tensi kanan kiri

2
Perbedaan Tekanan Darah Lengan Kanan dan Kiri Tekanan darah adalah tekanan yang ditimbulkan pada dinding arteri. Tekanan puncak terjadi saat ventrikel berkontraksi dan disebut tekanan sistolik. Tekanan diastolik adalah tekanan terendah yang terjadi saat ventrikel beristirahat dan mengisi ruangannya. Tekanan darah biasanya digambarkan sebagai rasio tekanan sistolik terhadap tekanan diastolik (Oxford, 2003). Salah satu cara pemeriksaan tekanan darah ialah dengan cara tidak langsung yaitu menggunakan spigmanometer. Tetapi terkadang dalam i terpretasi terdapat perbedaan pengukuran antara tekanan darah pada lengan kanan dan kiri. Pembacaan tekanan darah di lengan kanan dan kiri yang berbeda beberapa poin tidaklah perlu dikhawatirkan. Hal ini sebenarnya cukup normal dimana terdapat perbedaan lebih dari 10 poin khususnya pada usia muda, meskipun dalam beberapa keadaan bisa menandakan adanya kelainan patologis. Pada orang yang lebih muda, perbedaan tekanan darah dapat terjadi jika otot atau sesuatu yang lain yang menyebabkan penekanan arteri memasok lengan, atau oleh masalah struktural yang mencegah aliran darah yang lancar melalui arteri. Pada orang tua, biasanya karena penyumbatan yang timbul dari aterosklerosis, proses penyakit menyumbat arteri pada akar serangan yang paling jantung, stroke, penyakit arteri perifer, dan kondisi kardiovaskular lainnya. Penyebab kurang umum dari perbedaan antara lengan tekanan darah adalah diseksi aorta. Sebuah studi menyatakan bahwa pada pemeriksaan tekanan darah awal (blood pressure atau BP), sebaiknya dilakukan pada lengan kanan dan kiri. Perbedaan BP dihitung dengan mengurangkan BP lengan kiri dari BP lengan kanan. Hal ini bertujuan untuk menyelidiki tangan mana yang akan memberikan pembacaan yang paling akurat oleh sphygmomanometer dalam praktek medis sehari-hari. Selain ini studi ini juga bertujuan untuk menilai hubungan antara tangan yang dominan dengan perbedaan BP. Perbedaan tekanan darah lengan kanan dan kiri normalnya adalah < 10 mmHg.

Upload: astriynrsh

Post on 06-Nov-2015

8 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

tensi

TRANSCRIPT

Perbedaan Tekanan Darah Lengan Kanan dan KiriTekanan darah adalah tekanan yang ditimbulkan pada dinding arteri. Tekanan puncak terjadi saat ventrikel berkontraksi dan disebut tekanan sistolik. Tekanan diastolik adalah tekanan terendah yang terjadi saat ventrikel beristirahat dan mengisi ruangannya. Tekanan darah biasanya digambarkan sebagai rasio tekanan sistolik terhadap tekanan diastolik (Oxford, 2003). Salah satu cara pemeriksaan tekanan darah ialah dengan cara tidak langsung yaitu menggunakan spigmanometer. Tetapi terkadang dalam i terpretasi terdapat perbedaan pengukuran antara tekanan darah pada lengan kanan dan kiri. Pembacaan tekanan darah di lengan kanan dan kiri yang berbeda beberapa poin tidaklah perlu dikhawatirkan. Hal ini sebenarnya cukup normal dimana terdapat perbedaan lebih dari 10 poin khususnya pada usia muda, meskipun dalam beberapa keadaan bisa menandakan adanya kelainan patologis.

Pada orang yang lebih muda, perbedaan tekanan darah dapat terjadi jika otot atau sesuatu yang lain yang menyebabkan penekanan arteri memasok lengan, atau oleh masalah struktural yang mencegah aliran darah yang lancar melalui arteri. Pada orang tua, biasanya karena penyumbatan yang timbul dari aterosklerosis, proses penyakit menyumbat arteri pada akar serangan yang paling jantung, stroke, penyakit arteri perifer, dan kondisi kardiovaskular lainnya. Penyebab kurang umum dari perbedaan antara lengan tekanan darah adalah diseksi aorta. Sebuah studi menyatakan bahwa pada pemeriksaan tekanan darah awal (blood pressure atau BP), sebaiknya dilakukan pada lengan kanan dan kiri. Perbedaan BP dihitung dengan mengurangkan BP lengan kiri dari BP lengan kanan. Hal ini bertujuan untuk menyelidiki tangan mana yang akan memberikan pembacaan yang paling akurat oleh sphygmomanometer dalam praktek medis sehari-hari. Selain ini studi ini juga bertujuan untuk menilai hubungan antara tangan yang dominan dengan perbedaan BP. Perbedaan tekanan darah lengan kanan dan kiri normalnya adalah < 10 mmHg. Perbedaan tekanan darah sistolik (SBP/ Sistolyc Blood Pressure) lebih dari 10 atau15 mmHg sering dikaitkan dengan penyakit pembuluh darah perifer dan stenosis subklavia. Perbedaan tersebut dapat dijadikan indikator yang berguna untuk menilai resiko penyakit pembuluh darah dan kematian karena penyakit jantung.Sebuah studi menyatakan bahwa 6,4 % pasien rawat jalan memiliki persentase individu dengan perbedaan tekanan darah sistolik dan diastolik sekitar 10 mmHg. Tangan yang dominan tidak bermakna dikaitkan dengan selisih tekanan darah yaitu minimal 10 mmHg atau spidol aterosklerotik dini. Studi ini menunjukkan bahwa TD diukur dalam satu tangan disubstitusikan dengan satu lengan lain karena kurangnya asosiasi selisih tekanan darah dengan tangan yang dominan . Namun , TD kedua lengan harus aktif diukur pada pasien rawat jalan baru dengan demam moderat , penyakit berkaitan dengan gaya hidup , kejadian vaskular , usia 65 tahun ke atas , dan riwayat merokok , yang semuanya merupakan faktor potensial berkaitan dengan peningkatan selisih tekanan darah.