sungai bulan sebagai pusat pemerintahan

6

Click here to load reader

Upload: mujiono-gda

Post on 01-Jul-2015

70 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: SUNGAI BULAN SEBAGAI PUSAT PEMERINTAHAN

MEMILIH PUSAT PEMERINTAHAN

KABUPATEN KUBU RAYA YANG STRATEGIS

Oleh : Mujiono, S.Pd, M.Pd

PENDAHULUAN

Kabupaten Kubu Raya sebagai kabupaten termuda di Kalimantan Barat

lahir sebagai tindak lanjut berkembangnya aspirasi masyarakat yang

dituangkan dalam Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten

Pontianak Nomor 21 Tahun 2005 tanggal 24 Oktober 2005 tentang

Persetujuan Pembentukan Pemekaran Kabupaten Pontianak, Keputusan

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pontianak Nomor 22 Tahun

2005 tanggal 24 Oktober 2005 tentang Persetujuan Penetapan Nama

Kabupaten Kubu Raya dan Letak Ibukota Kabupaten di Sungai Raya,

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pontianak Nomor

23 Tahun 2005 tanggal 24 Oktober 2005 tentang Persetujuan

Kesanggupan Dukungan Dana Dari Kabupaten Induk Selama 3 (tiga)

Tahun Berturut-turut, Surat Bupati Pontianak Nomor 135/1137/Pem tanggal

4 Oktober 2005 perihal Usul Persetujuan Pembentukan Kabupaten Kubu

Raya, Surat Bupati Pontianak Nomor 135/1251.A/Pem tanggal 27 Oktober

2005 perihal Pemekaran Kabupaten Pontianak, Keputusan Dewan

Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Kalimantan Barat Nomor 1 Tahun 2006

tanggal 23 Januari 2006 tentang Persetujuan Terhadap Pemekaran

Wilayah Kabupaten Pontianak, Keputusan Pimpinan Dewan Perwakilan

Rakyat Daerah Provinsi Kalimantan Barat Nomor 4/PIMP/2007 tanggal 19

Januari 2007 tentang Persetujuan Pemberian Dukungan Dana Kepada

Calon Kabupaten Kubu Raya, Surat Gubernur Kalimantan Barat Nomor

125.1/3592/Pem-C tanggal 27 Desember 2005 Perihal Usul Pemekaran

Kabupaten Pontianak, Surat Usulan Gubernur Kalimantan Barat Kepada

Menteri Dalam Negeri Nomor 125.1/0278/Pem-C tanggal 2 Februari 2006

perihal usul pemekaran Kabupaten Pontianak (Pembentukan Kabupaten

Kubu Raya) di Provinsi Kalimantan Barat, Surat Gubernur Kalimantan Barat

Nomor 125.1/0159/Pem-C tanggal 18 Januari 2007 Perihal Tindak Lanjut

Pembentukan Calon Kabupaten Kubu Raya di Provinsi Kalimantan Barat

dan Keputusan Gubernur Kalimantan Barat Nomor 19 Tahun 2007 Tanggal

Page 2: SUNGAI BULAN SEBAGAI PUSAT PEMERINTAHAN

10 Januari 2007 Tentang Pemberian Dukungan Dana Operasional Bagi

Penyelenggaraan Pemerintahan Kabupaten Kubu Raya Yang Akan

Dibentuk di Provinsi Kalimantan Barat. Keputusan Bupati Pontianak Nomor

4 Tahun 2007 tanggal 12 Januari 2007 tentang Dukungan Dana Dalam

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Pontianak Bagi

Calon Kabupaten Kubu Raya dan Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat

Daerah Kabupaten Pontianak Nomor 01 Tahun 2007 tanggal 12 Januari

2007 tentang Dukungan Dana Dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja

Daerah Kabupaten Pontianak Bagi Calon Kabupaten Kubu Raya.

Pembentukan Kabupaten Kubu Raya yang merupakan pemekaran dari

Kabupaten Pontianak terdiri atas 9 (sembilan) kecamatan, yaitu Kecamatan

Sungai Ambawang, Kecamatan Kuala Mandor B, Kecamatan Terentang,

Kecamatan Kubu, Kecamatan Batu Ampar, Kecamatan Sungai Raya,

Kecamatan Rasau Jaya, Kecamatan Sungai Kakap, dan Kecamatan Teluk

Pakedai. Kabupaten Kubu Raya memiliki luas wilayah keseluruhan ±

6.958,22 KM² dengan jumlah penduduk ± 488.400 jiwa (data tahun 2005).

Dalam melaksanakan otonomi daerah, Kabupaten Kubu Raya perlu

melakukan berbagai upaya peningkatan kemampuan ekonomi, penyiapan

sarana dan prasarana pemerintahan, pemberdayaan, dan peningkatan

sumber daya manusia, serta pengelolaan sumber daya alam sesuai dengan

peraturan perundang-undangan.

Penetapan Sungai Raya sebagai ibukota Kabupaten Kubu Raya yang

merupakan amanah pasal 7 Undang-Undang No. 35 tahun 2007.

merupakan keputusan tepat dan perlu didukung segenap warga Kabupaten

Kubu Raya, walaupun sebelumnya muncul wacana bahwa ibukota

Kabupaten Kubu Raya di Kecamatan Kubu mengingat sejarah panjang

kerajayaan Kubu atau di Rasau Jaya sebagai titik sentral Kabupaten Kubu

Raya Rasau Jaya didukung setidaknya oleh masyarakat Kecamatan Batu

Ampar, Kubu, Teluk Pakedai dan Rasau Jaya Sendiri.

IDENTIFIKASI MASALAH

Polemic Penentuan Pusat Pemerintahan Kabupaten Kubu Raya sudah

bemula sejak sebelum terbentuknya Kabupaten Kubu Raya yang dimulai

Page 3: SUNGAI BULAN SEBAGAI PUSAT PEMERINTAHAN

sejak mulai diwacanakannya pemekaran Kabupaten Pontianak menjadi 3

Kabupaten yakni Kabupaten Pontianak di Mempawah, Kabupaten Landak

di Ngabang dan Kabupaten Kubu Raya/Suka Raya. Khusus Ibukota

Kabupaten Kubu Raya sampai saat-saat dilakukannya survey oleh tim dari

Pemerintah Pusat maupun DPD belum ada keputusan pasti, karena adanya

tarik-menarik antara masyarakat Sungai Raya dengan masyarakat

dikawasan pantai selatan Kabupaten ini yang menginginkan Ibukota

Kabupaten di Kecamatan Kubu atau paling tidak di Kecamatan Rasau Jaya

dengan pertimbangan letak geografisnya yang strategis.

Penyediaan lahan menjadi masalah tersendiri, karena terbatasnya

anggaran terutama untuk pembebasan lahan apabila pusat perkantoran

kabupaten Kubu Raya akan diletakkan di Desa Sungai Raya atau

sekitarnya mengingat harga lahan dikawasan ini sudah relative mahal yang

dapat membebani APBD Kabupaten termuda ini. Tentunya sangat bijak

apabila anggaran lebih diprioritaskan pada belanja yang menyentuh

langsung pada kepentingan rakyat semisal bidang pendidikan dan

kesehatan serta pengembangan ekonomi kerakyatan. Sementara kawasan

lain di Kecamatan Sungai Raya menghadapi masalah minimnya

Insfrastruktur terutama jalan.

Karena Kabupaten Kubu raya merupakan Kabupaten termuda maka upaya

untuk akselerasi pertumbuhan ekonomi harus dilakukan. Di Kubu Raya saat

ini sudah ada Kota Terpadu Mandiri Rasau Jaya yang merupakan proyek

Pusat dan meliputi wilayah Kecamatan Rasau Jaya, sebagian Kecamatan

Kubu, sebagian Kecamatan Sungai Raya. Selain itu di Kawasan sekitar

Bandara yang meliputi Desa Arang Limbung, Kuala Dua dan Sungai Raya

juga akan dibangun Aerocity, karena posisinya yang berada di kawasan

Bandara Supadio. Dua proyek besar ini diharapkan mampu meningkatkan

perekonomian masyarakat di kawasan bersangkutan. Namun demikian

sejak dini perlu diantisipasi munculnya kesenjangan pertumbuhan antar

kawasan, oleh karena itu perlu segera dibangun pusat pertumbuhan

ekonomi baru di kawasan selatan kabupaten ini

Page 4: SUNGAI BULAN SEBAGAI PUSAT PEMERINTAHAN

SUNGAI BULAN SEBAGAI PUSAT PEMERINTAHAN YANG STRATEGIS

Salah satu cara untuk membangun pusat pertumbuhan ekonomi baru

adalah dengan menempatkan pusat pemerintahan kabupaten Kubu Raya

pada posisi yang strategis namun tetap dalam kerangka UU No. 35 Tahun

2007 yang mengamanatkan bahwa Ibukota Kabupaten Kubu Raya berada

di kecamatan Sungai Raya.

Sungai Bulan sebagai salah satu desa yang berada di Kecamatan Sungai

Raya mempunyai posisi yang strategis. Desa ini berada tepat dijantung

Kabupaten Kubu raya sehingga mudah dijangkau dari semua kecamatan

yang ada di Kabupaten Kubu Raya. Selain posisinya yang secara geografis

sangat strategis didesa ini juga tersedia tanah negara yang sangat luas

sebagai pusat perkantoran Kabupaten Kubu Raya.

Dengan ditempatkannya Pusat pemerintahan Kubu Raya di Sungai bulan

tentunya akan mendekatkan pelayanan kepada warga masyarakat

khusunya yang berada diwilayah selatan kabupaten ini namun tetap

terjangkau oleh masyarakat kawasan utara. Dan dengan demikian

perdebatan mengenai pusat pemerntahan Kubu Raya antara masyarakat

kawasan selatan dan kawasan utara dapat terselesaikan.

Sebagai Pusat pemerintahan tentunya ini dapat menjadikan Sungai Bulan

sebagai Pusat Pertumbuhan ekonomi baru yang memberikan kontribusi

positif bagi percepatan peningkatan kesejahteraan rakyat di Kabupaten

Kubu Raya. Dan apabila hal ini terwujud maka Kabupaten Kubu Raya akan

memiliki kawasan ”Segitiga Emas” Pertumbuhan ekonomi yaitu Sungai

Raya – Rasau Jaya – Sungai Bulan