sub humls tata rl perwakilan provinsi bali · 2016. 2. 15. · sub bagian hunlas dan tata usaha bpk...

5
Sub Bagian Humls dan Tata Usaha BpK Rl perwakilan provinsi Bali Radar Bali Edisi Hal QaiA, t9?Anl<l-i zb6 rAlf$ot TAUIA tv Astawa Diduga Rugikan Negara Rp f 7f luta AMLIPURA- Satreskrim Polres lGrangasem, sudah me- nedma hasil audit BPKP (Badan Pengawas Keungan dan Pembangunan) Perwakilan Provinsi Bali, terkait dugaan tindak pidana korupsi dana banhran sosial (Baruos) di Desa Adat Tauka, Kecamatan Aban& Karangasem. Sebagaimana diketahui dugaan korupsi ihrsudahmenj€rat mantan bendahara Desa Adat Tauka, I Gede Astawa,4g, se- bagai tecangka tunggal Saat ini, Astawejuga masih di penjara karena kasus penggelapan di desanya. Berdasarkanhaqil audit BPKP,IGsaT Reskim Polres IGran- gaselrL AKP NoorMaghdhtara, mengatakan kerugian negara a.ldbat d,,gaan korupsi itu mencapai Rp 1?1 iuta. "lur ah bansos Rp 226 iuta, dan kemgian keuangan Negara Rp 17I iutal uiarNoor Maghantara. Menurutny4 bansosyangdidu- ga dikorupsi tersangka, merupakan bansos kovinsi Bali, dan Pemkab lGrangasem,yang diluoukan secarabertahap, den- gan jumlah bervariasi tahur 201 I -20 13. Hanya saja setelah menerima hasil auilit BPtr(P tersebut, penyidik Unit Tlndak Pidana Korupsi, SatReslrirn Polres Karangase4 taklangsurg melakukan pelimpahan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Am- lapura. Alasanny4 masih ada yang perlu didalami. "Masih proses sidiK' imbuh Noor Maghantara, kernarin (14/2). Diberitakan sebelumnya, Astawa masih mendekam di penjara karena kasus penggelapan. Pengadilan Negeri Am- lapur4 menlatuhlan huluman selama 2 tahun pada 2014 lalu. Setelah Astawa di penjara, Unit Tindak Pidana Korupsi, Sat Reskrim Pobes Karangasem, melalcrkan penyelidikan, karena ada indikasi korupsi. Pada wawalcara sebelumnya, Noor Maghantara juga m-enga-lori, dana bansos iru memang sudah digunakan untuk pembangunan di Desa Adat Thuka. Curna setelahdihinrng bangunanyang adadipe*irakan tidak sampai menghabiskan senilai bansos yang diterlma Hasil pengembangan penyelidikan, dana bansos itu iwadidrya diniknati sendiri oleh Astawa. (wan/gup)

Upload: others

Post on 22-Oct-2020

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • Sub Bagian Humls dan Tata Usaha BpK Rl perwakilan provinsi Bali

    Radar Bali

    Edisi

    Hal

    QaiA, t9?Anl

  • sub Bagian Humps dan Tata Usaha BpK Rl perwakilan provinsi Bali

    Badar Bali

    Edisi

    Hal

    z Sanin, g ?abrtlcln z-a/6:23

    PARIITTXTIRIAGarap 32 RanpeDigerojok Rp 5,9MANGUPURA - Tugas berat menanti DPRD

    selama tahun 2016 ini. Sebanyak 32 Rancangaturan Daerah (Ranperda) harus diselesaikan.menggarap 32 Ranperda itu, Dewan Badung danggaran cukup besar Yakni Rp 5,9 miliar.digunakan untuk keperluan rapat dan studipembahasan 32 Ranperda.

    _Ketua Badan Legisiasi (Banleg) DpRD Badung IRetha, Minggu (14/2) rnengatakan,harus dituntaskan pada tahun arharus ditunraskan pada tahun anggaran 2016mang terbilang cukup banyak. Untul masa perspenama, para wakil ralsyat 6zmi keris ini menadelapan Ranperda. Dua di antaranya Ranperdadewan. "Karfii sudah memiliki mekanisme pembSaya yakin pansus akan bekeria maksimal sehin

    Permukiman, dan Pansus Ranpqrda Kabupaten LayakAnak, Pansus Ranperda Penyetlriggaraan AdminisdasiKependudukan, Pansus Ranperda pencabutan qerdaRetribusi Penggantian Biaya Cetak KTp dan Aka flapilsena Pansus Ranperda Revisi IMTA.

