tanggapan masyarakat pengguna twitter terhadap ......kepada partai tersebut. tetapi yang menyebabkan...
TRANSCRIPT
eJournal Ilmu Komunikasi. 2013, 1 (3):153-172 ISSN 0000-0000. ejournal.Ilkom.fisip.unmul.ac.id © Copyright 2013
Tanggapan Masyarakat Pengguna Twitter Terhadap
Representasi Citra Partai Demokrat Di Samarinda
Asyori Agustyarto 1
Abstrak Artikel ini berisikan penganalisaan daripada tanggapan pengguna twitter
terhadap representasi citra oleh partai Demokrat di kawasan Samarinda.
Tujuan penelitian ialah Untuk mengetahui tanggapan masyarakat pengguna
jejaring sosial twitter di Samarinda didalam menanggapi berbagai berita
tentang partai Demokrat. Analisa data digunakan metode kualitatif, dalam
penelitian ini dianalisa bagaimana respon atau tanggapan dari masyarakat
terutama pengguna twitter terhadap berbagai macam topik mengenai kasus
yang dialami partai Demokrat. Twitter menjadi media bagi masyarakat tersebut untuk mengetahui berita tentang partai Demokrat tersebut. Twitter
dipilih karena merupakan salah satu jenis new media. New media dipilih
karena merupakan Media yang pada saat ini sekarang sedang berkembang. Dari hasil penelitian yang didapatkan hasilnya bahwa bahwa citra partai
Demokrat saat ini sangat buruk. Selain itu masyarat sudah tidak percaya lagi
kepada partai tersebut. Tetapi yang menyebabkan citra partai tersebut bukan
hanya semata-mata karena kasus yang menerpa anggotanya. Tetapi, salah-
satunya karena terpaan media yang sangat gencar memberitakan mengenai
kasus tentang anggota partai tersebut. Karena gencarnya pemberitaan tersebut
menciptakan gambaran negatife partai tersebut dimata masyarakat. Jadi dapat
dilihat pada kasus kali ini bahwa lagi-lagi media memegang peranan yang
sangat penting dikehidupan modern saat ini. Seluruhnya data diperoleh
merupakan hasil dari observasi, menganalisa, mengamati dan wawancara
yang dilakukan pada media sosial Twitter dan studi kasusnya pada Daerah Kota Samarinda.
Kata Kunci : Tanggapan masyarakat, Representasi Citra Paertai Demokrat
PENDAHULUAN
Seiring dengan perkembangan jaman, aplikasi yang ada didalam
komputer pun terus mengalami kemajuan. Program komunikasi yang
pertama kali ada pada aplikasi komputer adalah surat elektronik.
_________________________ Mahasiswa Program S1 Ilmu Komunikasi. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Mulawarman. Email : [email protected]
Tanggapan pengguna Twitter terhadap Citra Partai Demokrat (Asyori).
154
Interaksi tersebut menggunakan jaringan khusus yang disebut
dengan internet. Internet merupakan contoh jaringan terbesar yang
menghubungkan jutaan komputer yang tersebar diseluruh penjuru dunia dan
tidak terikat pada satu organisasi pun. Saat ini yang sangat berkembang
pesat dan banyak sekali dimanfaaatkan masyarakat ialah twitter. Saat ini
twitter digunakan bukan hanya sebagai media untuk berinteraksi antara satu
dengan lainnya. tetapi melalui twitter kita dapat menciptakan sebua
pencitraan yang dapat menciptakan pandangan positif. Hal yang membuat
twitter menjadi salah satu jejaring dengan banyak pengguna adalah
tampaknya menarik awal untuk Twitter adalah kesederhanaannya.
Dahulu masyarakat mencari informasi atau berita selalu
mendapatkannya memalui televise, radio, atau bahkan Koran. Tetapi karena
keterbatasan waktu untuk menggunakannya maka saat ini masyarakat
memilih media yang lebih gampang dan mudah untuk digunakan, maka
masyarakat saat ini menggunakan media online seperti twitter. Selain itu
kebutuhan masyarakat akan informasi tetapi waktu yang sempit membuat
masyarakat memilih twitter sebagai media untuk mendapatkan dan
menyampaikan informasi. Selain kemudahan dalam menggunakannya
melalui twitter juga dapat menghemat biaya dan juga waktu. Selain itu dapat
dilakukan dimana saja untuk mengaksesnya selama jaringan mendukung
untuk online. Penggunaan media twiter tersebut juga disadari sekali dan
dimanfaatkan secara maksimal oleh partai Demokrat. Apalagi sekarang ini
partai Demokrat tengah di sorot atas berbagai kasus yang dilakukan oleh
kader-kadernya yang secara disengaja atau tidaknnya membuat pamor dari
pada partai Demokrat menurun drastis dimata khalayak luas, sehingga
semua citra positif tersebut secara perlahan mulai hancur karena satu persatu
petinggi dan anggota partai tersebut tersandung kasus korupsi.
Beberapa akun twitter seperti @detikcom @burunghantu1913
@MataNajwa @Metro_TV @TrioMacan2000 , dan juga beberapa web
seperti yahoo.com CentroOne.com TubasMedia.com dan beberapa web
lainnya juga secara fokus dalam beberapa waktu membahas atau
memberitakan mengenai masalah tentang partai Demokrat yang dapat
mempengaruhi citra terhadap partai tersebut. Hal ini dianggap karena partai
ini memiliki magnet didalam dunia politik dan menjadi sumber berita yang
akan dicari oleh masyarakat seandainya media tersebut memuat berita
tentang partai Demokrat. Sehingga tidak heran media-media tersebut
memberitakan atau membahas tentang berbagai macam hal mengenai partai
Demokrat. Karena pada awalnya segala hal yang diberitakan tentang partai
ini menggambarkan bagaimana baiknya citra partai Demokrat dimata
masyarakat karena memiliki pemimpin yang dianggap bijaksana dan dapat
memimpin dengan baik. Selain itu karna partai Demokrat memiliki tujuan
penting yaitu memerangi bahkan sangat anti terhadap segala hal yang
eJournal Ilmu Komunikasi. Volume 1 No 3, 2013 : 153-172
155
berhubungan dengan Korupsi. Hal ini membuat simpati dan dukungan
masyarakat terhadap partai ini menjadi besar.
Tetapi karena berbagai macam kasus yang menimpa para anggota
partai Demokrat, sehingga membuat media pada saat ini memberitakan
partai ini mengenai citra Negatifnya. Hal ini terjadi karena banyaknya
masyarakat yang ingin mengetahui masalah tersebut lebih jelas. Dan
masalah tersebut menjadi pembahasan yang sangat serius ditwitter, hal ini
terjadi karena bukan hanya media saja yang membahas masalah tersebut.
Tetapi juga masyarakat luas, sehingga twitter yang awalnya hanya sebatas
media untuk jejaring sosial.
Alasan dari peneliti mengangkat judul “Tanggapan Masyarakat
Pengguna Twitter Di Samarinda Terhadap Representasi Citra Partai
Demokrat di Twitter” ialah pertama saat ini kebutuhan masyarakat akan
informasi dan berita sangat pesat tetapi waktu yang dimiliki sangat terbatas.
Saat ini lebih memilih media yang cepat untuk mendapatkan informasi dan
menyampaikannya yaitu twitter. Alasan kedua adalah karena partai
Demokrat yang merupakan salah satu partai besar di Indonesia, dan menjadi
partai yang menarik simpati banayak masyarakat. Selain itu kita juga
mengetahui bahwa partai Demokrat merupakat partai yang dinaungi oleh
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY ). Tetapi saat ini tengah
disorot akan kinerja daripada petinggi-petinggi parpol tersebut hingga
masalah-masalah yang dibuat oleh kader-kadernya sehingga sangatlah segar
penelitian ini untuk lebih didalami. Tujuan penelitian ialah Untuk
mengetahui sejauh mana tanggapan masyarakat pengguna jejaring sosial
twitter di Samarinda didalam menanggapi berbagai berita tentang partai
Demokrat. Karena tanggapan dari masyarakat tersebut akan mempengaruhi
bagaimana dukungan masyarakat pada saat pemilu 2014 terhadap partai ini.
