struktur kompetensi
DESCRIPTION
MateriTRANSCRIPT
Struktur Kompetensi PEKERTI-AA(dalam rangka Rekonstruksi Program PEKERTI-AA)
PAU-PPIUniversitas TerbukaJl. Cabe Raya,Pondok CabeCiputat
menuju pembelajaran profesionalmenuju pembelajaran profesional
Pada akhir pelatihan PEKERTI-AA, peserta mampu melaksanakan tugas-tugas profesional dosen
dalam melaksanakan pembelajaran yang mendidik
MenerapkanParadigma
Pembelajarandalam
pengembangan system
pembelajaran
1
MerancangSystem
pembelajaranberdasarkanParadigma
Pembelajaran
2
Melaksanakan Pembelajaran Berdasarkan Rancangan
Sistem Pembelajaran
3
Mengembang kan
Sistem Pembelajaran
4
STRUKTUR KOMPETENSI PEKERTI-AA
Kompetensi
1
Menjelaskan paradigma belajar dan
pembelajaran
Menjelaskan keprofesian
Dosen
Menjelaskan pengembangan
pembelajaran yang berorientasi
kepada Mahasiswa
Menjelaskan paradigma
pengembangan kurikulum
Menjelaskan aspek manajemen
pembelajaran
Kompetensi 1 : Menerapkan Paradigman Pembelajaran
dalam pengembangan sistem pembelajaran
1 2 3 4
Kompetensi Akhir Pelatihan PEKERTI-AA
Menjelaskan teori belajar dan prinsip
pembelajaran
KOMPETENSI KOMPETENSI KHUSUS MATERI PENDUKUNG (TAMBAHAN BARU /REVISI)
Menerapkan paradigma pembelajaran dalam pengembangan sistem pembelajaran
Menjelaskan keprofesian Dosen
Wacana Pendidikan Tinggi Di Indonesia : HELTS, Paradigma baru Pendidikan Tinggi, Kondisi PT di Indonesia saat ini, Kondisi global.
Profesi Dosen :, Profil dosen,Standart (minimum) dosen ,Etika profesi.
Menjelaskan paradigma paradigma belajar dan pembelajaran
Paradigma Belajar Dan Pembelajaran : filosofi belajar,(pedagigis-androgogis), filosofi pembelajaran (behavioristik –post modernism)
Menjelaskan teori belajar dan prinsip pembelajaran
Teori Dan Prinsip Pembelajaran : ( teori stimulus-respond s/d dekonstruksi )
.
KOMPETENSI KOMPETENSI KHUSUS
MATERI PENDUKUNG (TAMBAHAN BARU /REVISI)
Menjelaskan pengembangan pembelajaran yang berorientasi kepada Mahasiswa
Pengembangan Pembelajaran : peningkatan mutu,percepatan perubahan bidang kehidupan, perkembangan keilmuan, teknologi dan seni, perubahan karakteristik mahasiswa.
Menjelaskan paradigma pengembangan kurikulum
Menjelaskan aspek manajemen pembelajaran
Manajemen Pembelajaran : teori manajemen konvensional s/d menejemen mutu, esensi manajemen pembelajaran.
1 2 3 4
Kompetensi Akhir Pelatihan PEKERTI-AA
Memilih strategi
pembelajaran
Merumuskan kompetensi
pembelajaran
Menyusun Learning
Asessment System (LAS)
Memanfaatkan ragam sumber pembelajaran (antara lain : Bahan Ajar)
Kompetensi 2 : Merancang system pembelajaran berdasarkan paradigma pembelajaran
Kompetensi2
KOMPETENSI KOMPETENSI KHUSUS
MATERI PENDUKUNG (TAMBAHAN BARU /REVISI)
Merancang Sistem Pembelajaran Berdasarkan Paradigma Pembelajaran
Merumuskan Kompetensi (Bloom, Daniel, Gardner, EQ, SQ)
1. Perumusan kompetensi menggunakan taksonomi Bloom harap dibahas secara komprehensif yang mengaitkan 3 ranah (kognitif, afektif, psikomotor) dan mengacu kepada Taksonomi Bloom (versi revisi oleh Danniel Anderson.
2. Perlu ditambahkan perumusan kompetensi dengan pendekatan Multiple Intelligent (Gardner)
3. Konsep EQ dan SQ disisipkan untuk mengakomodasi kompetensi-kompotensi sosial-emosional yang belum terakomodir dalam Bloom
Mengembangkan Strategi Pembelajaran
1. Merujuk semua strategi yang berorientasi Student-Centered Learning (Co-operative & Colaborative Learning, Contextual Learning, Problem-based learning, Lateral thinking, ect.)
