Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan provinsi Bali

Edisi

Hal

Tenaga/Upah Pungut4 BulanTak

TerimaHonorTerkait hal itu, Adnyana men-

jelaskan sudah menghubungimantan Penjabat (Pi) BupatiBangli Dewa Gede Mahendra.Putra untuk berkoordinasi. Sek-arang ini, m e nurut Adnyana,pihaknya masih menunggu hasil

^d'rd" L'

'rr duvu^d5r,Mantan Penjabat Bupati Ban-

gli Dewa Gede Mahendra Putra,dikonfirmasi secara terpisah,Senin malam, mengatakan SKyang belum ditandatangani bu-kan bermaksud menghambat."Jangan salah persepsi nanti,saya dikatakan menghambat.SK tidak saya teken karena tidakada kaiian hukum," ujar DewaMahendra.

"Saat itu saya minta Disbud-par Bangli supaya mengajukanpermohonan legal opinion (tirr-

jauan yu ridis] dulu. Supaya tidaksalah'bertindak saya. Tanpa ad-anya kaiian dalam bentuk legalo p inio n,saya nggo k berani tandatangan," tandas Dewa Mahendra.

Pengajuan oleh DisbudparBangli,menurut Dewa Mahen-dra, harusnya ke Bagian HukumPemkab Bangli. "Karena yangdi Bagian Hukum berwena ngmemberikan kajian, SK tenagaupah pungut ODTW Kintamaniitu diajukan Januari 2016 kesaya," tutur Karo Humas Pem-prov Bali, itu.

Solusinya? "Kalau sudah adakajian dari Bagian Hukum dantelaahannya benar dan sudahmemenuhi aturan-aturan, bisasegera diajukan ke Bupati Ban-gli," tambah Dewa Mahendra.

"Selain tidak ada l€9 al opinion,saat itu pengajuannya kepada

Honor untuk 71

orang petuga supahpungut diODTWKintamani belum

cair karena SKperpanjangan beltJrm

ditandatangani.BANGLI, NusaBali

Sebanyak 71 orang tenagahonorer yang menjadi petu-gas upah pungut di Objek DayaTarik Wisata (ODTWJ Kintamaniselama empat bulan terakhirbe-lum menerima honor. Besarnyahonor rata-rata Rp 1,2 juta perbulan. Dinas Budaya dan Pari-wisata (Disbudpar.) KabupatenBangli menyatakan sedang beru-paya menyelesaikan hal tersebutdengan mengurus perpanjanganSKTenaga Honorer Petugas UpahPungut.

Kepala Disbudpar Bangli IWayan Adnyana menyampaikanhalitu, Senin (11l4). Dikatakan-nya, honor yang belum terbayar-kan tersebut mulai Januari sam-pai April 2016. Namun karenaSK (PerpanjanganJ belum ditan-datangani, sehingga honor belumurrd u'udyd, ^d,,.Menurut Adnyana, perPan-jangan SK Upah Pungut oDTWdilakukan setiap tahun sekali.Pengajuan perpaniangan t€rse-butsudah disampaikan sejak De-sember tahun lalu. "Namanya SKPengelola 0DTW," jelas Adnyana.Di dalamnya diatur adanya besa-

,ran honor.

saya menlelang saya pamitandari Banpli. Karena masa tusassaya sudih berakhir di Ban;li.Nggck mungkinlah saya nuig-guin;' ielas Dewa Mahendra.

Adnyana mengakui su dahada keluhan dari petugas upahpungut. Untuk itu, Adnvana su-dah melakukan sosialisisi kalaupersoalan tersebut karena SKbelum ditandatangani.

Meski honor mereka meng-gantung empat bulan, namunmenurut Adnyana, para petugasupah pungut tetap kerja sepertibiasa. "Kan istrimerekajuga adaya ng jualan," ujar Adnyana,menanggapi bagaimana petugasupah pungut mendapatkan peng-hasilan karena honor merekabdlum terbayarkair.

Menanggapi hal tersebut,DPRD Bangli mem inta agarpihak eksekutif segera menun-taskannya. "l(an kasihan empatbulan mereka (petugas upahpungutl belum terima honor,"ujar Wakil Ketua Dewan Kom-ang Carles.

