tugas quis 2
DESCRIPTION
tugas pak pardiTRANSCRIPT
Tugas Quis 2:1. a. Judul:
“Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif dan Kemandirian Belajar terhadap Hasil Belajar IPA”
b. Rumusan Masalah:1) Adakah pengaruh model pembelajaran kooperatif terhadap hasil
belajar IPA?2) Adakah pengaruh kemandirian belajar terhadap hasil belajar IPA?3) Adakah pengaruh interaksi model pembelajaran kooperatif dan
kemandirian belajar terhadap hasil belajar IPA?
c. Rancangan sistematika landasan teori:1) Hasil belajar IPA2) Model Pembelajaran Kooperatif
a) Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsawb) Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
3) Kemandirian Belajar
d. Hipotesis:1) Terdapat pengaruh antara model pembelajaran kooperatif terhadap
hasil belajar IPA siswa.2) Terdapat pengaruh kemandirian belajar terhadap hasil belajar IPA
siswa.3) Terdapat pengaruh interaksi antara model pembelajaran kooperatif
dan kemandirian belajar terhadap hasil belajar IPA siswa.
e. Tujuan Penelitian1) Untuk menganalisis perbedaan hasil belajar IPA antara siswa yang
diberikan pembelajaran IPA dengan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dan model pembelajaran kooperatif tipe STAD.
2) Untuk menganalisis pengaruh interaksi antara model pembelajaran kooperatif dan kemandirian belajar terhadap hasil belajar IPA siswa.
f. Metode PenelitianPenelitian yang dilaksanakan adalah penelitian kuasi eksperimen, yang melibatkan dua kelompok, yaitu kelompok eksperimen yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dan kelompok kontrol yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD.
6
Dalam penelitian ini menempatkan model pembelajaran kooperatif sebagai variabel bebas perlakuan (variabel bebas pertama) yang dimanipulasi secara sistematik menjadi dua kategori perlakuan yaitu: Pembelajaran IPA dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD. Kemandirian belajar dengan skala numerik yang dikelompokkan secara bertingkat (dilevelkan) menjadi kategori tinggi dan kategori rendah sebagai variabel bebas atribut (variabel bebas kedua). Sementara, variabel terikat yang sering juga disebut sebagai criterion variable merupakan variabel yang diukur sebagai akibat dari adanya manipulasi pada variabel bebas, yaitu: hasil belajar IPA. Penelitian ini menggunakan desain eksperimen ANOVA (analisis of varians) treatment by level faktorial 2×2.Gambar Desain Penelitian:
Kemadirian Belajar (B)
Model Pembelajaran
Kooperatif (A)
Jigsaw (A1) STAD (A2)
Tinggi (B1) Kelompok 1 (A1B1) Kelompok 2 (A2B1)
Rendah (B2) Kelompok 3 (A1B2) Kelompok 4 (A2B2)
g. Metode Pengumpulan Data1) Variabel Penelitian
Pada penelitian ini terdapat tiga jenis variabel, yaitu dua variabel bebas dan satu variabel terikat. Variabel bebas yang pertama adalah pembelajaran IPA dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif, variabel bebas kedua adalah kemandirian belajar, dan variabel terikat adalah hasil belajar IPA.
2) Sumber DataSumber data pada peneltian ini adalah siswa yang menjadi subjek
penelitian. Data yang dimaksud adalah data yang diperoleh dari hasil kuesioner dan tes.
3) Teknik Pengumpulan Dataa) Teknik pengumpulan data untuk variabel bebas (model
pembelajaran kooperatif dan kemandirian belajar) menggunakan kuesioner.
b) Teknik pengumpulan data untuk variabel terikat (hasil belajar IPA) menggunakan tes tulis.
4) Instrumen Penelitian
7
Instrumen penelitian yang digunakan untuk mengumpulkan data terdiri dari:a) Tes hasil belajar IPAb) Skala penilaian kemandirian belajarSebelum digunakan untuk menjaring data penelitian, kedua instrumen tersebut terlebih dulu divalidasi untuk menguji validitas dan kehandalannya.
h. Teknik Analisis Data1) Analisis Deskriptif
Langkah-langkah yang dilakukan pada tahap deskripsi data ini adalah membuat tabulasi data untuk setiap variabel, mengurutkan data secara interval dan menyusunnya dalam bentuk tabel distribusi frekuensi, mencari modus, median, rata-rata (mean), simpangan baku, dan varians data.