    Retha menambah-kan, Ranperda lang d.ibahas kali inimemang cukup krusial dan memiliki dampaksostalkepadamasyarakat "Sebagian Ranperda be*aitan langsungd€nganma.syaralat Salah satunya Ranpeda mengenaipembeUasanbiaya KTP dan alda. Sebisa mungkin kami akan i.rntqskansesuai targetj' tegas politisi asal Bualu itu. (ran/yor)

    _ll

  • Sub Bagian Hunlas dan Tata Usaha BpK Rl perwakilan provinsi Bali

    Radar Bali

    'loIga Kasus

    "Dibekukan'LMikol, E-Gov hinggaX Ray Tidak jelas

    Xarena suatu saar bisa.dibangkitlan" lagi. Tidaklerasatasanintemal Keiati membuat kasus korupsibisa' beku bisa bangkit lagi. Keriga kasus itu adatahreutDusr minuman beralkohol (rnikot), pengadaanA-Kay, dan pengadaan E-Gov.

    _U..nruk kasus retribu-si Mikol, sempar menyebut _

    ll:b_rl"d" d:"3 -liar,'Rp 4,8 miliaihasit punguran

    l^1T Pjlry:+" Y[ol.' Kasus ini tjdak adakabimyalagr _

    | rdat ielas. Sudah beku. Apakah penyelidikin:rrutup apa naik ke.penyidikan kemudia; Sp3 (di_hentikan, Red) tidak ielas r

    OEmlSen - Xa{ar turang sedap data4g dari Ke_Jan bax. sebaO [ga l€sus yang sempat heboh karenaT"l{"lgku! Pemfl rov Bali klabamya,.dibekul.an."l:111"-! :"9:1,":"lya, kasus ini sempar menjadiperhatian pubLik katenu ruaufr Ot""g"; i"j"; B'"Ij.Informaii yang aiaapat to.an inil kasus ini me-

    mang-tidak dihentilan arau ditutup. Tapi, diredup_\an. bahkan, adalyang menyebut dibelukan.,

    tahun 20,|1. \2. Kasus PongadaanE - Gov (ElohronikGovemment). Salahsatunya adalahpengadaan mesin sidikjari dan lainnya diPemprov Balipengadaan di BiroTapem pada APBD

    3.

    APMB (AsosiasiX - Ray APBD

    Minumandengan nilai Rp 60

    sekitar Rp 4,8 miliar danahasil pungutan.yang diduga

    pemenang tender PTPesona Intitana Persadamemenangkan tenderdengan penawaran Rp 58tlilter-leqilr, _ .

    m€nyimpang. Di usul olehKeiati tahun 2014

    Edisi

    Hal t9

    emprov

  • Sub Bagian Humas dan Tata

    Radar Bali

    Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

    Diperiksn,Sempat

    AdayangPanikr llcL..

    Sambungan dari hal 19

    Beralkohol) dan Anomastaadalah KetuaA?MB. Kasus inidiusut oleh internal Kejati Balitahun 2014 awal. Ketua TimJaksa yang memeriksa adalahFitriah, salah satu Jaksa Koor-dinator di Kejati Bali.Sumber koran ini ju ga

    menyebutkan, bahwa KEiatiBali sempat mengusut kasusPengadaan E-Gov (ElekronikGovernment). Salah satunyaadalah pengadaan mesin sidikjari dan lainnya di PemProvBali pengadaan di Biro.Tapem(Tata Pemerintahan) PadaAPBD tahun 201l. "SemPatmemanggil beberaPa saksiterkait Dengadaan E-Gov ini.tlamun kaius ini, juga tidakjelas penvelesaiannya;' sam-trunsnva. Terkait nilai angga-ran dan siapa saja Yang sudaidiperiksa, sumber koran inienggan merinci.

    Kasus ketiga adalah Pen'gadaan X - RaY unruk Pende-teksi kelahatan masuk lewat

    cilimanuk dan Padangbai.Anggaran yang diPasang diAPBD tahun 2012 tak tanggu-ng tanggung, RP 60 miliarNamun dalam Proses tendetpemenanqnva PT Pesona Inti-iuma Persidi menangd€ngan

    ' penawaran Rp 58 miliar lebihkasus ini juga disebut - sebutsempat diusut oleh Kejati Bali.Dan kembali hasilnya tuga ti-dak ielas. "SemPat adaiuga adatim yang menangani. Namuntidak ielas luga," imbuhnYa.Kasipenkum Kejati Bali

    Asharikurniawan, saat di kon-firmasi kemadn mengatakanbelum bisa menyikapi tigakasus dugan koruPsi itu. "SaYabelum bisa sikapi kasus itu.Seiauh mana Perkembangan-nya, apa saja hasil Yang sudahdidapatkan," ungkaPnYa saatdikonfi.rmasi lewat telePon.

    "Lebih baik sava tanYakandulu ke Bidang Pidsus, biarnggak salah saYa," lanjutn -ya. Dia men8atakan Kemarln

    Kalau naik te PenYidikan,siapa tersangkanya tuga tidakjelas," ungkap sumber terper-cava di Keiati 8ali.

