PENGALAMAN BERTUGAS DI PUSKESMAS PAYOLANSEK

TAHUN 2011-2013

dr. Meironi WaimirPuskesmas Payolansek

Kota Payakumbuh

BIODATA• Nama : dr. MEIRONI WAIMIR• NIP : 19860511 201101 1 001• Jabatan : Dokter Fungsional

Puskesmas Payolansek• Tempat / Tanggal lahir : Kerinci / 11 Mei 1986 • Riwayat Pendidikan:

1. SDN 156 Kota Jambi2. SMPN 8 Kabupaten Kerinci - Jambi3. SMUN 2 Kabupaten Kerinci - Jambi4. Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Padang • Status : Menikah

• Riwayat Pekerjaan :

1. Dokter Internsip RSUD Lubuk Basung Kab. Agam, Maret 2010 – Oktober 2010

2. Dokter Internsip Puskesmas Baso Kab. Agam, November 2010 – Februari 2011

3. Puskesmas Tiakar, Februari 2011 – Mei 20114. Puskesmas Parit Rantang, Juni 2011 – November

20115. Puskesmas Payolansek, Desember 2011 -

sekarang

• Riwayat Pelatihan :

1. Advanced Cardiac Life Support (ACLS) tahun 20102. Pelatihan Pemasangan Implant dan IUD tahun

20113. Pelatihan Konselor VCT-HIV tahun 20124. Pelatihan Assesment dan Rencana Terapi

Pecandu NAPZA (IPWL) tahun 20125. Pelatihan Penjangkauan dan Pendampingan

Korban Penyalahgunaan NAPZA 20126. Pelatihan Manajemen HIV tahun 2013

VISI DAN MISI PUSKESMAS PAYOLANSEK

• Visi Puskesmas Payolansek masyarakat wilayah kerja Puskesmas Payolansek yang Mandiri untuk hidup Sehat

Misi puskesmas Payolansek

Pelaksanaan misi pembangunan kesehatan di puskesmas Payolansek mendukung tercapainya pembangunan kesehatan nasional yaitu :

• Meningkatkan profesionalisme petugas dalam memberikan pelayanan

• Meningkatkan peran serta masyarakat dalam mendukung pembangunan kesehatan

• Meningkatkan kesehatan individu, keluarga dan masyarakat serta lingkungan.

Analisa Situasi

Puskesmas rawat jalan berada pada Kecamatan Payakumbuh Barat dengan luas wilayah 1056 km² terdiri dari 6 Kelurahan

Wilayah kerja Puskesmas Payolansek di batasi oleh : • Sebelah Utara berbatasan dengan Kelurahan Sungai

Beringin• Sebelah Selatan berbatasan dengan Kelurahan Balai

Panjang• Sebelah Barat berbatasan dengan Kelurahan

Kabupaten 50 kota• Sebelah Timur berbatasan dengan Kelurahan Padang

Tinggi

PETA WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAYOLANSEK

Kel.Talang

Kel.Koto Tangah Kel.Kubu Gadang

U

S

Kel.Pkn Sinayan

Kel.Payolansek

Kel.Bulba

Kegiatan Pelayanan Kesehatan

• Tiga fungsi Puskesmas1. Pembinaan berwawasan kesehatan 2. Pemberdayaan masyarakat untuk hidup

sehat , dan 3. Pelayanan pengobatan tingkat pertama.

Tugas Pokok • Mengkoordinir pelaksanaan Yankes (dalam gedung)• Pemeriksaan dan pengobatan serta kegawatdaruratan• Supervisi dan bimtek pada paramedis• Penyuluhan Kesehatan• Surveilance penyakit• Membina peran serta masyarakat• Membantu pimpinan Puskesmas dalam fungsi

manajemen• Ikut dalam berbagai program peningkatan kesehatan

masyarakat• Melakukan usaha kesehatan umum di sekolah

Penyuluhan Kesehatan

Pengobatan dan Penyuluhan Individu

Supervisi dan Bimtek Paramedis

Kegiatan Pokok dan Inovatif• Balai Pengobatan (BP)• IGD• Posbindu• Skreening Kesehatan Anak Sekolah• Bulan Imunisasi anak Sekolah (BIAS)• Kelas Ibu Hamil• Klinik Kesehatan Remaja (PKPR)• Penyuluhan didalam maupun diluar gedung• Klinik Infeksi Menular Seksual (IMS)• Klinik VCT-HIV• IPWL

Program Inovatif

• Poli Flamboyant- Klinik Infeksi Menular Seksual (IMS)- Klinik Voluntary Conseling and Testing (VCT) HIV-AIDS - Klinik Harm Reduction- Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) Pecandu Napza

Infeksi Menular Seksual• Pasien BP Umum, KIA, rujukan dari Puskesmas

lain• Pengobatan :

- Kombipak ( sefiksim dan Amoksiklav)- Kanamisin Injeksi

• Diarahkan untuk VCT-HIV

Berdasarkan jenis kelamin

VCT

• Voluntary Conseling and Testing yaitu Konseling dan testing secara sukarela bagi yang memiliki faktor resiko HIV

• Pretest Conseling, testing HIV (Pemeriksaan labor), posttest conseling

• Bersifat Rahasia• Non reaktif (-) Penyuluhan

Reaktif (+) Rujuk RSAM Bukittinggi

Pencapaian VCT-HIV

• Jumlah total Klien yang telah di konseling 41 orang Tahun 2011* : 3 klienTahun 2012 : 35 klien Tahun 2013* : 3 klien

• Jumlah klien di testing 24 klien• Jumlah klien yang reaktif 2 klien

Berdasarkan jenis kelamin Tahun 2011* - Sekarang

Berdasarkan Faktor Resiko

Konseling di Poli Flamboyant

Institusi Penerima Wajib Lapor• Februari 2013• Institusi Penerima Wajib Lapor adalah pusat kesehatan

masyarakat, rumah sakit, dan/atau lembaga rehabilitasi medis dan lembaga rehabilitasi sosial yang ditunjuk oleh Pemerintah untuk melakukan penerimaan wajib lapor bagi pecandu narkotika.

• Rendahnya cakupan pecandu narkotika yg mengakses layanan kesehatan : kultur, stigma, diskriminasi, dana terbatas

• Perubahan perilaku yg tidak mudah dilakukan• Sober House

Masalah

• Jumlah tenaga di Poli Flamboyant masih kurang

• Kurangnya sosialisasi klinik IMS, VCT-HIV, dan IPWL

• Kurangnya kesadaran pecandu Napza untuk melaporkan diri ke klinik IPWL

Solusi

• Mengoptimalkan jumlah tenaga yang ada untuk memberikan pelayanan di Poli Flamboyant dan membuat jadwal kunjungan khusus pada klinik VCT dan IPWL

• Mengoptimalkan sosialisasi melalui penyuluhan, poster-poster, leaflet, dan media promosi lain

• Sosialisasi mengenai IPWL

Terima kasih…

dokter.ronnie@gmail.com