teori penduduk

12

Upload: lita-damafitra

Post on 29-Dec-2015

3 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

fkg

TRANSCRIPT

Page 1: TEORI PENDUDUK
Page 2: TEORI PENDUDUK

1. ALIRAN MALTHUSIAN & NEO- MALTHUSIAN

A. Aliran Malthusian (Thomas Robert Malthus)

• Dianut oleh negara kapitalis• Essai on Principle of Populations as it Affect the

Future Improvement of Society • Apabila tidak ada pembatasan penduduk maka

akan terjadi perkembangbiakan yang cepat, bumi akan cepat penuh terisi. Akhirnya terjadi kekurangan makanan.

• Pencegahan dng Preventive Checks dan Positive Cheks

Page 3: TEORI PENDUDUK

Preventive Checks(lewat penekanan kelahiran)

Positive Cheks(lewat proses kematian)

Moral Restraint(Pengekangan

diri)

Vice(Usaha

Pengurangan kelahiran)

Vice(Segala jenis

pencabutan nyawa)

Misery(Keadaan yang

menyebabkan kematian)

1. Segala usaha mengekang nafsu seksuil

2. Penundaan perkawinan

1. Pengguguran kandungan

2. Homoseksual3. Promiscuity4. Adultery5. Penggunaan

alat kontrasepsi

1. Pembunuhan anak-anak

2. Pembunuhan orang cacat

3. Pembunuhan orang tua

1. Epidemi2. Bencana

alam3. Peperangan4. Kelaparan5. Kekurangan

pangan

Page 4: TEORI PENDUDUK

Kritikan terhadap teori Malthus:

• Kemajuan transportasi sehingga bisa mengirim makanan ke daerah yang kekurangan

• Kemajuan teknologi bidang pertanian

• Usaha pembatasan kelahiran

• Fertilitas turun jika tingkat ekonomi baik

Page 5: TEORI PENDUDUK

B. Aliran Neo-Malthusian (Garrett Hardin & Paul Ehrlich)

• Preventive Checks• The Population Bomb (1971)

Dunia terlalu banyak manusia kekurangan makanan lingkungan rusak

• The Limit to Growth (Meadow, 1972)

Saat SDA berlimpah bahan makanan, industri dan penduduk bertambah.

Saat SDA mulai turun semua akan ikut turun.

Page 6: TEORI PENDUDUK

• Kritikan dari ahli sosial, tidak memasukkan unsur sosial budaya.

• Mesarovic dan Pestel (1974)

Adanya unsur lingkungan yang berbeda antara daerah maka masalah lingkungan yang menimpa suatu daerah datangnya tidak bersamaan.

Page 7: TEORI PENDUDUK

• Dipelopori Karl Marx dan Friederich Engels.

• Dianut oleh negara sosialis.

• Tekanan penduduk di suatu negara bukan tekanan terhadap bahan makanan, tapi tekanan kesempatan kerja.

• Tenaga buruh diganti oleh mesin.

2. ALIRAN MARXIST2. ALIRAN MARXIST

Page 8: TEORI PENDUDUK

A. Teori Fisiologis dan Sosial Ekonomi

1. John Stuart Mill (Ahli Filsafat) * Manusia dapat mempengaruhi perilaku

demografinya. * Apabila produktivitas seseorang tinggi ia

cenderung ingin punya keluarga kecil. * Kemiskinan dapat dihindari & bkn krn kaum

kapitalis. * Bahan makanan dpt diimport atau sebag.

penduduk dipindahkan ke wilayah lain. * Tingkatkan pendidikan

3. TEORI KEPENDUDUKAN MUTAKHIR

3. TEORI KEPENDUDUKAN MUTAKHIR

Page 9: TEORI PENDUDUK

2. Arsene Dumont * Teori Kapilaritas Sosial. Mengacu pada keinginan untuk

mencapai kedudukan tinggi di masy.Untuk mencapai keadaan tsb, maka keluarga yang besar merupakan beban.

* Berkembang di negara demokrasi,

Page 10: TEORI PENDUDUK

3. Emile Durkheim (Ahli Sosiologi) * Akibat dari pertumbuhan

penduduk yang tinggi. Di wilayah yang kepadatan

penduduknya tinggi akan timbul persaingan untuk dapat mempertahankan hidup. Shg mereka berusaha untuk meningkatkan pendidikan & keterampilan.

Page 11: TEORI PENDUDUK

4. Michael Thomas Sadler & Doubleday(Penganut teori fisiologis)

* Sadler : “Daya reproduksi manusia dibatasi oleh jumlah penduduk di wilayah tsb”.Jika kepadatan penduduk reproduksi

* Dobleday : “Daya reproduksi berbandingan terbalik dng bhn makanan yg tersedia”.Tingkat kemakmuran daya reproduksi

Page 12: TEORI PENDUDUK

B. Teori Tekhnologi * Menentang teori Malthus. * Manusia dng ilmu pengetahuannya

dpt melipatgandakan produksi pertanian, mampu merubah kembali barang-barang hbs pakai.

* Herman Kahn (1976), “Negara kaya akan membantu negara miskin”.

* Kritikan dari ahli ekonomi, “Distribusi pendapatan tidak merata shg tetap akan terjadi kemiskinan.”