Kerangka Dan Teori Konsep
Komunikasi Massa
“Komunikasi massa adalah suatu proses dimana komunikator-
komunikator menggunakan media untuk menyebarkan pesan-pesan secara
luas, dan secara terus menerus menciptakan makna-makna yang diharapkan
dapat mempengaruhi khalayak yang besar dan berbeda-beda dengan melalui
berbagai cara. (DeFleur dan Denis, 1985). (sumber, khalayak, pesan, proses,
konteks, media)”. ( Drs. Elvinaro Ardianto. M.si. 2007 : 19 ) Teori
komunikasi massa dipilih juga karna didalam penyampainnya komunikasi
massa mengisyaraktan syarat utamanya ialah pesan yang disampaikan
kepada masyarakat luas melalui media massa. Dari definisi tersebut jelas
sekali bahwa komunikasi massa harus menggunakan media massa. Pada
penelitian ini media massa yang di gunakan ialah twitter. Sehingga twitter
Tanggapan pengguna Twitter terhadap Citra Partai Demokrat (Asyori).
154
memegang peranan sangat penting didalam komunikasi karena perannya
sebagai perantara.
Teori Aktor Jaringan pada Masyarakat
Teori Aktor-Jaringan (ANT) dapat digunakan untuk menganalisa
bagaimana sebuah teknologi kemudian tersebar luas di tengah masyarakat.
Dalam perkembangan teknologi, tidak lepas adanya “manusia” dan
“teknologi”. Pada Teori Aktor-Jaringan dikenal “aktan”, yaitu
mengembangkan kosa kata yang tidak mengambil perbedaan antara subyek
dan obyek, subyektif dan obyektif. Aktan
eJounal Ilmu Komuniksi. Volume 1 No 3, 2013 : 153-172
156
bisa saja aktor manusia, namun bisa juga non-manusia. Bruno Latour
menyebutkan aktan sebagai pembuka pintu otomatis untuk membuat sebuah
definisi realita sosial atau kehidupan sosial pada masyarakat. Awal mula blog
digunakan sebagai catatan harian di dunia militer Amerika Serikat. Akan tetapi,
karena kemudian fungsinya mulai berkembang, akhirnya blog mampu menjadi
ruang ekspresi individu atau kelompok dimana individu atau kelompok tersebut
bebas menuliskan apa yang dipikirkan, maka terjadi persebaran informasi
mengenai fitur blog sebagai media menuliskan dan publikasi tulisan besifat ranah
pribadi atau kelompok.
Teori New Media
Teori new media sebenarnya adalah suatu konsep pemahaman mengenai
Teknologi dan Sains. di mana Teori Ini terus berkembang seiring dengan
perkembangan zaman. New media sendiri merupakan media baru yang terbentuk
sebagai akibat dari adanya interaksi antara manusia dan teknologi.
Konvergensi
Konvergensi media adalah penggabungan atau pengintegrasian media-
media yang ada untuk digunakan dan diarahkan kedalam satu titik tujuan.
Konvergensi media biasanya merujuk pada perkembangan teknologi komunikasi
digital yang dimungkinkan dengan adanya konvergensi jaringan. Konvergensi
jaringan adalah koeksistensi efisien telepon, video dan komunikasi data dalam
satu jaringan. Penggunaan beberapa mode komunikasi dalam jaringan tunggal
menawarkan kenyamanan dan fleksibilitas bukan tidak mungkin dengan prasarana
yang terpisah.
Konvergensi media terjadi dengan melihat bagaimana individu
berinteraksi dengan orang lain pada tingkat sosial dan menggunakan berbagai
platform media untuk menciptakan pengalaman baru, bentuk-bentuk baru media
dan konten yang menghubungkan kita secara sosial, dan tidak hanya kepada
konsumen lain, tetapi untuk para produsen perusahaan media. Gerakan
konvergensi media tumbuh secara khusus dari munculnya Internet dan digitalisasi
informasi. Konvergensi media ini menyatukan 3C yaitu computing (memasukkan
data melalui komputer), communication (komunikasi), dan content (materi isi/
konten). Teori konvergensi media yang diteliti oleh Henry Jenkins pada tahun
2006, menyatakan bahwa konvergensi media merupakan proses yang terjadi
sesuai dengan perkembangan budaya masyarakat.
Interaktif
Berdasarkan penjelasan pada jenis-jenis media pembelajaran, bahwa Seels
& Glasgow (dalam Arsyad, 2002:33) mengelompokkan media interaktif
merupakan kelompok pilihan media teknologi mutakhir. Dengan adanya unsur
interaktif tersebut sehingga menciptakan hubungan yang baik dalam proses
Tanggapan pengguna Twitter terhadap Citra Partai Demokrat (Asyori).
157
penyampaian dan pengambila pesan. Media dalam hal ini sangat memiliki
pengaruh yang sangat besar, hal tersbut terjadi karena media merupakan jembatan
atau penghubung dan memudahkan proses tersebut terjalin lebih mudah.
New Social Movement
Teori yang berbasis humanity dan berdasar budaya ini timbul seiring
dengan banyaknya grievance (keluhan)masyarakat terhadap realita sosial yang
semakin merugikan dan meminggirkan mereka. Keluhan dan aspirasi itulah yang
kemudian ditangkap, ditampung, lantas diperjuangkan oleh sekelompok orang
yang peduli dan memiliki kepentingan sama setelah terlebih dulu dianalisis
bersama. Teori ini memiliki konsep yang jelas, diantaranya adalah pengelasan
(social class) dan aksi kolektif (collective action). Dalam masyarakat majemuk,
pengelasan seperti yang digambarkan oleh Marx masih berlaku dan akan terus
berlaku.
Pembagian kelas dimana kaum bawah menjadi kaum tertindas, selalu
berjalan dengan faktor kemiskinan yang tidak jarang justru tercipta karena
pengaruh sistem yang diciptakan oleh kelas atas. Hal tersebut memicu timbulnya
kesadaran bagi kaum proletar untuk menentang dan memperjuangkan
kehidupannya seperti yang mereka cita-citakan. Dengan kesadaran itu pulalah
agents atau aktor-aktor yang berasal dari lintas kelas-meskipun kebanyakan
berasal dari kelas menengah-menggerakkan suatu gerakan yang lebih dikenal
sebagai new social movement. Mereka melakukan aksi bersama demi melawan
kelas lain yang biasanya menduduki kelas teratas atau lebih tinggi dari masyarakat
kebanyakan. Dapat disimpulkan bahwa new social movementdalam kajiannya
merupakan buah pikir Alain Touraine bersama teoritisi lain yang memperlihatkan
suatu tindakan politik sistematis berbasis kelas.
