tugas akhir praktikum sistem digital

Upload: rya-kawaii

Post on 07-Jul-2015

310 views

Category:

Documents


10 download

TRANSCRIPT

LABORATORIUM SISTEM DIGITAL DAN ARSITEKTUR KOMPUTER PRAKTIKUM SISTEM DIGITALPROGRAM EKSTENSI S1 ILMU KOMPUTER DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER FMIPA - UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Jl. Universitas No. 24 A Kampus USU, Padang Bulan Medan 20155 Telp./Fax.8221379

No 1

Uraian Gambar Alat Komponen-komponen yang diperlukan untuk membuat flip flop 2 transistor adalah: R1, R3: 22 K Ohm

R2, R4: 150 Ohm

TR1, TR2: FCS913 atau yang sejenis.

C1, C2: 47 Uf/16 Volt.

LABORATORIUM SISTEM DIGITAL DAN ARSITEKTUR KOMPUTER PRAKTIKUM SISTEM DIGITALPROGRAM EKSTENSI S1 ILMU KOMPUTER DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER FMIPA - UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Jl. Universitas No. 24 A Kampus USU, Padang Bulan Medan 20155 Telp./Fax.8221379

Tegangan DC: 3 sampai 12 Volt 2 buah LED.

2

Penjelasan Alat 1. Resistor Resistor adalah komponen elektronika berjenis pasif yang mempunyai sifat menghambat arus listrik Satuan nilai dari resistor adalah ohm, biasa disimbolkan . Fungsi dari Resistor adalah : 1. Sebagai pembagi arus 2. Sebagai penurun tegangan 3. Sebagai pembagi tegangan 4. Sebagai penghambat aliran arus listrik,dan lain-lain. 2. Transistor Transistor adalah komponen elektronika yang tersusun dari dari bahan semi konduktor yang memiliki 3 kaki yaitu: basis (B), kolektor (C) dan emitor (E). Berdasarkan susunan semikonduktor yang membentuknya, transistor dibedakan menjadi dua tipe, yaitu transistor PNP dan transistor NPN. Fungsi dari Transistor adalah : a. Transistor sebagai Saklar Dengan mengatur bias sebuah transistor sampai transistor jenuh, maka seolah fenomena ini, maka transistor dapat difungsikan sebagai saklar elektronik b. Transistor sebagai penguat arus Fungsi lain dari transistor adalah sebagai penguat arus. Karena fungsi ini maka akan didapat hubung singkat antara kaki kolektor dan emitor. Dengan memanfaatkan

LABORATORIUM SISTEM DIGITAL DAN ARSITEKTUR KOMPUTER PRAKTIKUM SISTEM DIGITALPROGRAM EKSTENSI S1 ILMU KOMPUTER DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER FMIPA - UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Jl. Universitas No. 24 A Kampus USU, Padang Bulan Medan 20155 Telp./Fax.8221379

transistor bisa dipakai untuk rangkaian power supply dengan tegangan yang di set. c. Transistor sebagai penguat sinyal AC Selain sebagai penguat arus, transistor juga bisa digunakan sebagai penguat tegangan pada sinyal AC. Untuk pemakaian transistor sebagai penguat sinyal digunakan beberapa macam teknik pembiasan basis transistor. 3. Kapasitor Fungsi kapasitor adalah sebagai berikut : 1. Untuk menyimpan energy listrik 2. Untuk menghindarkan loncatan bunga api listrik pada rangkaian yang menggunakan kumparan, misalnya adaptor, power supply dan lampu TL Untuk memilih gelombang pada pesawat penerima radio (tuning). 4. LED LED (Light Emitting Diode atau Light Emitting Device) merupakan piranti yang vital dalam teknologi electroluminescent seperti untuk aplikasi teknologi display (tampilan), sensor, dan lain-lainnya. Teknologi electroluminescent didasarkan pada konsep pancaran cahaya yang dihasilkan oleh suatu piranti sebagai akibat dari adanya medan listrik yang diberikan kepadanya.

Prisip kerja lampu Flip Flop

LABORATORIUM SISTEM DIGITAL DAN ARSITEKTUR KOMPUTER PRAKTIKUM SISTEM DIGITALPROGRAM EKSTENSI S1 ILMU KOMPUTER DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER FMIPA - UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Jl. Universitas No. 24 A Kampus USU, Padang Bulan Medan 20155 Telp./Fax.8221379

