topologi jaringan

13
Nama : Galih Prihartanto Kelas : TKJ 1_a SMK MedikaCom Topologi Jaringan Topologi jaringan adalah, hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node(Titik yang dapat menerima input data ke dalam network , atau menghasilkan output informasi , atau kedua-duanya), link, dan station. Topologi jaringan dapat dibagi menjadi 2 kategori utama : 1. Topologi fisik : Topologi star. Topologi ring. Topologi bus Topologi tree merupakan hasil dari gabungan topologi bus dan star yang bentuknya seperti pohon bercabang; Topologi mesh merupakan hasil dari gabungan topologi bus, star, dan ring Setiap jenis topologi di atas masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. . Topologi star Topologi star merupakan bentuk topologi jaringan yang berupa konvergensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Topologi jaringan star termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah. Kelebihan Kerusakan pada satu saluran hanya akan mempengaruhi jaringan pada saluran tersebut dan station yang terpaut. Tingkat keamanan termasuk tinggi.

Upload: galih-jozu

Post on 25-Jun-2015

277 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Topologi Jaringan

Nama : Galih PrihartantoKelas : TKJ 1_aSMK MedikaCom

Topologi Jaringan

Topologi jaringan adalah, hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node(Titik yang dapat menerima input data ke dalam network, atau menghasilkan output informasi, atau kedua-duanya), link, dan station. Topologi jaringan dapat dibagi menjadi 2 kategori utama :

1. Topologi fisik : Topologi star. Topologi ring. Topologi bus Topologi tree merupakan hasil dari gabungan topologi bus dan star yang bentuknya

seperti pohon bercabang; Topologi mesh merupakan hasil dari gabungan topologi bus, star, dan ring

Setiap jenis topologi di atas masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. .

Topologi star

Topologi star merupakan bentuk topologi jaringan yang berupa konvergensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Topologi jaringan star termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah.

Kelebihan Kerusakan pada satu saluran hanya akan

mempengaruhi jaringan pada saluran tersebut dan station yang terpaut.

Tingkat keamanan termasuk tinggi. Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang

sibuk. Penambahan dan pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah. Paling fleksibel karena pemasangan kabel mudah Penambahan atau pengurangan terminal sangat mudah dan tidak mengganggu bagian

jaringan yang lain Kontrol terpusat sehingga memudahkan dalam deteksi dan isolasi kesalahan serta

memudahkan pengelolaan jaringan Dapat digunakan kabel yang “lower grade” karena hanya menghandel satu traffic node,

biasanya digunakan kabel UTP.

Page 2: Topologi Jaringan

Kekurangan Jika node tengah mengalami kerusakan, maka seluruh jaringan akan terhenti. Boros kabel Kontrol terpusat (HUB) jadi elemen kritis Perlu penanganan khusus bundel kabel

Jenis kabel Yang digunakan adalah UTP, STP, ScTP, koaksial, thinnel, thicknet, serat optik

Topologi Extended Star

Topologi Extended Star merupakan perkembangan lanjutan dari topologi star dimana karakteristiknya tidak jauh berbeda dengan topologi star yaitu :setiap node berkomunikasi langsung dengan sub node, sedangkan sub node berkomunikasi dengan central node. traffic data mengalir dari node ke sub node lalu diteruskan ke central node dan kembali lagi.

Kelebihan Jika satu kabel sub node terputus maka sub node

yang lainnya tidak terganggu

kekurangan Tetapi apabila central node terputus maka semua node disetiap sub node akan terputus Tidak dapat digunakan kabel yang “lower grade” karena hanya menghandel satu traffic node Berkomunikasi antara satu node ke node lainnya membutuhkan beberapa kali hops. Digunakan pada jaringan yang besar dan membutuhkan penghubung yang banyak atau melebihi

dari kapasitas maksimal penghubung

Jenis Kabel yang digunakan adalah UTP atau Patch Cable (IBM tipe 6), UTP, STP, ScTP, koaksial, thinnel, thicknet, serat optik.

Topologi ring

Topologi ring adalah topologi jaringan berbentuk rangkaian titik yang masing-masing terhubung ke dua titik lainnya, sedemikian sehingga membentuk jalur melingkar membentuk ring.

Kelebihan Hemat kabel Tidak perlu penanganan bundel kabel

khusus Data mengalir dalam satu arah sehingga

terjadinya collision dapat dihindarkan.

Page 3: Topologi Jaringan

Aliran data mengalir lebih cepat karena dapat melayani data dari kiri atau kanan dari server.

Dapat melayani aliran lalulintas data yang padat, karena data dapat bergerak kekiri atau kekanan.

