topologi jaringan

13
TOPOLOGI JARINGAN Topologi Jaringan adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan yang sehingga membentuk sebuah Jaringan. ara yang saat ini banyak di gunakan adalah !us Ring #incin$" %tar #!intang$. &asing'masing topologi ini mempunyai ciri khas" dengan kelebihan dan kekurannya sendiri. (. Topologi !us Topologi bus merupakan topologi yang banyak digunakan pada masa penggunaankab sepaksi men)amur. *engan menggunakan T'onnector #dengan terminator +,ohm pada u)u net-ork$" maka komputer atau perangkat )aringan lainnya bisa dengan mudah dihubungk sama lain. esulitan utama dari penggunaan kabel sepaksi adalah sulit untuk menguk kabel sepaksi yang digunakan benar'benar matching atau tidak. arena kalau tidak su sungguh diukur secara benar akan merusak NI #net-ork inter/ace card$ yang digunaka kiner)a )aringan men)adi terhambat" tidak mencapai kemampuan maksimalnya. Topologi sering digunakan pada )aringan dengan basis /iber optic #yang kemudian digabungkan topologi star untuk menghubungkan dengan client atau node.$. Pada topologi bus dua u)ung )aringan harus diakhiri dengan sebuah terminat connector dapat digunakan untuk memperluasnya. Jaringan hanya terdiri dari satu sal yang menggunakan kabel !N. omputer yang ingin terhubung ke )aringan dapat mengkai dirinya dengan men tap 0thernetnya sepan)ang kabel. Instalasi )aringan !us sangat sederhana" murah dan maksimal terdiri atas +'1 esulitan yang sering dihadapi adalah kemungkinan ter)adinya tabrakan data karena m )aringan relati/ sederhana dan )ika salah satu node putus maka akan meng tra/ik seluruh )aringan.

Upload: syahril

Post on 07-Oct-2015

225 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Topologi Jaringan adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan yang lainya sehingga membentuk sebuah Jaringan.

TRANSCRIPT

TOPOLOGI JARINGAN

Topologi Jaringan adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan yang lainya sehingga membentuk sebuah Jaringan. Cara yang saat ini banyak di gunakan adalah Bus, Token Ring (Cincin), Star (Bintang). Masing-masing topologi ini mempunyai ciri khas, dengan kelebihan dan kekurannya sendiri.1. Topologi BusTopologi bus merupakan topologi yang banyak digunakan pada masa penggunaan kabel sepaksi menjamur. Dengan menggunakan T-Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung network), maka komputer atau perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah dihubungkan satu sama lain.Kesulitan utama dari penggunaan kabel sepaksi adalah sulit untuk mengukur apakah kabel sepaksi yang digunakan benar-benar matching atau tidak. Karena kalau tidak sungguh-sungguh diukur secara benar akan merusak NIC (network interface card) yang digunakan dan kinerja jaringan menjadi terhambat, tidak mencapai kemampuan maksimalnya. Topologi ini juga sering digunakan pada jaringan dengan basis fiber optic (yang kemudian digabungkan dengan topologi star untuk menghubungkan dengan client atau node.).Pada topologi bus dua ujung jaringan harus diakhiri dengan sebuah terminator. Barel connector dapat digunakan untuk memperluasnya. Jaringan hanya terdiri dari satu saluran kabel yang menggunakan kabel BNC. Komputer yang ingin terhubung ke jaringan dapat mengkaitkan dirinya dengan men tap Ethernetnya sepanjang kabel.Instalasi jaringan Bus sangat sederhana, murah dan maksimal terdiri atas 5-7 komputer. Kesulitan yang sering dihadapi adalah kemungkinan terjadinya tabrakan data karena mekanisme jaringan relatif sederhana dan jika salah satu node putus maka akan mengganggu kinerja dan trafik seluruh jaringan.

