tinjauan hukum islam terhadap praktik bagi hasil …eprints.ums.ac.id/48026/37/halaman depan.pdf ·...

16
TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK BAGI HASIL TANGKAPAN IKAN NELAYAN DI DESA KEDUNGREJO KECAMATAN MUNCAR KABUPATEN BANYUWANGI SKRIPSI Diajukan kepada Program Studi Hukum Ekonomi Syariah (S.H.) Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk Memenuhi Salah Satu Syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana Hukum Ekonomi Syariah (S.H.) Oleh: Azriadian El Haq NIM: I000124044 NIRM: 12/X/02.1.2/0705 PROGRAM STUDI HUKUM EKONOMI SYARIAH FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2016

Upload: hoanghuong

Post on 20-Jul-2019

222 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

i

TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK BAGI HASIL

TANGKAPAN IKAN NELAYAN DI DESA KEDUNGREJO KECAMATAN

MUNCAR KABUPATEN BANYUWANGI

SKRIPSI

Diajukan kepada Program Studi Hukum Ekonomi Syariah (S.H.) Fakultas Agama

Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

guna Memperoleh Gelar Sarjana Hukum Ekonomi Syariah (S.H.)

Oleh:

Azriadian El Haq

NIM: I000124044

NIRM: 12/X/02.1.2/0705

PROGRAM STUDI HUKUM EKONOMI SYARIAH

FAKULTAS AGAMA ISLAM

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2016

ii

NOTA DINAS PEMBIMBING

Surakarta, 06 Juni 2016

Kepada Yth.

Dekan Fakultas Agama Islam

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Di

Surakarta.

Assalamu‟alaikum wr. wb.

Setelah melakukan bimbingan, arahan, dan koreksi terhadap penulisan

Skripsi yang berjudul:

TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK BAGI HASIL

TANGKAPAN IKAN NELAYAN DI DESA KEDUNGREJO KECAMATAN

MUNCAR KABUPATEN BANYUWANGI

yang disusun oleh :

Nama : Azriadian El Haq

NIM/NIRM : I000124044 / 12/X/02.1.2/0705

Program Studi : Hukum Ekonomi Syariah

Maka selaku pembimbing, kami berpendapat bahwa skripsi tersebut sudah dapat

diajukan untuk dimunaqasahkan dalam rangka memperoleh gelar Sarjana Hukum

Ekonomi Syariah (S.H)

Wassalamu’alaikum wr. wb.

Pembimbing

(Dr. Muinudinillah Basri M.A)

iii

TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK

BAGI HASIL TANGKAPAN IKAN NELAYAN DI

DESA KEDUNGREJO KECAMATAN MUNCAR

KABUPATEN BANYUWANGI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

FAKULTAS AGAMA ISLAM

Jl. A. Yani. Tromol Pos I. Pabelan Kartasura Telp (0271) 717417, 719483 Fax 715448 Surakarta 57102

PENGESAHAN

Skripsi berjudul :

Penyusun : Azriadian El Haq

NIM : I000124044

NIRM : 12/X/02.1.2/0705

Fakultas : Agama Islam

Program Studi : Hukum Ekonomi Syari‟ah (Syari‟ah)

Tanggal Ujian : Sabtu, 02 Juli 2016

Telah dapat diterima sebagai salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Hukum

Ekonomi Syari‟ah (S.Sy).

Surakarta, 02 Juli 2016

Dekan

(Dr. M. Abdul Fattah Santoso, M.Ag)

Penguji III

Nurul Huda, M.Ag

Penguji 1

Dr. Mu‟inudinillah Basri, M.A

Penguji II

Dr. M. Muhtarom, S.H,. M.H

iv

PERNYATAAN KEASLIAN

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Azriadian El Haq

NIM : I000124044

NIRM : 12/X/02.1.2/0705

Fakultas : Agama Islam

Program Studi : Hukum Ekonomi Syariah

Menyatakan bahwa naskah skripsi ini secara keseluruhan adalah hasil

penelitian/karya saya sendiri, kecuali pada bagian-bagian tertentu yang telah

dirujuk sumbernya.

Surakarta, 06 Juni 2016

Saya yang menyatakan;

Azriadian El Haq

NIM: I000124044

NIRM: 12/X/02.1.2/0705

v

MOTTO

“Tuhan-mu adalah yang melayarkan kapal-kapal di lautan untukmu, agar kamu

mencari sebahagian dari karunia-Nya. Sungguh, Dia adalah Maha Penyayang

terhadapmu.”1

Al-Isra>’ (17):66

1Departemen Agama, Al-Qur’anulkarim Terjemah Tafsir per Kata (Sygma Publising:

Bandung, 2010), hlm. 288.

vi

PERSEMBAHAN

Bapak, Ibu & Adik tersayang, Lukman Hakim, Sunarni & Elma Haslinda yang

sudah memberikan semangat dan motivasi belajar

untuk pendidikan terbaik bagi anak-anaknya.