2) Uji Prasyarat AnalisisPengujian dengan statistika anova mensyaratkan data yang dianalisis
berasal dari populasi berdistribusi normal dan varian antar kelompok sampel harus homogen. Untuk itu, dilakukan uji normalitas dan homogenitas. Uji normalitas menggunakan uji Lilliefors, sedangkan homogenitas menggunakan uji Bartlett.
2) Uji HipotesisData hasil penelitian selanjutnya diolah dan di analisis untuk
pengujian hipotesis penelitian dengan menggunakan statitika anova dua jalur pada taraf signifikansi α = 0,05. Untuk melihat model pengaruh interaksi yang terjadi, selanjutnya dilakukan pengujian hipotesis simple effect atau uji lanjut, yaitu uji Tukey.
2. a. 1) Ciri/karakteristik penelitian yang analisis datanya dilakukan dengan teknik Anova satu faktor:a) Penelitian berbentuk eksperimen atau expose factob) Sampel dipilih secara acakc) Memiliki satu variabel bebas dengan skala data kategorik dan
satu variabel terikat dengan skala data interval/rasio.d) Data berdistribusi normale) Varian antar kelompok harus homogen
8
2) Ciri/karakteristik penelitian yang analisis datanya dilakukan dengan teknik Anova dua faktor:a) Penelitian berbentuk eksperimen atau expose factob) Sampel dipilih secara acakc) Memiliki dua variabel bebas, baik untuk eksperimen dua faktor
(2 treatment berskala kategorik) maupun eksperimen treatment (satu treatment dan satu variabel atribut), sedangkan variabel terikat berskala data interval atau rasio.
d) Data berdistribusi normale) Varian antar kelompok harus homogen
3) Ciri/karakteristik penelitian yang analisis datanya dilakukan dengan teknik Anova tiga faktor:a) Penelitian berbentuk eksperimen atau expose factob) Sampel dipilih secara acakc) Memiliki tiga variabel bebas, baik ketiga-tiganya merupakan
variabel treatment (berskala kategorik) maupun campuran variabel treatment dengan variabel atribut (berskala numerik yang ditransformasi menjadi kategorik), sedangkan variabel terikat berskala data interval atau rasio.
d) Data berdistribusi normale) Varian antar kelompok harus homogeny
4) Ciri/karakteristik penelitian yang analisis datanya dilakukan dengan teknik ANAKOVA:a) Penelitian yang menggabungkan antara uji komparatif dengan
uji korelasionalb) Sampel dipilih secara acakc) Kovariabel dan Kriterium berskala interval/rasiod) Faktor berskala nominal/ordinale) Data berdistribusi normalf) Varian antar kelompok pada kovariabel harus homogeng) Pengaruh kovariabel terhadap kriterium berpola linearh) Secara teoritis Kovariabel dan Kriterium harus ada hubungani) Faktor harus tidak ada hubungan dengan kovariabel
5) Ciri/karakteristik penelitian yang analisis datanya dilakukan dengan teknik MANOVA:a) Penelitian berbentuk eksperimen atau expose factob) Sampel dipilih secara acak
9
c) Memiliki satu variabel bebas dengan skala data kategorik dan lebih dari satu variabel terikat dengan skala data interval/rasio
d) Data berdistribusi normale) Varian antar kelompok harus homogenf) Variabel bebas maupun terikat dapat dikorelasikan satu sama
lain
6) Ciri/karakteristik penelitian yang analisis datanya dilakukan dengan teknik MANKOVA:a) Penelitian berbentuk eksperimen atau expose factob) Sampel dipilih secara acakc) Memiliki lebih dari satu variabel bebas, baik merupakan
variabel treatment (berskala kategorik) maupun campuran variabel treatment dengan variabel atribut (berskala numerik yang ditransformasi menjadi kategorik), dan memiliki lebih dari dua variabel terikat berskala data interval atau rasio.
d) Data berdistribusi normale) Varian antar kelompok pada kovariabel harus homogen
b. 1) Judul penelitian dengan ANOVA satu faktor:“Pengaruh media pembelajaran ICT terhadap hasil belajar Matematika”Rumusan masalah:a) Apakah terdapat pengaruh media pembelajaran ICT terhadap
hasil belajar matematika?b) Apakah terdapat perbedaan hasil belajar Matematika siswa yang
menggunakan media pembelajaran ICT dengan siswa yang tidak menggunakan media pembelajaran ICT?
