strategi pemasaran produk simpanan suka rela …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/bab...

75
i STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA LANCAR PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM DAN PEMBIAYAAN (KSPP) SYARIAH AL-IJTIHAD PABELAN KC PASAR WATES TERBAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat Guna Memperoleh Gelar Ahli Madya Ekonomi Syariah (A.Md.E.Sy) DISUSUN OLEH WIJI LESTARI NIM : 20113057 JURUSAN PERBANKAN SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA 2016

Upload: others

Post on 26-Aug-2020

3 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

i

STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA LANCAR

PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM DAN PEMBIAYAAN (KSPP)

SYARIAH AL-IJTIHAD PABELAN KC PASAR WATES TERBAN

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat

Guna Memperoleh Gelar Ahli Madya Ekonomi Syariah (A.Md.E.Sy)

DISUSUN OLEH

WIJI LESTARI

NIM : 20113057

JURUSAN PERBANKAN SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)

SALATIGA

2016

Page 2: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

i

STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA LANCAR

PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM DAN PEMBIAYAAN (KSPP)

SYARIAH AL-IJTIHAD PABELAN KC PASAR WATES TERBAN

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat

Guna Memperoleh Gelar Ahli Madya Ekonomi Syariah (A.Md.E.Sy)

DISUSUN OLEH

WIJI LESTARI

NIM : 20113057

JURUSAN PERBANKAN SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)

SALATIGA

2016

Page 3: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

ii

Page 4: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

iii

Page 5: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

iv

PENGESAHAN

STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA LANCAR

PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM DAN PEMBIAYAAN (KSPP)

SYARIAH AL-IJTIHAD PABELAN KC PASAR WATES TERBAN

DISUSUN OLEH

WIJI LESTARI

NIM: 20113057

Telah dipertahankan di depan Panitia Dewan Penguji Tugas Akhir Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga, pada

tanggal 11 Agustus 2016 dan telah dinyatakan memenuhi syarat guna memperoleh

gelar Ahli Madya Ekonomi Syariah

Susunan Panitia Penguji

Ketua Penguji : Dr. Anton Bawono, M.Si

Sekretaris Penguji : Prof. Dr. M. Zulfa M, M.Ag

Penguji I : Dr. Ahmad Mifdhol M., Lc, M.Si

Penguji II : Fetria Eka Yudiana S.E, M.Si

Salatiga, 11 Agustus 2016

Dekan

Dr. Anton Bawono, M.Si

NIP. 19740320 200312 1 001

KEMENTRIAN AGAMA RI

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

Jl. Tentara Pelajar No. 2 Salatiga Telp. (0298) 323706

http://www.iaiansalatiga.ac.id e-mail: [email protected]

Page 6: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

v

PERNYATAAN KEASLIAN

Yang bertandatangan di bawah ini saya:

Nama : Wiji Lestari

NIM : 201-13-057

Jurusan : D III Perbankan Syariah

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Islam

Menyatakan dengan sesungguhnya dan sejujurnya, bahwa tugas akhir saya yang

berjudul “STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA

LANCAR PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM DAN PEMBIAYAAN

(KSPP) SYARIAH AL-IJTIHAD PABELAN KC PASAR WATES

TERBAN” adalah murni hasil penelitian sendiri dan bukan plagiat hasil karya

orang lain, kecuali pada bagian-bagian yang disebutkan rujukan.

Salatiga, 11 Agustus 2016

Yang Menyatakan

Wiji Lestari

KEMENTRIAN AGAMA RI

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

Jl. Tentara Pelajar No. 2 Salatiga Telp. (0298) 323706

http://www.iaiansalatiga.ac.id e-mail: [email protected]

Page 7: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

vi

ABSTRAK

Lestari, Wiji. 2016. Strategi Pemasaran Poduk Simpanan Suka Rela Lancar pada

Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan (KSPP) Syariah

Al-Ijtihad Pabelan KC Pasar Wates Terban Pabelan

Kabupaten Semarang. Tugas Akhir, Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam. Program Studi DIII Perbankan Syariah.

Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing: Drs. H.

Alfred L, M.Si

Kata Kunci: Strategi Pemasaran, KSPPS Al-Ijtihad

Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah Al-Ijtihad merupakan

salah satu lembaga keuangan yang berwatak sosial dan bertujuan untuk

meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan anggota pada khususnya dan

masyarakat pada umumnya. Lembaga keuangan saat ini bergerak dalam bidang

usaha simpan dan pinjam yang berdasarkan prinsip syariah. Produk-produk yang

ditawarkan oleh KSPPS ini adalah produk simpanan dan pembiayaan, produk

simpanan terdiri dari Si Rela, Si Suka, Si Haji, Si Suqur, dan Si Aman. Sedangkan

produk pembiayaan terdiri dari pembiayaan Mudharabah, Pembiayaan

Musyarakah, Pembiayaan Murabahah, Pembiayaan Ba’i Bitsaman Ajil,

Pembiayaan Ijarah, dan Pembiayaan Qardhul Hasan.

Tugas akhir ini bertujuan untuk mengetahui strategi pemasaran yang

diterapkan oleh KSPPS pada simpanan Suka Rela Lancar, prosedur simpanan

Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

Suka Rela Lancar.

Strategi pemasaran yang diterapkan oleh KSPPS ialah strategi produk,

strategi promosi, strategi proses, strategi orang dan strategi bukti fisik. Prosedur

simpanan Suka Rela Lancar yaitu mengisi formulir, setelah diperiksa dan

disetujui, kemudian mengisi slip sebagai setoran awal. Setelah melakukan setoran

setoran akan dibuatkan buku tabungan dan setoran awal akan dimasukkan pada

buku tabungan. Kendala-kendala yang dihadapi KSPPS Al-Ijtihad Cabang Wates

yaitu banyaknya persaingan dengan produk simpanan Suka Rela Lancar dengan

lembaga keuangan syariah lainnya; Animo masyarakat yang masih awam akan

simpanan Suka Rela Lancar; Belum adanya Lembaga Penjamin Simpanan;

Kurangnya tenaga lapangan yang benar-benar mempunyai ilmu tentang perbankan

syariah dan penguasaan tentang produk simpanan Suka Rela Lancar yang kurang

memadai; Masyarakat sekitar kurang menganal KSPPS Al-Ijtihad; Kurangnya

kesadaran masyarakat sekitar KSPPS Al-Ijtihad untuk menabung; dan minimnya

anggota KSPPS Al-Ijtihad yang datang ke kantor.

Page 8: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas limpahan

rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir yang berjudul

“Strategi Pemasaran Produk Simpanan Suka Rela Lancar pada KSPPS Al-Ijtihad

Cabang Wates Terban Pabelan Kabupaten Semarang”. Tugas Akhir ini disusun

sebagai persyaratan kelulusan pada Program Studi Perbankan Syariah Diploma III

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.

Dalam penyusunan Tugas Akhir ini penulis banyak mendapat saran,

dorongan, bimbingan serta keterangan-keterangan dari berbagai pihak yang

merupakan pengalaman yang tidak dapat diukur secara materi, namun dapat

membukakan mata penulis bahwa sesungguhnya pengalaman dan pengetahuan

tersebut adalah guru yang terbaik bagi penulis. Oleh karena itu dengan segala

hormat dan kerendahan hati perkenankan lah penulis mengucapkan terimakasih

kepada:

1. Bapak Dr. Rahmat Hariyadi, M.Pd selaku Rektor Institut Agama Islan

Negeri (IAIN) Salatiga.

2. Bapak Dr. Anton Bawono M.Si Selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga.

3. Bapak Drs. Alfred L, M.Si selaku Ketua Jurusan DIII dan Dosen

Pembimbing Tugas Akhir yang telah memberikan waktu dan

perhatiannya kepada penulis dalam penyusunan Tugas Akhir ini.

Page 9: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

viii

4. Bapak dan Ibu dosen program studi DIII Perbankan Syariah Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Islam yang telah memberikan bekal ilmu

pengetahuan yang sangat membantu dalam penulisan Tugas Akhir ini.

5. Bapak Mohammad Wahyudi selaku manajer KSPPS yang telah

memberikan kesempatan kepada penulis untuk melaksanakan

praktikum magang dan memberikan informasi.

6. Karyawan dan karyawati KSPPS Al-Ijtihad Pabelan yang membantu

penulis dalam mendapatkan data-data serta informasi dalam penulisan

Tugas Akhir ini.

7. Kedua orang tua dan Kakak-kakak saya yang telah memberikan

dukungan mental dalam penulisan tugas akhir ini.

8. Seluruh teman-teman DIII Perbankan Syariah yang telah memberikan

motivasi.

9. Semua pihak yang tidak mungkin penulis sebutkan satu persatu yang

telah terlibat banyak membantu sehingga tugas akhir ini dapat

diselesaikan.

Akhir kata semoga semoga dapat bermanfaat bagi penulis sendiri,

institusi pendidikan dan masyarakat luas. Amin

Salatiga, 27 Juli 2016

Wiji Lestari

20113057

Page 10: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

ix

PERSEMBAHAN

1. Allah SWT atas segala nikmat, rahmat dan hidayahNya kepadaku

sehingga membuat saya bertahan sampai saat ini.

2. Ayah dan ibu, terimakasih atas kasih sayang dan doa yang ayah dan

ibu berikan kepadaku selama ini.

3. Dosen Jurusan DIII Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Islam.

4. Kakak-kakakku dan keluarga terimakasih atas dukungan dan

perhatiannya.

5. Ahmad Abdul Kalim yang selalu memberikan semangat dan

dukungan.

6. Teman-teman DIII Pebankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Islam angkatan 2013 yang selalu memberikan semangat dan dukungan.

7. Segenap karyawan KSPPS Al-Ijtihad Pabelan.

Page 11: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

x

MOTTO

Tinggalkan apa yang meragukanmu, kerjakanlah apa yang tidak meragukanmu,

sesungguhnya kebenaran membawa ketenangan, dan dusta itu menimbulkan

keraguan (At-Tirmidzi).

