tugas aspek hukum dan klaim

8/18/2019 Tugas Aspek Hukum Dan Klaim

1/19

TUGAS MATA KULIAH

ASPEK HUKUM KONTRAK & KLAIM

DOSEN :

IR. MUHARMEN, MT

JUDUL JOURNAL :

ANALISIS PERBANDINGAN RISIKO BIAYAANTARA KONTRAK LUMPSUM DENGAN KONTRAK UNIT PRICE

MENGGUNAKAN METODE DECISION TREE

DI BUAT OLEH :

HENDRA NOFRIADI, ST

PROGRAM PASCASARJAN

JURUSAN TEKNIK SIPIL, KONSENTRASI BIDANGMANAJEMEN KONSTRUKSI

TAHUN AKADEMIK 2015


2/19

ANALISIS PERBANDINGAN RISIKO BIAYAANTARA KONTRAK LUMPSUM DENGAN KONTRAK UNIT PRICE

MENGGUNAKAN METODE DECISION TREE

I Gusti Ngurah Oka Suputra1, Ariany Frederika1, dan Putu Sukma Wahyuni2

Abstrak: Pada setiap kegiatan usaha akan selalu muncul dua hal yaitu adanya peluangmemperoleh keuntungan dan risiko menderita kerugian aik secara langsung maupuntidak langsung, tidak terkecuali usaha !asa konstruksi" #eragai usaha dilakukan oleh

kontraktor seagai penyedia !asa untuk dapat menghindari atau mengurangi risiko

sehingga dapat dicapai hasil yang e$ekti$" Salah satu usaha yang dapat dilakukanadalah dengan menganalisa risiko dari !enis kontrak dalam proyek" Pemilihan dan

penggunaan !enis kontrak dalam suatu proyek diharapkan memiliki nilai leih yang

dapat diperkirakan ersi$at positi$, %alaupun tidak menutup kemungkinan munculnya

dampak negati$"

&enis kontrak yang sering dipakai dalam pelaksanaan proyek adalah kontrak lumpsum

dan kontrak unit price sehingga perlu diketahui leih !auh keuntungan dan kerugian

penggunaan !enis kontrak ini dengan menggunakan 'etode (ecision )ree" 'etode

(ecision )ree merupakan pohon keputusan yang didalamnya terdapat perandinganantara kontrak lumpsum dengan kontrak unit price yang didasarkan pada nilai

Expected Opprt!"#t$ Lss *+O- kontrak itu sendiri" Nilai +O didapat dari perkalian antara proailitas dengan nilai ekspektasi *N+- tiap peristi%a risiko yang menyeakan

pemengkakan iaya" Semakin esar nilai +O tiap peristi%a risiko maka semakin esar pula kerugian yang

diderita" (ata.data yang dipergunakan dalam analisis diperoleh dari penyearan kuisioner kepada kontraktor di

/aupaten Gianyar seanyak 02 responden"

#erdasarkan hasil analisis dengan 'etode (ecision )ree maka perandingan risiko erdasarkan !enis kontrak

yang erkaitan dengan aspek iaya seagai $aktor penyea ter!adinya pemengkakan iaya diperoleh ah%a

proyek dengan kontrak lumpsum akan leih tinggi risikonya menderita kerugian diandingkan dengan

kontrak unit price" Ini dapat dilihat dari nilai penyesalan atau nilai peluang untuk mengalami kerugian

*+O- kontrak lumpsum yang leih esar diandingkan dengan kontrak unit price yaitu ,34 5 6 74,428 5"(engan kata lain maka kontrak lumpsum leih erisiko diandingkan dengan kontrak unit price"

/ata kunci6 risiko, decision tree, Expected Opprt!"#t$ Lss *+O-, Nilai +kspektasi*N+-"

ANALISIS O% COST RISK COMPARISSON BET&EEN LUMPSUM CONTRACT AND UNITPRICE CONTRACT

USING DECISION TREE MET'OD

Abstract6 )here are t%o things that al%ays emerge $rom e9ery usiness acti9ity, earning pro$it or su$$ering $rom risk o$ loss, directly or indirectly, including in construction usiness" 'any e$$orts ha9e

een done y contractors as the ser9ice pro9ider, to a9oid or to mitigate risk, in order to achie9e the e$$ecti9eresult" One o$ these is y analy:ing risk in terms o$ the type o$ pro!ect contract" )he selection and

implementation o$ contract type is e;pected to ha9e more positi9e 9alues, although the negati9e e$$ects can also

come $or%ard"

)he type o$ contract that $re


3/19

price contract" )hus, it is necessary to kno% comprehensi9ely the ad9antages anddisad9antages o$ the implementation o$ these t%o types o$ contract y using (ecision

)ree method" )his method can pro9ide comparison et%een lumpsump contract and

unit price contract ased on the 9alue o$ Expected Opprt!"#t$ Lss *+O- o$ eachcontract" )he 9alue o$ +O can e otained $rom multiplication o$ proaility and

e;pectation 9alue *N+- o$ e9ery risk e9ent that potentially causes cost.o9errun" )he

higher o$ the +O 9alue o$ each risk e9ent, the higher o$ the loss can e su$$ered" (ata

%as retrie9ed $rom


4/19

Pe"(ert#a" R#s#kPada setiap kegiatan usaha termasuk

usaha !asa konstruksi akan selalu muncul

dua kemungkinan yaitu adanya peluang

memperoleh keuntungan dan risiko

menderita kerugian aik secara langsungmaupun tidak langsung" Secara sederhana

risiko dapat erarti kemungkinan akan

ter!adinya akiat uruk atau akiat yangmerugikan" (alam perspekti$ kontraktor

risiko adalah kemungkinan ter!adinya

sesuatu keadaan?peristi%a?ke!adian dalam

proses kegiatan usaha, yang dapat erdampak negati$ terhadap pencapaian

sasaran usaha yang telah ditetapkan

*Asiyanto, 27-"

=isiko hanya oleh diamil ilamana potensi man$aat dan kemungkinankeerhasilannya leih esar daripada

iaya yang diperlukan untuk menutupikegagalan yang mungkin ter!adi" (alam

huungannya dengan proyek, maka risiko

dapat diartikan seagai dampak komulati$

ter!adinya ketidakpastian yang erdampak

negati$ terhadap sasaran proyek *Soeharto,

21-

Identi$ikasi =isiko

/lasi$ikasi =isiko

Analisis =isiko

=espons =isiko

=isiko proyek ditandai oleh $aktor.