    (asus ini sudah semPat me-meriksa beberhPa orang Pent-ing. Misalnya KadisPerindagPemDrov Ball Kusumawati,kemudian anrk buahnYa be-berapa orant kasi Bahkandalam kasusi iada Yanguniksatu orang yanb diperiksa sem-pat terlihat Panik. SamPai- 526pai (meaf ) minta izinpasang pembalut ke toilet,i"tttar"ir-boco,. Kondisi "Pas-anspembalu( ini semPar jadiDeiquniinsan di Kejati Bali.'

    Seiain itu-, penYiOkiuga sem-Dat memeriksa Anggota DPRD

    ilianvar, vaituAnomasta. Lan-t"ran uru""n Mikol ini, meli-batkan pihak ketiga untukme-mungui. MenYebut diri APMB(Asosiasi PenYalur Minuman

    Edisi

    Hal

  • Sub Bagian Humps dan Tata Usaha BpK Rr perwakilan provinsi BaliI

    Badar Bali

    Edisi

    Hal

    : 9rrin, t8- ?ehuqri 2o16.qq

    masih d$am perjalanan darifogjaLarla menuju Bali, seh-ingga seinpat tidak bisa men-gangkat ponsel koran, ini saatdihubungi.

    Sebelupnnya, terkait kasusMikol ada pernaparan tentangkeberadaan dana ini dari Ket-ua APMB (Asosiasi PenyalurMinuman Beralkohol) Bali,Gusti Nilurah Anom MastadidampiFrgi jaiaran pengurusAPMB qeperti Kombng Pu-twan, Jtrli Arsana, Sang AyuPutu Sri Armaini dan Anto Su-giarto. Anomasta menjelaskanseiarah APMB, berawal daripersaingan tidak sehat pemo-dal luar dalam dunia mikol diBali. Akhimya terbentukAPMBpada tahun 1997, didukungoleh Gubernur Dewa Beratha.Namun setelah muncul PerdaI tahun 2002 terkait pengenda-Iian mikol, label edar diambilalih oleh PemerintahBali. Mu-laipencgtakan maupunPemu-ngutannFa, lewat DisPerindaS.

    Sanrpai 4khimya ada temuanBPK RI aias pemungutan la-bel edar mikol di PemprovBali. Sehingga ada perubahanPerda 9 tahun 2002, menjadiPerda 5 tahun 2012 dan APMB

    dengan 3l Desember 2013.Dia mengatakan, yang bisa

    dia jelaskan hanya tuli 2013sampai dengan 3l Desember2013. Terkumpul dana Rp 21,8miliar namun yang disetoradalah Rp l8 miliar. Sehinggamasih mengendap Rp 3,8 mil-iar di rekening APMB. Kemu-dian pada tahun berikutnya,mulai lanuari sampai 28 April2Ol4 d,apat dipungut sebe-sar Rp 1 miliai dan akhimyadisetor lagi 28 April ke kasdaerah Pemprov Bali Rp 4,8miliar. Total dana I'ang disetoradalah Rp 22.758.300.000 iikadihitung sampai bunga, Rp22.898.926.495.

    Dia menuniukan rekeningyang sisa Rp 50 ribu. Dia iugamengakrl memang polisi mu-lai memanggil, seiak 23 April2013. Namun tetap ada yangjanggal. Keianggalan pertam4kenapa ada dana yang men-

    tendap Rp 3,8 miliar di reken'ing APMB, dan baru diserah-kanke kas daerah pada 28 April2014, berbarengan dengandana yang untuk hasil tahun2014. Sehingga mengemba-lit{n Rp 4,8 miliar. "Kami setorserhua. karena ada surat dariSel{da Bali yang rnempertanya-kan dana hibah," kilahnya.Koran ini sempat menanya-kan, apakah pengembalianatas saran dari Polisi? Namunda.larn tipikor, mengembalikankerugian tidak menghapuspidananya? 'Ngga& ada, polisimepyarankan seperti itu. Me-rnaFg kami kembalikan, biarcle{r," bantahnya.

    Klianggalan berikumya yangdijawab oleh Anom Masta ada-lah, dengan semua diserahkanke Pemprov Bali. Ielas APMBtidak mendapatkan bagiansam4 sekali alias bekeria tanpahasil. (art/yes)

    peran lagi. Ket-I 997 sampai saat ini

    Masta.edar tetap dice-

    namundana. Yang.pola hibah

    dan sub dis-tributor +ikol. Melalui polahibah, natlun nyetor dananyalewat APMB. S€telah ted(rm-pul, APMB yang menyetor kepemerintah sebagai dana hi-bah. Awal pelaksanaan teiadikendal4 laitu label edarbelumselesai seharusnya 2 tanuari2013 sampai 3l Desember2013 sudah berjalan pola hi-bah, namhn baru bisa dilak-sanakan lluli 2013 sampai

    uanyarerap r

    Polatak oleh