Logikanya, kata Carles, begituAPBD ketok palu, semua per-soalan yang berkaitan denganadministrasi termasuk berbagaikajiannya, sudah cleor. Sehinggapaling tidak Februari honor su-dah bisa dibayarkan. "Jadi sikapkami mendorong agar persoalantersebut cepat dituntaskan;' ucapCarles.

Salah satu alasan pokoknya,ka rena honor menyangkutpendapatan yang b6rkaitan lang-sung dengan hajat hidup sehari-hari. 6 k17, nat

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Edisi

Hal

'Pengelola DTW Bedugul

Harus Dievaluasi' \'/TABANAN, NusaBali

Anggota DPRDTabanan, I l(etut Su-wardiana usul kajiulang pengelola Day;rTarik Wisata [DTW]Bedugul di Desa Ba-

tunya, KecauratauBaturiti, Tabanan.Pasalnya, pemasul<atrdari DTW Bedugulke kas daerah terusrnenurun. Telungkappemasukatt ke kas O OOK NUSAEALI

Suwardiana

"Utamakan dulumasyayakat I'aban-an, kalau tal< dapatbaru cari investordi luar," imbuh ang-gota Komisi I DPRDTabanan ini.

Suwardiana rne-nambahkan, selain

'mengevaluasi kin-erja pengelola DTWBedugul, Peml<abTabanan juga harusmenempuh upayalain meningkatl<anpundi-pundi PAD dari

daerah per tahuu l Ketuthanya Rp 280 juta.

Suwardiana ajukan usttl eval-uasi pengelola DTW Bedugull<arena ada investor yang beranimengontrak Rp 2,5 miliar Per ta-hun. "Pengelolaannya harus clikai i

ulang. Petnkab harus segera buatkeputpsan," desak Suwardiana,Senin (11/4). Namun sebelum adakeputusan final, Pemkab Tabananjuga disarankan berkoordinasidengan desa adat setempat agarada keterbukaatt dan korniini-kasi yang baik. Setelah itu barudilanjutkan dengan lelang terbuka.

pariwisata. Caranya memperbaikisistem di seluruh objek wisata den-san berlakukan tiket elektronik.lim nrw Ulun Danu Beratan, AlasKedaton, dan Jatiluwih menggu-nakan e-ticketirtg diyakini PADTabanan dari sektor pariwisatameningkat tajam. "SaYa Yal<in Ta-banan mampu menemPati Posisikedua pendapapatall dari sektorpariwisata di bawah KabuPatenBadung," ungkap politisi asalDesa Cepaka, Kecamatan Kediri,Tabanan ini.6 cr61

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Edisi :

Hal :

KepalaBPBD Satu Sel dengan vTersangka Kasus Lahan Undiksha

* Wabup Buleleng,Janji Berikan Bantuan Hukum

Buleleng K6tut Yasa saat dibawa ke LKP Singaraia. Kamis (7/4).

L

rajaleiak dijebloskan ke tanananselalc.r tersangka dugaan korupsiDroyek lembatan Desa Lemukih,kecamatan Sawan, Kamis (7/41lalu. Ketut Yasa yang t€$eret ka-sus iembaan dalam kapasitasnyaselaku mantan Kadis PU Bule-len& kini ditahan satu sel denganemdat tersangka kasus dugaankoruspi mark up lahan KamPusUndiksha Singaraja.

BenanM4 ke Hal-15 Kolom 5

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BpK Rl perwakilan provinsi Bali

Edisi :

Hal : tt'.

Kepala BPBD Satu Sel dengan Tersangka...\terbiasa.dan mengikuti prosedurpembinaan yang sama denganwarga binaan yang lain di LP si-rtaraia.* ungkap sartono.

Saftono menegaskan, tersang-ka Ketut Yasa }?ng kini menjabatKepala BPBD Buleleng mulaiterbiasa dengan aktivitas di LPSinsaraia, setelah melewati tahapMaienaling. Ketut Yasa pun sudahberbaur dengan warga binaanlainnva. "Tidak ada vans istimewa.Kuniirngan Wabuf Bul-eleng danrombongan juga hal biasa. l(amisebagai petugas, memberikanwaktu besuk yang sama dengankeluarga tahanan yang lain, ielasSartono seusai kedatangan rom-bonsan Wabup Sutiidra.