$aktor erikut6

1" Peristi%a risiko, menun!ukkan dampak

negati$ yang dapat ter!adi pada proyek

2"

Proailitas ter!adinya peristi%a

0"

/edalaman *se)er#t$- dampak daririsiko yang ter!adi"

Ide"t#*kas# R#s#k da" Le)e+ R#s#kIdenti$ikasi risiko adalah suatu proses

pengka!ian risiko dan ketidakpastian yang

dilakukan secara sistematis dan terus.menerus" =isiko pada proyek iasanya

diklasi$ikasikan seagai risiko murni,

kemudian diklasi$ikasikan lagi erdasar.

kan potensi sumer risiko dan dapat pula

erdasarkan dampak terhadap sasaran proyek" Pendekatan yang digunakandalam melakukan identi$ikasi risiko ini

adalah dengan ca!se a"d e,ect,yaitudengan menganalisis apa yang akan

ter!adi dan potensi akiat yang akanditimulkan *Soeharto, 21-"

'enurut Flanagan */ristinayanti,

27-, kerangka dasar langkah.langkah

untuk melakukan pengamilan keputusan

terhadap risiko adalah 6

Perlakuan =isiko

Ga-bar ./ Kera"(ka U-!- Ma"a0e-e" R#s#k*Sumer 6 Flanagan et al", 1440 *dalam /ristinayanti, 27--

Penetapan le9el risiko *Asiyanto,

27-, dianalisis melalui penilaian

terhadap dua aspek, yaitu 6 kemungkinan

ter!adinya risiko, yang diukur dari

$rekuensi kemungkinan ke!adiannya, dan

pengaruh dari ter!adi risiko, yang diukurdari dampak akiatnya"(ari gaungan dua

aspek terseut maka akan dapat ditetapkan


5/19

le9el tiap risiko yang ersangkutan, yaitu

gaungan antara tingkat proailitasnya

dan tingkat pengaruhnya akan menen.

tukan pada le9el apa risiko terseut erada" e9el risiko itu sendiri diagi

Tabe+ ./ Matr#ks +e)e+ r#s#k)idak

Impact penting

men!adi empat golongan, yaitu 6 igh *-,

Signi$icant *S-, 'edium *'- dan o% *-

(engan matriks dapat digamarkan

tingkat le9el risiko, seperti pada )ael 1

erikut 6

/ecil Sedang #esar Fatal

ikely

&arang

/emungkinan kecil

Bukup mungkin '

Sangat mungkin S

ampir pasti S

*Sumer 6 Asiyanto, 27-

Peristi%a yang ditin!au adalah peris.

ti%a yang dapat menyeakan timulnya

risiko pemengkakan iaya" 'enurut

Sutadi *28- dan Asiyanto *27- peristi%a risiko itu adalah seagai erikut6 a"Peredaan kondisi site lapangan

dengan yang tercantum dalam kontrak"

" Pengadaan peker!aan tamah kurang

*c1a"(e rder-"c" ingkup ker!a yang tidak lengkap,

tidak sesuai dengan gamar danspesi$ikasi, misalnya atas.ataslingkup ker!a yang kurang !elas dalam

hal material"

d"

Si$at proyek dalam lingkup ker!a yangmasih aru atau elum pernahdilaksanakan seelumnya, dengan

tingkat kesulitan konstruksi tertentu"

e" Peruahan, penundaan schedule

peker!aan atas permintaan atauinterupsi o%ner"

$"

/elemahan dalam pengendalian

penerimaan pemayaran, misalnya

pemayaran peker!aan yang tidak

tepat pada %aktunya"

' S

' S S

' S S

S

Metde Dec#s#" TreeSetelah mengetahui peristi%a risiko

yang mungkin ter!adi maka dilan!utkan

dengan langkah pengka!ian kuanti$ikasirisiko, yaitu menaksir dera!at ketidak.

pastiannya" 'etode yang iasa digunakan

adalah metode (ecision )ree, Analisis

Sensiti9itas, Analisis Proailitas dan

'etode Simulasi"

'etode (ecision )ree atau Pohon/eputusan sering dipakai untuk meng.

analisis masalah proailitas yangkompleks dan erlangsung secara eru.

rutan *Soeharto, 21-" 'etode (ecision

)ree adalah diagram pilihan keputusandan peluang ke!adian yang menyertaikeputusan, serta hasil dari huungan

antara pilihan dengan ke!adian" (iseut pohon keputusan karena ila digamarkan

mirip seuah pohon dengan caang.

caang dan ranting.ranting *asan, 22-"

)u!uan penggunaan pohon keputusanini adalah untuk memudahkan penggam.

aran situasi keputusan secara sistematik

dan komprehensi$" Pengamilan kepu.

tusan adalah saat dimana sepenuhnyadapat dikendalikan dalam mengamil


6/19

tindakan, sedangkan saat ke!adian tidak

pasti adalah saat dimana sesuatu di luar kontrol tentang apa yang akan ter!adi, atau

diluar kendali kita"

Pohon keputusan yang lengkap

memiliki komponen.komponen seagai erikut */amaluddin, 20- 6

1" )itik pilihan *c1#ce "de-'erupakan hasil akhir seuah kepu.

tusan yang diperoleh dari eerapaalternati$, dan merupakan suatu

pilihan yang teraik" )itik pilihan iniditandai dengan seuah kotak"

2" Baang alternati$ *a+ter"at#2bra"c1es-

'erupakan anyak kemungkinan

pilihan !a%aan dari suatu persoalanyang erpangkal pada titik pilihan"

Pada akhir dari suatu caang pilihanterdapat nilai atau kemungkinan darisuatu hasil yang diharapkan"

0" )itik hasil *!tc-e "de-'erupakan hasil dari tiap.tiap caang

dalam pohon keputusan" )itik hasil ini

ditandai dengan seuah lingkaran pada

tiap.tiap caang pohon keputusan"

8" Baang hasil *!tc-ebra"c1es-

'erupakan anyaknya kemungkinan

untuk meraih suatu hasil dari titik

hasil, dan pada tiap.tiap u!ungalternati$nya ada nilai kesuksesan

*iaya atau pro$it-"