Waktu untuk mengakses data lebih optimal. Dapat melayani lalu lintas data yang padat

Kekurangan Peka kesalahan Pengembangan jaringan lebih kaku Lambat Kerusakan pada media pengirim/ terminal dapat melumpuhkan kerja seluruh jaringan

Jenis Kabel yang digunakan adalah UTP atau Patch Cable (IBM tipe 6), UTP, STP, ScTP, koaksial, thinnel, thicknet, serat optik Topologi BUS

Topologi BUS adalah topologi yang banyak dipergunakan pada masa penggunaan kabel Coaxial menjamur. Dengan menggunakan T-Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung network), maka

komputer atau perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah dihubungkan satu sama lain.Satu kabel utama menghubungkan tiap node, ke saluran tunggal komputer yang mengaksesnya ujung dengan ujung. Topologi ini seringkali dijumpai pada sistem client/server, dimana salah satu mesin pada jaringan tersebut difungsikan sebagai File Server, yang berarti bahwa mesin tersebut dikhususkan hanya untuk pendistribusian data dan biasanya tidak digunakan untuk pemrosesan informasi. Instalasi jaringan Bus sangat sederhana, murah dan maksimal terdiri atas 5-7 komputer.

Kelebihan Hemat kabel Mudah dikembangkan Tidak membutuhkan kendali pusat Layout kabel sederhana Penambahan dan pengurangan terminal dapat dilakukan tanpa mengganggu operasi yang

berjalan.Kekurangan

Page 4: Topologi Jaringan

Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil Kepadatan lalu lintas tinggi Keamanan data kurang terjamin Kecepatan akan menurun bila jumlah user (pemakai) bertambah Diperlukan repeater untuk jarak jauh

Jenis kabel yang digunakan adalah UTP, STP, ScTP, koaksial, thinnel, thicknet, serat optik

Topologi mesh

Topologi mesh atau jala adalah hasil dari gabungan topologi bus, star, dan ring; sejenis topologi jaringan yang menerapkan hubungan antarsentral secara penuh. Jumlah saluran harus disediakan untuk membentuk jaringan ini adalah jumlah sentral dikurangi 1 (n-1, n = jumlah sentral). Kelebihan

Hubungan dedicated links menjamin data langsung dikirimkan ke komputer tujuan tanpa harus melalui komputer lainnya sehingga dapat lebih cepat karena satu link digunakan khusus untuk berkomunikasi dengan komputer yang

dituju saja Memiliki redundancy (Memiliki sifat Robust) Jika 1 link rusak maka semua station dapat

mencarinya Memudahkan proses identifikasi permasalahan pada saat terjadi kerusakan koneksi antar

komputer.Kekurangan

Mahal Rendundancy yang tinggi Membutuhkan banyak kabel dan Port I/O. semakin banyak komputer di dalam topologi mesh

maka diperlukan semakin banyak kabel links dan port I/O Karena setiap komputer harus terkoneksi secara langsung dengan komputer lainnya maka

instalasi dan konfigurasi menjadi lebih sulit.

Jenis kabel yang digunakan adalah UTP, STP, ScTP, koaksial, thinnel, thicknet, serat optik

Topologi Tree

Page 5: Topologi Jaringan

Topologi Tree Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral denganhirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer .Pada jaringan pohon, terdapat beberapa tingkatan node (node). Pusat atau node yang lebih tinggi tingkatannya, dapat mengatur node lain yang lebih rendah tingkatannya. Data yang dikirim perlu melalui node pusat terlebih dahulu. Misalnya untuk bergerak dari komputer dengan node-3 kekomputer node-7 seperti halnya pada gambar, data yang ada harus melewati node-3, 5 dan node-6 sebelum berakhir pada node-7.

Keungguluan jaringan model pohon seperti ini adalah, Sebagai contoh, perusahaan dapat membentuk kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan, serta pada kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan. kelebihan

Topologi ini dapat mensupport baik baseband maupun broadband signaling dan juga mensupport baik contention maupun token bus access.

Dapat terbentuknya suatu kelompok yang dibutuhkan pada setiap saat.

Kekurangan Cara kerja jaringan tree ini relatif menjadi lambat Apabila node yang lebih tinggi kemudian tidak berfungsi, maka kelompok lainnya yang

berada dibawahnya akhirnya juga menjadi tidak efektif

Jenis kabel yang digunakan adlah UTP, STP, ScTP, koaksial, thinnel, thicknet, serat optik

Selain ke5 topologi dasar di atas juga terdapat topologi lainnya yang merupakan hasil pengembangan dari ketiga topologi tersebut. Topologi yang lainnya yang disebut

2. Topologi logik : Token Ring FDDI ARCnet Enthernet ATM

Topologi Token Ring

Page 6: Topologi Jaringan

Di dalam topologi token ring semua workstation dan server di hubungkan sehingga suatu pola lingkaran atau pola lingkaran atau cincin .Tiap workstation ataupun server akan menerima dan melewatkan Informasi dari satu komputer ke komputerlain ,bila alamat-alamat yang di maksud sesuai maka informasi di terima dan bila tidak informasi akan di lewatkan.