Page 12: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .............................................................................................. i

LEMBAR PERSETUJUAN ................................................................................. ii

LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................. iii

LEMBAR KEASLIAN ........................................................................................ iv

ABSTRAK .............................................................................................................. v

KATA PENGANTAR .......................................................................................... vi

PERSEMBAHAN ............................................................................................... viii

MOTTO ................................................................................................................ ix

DAFTAR ISI ........................................................................................................... x

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xiii

BAB I : PENDAHULUAN..................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ......................................................................... 1

B. Rumusan Masalah .................................................................................. 4

C. Tujuan dan Kegunaan ............................................................................. 5

D. Penegasan Istilah .................................................................................... 6

E. Metode Penelitian ................................................................................... 7

F. Sistematika Penulisan ............................................................................. 9

Page 13: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

xii

BAB II : LANDASAN TEORI ............................................................................ 11

A. Telaah Pustaka .................................................................................. 11

B. Strategi Pemasaran ............................................................................ 12

1. Pengertian Strategi Pemasaran ..................................................... 12

2. Konsep-konsep Pemasaran........................................................... 14

3. Macam-macam Strategi Pemasaran ............................................. 16

4. Simpanan ...................................................................................... 20

C. Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan syariah ........................... 26

1. Pengertian Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah ... 26

2. Produk-produk KSPPS ................................................................. 26

BAB III : LAPORAN OBJEK ............................................................................ 33

A. Sejarah Berdirinya KSPPS Al-Ijtihad Pabelan ................................. 33

B. Visi, Misi dan Tujuan ....................................................................... 34

C. Identitas KSPPS Al-Ijtihad ............................................................... 35

D. Produk-produk KSPPS Al-Ijtihad ..................................................... 42

BAB IV : ANALISIS ............................................................................................ 46

A. Strategi Pemasaran Simpanan Suka Rela Lancar pada KSPPS Al-

Ijtihad Kantor Cabang Wates ........................................................... 46

B. Prosedur Simpanan Suka Rela Lancar ............................................. 49

Page 14: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

xiii

C. Kendala-kendala yang dihadapi dalam memasarkan Produk

Simpanan Suka Rela Lancar ............................................................ 50

BAB V : PENUTUP ............................................................................................ 54

A. Kesimpulan ...................................................................................... 54

B. Saran ................................................................................................ 55

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 57

LAMPIRAN ....................................................................................................... xiv

Page 15: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Struktur Organisasi Pengurus KSPPS Al-Ijtihad Pabelan.................. 35

Gambar 3.2 Struktur Organisasi Kantor Pusat KSPPS Al-Ijtihad Pabelan ............ 36

Page 16: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Akhir-akhir ini lembaga keuangan syariah mengalami

perkembangan yang sangat pesat. Diantaranya yaitu perbankan syariah

yang merupakan institusi atau lembaga yang mempunyai peran yang

sangat penting dalam bidang ekonomi. Kegiatan dalam bidang perbankan

adalah menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkan kembali

kepada masyarakat. Dengan demikian dunia perbankan dapat

menjembatani pihak yang berlebihan dana dengan pihak yang

membutuhkan dana. Perbankan dalam menjalankan fungsinya tersebut

menggunakan prinsip kehati-hatian, terutama saat menyalurkan dana pada

masyarakat.

Saat ini banyak bank syariah yang bermunculan yang tentu saja

membuat persaingan semakin sengit diusaha tersebut. Untuk dapat

bertahan di industry perbankan syariah, maka setiap perusahaan harus

mempunyai strategi manajemen yang baik, karena tanpa strategi

manajemen yang baik perusahaan akan mudah gulung tikar. Adapun salah

satu faktor yang di perhatikan oleh lembaga keuangan syariah adalah

bagaimana cara mereka memasarkan produknya.

Seiring dengan banyaknya lembaga keuangan yang bermunculan di

tengah masyarakat, maka lembaga keuangan syariah harus mampu

mempertahankan dan meningkatkan kinerjanya, agar lembaga keuangan

Page 17: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

2

syariah tetap bertahan di tengah-tengah maraknya bank-bank konvensional

yang ada. Dalam hal ini khususnya lembaga keuangan Koperasi Simpan

Pinjam dan Pembiayaan Syariah (KSPPS) dalam usahanya

mengembangkan dunia perekonomian Islam, kedudukan pemasaran sangat

penting, karena sebagai penghubung antara nasabah dengan Koperasi

Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah (KSPPS). Untuk itu sebelum

memperkenalkan produk, pihak lembaga keuangan syariah harus

mengenal atau mengerti kebutuhan nyata dari para calon nasabah

(masyarakat). Setelah itu baru memperkenalkan produk sesuai dengan

kebutuhan mereka. Oleh karena itu, nasabah harus dipandang sebagai

mitra usaha yang bisa saling menguntungkan.

Dalam kegiatan mengenalkan produk tak lepas dari kegiatan

pemasaran. Pada dasarnya pemasaran menjadi kebutuhan pada lembaga,

baik yang bergerak di bidang laba atau nirlaba. Mengingat perkembangan

pasar dan persaingan yang semakin ketat, bagian pemasaran memiliki

tugas dan tanggung jawab yang sangat luas, antara lain mencari calon

nasabah sebanyak-banyaknya, melakukan penagihan, serta

memperkenalkan atau mempromosikan produk kepada nasabah. Maka dari

itu untuk melakukan pemasaran yang baik tidaklah mudah karena

diperlukan strategi-strategi yang baik pula.

Banyak orang mengartikan pemasaran pada persepsi yang sempit,

yaitu menjual jasa atau iklan. Pada dasarnya penjualan dan iklan

merupakan bagian dari aktivitas pemasaran, namun konsep pemasaran

Page 18: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

3

tidaklah sesempit itu. Pemasaran adalah segala daya dan upaya manusia

yang diarahkan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan melalui proses

tukar-menukar yang baik dan teratur, sehingga kedua belah pihak yang

melaksanakan pertukaran dapat memperoleh kepuasan.

Kegiatan pemasaran yang dilakukan suatu perusahaan memiliki

beberapa tujuan yang hendak dicapai, baik tujuan jangka pendek maupun

jangka panjang. Dalam jangka pendek biasanya untuk mencari nasabah

baru terutama untuk produk yang baru diluncurkan. Sedangkan untuk

tujuan jangka panjang dilakukan untuk mempertahankan produk-produk

yang sudah ada agar tetap eksis.

Dari uraian di atas menunjukkan bahwa pemasaran keuangan

syariah merupakan usaha untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan para

nasabahnya terhadap produk dan jasa perbankan.

Dengan demikian agar suatu lembaga keuangan syariah dapat

menguasai pasar dibandingkan dengan lembaga keuangan lain, maka

lembaga keuangan tersebut harus mempunyai strategi pemasaran yang

baik sehingga dapat melaksanakan strategi yang tepat demi tercapainya

tujuan lembaga keuangan syariah tersebut.

Simpanan merupakan salah satu produk utama dan menjadi sumber

utama pendapatan lembaga keuangan syariah. Salah satu produk yang

paling populer digunakan oleh lembaga keuangan syariah adalah simpanan

suka rela lancar (Si Rela).

Page 19: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

4

Berdasarkan latar belakang masalah yang sudah dikemukakan

tersebut, maka penulis ingin meneliti bagaimana KSPPS Al-Ijtihad cabang

Wates memasarkan produknya, khususnya produk simpanan suka rela

lancar dimana produk tersebut paling banyak diminati dibandingkan

produk lain. Maka penulis mengambil judul “STRATEGI PEMASARAN

PRODUK SIMPANAN SUKA RELA LANCAR PADA KSPPS AL-

IJTIHAD KANTOR CABANG WATES TERBAN PABELAN

KABUPATEN SEMARANG”

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian dari latar belakang diatas dapat di ambil

kesimpulan tentang apa yang harus dilakukan berkenaan dengan strategi

pemasaran. Adapun permasalahan yang akan diteliti dapat penulis

rumuskan sebagai berikut:

1. Strategi apa yang digunakan KSPPS Al-Ijtihad Kantor

Cabang Wates dalam memasarkan produk simpanan suka

rela lancar?

2. Bagaimana prosedur simpanan suka rela lancar pada

KSPPS Al-Ijtihad Kantor Cabang Wates?

3. Kendala apa saja yang dihadapi dalam memasarkan produk

simpanan suka rela lancar pada KSPPS Al-Ijtihad Kantor

Cabang Wates?

Page 20: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

5

C. Tujuan dan kegunaan

1. Tujuan

Tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut:

a. Untuk mengetahui strategi yang diterapkan KSPPS Al-

Ijtihad Kantor Cabang Wates dalam memasarkan produk

simpanan suka rela lancar.

b. Untuk mengetahui prosedur simpanan suka rela lancar pada

KSPPS Al-Ijtihad Kantor Cabang Wates.

c. Untuk mengetahui kendala yang hadapi dalam memasarkan

produk pembiayaan simpanan suka rela lancar pada KSPPS

Al-Ijtihad Kantor Cabang Wates.

2. Keguanaan

Kegunaan dari tugas akhir ini adalah sebagai berikut:

a. Bagi Penulis

Menambah wawasan dalam lembaga keuangan khususnya di

KSPPS Al-Ijtihad Kantor Cabang Wates dan sebagai bekal agar

dapat menerapkan ilmu yang tepat antara keadaan teori dengan

keadaan lapangan sesungguhnya.

b. Bagi KSPPS Al-Ijtihad

Penulisan tugas akhir ini dapat memberikan masukan pemikiran

dalam mengembangkan kegiatan KSPPS di masa yang akan

datang.

Page 21: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

6

c. Bagi IAIN Salatiga

Penulisan tugas akhir ini dapat dijadikan sebagai tambahan

referensi.

D. Penegasan Istilah

Dari judul penelitian yang penulis pilih “Strategi Pemasaran

Produk Simpanan Suka Rela Lancar pada KSPPS Al-Ijtihad Kantor

Cabang Wates Terban Pabelan Kabupaten Semarang”, terdapat makna-

makna dari istilah yang ambil, diantaranya:

1. Marketing/Pemasaran

Salah satu kegiatan pokok yang harus diperhatikan dalam

mempertahankan perusahaan adalah pemasaran, yang

merupakan kumpulan aktivitas dalam rangka sosialisasi dan

pendistribusian produk oleh perusahaan melalui penciptaan dan

penghargaan nilai yang ditujukan untuk kepuasan konsumen

dan pencapaian tujuan perusahaan. Pemasaran adalah suatu

proses sosial yang didalamnya individu dan kelompok

mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan

menciptakan, menawarkan, dan secara bebas mempertukarkan

produk yang bernilai dengan pihak lain.

2. Strategi Pemasaran

Strategi pemasaran (marketing strategy) adalah serangkaian

rangsangan ditempatkan pada lingkungan konsumen yang

Page 22: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

7

dirancang untuk memengaruhi afeksi, kognisi, dan perilaku

konsumen (Paul, 2013:27).

3. Simpanan Suka Rela Lancar atau Tabungan

Simpanan yang diperuntukkan atas nama pribadi maupun

lembaga, dimana simpanan dan penarikan dapat dilakukan

setiap saat pada jam kerja. Bagi hasil dihitung atas dasar rata-

rata harian dengan ditambah pada saldo akhir bulan, dan

melayani pengambilan ke rumah untuk jumlah tertentu.

4. Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah

Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah sebelumnya

disebut Koperasi Jasa Keuangan Syariah yang terlahir dari

Baitul Maal wa Tamwil merupakan entitas keuangan mikro

syariah yang unik dan spesifik. Kiprah KSPPS dalam

melaksanakan fungsi dan perannya menjalankan peran ganda

yaitu sebagai lembaga bisnis (tamwil) dan disisi lain

melakukan fungsi sosial yakni menghimpun, mengelola dan

menyalurkan dana.

E. Metode Penelitian

1. Tipe Penelitian

Penelitian ini bersifat deskriptif, yaitu penelitian yang bertujuan untuk

menggambarkan fakta saat ini dari suatu kelompok yang berkaitan

dengan pendapat kejadian/prosedur secara sistematik dan akurat.

Page 23: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

8

2. Jenis Penelitian

Jenis data yang digunakan penulis untuk menyusun laporan ini ada 2,

yaitu:

a. Data Primer

Data yang diperoleh secara langsung dari objek penelitian (tanpa

perantara) dengan menggunakan alat pengukur/alat pengambilan

langsung, data primer dapat berupa data observasi.

b. Data Sekunder

Data yang diperoleh secara tidak langsung yang dikumpulkan dari

sumber-sumber yang ada (perpustakaan, buku ilmiah dan internet)

yang pada umumnya berupa bukti catatan/laporan historis yang

telah tersusun sebagai data pendukung yang akan penulis gunakan

untuk menyusun laporan ini.

3. Teknik Pengumpulan Data

Metode yang digunakan penulis dalam pengumpulan data agar data

yang diperoleh relevan dengan objek yang diteliti, teknik pengumpulan

data sebagai berikut:

a. Pengamatan (Observasi)

Suatu teknik pengamatan langsung pada objek penelitian untuk

mendapatkan suatu data. Disini penulis langsung mengamati

praktik yang terjadi pada objek penelitian dengan mencari

kesesuaian antara keterangan yang penulis miliki dengan

praktik/kegiatan sesungguhnya.

Page 24: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

9

b. Wawancara

Metode ini penulis gunakan untuk mengumpulkan data informasi

dengan mengajukan pertanyaan yang diajukan kepada marketing

mikro.

c. Dokumentasi

Metode dokumentasi yaitu mencari data mengenai sesuatu yang

berupa catatan, buku, surat, notula maupun brosur. Metode ini

peneliti gunakan untuk menambah data tentang apa yang diteliti,

yang diperoleh dari catatan dokumentasi KSPPS Al-Ijtihad Kantor

Cabang Wates.

F. Sistematika Penulisan

Dalam penulisan karya ilmiah ini penulis menggunakan

sistematika yaitu bab pertama berisi tentang latar belakang masalah,

rumusan masalah, tujuan dan kegunaan penelitian, penelitian terdahulu,

penegasan istilah, metode penelitian dan sistematika penulisan.

Kemudian bab kedua membahas telaah pustaka yang terdiri dari

kerangka Teoritik membahas tentang pengertian Strategi Pemasaran,

Simpanan Suka Rela Lancar dan Koperasi Simpan Pinjam dan

Pembiayaan Syariah.

Pada bab ketiga berisi tentang sejarah berdirinya KSPPS Al-

Ijtihad, Visi, Misi dan Tujuan KSPPS Al-Ijtihad, Identitas KSPPS Al-

Page 25: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

10

Ijtihad, Penjabaran Tugas dan Wewenang Masing-masing Karyawan dan

produk-produk pada KSPPS Al-Ijtihad.

Selanjutnya pada bab keempat, berisi tentang analisa mengenai

strategi pemasaran yang dilakukan oleh KSPPS Al-Ijtihad pada produk

Simpanan Suka Rela Lancar, prosedur Simpanan Suka Rela Lancar, dan

kendala-kendala yang dihadapi dalam pemasaran produk Simpanan Suka

Rela Lancar di KSPPS Al-Ijtihad Cabang Wates.

Bab kelima, pada bab ini membahas kesimpulan dan saran yang

didapatkan oleh penulis dari penelitian yang dilakukan di KSPPS Al-

Ijtihad.

Page 26: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

11

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Telaah Pustaka

Dari penelitian saudari Dwi Ratna Sari yang berjudul “Analisis

Strategi Pemasaran Produk Tabungan Si Rela di BMT Bina Insani

Pringapus” tahun 2015 menyimpulkan bahwa BMT tersebut

memasarkan produk simpanannya dengan strategi produk, strategi

harga, strategi tempat, strategi promosi, dan strategi orang. Dalam

strategi produk si rela adanya sistem jemput bola kepada nasabah dan

pada strategi pemasarannya dengan menyebar brosur, aktif dalam

mengadakan pengajian dan melakukan beberapa pendekatan dengan

calon nasabah.

Kemudian dari penelitian saudara Damsiri yang berjudul

“Strategi Pemasaran Pembiayaan OTO IB Hasanah di BNI Syariah

Cabang Semarang” tahun 2012, menyimpulkan bahwa pembiayaan

OTO IB Hasaanah yang menggunakan analisis SWOT pemasaran yang

dilakukan tidak begitu berhasil, dengan hasil yang kecil dan

pembiayaan lainnya yang menggunakan akad murabahah hal itu

terjadi karena banyak tantangan dalam memasarkan produk tersebut.

Sementara penelitian ini lebih membahas mengenai strategi pemasaran

simpanan suka rela lancar di KSPPS Kantor Cabang Wates Terban

Page 27: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

12

Pabelan kabupaten Semarang, serta kendala yang timbul dalam

memasarkan produk simpanan suka rela lancar.

Dari penelitian saudari Aziyah Sholaemah yang berjudul

“Strategi Pemasaran Produk Pembiayaan Murabahah pada Bank

Syariah Mandiri Kantor Cabang Pembantu Banyumanik Semarang”

tahun 2014, menyimpulkan bahwa strategi pemasaran yang dilakukan

meliputi berbagai strategi antaranya strategi dengan promosi, door to

door / jemput bola, referensi dari teman, nasabah tang Top Up, para

marketing harus menguasai produk yang ditawarkan serta strategi

personal selling.

Sedangkan penelitian ini lebih membahas mengenai prosedur

Simpanan Suka Rela Lancar (Si Rela) di KSPPS Al-Ijtihad Kantor

Cabang Wates Terban Pabelan Kabupaten Semarang, bagaimana

strategi simpanan suka rela lancar, serta prosedur dan kendala dalam

memasarkan produk simpanan suka rela lancar.

B. Strategi Pemasaran

1. Pengertian Strategi Pemasaran

Strategi pemasaran pada dasarnya adalah rencana yang

menyeluruh, terpadu dan menyatu di bidang pemasaran, yang

memberikan panduan tentang kegiatan yang akan dijalankan untuk

dapat tercapainya tujuan pemasaran suatu perusahaan (Assauri,

2014:168).

Page 28: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

13

Strategi pemasaran menurut W.Y Stanton adalah sesuatu

yang meliputi seluruh sistem yang berhubungan dengan tujuan

untuk merencanakan dan menentukan harga sampai dengan

mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang bisa

memuaskan kebutuhan pembeli aktual maupun potensi.

Secara umum pengertian pemasaran bank adalah suatu

proses perencanaan, dan pengendalian dari kegiatan menghimpun

dana, menyalurkan dana dan jasa-jasa keuangan lainnya dalam

rangka memenuhi kebutuhan, keinginan dan keputusan nasabahnya

(Kasmir, 2004: 169).

Dari pengertian tersebut dapat diuraikan bahwa pemasaran

bank merupakan usaha untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan

para nasabahnya terhadap produk dan jasa perbankan, baik produk

simpanan (giro, tabungan dan deposito), pinjaman (kredit) atau

jasa-jasa bank lainnya.

Dalam melakukan pemasaran, bank memiliki beberapa

sasaran yang hendak dicapai. Artinya nilai penting pemasaran bank

terletak dari tujuan yang ingin dicapai tersebut seperti dalam hal

meningkatkan mutu pelayanan dan menyediakan ragam produk

yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan nasabah. Untuk

mencapai sasaran tersebut maka bank perlu:

a. Menciptakan produk yang sesuai dengan keinginan dan

kebutuhan nasabahnya.

Page 29: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

14

b. Memberikan nilai lebih terhadap produk yang

ditawarkan dibandingkan dengan produk pesaing.

c. Menciptakan produk yang memberikan keuntungan dan

keamanan terhadap produknya.

d. Memberikan informasi yang benar-benar dibutuhkan

nasabah dalam hal keuangannya pada saat dibutuhkan.

e. Memberikan pelayanan yang maksimal mulai dari calon

nasabah menjadi nasabah bank yang bersangkutan.

f. Berusaha menarik minat konsumen untuk menjadi

nasabah bank.

g. Berusaha untuk mempertahankan nasabah lama dan

berusaha mencari nasabah baru baik dari segi jumlah

maupun kualitas nasabah (Kasmir, 2004:165).

2. Konsep-konsep Pemasaran

Dalam kegiatan pemasaran terdapat beberapa konsep

pemasaran di mana masing-masing konsep memiliki tujuan yang

berbeda. Konsep ini timbul dari satu periode ke periode lainnya

akibat perkembangan pengetahuan baik produsen maupun

konsumen. Penggunaan konsep ini tergantung kepada perusahaan

yang juga dikaitkan dengan jenis usaha dan tujuan perusahaan

yang bersangkutan.

Page 30: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

15

Menurut Kasmir, terdapat 5 konsep dalam pemasaran di

mana setiap konsep dapat dijadikan landasan pemasaran oleh

masing-masing perusahaan:

a. Konsep Produksi

Menyatakan bahwa konsumen akan menyukai produk yang

tersedia dan selaras dengan kemampuan mereka dan oleh

karenanya manajemen harus berkonsentrasi pada peningkatan

efisiensi distribusi.

b. Konsep Produk

Konsep ini berpegang teguh bahwa konsumen akan

menyenangi produk yang menawarkan mutu dan kinerja yang

paling baik serta keistimewaan yang mencolok. Oleh karena itu

perusahaan harus mencurahkan upaya terus-menerus dalam

perbaikan produk.

c. Konsep Penjualan

Konsep ini berpikir bahwa konsumen tidak akan membeli

cukup banyak produk terkecuali perusahaan menjalankan suatu

usaha promosi dan penjualan yang kokoh. Dalam konsep ini

kegiatan pemasaran ditekankan lebih agresif melalui usaha-

usaha promosi yang gencar.

d. Konsep Pemasaran

Menyatakan bahwa tugas perusahaan adalah menentukan

kebutuhan, keinginan dan minat pasar sasaran dan memberikan

Page 31: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

16

kepuasan yang diinginkan secara lebih efektif dan efisiensi

dibandingkan para pesaing.

e. Konsep Pemasaran Kemasyarakatan

Merupakan konsep yang bersifat kemasyarakatan, konsep ini

menekankan kepada penentuan kebutuhan, keinginan, dan

minat pasar serta memberikan kepuasan, sehingga memberikan

kesejahteraan konsumen dan masyarakat (Kasmir, 2004:171).

