teknik pondasi tiang pancang dengan mesin hidrolik

7/23/2019 Teknik Pondasi Tiang Pancang Dengan Mesin Hidrolik

http://slidepdf.com/reader/full/teknik-pondasi-tiang-pancang-dengan-mesin-hidrolik 1/9

Teknik Pondasi Tiang Pancang dengan mesin Hidrolik.

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat serta karunia yang telah

diberikan kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah pada

mata kuliah Teknik Pondasi yang berupa laporan peren!anaan perhitungan tiang

pan!ang kelompok yang datanya berdasarkan data lapangan langsung"

Adapun maksud serta tujuan dari pembuatan makalah ini adalah merupakan tugas

yang diberikan oleh dosen sebagai salah satu syarat dalam penilaian pada mata

kuliah Teknik Pondasi "

Penulis menyadari akan kemampuan dan pengetahuan yang terbatas ,eshingga

penulisan makalah dari laporan ini masih jauh dari sempurna" #leh karena itu,

penulis sangat mengharapkan kritik maupun saran yang bersi$at membangun dari

pemba!a nantinya"

Akhir kata penulis berharap apa yang telah penulis paparkan dalam makalah ini

dapat berman$aat baik bagi penulis sendiri maupun yang memerlukannya"

%akarta , &' (ei )&

Penulis

http://rromadhonunj.blogspot.co.id/2014/02/teknik-pondasi-tiang-pancang-dengan.html

http://rromadhonunj.blogspot.co.id/2014/02/teknik-pondasi-tiang-pancang-dengan.html



*A* +

PENA-./.AN

Pondasi tiang pan!ang adalah bagian dari suatu konstruksi yang dibuat dari kayu,

baja, atau beton yang dipakai untuk meneruskan beban 0 beban dari struktur

bangunan atas kelapisan tanah pendukung diba1ahnya pada kedalaman tertentu"

Se!ara umum pemakaian pondasi tiang pan!ang dipergunakan apabila tanah

dasar diba1ah bangunan tersebut tidak mempunyai daya dukung yang !ukup untuk

memikul berat bangunan dan beban diatasnya, dan juga bila letak tanah keras yang

memiliki daya dukung yang !ukup untuk memikul berat dari beban bangunan

diatasnya terletak pada posisi yang sangat dalam"

*erpijak dari itu, maka dalam mendesain pondasi tiang pan!ang mutlak diperlukan

data 0 data mengenai 2

&" ata tanah dimana bangunan akan didirikan"

" aya dukung tanah dimana bangunan tersebut akan didirikan"

3" aya dukung dari tiang pan!ang tersebut 4 tiang pan!ang kelompok5"

6" *eban yang harus dipikul oleh tiang pang pan!ang tersebut"

7" Analisa negati8e skin $ri!tion"

Pondasi tiang pan!ang hendaknya diren!anakan sedemikian rupa sehingga

gaya luar yang bekerja pada kepala tiang tidak melebihi daya dukung tiang yang

diijnkan" Adapun yang dimaksud dengan daya dukung tiang yang dii9inkan adalah

meliputi aspek daya dukung tanah yang dii9inkan , tegangan pada bahan tiang dan

perpindahan kepala tiang"isamping aspek 0 aspek tersebut perlu diperhitungkan juga kemungkinan

adanya gaya geser negati$, dan gaya 0gaya lain 4 perbedaan tekanan tanah akti$

dan pasi$5" Perhitungan serta penge8aluasian tersebut tidak saja dilaksanakanterhadap tiang se!ara indi8idu tetapu juga harus dilaksanakan terhadap tiang tiang

dalam kelompok"

.mumnya tiang pan!ang dapat ditinjau dari 2 %enis yang digunakan

i" Tiang pan!ang pra!etak dari beton prategang dengan bentuk tiang persegi

67) : 67) mm dengan panjang diperkirakan antara &7 0 &' m dan harus mempunyai

kekuatan karakteristik tegangan tekan beton pada umur ; hari minimum sebesar



7)) kg<!m atau K=7)) seperti yang ditunjukan dalam gambar struktur pondasi

proyek ini" ii" Strand baja prategang harus berupa un!oated bright se8en=1ire dengan

mutu ') K sesuai

standard AST( A=6&>"

iii" *aja tulangan spiral minimum diameter > mm dari mutu .=6"