Keunggulan Tidak terjadi tabrakan pengiriman

Kekurangan Setiap node dalam jaringan akan selalu ikut serta mengelola informasi yang di lewatkan dalam

jaringan . Sehingga bila terdapat gangguan di suatu node maka seluruh jaringan akan terganggu.

Jenis Kabel yang sering digunakan adalah Twisted pair , fiber

FDDI adalah Fiber Distributed Data Interface

FDDI adalah Fiber Distributed Data Interface. FDDI adalah topologi ring dengan dua counter rotating untuk kehandalan tanpa hubs. Konektor yang khusus. Media akses metode adalah bukti lulus. Beberapa bukti yang dapat digunakan oleh sistem. Panjang maksimal adalah 100 kilometer. Jumlah maksimum node pada jaringan adalah 500. Kecepatan adalah 100 Mbps. FDDI biasanya digunakan sebagai tulang punggung link ke jaringan lain. khas FDDI jaringan dapat mencakup server, concentrators, dan link ke jaringan lain.

Kelebihan Kecepatan dengan menggunakan fiber

optic cable pada kecepatan 100 Mbps. Menggunakan 2 ring bila ada masalah dalam

kabel 1 akan menggunakan kabel 2 secara otomatis.

Dengan kemampuan untuk self healing (mendeteksi dan mengoreksi masalah yang terjadi)

Kekurangan Termasuk lambat bila FDDI yang digunakan tak menggunakan kabel optik.

Page 7: Topologi Jaringan

Jenis kabel yang sering digunakan adalah kabel optik

ARCnet

ARCnet adalah campuran topologi star dan bus. Sebuah jaringan dapat menggunakan kombinasi dari media. Konektor yang digunakan termasuk BNC, RJ-45, dan lain-lain. Panjang maksimum segmen adalah 600 meter dengan RG-62 A / U, 121 meter dengan UTP, 3485 meter dengan fiber optik, dan 30 meter dari hub pasif.Kelebihan

Dapat menggunakan aktif dan pasif hubs.

Dapat memiliki hingga 255 node per jaringan. Kekurangan

Tidak dapat bekerja dalam satu bus sehingga jarang digunakan pada internetworking UNIX-DOS.

Kabel yang sering digunakan adalah Kabel jenis RG-62 A / U konektor coaxial (93 ohm), UTP atau fiber optik.

Ethernet

Ethernet adalah sistem jaringan yang dibuat dan dipatenkan perusahaan Xerox. Ethernet bekerja berdasarkan broadcast network , dimana setiap node meneriman setiap transmisi data yang dikrimkan dari suatu node yang lain.Cara kerja Ethernet sebagai berikut : sebelum mengirimkan paket data , setipa node memeriksa apakah network dalam keadaan sibuk atau tidak. Jika network busy , node itu menunggu sampai tidak ada sinyal di dalam network.Jika pada saat bersamaan ada dua node yang mengirimkan data , maka terjadi collision.Jika terjadi collision , kedua

Page 8: Topologi Jaringan

nodeKecepatan transmisi data di ethernet sampai saat ini adalah 10 sampai 100 Mbps. Saat in yang umum ada dipasaran adalah ethernet berkecepatan 10 Mbps yang biasa disebut seri 10Base. Ada bermacam-macam jenis 10Base diantaranya adalah:

1. 10baseT : menggunakan kabel UTP , 10 Mbps , baseband.2. 10base2 : menggunakan kabel thinnel , 10 Mbps ,baseband.3. 10base5 : menggunakan kabel thicknet, 10 Mbps , baseband.

Kelebihan Tiap-tiap perangkat ethernet diberikan alamat (address) sepanjang 48 bit yang unik

(hanya satu di dunia). Informasi alamat disimpan dalam chip (dibuat oleh ANI Communications Inc) yang

biasanya nampak pada saat komputer di start dalam urutan angka berbasis 16.

Kekurangan Apabila terjadi tabrakan (collision), maka host komputer tersebut diharuskan mengulang

permohonan (request) pengiriman pada selang waktu berikutnya yang dilakukan secara acak (random)

Kabel yang sering digunakan adalah UTP, thinnel, thicknet

ATM (Asynchronous Transfer Mode)

Asynchronous Transfer Mode (ATM) adalah elektronik data teknologi digital. ATM diimplementasikan sebagai protokol jaringan dan pertama kali dikembangkan di pertengahan tahun 1980-an. Tujuannya adalah untuk merancang sebuah strategi jaringan transportasi yang dapat real-time Konferensi video dan audio, serta file gambar, teks dan email. Dua kelompok, yang International Telecommunications Union dan ATM Forum juga terlibat dalam penciptaan standar. Komponen penunjang jaringan ATM seperti juga jaringanan yang lain tersusun atas material fisik.