3. Macam-macam Strategi Pemasaran

Strategi pemasaran sangat berpengaruh terhadap kemajuan

sebuah perusahaan yang menawarkan barang atau jasa. Salah satu

strategi pemasaran yang ada saat ini adalah marketing mix (bauran

pemasaran). Kegiatan ini dilakukan secara bersamaan di antara

elemem-elemen yang ada di dalam marketing mix itu sendiri.

Setiap elemem tidak dapat berjalan sendiri-sendiri tanpa dukungan

dari elemen lainnya.

Penggunaan bauran pemasaran di dunia perbankan

dilakukan menggunakan konsep-konsep sesuai kebutuhan bank.

Dalam praktiknya konsep bauran pemasaran terdiri dari bauran

pemasaran produk barang dan jasa.

Kotler menyebutkan konsep bauran pemasaran terdiri dari

empat P yaitu: 1) product; 2) Price; 3) Place; 4) Promotion.

Sementara itu, Boom dan Bitner menambah dalam analisis jasa,

Page 32: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

17

bauran pemasaran di samping 4 P seperti yang dikemukakan diatas,

terdapat tambahan 3P yaitu: 1) People; 2) Phsycal Eviden; 3)

Process. Dari penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa secara

keseluruhan pengguna konsep bauran pemasaran untuk produk

jika digabungkan menjadi 7P, yaitu:

a. Produk (Product)

Philip Kotler mendefinisikan produk sebagai sesuatu yang

dapat ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan perhatian untuk

dibeli, untuk digunakan atau dikonsumsi yang dapat memenuhi

keinginan dan kebutuhan (Kasmir, 20004: 186).

Produk merupakan seluruh konsep objek atau proses yang

memberikan sejumlah nilai manfaat bagi pelanggan (Ratnasari

& Aksa, 2002: 37).

Produk secara umum diartikan sebagai sesuatu yang dapat

memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan. Artinya

apapun wujudnya, selama itu dapat memenuhi keinginan

pelanggan dan kebutuhan dikatakan sebagai produk.

b. Harga (Price)

Harga salah satu aspek penting dalam kegiatan marketing mix.

Harga adalah sejumlah uang yang dibayarkan konsumen untuk

membeli produk atau mengganti hak milik produk. Penentuan

harga menjadi sangat penting untuk diperhatikan, mengingat

harga sangat menentukan laku tidaknya produk dan jasa

Page 33: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

18

perbankan. Salah dalam menentukan harga akan berakibat fatal

terhadap produk yang ditawarkan.

c. Lokasi/ Tempat (Place)

Lokasi berarti dimana perusahaan harus bermarkas dan

melakukan operasi. Bagi perusahaan non bank penentuan

lokasi biasanya digunakan untuk lokasi pabrik atau gudang.

Sedangkan penentuan lokasi bagi industri perbankan lebih

ditekankan kepada lokasi cabang.

Penentuan lokasi kantor cabang bank dilakukan untuk cabang

utama, cabang pembantu atau kantor kas. Penentuan lokasi

kantor beserta sarana dan prasarana pendukung menjadi sangat

penting, hal ini disebabkan agar nasabah mudah menjangkau

setiap lokasi bank yang ada. Demikian pula sarana dan

prasarana harus memberikan rasa yang nyaman dan aman

kepada seluruh nasabah yang berhubungan dengan bank.

d. Promosi (Promotion)

Kegiatan ini merupakan kegiatan yang sama pentingnya

dengan kegiatan di atas, baik produk, harga maupun lokasi.

Dalam kegiatan ini setiap bank berusaha untuk

mempromosikan seluruh produk dan jasa yaang dimilikinya

baik langsung maupun tidak langsung.

Salah satu tujuan promosi bank adalah menginformasikan

segala jenis produk yang ditawarkan dan berusaha menarik

Page 34: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

19

calon nasabah yang baru. Menurut Kasmir, setidaknya ada

empat macam sarana promosi yang dapat digunakan oleh setiap

bank dalam mempromosikan baik produk maupun jasanya.

Keempat mcam sarana promosi yang dapat digunakan adalah:

1) Periklanan (Advertising)

2) Promosi Penjualan (Sales Promotion)

3) Publisitas (Publicity)

4) Penjualan Pribadi (Personal Selling)

e. Orang (People)

People yang berfungsi sebagai service provider sangat

mempengaruhi kualitas jasa yang diberikan. Keputusan dalam

people untuk mencapai kualitas berhubungan dengan seleksi,

training, memotivasi, dan manajemen sumber daya manusia.

Pentingnya people dalam memberikan pelayanan berkualitas

berkaitan dengan internal marketing. Internal marketing adalah

interaksi antara setiap karyawan dan tiap departemen dalam

satu perusahaan.

f. Proses (Process)

Proses merupakan gabungan semua aktivitas, umumnya terdiri

atas prosedur, jadwal pekerjaan, mekanisme, dan hal-hal rutin

sampai jasa dihasilkan dan disampaikan kepada pelanggan.

Page 35: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

20

g. Bukti Fisik (Phsycal Evidence)

Bukti fisik di sini merupakan bukti jasa yang telah diciptakan

yakni berupa bukti transaksi yang terjadi.

4. Simpanan

Menurut Undang-Undang No. 7 Tahun 1992 Tentang

Perbankan, Simpanan adalah dana yang dipercayakan oleh

masyarakat kepada bank berdasarkan perjanjian penyimpanan dana

dalam bentuk giro, deposito, sertifikat deposito, tabungan dan

bentuk lainnya yang dipersamakan dengan itu.

Untuk memperoleh dana dari masyarakat luas bank dapat

menggunakan tiga macam jenis simpanan (rekening). Masing-

masing jenis simpanan memiliki keunggulan tersendiri, sehingga

bank harus pandai dalam menyiasati pemilihan sumber dana.

Sumber dana yang dimaksud adalah sebagai berikut:

a) Simpanan Giro

Simpanan adalah dana yang dipercayakan oleh

masyarakat untuk dititipkan di bank, dana kemudian

dikelola oleh bank dalam bentuk. Giro adalah simpanan

yang penarikannya dapat dilakukan setiap saat dengan

menggunakan cek, bilyet giro, sarana perintah

pembayaran lainnya atau dengan cara pemindahbukuan.

Page 36: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

21

Dapat ditarik setiap saat, maksudnya bahwa uang yang

sudah disimpan di rekening giro tersebut dapat ditarik

berkali-kali dalam sehari, dengan catatan dana yang

tersedia masih mencukupi.

Penarikan adalah pengambilan sejumlah uang dari

rekening giro sehingga menyebabkan giro tersebut

berkurang jumlahnya. Penarikan uang yang ada di

rekening dapat ditarik secara tunai yaitu menggunakan

cek dan secara non tunai dengan menggunakan bilyet

giro.

Cek adalah surat perintah tanpa syarat dari nasabah

kepada bank yang memelihara rekening giro nasabah

tersebut, untuk membayar sejumlah uang kepada pihak

yang disebutkan didalam cek atau kepada pembawa cek.

Sedangkan Bilyet Giro adalah surat perintah dari

nasabah kepada bank yang memelihara rekening giro

nasabah tersebut untuk memindahbukuan sejumlah uang

dari rekening yang bersangkutan kepada pihak penerima

yang disebutkan namanya pada bank yang sama atau

bank lainnya.

b) Simpanan Tabungan

Menurut Undang-Undang Perbankan No. 10 Tahun

1998, tabungan adalah simpanan yang penarikannya

Page 37: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

22

hanya dapat dilakukan menurut syarat-syarat tertentu

yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek,

bilyet giro atau alat lainnya yang dipersamakan dengan

itu.

Syarat-syarat penarikan tertentu maksudnya sesuai

dengan perjanjian atau kesepakatan yang telah dibuat

antara bank dengan si penabung. Ada beberapa alat

penarikan tabungan, hal ini tergantung dari persyaratan

bank masing-masing, alat-alat yang dimaksud adalah:

1) Buku Tabungan

Setiap penabung biasanya diberikan buku tabungan.

Di dalam buku tabungan berisi catatan saldo

tabungan, penarikan, penyetoran dan pembebanan-

pembebanan yang mungkin terjadi. Buku ini

digunakan pada saat penarikan, sehingga langsung

dapat mengurangi saldo yang ada di buku tabungan

tersebut.

2) Slip Penarikan

Merupakan formulir di mana nasabah cukup menulis

nama, nomor rekening, jumlah uang serta tanda

tangan nasabah untuk menarik sejumlah uang. Slip

penarikan ini biasanya digunakan bersamaan dengan

buku tabungan.

Page 38: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

23

3) Kartu yang terbuat dari plastik

Yaitu sejenis kartu kredit yang terbuat dari plastik

yang dapat digunakan untuk menarik sejumlah uang

dari tabungannya, baik uang yang ada di bank

maupun di mesin Automated Teller Machine

(ATM). Mesin ATM ini biasanya tersebar di tempat-

tempat yang strategis. Kepada nasabah pemegang

ATM akan diberikan nomor PIN atau kata sandi

yang digunakan setiap kali menarik uang dari ATM.

4) Kombinasi

Yaitu penarikan tabungan dapat dilakukan

kombinasi antara buku tabungan dengan slip

penarikan.

c) Simpanan Deposito

Sumber dana dari masyarakat luas yang ketiga adalah

simpanan deposito, berbeda dengan dua jenis simpanan

sebelumnya, dimana simpanan deposito mengandung

unsur jangka waktu (jatuh tempo) lebih panjang dan

dapat ditarik atau dicairkan setelah jatuh tempo.

Jatuh tempo artinya masa berakhirnya simpanan

deposito. Artinya jika nsabah menyimpan uangnya

dalam deposito berjangka untuk jangka 3 bulan, maka

Page 39: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

24

uang tersebut baru dapat dicairkan setelah jangka waktu

tersebut berakhir yaitu setelah tiga bulan.

Pengertian deposito menurut Undang-undang No. 10

Tahun 1998 adalah simpanan yang penarikannya hanya

dapat dilakukan pada waktu tertentu berdasarkan

perjanjian nasabah penyimpan dengan bank.

