tata tertib laboratorium mikrobiologi
DESCRIPTION
mikpangTRANSCRIPT
Pratikum mikrobiologi pangan
Tata Tertib Bekerja di Laboratorium Mikrobiologi
Oleh: Nevvi Wibella (F24120135)
2014
Tata Tertib Bekerja di Laboratorium Mikrobiologi
Tata Tertib Bekerja Laboratorium Mikrobiologi
Guna melindungi diri dan mencegah tercemarnya bahan yang dikerjakan, maka peraturan yang
harus dipatuhi oleh praktikan adalah :
1. Sebelum mulai bekerja setiap orang diwajibkan untuk mempelajari terlebih dahulu materi
praktikum yang akan dilakukan. Buatlah skema yang baik, seperti dalam bentuk jurnal,
sehingga dapat bekerja dengan tepat, cepat, dan teliti.
2. Praktikan wajib hadir 15 menit sebelum praktikum dimulai.
3. Letakkan tas dan benda-benda lain milik praktikan yang tidak diperlukan pada tempat yang
disediakan, jangan sekali-kali meletakkan di atas meja laboratorium.
4. Gunakan jas laboratorium dan dikancingi selama bekerja di laboratorium. Jas laboratorium
tidak hanya melindungi praktikan dari kontaminasi yang tidak disengaja, tetapi juga akan
melindungi praktikan diri dan pakaian yang digunakan dari zat warna atau zat kimia lainnya
yan digunakan sehari-hari di laboratorium.
5. Sekalah baik-baik meja laboratorium anda dengan desinfektan sebelum dan sesudah
kegiatan laboratorium.
6. Cucilah tangan dengan sabun sebelum dan sesudah kegiatan laboratorium. Lakukan hal yang
sama bila praktikan meninggalkan laboratorium untuk pergi ke kamar kecil.
7. Jangan merokok, makan atau minum di dalam laboratorium.
8. Jauhkan tangan dari mulut, hidung dan telinga selama praktikan bekerja di laboratorium.
9. Perlakukan semua organisme yang ditangani praktikan sebagai patogen (mampu
menimbulkan penyakit). Kebanyakan biakan yang yang disediakan di laboratorium tidak
berbahaya tapi beberapa diantaranya berbahaya.
10. Praktikan tidak diperkenankan membawa keluar biakan mikroorganisme apapun dari ruang
laboratorium.
11. Usahakan agar semua organisme yang ditangani praktikan tidak tercecer dan tidak
tercampur dengan organisme lain.
12. Bila biakan yang dipindahkan tercecer ke lantai, tuangkan desinfektan ke atasnya, seka
dengan kertas serap atau lap kertas dan buang di tempat yang disediakan untuk bahan-
bahan bukan kaca yang terkontainasi.
13. Bila praktikan memecahkan tabung berisi mikroorganisme, tuang desinfektan ke atasnya,
sapukan dan buang di tempat yang telah disediakan untuk pecahan kaca.
14. Bila praktikan terkontaminasi atau terluka hubungi asisten anda.
15. Buanglah sampah-sampah yang tidak terkontaminasi ditempat yang disediakan.
Nevvi Wibella (F24120135)
Tata Tertib Bekerja di Laboratorium Mikrobiologi
16. Lup inokulasi dan jarum inokulasi harus disterilkan dengan cara memijarkan seluruh
panajang kawatnya sebelum dan sesudah digunakan. Percikan biakan dapat dihindarkan
dengan cara memulai pemanasan di dalam krucut api sebelah dalam yang berwarna lebih
biru.
17. Bila pipet yang sama perlu perlu digunakan lebih dari satu kali, janganlah meletakkannya
langsung di atas meja di antara penggunaan, tetapi letakkanlah pada penyangga pipet yang
tersedia.
18. Api pada pembakar bunsen harus dikecilkan atau dimatikan pada waktu tidak digunakan.
19. Sebelum praktikan meninggalkan laboratorium, cucilah meja laboratorium dan tangan
seperti telah disebutkan pada tata tertib no 3 dan 4. periksa kembali bahwa gas, keran air,
dan lampu mikroskop telah dimatikan.
20. Cucilah jas laboratorium sehingga selalu bersih pada waktu praktikan datang kembali ke
laboratorium pada periode berikutnya.
Sumber:
Dra. Yanti Hamdiyati, M.Si (Tata Tertib Pratikum Mikrobiologi Universitas Pendidikan Indonesia).
Nevvi Wibella (F24120135)