Pada Topologi ini digunakan sebuah kabel tunggal atau kabel Pusat dimana seluruh Workstation dan Server dihubungkan. Merupakan Topologi fisik yang mengunakan Kabel Coaxial dengan mengunakan T-Connector dengan terminal 50 omh pada ujung Jaringan. Topologi Bus mengunakan satu kabel yang kedua ujungnya ditutup dimana sepanjang kabel terdapat node-node.2. Topologi Token Ring (Cincin)Topologi jaringan token ring mempunyai ciri khusus yaitu berbentuk lingkaran seperti cincin dalam desainnya dan semua workstation dan server dihubungkan menjadi satu membentuk pola lingkaran. Setiap workstation maupun server akan menerima data atau informasi yang disharing, jika alamat yang dimaksud sesuai dengan maka informasi atau data akan diterima, dan jika alamat yang tidak sesuai maka informasi tersebut akan dilewatkan ke komputer yang lain.Kelebihan dari topologi ini adalah desain dalam jaringan sangat mudah dan sederhana, juga tidak membutuhkan banyak kabel jaringan untuk menghubungkannya selain itu pada topologi ini tidak ada tabrakan pengiriman data atau collision seperti pada topologi jaringan bus. Sedangkan kelemahan dari topologi token ring setiap node dalam jaringan akan ikut mengelola data atau informasi yang di sharing sehingga jika salah satu node mengalami gangguan maka selurung jaringan akan terganggu dan pengiriman data tidak bisa disampaikan.

Di dalam Topologi Ring semua Workstation dan Server dihubungakn sehingga terbentuk suatu pola lingkaran atau cincin. Tiap Workstation atau Server akan menerima dan melewatkan Informasi dari satu komputer ke komputer yang lainnya, bila alamat-alamat yang di maksud sesuai maka informasi diterima dan bila tidak informasi akan di lewatkan.3. Topologi StarTopologi Star merupakan bentuk topologi jaringan yang berupa konvergensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Masing- masing workstation di hubungkan secara langsung ke Server atau Hub/Swich. Intinya topologi ini mengunakan Hub/Switch untuk menghubungkan dari komputer satu ke komputer yang lain. Hub/ Switch berfungsi untuk menerima sinyal-sinyal dari kopmputer dan meneruskan ke semua komputer yang terhubung dengan Hub/Swich tersebut.Topologi jaringan Star termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah. Karakteristik Topologi Star Berikut beberapa karakteristik yang terdapat pada Topologi Star : Setiap Node berkomunikasi secara langsung dengan central node. Traffic data mengalir dari node ke central node dan kembali lagi. Muda di kembangkan karena setiap node hanya memiliki kabel yang langsug terhubung ke central node. Jika terjadi kerusakan pada salah satu node maka hanya pada node tersebut yang terganggu tanpa menggangu jaringan lain. Dapat di gunakan Kabel Lower karena hanya meng-handle satu trafik node dan biasannya mengunakan kabel UTP. Kelebihan Topologi Star Berikut kelebihan-kebebihan yang ada pada Topologi Star : Kerusakan pada satu saluran hanya akan memengaruhi jaringan pada saluran tersebut dan station yang terpaut. Tingkat keamanan termasuk tinggi. Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk. Penambahan dan pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah. Akses Kontrol terpusat. Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan pengelolaan jaringan. Paling fleksibel.

Pada Topologi Star, masing-masing Workstation dihubungkan secara langsung ke Server atau Hub/Swich. Hub/Swich berfungsi menerima sinyal -sinyal dari komputer dan meneruskannya ke semya komputer yang terhubung dengan Hub/Swich tersebut. Jaringan dengan Topologi ini lebih mahal dan cukup sulit pemasangannya . Setiap komputer mempunyai kabel sendiri-sendiri sehingga lebih mudah dalam mencari kesalahan pada jaringan. Kabel yang digunakan biasanya menggunakan Kabel UTP CAT5... 4. Topologi MeshTopologi Jaringan ini merupakan hubungan antarsentral secara penuh. Jumlah saluran harus di sediakan untuk membentuk Jaringan Mesh adalah jumlah sentral dikurangi 1 (n-1,n = Jumlah sentral).Tingkat kerumitan jaringan sebanding dengan meningkatnya jumlah sentral yang terpasang.Dengan demikian, disamping kurang ekonomis juga relatif malah dalam pengopersiannya.Jaringan dengan Topologi Mesh mempunyai jalur ganda dari setiap peralatan di jaringan komputer. Semakin banyak komputer yang terhubung semakin sulit untuk pemasangan kabelnya. Karena itu, jaringan Mesh yang murni, yaitu peralatan duhubungkan satu dengan yang lain. jarang du gunakan. Yang bisa di pakai adalah membuat jalur ganda (Back Up) untuk hubungan-hubungan utama sebagai jalur adangan jika terjadi kesulitan di jalur utama.Mesh Topologi di bangun dengan memasang link di antara station-station. Sebuah "Fully Connected Mesh" adalah sebuah jaringan di mana setiap terminal terhubung secara langsung ke semua terminal-terminal yang lain. Biasanya di gunakan pada jaringan komputer kecil. Topologi ini secara teori memungkinkan akan tetapu tidak praktis dan biasannya cukup tinggi untuk diimplementasikan. Topologi Mesh memiliki tingkat Redundancy yang tinggi. Sehingga, jika terdapat satu link yang rusak maka suatu station dapa mencarilink yang lainnya.