Untuk mencairkan deposito yang dimiliki deposan dapat

menggunakan bilyet deposito atau sertifikat deposito.

Dalam praktiknya terdapat paling tidak tiga jenis

deposito, yaitu deposito berjangka, sertifikat deposito

dan deposit on call.

1) Deposito Berjangka

Deposito berjangka merupakan deposito yang

diterbitkan dengan jenis jangka waktu tertentu.

Jangka waktu deposito berjangka biasanya

bervariasi mulai dari 1, 2, 3, 6, 12, 18 sampai

dengan 24 bulan. Deposito berjangka diterbitkan

atas nama baik perorangan maupun lembaga.

Penarikan bunga deposito berjangka dapat dilakukan

setiap bulan atau setelah jatuh tempo atau sesuai

jangka waktunya. Penarikan dapat dilakukan secara

tunai maupun pemindahbukuan.

Page 40: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

25

2) Sertifikat Deposito

Sama seperti halnya deposito berjangka sertifikat

deposito merupakan deposito yang diterbitkan

dengan jangka waktu 2, 3, 6, 9 dan 12 bulan. Hanya

perbedaannya sertifikat deposito diterbitkan atas

unjuk dalam bentuk sertifikat serta dapat

diperjualbelikan atau dipindahtangankan kepada

pihak lain. Perbedaan lain adalah pencairan bunga

sertifikat deposito dapat dilakukan dimuka, baik

tunai maupun non tunai, disamping setiap bulan atau

jatuh tempo.

Kemudian penerbitan nilai sertifikat deposito sudah

tercetak dalam berbagai nominal dana biasanya

dalam jumlah bulat. Sehingga nasabah dapat

membeli dalam lembaran yang bervariasi untuk

jumlah nominal yang diinginkan.

3) Deposit On Call

Deposit On Call (DOC) merupakan deposito

digunakan untuk deposan yang memiliki jumlah

uang dalam jumlah besar. Penerbitan deposit on call

memiliki jangka waktu minimal 7 hari dan paling

lama kurang dari 1 bulan. DOC diterbitkan atas

nama.

Page 41: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

26

C. Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah

1. Pengertian KSPPS

Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah atau

sebelumnya di sebut Koperasi Jasa Keuangan Syariah terlahir dari

Baitul Maal wa Tamwil merupakan entitas keuangan mikro syariah

yang unik dan spesifik.

2. Produk-produk KSPPS

a. Produk Penghimpunan Dana

Produk-produk penghimpunan bank ditujukan untuk

mobilisasi dan investasi tabungan untuk pembangunan

perekonomian dengan cara yang adil sehingga keuntungan

yang adil dapat dijamin bagi semua pihak. Tujuan mobilisasi

dana merupakan hal penting karena Islam secara tegas

mengutuk penimbunan tabungan dan menuntut penggunaan

sumber dana secaara produktif dalam rangka mencapai tujuan

sosial-ekonomi Islam. Dalam penghimpunan dana di bank

syariah dapat berbentuk giro, tabungan dan deposito. Prinsip

Operasional syariah yang diterapkan dalam penghimpunan

dana masyarakat adalah prinsip wadi’ah dan mudharabah.

1) Penghimpunan dengan Prinsip Wadiah

Prinsip wadi’ah yang diterapkan adalah wadi’ah yad

dhamanah yang diterapkan pada produk rekening giro.

Page 42: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

27

Wadiah dhamanah berbeda dengan wadiah amanah. Dalam

wadi’ah amanah pada prinsipnya harta titipan tidak boleh

dimanfaatkan oleh yang dititipi. Sedangkan dalam hal

wadiah dhamanah, pihak yang dititipi bertnaggung jawab

atas keutuhan harta titipan sehingga ia boleh memanfaatkan

harta titipan tersebut. Karena wadiah yang diterapkan

dalam produk giro perbankan ini juga disifati dengan yad

dhamanah, maka implikasi hukumnya sama dengan qardh,

dimana nasabah bertindak sebagai yang meminjam uang,

dan bank bertindak sebagai yang dipinjami.

2) Penghimpunan dengan Prinsip Mudharabah

Dalam mengaplikasikan prinsip mudharabah,

penyimpan atau deposan bertindak sebagai shahibul maal

dan bank sebagai mudharib. Dana tersebut digunakan bank

untuk melakukan pembiayaan murabaha dan ijarah, dapat

pula dana tersebut digunakan bank untuk melakukan

pembiayaan mudharabah. Hasil usaha ini akan dibagi

hasilkan berdasarkan nisbah yang disepakati.

Berdasarkan kewenangan yang diberikan pihak

penyimpan dana, prinsip mudharabah terbagi tiga yaitu:

a) Mudharabah muthlaqah

Penerapan mudharabah muthlaqah dapat berupa

tabungan dan deposito sehingga terdapat dua jenis

Page 43: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

28

penghimpunan dana yaitu: tabungan mudharabah dan

deposito mudharabah. berdasarkan prinsip ini tidak ada

pembatasan bagi bank dalam menggunakan dana yang

dihimpun.

b) Mudharabah Muqayyadah on Balance Sheet

Jenis mudharabah ini merupakan simpanan khusus

dimana pemilik dana dapat menetapkan syarat-syarat

tertentu yang harus dipatuhi oleh bank. Misalnya

disyaratkan digunakan untuk bisnis tertentu, atau

disyaratkan digunakan dengan akad tertentu, atau

disyaratkan digunakan untuk nasabah tertentu.

c) Mudharabah Muqayyadah

Jenis mudharabah ini merupakan penyaluran dana

mudharabah langsung kepada pelaksana usahanya,

dimana bank bertindak sebagai perantara yang

mempertemukan antara pemilik dana dengan pelaksana

usaha. Pemilik dana dapat menetapkan syarat-syarat

teretentu yang harus dipatuhi oleh bank dalam mencari

kegiatan usaha yang akan dibiayai dan pelaksana

usahanya.

Page 44: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

29

b. Produk Penyaluran Dana

Dalam menyalurkan dana pada nasabah, secara garis besar

produk pembiayaan syariah terbagi ke dalam tiga kategori yang

dibedakan berdasarkan tujuan penggunaanya yaitu:

1) Transaksi pembiayaan yang ditujukan untuk memiliki

barang dilakukan dengan prinsip jual beli;

2) Transaksi pembiayaan yang ditujukan untuk mendapatkan

jasa dilakukan dengan prinsip sewa;

3) Transaksi pembiayaan untuk usaha kerjasama yang

ditujukan guna mendapatkan sekaligus barang dan jasa,

dengan prinsip bagi hasil;

Pada kategori pertama dan kedua, tingkat keuntungan

bank ditentukan didepan dan menjadi bagian harga atas barang

atau jasa yang dijual. Produk yang termasuk dalam kelompok

ini adalah produk yang menggunakan prinsip jual beli seperti

murabahah, salam, dan istishna serta produk yang

menggunakan prinsip sewa yaitu ijarah. Sedangkan pada

kategori ketiga, tingkat keuntungan bank ditentukan dari

besarnya keuntungan usaha sesuai dengan prinsip bagi hasil.

Pada produk bagi hasil keuntungan ditentukan oleh nisbah bagi

hasil yang disepakati dimuka. Produk perbankan yang termasuk

ke dalam kelompok ini adalah musyarakah dan mudharabah.

Page 45: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

30

Prinsip Jual Beli (Ba’i)

Prinsip jual beli dilaksanakan sehubungan dengan adanya

perpindahan kepemilikan barang atau benda. Tingkat

keuntungan bank ditentukan didepan dan menjadi bagian harga

atas barang yang dijual. Transaksi jual beli dibedakan

berdasarkan bentuk pembayarannya dan waktu penyerahan

barang seperti:

a) Pembiayaan Murabahah

Murabahah bi tsaman ajil atau lebih dikenal sebagai

murabah, Murabahah berasal dari kata ribhu (keuntungan)

adalah transaksi jual beli dimana bank menyebut jumlah

keuntungannya. Bank bertindak sebagai penjual, sementara

nasabah sebagai pembeli. Harga jual adakah harga beli

bank dari pemasok ditambah keuntungan. Kedua pihak

harus menyepakati harga jual dan jangka waktu

pembayaran. Harga jual dicantumkan dalam akad jual beli

dan jika telah disepakati tidak dapat berubah selama

berlakunya akad. Dalam perbankan, murabahah lazimnya

dilakukan dengan cara pembayaran cicilan (bi tsaman ajil).

Dalam transaksi ini barang diserahkan segera setelah akad

sedangkan pembayaran dilakukan secara tangguh.

b) Salam

Page 46: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

31

Salam adalah transaksi jual beli dimana barang yang

diperjualbelikan belum ada. Oleh karena itu barang

diserahkan secara tangguh sedangkan pembayaran

dilakukan tunai. Bank bertindak sebagai pembeli,

sementara nasabah sebagai penjual.

c) Istishna

Produk istishna menyerupai produk salam, namun dalam

istishna pembayarannya dapat dilakukan oleh bank dalam

beberapa kali (termin) pembayaran. Skim istishna dalam

bank syariah umumnya diaplikasikan pada pembiayaan

manufaktur dan konstruksi.

Prinsip sewa

Transaksi sewa (ijarah) dilandasi adanya perpindahan manfaat.

Jadi pada dasarnya prinsip ijarah sama dengan prinsip jual beli,

namun perrbedaannya terletak pada objek transaksinya. Bila

pada jual beli objek transaksinya adalah barang, maka pada

ijarah objek transaksinya adalah jasa. Pada akhir masa sewa,

bank dapat saja menjual barang yang disewakannya kepada

nasabah. Karena itu dalam perbankan syariah dikenal ijarah

muntahhiya bittamlik (sewa yang diikuti dengan berpindahnya

kepemilikan). Harga sewa dan harga jual disepakati pada awal

perjanjian.

Page 47: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

32

Prinsip Bagi Hasil (Syirkah)

Produk pembiayaan syariah yang didasarkan prinsip bagi hasil

adalah:

1) Musyarakah

Bentuk umum dari usaha bagi hasil adalah musyarakah.

Transaksi musyarakah dilandasi adanya keinginan para

pihak yang bekerjasama untuk meningkatkan nilai aset yang

mereka miliki secara bersama-sama. Termasuk dalam

golongan musyarakah adalah semua bentuk usaha yang

melibatkan dua pihak atau lebih dimana mereka secara

besama-sama memadukan seluruh bentuk sumber daya baik

yang berwujud maupun tidak berwujud.