2. Pemilihan strategi harus mempertimbangkan karakteristik dan kompetensi bidang ilmu
3. Pengertian Pendekatan, Strategi, Metoda,teknik, Model perlu dipertegas disertai contoh yang jelas
4. Model Pembelajaran Inovatif dan Interaktif:
- Merupakan bagian terpadu dari strategi pembelajaran
- Pemilihannya disesuaikan dengan ketersedian sarana pendukung masing-masing institusi
5. Pemanfaatan aneka media dan sumber belajar secara efektif dan efisien.
6. Perangkat Pembelajaran (Peta Kompetesi, GBPP, SAP) masih dibutuhkan, format bersifat fleksibel asal mengcover tujuan, strategi dan evaluasi.
KOMPETENSI KOMPETENSI KHUSUS
MATERI PENDUKUNG (TAMBAHAN BARU /REVISI)
Menyusun Rancangan Evaluasi Pembelajaran
1. Contoh-contoh yang ada dalam buku lama (UT) perlu diupdate dengan yang lebih kontekstual
2. Rancangan evaluasi harus dikemas dalam format atau kisi-kisi sederhana yang di dalamnya mengandung informasi tentang kompetensi, alat ukur sampai dengan pengembangan instrumennya.
3. Alternatif assessment perlu diperkaya dengan cara pengembangannya
4. Cara menyusun instrumennya
Membuat Kontrak Perkuliahan
Istilah ‘kontrak’ dapat disesuaikan dengan kesepakatan/keinginan institusi pengguna
Menilai proses dan hasil
belajar
Menerapkan dasar-dasar komunikasi & dasar keterampilan
mengajar
Menerapkan teori motivasi
& prinsip pembelajaran
Kompetensi 3 : Melaksanakan pembelajaran berdasarkan rancangan system pembelajaran
Kompetensi3
1 2 3 4
Kompetensi Akhir Pelatihan PEKERTI-AA
KOMPETENSI KOMPETENSI KHUSUS MATERI PENDUKUNG (TAMBAHAN BARU /REVISI)
Mampu melaksanakan pembelajaran berdasarkan rancangan sistem pembelajaran
Menerapkan/melaksanakan dasar-dasar komunikasi dan keterampilan dasar mengajar
1. Dasar-dasar komunikasi dan keterampilan dasar mengajar (disertai contoh, dan urutannya disesuaikan dengan langkah-langkah pembelajaran)
2. Karakteristik mahasiswa
Menerapkan/melaksanakan evaluasi hasil pembelajaran
Evaluasi hasil pembelajaran (disertai contoh mengevaluasi ranah CAP)
Menerapkan/melaksanakan evaluasi proses pembelajaran
1. Evaluasi pra-pembelajaran (evaluasi SAP),
2. Evaluasi selama pembelajaran (evaluasi mutu KBM)
3. Analisis hasil pembelajaran
4. Perumusan program tindak-lanjut
Mengembangkan model
pembelajaran inovatif
Melaksanakan Penelitian
Peningkatan Kualitas
Pembelajaran (PPKP)
Mengembangkan rencana evaluasi
program pembelajaran
Kompetensi 4 : Mengembangkan system pembelajaran
Kompetensi4
1 2 3 4
Kompetensi Akhir Pelatihan PEKERTI-AA
Mengembangkan bahan
belajar
KOMPETENSI KOMPETENSI KHUSUS MATERI PENDUKUNG (TAMBAHAN BARU /REVISI)
Mengembangkan Komponen Sistem Pembelajaran
Mengembangkan model sistem pembelajaran yang utuh (antara lain : Model PBL, Belajar Kooperatif, Belajar Kolaboratif, Contextual Teaching Learning (CTL)) yang memenuhi prinsip-prinsip PAIKEM (Pembel. Aktif Inovatif Kreatif Menyenangkan)
Pengembangan Model Sistem Pembelajaran, dengan format yang mencakup : Tujuan/Kompetensi
Karakteristik Mhs. ProsedurStrategi/Metode
Pengembangan Bahan/Materi
Sumber Belajar Evaluasi/AsesmenSuplemen Pengembangan/Penelitian Referensi
Mengembangkan Rencana Evaluasi Program Pembelajaran
s/d Pengembangan Instrumen Evaluasi Program (sesuai dengan komponen-komponen sistem Pembelajaran yang dievaluasi >>>> penekanannya pada panduan dan alat ukur mtk Praktik dan Non praktik)
Mengembangkan
Sumber Belajar Pengembangan Sumber Belajar
Multimedia, yang berisi tentang :Desain/RancanganPengembangan/PenulisanProduksiCara Penggunaan / Pemanfaatan
Melaksanakan Penelitian Peningkatan Kualitas Pembelajaran (PPKP)
PPKP, yang berisi tentang : Perencanaan PPKPPenelitianPelaporan