st&k bored pile-11-5-13

Upload: na-ning

Post on 04-Jun-2018

478 views

Category:

Documents


43 download

TRANSCRIPT

  • 8/13/2019 st&k bored pile-11-5-13

    1/2

    Standar Operasional Prosedur (SOP)

    Pekerjaan Bored Pile

    1.

    Lakukan pemeriksaan sebelum mesin di hidupkan (cek kondisi oli, solar dll)2. Menghidupkan mesin

    - Periksa semua control/handel dan posisi berdirinya peralatan dan harus dalamkeadaan netral

    - Jangan putar kunci start apabila mesin tidak hidup selama 15 detik- Ulangi hidupkan ulang mesin setelah selang waktu 2 menit- Setelah mesin hidup, biarkan pada putaran rendah (low idle) 5 menit, untuk

    memanaskan mesin dan agar pelumas beredar ke semua bagian mesin yang

    bergerak

    3. Test fungsi perangkat dan pemutar bor, sistem pengereman, dan lain-lain4. Mengoperasian peralatan bored pile

    - Pengoperasian peralatan harus sesuai dengan petunjuk peralatan yangdigunakan.

    - Perlu diperhatikan :a. Tempat peralatan berdiri harus betul-betul rata dan padat/tidak amblasb. Tali penahan untuk tegaknya berdiri peralatan bored pile (bila diperlukan)c. Perhatikan kode/aba-aba dari pengawas/operator yang memberi komando,

    jangan diikuti bila ada kode yang tidak jelas.

    5. Selesai bekerja / engine stop- pasang rem tangan- netralkan semua control/handel- biarkan mesin hidup (idle) 5 menit sebelum dimatikan- bersihkan mesin dari kotoran-kotoran bekas kerja- lakukan pemeriksaan keliling dan laporkan bila ada kerusakan kepada

    pengawas

  • 8/13/2019 st&k bored pile-11-5-13

    2/2

    Prosedur pelaksanaan pekerjaan bored pile

    1. Pekerjaan Persiapan :- Persiapan lahan untuk merakit dan mendirikan peralatan bor pada titik yang

    akan dibor

    - Pembuatan sumur air bila di dekat lokasi tersebut tidak terdapat air (untukpengeboran system wash boring)

    - Pengadaan bak sirkulasi (untuk pengeboran dengan system wash boring)

    2. Pengeboran :- Pengeboran dengan system wash boring : tanah dikikis dengan menggunakan

    mata bor cross bit 100 cm, pengikisan tanah dibantu dengan tiupan air lewat

    lubang stang bor yang dihasilkan oleh mesin pompa air. Hal ini menyebabkan

    tanah yang terkikis terdorong keluar dari lubang bor.

    Setelah mencapai kedalaman rencana, pengeboran dihentikan, sementara mata

    bor dibiarkan berputar tetapi beban penekanan dihentikan dan air sirkulasi

    tetap berlangsung terus sampai cutting atau serpihan tanah betul-betul

    terangkat seluruhnya.

    Setelah cukup bersih, stang bor diangkat dari lubang bor. Dengan bersihnya

    lubang bor diharapkan hasil pengecoran akan baik hasilnya.