Almamater Universitas Muhammadiyah Surakarta, Ikatan Mahasiswa

Muhammadiyah dan Forum Studi Ekonomi Islam sebagai tempat menempa ilmu.

Dan untuk semua para pecinta Ilmu

vii

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN

Berdasarkan Surat Keputusan Bersama Menteri Agama RI dan

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 158/1987 dan 0543b/U/1987,

tanggal 22 Januari 1988.

2. Konsonan Tunggal

Huruf

Arab Nama Huruf Latin Keterangan

Alif Tidak ا

dilambangkan

Tidak dilambangkan

ba‟ B Be ب

ta‟ T Te ث

sa‟ ṡ Es (dengan titik di atas) ث

Jim J Je ج

ḥa‟ ḥ Ha (dengan titik di bawah ح

kha‟ Kh Ka dan Ha خ

Dal D De د

Żal Ż Zet (dengan titik di atas) ذ

ra‟ R Er ر

Zai Z Zet ز

Sin S Es ش

Syin Sy Es dan Ye ظ

ṣād ṣ Es (dengan titik di bawah) ص

ḍaḍ ḍ De (dengan titik di bawah) ض

ṭa‟ ṭ Te (dengan titik di bawah) ط

ẓa‟ ẓ Zet (dengan titik di bawah) ظ

ain „ Koma terbalik ke ata„ ع

Gain G Ge غ

fa‟ F Ef ف

Qāf Q Qi ق

viii

Kāf K Ka ك

Lam L El ل

Mim M Em م

Nun N En ى

ha‟ H Ha ه

Hamzah ' Apostrof ء

ya‟ Y Ye ي

3. Konsonan Ragkap Karena Syiddah Ditulis Rangkap

Ditulis „iddah عدة

4. Ta‟ marbūṭah

a. Bila dimatikan ditulis h

Ditulis Hibah هبت

Ditulis Jizyah جسيت

(ketentuan ini tidak diberlakukan untuk kata-kata Arab yang sudah

terserap ke dalam bahasa Indonesia, seperti shalat, zakat, dan sebagainya,

kecuali bila dikehendaki lafal aslinya). Bila diikuti dengan kata

sandang “al” serta bacaan kedua itu terpisah, maka ditulis dengan “h”.

'Ditulis karāmah al-auliyā كراهتاآلولياء

b. Bila ta‟ marbūṭah hidup atau dengan harakat fathah, kasrah, dan

dhammah ditulis “t”

Ditulis zakātul fiṭri زكاةالفطر

5. Vokal Pendek

Kasrah Ditulis I

fatḥah Ditulis A

ḍammah Ditulis U

ix

6. Vokal Panjang

fatḥah + alif contoh: Ditulis ā jāhiliyah يتجاهل

fatḥah + alif layyinah contoh: يطعى Ditulis ā yas„ā

kasrah + ya‟ mati contoh: كرين Ditulis ī karīm

ḍammah + wāwu mati contoh: فروض Ditulis ū furūḍ

7. Vokal Rangkap

fatḥah + ya‟ mati contoh:بينكن Ditulis ai bainakum

fatḥah + wāwu mati contoh:قول Ditulis au qaulun

8. Huruf Sandang "ال"

Kata sandang “ا ل” ditransliterasikan dengan “al” diikuti dengan tanda

penghubung “-”, baik ketika bertemu dengan huruf qomariyyah maupun

huruf syamsiyyah; contoh:

Ditulis Al-qalamu القلن

Ditulis Al-syamsu الشوص

9. Huruf Kapital

Meskipun tulisan Arab tidak mengenal huruf kapital, tetapi dalam transliterasi

huruf kapital digunakan untuk awal kalimat, nama diri, dan sebagainya

seperti ketentuan EYD. Awal kata sandang pada nama diri tidak ditulis

dengan huruf kapital; contoh

Ditulis Wa mā Muḥammadun illā rasūl وهادمحماالرضول

x

TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK BAGI HASIL

TANGKAPAN IKAN NELAYAN DI DESA KEDUNGREJO KECAMATAN

MUNCAR KABUPATEN BANYUWANGI

Oleh:

Azriadian El Haq

NIM : I000124044

Fakultas Agama Islam

Universitas Muhammadiyah Surakarta

ABSTRAK

Mud}a>rabah merupakan salah satu konsep Islam dalam melakukan

perjanjian bagi hasil, dimana salah satu pihak memberikan modal (s}>ah}ibul ma>l) dan pihak lainnya menjalankan (mud}a>rib). Konsep ini telah banyak digunakan

sejak zaman dahulu yang juga diadopsi oleh umat Islam. Penelitian ini ditujukan

untuk mengetahui bagaimana tinjauan hukum islam terhadap pratik bagi hasil

tangkapan ikan nelayan yang ada di de sa Kedungrejo kecamatan Muncar

kabupaten Banyuwangi. Adapun hal-hal yang dibahas dalam tugas akhir ini

adalah tentang segi akad dan akibat hukum, pelaksanaan bagi hasil, metode bagi

hasil serta kesesuaiannya dengan hukum Islam.

Dari beberapa rumusan masalah diatas digunakan metode observasi,

wawancara dan dokumentasi untuk mengumpulkan data. Setelah dianalisis

menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif, dapat diketahui bahwa

pelaksanaan akad bagi hasil tangkapan ikan nelayan di desa Kedungrejo untuk

perahu awitan, gardan dan slerek sudah sesuai rukun dan syarat. Perahu awitan

menggunakan sistem bagi lima yakni 2 bagian untuk pemilik, 2 bagian untuk

pandhega dan 1 bagian untuk perawat perahu. Selain itu nelayan juga mendapat

lawuhan.

Perahu gardan menggunakan sistem setengah-setengah dan lawuhan yang

dibagikan setelah melaut. Perahu slerek menggunakan bagi hasil bulanan yakni

bagian (setengah-setengah) dan bon-bonan, bagi hasil harian yakni pakek laut,

pacokan, bagi rosak dan uang makan. Pembagian hasil seperti ini tidak

bertentangan dengan hukum Islam karena pembagian setengah-setengah

dipraktikan sahabat nabi Muhammad. Begitu juga pakek laut, pacokan, lawuhan,

uang makan masuk kategori syarat tambahan keuntungan dalam hukum islam

tidak menyebabkan rusaknya akad. Untuk bagi rosak masuk katagori tabarru’ (pemberian sukarela). Kecuali sistem bon-bonan dikenai syarat fa>sid namun

demikian akad mud}a>rabah tetap sah.

Kata kunci: Mud}a>rabah, Hukum Islam, Nelayan, Bagi Hasil Tangkapan Ikan,

Kedungrejo

xi

ABSTRACT

Mud}a>rabah is one of Islamic concepts in making agreement of profit-sharing

in which a party provides capital (s}>ah}ibul ma>l) and the other one (mud}a>rib)

operates the capital. The concept has been used since long time ago and it has

been also adopted by Islam followers. Purpose of the research is to know how

does Islamic law review on fish-sharing practice among fishermen in Kedungrejo

village, Kecamatan Muncar, Banyuwangi Regency. The final task discusses

aspects of agreement and legal consequence, fish-sharing procedure, fish-sharing

method and its accordance with Islamic law.

Data was collected by using observation, interview and documentation

methods. After data analysis by using descriptive-qualitative analysis, it was

known that fish-sharing practiced by fishermen of Kedungrejo village for awitan,

gardan and slerek boats was in accordance with Islamic rules and requirements.

Awitan boat used five division system, namely 2 portions for boat owner, 2

portions for pandhega and 1 portion for boat keeper. In addition, fishermen also

had rights for lawuhan.

Gardan boat used fifty-fifty system and lawuhan that were divided after

landing. Slerek boat practiced monthly produces (fifty-fifty) and bon-bonan, daily

fish-sharing, namely pakek laut, pacokan, bagi rosak and pocket money. Such

production-sharing does not contradict with Islamic law because fifty-fifty sharing

had been practiced by Prophet Muhammad. Similarly, pakek laut, pacokan,

lawuhan and pocket money that can be included in category of additional profit

requirements in Islamic law was not causing the breaking of agreement. Bagi

rosak can be categorized in tabarru’ (voluntary contribution). Meanwhile, bon-

bonan system can be subjected to fa>sid requirements, but mud}a>rabah agreement

is still valid.