2) Judul penelitian dengan ANOVA dua faktor:“Pengaruh pendekatan pembelajaran dan motivasi belajar terhadap hasil belajar Matematika”Rumusan masalah:a) Adakah pengaruh pendekatan pembelajaran terhadap hasil
belajar matematika?b) Adakah pengaruh motivasi belajar terhadap hasil belajar
matematika?c) Adakah pengaruh interaksi pendekatan pembelajaran dan
motivasi belajar terhadap hasil belajar matematika?
10
3) Judul penelitian dengan ANOVA tiga faktor:“Pengaruh metode pembelajaran, gender dan tingkat kelas terhadap hasil belajar Matematika”Rumusan masalah:a) Adakah pengaruh metode pembelajaran terhadap hasil belajar
matematika?b) Adakah pengaruh gender terhadap hasil belajar matematika?c) Adakah pengaruh tingkat kelas terhadap hasil belajar
matematika?d) Adakah pengaruh interaksi metode pembelajaran, gender dan
tingkat kelas terhadap hasil belajar matematika?
4) Judul penelitian dengan ANAKOVA:“Pengaruh teknik penilaian terhadap hasil belajar Matematika dengan mengontrol kemampuan awal siswa”Rumusan masalah:a) Dengan mengontrol pengaruh kemampuan awal, apakah terdapat
perbedaan hasil belajar Matematika yang nyata antara siswa yang diberi teknik penilaian portofolio dengan tertulis?
b) Dengan mengontrol kemampuan awal, apakah hasil belajar matematika siswa yang diberi teknik penilaian portofolio lebih baik daripada siswa yang diberi tes tertulis?
5) Judul penelitian dengan MANOVA:“Pengaruh pendidikan matematika realistik terhadap pemahaman konsep dan daya matematika ditinjau dari pengetahuan awal siswa”Rumusan masalah:a) Adakah perbedaan pemahaman konsep dan daya matematika
antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan PMR dibandingkan siswa yang mengikuti pembelajaran dengan konvensional di tinjau dari kompetensi awal siswa?
b) Adakah interaksi antara pendekatan pembelajaran (PMR dan konvensional) dengan kompetensi awal (tinggi dan rendah) terhadap kemampuan pemahaman konsep dan daya matematika?
6) Judul penelitian dengan MANKOVA:“Efektivitas metode Problem Based Learning, Cooperative Learning tipe Jigsaw, dan ceramah sebagai Problem Solving dalam mata pelajaran Matematika”Rumusan masalah:
11
a) Apakah prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran Matematika yang diajar dengan metode problem based learning lebih tinggi daripada yang diajar dengan metode cooperative learning tipe jigsaw dan metode ceramah?
b) Apakah kemampuan pemecahan masalah siswa dalam mata pelajaran Matematika yang diajar dengan metode problem based learning lebih tinggi dari pada yang diajar dengan metode cooperative learning tipe jigsaw dan metode ceramah?
c. Desain Penelitian1) ANOVA satu faktor: “Pengaruh media pembelajaran ICT terhadap
hasil belajar Matematika”Desain Penelitian Pretest Posttest Control Group Design:
Pretes Perlakuan Postes
RandomEksperimen O X O
Kontrol O O
Keterangan:O : Pretes dan postes pada kelompok eksperimen dan kontrolX : Perlakuan pembelajaran matematika menggunakan media
pembelajaran ICT
2) ANOVA dua faktor: “Pengaruh pendekatan pembelajaran dan motivasi belajar terhadap hasil belajar Matematika”Desain penelitian treatment by level faktorial 2 × 2
Motivasi Belajar (B)Pendekatan Pembelajaran (A)
Inquiry (A1) CTL (A2)
Tinggi (B1)Kelompok 1
(A1B1)
Kelompok 2
(A2B1)
Rendah (B2)Kelompok 3
(A1B2)
Kelompok 4
(A2B2)
12
3) ANOVA tiga faktor: “Pengaruh metode pembelajaran, gender dan tingkat kelas terhadap hasil belajar Matematika”Desain penelitian treatment by level faktorial 3 × 2 × 3
Kelas (A) Gender (B) Metode Pembelajaran (C)PBL (C1) CTL (C2) Inqury (C3)
X (A1)Laki-Laki (B1) A1B1C1 A1B1C2 A1B1C3
Perempuan(B2) A1B2C1 A1B2C2 A1B2C3
XI (A2)Laki-Laki (B1) A2B1C1 A2B1C2 A2B1C3
Perempuan(B2) A2B2C1 A2B2C2 A2B2C3
XII (A3)Laki-Laki (B1) A3B1C1 A3B1C2 A3B1C3