Pada dasarnya, Flip-flop bekerja berdasarkan prinsip kerja transistor sebagai saklar. Coba kita perhatikan, Jika Rangkaian tersebut diberi tegangan maka maka salah satu dari transistor akan berada dalam kondisi on. Kondisi ini akan tegantung pada kapasitor mana yang memiliki muatan lebih tinggi dibanding dengan kapasitor lain. Kapasitor yang memiliki muatan lebih tinggi akan melepaskan muatan listrik lebih dahulu sehingga transistor yang kaki basisnya terhubung dengan kapasitor tersebut akan berada dalam kondision sementara transistor tersebut on akan menyebabkan kapasitor yang terhubung dengan kaki kolektor akan terisi muatan, jika salah satu transistor dalam kondisi on maka transistor yang lain akan berada dalam konsi off hal ini akan berlaku terus menerus secara bergantian sehingga terjadilah pergiliran nyala lampu yang disebut lampu flip-flop. Dimulai dengan Tr1, Jika Tr1 dalam kondisi on (disebabkan C1 melepas muatan) maka kolektor dan emitor akan terhubung sehingga Lampu D1 mendapat arus listrik sehingga D1 menyala, pada saat yang sama C2 mengisi muatan, setelah penuh maka C2 melepas muatan sehingga Tr2 sekarang berada dalam kondisi on sementara Tr1 berubah ke kondisi off. Pada saat Tr2 dalam kondisi on akan menyebabkan kolektor dan emitor terhubung sehingga lampu D2 mendapat arus listrik dan menyala, pada saat yang sama C1 mengisi muatan, demikian seterusnya selama rangkaian flip-flop ini mendapat arus listrik, maka peristiwa tersebut akan berulang. Sementara fungsi resistor dalam rangkaian ini 3 adalah untuk memberi bias tegangan pada kaki basis dari masing-masing transistor. Flip-Flop dengan menggunakan IC 74164

LABORATORIUM SISTEM DIGITAL DAN ARSITEKTUR KOMPUTER PRAKTIKUM SISTEM DIGITALPROGRAM EKSTENSI S1 ILMU KOMPUTER DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER FMIPA - UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Jl. Universitas No. 24 A Kampus USU, Padang Bulan Medan 20155 Telp./Fax.8221379

Flip-flop dengan menggunakan IC 74164, IC TTL ini banyak yang menggunakan untuk membuat tampilan-tampilan led animasi, ada yang di buat untuk menghidupkan beberapa led yang dibentuk atau disusun menjadi huruf atau teks kemudian teks-teks tersebut akan menyala satu persatu setelah semuanya menyala maka led akan mati secara keseluruhan namun kemudian menyala kembali secara terus menerus dan berulang-ulang, sehingga dapat menampilkan teks. IC TTL 74164 ini biasa dikenal dengan IC 8 bit Shift Register, dengan menggunakan IC dapat mengendalikan 8 jalur led yang dibentuk menjadi huruf atau teks. Apa bila teks atau led yang hendak di kendalikan lebih dari 8, maka dapat dilakukan dengan melakukan penambahan beberapa IC 74164. dengan cara menghubungkan pin 1 atau pin 2 pada IC yang kedua, dimana tujuan untuk menghubungkan pin ini berfungsi agar pada saat IC mendapat clock dari IC timer 555 nyala led yang dihubungkan dari IC satu dengan IC yang kedua nyalanya bisa berurut atau dengan kata lain tidak serempak menyala. Out Qh dari IC 1 dihubungkan ke Input IC 2 atau ke pin 1 sedangkan Out Qh pada IC yang kedua dihubungkan ke tahanan basis transistor, dimana Out Qh IC yang kedua nantinya berfungsi sebagai Reset atau Clear, Pin Clear kedua IC dihubung kan kaki kolektor transistor sedangkan pin clock dari kedua IC dihubungkan ke pin 3 IC timer 555.Agar IC TTL 74164 dapat bekerja dengan baik maka diperlukan clock, dimana

LABORATORIUM SISTEM DIGITAL DAN ARSITEKTUR KOMPUTER PRAKTIKUM SISTEM DIGITALPROGRAM EKSTENSI S1 ILMU KOMPUTER DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER FMIPA - UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Jl. Universitas No. 24 A Kampus USU, Padang Bulan Medan 20155 Telp./Fax.8221379

clock disini diperoleh dari IC timer 555 yang sudah di rangkai sedemikain rupa, cepat lambat nyala dari led tergantung dari berapa cepat clock yang di kirimkan ke IC 74164 tersebut.Sekilas Prinsip kerja rangkaian Flip-Flop dengan 74164 ini: Satu buah IC 74164 dapat menampilkan 8 jalur output, Output yang dikeluarkan dari 74164 tidak sama dengan menggunakan Cmos 4017, kedua IC ini biasanya banyak digunakan untuk membuat flip-flop, hanya saja jika menggunakan 4017 output yang dikeluarkan itu berbeda dengan 74164, Penggunaan IC 4017 untuk tampilan led berkejar-kerjaran atau Running Led sedangkan IC 74164 Out yang ditampilkan ttidak kejar-kejaran melaikan nyalanya berurut, (seuquential). Pin 1 dan pin 2 merupakan pin masukan serial, Pin Clear merupakan Pin reset dimana rangkaian akan reset apabila pada pin clear diberi logika low atau 0. Oleh karena itu maka diperlukan rangkaian yang dapat mereset rangkaian secara otomatis agar nyala led yang dibuat nantinya dapat menyala secara berulang terus menerus tanpa harus mereset rangkaian secara manual. Tgl Asisten dto. Medan, 3 Juni 2011 Praktikan dto.

Suharsono, S.Kom

Ria Arnisha NIM.101421005