2) Mudharabah

Secara spesifik terdapat bentuk musyarakah yang popular

dalam produk perbankan syariah yaitu mudharabah.

mudharabah adlah bentuk kerjasama antara dua pihak atau

lebih dimana pemilik modal mempercayakan sejumlah

modal kepada pengelola dengan suatu perjanjian pembagian

keuntungan. Bentuk ini menegaskan kerjasama dengan

Page 48: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

33

kontribusi 100% modal dari shahibul maal dan keahlian dari

mudharib.

Page 49: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

34

BAB III

LAPORAN OBYEK

A. Sejarah Berdirinya KSPPS Al-Ijtihad Pabelan

Seiring berdirinya BMI (Bank Muamalat Indonesia) pada bulan

Juni 1992, muncul BMT (Baitul Mal Wat Tamwil) di seluruh Indonesia.

Lembaga keuangan non perbankan ini mengenalkan konsep bagi hasil

dalam bentuk mudharabah, murabahah, musyarokah dan bai’ bitsaman

ajil juga qordhul hasan. Menjelang akhir tahun 1995, muncul pusat

inkubasi Bisnis dan Usaha Kecil (PINBUK) yang punya tujuan

memberdayakan pedagang menengah. Strategi PINBUK juga

menggunakan BMT sebagai lini terdepan.

Dengan munculnya BMT di berbagai daerah, maka lahirlah BMT

Al-Ijtihad yang proses pendiriannya diawali dengan sosialisasi BMT oleh

31 pusat Inkubasi Bisnis Usaha Kecil Dati II Kabupaten Semarang. BMT

Al-Ijtihad terlahir melalui Program P3T (Lembaga Ekonomi Produktif)

yang diselenggarakan kerjasama antara Depnaker Kabupaten Semarang

dengan Fasilitator dari PINBUK. Bersamaan calon pengelola yang telah

terseleksi melalui Program P3T dan mengikuti pelatihan tentang

manajemen operasional BMT se-Jawa Tengah dan bekerjasama dengan

Bank Muamalat Indonesia. Setelah pelatihan purna diadakan pertemuan

para tokoh masyarakat atau calon pendiri BMT di rumah Bapak Sunhaji

Dusun Karangrejo Rt. 02/02 Desa Pabelan Kecamatan Pabelan dan belum

membuahkan hasil yang maksimal. Namun, setelah diadakan pertemuan

Page 50: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

35

ulang pada pertengahan bulan Agustus 1998 di rumah Bapak H.

Badaruddin yang dihadiri oleh beberapa orang yang merupakan tim

Formatif yang mengagendakan segera dibentuk susunan pengurus

sementara dan di Follow up pertemuan di rumah Bapak Sunhaji yang

dihadiri oleh calon pendiri. Pada acara ini disahkan susunan pengurus

BMT Al-Ijtihad. Pada awal-awal pengoperasian kurang lebih 3 tahun

BMT Al-Ijtihad berkantor di pasar Pabelan, dalam perkembangannya

BMT Al-Ijtihad berpindah kantor di sebelah utara pasar yang berjarak

kurang lebih 200 m dari kantor sebelumnya.

Dari berdirinya KSPPS hingga sekarang, KSPPS dipimpin oleh

Bapak Sumarno S.E. Setelah kurang lebih 12 tahun berdiri, atas

kesepakatan bersama dari pihak pengurus KSPPS mendirikan kantor

cabang di Pasar Wates, tepatnya pada tanggal 4 April 2010. Saat ini,

karyawan KSPPS Cabang Wates 5 orang, sebagai manajer cabang, sebagai

Teller 2 orang, dan 2 orang lagi sebagai marketting.

B. Visi, Misi dan Tujuan

KSPPS Al-Ijtihad Pabelan merupakan sebuah lembaga ekonomi

swadaya yang tumbuh dan berkembang di wilayah Kecamatan Pabelan

dan berkembang di wilayah Kecamatan Pabelan dan sekitarnya. KSPPS

terlahir dengan tujuan untuk berperan aktif dalam memperdayakan,

mengembangkan ekonomi umat melalui sebuah lembaga keuangan rakyat

berdasarkan syariat Islam sebagai sarana untuk meningkatkan kualitas

Page 51: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

36

kehidupan sosial ekonomi umat, dengan sasaran utama para pedagang dan

para pengusaha kecil serta masyarakat umum kelas menengah ke bawah di

Kecamatan Pabelan dan sekitarnya. Adapun target yang hendak dicapai

adalah terbentuknya pusat perhimpunan dan pendistribusian dana umat

berdasarkan syariat Islam dengan sistem bagi hasil melalui kegiatan atau

usaha yang bersifat produktif – sehat – perspektif, untuk menggairahkan

dinamika usaha masyarakat dalam rangka mencapai kesejahteraan umat.

C. Identitas KSPPS Al-Ijtihad

1. Alamat Kantor KSPPS Al-Ijtihad

Kantor Pusat KSPPS Al-Ijtihad terletak di J. Pemuda No. 95 Pabelan

Kab. Semarang, sedangkan kantor cabang terletak di Pasar Wates Blok

B Terban, Pabelan Semarang. Telp/Fax:(0298)3404325

2. Struktur Organisasi KSPPS Al-Ijtihad

Berikut ini sususnan organisasi pengurus KSPPS Al-Ijtihad dan

susunan organisasi kantor pusat KSPPS Al-Ijtihad Pabelan dan KSPPS

Al-Ijtihad Cabang Wates

a. Struktur Organisasi Pengurus KSPPS Al-Ijtihad

Gambar 3.1 struktur Organisasi pengurus KSPPS Al-Ijtihad

Ketua

Bendahara Sekretaris

Page 52: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

37

Ketua : Sumarno, S.E

Sekretaris : Bowo Wahyu Hidayat, S.Pd

Bendahara : Dra. H. Iis Asmaul M

b. Struktur Organisasi Kantor Pusat KSPPS Al-Ijtihad Pabelan dan

KSPPS Al-Ijtihad Cabang Wates

Gambar 3.2 Struktur Organisasi Kantor Pusat KSPPS Al-Ijtihad

Pabelan

Manajer Pusat : Sumarno, S.E

Akunting : Sigit Adi Puruhita, S.E

Teller : Sigit Adi Puruhita, S.E

Pembiayaan : Muttaqin

Marketing : Mas’an

Pengurus

Manajer Cabang Manajer pusat

Akunting

Marketing Teller Pembiayaan

Marketing Pembiayaan Teller

Page 53: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

38

Triyanto

Struktur Organisasi KSPPS Al-Ijtihad Cabang Wates:

Manajer Cabang : Mohammad Wahyudi

Teller : Rahayu Ridayanti

Nur Khasanah

Pembiayaan : Ahmad Syarif

Marketing : Wahyu Kurniawan

3. Penjabaran Tugas dan Wewenang Masing-masing Karyawan KSPPS

Al-Ijtihad Pabelan

a. Pengurus

1) Tugas:

Tugas dari pengurus yaitu:

a) Menyelenggarakan RAT(Rapat Anggota Tahunan)

b) Menyusun atau merumuskan kebijakan umum untuk

mendapatkan persetujuan Rapat Anggota Tahunan

c) Mengevaluasi kegiatan KSPPS

d) Mensosialisasikan KSPPS

Page 54: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

39

e) Menyelenggarakan rapat pengurus untuk evaluasi bulanan

dan juga perkembangan kinerja KSPPS, bersama pengelola

menentukan dan membuat kebijakan strategi KSPPS

f) Menandatangani surat dan dokumen yang berhubungan

dengan lembaga lain.

2) Wewenang:

Wewenang dari pengurus yaitu:

a) Mengangkat dan memberhentikan general manajer

b) Menyetujui atau menolak tentang pembiayaan yang

nilainya di atas kewenangan manajer, kebijakan baru

mengenai KSPPS dengan persetujuan pengurus yang lain,

kejasama dengan pihak lain yang diusulkan oleh pengurus

lain, anggaran yang diajukan oleh general manajer dengan

pertimbangan bendahara pengurus

c) Mengesahkan laporan bulanan yang diajukan oleh general

manajer

d) Mendelegasikan tugas dan wewenang kepada yang ditunjuk

jika berhalangan

e) Dengan general manajer memilih dan memutuskan kantor

akuntan publik yang ditugaskan untuk mengaudit laporan

pengelolaan.

Page 55: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

40

b. Manajer

1) Tugas

Tugas dari manajer yaitu:

a) Menjalankan pencapaian target yang ditetapkan oleh pusat

b) Memanagemen dan mengelola tingkat cabang

c) Membuat draf pencapaian target secara periodik

d) Memberikan pengarahan pada karyawan tingkat cabang

untuk mengukur keseharian agar terencana

e) Mengadakan brefing dan evaluasi setiap jangka waktu yang

ditentukan

f) Membuat suasana Islami ditingkat cabang.

2) Wewenang

Wewenag dari manajer yaitu:

a) Sebagai pengambil keputusan untuk masalah-masalah

tingkat cabang

b) Mengadakan evaluasi terhadap bawahan

c) Menyetujui pembiayaan sesuai dengan ketentuan yang

berlaku di kantor cabang

d) Membuat rencana jangka pendek

e) Mendelegasikan tugas dan wewenang kepada yang dituju

f) Menyelenggarakan RAT

g) Menyusun dan merumuskan kebijakan di kantor cabang.

Page 56: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

41

c. Account Manager

1) Mencari nasabah funding maupun lending

2) Membina hubungan saling menguntungkan antara pihak

bank dengan nasabah seperti:

a) Mengidentifikasi kebutuhan nasabah

b) Melakukan komunikasi yang intensif dan membantu

memberikan solusi bagi nasabah yang berhubungan

dengan produk dan jasa

3) Bertindak sebagai Komite Pembiayaan dalam upaya

pengambilan keputusan pembiayaan

4) Melakukan monitoring, evaluasi, review terhadap kualitas

portofolio pembiayaan yang telah diberikan dalam rangka

pengamanan atas setiap pembiayaan yang telah diberikan

5) Melayani, menerima tamu (calon nasabah) secara aktif

yang memerlukan pelayanan jasa perbankan

6) Menyusun strategi dan sosialisasi kepada nasabah baik

dalam rangka penghimpunan sumber dana maupun alokasi

pemberian pembiayaan secara efektif dan terarah

7) Berkewajiban untuk meningkatkan mutu pelayanan

perbankan terhadap nasabah maupun calon nasabah

8) Berkewajiban untuk meningkatkan pengetahuan dan

ketrampilan untuk membantu kelancaran tugas sehari-hari.

