tugas kerohanian

5
TUGAS KEROHANIAN Nama : Nila Mahardika Tiara Nindy Nim : 102011101034 Pertanyaan : 1. Untuk apa kita di hadirkan di dunia ? 2. Urutan ibadah yang diutamakan ? 3. Penting mana lebih dulu belajar ilmu ibadah dan amalan ibadahnya ? 4. Apa IMAN apa Mudgoh ? 5. Apa maksud ilmu “ tasawuf/kerohanian dan dimana belajarnya ? 6. Terangkan ilmu ibadah sholat yang berkwalitas? 7. Terangkan ilmu ibadah puasa ramadlon ? 8. Uraikan pergi haji : niat, ichlas, Chusu’, sabar, ridlo, tawakal ? Jawaban : 1. Kita dihadirkan di dunia ini adalah untuk beribadah dan menyembah Allah SWT. Hal ini sesuai dengan firman Allah SWT dalam Al-Qur’an Surat Az-Zariyat ayat 56 : “ Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada- Ku” . Berdasarkan ayat tersebut hendaknya seluruh aktivitas di dunia diniatkan untuk beribadah kepada Allah SWT. 2. Urutan ibadah yang diutamakan ibadah mahdhah atau fardhu atau ibadah wajib setelah itu ibadah gairu mahdhah dan ibadah sunah

Upload: nicole-lopez

Post on 12-Sep-2015

22 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

tugas kerohanian

TRANSCRIPT

TUGAS KEROHANIAN

Nama : Nila Mahardika Tiara NindyNim : 102011101034

Pertanyaan :1. Untuk apa kita di hadirkan di dunia ?2. Urutan ibadah yang diutamakan ?3. Penting mana lebih dulu belajar ilmu ibadah dan amalan ibadahnya ?4. Apa IMAN apa Mudgoh ?5. Apa maksud ilmu tasawuf/kerohanian dan dimana belajarnya ?6. Terangkan ilmu ibadah sholat yang berkwalitas?7. Terangkan ilmu ibadah puasa ramadlon ?8. Uraikan pergi haji : niat, ichlas, Chusu, sabar, ridlo, tawakal ?Jawaban :1. Kita dihadirkan di dunia ini adalah untuk beribadah dan menyembah Allah SWT.Hal ini sesuai dengan firman Allah SWT dalam Al-Quran Surat Az-Zariyat ayat 56 : Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku .Berdasarkan ayat tersebut hendaknya seluruh aktivitas di dunia diniatkan untuk beribadah kepada Allah SWT.

2. Urutan ibadah yang diutamakan ibadah mahdhah atau fardhu atau ibadah wajib setelah itu ibadah gairu mahdhah dan ibadah sunahIbadah yang wajib adalah sholat 5 waktu, puasa ramadhan, hajiIbadah sunah antara lain sholat duha, sholat tahajud, puasa senin-kamisSebagaimana dalam hadist yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dalam hadist Qudsi Allah SWT berfirman Dan tidaklah hamba-Ku mendekatkan diri kepada-Ku dengan sesuatu yang lebih sesuatu yang lebih aku cintai daripada sesuatu yang aku Pardhukan kepadanya (Bukhari no.6502). berdasarkan hadist diatas hendaknya mendahulukan ibadah wajib lalu diikuti dengan ibadah sunah.

3. Belajar ilmu ibadah dan beramal adalah sama-sama pentingnya, namun lebih penting jika kita belajar ilmu ibadah terlebih dahulu lalu diikuti dengan beramal, karena beramal ibadah tanpa tahu ilmunya maka akan tertolak atau sia-sia. Dalam surat Al-Isro ayat 36, Janganlah kamu mengikuti apa-apa yang kamu tidak memiliki ilmu tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati itu semuanya pasti akan diminta pertanggungjawabannya.Bahkan dalam suatu hadist dijelaskan tidurnya orang berilmu lebih baik dengan ibadahnya orang awam.

4. Iman itu adalah meyakini dan percaya yang disaksikan oleh hati, diucapkan dengan mulut dan diamalkan melalui perbuatan. Di dalam Islam terdapat rukun iman yang 6 yaitu Iman kepada Allah SWT, Iman kepada Malaikat, Iman kepada kitab Allah, Iman kepada Rasul, Iman kepada hari kiamat, Iman kepada Qada dan Qadar.Mudgah itu adalah segumpal daging yang menjadi wadah dari gumpalan darah. Fase ini dimulai pada minggu ke-4 masa kehamilan dan dikenal dengan fase awal tumbuhnya anggota vital dari tubuh manusia.