?ara penyaluran beban

*erdasarkan penyaluran beban dapat dibedakan atas 2

i" End bearing pile 4 tumpuan ujung5imana sebagian daya dukungnya adalah akibat perla1anan tanah keras pada

ujung tiang" Tiang yang dimasukan sampai lapisan tanah keras, se!ara teoritis

dianggap bah1a seluruh beban tiang dipindahkan keras melalui ujung tiang" Anggapan tanah keras yang dimaksudkan tergantung dari beberapa $aktor antara

lain seperti besar beban yang harus dipikul oleh tiang" Sehingga bisa saja ada

anggapan asalkan pada posisi dimana daya dukung tanahnya sudah men!ukupi

untuk mengimbangi besarnya beban yang dipikul tiang , maka disitu diasumsikan

letak tanah keras itu berada" Anggapan ini tidak salah ataupun tidak betul, namun

supaya tidak terjadi perbedaan yang tajam dalam perspekti$ tanggapan , maka untuk

dianggap sebagai lapisan tanah pendukung yang baik, dapat digunakan sebagai

berikut 2 /apisan silty sand, bro1n, $ine grained, medium !emented, 8ery dense mempunyai

harga standar penetration test 4 SPT5 N@ 7) /apisan kohesi$ mempunyai harga kuat tekan bebas 4 un!on$ined !ompression test 5

u antara & s<d kg<!mB" ari hasil data sondir dapat dipakai kira=kira harga perla1anan konis &C) kg<!mB" ii" Dri!tion pile 4 tumpuan geser5

Sebagian besar daya dukungnya adalah akibat dari gesekan antara tanah dengan

sisi=sisi tiang pan!ang 4 kemampuan tiang pan!ang dalam menahanbeban hanya

mengandalkan gaya geseran antara tiang dengan tanah sekelilingnya5" -al ini bisa

terjadi karena pada dasarnya kenyataan dilapangan mengenai data kondisi tanah

tidak bisa diprediksi, sehingga sering kita menjumpai suatu keadaan dimana lapisan

yang memenuhi syarat sebagai lapisan pendukung yang baik ditemui pada

kedalaman yang dalam sehingga untuk mendapatkan tumpuan ujungnya kita perlu

merogoh ko!ek lebih dalam dikarenakan biayanya sangat mahal"



Pada kenyataannya seperti in daya dukung yang didapat adalah dari gesekan

antara sisi tiang dengan tanah disekelilingnya namun bukan berarti perla1anan

diujungnya kita anggap melempem atau tidak ada,tapi pada kenyataanya tumpuan

diujung ini juga memiliki andil dalam memberikan sumbangan daya dukung

1alaupun itu ke!il"

-al 0 hal yang harus diperhatikan pada pekerjaan pondasi tiang pan!ang 2

• Tiang=tiang diangkut dan diangkat harus melalui titik=titik angkat yang sudah

diperhitungkan dan diberi tanda=tanda pada permukaan tiangnya"

• Penumpukan tiang=tiang di lapangan tidak boleh lebih dari 3 lapis untuk

menghindari kesulitan didalam penarikan ke lokasi pan!ang"

• %ika tidak ditentukan lain, peman!angan tiang harus dilakukan menggunakan alat

pan!ang ja!king hammer dengan ketentuan mempunyai kekuatan tekan minimum

sebesar "7 kali kekuatan daya dukung i9in tiang yang akan dipan!ang

• alam hal tiang harus dipan!ang dengan menggunakan diesel hammer maka

hammer yang akan dipakai harus mempunyai berat minimal satu per tiga kali berat

tiang yang akan dipan!ang atau setara diesel hammer Kobe K=67"

• %ika akan dipergunakan alat pan!ang hydrauli! hammer harus dipilih sedemikian

rupa sehingga hammernya mempunyai enerji maksimum rata=rata setara atau sama

dengan enerji dari alat pan!ang diesel hammer dalam butir >* 4tinggi jatuh dan jenis

hammer yang akan dipakai harus ditetapkan dan mendapatkan persetujuan tertulis

dari peren!ana supaya minimal mempunyai enerji eki8alen sama dengan ketentuan

dalam butir >*5"

