tips teknik pemasaran toko bunga

6
Pemasaran Florist Tips Teknik Pemasaran Florist dalam Wedding 5/30/2009 DPD Ikatan Perangkai Bunga Indonesia provinsi Jawa Timur Hastuti Budianto

Upload: dpd-ipbi-jatim

Post on 11-Jun-2015

545 views

Category:

Documents


7 download

DESCRIPTION

Tips teknik pemasaran bagi toko bunga dalam acara wedding guna mencapai strategi yang umum tapi efektif.

TRANSCRIPT

Page 1: Tips Teknik Pemasaran Toko Bunga

Pemasaran FloristTips Teknik Pemasaran Florist dalam Wedding

5/30/2009

DPD Ikatan Perangkai Bunga Indonesia provinsi Jawa Timur

Hastuti Budianto

Page 2: Tips Teknik Pemasaran Toko Bunga

Pemasaran Florist

TIPS PEMASARAN DI FLORIST

Setiap florist (toko bunga) pastilah memiliki philosophy anda dengan sendiri tentang

menjual/ memasarkan produknya terutama menyangkut buket perkawinan, memilih bunga

dan mempersiapkan perkiraan harga. Karenanya kesan orang terhadap profesionalisme suatu

toko bunga khususnya bunga pengantin amatlah ditentukan oleh cara pemiliknya menetapkan

kebijakan dan melaksanakannya. Kesan tersebutpun menentukan bisnis wedding yang ingin

digarap. Pada umumnya florist yang menjual jasanya untuk wedding mewah dan mahal akan

menggunakan lebih banyak tehnik dan bahan ketimbang untuk weddingnya kalangan

menengah ke bawah. Karena itu, tehnik yang anda gunakan harus menunjang jenis wedding

yang anda garap.

Pangsa Pasar

1. Tentukan tingkat mana yang menjadi target pemasaran jasa anda.

2. Kukuhkan komitmen toko anda pada wedding businese. Masukkan pula wedding

display/ peragaan dan konsultasi sebagai cakupan bidang anda.

3. Siapkan literatur yang dapat menunjukkan contoh bidang kerja anda, desain anda, dan

prospek target service anda.

4. Latihlah dan tekankan pada staf anda untuk selalu menerapkan kebijakan dan tehnik

yang telah anda tetapkan selama memberi service.

Promosi

1. Direc Mail

Kirimlah surat/ brosur pada langganan 1 atau 2 kali setahun agar mereka tahu bahwa

wedding flower merupakan profesi anda. Lampirkan pula a full color AFS untuk

menunjukkan contoh – contoh buket.

2. Bisnis untuk bisnis

Ketahuilah penyedia jasa seperti anda pada lingkungan anda termasuk; katering,

bridalshop, country club, hotel, dan toko kur.

3. Hubungan masyarakat

Undangan langganan potensial menyaksikan peragaan/ demo dari produk anda

lakukan demo dan bridalshop atau tempat – tempat lain yang potensial.

DPD Ikatan Perangkai Bunga Indonesia Propinsi Jawa Timur Page 2

Page 3: Tips Teknik Pemasaran Toko Bunga

Pemasaran Florist

Informasikan pada masa tentang trendnya wedding dan jasa yang bisa anda tawarkan.

4. Media Massa

Iklan- iklan pada media massa seperti koran, radio, TV, dan lain- lain, akan

membantu mengkomunikasikan produk dan service anda. Bisa dipakai media local,

nasional bergantung target pangsa pasar yang anda tetapkan.

Mempersiapkan Konsultasi Pernikahan

1. Usahakan membuat jadwal janji pada waktu yang tepat. Dengan begitu anda akan

dapat menangani setiap perjanjian secara profesional.

2. Saat konsultasi, tanyakanlah segala yang dikehendaki pengantin untuk acara mereka

mulai dari tanggal, waktu, tempat baik upacara maupun resepsi, warna pilihan, dan

pakaian keluarga, bentuk dekor, dan sebagainya.

3. Tanyakan pula yang ingin dikenakan mempelai saat pelaksanaan.

4. Lakukan konsultasi di tempat yang tenang. Berikanlah perhatian sepenuhnya pada

calon mempelai.