Teori Representasi
Representasi mengacu pada sebuah proses konstruksi didalam tiap
medium (khususnya dalam media massa). Representasi dapat hadir dalam sebuah
percakapan, tulisan, serupa dengan representasi yang hadir dalam sebuah media
audio - visual. istilah tersebut mengacu kepada sebuah proses dimana didalamnya
tercipta produk - produk dari representasi. misalnya, dalam hubungan pembuatan
kategorisasi identitas - kelas, umur, gender dan etnis - representasi tidak hanya
mengacu kepada bagaimana caranya identitas tersebut direpresentasikan (atau
dikostruksikan) dalam sebuah teks, akan tetapi juga kita melihat bagaimana
mereka dikonstruksian dalam sebuah sebuah proses produksi dan resepsi oleh
masyarakat dimana identitas tersebut dibedakan dan dibandingkan dengan faktor
demografi lainnya, misalnya dalam isu the gaze. bagaimana cara lelaki
memandang seorang wanita atau memeberikan penilaian terhadap citra - citra
perempuan, ataupun sebaliknya yakni dari pihak perempuan terhadap lelaki, lelaki
kepada lelaki serta perempuan terhadap perempuan.
eJounal Ilmu Komuniksi. Volume 1 No 3, 2013 : 153-172
158
Inti kajian representasi memfokuskan kepada isu - isu mengenai
bagaimana caranya representasi itu dibentuk hingga menjadi sesuatu yang
kelihatan alami. Konsep representasi telah dianggap sebagai hubungan dengan
dua, tiga, dan empat bagian. Dua bagian model yang dikaitkan dengan Saussure
(di antara banyak lainnya), yang mendefinisikan tanda linguistik sebagai "entitas
dua sisi psikologis" yang terdiri dari sarana sebuah tanda dan maknanya. Ia
menggunakan penanda kata sebagai sarana penanda (pengalaman antecedent, atau
kata, atau ungkapan, atau suara bicara) dan kata tersebut menunjuk kepada makna
dari tanda tersebut (dengan pengalaman sebagai akibat, atau sesuatu, atau konten,
atau respon pendengarnya).
Istilah representasi sosial mengacu pada produk dan proses yang menandai
pemikiran pada masyarakat awam (diambil dari kata common sense dan untuk
selanjutnya akan disebut sebagai pikiran awam), suatu bentuk pemikiran praktis,
secara sosial dielaborasi, ditandai oleh suatu gaya dan logika khas, dan dianut oleh
para anggota sebuah kelompok sosial atau budaya. Jika dilihat dari representasi ke
representasi sosial maka, Representasi adalah sebuah fenomena yang, dalam
bentuk-bentuk yang berbeda (peristiwa mental, pernyataan verbal, gambar, suara,
dll), memperlihatkan sebuah ciri simbolis yang menggantikan obyek itu sendiri,
dan dimana obyek itu bisa berasal dari dunia materi, peristiwa, manusia, sosial, ide, dan imajiner.
Penyebutan representasi dalam ilmu-ilmu humaniora saat ini memiliki
status yang lintas-ilmu dengan berbagai pemakaian. Tradisi filsafat dan psikologi
membedakan antara representasi sebagai aktivitas berpikir dan representasi
sebagai produk/hasil dari aktivitas berpikir tersebut. Teori yang dikembangkan
oleh Moscovici ini memiliki beberapa tujuan, yakni mempelajari hubungan yang
terjadi antara pikiran awal atau pengetahuan yang bersifat opini umum dan
pengetahuan keilmuan ; menjelaskan proses terjadinya pemikiran sosial ;
pembiasaan akan hal-hal baru dan pemahaman kebaruan tersebut berdasarkan
pengalaman sosial yang berfungsi untuk mengarahkan perilaku, berkomunikasi
dalam dinamika sosial.
Definisi Konsep
Tanggapan
Tanggapan ialah bekas atau gambaran dari sesuatu pengamatan, yang
tinggal dalam lubuk jiwa kita sehingga boleh disebut gambaran ingatan.
Gambaran pengindraan yang sebenarnya tentu lebih sempurna, lebih jelas dari
gambaran ingatan, karena kita dalam hal ini tidak lagi melihat atau mengalami hal
itu dimuka kita, benda atau hal yang sejatinya. Umpamanya : waktu melihat ular
yang sebenarnya masih jelas bagi kita bentuknya, warnanya dan sebagainya, tetapi
dalam gambaran ingatan atau tanggapan, apalagi jika lama sesudah kejadian yang
sebenarnya. Tidak semuanya apa yang telah dialami, dapat dialami. Ada yang
lama tinggal dalam jiwa sadar kita, ada yang mudah ditimbulkan, digambarkan
Tanggapan pengguna Twitter terhadap Citra Partai Demokrat (Asyori).
159
kembali. Yang setengah sadar tentu mudah kembali menjadi sadar, umpamanya :
pengalaman atau kejadian yang baru saja terjadi.
Masyarakat
Konsep tentang masyarakat pasti sering kita dengar, seperti: masyarakat
desa, masyarakat kota, masyarakat Betawi, masyarakat Jawa, dll. Meskipun secara
mudah bsia diartikan bahwa masyarakat itu berarti warga namun pada dasarnya
konsep masyarakat itu sendiri sangatlah abstrak dan sulit ditangkap.
Menurut PETER L. BERGER masyarakat adalah suatu keseluruhan
kompleks hubungan manusia yang luas sifatnya. Keseluruhan yang kompleks
sendiri berarti bahwa keseluruhan itu terdiri atas bagian-bagian yang membentuk
suatu kesatuan. Selain itu menurut MARX Masyarakat ialah keseluruhan
hubungan - hubungan ekonomis, baik produksi maupun konsumsi, yang berasal
dari kekuatan-kekuatan produksi ekonomis, yakni teknik dan karya. Bahkan
GILLIn & GILLIN beranggapan bahwa masyarakat adalah kelompok manusia
yang mempunyai kebiasaan, tradisi, sikap, dan perasaan persatuan yang diikat
oleh kesamaan. HAROLD J. LASKI menyatakan juga bahwa masyarakat adalah
suatu kelompok manusia yang hidup dan bekerjasama untuk mencapai
terkabulnya keinginan-keinginan mereka bersama.
Menurut Wiryanto, Twitter adalah sebuah platform blogging mikro yang
mengundang pengguna untuk menjawab pertanyaan, “Apa yang kamu lakukan?”
dalam 140 karakter atau kurang. Twitter juga merupakan layanan pesan yang
memungkinkan pengguna untuk menanggapi update status pengguna lain.
“Twitter adalah sebuah jaringan informasi yang terdiri dari pesan 140 karakter
yang disebut Tweet. Ini adalah sebuah cara baru yang mudah untuk menemukan
berita terbaru “apa yang sedang terjadi” yang berkaitan dengan hal-hal yang Anda
gemari. Twitter adalah dalam berita”. ( Jubilee Enterprise. 2012 : 12 ) Orang-
orang di berita berada di Twitter, yang telah membuat startup pemain utama
dalam jaringan sosial. Sebuah platform promosi diri untuk beberapa dan alat yang
berharga bagi orang lain, Twitter telah di tempat kejadian sejak Maret 2006, dan
tidak tampak pergi ke mana pun kecuali atas.
Pengguna Twitter
Pengguna twitter adalah orang yang aktif mengguna media massa dalam
hal ini twitter untuk segala hal yang dibutuhkannya. Entah itu untuk berbagi
informasi, mencari informasi atau hanya untuk berinteraksi dengan pengguna
lainnya melalui mention-mention antara pengguna twitter tersebut. Walau akun
twitter bukan hanya dibuat untuk kebutuhan personal, tetapi cukup banyak akun
twitter yang dibuat untuk kebutuhan organisasi atau pun kelompok. Bahkan ada
beberapa akun yang dibuat untuk tujuan mengumpulkan informasi lalu
menyampaikannya pada masyarakat. Biasanya pada akun kelompok atau
eJounal Ilmu Komuniksi. Volume 1 No 3, 2013 : 153-172
160
organisasi ini pengguna twitter di sebut sebagai „admin‟, dia bertanggung jawab
menangani akun tersebut walau dikerjakan perorangan tetapi menggunakan nama
kelompok.