• Penetrasi tiang pan!ang sudah men!apai kedalaman tanah keras yang diinginkan

sesuai dengan data hasil peyelidikan tanah untuk proyek ini"

• Sudah memenuhi persyaratan $inal set yang telah ditetapkan dalam spesi$ikasi

teknis ini untuk sejumlah 3 kali sepuluh pukulan terakhir, syarat total penetrasi per &)

pukulan sebesar maksimum &7 mm• Total jumlah pukulan dari a1al sampai akhir peman!angan minimal harus

memenuhi rata=rata total jumlah pukulan dari tiang=tiang sebelumnya yang

mempunyai kedalaman penetrasi yang relati$ sama, dengan jumlah total maksimum

pukulan tidak kurang dari &7)) pukulan"

• .ntuk peman!angan yang dilakukan menggunakan ja!king hammer maka akhir

peman!angan ditetapkan setelah kekuatan peneterasi tiang sudah men!apai

minimal "7 kali kekuatan daya dukung tiang i9in dari setiap tiang yang

dipan!angnya"



*A* ++

T+N%A.AN PR#FEK

&5 ATA TEKN+S PR#FEK*angunan yang akan di laporkan adalah sebuah bangunan untuk perkantoran &

lantai yang bertempat di jalan boule8ard timur ,kelapa gading, jakarta utara" Adapun

hal yang akan dilaporkan adalah persoalan tentang tanah dan perhitungan

pendekatan terhadap tiang pan!ang, adapun hal 0 hal yang mendukung adalah 2

• ata mutu bahan

• imensi penampang tiang pan!ang

• Alat pan!ang

+" ata mutu bahan(utu beton tiang pan!ang K=7)) dengan panjang tiang & m dan ditanam untuk titik

P? &; yaitu &&,7 m diba1ah permukaan tanah"

++" +(ENS+ PENA(PANG T+ANG PAN?ANG.ntuk dimensi penampang tiang pan!ang yang ada dilapangan adalah 67 : 67 !m

+++" A/AT PAN?ANG

Alat pan!ang yang digunakan yaitu -ydrauli! Stati! Pile ri8er typr F? 6) *=*P+/E R+H+NG (A?-+NE" igunakan alat pan!ang -SP karena untuk meredam

suara yang bising dan getaran yang besar dari pemukul"5 ATA PER-+T.NGAN REN?ANA

Titik yang di tinjau adalah titik P? &; dengan spesi$kasi diba1ah ini

• (utu beton K =7)) untuk tiang pan!ang

• imensi tiang pan!ang 67 : 67 !m

• Panjang tiang & m

• Tipe alat pan!ang yaitu F? 6) *=* P+/E R+H+NG (A?-+NE

• Kapasitas alat masih &)) I karena umur alat tersebut belum & tahun• Kemiringan tegak tiang saat dipan!ang maksimal & !m

• ?ara pengangkatan tiang menggunakan !ara yaitu dengan & slink

• %arak antar tiang 3

Gambar pengangkatan tiang

BEBAN MAKSIMUM 1 TIANG PANCANG BERASARKAN PEMBACAAN

MAN!METER

Position pile driving force ( fast ) with two main oil cylinders working

Contoh : nilai tekan 10 Mpa !1 " #$0%&' 10 ⁶ m* !& " &+%&,-' . 10 ⁶ m* n "$, / " &P (!1!&) -n 2 G



" &P ( #$0%&' 10 ⁶ &+%&,' 10 ⁶ ) $,/ 10⁶ 2 3' 45" #$,' P 2 3'4etika P " 10 Mpa " '3+' 45

Contoh : nilai tekan 1& Mpa !1 " #$0%&' 10 ⁶ m* !& " &+%&,-' . 10 ⁶ m* n "$, /Position pile driving force ( slower ) with main and a6.iliary oil cylinders working " # (P - !1 7 (01!&)) -n 2 G" # ( P - #$0%&' 10 ⁶ ( 01 ) &+%&,' 10 ⁶ ) $,/ 10⁶ 2 %'3 45" 1$&+ P 2 %'3

4etika P " 1& Mpa " &+3++ 45

" # (P - !1 7 (01!&)) -n 2 G" # ( P - #$0%&' 10 ⁶ ( 01 ) &+%&,' 10 ⁶ ) $,/ 10⁶ 2 %'3 45" 1$&+ P 2 %'3

