RANCANGAN TATA TERTIB

MUSYAWARAH WARGA BIOLOGY ORCHID STUDY CLUB

26 DESEMBER 2011

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Musyawarah Warga Biology Orchid Study Club adalah sidang yang dihadiri sekurang-

kurangnya oleh 2/3 warga BiOSC.

Pasal 2

Musyawarah Warga Biology Orchid Study Club yang dilaksanakan pada 26 Desember 2011

selanjutnya disebut MUSWA BiOSC 2011.

BAB II

TUGAS DAN WEWENANG

Pasal 3

MUSWA BiOSC 2011 mempunyai tugas:

1. memutuskan dan menetapkan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga BiOSC melalui

Sidang Pleno,

2. mendengarkan serta mengevaluasi laporan pertanggungjawaban Ketua Umum atas

pelaksanaan Garis-garis Besar Haluan Kerja dan peraturan BiOSC melalui sidang

Paripurna,

3. memilih Ketua Umum BiOSC tahun kepengurusan 2012 dan memutuskan serta

menetapkan Garis-garis Besar Haluan Kerja BiOSC 2012 melalui Sidang Paripurna.

Pasal 4

MUSWA BiOSC mempunyai wewenang untuk memberi sanksi pada peserta sidang yang

melanggar tata tertib.

BAB III

PESERTA

Pasal 5

Peserta MUSWA BiOSC terdiri dari:

1. warga BiOSC,

2. peserta peninjau, yaitu:

1

a. Dewan Pembimbing BiOSC,

b. Dewan Pendamping BiOSC.

BAB IV

HAK DAN KEWAJIBAN PESERTA

Pasal 6

1. Warga BiOSC mempunyai hak:

a. mengajukan pertanyaan yang diizinkan oleh pimpinan sidang,

b. memberikan pendapat dan atau mengajukan usulan/saran/kritik secara lisan/tertulis

yang disampaikan melalui pimpinan sidang,

c. memiliki hak suara pada saat pengambilan keputusan,

d. memiliki hak memilih dan dipilih.

2. Peserta peninjau mempunyai hak:

a. mengajukan pertanyaan yang diizinkan oleh pimpinan sidang,

b. memberikan pendapat dan atau mengajukan usulan/saran/kritik secara lisan/tertulis

yang disampaikan melalui pimpinan sidang.

Pasal 7

Peserta sidang mempunyai kewajiban:

1. menaati tata tertib MUSWA BiOSC,

2. mengikuti seluruh agenda MUSWA BiOSC,

3. tidak meninggalkan ruang sidang tanpa seizin pimpinan sidang,

4. tidak merokok di dalam ruangan,

5. berpakaian rapi dan sopan,

6. tidak mengeluarkan kata-kata kotor atau kasar,

7. diberi sanksi sesuai kesepakatan forum persidangan jika tidak mematuhi tata tertib

MUSWA BiOSC.

Pasal 8

Peserta sidang dianggap menyetujui keputusan sidang apabila tidak memperhatikan jalannya

persidangan.

BAB V

SANKSI

Pasal 9

Peserta sidang yang melanggar tata tertib persidangan akan diberi sanksi sebagai berikut:

2

1. diberi peringatan oleh pimpinan sidang,

2. setelah diberi peringatan sebanyak tiga kali dan tidak diindahkan maka peserta

tersebut dikeluarkan dari persidangan atas pertimbangan forum.

BAB VI

TIM PRESIDIUM

Pasal 10

1. Tim presidium adalah peserta sidang selain pengurus harian BiOSC yang ditunjuk oleh

forum untuk memfasilitasi jalannya sidang.

2. Tim presidium terbagi menjadi dua, yaitu tim presidium sementara dan tim presidium

tetap.

3. Tim presidium sementara adalah tim presidium yang memfasilitasi jalannya sidang diluar

sidang pleno dan sidang paripurna.

4. Tim presidium tetap adalah tim presidium yang memfasilitasi jalannya sidang pleno dan

sidang paripurna.

Pasal 11

1. Tim presidium sementara memiliki kelengkapan dan tugas-tugas sebagai berikut.

a. Pimpinan Sidang bertugas:

i. Membahas dan menetapkan agenda MUSWA BiOSC .

ii. Membahas dan menetapkan tata tertib MUSWA BiOSC.

iii. Menunjuk tim presidium tetap MUSWA BiOSC.

b. Wakil Pimpinan Sidang bertugas memastikan sidang berjalan sesuai waktu yang

disepakati.

c. Sekretaris Sidang bertugas membuat notulensi sidang.

2. Tim presidium tetap memiliki kelengkapan dan tugas-tugas sebagai berikut.

a. Pimpinan Sidang bertugas:

i. memimpin agenda sidang pleno dan sidang paripurna BiOSC,

ii. menetapkan keputusan MUSWA BiOSC.

b. Wakil Pimpinan Sidang bertugas memastikan sidang berjalan sesuai waktu yang

disepakati.

c. Sekretaris Sidang bertugas membuat notulensi sidang.

3

Pasal 12

Tim presidium tetap, tidak memiliki hak memilih dan dipilih.

BAB VII

PENGAMBILAN KEPUTUSAN SIDANG

Pasal 13

1. Semua keputusan dalam MUSWA BiOSC hendaknya didasarkan pada musyawarah

mufakat.

2. Apabila pasal 13 ayat 1 tidak tercapai, maka keputusan diambil berdasarkan Suara

terbanyak.

BAB VIII

PENUTUP

Pasal 14

1. Pengubahan tata tertib dapat dilakukan apabila sekurang-kurangnya dua per tiga peserta

sidang menghendaki.

2. Segala sesuatu yang belum diatur dalam ketetapan ini akan ditetapkan kemudian oleh

pimpinan sidang yang disetujui peserta sidang.

3. Apabila peserta walk out, dianggap menyetujui keputusan sidang.

4

Ditetapkan dan Disahkan

Pada tanggal : 26 Desember 2011

Tempat : Gedongkiwo MJ I/1008 RT 54 RW 11, Yogyakarta

Pukul : 09.55 WIB

Pimpinan Sidang Wakil Pimpinan Sidang Sekretaris Sidang

Andaru Satryo Riana Nindita Putri Izzatul Yazidah

BiOSC/V/09 BiOSC/V/06 BiOSC/VI/19

5