PENYUSUNAN STANDAR PELAYANAN

Dr. Bina Ampera Bukit M.KesDr. Bina Ampera Bukit M.Kes

Evidence

(buktiempirik)

Pelak-sanaan

Perbedaan

Pertanyaan

Persyaratan

Kepakaran

Komponen Pelaksanaan

Burden of illness

(Dasar penyakit)Beliefs

(kepercayaan)

Bargain (setuju)

Konsep 4 B

Barriers (batasan)

SOP/Prota

p

STANDAR STANDAR ADALAH SUATU TINGKAT STANDAR ADALAH SUATU TINGKAT

MUTU YANG RELEVAN TERHADAP MUTU YANG RELEVAN TERHADAP SESUATUSESUATU

STANDAR MENJELASKAN STANDAR MENJELASKAN APA YG HARUS DICAPAI, TINGKAT YANG HARUS DICAPAI, PERSYARATAN YANG HARUS DIPENUHI AGAR DAPAT DISEBUT AGAR DAPAT DISEBUT BERMUTU BERMUTU

DIKEMBANGKAN DALAM BENTUK DIKEMBANGKAN DALAM BENTUK STANDARD STATEMENT DAN STANDARD STATEMENT DAN KKRITERIARITERIA

KRITERIA

PERSYARATAN KINERJA, PERSYARATAN KINERJA, PERILAKU, KONDISI ATAU PERILAKU, KONDISI ATAU KEADAAN KLINIK TERTENTU YANG KEADAAN KLINIK TERTENTU YANG MENUNJUKKAN PROSES YANG MENUNJUKKAN PROSES YANG IDEALIDEAL

KRITERIA DIJABARKAN MENJADI KRITERIA DIJABARKAN MENJADI INDIKATOR INDIKATOR

TIGA KELOMPOK KRITERIA STANDAR

KRITERIA STRUKTUR: APA YANG KRITERIA STRUKTUR: APA YANG HARUS DISEDIAKANHARUS DISEDIAKAN

KRITERIA PROSES: KEGIATAN APA KRITERIA PROSES: KEGIATAN APA YANG HARUS DILAKUKANYANG HARUS DILAKUKAN

KRITERIA HASIL: APA YANG KRITERIA HASIL: APA YANG DIHARAPKAN (PERILAKU, RESPON, DIHARAPKAN (PERILAKU, RESPON, TINGKAT PENGETAHUAN, KEPUASAN, TINGKAT PENGETAHUAN, KEPUASAN, STATUS KESEHATAN)STATUS KESEHATAN)

SYARAT KRITERIA/VARIABEL ACHIEVABLE: DAPAT DICAPAIACHIEVABLE: DAPAT DICAPAI MEASURABLE: DAPAT DIUKURMEASURABLE: DAPAT DIUKUR OBSERVABLE: DAPAT DIAMATIOBSERVABLE: DAPAT DIAMATI UNDERSTANDABLE: DAPAT UNDERSTANDABLE: DAPAT

DIPAHAMI DAN DALAM DIPAHAMI DAN DALAM PERNYATAAN YANG SPESIFIK PERNYATAAN YANG SPESIFIK DAN SEDERHANADAN SEDERHANA

REASONABLE : MASUK AKALREASONABLE : MASUK AKAL

ELEMEN-ELEMEN PENYUSUNAN STANDAR PELAYANAN

Select topic

SubtopicSubtopic Subtopic

Care group

Standard statement

Structure Criteria Process Criteria Outcome Criteria

criterion criterion criterion criterion criterion criterion

AchievableMeasureableObservable

UnderstandableReasonable

FORMAT STANDAR PELAYANAN

Topik: Disyahkan tgl: Sub topik Revisi tgl:Kel. pelayanan: Disyahkan olehPernyataan Standar:

Struktur Proses Hasil

Kriteria

Kriteria

Kriteria

STANDAR DAN PROSEDUR MUTU

Standard

Structure

Process

Outcome

Prosedurklinik

Prosedur mutu

Protokol klinikClinical pathway

(algorithme)