4etika P " 1$ Mpa " +31$ 45

4etika s6dah menem6kan tanah keras dengan tekanan maksim6m 1$ Mpa yait6 +31$ ton

maka beban maksim6m 1 kolom yait6

• 8fisiensi tiang pancang9 " arc tan " arc tan " 1,#+

" 1

" 0,',P maks 1 kolom " " &%003 ton

;adi berdasarkan PC 1, didapatkan P1 kolom sebesar &%003 ton

<erdasarkan pet6n=6k dari pengawas lapangan P> n6sa kirana pada titik PC 1, mengg6nakan

sondir type ?+ dengan data sebagai berik6t :>ekanan kon6s " &+0 kg@cm*;AP " &000 kg@cm *4edalaman " 11' maMencari B 6ltimate 1 tiang berdasarkan sondir type s+B 6ltimate 1 tiang " 2

" &&3&'0 ton

Mencari B 6ltimit 1 tiang berdasarkan nilai ?P> bedasarkan data boring type < DDDiketah6i 5 spt pada kedalaman 11' m " E'0 denga F spt " & mimensi tiang #' . #' dengan !& " &0&'cm&

4" 1,0cmMakaB 1 tiang " 5 !&2

" #' . &0&' 2



" 1&+'&' ton

• aya d6k6ng i=in tekan ( B 6ltimit ) 1 tiang berdasarkan bahan>iang pancang beton pra cetak #' . #' cm m6t6 beton k'00

k'00 maka H bk " '00 kg@cm* dan H " 0++ . '00 " 1%%% kg@cm*

maka B 6ltimate 1 tiang berdasarkan 1 bahan m6t6 beton yait6 4'00 dengan dimensi #' .

#' cm " Hb . !p " 1%%% . #' .#' "++3'00 kg " ++3' ton

Maka dipilih B 6ltimit bedasarkan 5ilai ?P> dengan B 1 tiang terkecil "1&+'&' tonn tiang "

"

" 1,# tiang à1$ tiang

• 8fisiensi tiang pancang9 " arc tan " arc tan " 1,#+

" 1

" 0,&'

4ek6atan tiang " 1$.1&+'&'.0,&'" 1$+% ton I &%003 ton

Maka pondasi pada titik pc 1, mengg6nakan pondasi tiang pancang dengan :- dimensi tiang #'.#'- ;6mlah tiang pancang " % tiang- pan=ang tiang 1& m

m6t6 beton 4'00

ikarenakan P maksim6m 1 kolom pada pondasi <or Pile lebih kecil dari P maksim6m 1kolom pada pondasi tiang pancang-

Perhit6ngan pendekatan t6langan pada tiang pancangicari berat sendiri tiang pancang ( J) dimensi #' . #' cmB " 0#' . 0#' . &#

" 0 #,% ton

Mencari momen yang beker=a :M1 " 1@, Jl*

" 1@, . 0#,% . $*" #$% tm

M& " K Jl*" K . 0#,% . +*" && tm

M " M1 7 M&



" #$% 7 &&" &3 tm

Mencari pen6langan 6nt6k sisi tiang yang terangkate " 031 .

" #&% cm*

Maka dipakai t6langan # 1& dengan !s perl6 " #'& cm* tetapi men6r6t P<D =ika seb6ah

konstr6ksi dengan penampang kolo tidak di perhit6ngkan beban apap6n maka t6langan

minimalnya 1 / dan dan maksimal % / dari l6asan penampang ( P<D hal $%)F " #' #'

" &0&' cm*

Cek t6langan !s " . 100/ " 0&+ / (tidak memen6hi syarat)

Maka t6langan diganti dengan % && engan !s perl6 " &&, cm*Cek t6langan !s " . 100/ " 11& / ---------L4

;adi t6langan pada tiang pancang adalah % &&

<eban yang akan dipik6l 1 tiang pancang berdasakan perhit6ngan adalah ++3' ton maka

penekanan ata6 pressing akan berhenti pada saat manometer men6n=6kkan pada angka 1$