7" /esuksesan *pa$, -'erupakan sekumpulan laa *be"e*t-

atau iaya yang mungkin dihasilkan,

yang diakiatkan oleh kominasi suatukeputusan dan suatu keadaan dasar

yang acak"

Pementukan pohon keputusan akan

leih mudah !ika melalui tahapan.tahapan

erikut6

1" )ahap Pertama6 'ementuk seuah pohon keputusan dengan mementuk

atau menggamarkan caang.caang"

Pada tahap pertama ini dari titik pilihan *c1#ce "de- yaitu mulai

arah paling kiri ke arah kanan, denganmengikuti langkah.langkah seagai

erikut 6

a" 'emuat caang.caang alternati$

*a+ter"at#2 bra"c1es-"

" Pada akhir tiap.tiap caangalternati$, gamarkan kemung.kinan hasil seagai caang dari

titik hasil *!tc-e "de-, denganmemuat lingkaran pada tiap.tiap

alternati$ dan kemudian memuatcaang.caang lagi pada suatu

kondisi yang ereda"

2" )ahap /edua6 'ementuk seuah

pohon keputusan, dengan menyisipkan

daun.daun"

Pada langkah kedua ini, dimaksudkan

untuk menamahkan in$ormasi yang

rele9an ke dalam pohon keputusan"

Adapun pada tahapan ini, harusditempuh langkah.langkah seagai

erikut6a"

'enentukan iaya *laa- masing.

masing alternati$" &ika alternati$

terseut adalah iaya maka didepan angka terseut harus dieri

tanda negati$"

" 'enentukan proailitas untuk

masing.masing ke!adian" Nilai

proailitas dapat eruah !ikaditemukan in$ormasi tamahan

yang rele9an, misalnya sa!a setelah

melakukan kegiatan sur9ey atau

riset pasar dan seterusnya"

c" 'enentukan nilai kesuksesankotor *pa$, kotor- dari masing.masing hasil"

0" )ahap /etiga6 'emotong caang

keputusan dengan mengumpulkan

in$ormasi, !ika perlu"

)ahap ini merupakan tahap akhir dari

pohon keputusan" (alam memotong

caang.caang yang tidak diperlukan,diutuhkan adanya in$ormasi yangakurat dan dapat dipercaya, seakesalahan dalam memotong caang

karena kesalahan penerimaan in$or.

masi akan erakiat $atal dalam pengamilan keputusan" Oleh karena

itu, pada tahap ini harus dilakukan

eerapa langkah seagai erikut6

a" 'enghitung nilai ersih yangdiharapkan tiap.tiap titik hasil"


7/19

" 'enguah masing.masing titik

hasil dengan nilai ersih yangdiharapkan pada caang.caang"

c"

Pada masing.masing titik pilihan,

potonglah *uanglah- masing.

masing caang alternati$ yangtidak dipakai, dengan catatan6

• &ika N+> *Net Expected3a+!e-

mencerminkan iaya atau rugi,maka yang dipotong adalah N+>

masing.masing alternati$ yang

esar" Artinya, hanya tinggal satu

alternati$ pilihan yaitu iaya atau

kerugian terkecil"

• &ika N+> *Net Expected3a+!e-

mencerminkan pro$it atau penda.

patan, maka yang dipotong adalah

nilai N+> yang kecil, dan yang

tersisa yang men!adi pilihan adalah

satu nilai N+> yang teresar"

'enurut *Sutadi, 27-, langkah.

langkah pokok dalam pemuatan pohon

keputusan adalah seagai erikut 6

1" 'engidenti$ikasi masalah dan alter.

nati$.alternati$"2"

'enggamarkan +a$ !t dari pohon

keputusan, pohon keputusan memper.

lihatkan titik.titik keputusan dan pilihan alternati$ yang tersedia, yang

hasilnya tergantung hasil identi.$ikasinya" Adapun cara menggam.

arkan +a$ !t dari pohon keputusan

adalah 6

a"

Pohon keputusan dimulai dengankeputusan yang harus diuat, yang

di%akili dengan node kotak pada

agian paling kiri" /eputusan ini

merupakan alternati$ a%al ataualternati$ tindakan yaitu kumpulan

alternati$ pertama yang harus

dipilih oleh pengamil keputusan"

Pada agian leih lan!ut alternati$

ini mungkin akan diikuti olehalternati$ lain, tapi pada dasarnya

hasil utama analisa ini adalahmerekomendasi alternati$ pertama

mana yang seaiknya dipilih"

" (ari node kotak digamar garis

penghuung atau caang ke arah

kanan untuk setiap alternati$"

c" Pada u!ung garis harus dipertim.

angkan hasil dari alternati$,apaila hasilnya erupa ketidak.

pastian maka gamarkan node

lingkaran, !ika haislnya merupakan

suatu keputusan maka gamarkannode kotak dan seterusnya"

d" Apaila semua sudah diselesaikan,

maka harus die9aluasi apakah ada

alternati$ yang perlu dipertim.

angkan" &ika perlu digamarkan

dan diatur penempatannya"

0" 'enghitung nilai dari tiap keputusan

dan data nilai yang digunakan dalamtugas akhir ini diperoleh dari pengo.

lahan data kuisioner"8" 'enge9aluasi pohon keputusan dimu.

lai dari agian paling kanan dan erakhir di agian yang paling kiri

dari pohon keputusan"

(alam memuat pohon keputusan

diusahakan sesederhana mungkin, sehing.

ga $okus terhadap alternati$ utama" Bontoh

struktur pohon keputusan dan alternati$

yang mungkin ter!adi dapat diperlihatkan

dengan Gamar 2 dan Gamar 0"


8/19

Penerimaan

Gamar =p" 1,.

'ain lotere. 1,.

Angka

'ata uang

1

. 1,.'ain lotere 2

C 1,.dadu 0

. 1,.8

. 1,.

7. 2,.

