solusi masalah kependudukan
DESCRIPTION
silahkanTRANSCRIPT
Solusi Masalah Kependudukan
1. Merencanakan program keluarga berencana sebagai program nasional.
Dengan program KB diharapkan bisa menghambat laju pertambahan
penduduk. Dengan slogan "2 anak lebih baik" bisa menjadi pendorong bagi
setiap keluarga untuk membatasi kelahiran demi kepentingan nasional yang
meningkatkan kesejahteraan penduduk secara keseluruhan.
2. Menetapkan Undang-Undang Perkawinan yang di dalamnya mengatur serta
menetapkan tentang batas usia nikah.
Dengan menetapkan undang-undang perkawinan mengatur mengenai batas
minimal usia nikah maka tindakan nikah muda dapat dicegah. Jika nikah muda
dapat dihindari maka laju pertumbuhan penduduk yang pesat pun juga akan
berkurang.
3. Membatasi pemberian tunjangan anak bagi PNS/ABRI hanya sampai anak
kedua.
Adanya tunjangan anak bagi PNS/ABRI sering dimanfaatkan untuk memiliki
anak yang sebanyak-banyakknya agar tunjangan yang diperoleh juga lebih
besar. Oleh karena itu tunjangan anak bagi PNS/ABRI harus dibatasi hanya
sampai 2 anak sesuai dengan program Keluarga Berencana (KB), sehingga laju
pertumbuhan penduduk pun tetap terkendali.
4. Meningkatkan pelayanan kesehatan dan kemudahan dalam menjadi akseptor
Keluarga Berencana.
Penduduk sering tidak melaksanakan program keluarga berencana dengan
alasan proses yang sulit. Oleh karena itu pemerintah harus memberikan
kemudahan dalam menjadi aseptor Keluarga Berencana agar program Keluarga
Berencana dapat berjalan dengan maksimal.
5. Mempermudah dan meningkatkan pelayanan dalam bidang pendidikan,
sehingga keinginan untuk segera menikah dapat dihambat.
Jika keinginan menikah dapat dihambat maka tindakan nikah muda pun juga
dapat dicegah.
6. Meningkatkan wajib belajar pendidikan dasar bagi masyarakat, dari 6 tahun
menjadi 12 tahun.
Dengan adanya program wajib belajar selama 12 tahun maka kegiatan nikah
muda iuga dapat dicegah.
7. Pelaksanaan program tansmigrasi.
Program transmigrasi adalah program nasional untuk memindahkan
kelompok penduduk dari satu tempat ke tempat yang lain. Misalnya, kalau
ada tempat di mana ada terlalu banyak penduduk, di sana pasti ada banyak
masalah, seperti masalah kesehatan, masalah tanah, dan masalah sosial yan
lain. Untuk mencegah masalah itu, pemerintah coba memindahkan
penduduk dari tempat-tempat seperti itu ke tempat yang lain di mana jumlah
penduduknya sedikit. Jadi dulu, penduduk Jawa, Madura dan Bali sudah
dipindahkan ke Irian Jaya, Sumatra, dan Kalimantan. Program transmigrasi
sangat baik sebagai upaya untuk mengatasi pemusatan penduduk/kepadatan
penduduk dan persebaran penduduk yang tidak merata. Program ini sangat baik
dalam menyebarkan sumber daya manusia agar semua daerah bisa membangun
dengan baik.
8. Pemerintah mengadakan penyuluhan langsung kepada masyarakat mengenai
ledakan pertumbuhan penduduk dan dampak negatifnya bagi masyarakat.
Masyarakat awam belum mengetahui tentang dampak negative yang
disebabkan oleh adanya ledakan jumlah penduduk yang pesat, dengan adanya
penyuluhan secara langsung maka masyarakat akan mengerti akan dampak
negative yang ditimbulkan dan mulai melaksanakan program-program
pemerintah untuk menanggulangi ledakan penduduk.
9. Memperluas lapangan kerja
Usaha pemerintah untuk terus membuka lapangan kerja baru menjadi program
yang wajib. Hal ini karena setiap tahun angkatan kerja baru terus bermunculan.
Dengan semakin banyak yang bekerja diharapkan pengangguran bisa dikurangi
dan kesejahteraan rakyat menjadi meningkat.
10. Harus ada pemerataan pembangunan.
Pemerintah harus memperhatikan daerah-daerah yang masih tertinggal. Agar
mereka bisa mendapat anggaran yang besar. Diharapakan dengan
meningkatkan anggaran bisa membantu pembangunan di daerah-daerah
tersebut.
11. Peningkatan fasilitas kesehatan
Dengan fasilitas kesehatan yang memadai maka kesehatan masyarakat bisa
meningkat. Selain itu fasilitas kesehatan yang baik akan membantu
kesuksesan program keluarga berencana atau KB. Karena masyarakat jadi
mudah untuk mendapat obat-obatan atau pelayanan KB lainnya.
12. Peningkatan mutu pendidikan
Pendidikan bisa meningkatkan mutu SDM sebuah negara. Penduduk yang
berpendidikan bisa mengahsilkan produktifitas yang tinggi untuk
pembangunan. Selain itu pendidikan bisa membuat rakyak lebih realistis
dalam membangun sebuah keluarga. Mereka akan lebih ikut program KB
karena kesadaran yang terbentuk dari pendidikan.