tugas konsep sistem informasi
DESCRIPTION
tugasTRANSCRIPT
Tugas
Konsep Sistem Informasi
( Bagan/Struktur Organisasi Dan Deskripsi Tugas )
Nama : Muhammad Ma’sum Dwi SaputraN.P.M : 14311264Kelas : SI 14 D
Gambar 3.1 Struktur Organisasi Radar Lampung TV
Sumber : Radar Lampung TV (2013).
Stuktur ManagementRadar Lampung TV
Direktur Utama :Hi.Ardiansyah, SH
Reporter/ Cameraman
General Manager :
Adi Kurniawan SEDeputy GM :
Hendarto Setiawan, SH
Pemimpin Redaksi :
Jefri Ardi, S.Pd.IManager Teknik :
M.Aminin, M.T.I
Manager Program :
Reki Navajo
Redaktur Pelaksana
Koordinator Liputan
Master ControlEksekutif Produser
Audioman/ Lightingman
Produser/ Ass Prod
VTR Person/Graphic/CG
Cameman Produksi/ Presenter
Deskripsi Tugas
Berdasarkan bagan struktur organisasi pada gambar 3.1 di atas, Radar Lampung TV
memiliki beberapa fungsi anggota dengan tugas dan kewenangan yang berbeda. Secara rinci
tugas dan kewenangan anggota akan dijabarkan sebagai berikut :
1. Direktur Utama
Menentukan kebijakan tertinggi perusahaan dan bertanggung jawab terhadap keuntungan dan
kerugian perusahaan.
2. General Manager
Membantu Direktur dalam meningkatkan dan mempertahankan citra perusahaan dari
waktu ke waktu terutama mutu produksi juga mewakili Direktur dalam mengambil keputusan
dan wewenang di dalam memimpin perusahaan.
3. Deputi GM
Membantu General Manajer untuk memenuhi semua catatan yang harus diperbaiki
agar lebih baik, mengawasi pekerjaan staf-staf pada level yang lebih rendah.
4. Pemimpin Redaksi
Posisi ini harus mempertanggungjawabkan jalannya semua instrumen dalam satu kali
masa liputan hingga edisi terbit/disiarkan. Bertanggungjawab terhadap keberhasilan dan
kegagalan sebuah pemberitaan, baik dari sisi hukum atau lainnya. Ia harus menguasai semua
teknis dan non-teknis pemberitaan, gaya, jenis dan metode bagaimana menjadikan sebuah
berita/program layak jual atau layak terbit.
5. Manager Teknik
Posisi ini adalah salah satu posisi vital. Seorang teknisi harus memahami sistim
operasi komputer, kerusakan hardware dan software. Teknisi di bagian penyiaran harus
memahami bagaimana sistim frekuensi, modulasi, perbaikan peralatan dan mendukung
sepenuhnya jalannya penerbitan dan penyiaran radio dan televisi. Dia harus dapat melakukan
komunikasi dan membangun kontak profesional dengan pihak luar sehubungan dengan
beratnya kerusakan peralatan di lingkungan media.
6. Manager Program
Tanggung jawab utama dari seorang manajer program adalah mengelola dan
mengkoordinasikan kerja dengan unit-unit kerja di bawa pengasawannya dalam
implementasi kegiatan dari program. Bertanggung jawab atas seluruh unit-unit kerja dan
staff yang menjadi tanggung jawabnya. Memastikan keberhasilan program dan
keberlanjutan program. Mempersiapkan rencana kerja dan anggaran tahunan baik pada
tingkat Unit dan program secara kelembagaan yang menjadi tanggung jawab.
7. Master Kontrol
Bertugas untuk menjamin jalannya suatu program acara siaran dalam sisterm
terkomputerisasi supaya berjalan dengan baik.
8. Eksekutif Produser
Mengurusi masalah-masalah strategis seperti project development, pembiayaan dan
distribusi. Dia tidak terlibat dalam produksi sehari-hari.
9. Audioman
Bertugas mengatur sistem suara dalam sebuah peliputan program.