PROSEDUR MUTUDAN

DAFTAR TILIK

PENGERTIAN PROSEDUR MUTU PROSEDUR MUTU ADALAH PROSEDUR MUTU ADALAH

GAMBARAN UMUM UNTUK GAMBARAN UMUM UNTUK KARYAWAN TENTANG CARA KERJA KARYAWAN TENTANG CARA KERJA YANG DILAKUKAN YANG DAPAT YANG DILAKUKAN YANG DAPAT DIPAKAI SEBAGAI PEGANGAN BILA DIPAKAI SEBAGAI PEGANGAN BILA TERJADI PERUBAHAN STAFF DAN TERJADI PERUBAHAN STAFF DAN DAPAT DIGUNAKAN UNTUK MENILAI DAPAT DIGUNAKAN UNTUK MENILAI EFEKTIFITAS SUATU SISTEM EFEKTIFITAS SUATU SISTEM PELAYANAN. PELAYANAN.

7 SYARAT PROSEDUR

PROSEDUR MUTU DISUSUN BERDASARKAN PROSEDUR MUTU DISUSUN BERDASARKAN KEBUTUHAN:KEBUTUHAN: ADAKAH PROSEDUR MUTU, ADAKAH PROSEDUR MUTU, JIKA ADA APAKAH MASIH RELEVAN DAN EFEKTIF, JIKA ADA APAKAH MASIH RELEVAN DAN EFEKTIF, JIKA TIDAK ADA PROSEDUR APA SAJA YANG JIKA TIDAK ADA PROSEDUR APA SAJA YANG

PERLU DISUSUN SESUAI DENGAN STANDAR PERLU DISUSUN SESUAI DENGAN STANDAR PELAYANAN PELAYANAN

PROSEDUR HARUS DITULIS OLEH MEREKA YANG PROSEDUR HARUS DITULIS OLEH MEREKA YANG MELAKUKAN PEKERJAAN, BERSAMA DENGAN MELAKUKAN PEKERJAAN, BERSAMA DENGAN ORANG YANG MEMILIKI TANGGUNG JAWAB UTAMA ORANG YANG MEMILIKI TANGGUNG JAWAB UTAMA TERHADAP KEGIATAN TERSEBUT.TERHADAP KEGIATAN TERSEBUT.

KOMITMEN TERHADAP PROSEDURHANYA KOMITMEN TERHADAP PROSEDURHANYA DIPEROLEH DENGAN ADANYA KETERLIBATAN DIPEROLEH DENGAN ADANYA KETERLIBATAN DALAM PROSES PENYUSUNAN PROSEDURDALAM PROSES PENYUSUNAN PROSEDUR

TAHAPAN PROSES KEGIATAN DICATAT TAHAPAN PROSES KEGIATAN DICATAT SENDIRI, DAN ORANG LAIN DIMINTA UNTUK SENDIRI, DAN ORANG LAIN DIMINTA UNTUK MEMBERI TANGGAPANMEMBERI TANGGAPAN

PROSEDUR HARUS JELAS, RINGKAS, DAN PROSEDUR HARUS JELAS, RINGKAS, DAN DAPAT DILAKSANAKANDAPAT DILAKSANAKAN

PROSEDUR HARUS DISUSUN BERDASAR PROSEDUR HARUS DISUSUN BERDASAR RUJUKAN YANG DAPAT DIPERTANGGUNG-RUJUKAN YANG DAPAT DIPERTANGGUNG-JAWABKANJAWABKAN

MERUPAKAN ALUR KEGIATAN (FLOW-CHART) MERUPAKAN ALUR KEGIATAN (FLOW-CHART) DARI SUATU PROSES PELAYANAN.DARI SUATU PROSES PELAYANAN.

