studi pengujian analisa saringan untuk mengetahui jumlah persentase

21

Upload: amin-forza-juve

Post on 08-Oct-2015

91 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

forza

TRANSCRIPT

Slide 1

STUDI PENGUJIAN ANALISA SARINGAN AGREGAT HALUS (PASIR ) DAN KASAR (BATU PECAH) UNTUK AGREGAT GABUNGAN SEBAGAI CAMPURAN BETON PADA PT. USAHA KARYA BUANA DESA PUNA KECAMATAN POLEN KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR

AMIN J. BUNGAWADUNIM: 1006 102 001

Latar BelakangKonstruksi sipilSumber daya alam Kab. TTSPT.UKBKonstruksi IrigasiPengujian AgregatBerapa jumlah persentase butiran Agregat kasar (batu pecah lolos saringan No. 1 ) dan agregat halus (pasir lolos saringan No. 4) yang dihasilkan lewat pengujian analisa saringan?Apakah hasil pengujian yang diperoleh memenuhi spesifikasi agregat gabungan yang telah ditentukan untuk membuat beton?Rumusan MasalahBatasan MasalahBatasan data penelitian yang digunakan adalah data hasil pengujian gradasi butiran Agregat halus dan kasar yang dilakukan di Laboratorium Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Nusa Tenggara Timur.Pengujian laboratorium untuk Gradasi Agregat beton yang dilakukan meliputi dua jenis gradasi yaitu: gradasi agregat kasar (batu pecah lolos saringan No. 1,5) dan gradasi agregat Halus (pasir lolos saringan No. 4).Penentuan jumlah persen (%) agregat berdasarkan gradasi (pembagian butir).Ukuran saringan yang dipakai berdasarkan ASTM.Tidak membahas teknik pengambilan sampel.

Tujuan Kerja PraktekUntuk mengetahui berapa jumlah persentase butiran Agregat kasar (batu pecah lolos saringan No. 1,5) dan agregat halus (pasir lolos saringan No. 4) yang dihasilkan lewat pengujian dengan menggunakan metode analisa saringan.Untuk mengetahui apakah hasil pengujian yang diperoleh, memenuhi spesifikasi agregat gabungan yang telah ditentukan untuk membuat beton.Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kerja Praktek waktu: 11Juni 2014 -11Juli 2014tempat: Laboratorium Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Nusa Tenggara Timur

Sejarah Singkat PerusahaanPT. Usaha Karya Buana berdiri dengan nama CV. Usaha Karya Bersama. Kemudian pada tanggal 19 April 2007 dengan akta Notaris dibentuklah menjadi PT. Usaha Karya Buana (UKB).Di bidang kontraktor PT. Usaha Karya Buana mengerjakan pekerjaan-pekerjaan sipil seperti jembatan, jalan dan irigasi.Dari berbagai macam pekerjaan yang telah dilakukan sampai saat ini, PT. Usaha Karya Buana telah banyak berhasil melakukan pekerjaan kontruksinya dengan baik. Oleh karena itu PT. Usaha Karya Buana telah berkembang menjadi salah satu kontraktor terbesar dan terpercaya di Kabupaten Kupang.

Direktur UtamaRudy SusenoGeneral SuperintendentSteven S. Sjah, STAdministrasiPhebe M. MolleHighway EngineerNicodemus Nguru, STBridge EngineerReza A. Bere, STLogistik/HumasSoleman Lete Struktur Organisasi PT. Usaha Karya BuanaLokasi pengambilan sampel

LOKASI KESAMPAIAN DAERAH Aktivitas Penambangan dan Pengolahan pada PT. HUTAMA KARYA

Pengertian AgregatMenurut Silvia Sukirman (2003), agregat merupakan butir-butir batu pecah, kerikil, pasir atau mineral lain, baik yang berasal dari alam maupun buatan yang berbentuk mineral padat berupa ukuran besar maupun kecil.

Analisa SaringanGradasi, batas gradasi Untuk menghitung persen tertahan dan persen lolos ayakan dapat menggunakan rumus sebagai berikut:

% Tertahan Kumulatif = ( berat tertahan / berat awal) X 100 % (persamaan 1)

% Lolos = 100 % - % Tertahan Kumulatif (persamaan 2)

Spesifikasi agregat untuk beton :Sumber : spesisifikasi agregat revisi 2 tahun 2010

MulaiStudi LiteraturOrientasi LapanganPengumpulan DataMasalahData Primer: Data hasil gradasi Batu Pecah lolos saringan 1 & Pasir lolos saringan no. 4

Data Sekunder:Data perusahaanPeta geologiData iklim dan curah hujan

Pengolahan Data:Menghitung jumlah (%) untuk agregat fraksi kasar, fraksi halus dan gradasi gabungan agregat beton

Hasil & KesimpulanJumlah persentase agregat sesuai dengan spesifikasi ( table & grafik)selesaiTahap Pengambilan SampelPengambilan sampel pasirPengambilan sampel batu pecah ukuran 1,5 inci

Tata Cara Pelaksanaan Kerja Praktek(SK SNI 03-1968-1990)Peralatan

Penentuan jumlah persentase agregat yang kemudian hasilnya ditampilkan dalam bentuk tabel dan grafik dengan menggunakan Software Ms.Exel 20072. Tahapan kerja

Agregat Kasar (batu pecah 1,5)HasilNo.Berat Tetahan Individu (gr)Berat Tertahan Kumulatif (gr)% Tertahan% Lolos1,50,000,000,001001642,001642,0064,3735,633/8902,002544,0099,730,2747,002551,00100,000,0080,002551,00100,000,00Agregat Halus (pasir)

17Hasil gradasi gabungan agregat beton

GRAFIK GRADASI GABUNGAN AGREGAT BETON

KesimpulanJumlah persentase Agregat gabungan yang dihasilkan adalah sebagai berikut: Saringan No. 2 = 100%, saringan No.1,5 = 100%, saringan No.3/4jk = 61,38%, saringan No. 4 = 40%, saringan No. 30 = 16,02 %, saringan No. 100= 2,67%Menurut spesifikasi Umum Revisi II Divisi 7 tentang syarat ketentuan gradasi agregat untuk agregat gabungan struktur beton yaitu Saringan No. 2 = 100%, saringan No.1,5 = 95-100%, saringan No.3/4 = 45-80%, saringan No. 4 = 25-50%, saringan No. 30 = 8-30 %, saringan No. 100= 0-8%, maka hasil yang diperoleh dalam pengujian yaitu jumlah presentase agregat gabungan untuk campuran beton telah memenuhi spesifikasi dan layak di gunakan sebagai bahan campuran beton untuk konstruksi irigasi.Saran : Pengujian yang dilakukan harus lebih teliti dan hati hati untuk mendapatkan data yang lebih akurat.SEKIAN &TERIMA KASIH