Representasi
“Representasi,biasanya , dipahami sebagai gambaran sesuatu yang akurat
atau realita yang terdistorsi. Representasi tidak hanya berarti “to present”, “to
image”, atau “to depict”. Kedua, gambaran politis hadir untuk merepresentasikan
kepada kita. Kedua ide ini berdiri bersama untuk menjelaskan gagasan mengenai
representasi. “representasi” adalah sebuah cara dimana memaknai apa yang
diberikan pada benda yang digambarkan. Konsep lama mengenai representasi ini
didasarkan pada premis bahwa ada sebuah gap representasi yang menjelaskan
perbedaan antara makna yang diberikan oleh representasi dan arti benda yang
sebenarnya digambarkan”.
( Prof. Dr. Hafied Cangara. 2009 : 213 ). Hal ini terjadi antara representasi
dan benda yang digambarkan. Stuart Hall berargumentasi bahwa representasi
harus dipahami dari peran aktif dan kreatif orang memaknai dunia. Hall
menunjukkan bahwa sebuah imaji akan mempunyai makna yang berbeda dan
tidak ada garansi bahwa imaji akan berfungsi atau bekerja sebagaimana mereka
dikreasi atau dicipta. Hall menyebutkan “Representasi sebagai konstitutif”.
Representasi tidak hadir sampai setelah selesai direpresentasikan, representasi
tidak terjadi setelah sebuah kejadian. Representasi adalah konstitutif dari sebuah
kejadian. Representasi adalah bagian dari objek itu sendiri, ia adalah konstititif
darinya.
Citra
“Citra merupakan penggambaran tentang individu atau organisasi yang
dilihat. Setiap orang memiliki citra yang berbeda dari orang lainnya. Citra dapat
diartikan sebagai jadi diri atau sifat asli seseorang tersebut”. ( Dr. Lely Arrianie,
M. Si. 2010 : 198 ). Apabila citra orang itu terlihat baik, maka tidak menutup
kemungkina bahwa orang itu memang baik, begitu juga sebaliknya. Pengertian
tersebut dapat disimpulkan bahwa suatu citra adalah persepsi dari seorang
penerima berdasarkan pertimbangan yang dimilikinya terhadap identitas
perusahaan dan daya reflek interpretasi terhadap berbagai atribut perusahaan dari
berbagai sumber. kesimpulan bahwa citra merupakan respon timbal balik yang
tercipta dari sebuah pembentukan karakter yang terbentuk karena proses
penyampaian informasi yang diberikan pada penerima sehingga menimbulkan
gambaran tentang orang atau organisasi tersebut.
Partai
Didalam sebuah Negara Demokrasi partai merupakan unsur yang tidak
dapat dilepaskan dan sudah menjadi aspek utama dalam pemerintahan. “Partai
Tanggapan pengguna Twitter terhadap Citra Partai Demokrat (Asyori).
161
terbentuk sebagai media untuk menyalurkan aneka ragam pendapat dan aspirasi
masyarakat untuk selanjutnya disalurkan kepada pemerintah. Selain itu partai juga
terbentuk sebagai sarana atau media pencegak terjadinya konflik, karena didalam
masyarakat pasti akan timbul berbagai keinginan dan berbeda pendapat, dengan
adanya partai semua itu disatukan menjadi kepentingan partai. Selai itu partai juga
berfungsi mencari dan mengajak orang untuk turut aktif dalam kegiatan politik
sebagai anggota partai”. ( Dr. Lely Arrianie, M. Si. 2010 : 83 ). Menurut Carl J.
Friedrich partai adalah sekelompok manusia yang terorganisasi dengan tujuan
merebut atau mempertahankan penguasa pemerintah bagi pemimpin partainya,
dan berdasarkan penguasaan ini memberikan kepada anggota partainya manfaat
berupa ideal maupun material.
Partai Demokrat
Partai Demokrat adalah sebuah partai politik Indonesia. Partai ini didirikan
pada 9 September 2001 dan disahkan pada 27 Agustus 2003. Pendirian partai ini
erat kaitannya dengan niat untuk membawa Susilo Bambang Yudhoyono, yang
kala itu menjadi Menteri Koordinator bidang Politik dan Keamanan di bawah
Presiden Megawati, menjadi presiden. Karena hal inilah, Partai Demokrat terkait
kuat dengan figur Yudhoyono. Partai Demokrat didirikan atas inisiatif saudara
Susilo Bambang Yudhoyono yang terilhami oleh kekalahan terhormat saudara
Susilo Bambang Yudhoyono pada pemilihan Calon wakil Presiden dalam Sidang
MPR tahun 2001. Pada awal terbentuknya partai ini langsung menarik simpati
masyarakat, dan dalam waktu yang sangat singkat partai ini menjadi salah satu
partai dengan jumlah pendukung yang besar. Hal ini membuat jalan mudah bagi
partai Demokrat untuk memenangkan Pemilu pada tahun 2004.
Definisi Konsepsional
“Representasi Citra partai Demokrat di Twitter “ respon yang ditunjukan
oleh kelompok manusia tentang penggambaran terhadap partai Demokrat yang
digambarkan masyarakat melalui media sosial yaitu twitter. Hal ini terjadi Karen
twitter saat ini bukan hanya sebagai media sosial saja, tetapi juga digunakan
sebagai media untuk mendapatkan dan berbagi informasi. Selain itu tanggapan
masyarakat terhadap partai Demokrat timbul karena partai Demokrat merupakan
salah satu partai yang besar dan memiliki banyak sekali pendukung. Tetapi pada
saat ini hal itu menjadi berkurang karena banyaknya kasus yang menghinggapi
para petinggi partai tersebut.
HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA
Sajian Data Berbagai macam masalah yang menimpa partai Demokrat dapat
diungkapkan seperti kata pepatah “karena nira setetes, rusak susu seberanga”
seperti itulah citra partai Demokrat saat ini. Awalnya masyarakat dibuat sangat
simpatik oleh tujuan partai tersebut yang dengan sangat tegas memerangi korupsi.
eJounal Ilmu Komuniksi. Volume 1 No 3, 2013 : 153-172
162
Selain itu ketua umumnya saat itu dinilai memiliki wibawa yang sangat baik. SBY
sebagai mantan anggota TNI dinilai memiliki sikap yang tegas. Tetapi disisi lain
memiliki jiwa yang sangat baik dan santun kepada masyarakat. Dengan citra yang
sangat baik itu tidak heran masyarakat memilih SBY ketika pemilihan Presiden.
Hal ini dianggap sangat wajar karena dimata masyarakat semua hal yang berkaitan
tentang partai tersebut selalu baik dan positif. Bahkan citra partai tersebut tlah
membuat SBY menjadi Presiden untuk kedua kalinya sebagai perwakilan dari
partai Demokrat. Tetapi setelah itu partai Demokrat mulai goyah karena diterpa
berbagai macam kasus yang menerpa anggotanya. Selain itu beberapa kebijakan
dari SBY yang tidak Pro kepada masyarakat membuat masyarakat menjadi sakit
hati dan merasa sangat kecewa kepada kepemimpinan SBY.
Awal runtuhnya citra positif partai Demokrat dimulai dari kasus korusi
bendahara umum partai mereka yang juga merupakan anggota dewan yaitu Anas
Urbaningrum. Lalu timbul kasus besar lainnya yang menerpa anggota mereka
yang juga mantan putrid Indonesia dan juga menjabat sebagai anggota aktif di
DPR RI yaitu Angelina Sondakh. Setelah itu satu demi satu bermunculan kasus-
kasus korupsi yang dilakuan anggota partai tersebut. Mulai dari anggota mereka di
daerah-daerah sampai para petinggi partai tersebut. Berbagai macam kasus yang
bermunculan ini membuat citra partai tersebut yang mulanya baik menjadi hancur
dan jelek dimata masyarakat.