PERHATIKAN DLM PENYUSUNAN PROSEDUR:

SIAPA YANG MENULIS PROSEDUR ?SIAPA YANG MENULIS PROSEDUR ? BAGAIMANA PROSEDUR TERSEBUT DIRENCANAKAN BAGAIMANA PROSEDUR TERSEBUT DIRENCANAKAN

DAN AKAN DIKEMBANGKAN ?DAN AKAN DIKEMBANGKAN ? BAGAIMANA MENGENAL DAN MEMAHAMI PROSEDUR BAGAIMANA MENGENAL DAN MEMAHAMI PROSEDUR

TERSEBUT ? TERSEBUT ? BAGAIMANA MENSOSIALIKAN PROSEDUR TERSEBUT ?BAGAIMANA MENSOSIALIKAN PROSEDUR TERSEBUT ? RUJUKAN APA YANG DIPAKAI DALAM PENULISAN RUJUKAN APA YANG DIPAKAI DALAM PENULISAN

PROSEDUR ?PROSEDUR ? BAGAIMANA PENGENDALIAN PROSEDUR TERSEBUT BAGAIMANA PENGENDALIAN PROSEDUR TERSEBUT

(MELIPUTI PENOMORAN, KAPAN DISAHKAN, KAPAN (MELIPUTI PENOMORAN, KAPAN DISAHKAN, KAPAN DISOSIALISASIKAN, DAN KAPAN DILAKUKAN REVISI) ?DISOSIALISASIKAN, DAN KAPAN DILAKUKAN REVISI) ?

CIRI PROSEDUR YANG BAIK: TIDAK MENGGUNAKAN KALIMAT TIDAK MENGGUNAKAN KALIMAT

MAJEMUKMAJEMUK MENGENAL DENGAN JELAS SIAPA MENGENAL DENGAN JELAS SIAPA

MELAKUKAN APA, DIMANA, KAPAN, DAN MELAKUKAN APA, DIMANA, KAPAN, DAN MENGAPA.MENGAPA.

MENGGUNAKAN BAHASA YANG MENGGUNAKAN BAHASA YANG DIKENAL OLEH PEMAKAI PROSEDURDIKENAL OLEH PEMAKAI PROSEDUR

MERUPAKAN FLOW-CHART DARI PROSES MERUPAKAN FLOW-CHART DARI PROSES KEGIATANKEGIATAN

Langkah-langkah penulisan Langkah-langkah penulisan prosedur mutu:prosedur mutu:

1. 1. Tentukan proses yang akan disusun prosedurnyaTentukan proses yang akan disusun prosedurnya2. Lakukan identifikasi kegiatan-kegiatan yang ada 2. Lakukan identifikasi kegiatan-kegiatan yang ada

pada proses tersebutpada proses tersebut3. Gambarkan alur kegiatan (flow-chart)3. Gambarkan alur kegiatan (flow-chart)4. Tuliskan prosedur mutu dengan format tertentu4. Tuliskan prosedur mutu dengan format tertentu5. Uji coba prosedur5. Uji coba prosedur6. Perbaikan prosedur6. Perbaikan prosedur

LogoPelayanan:

…………….Disahkan

oleh:

No:…... Terbit ke:…….. Tanggal:…...

Prosedur:……………..

1. Tujuan:

2. Ruang lingkup

3. Uraian umum

4. Langkah-langkah kegiatan:

5. Bagan alur kegiatan (flow chart):

6. Dokumen terkait

7. Rujukan

Contoh format prosedur mutu:

BAGAN ALUR(FLOW-CHART) BAGAN UNTUK MENGGAMBARKAN BAGAN UNTUK MENGGAMBARKAN

URUTAN LANGKAH DARI SUATU PROSES URUTAN LANGKAH DARI SUATU PROSES SPESIFIKSPESIFIK

DIGUNAKAN UNTUK:DIGUNAKAN UNTUK: IDENTIFIKASI MASALAHIDENTIFIKASI MASALAH ANALISIS MASALAHANALISIS MASALAH MENENTUKAN “IDEAL PATH” DALAM MENENTUKAN “IDEAL PATH” DALAM