Kelebihan ATM akan tetap digunakan untuk beberapa waktu dalam kecepatan tinggi ATM mendukung variasi media seperti video, CD-audio, dan gambar dengan baik.

Kekurangan Pengaruh suhu Aliran elektron (petir)

Kekurangan itu dapat merubah fisis data

Kabel yang sering digunakan adalah twisted pair atau kabel optic

Page 9: Topologi Jaringan

100 VG-Any LAN

100 VG-Any LAN merupakan standar IEEE 802.12 yang memiliki bit rate 100 Mbps.

Komponen pembentuk jaringan 100 VG-Any LAN antara lain : VG-Any Hubs, VG-Any LAN End Nodes, Media penghubung terdiri dari kabel UTP, STP dan serat optik, peralatan Inter Jaringan (tidak harus) yang digunakan seperti Bridge dan Router.

Protocol pada 100 VG-Any LAN sebagai berikut :

a. Logical link control pada 100 VG-Any LAN yang terdiri dari LLCI = Conection Less. Uncecknowledge dan LLC2 = Conection Oriented

b. Medium Access Control1. Demand Priority Protocol : merupakan protocol yang bertugas untuk

menentukan urutan proses berdasarkan prioritasnya.2. Link Training untuk memverifikasi kabel, jenis device dan menentukan alamat

dari end mode.3. MAC Frame Preparation yang menyiapkan format frame Ethernet atau Token

Ring

Fast Ethernet 100 Base T

Fast Ethernet 100 Base T adalah standard IEEE 802.3u. Teknologi ini menggunakan prinsip 10 Base-T dengan protocol CSMA/CD tetapi

memiliki bit rate 100 Mbps. Fast Ethernet menggunakan kabel UTP, STP, atau serat optik Jarak optimum antara 2 node kurang dari 220 m, sedang jarak optimum antara 2

hub kurang dari 10 m

Fast Ethernet menggunakan 2 jenis Hub, yaitu

Shared Hub ( single conversation )

Pada Share Hub, kecepatan transmisi data dari server dan terminal sama, yaitu 100 Mbps dibagi rata-rata untuk semua port. Jadi masing-masing port yang ada bersifat dependent.

Switched Hub ( Multiple Conversation )

Pada Switched Hub, kecepatan transmisi data maksimum antara server dan terminal tidak dibagi rata untuk semua port dan dimungkinkan masing-masing port memiliki kecepatan yang berbeda, misalnya 10 atau 100 Mbps. Jadi masing-masing port bersifat independent dan hub yang ada berfungsi sebagai jalan tol .

Page 10: Topologi Jaringan

Gigabit Ethernet

Teknologi Ethernet 1 GBps atau yang populer disebut Gigabit Ethernet terwujud karena migrasi dari keluarga Ethernet atau Fast Ethernet ke ATM tidak mudah untuk dilakukan.

Untuk migrasi diperlukan beberapa server guna menjembatani antara backbone ATM dan segmen jaringan dari keluarga Ethernet

Tahun 1998 IEEE mengeluarkan standard spesifikasi teknis untuk Gigabit Ethernet dengan sebutan IEEE 802.3Z

Kelebihan utama Gigabit Ethernet adalah kecepatan yang maksimal dengan biaya relatif lebih hemat yang disebabkan oleh tingkat kompatibilitas dari Gigabit Ethernet terhadap generasi sebelumnya sehingga tidak perlu mengubah infrastruktur yang sudah ada secara keseluruhan, melainkan hanya sebagian saja yang perlu.

Saat ini Gigabit Ethernet masih digunakan untuk gedung yang memerlukan bandwidth yang lebih besar antara router, switch, hub, reater dan server sehingga paling tidak ada 4 metode utama untuk migrasi ke Gigabit Ethernet, yaitu

Upgrade link - switch ke server Upgrade link - switch ke switch untuk mendapatkan channel 1 GBps antara switch

1000/100 Upgrade speed pada Switch 100/10 dan 100/100 untuk menghindari kondisi

bottleneck. Upgrade jaringan backbone FDDI ke link dengan router Ethernet / Switch Ethernet

CDDICDDI (Copper Distributed Data Interface) merupakan standart dari FDDI yang diimplementasikan pada kabel.Arsitektur ini mencapai kecepatan 100 Mbps.Panjang segmen kabel lebih kecil 100 m (untuk jenis kabel STP) dan 50 m (untuk jenis kabel UTP).