tgas 2 tropis

2
Nama : Akbar Raditya P NIM :1104333 Prodi : Teknik Arsitektur Mata Kuliah : Arsitektur Tropis Analisis Interior Bangunan terhadap Arsitektur Tropis okasi : !illa 100 Kampun" #$a"o (Sumber : http://www.pinterest.com/pin/20407004534828517/ ) Konsep dari %illa 100 ini erat kaitannya den"an arsitektur tropis& 'al ini dapa kita lihat dari pen""unaan material baik ban"unan maupun (urniture& Pada ba"ian ruan" makan )(oto kiri* lebih didomonasi oleh unsur kayu& 'al ini ditu$ukan a"ar ter+iptanya suasana ruan" yan" han"at sehin""a terbentuk keharmonisan keluar"a ketika sedan" melakukan makan bersama& Pen""unaan material lantai te"el den"an ,arna tua $u"a turut menin"katkan suasana& -ukaan yan" besar pada ruan" makan)(oto kiri*. men"akibatkan an"in dapat bebas masuk kedalam ruan"an sehin""a sirkulasi udara dapat ter$alin den"an baik&

Upload: akbar-raditya

Post on 02-Nov-2015

229 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

tugas ars tropis

TRANSCRIPT

Nama

: Akbar Raditya P

NIM

: 1104333

Prodi

: Teknik Arsitektur

Mata Kuliah: Arsitektur Tropis

Analisis Interior Bangunan terhadap Arsitektur Tropis

Lokasi : Villa 100 Kampung Djago (Sumber : http://www.pinterest.com/pin/20407004534828517/)Konsep dari villa 100 ini erat kaitannya dengan arsitektur tropis. Hal ini dapat kita lihat dari penggunaan material baik bangunan maupun furniture. Pada bagian ruang makan (foto kiri) lebih didomonasi oleh unsur kayu. Hal ini ditujukan agar terciptanya suasana ruang yang hangat sehingga terbentuk keharmonisan keluarga ketika sedang melakukan makan bersama. Penggunaan material lantai tegel dengan warna tua juga turut meningkatkan suasana.Bukaan yang besar pada ruang makan(foto kiri), mengakibatkan angin dapat bebas masuk kedalam ruangan sehingga sirkulasi udara dapat terjalin dengan baik. Namun, ketika malam hari udara yang masuk dapat menjadi berlebihan sehingga ruangan menjadi terasa lebih dingin.

Taman yang berada di sebelah ruang makan (foto kanan) dibentuk dengan mengolah unsur air, pohon, dan bebatuan. Gemercik air yang berbenturan dengan batu ditambah suara desiran pohon dapat menimbulkan suasana yang nyaman, sehingga orang yang berada di tempat tersebut dapat terbawa oleh suasana. Ketika terjadi hujan, taman ini dapat menjadi tempat resapan air hujan karena air yang jatuh dapat langsung meresap ke dalam tanah.