5. Tasawuf/ kerohanian adalah ilmu untuk mengetahui bagaimana cara menyucikan jiwa, menjernihkan akhlaq, membangun dhahir dan batin serta untuk memperoleh kebahagiaan yang abadi. Tasawuf pada awalnya merupakan gerakan zuhud (menjauhi hal duniawi) dalam islam, dan dalam perkembangannya melahirkan tradisi mistisme Islam. Tasawuf pada mulanya dimaksudkan sebagai tarbiyah akhlak-ruhani: mengamalkan akhlak mulia dan meninggalkan setiap perilaku tercela. Atau sederhananya membersihkan jiwa dan menghaluskan budi pekerti. Demikian Imam Junaid, Syeikh Zakaria al-Anshari mendefinisikan.Tasawuf merupakan ajaran dari Rasullullah SAW. Benih-benih tasawuf sudah ada sejak dalam kehidupan Nabi Muhammad SAW . Hal ini dapat kita pelajari dalam perilaku dan peristiwa dalam hidup, ibadah dan perilaku nabi Muhammad SAW. Dalam diri nabi SAW terkumpul sifat-sifat utama yang rendah hati, lemah lembut, jujur, tidak suka mencari-cari cacat orang lain, sabar, tidak angkuh, santun dan tidak mabuk pujian . Nabi SAW selalu berusaha melupakan hal-hal yang tidak berkenan di hatinya dan tidak pernah berputus asa dalam berusaha. Kita juga bisa belajar dari sebagian besar para ulama, dan para ulama berkhidmat dibawah bimbingan seorang mursyd tarekat yang arif dan sejati (yang silsilah keilmuannya jika dirunut keatas akan sampai kepada Nabi Muhamad SAW).

6. Sholat didirikan karena Allah (Lillah) untuk mendapatkan dan merasakan kebersamaan atau kedekatan dengan Allah (Lillah). Oleh karena menginginkan selalu kebersamaan dan kedekatan dengan Allah (Lillah) maka sebagian muslim, selain mendirikan sholat wajib 5 waktu menambah lagi shola-sholat sunnah lainnya. Sholat kusyu dengan mempelajari tentang sholat sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Rasullulah SAW, mengetahui tujuan mendirikan sholat dan syarat yang harus dipenuhi sebelum melakukan sholat, memperhatikan dan kesadaran tumakninah, sumber awal tentu adalah Al-Quran dan hadist. Shalat yang berkualitas adalah shalat yang sempurna memiliki keutamaan dan keagungan. Namun, lebih dari itu shalat tersebut juga harus memenuhi syuruth qabul as shalah (syarat diterimanya shalat) yaitu : 1. Ikhlas, dalam arti menjalankan shalat hanya semata-mata karena Allah SWT (untuk mencari ridha Allah pahala surga Allah dan untuk menjalankan kewajiban dari Allah) 2. Makanan, pakaian dan tempat shalat mesti HALAL, 3. Khusyu meski hanya sebentar, kekhusyuan ketika shalat juga menentukan kwalitas shalat seseorang, semakin lama seseorang khusyu didalam shalatnya, maka semakin banyak pula pahala shalatnya.

7. Puasa adalah menahan diri dari makan dan minum serta segala perbuatan yang bisa membatalkan puasa, mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari, dengan syarat tertentu, untuk meningkatkan ketaqwaan seorang muslim. Berpuasa merupakan salah satu dari 5 rukun islam. Puasa wajib ramadhan adalah puasa dengan hukuman wajib ain yang harus dilakukan oleh setiap orang islam beriman di bulan ramadhan yang telah dewasa (akil balig) , waras, mampu, merdeka, tidak dalam safar sesuai dengan perintah langsung dari Allah SWT dalam frimanNya di dalam Kitab Suci AL-Quran. Firman Allah mengenai puasa ramadhan : Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kalian berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian agar kalian bertakwa (Q.S AL-Baqarah : 183)

8. Niat adalah niat dalam arti Arab berarti mengingini sesuatu bertekad hati untuk mendapatkannya.Ikhlas adalah salah satu hal yang bisa menyebabkan suatu amalan ibadah kita diterima Allah Taala yang dimaksud dengan pengertian ikhlas adalah memurnikan ibadah atau amal shalih hanya untuk Allah dengan mengharap pahala semata dari-Nya.Kusyu adalah berasal dari kata yakhsyaukhusyuuan yang artinya tunduk, merendahkan diri takluk. Orang yang kusyu adalah orang yang tunduk, merendahkan diri, dan takluk kepada sesuatu dan kepada sebuah aturan tertentu.Sabar adalah menahan diri dari segala sesuatu yang tidak disukai karena mengharap ridha Allah, menahan dan mengekang diri dari memperturut hawa nafsu.Ridho adalah kata ridho berasal dari bahasa Arab yaitu rodiya yang berarti senang, suka, rela. Dan bisa diartikan nuansa hati kita dalam merespon semua pemberian-Nya yang setiap saat kita rasakan.Tawakal adalah (bahasa Arab) tawakul berarti mewakilkan atau menyerahkan. Dalam agama islam berarti berserah diri sepenuhnya kepada Allah dalam menghadapi atau menunggu hasil pekerjaan, atau menanti akibat dari suatu keadaan.