Jaringan dengan Topologi Mesh mempunyai jalur ganda dari setiap peralatan di jaringan komputer. Semakin banyak komputer yang terhubung semakin sulit untuk pemasangan kabelnya. Karena itu, Topologi Mesh yang murni, yaitu setiap peralatan dihubungkan satu dengan yang lainya.5. Topologi HybirdTopologi Hybrid adalah Kombinasi dari dua atau lebih topologi berbeda berpadu menjadi satu bentuk baru pada sistem jaringan komputer. Bila topologi berbeda terhubung ke satu sama lainnya dan tidak menampilkan satu karakteristik topologi tertentu maka bentuk desain jaringan ini disebut topologi jaringan hybridHybrid Network adalah Network yang dibentuk dari berbagai Topologi dan Teknologi. Sebuah Hybrid Network mungkin sebagai contoh, diakibatkan oleh sebuah pengambilan alihan suatu perusahaan. Sehingga, ketika di gabungkan maka teknologi-teknologi yang berbeda tersebut harus digabungkan dalam network Tunggal. Sebuah Hybrid metwork memiliki semua Karakteristik dari topologi yang terdapat dalam jaringan tersebutTopologi Hybrid salah satu bentuk topologi jaringan fisik yang sudah sangat umum digunakan disampingjenis jaringan komputer lainnyaseperti jaringan point-to-point,topologi bus, topologi ring,topologi mesh, dll. Klasifikasi topologi dibuat berdasarkan hubungan antara node berbeda dalam jaringan. Pilihan untuk menggunakan topologi tertentu tergantung pada berbagai faktor. Masing-masing topologi ini memiliki kelebihan dan kekurangan.Topologi Hybrid menggunakan kombinasi dari dua atau lebih topologi sedemikian rupa sehingga jaringan yang dihasilkan tidak menunjukkan salah satu dari standar topologi (misalnya, bus, bintang, cincin

KLASIFIKASI JARINGAN KOMPUTERJaringan Komputer secara umum ada 5 macam, yaitu LAN (Local Area Network), MAN (Metropolitan Area Network), WAN (Wide Area Network), Internet, dan Wireless (tanpa kabel). Sebenarnya, konsep dari Jenis Jaringan Komputer sama, yaitu untuk menghubungkan berbagai perangkat jaringan untuk dapat berkomunikasi dan berbagi sumber daya. Hanya yang membedakan adalah dari letak geologis-nya (mencakup wilayah dan area jaringan) dan teknologi yang digunakan (seperti penggunaan jenis kabel yang berbeda, IP Addressing sesuai kelas-nya, dan sistem keamanan (security) yang berbeda). Jadi, saya akan memaparkan tentang ke-5 Jenis Jaringan Komputer menurut sumber-sumber yang saya dapatkan, baik dari para guru SMK N 3 Singaraja dan softcopy maupun hadrcopy yang saya miliki. LAN (Local Area Network)gambar: contoh Jaringan LAN