D

)idak main

Ga-bar 4/ P1" kep!t!sa" per-a#"a" +tere*Sumer 6 'angkusuroto et al, 140-

(emand tinggi 37 !uta

Parik esar

2

. 0,7 ' (emand rendah 27 !uta

1 (emand tinggi8 !uta

Parik kecil

0

. 1,7 ' (emand rendah 2 !uta

Ga-bar 5/ P1" kep!t!sa" pe-ba"(!"a" pabr#k*Sumer 6 /amaluddin, 20-

Ra"ca"(a" Pe"e+#t#a" kualitati$ yang ertu!uan untuk memuat

'etode yang digunakan dalam deskripsi, gamaran atau lukisan secara penulisan ini adalah metode deskripti$ sistematik, $aktual dan akurat mengenai


9/19

peristi%a atau huungan antar peristi%a

risiko yang akan diselidiki" 'etodedeskripti$ kualitati$ yang dipakai adalah

metode sur9ey yang ertu!uan untuk

mendapatkan opini dari responden

mengenai peristi%a yang dapat menim. ulkan risiko iaya, sehingga metodedeskripsi yang dihasilkan erupa pendapat

responden yang harus diuktikan lagi

secara $akta"

Metde Pe"(!-p!+a" Data'etode pengumpulan data yang

dipergunakan adalah dengan mengadakanstudi literatur, %a%ancara dan kuisioner"

Penyearan kuisioner dilakukan dengan

teknik sampling, yaitu teknik simplerandom sampling, yang merupakan teknik

pengamilan sampel dari anggota populasi

secara acak tanpa memperhatikan strata

dalam anggota populasi terseut, teknik

ini dipergunakan karena anggota populasi

dianggap se!enis *homogen-"

Lkas# Pe"(!-p!+a" DataPertimangan di!adikannya daerah

/aupaten Gianyar seagai lokasi pengumpulan data karena /aupaten

Gianyar memiliki perkemangan industri

konstruksi yang cukup tinggi setelah/odya (enpasar dan /aupaten #adung,

sehingga peluang ter!adinya risiko !uga

cukup esar"

Pe"etapa" Resp"de"=esponden dalam penelitian ini adalah

kontraktor yang erada atau eralamat di

daerah tingkat II Gianyar, yang telahmemiliki pengalaman menger!akan

proyek dengan kontrak" Adapun katagori

kontraktor seagai responden ditetapkan

penulis mengacu pada da$tar anggotaGAP+NSI tahun 27 yaitu dengan

kuali$ikasi /0, /2, /1, '2" &umlahkontraktor dengan kuali$ikasi /0, /2, /1,

dan '2 untuk daerah tingkat II Gianyar yang masih akti$ diperkirakan kurang

leih 111 kontraktor" /ontraktor dengan

klasi$ikasi '1 dan # tidak ada di daerahtingkat II Gianyar"

K!#s#"erAdapun data.data yang diperoleh dari

hasil penyearan kuisoner adalah seagai

erikut 61" (ata Perusahaan

2" Pendapat responden terhadap proyek konstruksi yang dianggap leihmenguntungkan, erdasarkan !enis

kontrak yang digunakan dan !eniskonstruksinya"

0" Pendapat responden mengenai proa.

ilitas peristi%a.peristi%a risiko

erdasarkan pengaruh yang ditimul.

kan terhadap aspek iaya yaitu pemengkakan iaya" Adapun peris.

ti%a yang dapat menyeakan

ter!adinya pemengkakan iayaadalah6

a" Peredaan kondisi site lapangan

dengan yang tercantum dalam

kontrak"

" Pengadaan peker!aan tamahkurang *change order-, yangmenyeakan ter!adinya peruah.

an 9olume peker!aan"

c" ingkup ker!a yang tidak lengkap,

tidak sesuai dengan gamar dan

spesi$ikasi, misalnya atas.atas

lingkup ker!a yang kurang !elas

dalam hal material"

d" Si$at proyek dalam lingkup ker!a

yang masih aru atau elum pernah dilaksanakan seelumnya,

dengan tingkat kesulitan kon.struksi tertentu"

e" Peruahan, penundaan schedule

peker!aan atas permintaan atau

interupsi o%ner"$" /elemahan dalam pengendalian

penerimaan pemayaran, misalnya

pemayaran peker!aan yang tidak

tepat pada %aktunya"

g" /enaikan harga.harga di pasar"

h" Peker!aan ulang *re6rk- yangdiseakan oleh peruahan desain" i"

&umlah material yang didatangkan

*6aste- leih esar dari perkiraan" !"Peruahan ruang lingkup peker.

!aan, adanya peker!aan tamahan


10/19

diluar peker!aan yang disepakati

dalam kontrak"

k" Peruahan spesi$ikasi material,

misalnya adanya peruahan pema.

kaian keramik dengan marmer"

8"

Pendapat responden mengenai tang.gapan dan tanggung !a%a ataualokasi risiko"

A"a+#s#s Data(ata yang diperoleh dari kuisioner

perlu disusun terleih dahulu seelumdiolah leih lan!ut" Pada tahap ini !uga

dilakukan proses penentuan skala penilaian dan penaksiran parameter yangdimaksudkan untuk mengetahui nilai

kemungkinan dan esarnya kerugian yangter!adi" (ata hasil penyearan kuisioner

terkumpul dianalisa untuk mendapatkan

nilai proailitas risiko erdasarkandampak yang ditimulkannya terhadap

pemengkakan iaya, kemudian diadakan

analisa perandingan risiko dengan

'etode (ecision )ree"

Pelaksanaan analisa dengan metode ini

didasari eerapa asumsi yang memantu

c" Peristi%a risiko dengan oot

'edium *'- E Acceptale *dapat

diterima-"

d" Peristi%a risiko dengan oot o%

*- E Negligile *diterima sepe.

nuhnya-"0" Asumsi ke.06 Nilai ekspektasi dengan

kriteria peluang rugi ekspektasi

*expected pprt!"#t$ +ss atau+O-untuk setiap alternati$ keputusan"

@ntuk selan!utnya nilai ekspektasi ini

dinyatakan dengan +O *Peluang

=ugi +kspektasi- yang dihasilkan

dengan mengalikan proailita dengan

nilai ekspektasi penyesalan *expected

re(ret-"8" Asumsi ke.86 Penetapan nilai

ekspetasi *N+-"

Penetapan nilai ekspektasi *N+- yaitu

seagai nilai ekspektasi penyesalan,

karena dampak peristi%a risiko ini

dianggap mengurangi nilai keun.

tungan yang diharapkan makadipergunakan tanda *.-, dimana

esarnya N+ didapat dari#

memeri analisa hasil yang diharapkan"1" Asumsi ke.16 'emeri proailitas

ke!adian"

NE = 1"

dimana 6

7 0

P#0

In$ormasi mengenai kemungkinan

ter!adinya peristi%a tidak tersediamaka perlu dierikan nilai proailita

dengan !umlah nilai kemungkinan dari

seluruh hasil yang muncul adalah 1"

Nilai proailita diperoleh dari hasil

penyearan kuisioner"

2"

Asumsi ke.26 #erdasarkan pada le9elrisiko menurut Asiyanto *27- dan

N+ E Nilai +kspetasin E !umlah kondisi masadepan *state o$ nature-

Pi! E Nilai payo$$ untuk alternati$ keputusan i, ila kondisi masa

depan yang ter!adi adalah !