Page 57: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

42

d. Teller

Tugas dari teller yaitu:

1) Memperbaiki mekanisme penyaluran dana dari nasabah

2) Mengoreksi apabila terjadi kesalahan dalam proses pencatatan

3) Memberikan pelayanan kepada anggota, baik penarikan

maupun penyetoran

4) Menandatangani formulir keanggotaan atau simpanan dan slip

dari anggota serta mendokumentasikannya

5) Melayani keluhan anggo[a baik yang berkenaan dengan

lending atau funding.

e. Pembiayaan

Tugas dari pembiayaan yaitu:

1) Menyusun anggaran dan melaksanakan realisasi pembiayaan

lunak (wadiah muqayyadah, mudharabah muqayyadah, dan

qardhul hasan)

2) Menyiapkan kegiatan sosial yang bekerjasama dengan pihak

lain yang tidak mengikat

3) Merencanakan dan menjalankan aktifitas kegiatan sosial seperti

pelayanan kesehatan cuma-cuma, kegiatan donor darah dan

lain-lain.

Page 58: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

43

f. Marketing

Marketing bertugas memasarkan produk-produk yang ada di

KSPPS baik produk simpanan maupun produk pembiayaan. Selain

itu bertugas dan berwenang mencatat hasil transaksi, memasukkan

data-data transaksi pada komputer serta mengoreksi apabila terjadi

kesalahan dalam proses pencatatan.

D. Produk-produk KSPPS Al-Ijtihad

Koperasi Simpan Pinjam Pembiayaan (KSPP) Syari’ah Al-Ijtihad

memiliki 2 produk, yaitu produk simpanan, dan produk pinjaman. Adapun

produk Simpanan terdiri atas:

1. Si RELA (Simpana Suka Rela Lancar)

Simpanan pertama Rp. 20.000 selanjutnya minimal Rp. 5.000,-.

Diperuntukkan atas nama pribadi maupun lembaga. Simpanan

dan penarikan dapat dilakukan setiap saat pada jam kerja. Bagi

hasil dihitung atas dasar rata-rata harian dengan ditambahkan

pada saldo akhir bulan. Dan melayani pengfambilan ke rumah

untuk jumlah tertentu.

2. Si SUKA (Simpanan Berjangka)

Simpanan minimal Rp. 1.000.000. atas nama pribadi maupun

lembaga. Penarikan simpanan ditentukan waktunya yaitu: 3

bulan, 6 bulan, 9 bulan dan 12 bulan. Bagi hasil keuntungan

Page 59: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

44

diberikan setiap bulan dan di transfer ke rekening Si RELA.

Dapat dipakai sebagai jaminan pinjaman.

3. Si HAJI (Simpanan Haji)

Simpanan pertama Rp. 500.000 selanjutnya minimal Rp.

100.000. diperuntukkan atas nama pribadi. Simpanan dapat

dilakukan setiap saat pada jam kerja yang sudah ditentukan.

Anggota akan mendapatkan fasilitas Manasik Haji dari KSPP Al-

Ijtihad. Dan apabila simpanan sudah mencukupi anggota akan

mendapat porsi keberangkatan Haji.

4. Si SUQUR (Simpanan Qurban)

Simpanan pertama Rp. 20.000 selanjutnya minimal Rp. 10.000.

atas nama pribadi atau lembaga. Penarikan simpanan ini pada

waktu akan berqurban yaitu tanggal 4 Dzulhijjah tiap tahun.

Setiap tahun akan diberikan keuntungan secara proporsional.

Saldo sisa dari harga hewan saat jatuh tempo secara otomatis

akan dimasukkan sebagai saldo awal Si SUQUR pada tahun

berikutnya. Pihak KSPP juga memberikan pelayanan pembelian

Hewan Qurban.

5. Si AMAN (Simpanan Amanah)

Simpanan ini dikhususkan untuk menampung dana Zakat fitrah,

Zakat maal, Hibah, Shodaqoh dan waqaf. Simpanan pertama Rp.

10.000 selanjutnya minimal Rp. 5.000. 75% dari dana simpanan

ini boleh dipinjamkan tapi khusus jenis Al Qordhul Hasan yaitu

Page 60: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

45

pinjaman kebajikan kepada yang berhak menerima (ashnaf) dan

tanpa dipungut bagi hasil tetapi hanya mengembalikan pokoknya

saja. Dan 25% dari dana simpanan ini wajib dibagi-bagikan

kepada yang berhak menerima (ashnaf) atau disumbangkan untuk

bantuan social, pembangunan masjid serta beasiswa.

Produk Pinjaman terdiri atas Mudharabah, Musyarakah, Murabahah,

Bai Bitsaman Ajil, Ijarah dan Qurdhul Hasan:

a. Mudharabah

Pinjaman untuk modal usaha, sepenuhnya dana dari pihak KSPP,

pihak nasabah menyediakan manajemennya, serta keuntungan

hasil usaha dibagi antara KSPP dan nasabah sesuai kesepakatan

bersama.

b. Musyarakah

Pinjaman untuk modal usaha, sebagian dana dari KSPP dan

sebagian dari nasabah, masing-masing pihak ikut dalam

mengelola usaha, dan keuntungan hasil usaha dibagi antara KSPP

dan nasabah sesuai dengan proporsi penyertaan modal.

c. Murabahah

Pinjaman untuk membeli barang, pihak KSPP membeli barang

yang diwakilkan nasabah, pihak nasabah membayar barangnya

dengan tempo dan satu kali lunas, keuntungan KSPP diperoleh

dari Mark up harga.

Page 61: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

46

d. Bai Bitsaman Ajil

Pinjaman untuk membeli barang, pihak KSPP membeli barang

yang diwakilkan nasabah, pihak nasabah membayar barangnya

dengan cara mengangsur (nyicil), dan keuntungan KSPP

diperoleh dari mark up harga.

e. Ijarah

Pinjaman untuk menyewa, pihak KSPP menyewa sesuatu

kemudian disewa nasabah, nasabah membayar sewanya dengan

cara mengangsur (nyicil) kepada KSPP, dan keuntungan KSPP

diperoleh dari selisih antara harga sewa KSPP dengan harga sewa

nasabah.

f. Qurdhul Hasan

Pinjaman berupa kebajikan, pihak KSPP meminjamkan uang

kepada nasabah, nasabah khusus pinjaman ini diprioritaskan bagi

kaum dhuafa’ walmasakin dengan cara mengangsur (nyicil)

kepada KSPP, keuntungan diperoleh dari selisih antara harga

sewa KSPP dengan harga sewa nasabah.

Page 62: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

46

BAB IV

ANALISIS

A. Strategi Pemasaran Simpanan Suka Rela Lancar pada KSPPS Al-

Ijtihad Cabang Pasar Wates

Strategi pemasaran yang digunakan ditujukan untuk mencapai

tujuan KSPPS, yaitu bagaimana cara meningkatkan pelayanan kepada

nasabah. Sasaran yang dituju oleh KSPPS untuk simpanan Suka Rela

Lancar adalah pedagang kecil.

Perkembangan dan bertumbuhnya KSPPS sangat tergantung

kepada kepercayaan dan motivasi masyarakat untuk mengamankan

atau menyimpan dananya serta daya juang dan kemampuan

profesionalisme pengelola KSPPS. Kekuatan KSPPS akan semakin

kuat, apabila KSPPS mampu menghimpun dana masyarakat serta

mengelola secara disiplin dan tertib.

Berikut ini adalah strategi pemasaran yang dilakukan KSPPS

pada simpanan Suka Rela Lancar, yaitu:

1. Produk (product)

Produk yang ada pada KSPPS Al-Ijtihad meliputi produk

simpanan dan produk pembiayaan. Produk simpanan terdiri

atas simpanan Suka Rela Lancar (Si Rela), simpanan

Berjangka (Si Suka), simpanan Haji (Si Haji), simpanan

Qurban (Si Suqur) dan simpanan Amanah (Si Aman).

Sedangkan produk pembiayaan terdiri dari pembiayaan

Page 63: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

47

Mudarabah, Musyarakah, Murabahah, Ba’i Bitsaman Ajil,

Ijarah dan Qurdhul Hasan.

Simpanan Suka Rela Lancar dibandingkan simpanan lain

yaitu simpanan Suka Rela Lancar dapat dilakukan setiap

saat, baik penyetoran maupun penarikan. Sedangkan

simpanan lain simpanan Haji, Qurban dan Berjangka waktu

penarikan pada saat tertentu.

2. Harga (Price)

Harga adalah sejumlah uang yang harus dibayarkan untuk

membeli produk atau mengganti hak milik produk. Harga

yang dimaksud disini yaitu bagi hasil dari simpanan Suka

Rela Lancar nasabah. Bagi hasil yang diberikan oleh

KSPPS Al-Ijtihad Cabang Wates pada simpanan Suka Rela

Lancar tergantung pada pendapatan kantor.

3. Lokasi (Place)

Penentuan lokasi menjadi sangat penting, karena bisa

dijangkau oleh masyarakat luas. KSPPS Cabang Wates

terletak di Pasar Wates Blok B Terban, Pabelan Kabupaten

Semarang. Namun saat ini kantor cabang tidak begitu

diperlukan, karena kebanyakan karyawan dalam menarik

perhatian nasabah simpanan Suka Rela Lancar yaitu

dengan sistem jemput bola. Jadi lokasi tidak menjadi salah

Page 64: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

48

satu strategi dalam pemasaran simpanan Suka Rela Lancar

pada KSPPS Al-Ijtihad Kantor Cabang Wates.

4. Promosi (Promotion)

Salah satu tujuan promosi adalah menginformasikan segala

jenis produk yang ditawarkan dan berusaha menarik calon

nasabah yang baru. Dalam memasarkan simpanan Suka

Rela Lancar, KSPPS menggunakan penyebaran brosur,

berpartisipasi kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh

masyarakt sekitar. Kemudian menjadikan strategi jemput

bola sebagai salah satu yang sangat penting dalam

memasarkan simpanan Suka Rela Lancar (Wahyudi).

Simpanan Suka Rela Lancar merupakan simpanan yang

banyak diminati oleh nasabah, dikarenakan adanya strategi

jemput bola. Jemput bola ini dilakukan oleh semua

karyawan, baik teller, marketing maupun pembiayaan.

Namun sebagian besar jemput bola diperuntukkan bagi

nasabah yang pekerjaanya pedagang, jadi karyawan akan

langsung datang ke tempat kerjanya yaitu di pasar.

5. Orang (People)

Pentingnya orang dalam memberikan pelayanan

berkualitas merupakan bagian dari strategi pemasaran.

Karyawan yang berada di KSPPS sangat cepat tanggap,

apabila ada permintaan dari nasabah untuk melakukan

Page 65: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

49

penyetoran namun nasabah tidak dapat datang ke kantor

maka karyawan yang bersangkutan akan mengambilnya.