Local Area Network atau LAN, merupakan suatu Jenis Jaringan Komputer dengan mencakup wilayah lokal. Dengan menggunakan berbagai perangkat jaringan yang cukup sederhana dan populer, seperti menggunakan kabel UTP (Unshielded Twisted-Pair), Hub, Switch, Router, dan lain sebagainya.Contoh dari jaringan LAN seperti komputer-komputer yang saling terhubung di sekolah, di perusahaan, Warnet, maupun antar rumah tetangga yang masih mencakup wilayah LAN.Keuntungan dari penggunaan Jenis Jaringan Komputer LAN seperti lebih irit dalam pengeluaran biaya operasional, lebih irit dalam penggunaan kabel, transfer data antar node dan komputer labih cepat karena mencakup wilayah yang sempit atau lokal, dan tidak memerlukan operator telekomunikasi untuk membuat sebuah jaringan LAN.Kerugian dari penggunaan Jenis Jaringan LAN adalah cakupan wilayah jaringan lebih sempit sehingga untuk berkomunikasi ke luar jaringan menjadi lebih sulit dan area cakupan transfer data tidak begitu luas. MAN (Metropolitan Area Network)gambar: contoh jaringan MAN

Metropolitan Area Network atau MAN, merupakan Jenis Jaringan Komputer yang lebih luas dan lebih canggih dari Jenis Jaringan Komputer LAN. Disebut Metropolitan Area Network karena Jenis Jaringan Komputer MAN ini biasa digunakan untuk menghubungkan jaringan komputer dari suatu kota ke kota lainnya. Untuk dapat membuat suatu jaringan MAN, biasanya diperlukan adanya operator telekomunikasi untuk menghubungkan antar jaringan komputer. Contohnya seperti jaringan Depdiknas antar kota atau wilayah dan juga jaringan mall-mall moderen yang saling berhubungan antar kota.Keuntungan dari Jenis Jaringan Komputer MAN ini diantaranya adalah cakupan wilayah jaringan lebih luas sehingga untuk berkomunikasi menjadi lebih efisien, mempermudah dalam hal berbisnis, dan juga keamanan dalam jaringan menjadi lebih baik.Kerugian dari Jenis Jaringan Komputer MAN seperti lebih banyak menggunakan biaya operasional, dapat menjadi target operasi oleh para Cracker untuk mengambil keuntungan pribadi, dan untuk memperbaiki jaringan MAN diperlukan waktu yang cukup lama. WAN (Wide Area Network)gambar: contoh jaringan WAN

Wide Area Network atau WAN, merupakan Jenis Jaringan Komputer yang lebih luas dan lebih canggih daripada Jenis Jaringan Komputer LAN dan MAN. Teknologi jaringanWAN biasa digunakan untuk menghubungkan suatu jaringan dengan negara lain atau dari satu benua ke benua yang lainnya. Jaringan WAN bisa terdiri dari berbagai Jenis Jaringan Komputer LAN dan WAN karena luasnya wilayah cakupan dari Jenis Jaringan Komputer WAN. Jaringan WAN, biasanya menggunakan kabel fiber optic serta menanamkannya di dalam tanah maupun melewati jalur bawah laut.Keuntungan Jenis Jaringan Komputer WAN seperti cakupan wilayah jaringannya lebih luas dari Jenis Jaringan Komputer LAN dan MAN, tukar-menukar informasi menjadi lebih rahasia dan terarah karena untuk berkomunikasi dari suatu negara dengan negara yang lainnya memerlukan keamanan yang lebih, dan juga lebih mudah dalam mengembangkan serta mempermudah dalam hal bisnis.Kerugian dari Jenis Jaringan WAN seperti biaya operasional yang dibutuhkan menjadi lebih banyak, sangat rentan terhadap bahaya pencurian data-data penting, perawatan untuk jaringan WAN menjadi lebih berat. Internetgambar : contoh jaringan Internet

Internet merupakan jaringan komputer yang global atau mendunia. Karena Internet merupakan jaringan-jaringan komputer yang terhubung secara mendunia, sehingga komunikasi dan transfer data atau file menjadi lebih mudah. Internet bisa dikatakan perpaduan antara berbagai Jenis Jaringan Komputer beserta Topologi dan Tipe Jaringan yang saling berhubungan satu sama lain.Keuntungan dari Jenis Jaringan Internet diantaranya adalah komunikasi dan berbagi sumber daya dari satu jaringan ke jaringan yang lain menjadi lebih mudah, penyebaran ilmu pengetahuan menjadi lebih pesat, penyampaian informasi menjadi lebih cepat dan mudah, dan menjadi ladang untuk memperoleh penghasilanKerugian dari Jenis Jaringan Internet diantaranya adalah kejahatan dunia maya atau cyber criminal menjadi luas, pornografi menjadi semakin luas, transaksi barang-barang ilegal seperti narkoba menjadi marak, dan juga dapat menimbulkan fitnah karena penyampaian informasi yang salah.