&ika !umlah nilai payo$$ dianggap 1 5

dan n E 8 maka 6

NE = 1 x 1 5 = 27 58

tingkat penerimaan risiko menurutGod$rey *144D-Peristi%a risiko yang teridenti$ikasi

dapat diedakan men!adi 6

a"

Peristi%a risiko yang erootigh *- E @nacceptale *tidak dapat diterima-"

" Peristi%a risiko dengan oot

Signi$icant *S- E @ndesirale

*tidak diharapkan-"

&ika !umlah nilai N+ E . 27 5 makadapat diagi seagai erikut 6

a" N+ E . 1 5 untuk peristi%a risiko

yang eroot igh *- " N+ E . 3,7 5 untuk peristi%a

risiko dengan oot Signi$icant *S- c" N+ E . 7 5 untuk peristi%a risiko

dengan oot 'edium *'-

d" N+ E . 2,7 5 untuk peristi%a

risiko dengan oot o% *-


11/19

Pada tahap selan!utnya diadakane9aluasi terhadap peristi%a risiko yang

perlu dilakukan penanganan aik kontrak

lumpsum ataupun kontrak unit price

karena memiliki pengaruh yang esar

terhadap kontrak yang akan disepakati"

Pengalokasian kepemilikan tanggung !a%a risiko ditu!ukan kepada pihak.pihak

yang terliat dalam pelaksanaan proyek,

yaitu o%ner, konsultan dan kontraktor

sehingga setiap risiko yang timul dapatteralokasi dengan !elas siapa yang harus

ertanggung!a%a untuk menanganinya"

A"a+#s#s 'as#+Pada analisis hasil dapat diketahui

perandingan risiko proyek erdasarkan

!enis kontrak yang digunakan yaitukontrak lumpsum dan kontrak unit pricesehingga hasil yang didapat isa diguna.

kan seagai re$erensi dalam mengamil

keputusan untuk memilih proyek yang

akan dilaksanakan" /emudian dapat

diandingkan lagi dengan pendapat a%al

responden mengenai kedua proyekterseut *data.data kualitati$ dari hasilkuisioner-"

'ASIL DAN PEMBA'ASAN

'as#+ Pe"e+#t#a"asil penelitian yang didapat dari

penyearan kuisioner di /aupaten

Gianyar dapat di!aarkan seagai erikut 6

Ke!"t!"(a" Pr$ek/euntungan proyek atau imalan atas

!asa dari penyedia !asa diperoleh dariselisih antara harga kontrak dan iaya

yang dikeluarkan penyedia !asa, termasuk

)er1ead, dan iaya.iaya tidak langsung" Namun imalan dalam industri !asakonstruksi diartikan seagai hasil !erih

payah atas kemampuan dalam melaksa.

nakan proyek, dan ditamah dari hasil

$aktor risiko, dimana ini merupakan salah

satu alasan keuntungan tidak terduga ila

mengamil risiko"

(ari hasil penyearan kuisionerdiperoleh pendapat responden mengenai

proyek mana yang rata.rata memerikeuntungan dari segi tingkat risiko yangdihadapi erdasarkan !enis kontrak dan

!enis konstruksinya, dapat dilihat dalam

)ael 2 erikut 6

Tabe+ 4/ Ke!"t!"(a" berdasarka" 0e"#s k"trak da" 0e"#s pr$ek=esponden

umpsum

&alan Gedung

&umlah responden yang Dmemilih

)otal =esponden

Persentase *5- 1,37

)otal Persentase 1,37 5

*Sumer6 hasil sur9ey-

(ari )ael 2 dapat diketahui ah%a 6#erdasarkan !enis kontrak yang digunakan

dalam proyek 1,27 5 respondenmenyatakan proyek dengan kontrak unit

price leih menguntungkan dari segi

tingkat risiko yang dihadapi dan erdasarkan !enis konstruksinya 08,037 5

responden menyatakan proyek !alan yang

leih menguntungkan, 27 5 responden

menyatakan proyek gedung yang leih

menguntungkan dan 21,37 5 responden

yang menyatakan angunan air yang leih

/riteria

@nit Price

#ang" air &alan Gedung #ang" air

11 3

02

08,037 27 21,37

1,27 5

menguntungkan" Sedangkan 1,37 5 dariresponden yang menyatakan proyekdengan kontrak lumpsum dengan !enis

konstruksi gedung yang leih mengun.

tungkan"

T#"(kat Pe"er#-aa" R#s#kda" Prbab#+#tas Per#st#6a R#s#k

'engacu pada )ael 2 dan le9el risiko

menurut Asiyanto *27- maka diuat

tael tingkat penerimaan risiko seperti

)ael 0 seagai erikut 6


12/19

Tabe+ 5/ T#"(kat pe"er#-aa" r#s#k -e"(ac! pada Tabe+ 4/8 da" +e)e+ r#s#k-e"!r!t As#$a"t 94;<

Sangat esar #esar Sedang /ecil Sangat

/onsekuensi /ecil

Frekuensi

Sangat Sering S '

Sering S S '

/adang.kadang S S ' '

&arang S S ' '

Sangat &arang ' ' '

*Sumer 6 God$rey, 144D dan Asiyanto, 27-

/eterangan 6 )ingkat penerimaan risiko menurut

E tingkat penerimaan risiko igh !a%aan responden dengan mengacu padaS E tingkat penerimaan risiko Signi$icant tingkat penerimaan risiko pada )ael 0

' E tingkat penerimaan risiko 'edium dapat disa!ikan pada )ael 8 seagai

E tingkat penerimaan risiko o% erikut 6

Tabe+ 8/ T#"(kat pe"er#-aa" r#s#k pada per#st#6a r#s#k . pada k"trak+!-ps!- $a#t! perbedaa" k"d#s# s#te +apa"(a" de"(a" $a"( terca"t!-da+a- k"trak