Keywords: Mud}a>rabah, Islamic Law, Fishermen, Fish-sharing, Kedungrejo

xii

KATA PENGANTAR

بسم هللا الرحن الرحيم نو ونست غفره ون عوذ بهلل من شرور أن فسناا ومن سيئات ن المد لل نمده ونستعي

أعمالنا، من ي هده هللا فال مضل لو ومن يضللو فال ىادي لو. أشهد أن ال إلو إال هللا دا عبده ورسولو. د اللهم صل وسلم ع وحده ال شريك لو وأشهد أن مم لى نبينا مم

ين. ا ب عد وعلى آلو وصحبو ومن تبعو بحسان إل ي وم الد أم

Segala puji dan syukur selalu penulis panjatkan kepada Allah Ta‟ala,

karena hanya Dia dzat pemberi hidayah, dan pemberi segala nikmat karunia.

Shalawat begitu juga salam tercurahkan kepada teladan manusia yakni Nabi

Muhammad SAW, yang lewat perjuangan beliau risalah di>nul Isla<m kita peluk

erat.

Kegiatan mencari nafkah di laut tidak semudah yang dibayangkan, banyak

bahaya sekaligus peluang. Nelayan dalam hal ini mencari nafkah adalah perbuatan

yang bernilai ibadah jika diniati karena Allah. Islam sebagai agama yang ka<ffah

mengatur kegiatan bermu„a<malah dengan memberikan petunjuk dan arahan agar

tidak melenceng dari koridor syariat. Dengan memperhatikan aspek agama

tentunya kita harapkan Allah memberikan ridho-Nya. Untuk itu penelitian

kualitatif ini bisa memberikan gambaran bagaimana bagi hasil tangkapan ikan

nelayan yang ada di desa Kedungrejo dan lebih khusus lagi bagaimana jika

ditinjau dalam hukum Islam akan sangat bermanfaat untuk acuan bekerja

sekaligus ilmu.

Apabila terdapat kesalahan dalam karya ini, maka penulis siap menerima

kritik dan saran. Oleh karena itu dengan segala hormat dan kerendahan hati

penulis mengucapakan banyak terimakasih kepada:

1. Dr. M. Abdul Fattah Santoso, M.Ag., selaku Dekan Fakultas Agama

Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta.

xiii

2. Dr. Imron Rosyadi M.Ag., selaku ketua jurusan Hukum Ekonomi

Syariah Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta.

3. Dr. Muinudinillah Basri M.A., selaku pembimbing skripsi yang telah

memberikan arahan dalam menyelesaikan skripsi ini.

4. Segenap dosen, karyawan dan staff Fakultas Agama Islam yang telah

membantu penulis dalam menempuh seluruh perkuliahan.

5. Kepada ayah dan ibu (Bapak Lukman Hakim, Ibu Sunarni) yang telah

memberikan Semangat, kasih-sayang, doa dan pendidikan terbaik.

6. Kepada Adik tercinta Elma Haslinda yang telah memberikan semangat

untuk terus belajar di manapun.

7. Kawan-kawan semasjid seperjuangan Estetika Rio, Arya Tayono dan

Bapak-bapak Takmir Masjid Nilasari.

8. Teman-teman seperjuangan, IMM Komisariat Mohammad Hatta FEB

UMS, IMM Cabang Kota Surakarta, Az-Zukhruf 2012 Eko, Adam, Samsi,

Endah, Intan, Mewa, Alif, Sakib, Ilham, yang mendukung terselesaikan

skripsi ini. Para Pejuang Ekonom Rabbani FoSEI 2012 Zain, Rivalah,

Lina, Dini, yang selalu konsen berdiskusi masalah ekonomi Islam.

9. Satu RT Hukum Ekonomi Syariah FAI 2012. Fajar, Agus, Usman,

Taufik, Andre, Alam, Arum, Mutia, Leni, Puput, Pipit, Azari, Melani,

Anis, Aizza, Rika, Rizka, Rizki, Ida, Pipit, Elya, Tami, Erna, Fani,

Jurnalistika, Anisa, Rukaya.

10. Para narasumber dan seluruh ABK Perahu Sumber Nikmat yang telah

menemani berpetualang melewati ombak selat Bali.

11. Semua pihak yang telah membantu dan mendukung proses penyusunan

skripsi ini yang tidak mungkin disebutkan satu persatu.

Wal>ahu ‘alam Bis>howab, Bil>ahi fi> sabilil>haq fastabiqul khairat.