6. Proses (Process)

Umumnya proses terdiri atas prosedur, jadwal pekerjaan

dan mekanisme. Untuk prosedur baik permohonan

pembukaan simpanan maupun pembiayaan mudah.

Prosedur permohonan pembukaan simpanan Suka Rela

Lancar yaitu dengan mengisi formulir sesuai Kartu

Identitas, kemudian setelah pengajuan disetujui melakukan

setoran awal dan akan dimasukkan pada setoran awal pada

buku tabungan.

Kantor Cabang Wates dibuka pukul 07:30 WIB -14:00

WIB, dengan jam istirahat menyesuaikan keadaan kantor.

apabila jam 12:00 masih adadilakukan dengan baik, dan

benar sesuai dengan prosedur yang ada.

7. Bukti Fisik (Phsycal Evidence)

Bukti fisik meliputi bukti transaksi, yaitu slip penyetoran,

slip penarikan, buku tabungan dan kartu pembiayaan.

B. Prosedur Simpanan Suka Rela Lancar (Tabungan)

Prosedur simpanan Suka rela Lancar harus sesuai dengan

prosedur yang ada. Syarat-syarat dalam permohonan pembukaan

simpanan yaitu:

Page 66: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

50

1. Foto kopi Kartu Identitas (KTP)

2. Foto kopi KK

Adapun proses simpanan telah memutuskan untuk menerima

dan diajukan calon nasabah, prosedur realisasi tersebut adalah sebagai

berikut:

1. Mengisi formulir permohonan pembukaan simpanan sesuai

Kartu Identitas (KTP)

2. Setelah formulir permohonan ditandatangani, formulir akan

diperiksa oleh customer service.

3. Apabila data-datanya sesuai dengan persyaratan, maka akan

ditindak lanjuti.

4. setelah disetujui, nasabah mengisi slip penyetoran untuk

setoran awal.

5. Setoran awal akan dimasukkan ke dalam buku tabungan.

C. Kendala-kendala yang Timbul dalam Memasaran Simpanan Suka

Lancar pada KSPPS Al-Ijtihad Cabang Wates

Dalam pendirian dan menjalankan usaha setiap manajer

(pengusaha) pasti mempunyai kendala yang dihadapi untuk

menjalankan usaha tersebut. Baik kendala internal maupun eksternal.

Salah satu kendala yang dihadapi pada KSPPS Al-Ijtihad adalah

kendala strategi pemasaran.

Page 67: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

51

Didalam melaksanakan pemasaran tentunya tidak semudah

membalikkan telapak tangan. Banyak kendala yang dihadapi oleh

KSPPS Al-Ijtihad Cabang Wates. Kendala-kendala tersebut antara

lain:

1. Kendala yang dihadapi KSPPS Al-Ijtihad dalam

memasarkan simpanan Suka Rela Lancar menurut Bapak

Mohammad Wahyudi pada hari selasa tanggal 19 Juli 2016

pukul 12:30:

a) Adanya persaingan dengan produk simpanan

(tabungan) di bank atau lembaga keuangan lainnya.

b) Animo masyarakat yang masih awam akan simpanan

(tabungan).

c) Belum adanya lembaga penjamin simpanan anggota

KSPPS yang sangat menghawatirkan bila sewaktu-

waktu KSPPS mengalami kerugian.

d) Kurangnya tenaga lapangan yang benar-benar

mempunyai ilmu perbankan syariah.

e) Penguasaan tentang produk perbankan syariah yang

kurang memadai.

2. Kendala yang dihadapi KSPPS Al-Ijtihad menurut Ibu Nur

Khasanah pada hari kamis tanggal 18 Agustus 2016 pukul

13:00, beliau menambahi:

Page 68: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

52

a. Masyarakat sekitar yang kurang mengenal KSPPS Al-

Ijtihad.

b. Kurang tertariknya masyarakat untuk menabung.

c. Kurangnya jaringan dalam memasarkan produk

3. Kendala yang dihadapi KSPPS Al-Ijtihad menurut Ibu

Rahayu Ridayanti teller KSPPS Al-Ijtihad pada hari senin

tanggal 22 Agustus 2016 pukul 11:00, beliau menambahi

minimnya anggota yang datang ke kantor.

Dari pernyataan ketiga karyawan KSPPS Al-Ijtihad Cabang

Wates dapat disimpulkan, kendala yang dihadapi dalam melaksanakan

strategi pemasaran simpanan Suka Rela Lancar yaitu:

1. Adanya persaingan produk simpanan Suka Rela Lancar

dengan lembaga keuangan syariah lainnya yang juga

menawarkan produk simpanan Suka Rela Lancar seperti

yang ada pada KSPPS Al-Ijtihad Cabang Wates.

2. Animo masyarakat yang masih awam akan simpanan Suka

Rela Lancar, kurang mengarti akan produk Simpanan Suka

Rela Lancar, maka dari itu KSPPS perlu mnsosialisasi

tentang produk tersebut.

3. Belum adanya lembaga penjamin simpanan membuat

masyarakat khawatir bila sewaktu-waktu KSPPS Al-Ijtihad

mengalami kerugian.

Page 69: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

53

4. Kurangnya tenaga lapangan yang benar-benar mempunyai

ilmu perbankan syariah dan penguasaan tentang produk

simpanan Suka Rela Lancar yang kurang memadai.

5. Masyarakat sekitar yang kurang mengenal KSPPS Al-

Ijtihad Cabang Wates.

6. Kurangnya kesadaran masyarakat sekitar KSPPS Al-Ijtihad

untuk menabung.

7. Minimnya anggota KSPPS Al-Ijtihad Cabang Wates yang

datang ke kantor.

Page 70: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

54

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari uraian diatas yang penulis paparkan pada bab-bab awal, baik

secara teoritis maupun pelaksanaan teori pada KSPPS Al-Ijtihad Cabang

Wates. Sehingga pada bab terakhir ini pnulis dapat menyimpulkan dari

hasil penulisan diatas sebagai berikut:

1. Strategi pemasaran yang dilakukan meliputi berbagai strategi

antarantya strategi produk, strategi harga, strategi lokasi,

strategi promosi, strategi orang, strategi proses dan strategi

bukti fisik.

2. Prosedur simpanan Suka Rela Lancar (Tabungan) yaitu mengisi

formulir sesuai Kartu Identitas (KTP), kemudian

menandatanganinya. Setelah itu formulir akan diperiksa dan

jika sesuai dengan persyaratan akan disetujui, dan dilanjutkan

mengisi slip sebagai setoran awal. Setelah melakukan setoran

awal, akan dibuatkan buku tabungan dan setoran akan

dimasukkan pada buku tabungan.

3. Untuk kendala-kendala yang dihadapi KSPPS Al-Ijtihad

Cabang Wates yaitu 1). Banyaknya persaingan dengan produk

simpanan Suka Rela Lancar dengan lembaga keuangan syariah

lainnya; 2). Animo masyarakat yang masih awam akan

simpanan Suka Rela Lancar; 3). Belum adanya Lembaga

Page 71: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

55

Penjamin Simpanan yang membuat masyarakat khawatir bila

sewaktu-waktu KSPPS mengalami kerugian; 4). Kurangnya

tenaga lapangan yang benar-benar mempunyai ilmu tentang

perbankan syariah dan penguasaan tentang produk simpanan

Suka Rela Lancar yang kurang memadai; 5). Masyarakat

sekitar kurang menganal KSPPS Al-Ijtihad; 6). Kurangnya

kesadaran masyarakat sekitar KSPPS Al-Ijtihad untuk

menabung; dan minimnya anggota KSPPS Al-Ijtihad yang

datang ke kantor membuat karyawan yang ada di dalam kantor

susah untuk melakukan sosialisasi tentang produk simpanan

Suka Rela Lancar kepada anggota yang belum membuka

produk simpanan Suka Rela Lancar.

B. Saran

1. Lebih meningkatkan strategi pemasaran, sehingga tujuan atau sasaran

akan tercapai.

2. Upaya sosialisasi yang lebih intensif lagi terutama dalam

meningkatkan pemahaman dan persepsi masyarakat terhadap produk

dan sistem perbankan syariah.

3. Membekali karyawan agar lebih menguasai tentang perbankan syariah

dan produk syariah dengan memberi pelatihan kepada karyawan

KSPPS, diikutkan seminar-seminar tentang perbankan syariah

Page 72: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

56

sehingga memiliki SDM yang memiliki latar belakang disiplin

keilmuan bidang perbankan syariah.

4. Dari pihak pusat melakukan pengawasan secara rutin pada KSPPS

Cabang Wates, agar dapat mengetahui kondisi sebenarnya serta dapat

memberikan evaluasi.

Page 73: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

57

DAFTAR PUSTAKA

Ascarya. 2011. Akad dan Produk Bank Syariah. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Assauri, Sofjan. 2014. Manajemen Pemasaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Kasmir. 2004. Manajemen Perbankan. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Peter, J.Paul. 2013. Perilaku Konsumen & Strategi Pemasaran. Jakarta:Salemba

Empat

Ratnasari, Ririn tri dan Mastuti Aksa. 2011. Teori dan Kasus Manajemen

Pemasran Jasa. Bogor: Ghalia Indonesia

Sari, Dwi R. 2015. Analisis Strategi Pemasaran Produk Tabungan SiRela di BMT

Bina Insani. Salatiga: Jurusan D3 Perbankan Syariah

Sholaemah, Aziyah. 2014. Strategi Pemasaran Produk Pembiayaan Murabahah

pada Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Banyumanik Semarang.

Salatiga: jurusan D3 Perbankan Syariah

http://ww.kembar.pro/2015/07/strategi-pemasaran-dan-bauran-pemasaran.html

diunduh pada hari sabtu 12 Desember 2015 08:57

http://www.pembiayaansyariahkukm.info/materi/rilis.pdf

Page 74: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

LAMPIRAN

Page 75: STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SUKA RELA …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/927/1/BAB I.pdf · Suka rela Lancar, dan kendala-kendala yang timbul dalam pemasaran simpanan

55

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Data Pribadi

Nama : Wiji Lestari

Tempat, Tgl Lahir : Salatiga, 22 Oktober 1993

Alamat : Dusun Gayam Rt 03 Rw 02 Desa Kadirejo Kecamatan

Pabelan Kabupaten Semarang

Jenis Kelamin : Perempuan

Riwayat Pendidikan

1. 2000-2006 : MI MIFTAHUL FALAH KADIREJO

2. 2006-2009 : SMP N 2 PABELAN

3. 2009-2012 : SMA N 1 PABELAN

4. 2013-20016 : IAIN Salatiga