Sangat esar #esar Sedang /ecil Sangat

/onsekuensi /ecil

Frekuensi

Sangat Sering 1

Sering 3

/adang.kadang 1

&arang 7

Sangat &arang 1

* Sumer 6 hasil analisis data-

Sehingga proailitas penerimaan risikonya dapat dilihat pada )ael 7 seagai erikut6

Tabe+ ;/ Prbab#+#tas pe"er#-aa" r#s#k pada per#st#6a r#s#k .)ingkat &umlah responden yang Proailitas

penerimaan risiko memilih

,27

S 1 ,7D27

' 7 ,17D27

1 ,0127

&umlah 02 1

*Sumer 6 hasil analisis data-

/eterangan 6

7 er#-aa"R#s T#"(katPe" #kProailitas E "


13/19

Proailitas tingkat penerimaan risiko terhadap pemengkakan iaya pada

dari peristi%a risiko yang diperoleh dari kontrak lumpsum dan unit price dapat

hasil penyearan kuisioner kepada dilihat dalam )ael D erikut ini 6

responden, erdasarkan esar dampak

Tabe+ =/ Prbab#+#tas t#"(kat pe"er#-aa" r#s#k dar# per#st#6a r#s#k pada k"trak+!-ps!-/

No @nacceptale? @ndesirale? Acceptale? Negligi

)ingkat penerimaan igh *- Signi$icant 'edium *'- le?o%

risiko *S- *-

Peristi%a risiko

1" Peredaan kondisi site lapangan ,27 ,7D27 ,17D27 ,0127dengan yang tercantum dalamkontrak

2" Pengadaan peker!aan tamah ,2137 ,7 ,2137 ,D27

kurang *c1a"(e rder-, yangmenyeakan ter!adinya peruahan9olume peker!aan"

0" ingkup ker!a yang tidak lengkap, ,2137 ,037 ,0127 ,4037

tidak sesuai dengan gamar dan

spesi$ikasi, misalnya atas.atas

lingkup ker!a yang kurang !elas

dalam hal material

8" Si$at proyek dalam lingkup ker!a ,127 ,7 ,2137 ,17D27yang masih aru atau elum

pernah dilaksanakan seelumnya,

dengan tingkat kesulitan konstruksi

tertentu

7" Peruahan, penundaan schedule ,137 ,0127 ,2127 ,2137 peker!aan atas permintaan atauinterupsi o%ner

D" /elemahan dalam pengendalian ,0127 ,8D27 ,27 ,0127 penerimaan pemayaran, misalnya pemayaran peker!aan tidak tepat

pada %aktunya"

3" /enaikan harga.harga di pasar ,D27 ,037

" Peker!aan ulang *re6rk- yang ,17D27 ,037 ,8D27 ,D27diseakan oleh peruahan desain

4" &umlah material yang didatangkan ,27 ,8037 ,0127*6aste- leih esar dari perkiraan

1" Peruahan ruang lingkup ,27 ,17D27 ,08037 ,27 peker!aan, adanya peker!aan

tamahan diluar peker!aan yangdisepakati dalam kontrak"

11" Peruahan spesi$ikasi material, ,0127 ,8037 ,7 ,0127misalnya adanya peruahan

pemakaian keramik denganmarmer"


(ari )ael D dapat diketahui ah%a nilai proailitas yang paling tinggi yaitu

pada kontrak lumpsum 6 Pada tingkat ,D27" Pada tingkat penerimaan risiko

penerimaan risiko @nacceptale?igh, @ndesirale ?Signi$icant, peredaankenaikan harga.harga di pasar memiliki kondisi site lapangan dengan yang


14/19

tercantum dalam kontrak memiliki nilai

proailitas yang paling tinggi yaitu,7D27" Pada tingkat penerimaan risiko

Acceptale?'edium, peruahan spesi$i.

kasi material, misalnya adanya peruahan pemakaian keramik dengan marmermemiliki nilai proailitas yang paling

tinggi yaitu ,7" Pada tingkat penerimaan

risiko Negligile?o%, keleihan !umlah

material yang didatangkan *6aste- leih esar dari perkiraan memiliki nilai proailitas yang paling tinggi yaitu

,0127"

Tabe+ >/ Prbab#+#tas t#"(kat pe"er#-aa" r#s#k dar# per#st#6a r#s#k pada k"trak!"#t pr#ce/

No @nacceptale? @ndesirale? Acceptale? Negligile?

)ingkat penerimaan igh *- Signi$icant 'edium o% *-

risiko *S- *'-

Peristi%a risiko

1" Peredaan kondisi site lapangan dengan ,0127 ,2127 ,D27 ,D27yang tercantum dalam kontrak

2" Pengadaan peker!aan tamah kurang ,2127 ,7 ,17D27 ,0127

*c1a"(e rder-, yang menyeakanter!adinya peruahan 9olume peker!aan"

0" ingkup ker!a yang tidak lengkap, tidak ,0127 ,137 ,D27 ,17D27

sesuai dengan gamar dan spesi$ikasi,misalnya atas.atas lingkup ker!a yangkurang !elas dalam hal material

8" Si$at proyek dalam lingkup ker!a yang ,4037 ,8D37 ,037 ,D27masih aru atau elum pernahdilaksanakan seelumnya, dengan tingkat

kesulitan konstruksi tertentu7" Peruahan, penundaan schedule ,08037 ,2127 ,2127 ,4037

peker!aan atas permintaan atau interupsio%ner

D" /elemahan dalam pengendalian ,8D27 ,2127 ,2137 ,4037 penerimaan pemayaran, misalnya pemayaran peker!aan tidak tepat pada

%aktunya"

3" /enaikan harga.harga di pasar ,74037 ,8D27

" Peker!aan ulang *re6rk- yang ,8037 ,0127 ,27 diseakan oleh peruahan desain

4" &umlah material yang didatangkan ,137 ,8D37 ,08037

*6aste- leih esar dari perkiraan1" Peruahan ruang lingkup peker!aan, ,2137 ,7 ,137 ,4037

adanya peker!aan tamahan diluar

peker!aan yang disepakati dalam kontrak"

