stronsium

9
Stronsium Ditulis oleh Yulianto Mohsin pada 20-10-2006 Sejarah (Strontian, kota di Skotland). Elemen ini berhasil diisolasi leh Davey dengan cara elektrolisis di tahun 1808, tetapi Adair Crawford di tahun 1790 menemukan mineral baru (strontianite) yang berbeda dengan mineral-mineral barium lainnya. Bentuk Strontium ditemukan sebagian besar dalam bentuk celestite andstrontianite. Logam ini dapat dipersiapkan dengan cara elektrolisis klorida terfusi yang bercampur dengan kalium klorida. Atau bisa juga dengan cara mereduksi strontium oksida dengan aluminium di dalam vakum pada suhu dimana strontium tersuling. Ada tiga bentuk alotropik logam ini dengan titik transisi pada 235 dan 540 derajat Celcius. Sifat-sifat Strontium lebih lunak dibanding kalsium dan terdekomposisi dalam air secara cepat. Ia tidak menyerap nitrogen dibawah suhu 380 derajat Celcius. Elemen ini harus direndam dalam minyak tanah (kerosene) untuk menghindari oksidasi. Logam strontium yang baru terbelah memiliki warna keperak-perakan, tapi dapat dengan cepat menjadi kuning jika teroksidasi. Logam ini jika terbelah secara halus dapat terbakar di udara secara spontan. Garam-garam strontium memberikan warna yang indah pada lidah api dan digunakan di pertunjukan kembang api dan produksi flares. Strontium alami merupakan campuran dari 4 isotop yang stabil. Isotop Ada enam belas isotop Sr yang labil. Yang paling penting adalah 90 Sr dengan paruh waktu sepanjang 29 tahun. Isotop ini salah satu produksi detonasi bom nuklir dan membahayakan kesehatan. Isotop ini juga merupakan pemancar sinar beta yang paling lama hidupnya dan digunakan pada alat-alat SNAP (Systems for Nuclear Auxiliary Power). Peralatan ini punya potensial kegunaan di pesawat antariksa, stasiun cuaca terpencil, alat navigasi terapung, dll karena ia ringan, tahan lama dan memiliki sumber listrik nuklir.

Upload: choirul-risman

Post on 16-Nov-2015

7 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

stronsium

TRANSCRIPT

StronsiumDitulis olehYulianto Mohsinpada 20-10-2006Sejarah(Strontian, kota di Skotland). Elemen ini berhasil diisolasi leh Davey dengan cara elektrolisis di tahun 1808, tetapi Adair Crawford di tahun 1790 menemukan mineral baru (strontianite) yang berbeda dengan mineral-mineral barium lainnya.BentukStrontium ditemukan sebagian besar dalam bentukcelestiteandstrontianite. Logam ini dapat dipersiapkan dengan cara elektrolisis klorida terfusi yang bercampur dengan kalium klorida. Atau bisa juga dengan cara mereduksi strontium oksida dengan aluminium di dalam vakum pada suhu dimana strontium tersuling. Ada tiga bentuk alotropik logam ini dengan titik transisi pada 235 dan 540 derajat Celcius.Sifat-sifatStrontium lebih lunak dibanding kalsium dan terdekomposisi dalam air secara cepat. Ia tidak menyerap nitrogen dibawah suhu 380 derajat Celcius. Elemen ini harus direndam dalam minyak tanah (kerosene) untuk menghindari oksidasi. Logam strontium yang baru terbelah memiliki warna keperak-perakan, tapi dapat dengan cepat menjadi kuning jika teroksidasi. Logam ini jika terbelah secara halus dapat terbakar di udara secara spontan. Garam-garam strontium memberikan warna yang indah pada lidah api dan digunakan di pertunjukan kembang api dan produksi flares. Strontium alami merupakan campuran dari 4 isotop yang stabil.IsotopAda enam belas isotop Sr yang labil. Yang paling penting adalah90Sr dengan paruh waktu sepanjang 29 tahun. Isotop ini salah satu produksi detonasi bom nuklir dan membahayakan kesehatan. Isotop ini juga merupakan pemancar sinar beta yang paling lama hidupnya dan digunakan pada alat-alat SNAP (Systems for Nuclear Auxiliary Power). Peralatan ini punya potensial kegunaan di pesawat antariksa, stasiun cuaca terpencil, alat navigasi terapung, dll karena ia ringan, tahan lama dan memiliki sumber listrik nuklir.KegunaanKegunaan terbesar strontium pada saat ini adalah dalam produksi gelas kaca untuk tabung TV bewarna. Strontium juga digunakan dalam memproduksimagnet ferritedan dalam penyulingan seng. Strontium titanate merupakan bahan menarik untuk aplikasi optik karena memiliki indeks pantul yang tinggi dan dispersi optik yang lebih besar daripada berlian. Senyawa tidak ditemukan secara alami di alam dan telah digunakan sebagai batu permata, tetapi sangat lunak.