Khusus daerah Samarinda yang merupakan basis suara yang cukup besar
bagi partai tersebut, yang pada awalnya masyarakat begitu antusias kepada partai
tesebut. Kini merek sangat kecewa dan menyatakan tidak tertarik untuk
mendukungnya lagi. Kini bagi masyarakat partai Demokrat memiliki citra yang
tidak baik dan sangat jelek. Bahkan dari beberapa wawancara masyarakat lebih
memilih goalput ketika pemilihan umum berlangsung. Karena bagi mereka saat
ini tidak ada partai yang dapat menjadi jembatan untuk menyampaikan aspirasi
dan mendengarkan suara mereka.
Pada peneletian ini, peneliti mewawancarai informan yang dilakukan
kepada 15 informan yang merupakan warga Samarinda. Ketika peneliti
melakukan penelitian terhadap Merhy Marlina pada hari Sabtu 20 April 2013
yang merupakan Ibu rumah tangga peneliti mendapatkan beberapa tanggapan dari
ibu rumah tangga ini bahwa twitter saat ini menjadi gaya hidup atau bisa dibilang
sebagai kebutuh untuk berinteraksi dengan teman-temannya. Bahkan dia bisa
mengupdate berita tidak lewat televisi atau radio bahkan Koran, tetapi melalui
timeline ditwitter. Dia mengungkapkan bahwa mencari berita lewat twitter itu
banyak sekali manfaatnya, selain cepat, dia juga dapat melakukan obrolan dengan
teman-temannya, selain itu melalui twitter dapat langsung memberikan tanggapan.
Sehingga tidak heran bagi ibu muda ini twitter merupakan media yang sangat
menarik menurutnya.
Bila dilihat dari tanggapan informan, peneliti dapat menarik kesimpulan
bahwa peranan SBY sebagai pimpinan partai dan juga sebagai Presiden
Tanggapan pengguna Twitter terhadap Citra Partai Demokrat (Asyori).
163
memegang peranan yang cukup besar. Menurut informan para penegak hukum
tidak berani menindak tegas anggota partai yang terlibat masalah korupsi karena
merasa segan oleh SBY. Sehingga menurut informan langkah yang tepat ialah
melakukan perombakan besar terhadap anggota partai Demokrat, Selanjutnya
penelitian ini dilakukan kepada informan yang merupakan salah satu pengusaha
muda dikota Samarind bernama Aulia Setihada. Penelitian yang dilakukan disalah
satu restaurant pada hari Senin 22 April 2013 ini mendapat respon yang cukup
baik dari informan. Walau sebagai pengusaha, informan sangat memanfaatkan
media sosial seperti twitter untuk berinteraksi dengan teman, keluarga, bahkan
dengan rekan kerjanya. Selain itu, tidak jarang informan mencari atau hanya ingin
mengetahui keadaan dunia saat ini lewat berbagai macam berita ditwitter.
Pengumpulan data selanjutnya didapatkan dari seorang photograper yang
sudah cukup terkenal dikota Samarinda yang bernama Dedi Hariadi, wawancara
dilakukan pada hari Jum‟at 26 April 2013 ketika informan melakukan session foto
di Islamic Center Samarinda. Walau jarang menonton televisi, tetapi informan
mengetahui cukup banyak kasus yang menimpa partai Demokrat melalui media
Online seperti twitter dan website lainnya. Peneleliti melihat dari tanggapan
informan bahwa SBY memiliki peranan besar dalam turunnya citra partai
Demorat. Hal ini terjadi karena tindakan atau langkah yang dilakukan SBY
kurang tepat. Sehingga justru memperburuk pandangan mayarakat akan partai
Demokrat.
Peneliti melihat bahwa langkah pergantian ketua umum yang bertujuan
menyelamatkan partai ini justru malah menjatuhkan citra partai ini. Hal ini terjadi
karena perhatian masyarakat terhadapt kasus partai ini sangat besar, sehingga
ketika ada hal kecil yang dianggap jelek akan menjadi sesuatu yang mendapat
perhatian besar dari masyarakat. Informasi selanjutnya didapatkan dari salah satu
angggota komunitas Reage Samarinda, informan bernama Lily Nur Tasliyah.
Musik reage sendiri bersifat santai dan kadang-kadang mengkritik dunia politi
atau pemerintah. Ketika ditanya sesering apa informan menggunakan twitter,
informan menjawab bahwa dia merupakan salah satu pecandu twitter, bahkan
tidak jarang informan membuat status untuk menyinggung pemerintah. Menurut
informan salah satu manfaat media sosial seperti twitter ialah untuk
menyampaikan keluh-kesah mereka agar masyarakat luas dapat mengetahuinya
selain melalui media musik. Bahrang kan tidak jarang informan membuat status
dari lyric lagu yang dinyanyikan, atau bahkan sebaliknya. Menciptakan lagu dari
status-status yang ditulis di twitter.
Dari pandangan yang dilihat peneliti terhadap tanggapan informan dapat
dilihat bahwa walau Demokrat menguasai cukup besar suara ketika pemilu, tetapi
saat ini partai itu sudah jelek citranya dimasyarakat. Dan segala hal positif yang
dilakukan SBY hanya untuk memudahkannya agar partai Demokrat dapat kembali
mendapatkan hati masyarakat. Ketika mengunjungi salah satu rumah sakit negeri
eJounal Ilmu Komuniksi. Volume 1 No 3, 2013 : 153-172
164
di kota Samarinda, peneliti mendapatkan informasi dari informan yang berprofesi
sebagai perawat yang bernama Agus Dwi Putranto. Walau seorang perawat,
informan merupakan pengguna aktif twitter, hal tersebut dilakukan informan
disela-sela waktu piket informan dirumah sakit. Selain itu informan juga berharap
agar kedepannya tidak ada lagi kasus korupsi yang menyengsarakan rakyat.
Kembali kasus korupsi yang menimpa kadernya menjadi faktor utama
turunnya citra Demokrat di masyarakat. Selain itu peneliti melihat bahwa dari
tanggapan informan SBY yang seharusnya bertindak tegas kepada kadernya yang
melakukan korupsi justru melakukan hal sebaliknya, yaitu melindungi kadernya
yang bermasalah. Informan selanjutnya ialah Ibrahim Hasan yang merupakan
salah satu anggota dari komunitas blogger di Samarinda, penelitian dilakukan
ketika acara “kopi darat” disalah satu café pada hari Sabtu 4 Mei 2013. Informan
yang merupakan salah satu orang yang sangat aktif menggunakan media-media
online ini pun memberikan tanggapan yang cukup menarik dari sudut padang
seorang blogger dan anak muda. Karena menurut informan saat ini media dan
anak muda tidak dapat dipisahkan, media merupakan identitas atau bahkan
kebutuhan bagi anak muda jaman modern seperti saat ini. Menurut informan
berita-berita yang ada melalui media sosial seperti twitter lebih sering
memberikan dampak yang cukup besar di masyarakat, selain itu informan sering
melihat status masyarakat yang dianggap sangat kecewa terhadap SBY. Peneliti
melihat bahwa turunnya citra Demokrat terjadi juga karena tidak tegasnya SBY
dalam bertindak. Selain itu rencana SBY untuk menyelamatkan partai Demokrat,
tidk diikuti oleh para kadernya.
Ferry Afrriadi yang merupakan EO dari setiap kegiatan Kaltim Post ini
memberikan tanggapan yang tidak jauh berbeda dari informan sebelumnya ketika
diminta tanggapannya terhadap citra partai Demokrat ditwitter saat ini. Menurut
informan twitter memang merupakan salah satu media yang memegang peranan
penting dalam menyampaikan berita. Karena informan sendiri apabila ingin
mengetahui berita yang sedang terjadi dengan cepat, informan mencarinya lewa
twitter. Selai itu menurut informan terpaan berbagai media membuat citra partai
itu akan semakin terpuruk. Pada awal dibentuknya partai ini bertujuan menjadi
partai yang merakyat, tetapi peneliti melihat dari tanggapan yang diberikan
informan harapan itu kini telah berubah. Hal tersebut kembali terjadi karena kasus
korupsi yang dilakukan kadernya. Dan tindakan kader partai tersebut hanya untuk
memperkaya diri sendiri dengan uang Negara, dan menyengsarakan masyarakat.
Informan terakhir ialah Muhammad Akbar Anwar yang merupakan salah
satu musisi Samarinda yang juga merupakan pengguna aktif twitter. Walau
seorang musisi rock, tetapi informan mengaku tidak jarang membuat status yang
berhubungan dengan keadaan politik di Indonesia. Bahkan informan
memprediksikan masa depan partai ini di pemilu akan datang tidak semudah
pemilu sebelumnya. Penelitia menarik kesimpulan dari tanggapan yang diberikan
informan bahwa kharisma SBY perlahan-perlahan sudah mulai pudar. Selain itu
Tanggapan pengguna Twitter terhadap Citra Partai Demokrat (Asyori).
165
SBY juga mulai ditinggalkan oleh para kawan-kawannya yang dulu mendukung,
kini telah menjauh dan pergi dari partai Demokrat untuk mencari selamat.
Dari hasil wawancara peneliti kepada informan dapat dilihat bahwa citra
partai Demokrat saat ini sangat buruk. Selain itu masyarat sudah tidak percaya
lagi kepada partai tersebut. Tetapi yang menyebabkan citra partai tersebut bukan
hanya semata-mata karena kasus yang menerpa anggotanya. Tetapi, salah-satunya
karena terpaan media yang sangat gencar memberitakan mengenai kasus tentang
anggota partai tersebut. Karena gencarnya pemberitaan tersebut menciptakan
gambaran negatife partai tersebut dimata masyarakat. Jadi dapat dilihat pada kasus
kali ini bahwa lagi-lagi media memegang peranan yang sangat penting
dikehidupan modern saat ini.
Pembahasan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tanggaan masyarakat
penguna twitter terhadap pemberitaan tentang partai Demokrat, dan dari
pemberitaan itu apakah berdampak terhadap representasi citra partai tersebut.
Studi kasusnya ialah di kota Samarinda, dengan jumlah informan 15 orang
pengguna twitter aktif di kota ini.
Jumlah pertanyaan yang di ajukan untuk melakukan penelitian ini
berjumlah 16 pertanyaan untuk 15 orang informan. Penelitian ini dilakukan
selama 22 hari, yakni tertanggal 20 April 2013 hingga 11 Mei 2013. Pada
penelitian ini masalah yang dibahas adalah tanggapan masyarak pengguna
terhadap representasi cintra partai Demokrat. Berdasarkan hasil obsevasi yang
dilakukan peneliti diwilyah penelitian, peneliti melihat dan menganalisa serta
mengamati bahwa citra partai Demokrat saat ini khususnya di Samarinda
mengalami penurunan dan imagenya sangat buruk. Secara langsung hal ini terjadi
juga karena kasus korupsi yang dilakukan para petinggi partai tersebut. Walaupun
anggota didaerah berjuang keras untuk memperbaikinya, tetapi jika tidak dimulai
dari para petingginya pasti citra partai tersebut tidak akan kembali menjadi baik
ketika mereka pertama kali muncul di masyarakat.
Selain itu pergantian ketua umum dari Anas Urbaningru menjadi SBY
malah menjadi sebuah boomerang bagi partai ini. SBY yang sebelumnya menjadi
dewan kehormatan PD, mengambil keputusan untuk menjadi ketua umum. Hal ini
dilakukan dengan tujuan untuk menyelamatkan partai tersebut. Tetapi justru
sebaliknya, masyarakat menilai SBY sengaja melakukan semua itu dengan
maksud dan tujuan untuk menguasai partai yang telah menjadiknannya sebagai
presiden. Masyarakat menilai setelah SBY jadi ketua umum citra partai ini makin
buruk. Hal itu terjad karena SBY seolah melalaikan tugasnya sebagai kepala
Negara republik Indonesia. SBY justru lebih fokus pada kasus yang menerpa
partainya dan Negara menjadi terbengkalai. Padahal sebelumnya SBY sempat
menegur para anggota dewan dan mentri agar fokus pada tugas mereka mengamdi
eJounal Ilmu Komuniksi. Volume 1 No 2, 2013 : 153-172
166
dan membela kepentingan masyarakat. Dan tidak melulu fokus pada kepentingan
partainya. Masyarakat menilai SBY seperti menjilat ludah sendiri.
Menurut masyarakat ketika penelitian ini dilakukan, buruknya atau
turunnya citra PD di masyarakat saat ini terjadi karena kesalahan kader atau
anggotanya sendiri. Selain itu menurut informan faktor yang mempengaruhi
buruknya citra PD adalah terpaan media yang selalu memberitakan tentang kasus
yang menerpa partai ini. Tetapi hal itu dianggap sangat wajar, karena PD
merupakan partai besar dan menjadi peraih suara terbanyak dalam 2 kali
pemilihan umum berlangsung. Tetapi kemenangan partai Demokrat tersebut di
prediksi tidak akan terjadi pada pemilihan umum tahun 2014 nanti. Hal ini terjadi
karena kekecewaan masyarakat terhadap partai ini, partai yang awalnya sanagat
dikagumi dan dicintai masyarakat karena moto mereka yang sangat memerangi
korupsi. Kini berbalik membenci dan kecewa, karena para petinggi partai tersebut
justru ramai-ramai melakukan korupsi, dan kasusnya satu demi satu terbuka dan
diketahui masyarakat. Bahkan masyarakat banyak yang lebih memilih untuk tidak
menggunakan hak suara mereka di pemilihan umum 2014. Karena menurut
mereka saat ini tidak ada partai yang dapat dipercaya dan mendengarkan aspirasi
masyarkat. Mereka hanya melakukan pencitraan ketika akan terjadinya pemilihan
umum saja. Selebihnya justru mengambil keuntungan dari jabatan yag mereka
terima.
Bila dilihat dari masalah yang dianggkat oleh peneliti, maka masalah ini
sesuai dengan teori Media Massa. Karena pada media massa dijelaskan bahwa
media memiliki peranan dalam menyampaikan pesan. Dalam masalah yang
diangkat peneliti media yang berperan dalam proses penyampaian pesan ialah
Twitter. Selain itu tujuan dari media ialah sasarannya luas. Dalam kasus ini dapat
dlihat bagaimana luasnya pengguna twitter. Dan tanggapan masyarakat terhadap
kasus yang di teliti ini juga luas. Sehingga salah satu karakteristik dari media
massa ada pada twiter ini.
Banyaknya pesan yang tercipta dari berbagai macam tanggpan dan status
masyarakat, juga sangat terkait dengan karakter dari media massa. Dimana
tanggapan dan atau pesan tersebut tidak dapat dikendalikan atau dibatasi, karena
diciptakan oleh banyak orang. Terlebih lagi pendapat dari ( Racmat Kriyatono
2003:188 ) yang menyatakan bahwa komunikasi massa ialah “ pesan yang
dikomunikasikan melalui media massa pada sejumlah besar orang”. Dan pada
masalah yang diangkat oleh peneliti kali ini pesannya ialah tanggapan masyarakat
terhadap representasi citra partai Demokrat. Dan media massa yang menjadi
penghubungnya ialah Twitter. Selain itu pesan yang dimaksud ialah berupa
tanggapan masyarakat terhadap citra partai Demokrat saat ini. Dimaksud menjadi
pesan ialah ketika masyaraat yang awalnya tidak mengetahui masalah atau kasus
tersebut, menjadi tahu akan masalah tersebut ketika melihat banyak kalangan
masyarakat membahasnya.