11" Peruahan spesi$ikasi material, misalnya ,2127 ,D27 ,4037 adanya peruahan pemakaian keramik

dengan marmer"


(ari )ael 3 dapat diketahui ah%a @ndesirale?Signi$icant, peruahan spesi.

pada kontrak unit price 6 Pada tingkat

penerimaan risiko @nacceptale?igh,

kenaikan harga.harga di pasar memilikinilai proailitas yang paling tinggi yaitu,74037" Pada tingkat penerimaan risiko

$ikasi material, misalnya adanya

peruahan pemakaian keramik dengan

marmer memiliki nilai proailitas yang paling tinggi yaitu ,D27" Pada tingkat

penerimaan risiko Acceptale?'edium,


15/19

peredaan kondisi site lapangan dengan

yang tercantum dalam kontrak danlingkup ker!a yang tidak lengkap, tidak

sesuai dengan gamar dan spesi$ikasi,

misalnya atas.atas lingkup ker!a yang

kurang !elas dalam hal material memilikinilai proailitas yang sama tingginya

yaitu ,D27" Pada tingkat penerimaanrisiko Negligile?o%, !umlah material

yang didatangkan *6aste- leih esar dari perkiraan memiliki nilai proailitas yang

paling tinggi yaitu ,08037"

A"a+#sa Perba"d#"(a" R#s#kpada

=ugi +kspektasi- yang dihasilkan

dengan mengalikan proailita dengan

nilai ekspektasi penyesalan *expected

re(ret-"

8" Asumsi ke.86 Penetapan nilaiekspetasi *N+-"

Penetapan nilai ekspektasi *N+- yaitu

seagai nilai ekspektasi penyesalan,

karena dampak peristi%a risiko ini

dianggap mengurangi nilai keun.tungan yang diharapkan makadipergunakan tanda *.-, dimana

esarnya N+ didapat dari#

Pr$ek K"trak L!-ps!- da"K"trak U"#t Pr#ce

Pada a seelumnya telah dinyatakan

NE = 1

"dimana 6 7

0

P#0

mengenai pelaksanaan analisis dengan

metode ini didasari eerapa asumsi yang

memantu memeri analisa hasil yang

diharapkan"

1" Asumsi ke.16 'emeri proailitake!adian"

Nilai proailita diperoleh dari hasil

penyearan kuisioner sesuai

dengan")ael 0"7 dan )ael 0"D"

N+ E Nilai +kspetasi N E !umlah kondisi masa depan

*state o$ nature-

Pi! E Nilai payo$$ untuk alternati$ keputusan i, ila kondisi masa

depan yang ter!adi adalah !

&ika nilai payo$$ dianggap 1 5

maka 6

NE = 1 x 1 5 = 27 58

2"

0"

Asumsi ke.26 #erdasarkan pada le9elrisiko menurut Asiyanto *27- dantingkat penerimaan risiko menurutGod$rey *144D-

Peristi%a risiko yang teridenti$ikasi

dapat diedakan men!adi 6

a"

Peristi%a risiko yang erootigh *- E @nacceptale *tidak dapat diterima-"

" Peristi%a risiko dengan oot

Signi$icant *S- E @ndesirale*tidak diharapkan-"

c" Peristi%a risiko dengan oot'edium *'- E Acceptale *dapat

diterima-"

d"

Peristi%a risiko dengan oot o%

*- E Negligile *diterima sepe.

nuhnya-"

Asumsi ke.06 Nilai ekspektasi dengan

kriteria peluang rugi ekspektasi

*expected pprt!"#t$ +ss atau

+O-untuk setiap alternati$ keputusan"

@ntuk selan!utnya nilai ekspektasi ini

dinyatakan dengan +O *Peluang

&ika nilai N+ E . 27 5 maka dapatdiagi seagai erikut 6a" N+ E . 1 5 untuk peristi%a risiko

yang eroot igh *-

" N+ E . 3,7 5 untuk peristi%arisiko dengan oot Signi$icant *S-

c" N+ E . 7 5 untuk peristi%a risikodengan oot 'edium *'-

d" N+ E . 2,7 5 untuk peristi%arisiko dengan oot o% *-

Analisa perandingan risiko pada 11*seelas- peristi%a risiko adalah seagai

erikut6

A"a+#sa Perba"d#"(a" Per#st#6a R#s#k .Peristi%a risiko 1 6

Peredaan kondisi site lapangan dengan

yang tercantum dalam kontrak"

Gamar pohon keputusan untuk peristi%a

risiko 1 dapat dilihat pada Gamar 8, dan

dapat diketahui nilai peluang rugi ekspek.

tasi *+O- pada kontrak lumpsum adalah3,73 5, leih esar diandingkan dengan

nilai peluang rugi ekspektasi pada kontrak


16/19

unit price yaitu 7,30 5" Ini erarti ah%a

apaila peristi%a ini ter!adi makakemungkinan untuk proyek dengan kon.trak lumpsum akan mengalami nilai

kerugian leih esar yaitu kurang leih

3,73 5, diandingkan proyek dengan

kontrak unit price kemungkinan nilaikerugian kurang leih seesar 7,30 5"

Selan!utnya untuk peristi%a risiko

yang lain dihitung dengan cara yang sama

dan hasilnya dapat dilihat pada )ael "

&enis kontrak

+O 1 E . **,27;15-C*,7D27;3,75-C

*,17D27;75-C*,0127;2,75--

E . 3,73 5

+O 1 E . 3,73 5

1

+O 1 E . 7,30 5

@P

+O 1 E . **,0127;15-C*,2127;3,75-C

*,D27;75-C*,D27;2,75--

E . 7,30 5

/eterangan 6

N+ E nilai ekspektasi penyesalan E umpsum

@P E @nit Price

Proailitas N+

igh. 1 5

,27

Signi$icant

. 3,7 5,7D27

'edium. 7 5

,17D27

o%. 2,7 5

,0127

igh. 1 5

,0127

Signi$icant. 3,7 5

,2127

'edium . 7 5

,D27

o%. 2,7 5

,D27

Ga-bar 8/ P1" kep!t!sa" !"t!k per#st#6a r#s#k . 9S!-ber : 1as#+ a"a+#s#s data


17/19

Tabe+ ?/ Rekap#t!+as# "#+a# EOL pada k"trak +!-ps!- da" !"#t pr#ce No" Peristi%a yang menimulkan risiko iaya