Mpa - <erdasarkan tabel nilai tekan 1$ Mpa "+31$ ton-

Cara "emancangan mengg#nakan HSP

?ecara garis besar pemancangan dengan hydra6lic static pile driver 6nt6k operasinya

mengg6nakan sistem =epit kem6dian menekan tiang terseb6t- ?tr6kt6r alat terseb6t terdiri dari

:Pressing hydra6lic cylinder clamping bo. dan clamping hydra6lic cylinder

Metode pelaksanaan A?P seabagai berik6t :a) 4oordinasi dengan pemberi t6gas mengenai 6r6rtan 76r6tan ker=a @ prioritas ker=a dengan

mempertimbangkan 6r6tan penyelesaian peker=aan yang diminta dan aksebilitas ker=a agar

tercapai prod6ktivitas yang terbaik- b) >ent6kan @ tetapkan pengg6nanaan tanda 7tanda yang disepakati yang dig6nakan dalam

pelaksanaan peker=aan peng6k6ran dan pematokan ( 6itet) agar tidak ter=adi kerac6an dalam

membedakan titik 7 titik pemancangan dengan titik as bang6nan ata6 titik 7 titik bant6an

lainnya-



c) Nnt6k menghindari ter=adi pergeseran as tiang dari koordinat yang telah ditent6kan maka

g6nakan titik bant6 selama proses penekanan tiang kedalam tanah- Fak6kanlah peng6k6ran

as tiang terhadap titik bant6 pada kedalaman & meter dengan mengg6nakan waterpass

apabila ter=adi penyimpangan =arak antara as tiang dan as titik bant6 apabila posisi tiang

yang tertanam amsih dapat dilak6kan pengangkatan ata6 pencab6tan dan posisikan kembali

as tiang tepat pada koordinat yang telah ditent6kan-d) Check verticality tiang pancang setiap kedalaman '0 cm s@d kedalaman & meter-e) Proses awal dari pemasangan tiang dengan sistem tekan posisikan alat A?P 6nit pada

koordinat yang ditent6kan check keadaan A?P 6nit dalam keadaan rata dengan bant6an

alat O 5ivo yang terdapat dalam r6ang operator dibant6 dengan alat waterpass yang

diletakkan pada posisi chasis pan=ang-f) ?elan=6tnya setelah kondisi A?P 6nit tepat pada posisinya tiang pancang dimas6kan

kedalam alat pen=epit kem6dian posisikan tiang pancang tepat pada koordinat telah

ditent6kan kontrol posisi tiang pada arah tegak dengan bant6an waterpass - setelah

sem6anya terpen6hi selan=6tnya dilak6kan pen=epitan tiang dengan tekanan maksim6m &0

Mpa dibaca pada manometer C-g) ?etelah pen=epitan dilak6kan kem6dian lak6kan penekanan tiang pancang dengan

mengg6nakan & cylinder =ack selan=6tnya dilak6kan penekanan dengan mengg6nakan #

cylinder =ack sampai mencapai daya d6k6ng yang dii=inkan - dalam proses pemancangan

tiang har6s dicatat (pilling record) tekanan yang timb6l vs kedalaman tiang tertanam- ?elama

proses pemancangan terseb6t lak6kan peng6k6ran kembali posisi as tiang terhadap titik bant6

g6nakan format 7 01- ( tiap & meter kedalaman tiang tertanam)-h) !pabila dalam proses pemancangan tiang ternyata tiang terseb6t tidak dapat ditekan lagi

sehingga mengakibatkan tiang terdapat sisa diatas perm6kaan tanah maka tiang terseb6t

har6s dipotong rata tanah 6nt6k memberikan =alan ker=a bagi A?P 6nit 6nt6k berpindah

ketitik yang lain- Nnt6k mengetah6i bahwa pemancangan tian s6dah ses6ai dengan daya

d6k6ng yang i=iinkan kita melak6kan pressing sebanyak banyaknya

i) ?etelah proses terseb6t dilak6kan secara benar kem6dian lak6kanlah peng6k6ran 6lang

posisi tiang sehingga apabila ter=adi pergeseran as tiang terpasang dan rencana dapat segera

diketah6i yang selan=6tnya akan dib6atkan kep6t6san cara cara perbaikan dari pergeseran

terseb6t-

teknik pondasi tiang pancang dengan mesin hidrolik

Documents