Perempuan(B2) A3B2C1 A3B2C2 A3B2C3
4) ANAKOVA: “Pengaruh teknik penilaian terhadap hasil belajar Matematika dengan mengontrol kemampuan awal siswa”
AA1 A2
(X,Y)1 (X,Y)2
Keterangan:A = Variabel perlakuan/treatment (teknik penilaian)A1 = Teknik penilaian portofolioA2 = Teknik penilaian tertulisX = Variabel kovariat (kemampuan awal)Y = Variabrl terikat/criteria (hasil belajar matematika)
5) MANOVA: “Pengaruh pendidikan matematika realistik terhadap pemahaman konsep dan daya matematika ditinjau dari pengetahuan awal siswa”Desain penelitian Nonequivalent posttest only control group design
Perlakuan Postes
Eksperimen X O
Kontrol O
Keterangan:X = Perlakuan dengan pendidikan matematika realistic (PMR)O = Postes pada kelompok eksperimen dan control
6) MANKOVA: “Efektivitas metode Problem Based Learning, Cooperative Learning tipe Jigsaw, dan ceramah sebagai Problem Solving dalam mata pelajaran Matematika”
Desain penelitian crossed design (rancangan bersilang)
13
R
KE1 XA1
B1
Y1 Y2B2
B3
KE2 XA2
B1
Y1 Y2B2
B3
KK XA3
B1
Y1 Y2B2
B3
Keterangan:R = Random AssigmentKE1 = Kelompok eksperimen 1KE2 = Kelompok eksperimen 2KK = Kelompok kontrolY1 = Prestasi belajar MatematikaY2 = Pemecahan masalahXA1 = Perlakuan dengan metode Problem Based LearningXA2 = Perlakuan dengan metode Cooperative Learning tipe Jigsaw
XA3 = Tanpa perlakuan (metode ceramah)B1 = Jurusan IPAB2 = Jurusan IPS
B3 = Jurusan Bahasa
3. a. Diketahui:Jumlah Popolasi (N) = 250Level Signifikansi (d) = 5% (0,05)
Rumus Taro Yamane:
Jadi berdasarkan rumus Taro Yamane, maka jumlah guru yang harus dijadikan sampel adalah 154 orang.
b. Teknik sampling yang digunakan sebaiknya adalah Proportional Random Sampling. Sebab populasi terdiri atas beberapa strata pendidikan sehingga pengambilan sampel secara proporsi dilakukan dengan
14
mengambil subyek dari setiap strata ditentukan seimbang dengan banyaknya subyek dalam masing-masing strata.
c. Proporsi jumlah sampel
No PendidikanJumlah
Guru
Persentase
Populasi
Ukuran Sampel
Proporsi Sampel Pembulatan
1. Belum S1 100 40% 40% × 154 = 61,6 62
2. S1 128 51,2% 51,2% × 154 = 78,85 79
3. S2 20 8% 8% × 154 = 12,32 12
4. S3 2 0,8% 0,8% × 154 = 1,23 1
Jumlah 250 100 154
4. a. 1) Ciri/karakteristik penelitian yang analisis datanya dilakukan dengan teknik Analisis Korelasi:a) Penelitian berbentuk surveib) Sampel dipilih secara acakc) Memiliki satu atau lebih variabel bebas dengan skala data
interval/rasio dan satu variabel terikat dengan skala data interval/rasio
d) Data berdistribusi normale) Bentuk regresi linearf) Diantara variabel bebas tidak terjadi kolinearitas/
multikolinearitas
2) Ciri/karakteristik penelitian yang analisis datanya dilakukan dengan teknik Analisis Regresi:a) Penelitian berbentuk surveib) Sampel dipilih secara acakc) Memiliki satu atau lebih variabel bebas dengan skala data
interval/rasio dan satu variabel terikat dengan skala data interval/rasio.
d) Data berdistribusi normale) Bentuk regresi linearf) Diantara variabel bebas tidak terjadi kolinearitas/
multikolinearitas.g) Antara variabel bebas dan variebel terikat mempunyai hubungan
kausal (sebab-akibat) atau hubungan fungsional
15
3) Ciri/karakteristik penelitian yang analisis datanya dilakukan dengan teknik Analisis Jalur (Path Analysis):a) Penelitian berbentuk surveib) Sampel dipilih secara acakc) Data masing-masing variabel merupakan data interval/rasio
yang berasal dari sumber yang samad) Data berdistribusi normale) Hubungan antara variabel linear dan aditiff) Hubungan antara setiap dua variabel bersifat rekrusif (satu arah)g) Hanya sistem aliran kausal ke satu arah artinya tidak ada arah
kausalitas yang berbalikh) Variable-variabel residual tidak berkorelasi dengan variabel
yang mendahuluinya, dan tidak juga berkorelasi dengan variabel yang lain.