Surakarta, 06 Juni 2016

Penulis

(Azriadian El Haq)

xiv

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................. i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................... iii

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN ......................................................... iv

HALAMAN MOTTO ........................................................................................... v

HALAMAN PERSEMBAHAN ........................................................................... vi

HALAMAN TRANSLITERASI .......................................................................... vii

HALAMAN ABSTRAK ....................................................................................... x

HALAMAN ABSTRAK BAHASA ASING ........................................................ xi

KATA PENGANTAR .......................................................................................... xii

DAFTAR ISI ......................................................................................................... xiv

DAFTAR TABEL ................................................................................................ xvi

BAB I : PENDAHULUAN ................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ..................................................................... 1

B. Rumusan Masalah .............................................................................. 3

C. Tujuan Penelitian................................................................................ 4

D. Manfaat Penelitian ............................................................................. 4

BAB II : LANDASAN TEORI ............................................................................. 5

A. Tinjauan Pustaka ............................................................................... 5

B. Tinjauan Teoritik ............................................................................... 7

1. Teori Akad...................................................................................... 7

a. Pengertian Akad......................................................................... 7

b. Rukun Akad .............................................................................. 8

1) S}i<ga>t Akad ........................................................................... 8

a) Akad dengan Perkataan .......... ......................................... 9

b) Akad dengan Tulisan ..................................................... . 9

c) Akad dengan Isyarat ....................................................... 11

d) Akad dengan Perbuatan ................................................... 12

2) ‘A<qid (Pengakad) ................................................................. 12

3) Mah}al< (Objek) Akad ............................................................. 12

c. Syarat Akad ............................................................................. 12

1) Syarat In‘iqa>d ...................................................................... 13

2) Syarat Sah ........................................................................... 13

3) Syarat Nafa>ż ......................................................................... 13

4) Syarat Luzu>m ....................................................................... 14

2. Mud}a>rabah...................................................................................... 14

a. Definisi Mud}a>rabah ................................................................... 14

b. Dasar Hukum Mud}a>rabah ......................................................... 15

c. Rukun Mud}><rabah ...................................................................... 18

d. Syarat Mud}a>rabah ..................................................................... 19

e. Macam-macam Mud}a>rabah ....................................................... 20

1) Mud}arabah Muṭlaqah ............................................................ 20

2) Mud}arabah Muqa>yadah ........................................................ 20

xv

f. Berakhirnya Mud}a>rabah ............................................................. 20

BAB III : METODE PENELITIAN ..................................................................... 22

A. Jenis dan Pendekatan Penelitian ..................................................... 22

B. Tempat dan Subjek Penelitian ........................................................ 23

C. Sumber dan Metode Pengumpulan Data ......................................... 24

D. Metode Analisis Data ..................................................................... 25

BAB IV : DESKRIPSI DATA ............................................................................ 26

A. Gambaran Umum Desa Kedungrejo Kecamatan Muncar Kabupaten

Banyuwangi .................................................................................... 26

1. Letak Geografis ............................................................................ 26

2. Keadaan Ekonomi dan Pendidikan ............................................. 26

3. Kehidupan Beragama dan Sosial ................................................ 27

B. Pembagian Hasil Tangkapan Ikan Nelayan di Desa Kedungrejo ... 29

1. Jenis Perahu ................................................................................ 29

2. Dilihat dari Segi Akad ................................................................ 30

3. Pola Bagi Hasil Tangkapan Ikan ................................................ 31

a. Perahu Awitan ......................................................................... 32

b. Perahu Gardan .................................................................. ..... 33

c. Perahu Slerek .......................................................................... 34

1) Pembagian Bulanan ............................................................. 35

a) Bagian .......... ................................................................... 35

b) Bon-bonan ....................................................................... 36

2) Pembagian Harian ................................................................ 36

a) Pakek Laut .......... ............................................................ 36

b) Uang Makan .................................................................... 36

c) Pacokan ........................................................................... 37

d) Bagi Rosak ...................................................................... 37

4. Permasalahan ................................................................................. 37

a. Faktor Manusia ....................................................................... 38

b. Faktor Alam ........................................................................... 39

BAB V : ANALISIS DATA: TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP

PRAKTIK BAGI HASIL TANGKAPAN IKAN NELAYAN DI DESA

KEDUNGREJO KECAMATAN MUNCAR KABUPATEN

BANYUWANGI .................................................................................. 40

BAB VI : PENUTUP ............................................................................................ 52

A. Kesimpulan ..................................................................................... 52

B. Saran ............................................................................................... 53

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 54

LAMPIRAN-LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

xvi

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Sistem Bagi Hasil pada Perahu Awitan di Desa Kedungrejo

Kecamatan Muncar Kabupaten Banyuwangi, 32.

Tabel 2 Sistem Bagi Hasil pada Perahu Gardan di Desa Kedungrejo

Kecamatan Muncar Kabupaten Banyuwangi, 33.

Tabel 3 Sistem Bagi Hasil pada Perahu Slerek di Desa Kedungrejo

Kecamatan Muncar Kabupaten Banyuwangi, 35.