S;mentara itu, Saat dijengukWabup sutjidra, Sekda DewaPusDaka, dan Ketua DewaD GedeSupriatna, Senin kema n, ter-sarigka Ketut Yasa sempat memo-hon maaf karena kasus yangmenveremva telah merusak cirapemirintali'. "Beliau (Ketut Yasa)berusaha tesar dan tabah, Tadisempat mem-ohon maaf," ungkapWab'up Sutjidra saat dikonfirmasiNusaBali.

Menurut Sutjidra, kedatangan-nya ke LP Singaraja hanya mem-berikan motivasi dan semangatagar Ketut Yasa bisa menialanioroses hukum sel'anluttya. Sutii-dra juga berpesan agar keluargaKetut Yasa bersabar. "Kami Driha-

tin. TaDi, ini bukan berarti menun-

iukkai kalau seseorang lan-gsung

bisa dinyatakan bersalah. sebaD.

masihada Proses hukum laniutandan perlu' Pembuktian aPakahseseoranq bersalah atau tlqaK'terang p6litisi PDIP asa.l Desa

Bontihing, Kecamatan KuDu[am-bahan, Buleleng ini.

WabuP Sutiidra juga berlanllakan meinberikan bantuan -hu-kum untuk Ketut Yasa dalammenshadaPi kasus dugaan ko-ruosi pordyek lembatah Desa

leinukitr" Menurut Sutiidra, ban'tuan hukum ini dibenkan Rarena

Keiut Yasa meruPakan PejabatDemerintah. Dan, inisebagal Den-

iuk kePedulian atas kasus Yang

PU Buleleng ini Ketut Yasa dig?-bung dengan empat tersangkakasus markup lahan KampusUndiksha Singaraja di Desa Ji-lnangdalem, Kecamatan Buleleng;yang telah lebih dulu menempatisel Nomor 3 LP Singaraja. Mer-eka masing-masing I Gusti PutuWinata, Dewa Komang lndra, INyoman Musbara, dan I NengahNawa--KeDala Desa linengdalem.,

Hal ini i-'runskaD ketik; Wakil,Bupati Bulelengilr Nloman Sugidra I

menieneuk Ketut Yasa di LP Sinsa-raj4'sbi'in siang pukul 11.30 WitaWabup Nyoman Sutjidra datang keLP sinsaraia meniensuk KebtYasabersaira ketua bPF.D'Buleleng I

ke supriatn4 Sekda KabupatenBulelens Dewa Ketut PusPakaJdan Kedh Kesbangpol Buleieng I

Putu Dana.Kedatangan ro m bongar\

wabup Sutjidra disambut langlsung Kepala LP Singaraj4 Sartono."Kebetulan, saat Pertama masukfKetut Yasaditahan seiak 7 April2016, Red), saya sedang tidakdi ada tempat Dari laporan staf,masa pengenalan lingkungansudah diialani, Sekarang beliau(tersangka Ketut Yasa) telah

dtalaml KePala BPBD BulelenS,

Intinya,ianjutSutiidra PemkabBuleleng siaP kerahkan Penasiharhukum untuk membela tersangKaKerut Yasa 'Bagaimana Pun diaitu IKetutYasa) Pejabatdt daerahkita. ladi, kami siaPkan bantuanhukum dalam menghadapi Persl-dansan," tandas Sutiidra.

Tersaneka Ketut Yasa sendinsebelumn'va diiebloskan ke sel

tahnanan'LP Singaraja T APril2016 sore sekitar Pukul 15 15Wita. Mantan kadis PU Bulelengini lanssuns ditahan setelah lebihdulu Iiserahkan PenYidik ke--

Dolisian Polda Bali kePada Pihakkeiakaan Negeri tKejari) -Singa-raia. Saat diiebloskan ke tahanan,

birokrat yang meniabat KePalaBPBD Bulelenq seiak luli 2014 rnididampingi kuasa hukumnya, I

Nyoman Sardana.Ketut Yasa meruPakan ter'

sa gka keempdt dalam kasusdugaan korupsi proYek JembatanDesa Lemukih, yang digarap tahun2013-2014. Tiga tersangka lain-nya sudah lebih dulu ditahan,mb;hkan telah divonis bersalah diPN Singdraja, yakni I Made Su-

wirta (mantan Kabid Bina MargirDinas PU Buleleng selaku PeiabatPembuat Komitmen Dinas PU), I