MERENCANAKAN PERBAIKANMERENCANAKAN PERBAIKAN DIKENAL BAGAN ALUR MAKRO DAN DIKENAL BAGAN ALUR MAKRO DAN

MIKROMIKRO

SIMBOL ALUR

Simbol awal dan akhir proses

Simbol penghubung

Simbol kegiatan

Simbol keputusan

Simbol dokumen

Bagan alur

Kegiatan A Kegiatan B Kegiatan C

Kegiatan D

DAFTAR TILIK DAFTAR TILIK ADALAH DAFTAR URUTAN KERJA DAFTAR TILIK ADALAH DAFTAR URUTAN KERJA

(ACTIONS) YANG DIKERJAKAN SECARA KONSISTEN, (ACTIONS) YANG DIKERJAKAN SECARA KONSISTEN, DIIKUTI DALAM PELAKSANAAN SUATU RANGKAIAN DIIKUTI DALAM PELAKSANAAN SUATU RANGKAIAN KEGIATAN, UNTUK DIINGAT, DIKERJAKAN, DAN KEGIATAN, UNTUK DIINGAT, DIKERJAKAN, DAN DIBERI TANDA (CHECK-MARK). DIBERI TANDA (CHECK-MARK).

DAFTAR TILIK MERUPAKAN BAGIAN DARI SISTEM DAFTAR TILIK MERUPAKAN BAGIAN DARI SISTEM MANAJEMEN MUTU UNTUK MENDUKUNG MANAJEMEN MUTU UNTUK MENDUKUNG STANDARISASI SUATU PROSES PELAYANAN. STANDARISASI SUATU PROSES PELAYANAN.

DAFTAR TILIK TIDAK DAPAT DIGUNAKAN UNTUK DAFTAR TILIK TIDAK DAPAT DIGUNAKAN UNTUK PROSEDUR YANG KOMPLEKS. PROSEDUR YANG KOMPLEKS.

DAFTAR TILIK DIGUNAKAN UNTUK MENDUKUNG, DAFTAR TILIK DIGUNAKAN UNTUK MENDUKUNG, MEMPERMUDAH PELAKSANAAN DAN MEMONITOR MEMPERMUDAH PELAKSANAAN DAN MEMONITOR PROSEDUR, BUKAN UNTUK MENGGANTIKAN PROSEDUR, BUKAN UNTUK MENGGANTIKAN PROSEDUR ITU SENDIRI.PROSEDUR ITU SENDIRI.

LANGKAH-LANGKAH MENYUSUN

DAFTAR TILIK IDENTIFIKASI PRSEDUR YANG MEMBUTUHKAN DAFTAR IDENTIFIKASI PRSEDUR YANG MEMBUTUHKAN DAFTAR

TILIK UNTUK MEMPERMUDAH PELAKSANAAN DAN TILIK UNTUK MEMPERMUDAH PELAKSANAAN DAN MONITORINGNYAMONITORINGNYA

GAMBARKAN FLOW-CHART DARI PROSEDUR TERSEBUTGAMBARKAN FLOW-CHART DARI PROSEDUR TERSEBUT BUAT DAFTAR KERJA YANG HARUS DILAKUKANBUAT DAFTAR KERJA YANG HARUS DILAKUKAN SUSUN URUTAN KERJA YANG HARUS DILAKUKANSUSUN URUTAN KERJA YANG HARUS DILAKUKAN MASUKKAN DALAM DAFTAR TILIK SESUAI DENGAN MASUKKAN DALAM DAFTAR TILIK SESUAI DENGAN

FORMAT TERTENTUFORMAT TERTENTU LAKUKAN UJI-COBALAKUKAN UJI-COBA LAKUKAN PERBAIKAN DAFTAR TILIKLAKUKAN PERBAIKAN DAFTAR TILIK STANDARISASI DAFTAR TILIK.STANDARISASI DAFTAR TILIK.

DAFTAR TILIK (CHECK LIST)

No. Urutan kegiatan Ya Tidak TB

Hambatan generik dalam standarisasi• Cara penyebaran tidak

direncanakan secara sistematik

• Perubahan perilaku kecil

Potensi peningkatan mutu kecil

Kegagalan standard

Langkah-langkahpenyusunan standar

Fase perumusan

Fase audit

Fase perbaikan

Pilih topik dan subtopikIdentifikasi kelompok sasaran

Menyusun pernyataan standar dan kriteria

Menerapkan standar

Memeriksa kembali kriteriaMenyusun instrumen audit

Mengumpulkan dataMengevaluasi hasil

meninjau kembali mengapa standar tidak dicapaimenyusun rencana perbaikan

melakukan perbaikanmengevaluasi ulang

menilai kembali standar