smart detection marka violato pembentuk pola pikir taat ...€¦ · dilansir dari tribratanews...

26
i PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat Lalulintas BIDANG KEGIATAN PKM KARSA CIPTA Diusulkan oleh: Dimas Sapri Nugroho 310016084 / 2016 Dedy Ariyanto 310016002 / 2016 Arriski Karindra 310016024 / 2016 SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NASIONAL YOGYAKARTA 2019

Upload: others

Post on 26-Aug-2020

8 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

i

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

SMART DETECTION MARKA VIOLATO

Pembentuk Pola Pikir Taat Lalulintas

BIDANG KEGIATAN

PKM KARSA CIPTA

Diusulkan oleh:

Dimas Sapri Nugroho 310016084 / 2016

Dedy Ariyanto 310016002 / 2016

Arriski Karindra 310016024 / 2016

SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NASIONAL

YOGYAKARTA

2019

Page 2: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

ii

Page 3: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

iii

DAFTAR ISI

Hal

HALAMAN SAMPUL…………………………………………………………….i

LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................. ii

DAFTAR ISI ...................................................................................................... iii

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... iv

DAFTAR TABEL ............................................................................................... v

BAB 1 PENDAHULUAN ................................................................................... 1

1.1 Identifikasi Masalah .......................................................................... 1

1.2 Pengembangan .................................................................................. 2

1.3 Luaran ............................................................................................... 3

1.4 Manfaat ............................................................................................. 3

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................... 3

2.1 Marka jalan ....................................................................................... 3

2.2 Peraturan lalulintas ............................................................................ 5

2.3 Peralatan Penunjang .......................................................................... 6

BAB 3 TAHAP PELAKSANAAN ...................................................................... 7

BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ..................................................... 9

4.1 Anggaran Biaya ................................................................................. 9

4.2 Jadwal Kegiatan ................................................................................ 9

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 9

LAMPIRAN-LAMPIRAN ................................................................................. 10

Page 4: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

iv

DAFTAR GAMBAR

Hal

Gambar 1 Kondisi lalu lintas perempatan kentungan DIY Yogyakarta ................. 1

Gambar 2 Marka membujur ................................................................................. 4

Gambar 3 Garis henti ........................................................................................... 4

Gambar 4 Marka serong ....................................................................................... 4

Gambar 5 Marka lambang .................................................................................... 4

Gambar 6 Raspberry Pi ........................................................................................ 6

Gambar 7 Speaker outdoor .................................................................................. 7

Gambar 8 Konsep IOT ......................................................................................... 7

Gambar 9 Tahapan pelaksanaan .......................................................................... 7

Gambar 10 Diagram alir Cara kerja alat .............................................................. 9

Page 5: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

v

DAFTAR TABEL

Hal

Tabel 1 Anggaran Biaya....................................................................................... 9

Tabel 2 Jadwal kegiatan ....................................................................................... 9

Page 6: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

1

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Identifikasi Masalah

Lalu lintas di Indonesia masih memiliki banyak masalah yang perlu

diselesaikan. Salah satu masalah ini yaitu masalah kemacetan yang terjadi

terutama di kota-kota besar di Indonesia. Dilansir dari kompas.com 2014 macet

seolah sudah menjadi budaya di Jakarta dan beberapa kota besar lain di Indonesia.

Masalah kemacetan bisa karena tidak sebanding pertembuhan antara lebar jalan

dengan jumlah kendaraan. Karlo mengungkapkan, saat ini pertumbuhan

kendaraan bermotor sudah mencapai 10 persen. Sementara, pertumbuhan jalan

raya masih di bawah 1 persen (merdeka.com 2018). Karena pertumbuhan yang

tidak seimbang ini sehingga terjadi kepadatan lalu lintas yang menyebabakan

kemacetan. Selain perbandingan pertumbuhan jalan dengan kendaraan

penyebablain yaitu pelangaran lalulintas.

Titik yang banyak terjadi pelangaran lalu lintas sehingga menyebabkan

kemacetan yaitu di traffic light. Di titik ini banyak terjadi pelangaran terhadap

marka jalan yang dilakukan oleh pengendara. Yaitu pengendara berhenti melewati

garis marka berhenti, sehingga jalur kiri yang seharusnya bisa digunakan untuk

jalan terus menjadi terhalang oleh para pelanggar marka (Gambar 1). Hal ini akan

menjadikan kemacetan karena tersendatnya arus lalulintas yang disebabkan oleh

para pelanggar marka jalan, maka kemacetan bisa di urai selain dengan pelebaran

jalan dengan membuat para pengendara bisa mematuhi peraturan lalulintas.

Dengan pengendara mematuhi lalulintas selain bisa mengurai kemacetan juga

akan tercipta safety berkendara yang akan menguranggi jumlah kecelakaan akibat

kendaraan bermotor. Namun didalam realisasinya masih sangat susah membuat

pengendara bisa mematuhi peraturan lalu lintas.

Gambar 1 Kondisi lalu lintas perempatan kentungan DIY Yogyakarta

Kesadaran pengendara untuk mematuhi marka jalan masih rendah. