sub neting alamat jaringan

24
SubNeting http://spatabang.blogspot.com

Upload: simon-patabang

Post on 20-Jul-2015

26 views

Category:

Education


0 download

TRANSCRIPT

SubNeting

http://spatabang.blogspot.com

Konsep Subneting� Subnetting merupakan suatu metode yang dilakukan untuk

membagi sebuah alamat IP address menjadi beberapa blok IPaddress.

� Analogi :

• Sebuah Jalan yang terdiri dari beberapa rumah saja. Ketikarumah makin banyak, maka timbul keruwetan dankemacetan. Kemudian diadakan pengaturan lagi, dibuatgang-gang, rumah yang masuk ke gang diberi nomor rumahgang-gang, rumah yang masuk ke gang diberi nomor rumahbaru, masing-masing gang ada Ketua RTnya sendiri-sendiri.yang bertugas membagi informasi apapun kepada seluruhrumah di Gang masing-masing.

• Pemecahan masalah dengan membuat gang merupakankonsep untuk membuat Subnetting. Gang adalah SUBNET,masing-masing subnet memiliki HOST ADDRESS danBROADCAST ADDRESS (Ketu RT).

Tujuan

• Untuk optimalisasi dan efisiensi kerja jaringan,karena jalur lalu lintas tidak terpusat di satunetwork utama, tapi terbagi ke beberapa subnet.

• Memudahkan pengelolaan jaringan.

Mereduksi traffic yang disebabkan oleh broadcast• Mereduksi traffic yang disebabkan oleh broadcastmaupun benturan (collision).

• Membantu pengembangan jaringan ke jarakgeografis yang lebih jauh (LAN ke MAN).

• Kelas A : terdiri dari Netid = 1, Host id = 3

• Kelas B : terdiri dari Netid = 2, Host id = 2

• Kelas C : terdiri dari Netid = 3, Host id = 1

SUBNET MASK

• Subnet mask digunakan untuk membacabagaimana kita membagi membagi networkdan hostnya.

• Address mana saja yang berfungsi• Address mana saja yang berfungsisebagai SUBNET, mana yang HOST dan manayang BROADCAST. Semua itu bisa kita ketahuidari SUBNET MASKnya

• SUBNET MASK DEFAULT adalah Network yang tidak memiliki subnet (Jalan tanpa Gang).

Subnet Mask Default

Subnet Mask Default Dalam

Biner

Bit-bit Subnet mask diberi arti sebagai berikut:

• Semua bit yang digunakan untuk pengiden

tifikasi jaringan diatur ke nilai 1.

• Semua bit yang digunakan untuk pengidenti• Semua bit yang digunakan untuk pengidenti

fikasi host diatur ke nilai 0.

Penulisan IP address

• IP address umumnya ditulis dengan 192.168.1.2. atau ditulis dengan bentuk 192.168.1.2/24,

• Artinya bahwa IP address 192.168.1.2 dengansubnet mask 255.255.255.0.

• /24 artinya subnet mask terdiri dari 24 bit 1 atau• /24 artinya subnet mask terdiri dari 24 bit 1 atausubnet masknya adalah:

11111111.11111111.11111111.00000000(255.255.255.0).

• Konsep ini yang disebut dengan CIDR (ClasslessInter-Domain Routing).

Perhitungan Subnetting

Perhitungan subnetting terdiri dari empatkomponen yaitu :

1. Jumlah Subnet1. Jumlah Subnet

2. Jumlah Host per Subnet

3. Blok Subnet

4. Alamat Host- Broadcast

SUBNETTING PADA IP

ADDRESS CLASS C

• Buatlah Subnetting dari NETWORKADDRESS 192.168.1.0/26 ?

Analisa:

• 192.168.1.0 berarti kelas C dengan SubnetMask /26 berarti:Mask /26 berarti:

11111111.11111111.11111111.11000000(255.255.255.192).

• Network ID = 3 oktet dan Host ID = 1 oktet

• Host ID terdiri dari 2 bit 1 dan 6 bit 0. Jadix=2 dan y=6.

• Nilai oktet terahir = 192

Penghitungan: Jadi kita selesaikan dengan urutan seperti itu:

• Jumlah Subnet = 2x, dimana x adalah banyaknya binari 1 padaoktet terakhir subnet mask. Jadi Jumlah Subnet adalah 22 = 4subnet

• Jumlah Host per Subnet = 2y – 2, dimana y adalah kebalikandari x yaitu banyaknya binari 0 pada host id (oktet terakhir). Jadijumlah host per subnet adalah 26 – 2 = 62 host

• Blok Subnet = 256 – 192 (nilai oktet terakhir subnet mask) = 64.• Blok Subnet = 256 – 192 (nilai oktet terakhir subnet mask) = 64.Subnet berikutnya adalah 64 + 64 = 128, dan 128+64=192. Jadisubnet lengkapnya adalah 0, 64, 128, 192.

• Bagaimana dengan alamat host dan broadcast yang valid?Kita langsung buat tabelnya. Sebagai catatan, host pertamaadalah 1 angka setelah subnet, dan broadcast adalah 1 angkasebelum subnet berikutnya.

Alamat host dan broadcast yang valid?

SUBNETTING PADA IP

ADDRESS CLASS BBerikutnya kita akan mencoba melakukan subnetting untuk IPaddress class B.

• Contoh :

Buat subnet dari IP Address 172.16.0.0/18.

• Analisa:

• 172.16.0.0 berarti kelas B, dengan Subnet Mask /18• 172.16.0.0 berarti kelas B, dengan Subnet Mask /18berarti ada 18 bit 1 sbb:

11111111.11111111.11000000.00000000

(255.255.192.0).

• Network ID = 2 oktet dan Host ID = 2 oktet

• Host ID : ada 2 bit 1 dan 14 bit 0, Jadi x=2 dan y = 14.

• Nilai oktet terahir = 192

Penghitungan:

• Jumlah Subnet = 2x, dimana x adalah banyaknyabinari 1 pada 2 oktet terakhir. Jadi Jumlah Subnetadalah 22 = 4 subnet

• Jumlah Host per Subnet = 2y – 2, dimana yadalah adalah kebalikan dari x yaitu banyaknyaadalah adalah kebalikan dari x yaitu banyaknyabinari 0 pada 2 oktet terakhir. Jadi jumlah host persubnet adalah 214 – 2 = 16.382 host

• Blok Subnet = 256 – 192 = 64. Subnet berikutnyaadalah 64 + 64 = 128, dan 128+64=192. Jadisubnet lengkapnya adalah 0, 64, 128, 192.

• Alamat host dan broadcast yang valid?

Alamat host dan broadcast

yang valid?

Contoh 2

• Contoh :

network address 172.16.0.0/25.

• Analisa:

• 172.16.0.0 berarti kelas B, dengan Subnet Mask • 172.16.0.0 berarti kelas B, dengan Subnet Mask /25 berarti 11111111.11111111.11111111.10000000 (255.255.255.128).

• Network ID = 2 oktet dan Host ID = 2 oktet

• Host ID : ada 9 bit 1 dan 7 bit 0, Jadi x=9 dan y =7.

• Nilai oktet terahir = 128

Penghitungan:

• Jumlah Subnet = 29 = 512 subnet

• Jumlah Host per Subnet = 27 – 2 = 126 host

• Blok Subnet = 256 – 128 = 128. Jadi• Blok Subnet = 256 – 128 = 128. Jadi

lengkapnya adalah (0, 128)

• Alamat host dan broadcast yang valid?

Alamat host dan broadcast

yang valid?

SUBNETTING PADA IP

ADDRESS CLASS A

• Konsepnya semua sama saja. Perbedaannya

adalah di OKTET mana kita mainkan blok

subnet.

• Host ID pada Class A adalah oktet 2, 3 dan 4 (3• Host ID pada Class A adalah oktet 2, 3 dan 4 (3

oktet terakhir). Kemudian subnet mask yang

bisa digunakan untuk subnetting class A

adalah semua subnet mask dari CIDR /8

sampai /30.

Contoh :

Buat subnet dari network address 10.0.0.0/16.

Analisa:

• 10.0.0.0 berarti kelas A, dengan Subnet Mask /16berarti:berarti:

11111111.11111111.00000000.00000000(255.255.0.0).

• Network ID = 1 oktet dan Host ID = 3 oktet

• Host ID : ada 8 bit 1 dan 16 bit 0, Jadi x=8 dany = 16.

• Nilai oktet terahir = 255

Penghitungan:

• Jumlah Subnet = 28 = 256 subnet

• Jumlah Host per Subnet = 216 – 2 = 65534 host

• Blok Subnet = 256 – 255 = 1. Jadi subnet

lengkapnya: 0,1,2,3,4, etc.lengkapnya: 0,1,2,3,4, etc.

• Alamat host dan broadcast yang valid?

Alamat host dan broadcast

yang valid?

Latihan :

IP address 192.168.1.0 dengan subnet mask

/27, /28, /29, /30, dan /24

Sekian