Stronsium [Sr]18:57EXPLODENo commentsKirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke Facebook

Stronsium [Sr]

CAS-ID: 7440-24-6Sebuah: 38 N: 50Am: 87,62 g / molgolongan: 2Nama Grup: logam alkali tanahBlok: s-blok Periode: 5Bentuk: padat pada 298 KWarna: putih keperakan Klasifikasi: metalikTitik Didih: 1655K (1382 C)Melting Point: 1050K (777 C)Kepadatan: 2.64g/cm3Penemuoleh: A. Crawfordpada: 1790Di: SkotlandiaNama AsalDari Strontian sebuah kota Skotlandia kecil.

"Strontium" dalam berbagai bahasa.SumberDitemukan dalam mineral celestite (SrSO4) dan strontianite (SrCO3). Produsen utama adalah China, Inggris, Tunisia, Rusia, Jerman, Meksiko dan Amerika Serikat. Sekitar 137 ribu ton yang diproduksi setiap tahunnya.KelimpahanUniverse: 0,04 ppm (berat)Ming: 0,05 ppm (berat)Karbon meteorit: 8.9 ppmBumi Crust: 360 ppmAir laut: Permukaan Atlantik: 7.6 ppm Atlantik yang mendalam: 7,7 ppm Pasifik permukaan: 7,6 ppm Pasifik yang mendalam: 7,7 ppmManusia: 4600 ppb berat 330 ppb oleh atom

PenggunaanDigunakan dalam flare dan kembang api untuk warna merah nya. Ini penggunaan utama adalah kaca untuk tabung sinar katoda televisi warna, tetapi juga digunakan dalam baterai nuklir di pelampung, beberapa gigi pasta gigi sensitif (seperti SrCl2), magnet, pemurnian seng dan cat berpendar.Strontium titanat (SrTiO3) memiliki indeks bias yang sangat tinggi dan dispersi optik lebih besar dari berlian, sehingga bermanfaat dalam berbagai aplikasi optik.

SejarahMineral strontianite (SrCO3) dinamai desa Skotlandia Strontian yang telah ditemukan di tambang timah ada di 1787. Adair Crawford diakui sebagai berbeda dari mineral barium lainnya pada tahun 1790. Stronsium sendiri ditemukan pada tahun 1798 oleh Charles Thomas Harapan, dan logam strontium pertama kali diisolasi oleh Sir Humphry Davy pada tahun 1808 dengan menggunakan elektrolisis.

CatatanStronsium pertama kali diisolasi oleh Sir Humphry Davy pada tahun 1808.BahayaDalam bentuk murni strontium sangat reaktif dengan combusts udara dan spontan, karena itu dianggap bahaya kebakaran.