Wavan Wenten (Peiabat Pelak-sani T"knis Kegiatan Dinas PUBtlelenel. dan Aristva Agustina[pihak {ekanan ProYek dari PT

Arisya Prima AYU Yang berpusatdilawa Timur),

Provek lembatan Desa Le-mukih yang bermasalah tersebutdiearap saat Ketut Yasa menjabatrebagai Kadis PU Buleleng. Proyekiembatdn ini melrelan anggaranvdng bersumber dari APBD Bule-iene senilai Rp 2,5 miliar. lem-badn Desa Lemukih inisepaniangtotal 23 meter, dibangun di atasPangkung (Sungai) Lebong Pang-kung Api I, dan Pangkung APi ll.Rinciannya, iembatan unit Pang-kune Lebons seDaniang 10 meter,iem6atan u-nit-Pangkung APi Isepanianq 7 meter' dan iembatanunit Panskuns APi ll dengan Pan-

iang mei-capaf 6 meter.6 k19

z

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl perwakilan provinsi Bali

Edisi

Hal

Dijadwalkan Hari lni \,/9 Tersangka Korupsi Perdin

Gianyar tsatal DilimpahkanI

DbNPASAR NusaBali' Pelimpahan 9 tersangka ko-

rupsi perjalanan dinas (Perdin)fiktif di Pemkab Gianyar yangrqncananya dilakukan, Senin(11l4J dari penldik Polda Balikc Kejakaan Tinggi (Keiati) Balidftunda. Namun dioastikan hariir]i, Setasa ( l2l4J'pelimpahanatan dilakukan. Selain itu. 4 ter-s{ngka dipastikan akan ditahannlenyrsul 5 tersangka lain yangsrfdah divonis 1 tahun dalamklsus koruosi Surat PerintahlfrPlanan binas (sPPD) fiktifdl Dinas Pendapatan Daerah

kegiatan di Kejati Bali, pelim-pahan 9 tersangka kasus per:jalanan dinas fiktif ini ditunda."Besok fhari ini, red) akan di-lakukan pelimpahao' tegasnya,

Ditanya terkait penahanan,Herdian belum mau berkomen-tar. Namun tradisi di Keiati Bali,seluruh tersangka kasus kolupsiyang dilimpahkan pasti ditahandan tidak ada yang mendapatpenangguhan penahanan. Inijuga nampaknya yang akanterjadi untuk 4 tersangka per-jalanan dinas fiktif fang tidakditahan di tingkat penyidikandi kepolisian. Seperti diketa-hui sebelumnya, dalam kasusSPPD fiktifdi Dispenda Gianya414 terdakwa yiang seharusnyamelakukan kunjungan kerja keDispenda Depok, Jawa Baratmalah mengalihkan tugas.

Bahkan 4 di antaranya me-lcli ke Bangkok, Thailand, se-mentara 10 terdakwa lainnyadiketahui shooping di ManggaDua, ,akarta. Nah, kasus yanghampir sama kembali terjadi.Kali ini, 9 PNS Pemkab Gianyaryang seharusnya melakukankunjungan kerja ke Bogot malahmengalihkan perjalanan dinasini ke Malaysia. Menarilmya, 4tersangka kasus ini merupakanterdakwa dalam kasus sebelum-nva. &r r€z

[0ispenda) Cianyar'| 9 tersangka yang akan dil-

irfrpahkan hari ini, yaitu DewaMjae P,itra, I Made Darmai4 IKhtut Ritama, Sang Ayu Madellla Kencana Dewi dan I Nvo-nlan Sulandra. Lalu I KeiutPUja, Dewa Putu Mudana, CokIstri Sri Siswarini dan DewaPutu Suarnama. Untuklima ter-s4ngka, yaitu Dewa Made Putra,Dhrmai4 Ritama, Kencana Dewi,Slrlandra merupakan tersangkayf ngsebelumnya sudah divonisdplam kasus SPPD fiktif di Dis-pbnda Gianyan

Kasi Pidsus Keiari GianyatHbrdian Rahardi yang dikonfir-masi mengatakan rencananyapplimpahan akan dilakukanpFda,Senin pagi. Namun kar€na