5. Peroleh/ tunggulah bentuk pesanan yang diminta seraya menginformasikan bentuk –

bentuk yang tersedia.

Melaksanakan Konsultasi

1. Kesan pertama merupakan faktor penting. Karena itu berilah kehangatan, dan

keakraban pada siapapun yang berkonsultasi terutama pengantin. Biarkan dia merasa

nyaman dan berikan perhatian penuh.

2. Konfirmasikan hal-hal terperinci menyangkut acara perkawinan seperti; tempat,

waktu, jumlah. Tulis/ catat keterangan tersebut dalam bentuk pesanan.

3. Jelaskan secara singkat pada pengantin tentang bunga-bunga yang layak digunakan

menurut musim saat pelaksanaan acara. Pilihlah beberapa blossom, dan berikan

kesempatan pada pengantin untuk melihat mencium dan menanyakan bunga- bunga

tersebut.

4. Awali penjelasan dengan menerangkan gaya. Gunakan AFS sebagai acuan. Jelaskan

tentang bunga- bunga yang dapat digunakan untuk berbagai desain. Contohnya bisa

dilihat/ ditunjukkan pada AFS.

5. Arahkan pengantin dari satu bagian penataan bunga ke bagian yang lain secara

berurutan. Jangan membuang waktu dengan memperjelas yang melompat- lompat.

DPD Ikatan Perangkai Bunga Indonesia Propinsi Jawa Timur Page 3

Page 4: Tips Teknik Pemasaran Toko Bunga

Pemasaran Florist

Jika bentuk pesanannya sesuai dengan permintaan sewaktu konsultasi, maka akan

memudahkan langkah – langkah selanjutnya.

6. Gunakan AFS untuk menunjukkan contoh gaya desain, dan bunga- bunga yang tepat

untuk digunakan. Terangkan pula color harmony yang cocok menurut AFS. Untuk

menjelaskan bagian-bagian yang sulit dimengerti, dapatlah kiranya digunakan gambar

dan contoh. Berikan pula kemungkinan alternatif. Pastikan bahwa buket anda sama

dengan WB-34. Dengan begitu, takkan ada masalah seandainya pesanan masih

beberapa bulan lagi.

7. Urutan penjelasan dimulai dengan bridal bouqouet, attedance flowers, flowergirl,

ringbearer, corsage dan boutonnieres, ceremony decoration dan akhirnya reseption

flower.

8. Jangan lupa menganjurkan wedding flower yang penting lainnya, seperti untuk makan

malam, dan syukuran setelah upacara. Jangan lupa pula mengucap terima kasih

setelah semuanya konsultasinya beres.

Clossing The Sell/ Memastikan Order

1. Pastikan pesanan pada akhir perjanjian/ pointment.

2. Jangan memberikan perkiraan harga tanpa deposito.

3. Jika sangat- sangat mendesak, berikan ringkasan service yang dimintanya dan kalau

belum siap mintalah dia datang beberapa hari kemudian.

Mempersiapkan Perkiraan Tertulis

Selama bincang- bincang pemesanan, informasikanlah tiga macam harga beserta

kwalitas dari tiap barang yang diperlukan. Perhatikan reaksi pemesan. Pada akhir perjanjian

pertama, siapkan prakiraan harga secara terperinci. Jangan ditunda untuk pertemuan

berikutnya. Jelaskan semua prakiraan tersebut pada pemesan.

Jika prakiraan harga tersebut tak dapat diterima, lakukan pengurangan pada masing-

masing bahan secara tak kentara. Jangan sampai anda menurunkan kwalitas karena alasan

harga (misalnya menurut pesanan buketnya seharga 150 dollar, jangan diganti dengan buket

yang 100 dollar karena alasan harga). Tunjukkan kesan bahwa dengan harga yang dapat

dibayar pemesan, anda berusaha memberikan yang terbaik. Dengan begitu, akan terkesan

anda membantunya.

DPD Ikatan Perangkai Bunga Indonesia Propinsi Jawa Timur Page 4

Page 5: Tips Teknik Pemasaran Toko Bunga

Pemasaran Florist

DPD Ikatan Perangkai Bunga Indonesia Propinsi Jawa Timur Page 5