STRONTIUM21NOV2012Leave a CommentbyekasanjayaainUncategorizedhttp://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/4/41/Strontium_destilled_crystals.jpg/250px-Strontium_destilled_crystals.jpgStronsium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Sr dan nomor atom 38. Stronsium termasuk dalam logam alkali tanah dengan bentuk fisik putih keabu-abuan atau logam kekuningan yang sangat reaktif secara kimia. Logam ini akan berubah warna menjadi kuning ketika berkontak dengan udara. Unsur ini terdapat di dalam selestit dan strontianit. 90Sr mempunyai lama waktu paruh sebesar 28,9 tahun.Stronsium adalah logam putih-perak yang dapat di tempa dan liat.Sronsium melebur pada 771 0C. Permukaannya dioksidasi oleh udara pada suhu kamar dan menjadi oksidanya (SrO) dan nitridanya (Sr3N2) pada suhu tinggi.Kelimpahan stronsiumKandungan stronsium kerak bumi relative tinggi. Ada empat isotop stronsium, Sr-88 (82,58%) adalah yang paling melimpah. Sr-90 adalah isotop radioaktif suatu produk yang dominan dalam peledakan bom atom. Stronsium di alam bersenyawa dengan sulfat dan karbonat membentuk senyawa selestit (SrSO4) dan senyawa strontianit (SrCO3).Manfaat stronsium dalam kehidupanOleh karena stronsium dan kalsium mempunyai sifat kimia yang serupa, ion Sr2+ dapat menggantikan ion Ca2+ dalam tubuh kita misalnya dalam tulang. Radiasi energi tinggi yang terjadi terus menerus dari stronsium dapat menyebabkan anemia, leukemia dan penyakit kronis lainnya. Stronsium dibuat hanya dalam skala kecil melalui reduksi halida dengan natrium.Stronsium digunakan sebagai sumber partikel dan sebagai perunut radioaktif, untuk membuat keramik kalsium posfat, dalam biomedik seperti penggantian tulang, perancah untuk teknik jaringan, dan prostes lapis seperti penggantian pinggul untuk meningkatkan kepaduan dengan tulang, sebagai bahan cat dan untuk membuat kembang api dengan nyala berwarna merah terang.Sumber: http://id.shvoong.com/exact-sciences/chemistry/2157059-unsur-stronsium-sr-gol-iia/#ixzz2CAlFG13ZSejarah(Strontian, kota di Skotland). Elemen ini berhasil diisolasi leh Davey dengan cara elektrolisis di tahun 1808, tetapi Adair Crawford di tahun 1790 menemukan mineral baru (strontianite) yang berbeda dengan mineral-mineral barium lainnya.BentukStrontium ditemukan sebagian besar dalam bentuk celestite and strontianite. Logam ini dapat dipersiapkan dengan cara elektrolisis klorida terfusi yang bercampur dengan kalium klorida. Atau bisa juga dengan cara mereduksi strontium oksida dengan aluminium di dalam vakum pada suhu dimana strontium tersuling. Ada tiga bentuk alotropik logam ini dengan titik transisi pada 235 dan 540 derajat Celcius.Sifat-sifatStrontium lebih lunak dibanding kalsium dan terdekomposisi dalam air secara cepat. Ia tidak menyerap nitrogen dibawah suhu 380 derajat Celcius. Elemen ini harus direndam dalam minyak tanah (kerosene) untuk menghindari oksidasi. Logam strontium yang baru terbelah memiliki warna keperak-perakan, tapi dapat dengan cepat menjadi kuning jika teroksidasi. Logam ini jika terbelah secara halus dapat terbakar di udara secara spontan. Garam-garam strontium memberikan warna yang indah pada lidah api dan digunakan di pertunjukan kembang api dan produksi flares. Strontium alami merupakan campuran dari 4 isotop yang stabil.IsotopAda enam belas isotop Sr yang labil. Yang paling penting adalah 90Sr dengan paruh waktu sepanjang 29 tahun. Isotop ini salah satu produksi detonasi bom nuklir dan membahayakan kesehatan. Isotop ini juga merupakan pemancar sinar beta yang paling lama hidupnya dan digunakan pada alat-alat SNAP (Systems for Nuclear Auxiliary Power). Peralatan ini punya potensial kegunaan di pesawat antariksa, stasiun cuaca terpencil, alat navigasi terapung, dll karena ia ringan, tahan lama dan memiliki sumber listrik nuklir.KegunaanKegunaan terbesar strontium pada saat ini adalah dalam produksi gelas kaca untuk tabung TV bewarna. Strontium juga digunakan dalam memproduksi magnet ferrite dan dalam penyulingan seng. Strontium titanate merupakan bahan menarik untuk aplikasi optik karena memiliki indeks pantul yang tinggi dan dispersi optik yang lebih besar daripada berlian. Senyawa tidak ditemukan secara alami di alam dan telah digunakan sebagai batu permata, tetapi sangat lunak.

Stronsium adalah logam putih-perak yang dapat di tempa dan liat.

Sronsium melebur pada 771 0C. Permukaannya dioksidasi oleh udara pada suhu kamar dan menjadi oksidanya (SrO) dan nitridanya (Sr3N2) pada suhu tinggi.

Kelimpahan stronsium

Kandungan stronsium kerak bumi relative tinggi. Ada empat isotop stronsium, Sr-88 (82,58%) adalah yang paling melimpah. Sr-90 adalah isotop radioaktif suatu produk yang dominan dalam peledakan bom atom. Stronsium di alam bersenyawa dengan sulfat dan karbonat membentuk senyawa selestit (SrSO4) dan senyawa strontianit (SrCO3).

Manfaat stronsium dalam kehidupan

Oleh karena stronsium dan kalsium mempunyai sifat kimia yang serupa, ion Sr2+ dapat menggantikan ion Ca2+ dalam tubuh kita misalnya dalam tulang. Radiasi energi tinggi yang terjadi terus menerus dari stronsium dapat menyebabkan anemia, leukemia dan penyakit kronis lainnya. Stronsium dibuat hanya dalam skala kecil melalui reduksi halida dengan natrium.

Stronsium digunakan sebagai sumber partikel dan sebagai perunut radioaktif, untuk membuat keramik kalsium posfat, dalam biomedik seperti penggantian tulang, perancah untuk teknik jaringan, dan prostes lapis seperti penggantian pinggul untuk meningkatkan kepaduan dengan tulang, sebagai bahan cat dan untuk membuat kembang api dengan nyala berwarna merah terang.

Sumber:http://id.shvoong.com/exact-sciences/chemistry/2157059-unsur-stronsium-sr-gol-iia/#ixzz2DQpbkCg5

89C SrCl2

SrSO42SrO2 .8H2OSrO2 + 8 H2O 2SrC + H2O + CO2Sr(NO3)2 + Sr(NO2)2 +O2SrCO3 + 2HNO3 Sr(NO3)2 + H2O + CO2