b. 1) Judul penelitian dengan Analisis Korelasi:“Kepemimpinan dan tata ruang kantor dalam kaitannya dengan kepuasan kerja pegawai”Rumusan masalah:a) Adakah hubungan antara kepemimpinan dengan kepuasan kerja
pegawai?b) Adakah hubungan antara tata ruang kantor dengan kepuasan
kerja pegawai?c) Adakah hubungan antara kepemimpinan dan tata ruang kantor
secara bersama-sama dengan kepuasan kerja pegawai?
2) Judul penelitian dengan Analisis Regresi:“Pengaruh kebiasaan belajar, konsistensi diri dan kecerdasan emosional terhadap prestasi belajar Matematika”Rumusan masalah:a) Adakah pengaruh kebiasaan belajar terhadap prestasi belajar
Matematika?b) Adakah pengaruh konsistensi diri terhadap prestasi belajar
Matematika?c) Adakah pengaruh kecerdasan emosional terhadap prestasi belajar
Matematika?d) Adakah pengaruh kebiasaan belajar, konsistensi diri dan
kecerdasan emosional secara bersama-sama terhadap prestasi belajar Matematika?
16
X1
X2
Y
Variabel Bebas Variabel Terikat
ry1
ry2
Ry.12r12
3) Judul penelitian dengan Analisis Jalur:“Pengaruh kepemimpinan kepala sekolah, profesionalisme guru terhadap keaktifan belajar siswa dan dampak selanjutnya terhadap prestasi belajar”Rumusan masalah:a) Seberapa besar hubungan kausal antara kepemimpinan kepala
sekolah dengan profesionalisme guru?b) Seberapa besar hubungan kausal antara kepemimpinan kepala
sekolah dengan keaktifan belajar siswa?c) Seberapa besar hubungan kausal antara profesionalisme guru
dengan keaktifan belajar siswa?d) Seberapa besar hubungan kausal antara kepemimpinan kepala
sekolah dengan prestasi belajar siswa?e) Seberapa besar hubungan kausal antara profesionalisme guru
dengan prestasi belajar siswa?f) Seberapa besar hubungan kausal antara keaktifan belajar siswa
dengan prestasi belajar siswa?
c. Desain Penelitian1) Analisis Korelasi: “Kepemimpinan dan tata ruang kantor dalam
kaitannya dengan kepuasan kerja pegawai”
Keterangan:X1 = KepemimpinanX2 = Tata ruang kantorY = Kepuasan kerja pegawair12 = Koefisien korelasi X1 dengan X2
ry1 = Koefisien korelasi X1 dengan Yry2 = Koefisien korelasi X2 dengan YRy.12 = Koefisien korelasi X1 dan X2 dengan Y
17
2) Analisis Regresi: “Pengaruh kebiasaan belajar, konsistensi diri dan kecerdasan emosional terhadap prestasi belajar Matematika”
Keterangan:X1 = Kebiasaan belajarX2 = Konsistensi diriX3 = Kecerdasan emosionalY = Prestasi belajar Matematikar12 = Koefisien korelasi X1 dengan X2
r13 = Koefisien korelasi X1 dengan X3
r23 = Koefisien korelasi X2 dengan X3
ry1 = Koefisien korelasi X1 dengan Yry2 = Koefisien korelasi X2 dengan Yry3 = Koefisien korelasi X3 dengan YRy.123 = Koefisien korelasi X1, X2 dan X3 dengan Y
3) Analisis Jalur: “Pengaruh kepemimpinan kepala sekolah, profesionalisme guru terhadap keaktifan belajar siswa dan dampak selanjutnya terhadap prestasi belajar”
18
r23
r13
r12
ry1
ry3
Ry.123
ry2
Keterangan:X1 = Kepemimpinan kepala sekolahX2 = Profesionalisme guruX3 = Keaktifan belajarX4 = Prestasi belajarr12 = Koefisien jalur X1 dengan X2
r13 = Koefisien jalur X1 dengan X3
r14 = Koefisien jalur X1 dengan X4
r23 = Koefisien jalur X2 dengan X3
r24 = Koefisien jalur X2 dengan X4
r34 = Koefisien jalur X3 dengan X4
19