Tanggapan pengguna Twitter terhadap Citra Partai Demokrat (Asyori).
167
Twitter pada saat ini memiliki peranan yang cukup besar dalam
membentuk pandangan masyarakat penggunanya terhadap sesuatu yang
diinginkan. Dan teknologi internet atau dalam hal ini twitter sangat sesuai dengan
Teori Aktor Jaringan Masyarakat. Karena teknologi tersebut telah tersebar dan
dimanfaatkan oleh masyarakat luas pada saat ini. Bukan hanya untuk mencari atau
berbagi informasi, tetapi juga sebagai media untuk menyampaikan aspirasi
masyarakat kepada pemerintah. Karena sudah tersebar luas dimasyarakat,
sehingga twitter menjadi salah satu saran yang tepat bagi masyarkat untuk saling
berhubungan antra satu dan lainnya. Dan hubungan ini akan menciptakan
ketrikatan yang tanpa disadari apabila ada yang membahas tentang citra partai
Demokrat, maka jaringan yang saling terhubung tersebut akan membahasnya
bersama-sama tanpa disadari dan direncanakan sebelumnya.
Bahkan menurut ( Drs. Elvinaro Ardianto. M.Si. 2007:26 ) menyatakan
“media berkembang baik dalam segi teknologi, komunikasi, maupun informasi”.
Dan twitter sendiri dari segi teknologi sudah sangat berkembang karena
menggunakan jaringan internet, dan juga dapat melalui berbagai macam aplikasi
lainnya yang berhubungan dengan twitter. Sedangkan komunikasi dan
informasinya sudah dapat dilihat dengan jelas. Saat ini twitter memudahkan
berbagai macam kalangan masyarakat untuk berinteraksi. Dan dalam hal
informasi twitter memegang peranan dalam proses penyampaian informasi baik
itu memberikan ataupun mendapatkan informasi. Dan pada masalah yang diteliti
kali ini informasi yang dimaksud ialah pemberitaan masyarakat terhadap citra
partai Demokrat yang memanfaatkan perkembangan teknologi komunikasi berupa
Twitter dalam menyampaikan tanggapan atau informasi tersebut.
Banyaknya pemberitaan yang menyudutkan partai Demokrat tidak
membuat mereka diam begitu saja. Para anggota partai Demokrat melakukan
pembelaan diri terhadap berbagai macam serangan media yang memberitakannya.
Dan dari pembelaan partai Demokrat ini berhubungan dengan Teori Sosial
Movement. Karena partai Demokrat melakukan berbagai hal untuk
menyelamatkan dan mengembalikan kepercayaan masyarakat kepada mereka. Hal
ini dapat dilihat dari usaha SBY dalam melakukan pergantian ketua umum, dan
juga aktifnya partai Demokrat dalam berbagai kegiatan sosial di masyarakat.
Tanggapan masyarak terhadap citra partai Demokrat telah menciptakan
sudut pandang tersendiri dimasyarakat tentang bagaimana citra partai tersebut bila
dilihat dari sudut pandan masyarakat. Dan sudut pandang masyarakat ini berkaitan
dengan Teori Representasi. Selain itu berbagai macam kasus yang dibentuk untuk
memberitakan tentang keburukan partai Demokrat menjadi salah satu karate yang
sesuai dengan teori ini. Teori Representasi juga mengagambarkan pandangan
masyarakat atau dengan kata lain menampilkan penilaian masyarakat terhadapt
citra partai democrat. Dan penilaian itu dapat berupa tanggapan mereka terhadapat
citra partai tersebut saat ini.
eJounal Ilmu Komuniksi. Volume 1 No 3, 2013 : 153-172
168
Bahkan saat ini media tidak hanya digunakan sebagai sarana untuk
menyampaikan dan berbagi informasi, atau juga untuk berinteraksi. Tetapi, media
saat ini digunakan sebagai sarana pembentuk karakteristik pola pikir masyarakat.
Hal ini terjadi karena saat ini pemanfaatan media sudah digunakan dengan baik
sebagai saran membentuk pandangan masyarakat. Twitter merupakan salah satu
media yang lahir dari perkembangan media informasi dan kebutuhan masyarakat
akan perkembangan teknologi komunikasi. Twitter yang menggunakan jarinangan
internet ini sudah sangat jelas merpakan bagian dari new media. Pada awalnya
twitter hanya digunakan sebagi media untuk berinteraksi antara masyarakat.
Tetapi dengan perkambangan dan kebutuhan masyarakat twitter berkembang
menjadi media informasi. Hal tersebut dapat dilihat dari banyaknya media massa
yang memanfaatkan twitter sebagai media untuk menyalurkan informasi.
Sehingga tidak heran masyarakat saat ini menjadi tidak asing apabila mencari
informasi lewat twitter.
Berbagai macam kasus dan masalh yang menimpa partai Demokrat pun
tidak lepas dari pembahasan masyarakat di twitter. Banyak sekali media-media
yang memberitkan tentang kasus patai Demokrat di twitter. Hal ini menimbulkan
tanggapan yang diberikn masyaraka lewat status mereka ditwitter. Bahkan kasus
tersebut menjadi pembahasan yang sangat menarik dan ramai dibicarakan dimedia
sosial satu ini. Sehingga kita dapat melihat bagaiman tanggapan masyarakat
pengguna twitter terhadap representasi citra partai Demokrat. Bila melihat
kembali pada fokus penelitian maka semua hal yang telah dibhas sebelumnya
sangat berkaitan dan memiliki hubungan yang sangat erat untuk mendapatkan
hasil dari penelitian kali ini. Model New Media yang dinyatakan oleh Feldman
dalam Flew pada tahun 2005 mengenai karakteristik new media menjadi sangat
tepat apabila dilihat dan diambil menjadi fokus penelitian pada masalah yang
diangkat oleh peneliti kali ini.
Manipulable, yaitu media baru bisa diadaptasikan dengan berbagai
kreativitas yang kita punyai, bisa kita simpan dalam jangka waktu yang lama, bisa
kita sampaikan dan gunakan sewaktu-waktu sesuai kebutuhan kita. Hal ini sangat
sesuai dengan karakteristik twitter, komentar ataupun status yang kita tulis walau
sudah berbulan-bulan yang lalu masih dapat kita lihat kembali. Hal tersebut juga
dilakukan oleh peneliti untuk melihat bagaimana tanggapan masyarakat terhadap
citra partai Demokrat di Twitter ketika peneliti belum menentukan masalah untuk
mengangkat judul ini. Sehingga peneliti dapat melihat bagaimana tulisan-tulisan
informan sebelumnya, walaupun itu sudah berbulan-bulan yang lalu.
Networkable, yaitu konten-konten dalam media baru dapat dibagikan atau
dipertukarkan antara pengguna media baru yang satu dengan pengguna yang lain
dalam jarak yang sangat jauh sekalipun. Dalam penelitian kali ini konten-konten
digunakan sebagian besar ialah situs atau web yang membahas atau memberitakan
tentang partai Demokrat, lalu informan “Rettwet” sehingga status atau berita
tersebut secara otomatis menjadi status informan di twitter. Sehingga dapat dibuka
dengan mudah oleh follower informan tersebut. Karena informan tidak sedikit pun
Tanggapan pengguna Twitter terhadap Citra Partai Demokrat (Asyori).
