tatalaksana henti jantung

7/24/2019 Tatalaksana Henti Jantung

1/17

Tatalaksana HentiJantung

PRESEPTOR: DR. M. ANDI. P., SP.AN

GAMA ANTARES

SHELY KARMA ASTUTI

ALYA PUTRI KHAIRANI


2/17

Pendahuluan

Henti jantung (cardiac arrest) suatu keadaan dimana s

darah berhenti akibat kegagalan jantung untuk berkontraefektif

(x) Nadi dan tanda sirkulasi lainnya

Disebabkan oleh 4 irama

Ventricular Fibrilation (!")

Pulseless Ventricular Tachycardia (!T)

Pulseless Electrical Activity (P#$)

Asytole


3/17

%ondisi &rimer yang menyebabkan henti jantung

'agal jantung

Tam&onade jantung

iokarditis

%ardiomio&ati hi&ertro

Vetricular Fibrilation yang mungkion disebabkan oleh iskemiamiokard* tersengat listrik* gangguan elektrolit atau konsumsi

,ntuk mengatasi henti jantung* di&erlukan integrasi dari tind

-antuan Hidu& Dasar (-HD.-/0)* -antuan Hidu& Jantung /anj

(-HJ/.$1/0)* serta Pera2atan Pasca+Henti Jantung

Dasar keberhasilan 3esusitasi Jantung Paru (3JP) yang berku

debrilasi segera (untuk kasus !".!T)


4/17

Hal yang &erlu di&erhatikan

nteru&si terhada& 3JP harus sesingkat mungkin* hanya dilak

menilai irama* melakukan kejut listrik (debrilasi)* menilai de

saat terlihat organized rhythm* dan &emasangat alat bantu j

lanjut

nter5ensi -HJ/ lain berhubungan dengan meningkatnya kem

kembalinya sirkulasi s&ontan (return of spontaneous circulat

Pastikan &emberian 5entilasi tidak berlebihan

rama jantung selama resusitasi da&at berubah

6bat+obatan yang diberikan harus dia2asi dan dicatat


5/17

%asus !".!T tan&a denyut nadi Denisi


6/17

#tiologi

Penyakit jantung koroner

'anguan elektrolit (hy&okalemia)

Toksisitas obat (ex Digitalis* Phenothia7ine)

%elanjutan dari !T atau Torsade de Pointes

8 'ambaran %linis

Henti jantung* henti nafas* tidak sadar


7/17

Tatalaksana

9: 0ur5ey 1$- lanjutkan dengan 3JP sambil menunggu debrillator datang

;: %etika datang* &asang sada&an segera tan&a menghentikan 3JP* berikan te


8/17

@: Terjadi 3601> /akukan Pera2atan Pasca Henti Jantung

?: Tidak ada tanda+tanda 3601> /akukan tatalaksana untuk P#$.Asystole

1atatan

/idocaine da&at digunakan bila $miodarone tidak ada: Dosis 9 A 9:@ untuk dosis a2al dan diikuti =:@ A B:@ mg.kg-- sam&ain dosis maksim

agnesium dengan dosis 9 A ; gr !.6 digunakan untuk Torsade de

%etika melihat irama di monitor* 3JP dihentikan sementara &aling lam

0aat melakukan kejut* &astikan energi &enuh dan sebelumnya mengbebas (&emegang kejut listrik tidak bersinggungan atau bersentuh&enderita) CKa() bebas (semua teman &enolong lainnya juga tidabersinggungan atau bersentuhan dengan &enderita) CSe()a bebasyang ada di tem&at tindakan tidak bersinggungan atau bersentuhan&enderita)


9/17


10/17

%asus P#$.Asystole Denisi

Pulseless Electrical Activitysuatu keadaan klinis yang ditand

adanya gambaran elektrik &ada monitor #%'* teta&i tidak ditemnadi &ada &erabaan arteri karotis

Asystolekeadaan &ada saat jantung berhenti berkontraksi


11/17

Tatalaksana

9: 0ur5ey 1$- lanjutkan dengan 3JP sambil menunggu debrillato

;: %etika datang* &asang sada&an segera tan&a menghentikan 3JPtera&i oksigen

/akukan &erabaan karotis tidak terda&aP#$

Tidak ada irama> Asystole

@: /akukan 3JP sebanyak @ siklus* &asang akses !.6* berikan #&img !.6 setia& < A @ menit* &ertimbangkan alat bantu jalan naberhentimonitor

?: Terda&at irama shockable> /akukan tata laksana !T.!"

Tidak terda&at irama shockable> /akukan 3JP kembali


12/17


13/17

Dalam &enangananAsystole* &astikan melakukan &emeriksaan alat.m

$&akah sada&an elektrodanya ter&asang baik>

$&akah sambungan elektroda dengan konektor alat ter&asang baik> $&akah baterai D1 ter&asang>

$&akah kabel listrik alat D1 tersambung baik>

$&akah sudah dicoba memindahkan lead * * secara bergantian>

$&akah sudah berusaha menaikkan am&litudo agar gelombang lebih terlih

8 0etelah &ertolongan diberikan selama kurang lebih


14/17


15/17

Pera2atan Pasca Henti Jantung


16/17

3eferensi -erg 3obert $* Hem&hill 3obin* $bella -enjamin 0* $ufderheide Tom P

* Ha7inski ary "ran* et al: Part @ $dult basic life su&&ort ;=9= $me

$ssociation guidelines for cardio&ulmonary resuscitation and emergencardio5ascular care: 1irculation: ;=9=E9;;(9F su&&l


17/17

Terima %asih

tatalaksana henti jantung

Documents