1" Peredaan kondisi site lapangan dengan yang tercantum dalamkontrak

2" Pengadaan peker!aan tamah kurang *c1a"(e rder-, yang

menyeakan ter!adinya peruahan 9olume peker!aan"0" ingkup ker!a yang tidak lengkap, tidak sesuai dengan gamar

dan spesi$ikasi, misalnya atas.atas lingkup ker!a yang kurang !elas dalam hal material

8" Si$at proyek dalam lingkup ker!a yang masih aru atau elum

pernah dilaksanakan seelumnya, dengan tingkat kesulitan

konstruksi tertentu

7" Peruahan, penundaan schedule peker!aan atas permintaan atauinterupsi o%ner

D" /elemahan dalam pengendalian penerimaan pemayaran,

misalnya pemayaran peker!aan tidak tepat pada %aktunya"

3" /enaikan harga.harga di pasar

" Peker!aan ulang *re6rk- yang diseakan oleh peruahan

desain4" &umlah material yang didatangkan *6aste- leih esar dari

perkiraan

1" Peruahan ruang lingkup peker!aan, adanya peker!aan

tamahan diluar peker!aan yang disepakati dalam kontrak"

11" Peruahan spesi$ikasi material, misalnya adanya peruahan pemakaian keramik dengan marmer"

&umlah nilai +O *5-


Nilai +O *5-

umpsum @nit Price

. 3,73 . 7,30

. 3,1 . 7,783

. D,343 . 8,422

. D,88 . 8,D

. 3,1 . D,132

. 3,7 . D,314

. 4,D0 . 3,10

. ,127 . 7,

. 7,208 . 0,71D

. 3,10 . 8,181

. 3,14 . 7,30

. ,34 . 74,428

(ari hasil rekapitulasi pada )ael

dapat diketahui ah%a nilai +O pada

kontrak lumpsum memiliki nilai yangleih esar diandingkan dengan kontrakunit price yaitu ,34 5 6 74,428 5" Ini

erarti peluang proyek dengan kontraklumpsum mengalami kerugian !auh leih

esar diandingkan dengan kontrak unit

price" Pada kontrak lumpsum, peristi%a

risiko yang menyeakan kerugian yangteresar adalah kenaikan harga.harga di

pasar yaitu seesar 4,D0 5 dan peristi%a

risiko yang menyeakan kerugian yang

terkecil adalah !umlah material yangdidatangkan *6aste- leih esar dari

perkiraan yaitu seesar 7,208 5" Pada

kontrak unit price, peristi%a risiko yangmenyeakan kerugian yang teresar

adalah sama yaitu kenaikan harga.harga di

pasar seesar 3,10 5 dan peristi%a risiko

yang menyeakan kerugian yang terkecil

adalah !umlah material yang didatangkan

*6aste- leih esar dari perkiraan yaituseesar 0,71D 5"

SIMPULAN DAN SARAN

S#-p!+a"#erdasarkan hasil analisis dari penelitian yang dilakukan maka dapatdisimpulkan eerapa hal seagai erikut6 1"

asil dari analisis perandingan risiko

proyek adalah sesuai dengan asumsi

a%al responden *hasil penyearan

kuisioner- ah%a proyek dengankontrak unit price leih mengun.

tungkan dari segi tingkat risiko yang

dihadapi *1,27 5 responden-

diandingkan proyek dengan kontrak lumpsum *1,37 5 responden-"

2" #erdasarkan hasil analisis dengan

metode (ecision )ree maka peran.

dingan risiko erdasarkan !eniskontrak yang erkaitan dengan aspek

iaya seagai $aktor penyeater!adinya pemengkakan iaya

diperoleh ah%a proyek dengankontrak lumpsum akan leih tinggi

risikonya menderita kerugian dian.

dingkan dengan kontrak unit price" Inidapat dilihat dari nilai penyesalan atau


18/19

nilai peluang untuk mengalami

kerugian *+O- kontrak lumpsum

yang leih esar diandingkan dengan

kontrak unit price yaitu ,34 5 6

74,428 5" (engan kata lain maka

kontrak lumpsum leih erisikodiandingkan dengan kontrak unit

price"

0" (ari seelas peristi%a risiko yangditin!au, kenaikan harga di pasar

memiliki nilai +O yang paling esar

yaitu 4,D0 5 pada kontrak lumpsum

dan 3,10 5 pada kontrak unit price"

Sara"1"

/ontraktor diharapkan leih erhati.

hati pada kenaikan harga.harga di pasar karena merupakan penyea

dominan ter!adinya pemengkakan iaya yang tidak diharapkan"

2" /ontraktor seagai penyedia !asahendaknya menyadari pentingnya

memahami enar isi kontrak dan

de$inisi.de$inisi dalam kontrak agar

kontrak dapat enar.enar er$ungsi

seagai salah satu pedoman dalam

pemecahan masalah yang timulakiat ter!adinya risiko"

DA%TAR PUSTAKA

Anonimus" 1444" @ndang.@ndang =I No"

1 )h" 1444, Te"ta"( @asaK"

str!ks#, Bitra @mara, #andung"Anonimus" 20" /eppres =I Nomor

)ahun 20, Te"ta"(

Pe+aksa"aa"Pe"(adaa" Bara"( @asaI"sta"s#Pe-er#"ta1, Bitra @mara, #andung"

Anonimus" /epmen P@ No" 811?/P)S1442, (P@

Asiyanto" 27" Ma"a0e-e"Prd!ks#

U"t!k @asa K"str!ks#,Pradnya Paramita, &akarta"

(arma%i, " 27" Ma"a0e-e" R#s#k,#umi Aksara, &akarta"

asan, I" 22" Pkkpkk Mater#Pe"(a-b#+a" Kep!t!sa",Ghalia Indonesia, &akarta"

usein, @" 2" Metde Pe"e+#t#a"!"t!k

Skr#ps# da" Tes#s B#s"#s, P)=a!a

Gra$indo Persada, &akarta

/amaluddin" 20" Pe"(a-b#+a" Kep!t!sa" Ma"a0e-e", (ioma, 'alang"

/ristinayanti, W"S" 27" Ma"a0e-e"R#s#k pada I")estas# 'te+B#"ta"( T#(a d# Ba+# 9T1es#s


19/19

Gramedia, &akarta"

tugas aspek hukum dan klaim

Documents