169
merubahnya situsnya. Bisa dikatakan dengan bahasa lain informan hanya
mengcopy paste status atau berita dari web tersebut dan dimasukan atau
dijadiakan informan sebagai status di Twitter. Dense, yaitu kita sebagai pengguna
hanya membutuhkan ruang fisik yang relative kecil untuk proses penyimpanan
data konten pada media baru. Sehingga kita dapat menyimpan data sebanyak-
banyaknya dalam media baru ini. Ruang fisik untuk menyimpan data tersebut
ialah seperti handphone para informan, karena pada umumnya ketika penelitian
berlangsung informan yang menggunakan twitter semua mengaksesnya melaui
handphone yang mereka bawa. Hal tersebut dilakukan informan karena lebih
mudah dan praktis dalam penggunaannya. Apabila merka menggunakan laptop itu
hanya saat-saat tertentu saja, hal ini terjadi karena menggunakan laptop untuk
twitter hanya ketika selingan mereka berkerja menggunakan laptop saja.
Sedangkan dengan menggunakan handphone mereka dapat dimana saja dan kapan
saja.
Compressible, kapasitas pada media baru juga bisa kita sesuaikan dengan
kebutuhan, jadi kita sebagai pengguna bisa menurunkan jumlah kapasitasnya jika
memang dibutuhkan. Jumlah media itu dapat digolongkan kepada para Follower
atau Following kita ditwitter. Karena semakin banyak media yang difollow oleh
informan, semakin banyak juga informasi yang bisa didapatkan. Perbedaan jumlah
media tersebut mempengaruhi bagaimana jemlah pengetahuan atau informasi
yang didapatkan oleh informan. Hal tersebut berdampak pada saling berbedanya
tanggapan informan terhadapn berbagai pertanyaan yang diajukan peneliti. Media
baru juga cenderung tidak memihak. Jadi informasi yang disuguhkan dapat
menggambarkan atau mewakili realita yang sebenarnya terjadi dalam kehidupan
masyarakat. Hal tersebut terjadi karena pembentukan media hanya untuk
menyampaikan informasi dan berita yang didapat dan dibutuhkan masyarakat.
Sehingga media menyampaikan apa adanya kepada informan. Dan twitter sebagai
media perantara yang digunakan informan untuk mendapatkan dan
menyampaikan berita tidak memihak atau menguntungka apalagi bertujuan
merugikan penggunanya.
Twitter hanya sebagai jembatan atau perantara antara penggunanya.
Karena tidak ada memihak tersebutnlah menciptakan tanggapan yang berbeda
diantara masyaraka. Perbedaan tersebut terjadi murni karena sudut pandang tiap
informan berbeda, tidak dibentuk dengan sengaja atau khusus oleh media tersebut.
Dari karakteristik media tersebut sangat berkaitan dan dapat memberikan jawaban
terhadap masalah yang diangkat oleh peneliti. Karena fokus penelitian yang telah
ditentukan oleh peneliti tersebut berkaitan dan memiliki korelasi yang tepat
terhadap masalah yang diangkat oleh peneliti.
eJounal Ilmu Komuniksi. Volume 1 No 3, 2013 : 153-172
170
PENUTUP
Kesimpulan
1. Masyarakat kini tidak respek dan tertarik lagi jika ada kegiataan atau
pemberitan tentang partai Demokrat. Karena masyarakat merasa sangat
di khianati dan dibodohi oleh prilaku para kader partai tersebut yang
melakukan aksi korupsi. Padahal masyarakat tahu bahwa partai
tersebut sangat memerangi tindakan korupsi. Tetapi anggotanya malah
melakukan korupsi. Hal ini membuat sebagian masyarakat menjadi
tidak tertarik lagi pada pemilihan umum tahun 2014. Karena
masyarakat beranggapan saat ini tidak ada partai yang bersihdan bebas
dari korupsi.
2. Walau sudah melakukan pegantian ketua umum, tetapi partai
Demokrat tidak mengalami kemajuan, justru citra partai ini semakin
turun. Hal ini terjadi karena SBY tidak dapat mengatasi maslah
Internal partainya, bahkan dia dianggap oleh masyarakat telah
melalaikan tugas sebagai Presiden dengan lebih fokus menangani
masalah partainya.
3. Media sebagai sarana dalam mendapatkan dan menyampaikan
irformasi bagi masyarakat memegang peranan yang sangat penting saat ini. Hal itu dapat dilihat dengan turunnya citra partai Demokrat. Ini
semua terjadi karena salah satu faktornya adalah terpaan media secara
terus-menerus kepada partai ini. Sehingga menciptakan pandangan
atau gambaran dimasyarakat tentang keadaan partai tersebut.
Saran
1. Saran pertama ditujukan kepada partai Demokrat itu sendiri. Dari
berbagai masalah dan kasus yang dihadapi seharusnya Demokrat dapat
mengambil hikahnya. Yaitu, lebih selektif dalam memilih calon
anggotanya, dan tidak sembarangan memilih orang-orang yang
menjadi petinggi partai tersebut. Selain itu Demokrat harus melakukan
banyak perombakan dalam struktur organisasi kepengurusan.
Menindak dengan tegas anggotanya yang korupsi dan melakukan hal-
hal yang dapat merugikan partai tersebut.
2. Dalam memperbaiki citra yang telah turun, Demokrat harus memulai
semua dari awal. Membersihkan partai ini dari korupsi mulai dari
daerah-daerah hingga kepusat. Selain itu harus berusaha mengambil
dan membuktikan kembali kepada masyarakat.
3. Selain itu dari kasus Demokrat dapat menjadi pelajaran bagi partai
lain, bahwa sebesar apapun partai tersebut apabila ada korupsi didalam
partai tersbut maka secara perlahan-lahan akan menghancurkan partai
itu sendiri.
4. Dan yang terakhir bagi masyarakat, bahwa media dapat mempengaruhi
masyarakat pada lapisan mana saja. Tetapi, kita harus dapat dengan
Tanggapan pengguna Twitter terhadap Citra Partai Demokrat (Asyori).
171
cerdas dan cermat dalam memilih media yang kita gunakan untuk
mendapatkan dan menyampaikan informasi. Karena dampak dari
media tersebut sangat luas.
DAFTAR PUSTAKA
Abdul Jogiyyanto HM, MBA, Akt., Ph.D. 2003.Sistem Teknologi Informasi.
Yogyakarta : Andi Yogyakarta
Abdul Kadir. 2002.Pengenalan Sistem Informasi.
Yogyakarta : Andi Yogyakarta
Elvinaro Ardianto. Drs. M.si. Komunikasi Massa suatu Pengantar
Simbiosa Rekatama Media, Bandung
Eriyanto. Dr. Deddy N. Hidayat. 2009.Analisis Wacana.
Yogyakarta : LKiS Yogyakarta
Dr. Lely Arrianie, M. Si. 2010.Komunikasi politik, politisi dan pencitraan
dipanggung politik.
Jakarta : Mien AZ
Jubilee Enterprise. 2012.90 Tip dan Trik Twitter.
Jakarta : PT. Elex Media Komputindo
MA, Dr. W. Ardhana. Sudarsono S. Ma. 1963.Pokok-Pokok Ilmu Jiwa Umum.
Surabaya : UsahaNasional.
Marhaeni fajar. Ilmu Komunikasi Teori dan Praktik
Graha Ilmu. Yogyakarta
Patty MA, Prof. F. Prof. Dr. Kasmiran Woeryo MA.Drs. Moh. Noor Syam. Drs. I
Wayan
Ardhana .M.A. Drs. Indung A. Saleh. 1982.Pengantar Psikologi Umum.
Surabaya : Usaha Nasional.
Prof. Dr. Hafied Cangara, M.Sc. Komunikasi Politik. Konsep:teori, dan strategi.
eJounal Ilmu Komuniksi. Volume 1 No 3, 2013 : 153-172
172
Jakarta : PT RajaGrafindo Persada
Rachmat Kriyantono, S.Sos., M.Si. 2010. Teknik Praktis Riset komunikasiis
Kencana Prenada Media Group Jakarta
Sugiono. Prof. Dr. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D
Penerbit Alfabeta, Bandung