10. Lightman
Bertugas mengatur sistem pencahayaan dalam sebuah peliputan program.
11. Produser
Produser adalah orang yang memegang aspek bisnis dalam sebuah karya film, iklan.
Producer juga harus terlibat dalam produksi mulai dari membaca naskah awal sampai
promosi. Produser adalah orang di puncak proyek pembuatan film atau video. Ia mempunyai
wewenang tertinggi dan memimpin dewan komisaris suatu perusahaan. Produser bisa bekerja
secara independen atau dipekerjakan oleh studio untuk mengepalai sebuah proyek.
12. Asisten Produser
Bertanggung jawab mengurusi berbagai pekerjaan agar produksi berjalan lancar,
seperti mengetik, mengatur penonton, dll. Manajer produksi, sutradara dan astrada bisa
dibantu satu PA atau lebih.
13. VTR Person/Graphic/CG
Designer/Layouter harus paham dan dapat menggunakan berbagai program aplikasi
untuk design/layout, seperti Pagemaker, Photoshop, Framemaker, Adobeacrobat. Harus pula
mampu menggunakan berbagai aplikasi yang terintegrasi dengan program-program ini.
Designer/Layouter harus dapat berkomunikasi baik dengan reporter, redaktur, pimpinan
penerbitan dan penyiaran, dan mampu menjalin kebersamaan.
14. Cameramen Produksi
Kameramen membantu sutradara dalam upaya penerjemahan dari bahasa tulisan ke
bahasa visual. Sudut pengambilan gambar amat menentukan keberhasilan penyampaian pesan
15. Presenter
Seorang presenter bertugas mengantarkan dan membawakan mata acara
siaran baik radio maupun televisi dan bertanggung jawab atas kelancaran
acara yang berlangsung. Memberikan narasi pada saat pembukaan dan penutupan siaran yang
diproduksi oleh stasiun setempat. Menyediakan setiap saat interview dan membacakan naskah siaran
berita.
16. Redaktur Pelaksana/Koordinator Liputan
Secara teknis, peliputan di lapangan sampai di meja radaktur berada di bawah
wewenang redaktur pelaksana. Posisi ini sangat penting sebab berkenaan dengan bagaimana
mengatur dan menentukan alur peliputan semua reporter di lapangan dan redaktur di kantor
dalam penggarapan seusai rapat redaksi. Seorang redaktur pelaksana harus dapat
berkomunikasi dengan baik dengan reporter di lapangan. Harus dapat menjawab pertanyaan
reporter atau membantu reporter jika sewaktu-waktu mereka menemui kendala teknis di
lapangan. Jika terjadi error operation, seorang redaktur pelaksana harus dapat
mempertanggungjawabkannya kepada penanggungjawab redaksi atau di hadapan rapat
evaluasi redaksi. Redaktur pelaksana adalah kendali dari mata reporter di lapangan. Sewaktu-
waktu, redaktur pelaksana harus dapat mengambilalih tugas reporter yang error
operation dan mengintruksikannya kepada reporter lainnya. Ia juga harus dapat melakukan
koordinasi dengan para redaktur kompartemen agar deadline tepat waktu, sekaligus
menjamin keberhasilan satu masa liputan yang usai dibahas di meja rapat redaksi.
17. Reporter
Jurnalis/reporter bertugas melakukan liputan sesuai hasil rapat redaksi (inline).
Pelaksanaan liputan mengacu pada peran editor, yakni berupa penugasan (term of reference,
TOR/outline), pengusulan tunggal, dan isu hangat. Kecuali reporter media cetak yang
melengkapi liputannya dengan foto, reporter media elektronik (radio) melengkapi liputannya
dengan moment record (rekaman peristiwa) dalam bentuk audio. Sedang reporter media
elektronik (televisi) melengkapi liputannya dengan moment record (rekaman peristiwa)
dalam bentuk video. Setiap reporter bertanggungjawab terhadap tugas yang diberikan pada
saat rapat redaksi. Setiap keterlambatan dari waktu deadline yang diberikan merupakan
tanggungjawab langsung editor yang memberikan TOR.