IP ADDRESSSebuah alamat Internet Protocol (IP address) adalah label numerik yang ditugaskan untuk setiap perangkat (misalnya, komputer, printer) berpartisipasi dalam jaringan komputer yang menggunakan Internet Protocol untuk komunikasi Sebuah alamat IP memiliki dua fungsi utama:. Host atau jaringan Identifikasi interface dan lokasi pengalamatan. Perannya telah ditandai sebagai berikut: "Sebuah nama menunjukkan apa yang kita cari Sebuah alamat menunjukkan di mana itu adalah rute menunjukkan bagaimana menuju ke sana..."Para desainer dari Internet Protocol didefinisikan alamat IP sebagai nomor 32-bit dan sistem ini, yang dikenal sebagai Internet Protocol Version 4 (IPv4), masih digunakan sampai sekarang. Namun, karena pertumbuhan yang besar dari Internet dan penipisan prediksi alamat yang tersedia, versi baru dari IP (IPv6), menggunakan 128 bit untuk alamat, dikembangkan pada tahun 1995. [3] IPv6 adalah standar sebagai RFC 2460 pada tahun 1998 , [4] dan penyebaran yang telah berlangsung sejak pertengahan 2000-an.Alamat IP adalah bilangan biner, tetapi mereka biasanya disimpan dalam file teks dan ditampilkan dalam notasi terbaca-manusia, seperti 172.16.254.1 (untuk IPv4), dan 2001: db8: 0:1234:0:567:8:1 (untuk IPv6).Internet Assigned Numbers Authority (IANA) mengelola alokasi alamat IP global dan ruang delegasi lima pendaftar Internet regional (RIR) untuk mengalokasikan blok alamat IP untuk pendaftar Internet lokal (penyedia layanan Internet) dan entitas lain. Pembagian IP Class Class AIP address kelas A terdiri dari 8 bit untuk network ID dan sisanya 24 bit digunakan untuk host ID, sehingga IP address kelas A digunakan untuk jaringan dengan jumlah host yang sangat besar. Bit Pertama : 0Format : 0NNNNNNN.HHHHHHHH.HHHHHHHH.HHHHHHHHNetworkID : 8 bitHostID : 24 bitByte Pertama : 0 -127Jumlah : 126 (untuk 0 dan 127 dicadangkan)Range IP : 1.x.x.x 126.x.x.xJumlah IP : 16.777.214Subnetmask : 255.0.0.0 Class BIP address kelas B terdiri dari 16 bit untuk network ID dan sisanya 16 bit digunakan untuk host ID, sehingga IP address kelas B digunakan untuk jaringan dengan jumlah host yang tidak terlalu besar.

Bit Pertama : 10Format : 10NNNNNN..NNNNNNNN.HHHHHHHH.HHHHHHHHNetworkID : 16 bitHostID : 16 bitByte Pertama : 128 -191Jumlah : 16.384Range IP : 128.0.x.x 191.255.x.xJumlah IP : 65.532Misalnya IP address 150.70.45.18 makaSubnetmask =255.255.0.0 Class CIP address kelas C terdiri dari 24 bit untuk network ID dan sisanya 8 bit digunakan untuk host ID, sehingga IP address kelas C digunakan untuk jaringan untuk ukuran kecil. Kelas C biasanya digunakan untuk jaringan Local Area Network atau LAN.Bit Pertama : 110Format : 110NNNNN.NNNNNNNN.NNNNNNNN.HHHHHHHHNetworkID : 24 bitHostID : 8 bitByte Pertama : 192 223Jumlah : 16.384Range IP : 192.0.0.x.x 223.255.255.x.xJumlah IP : 254 IP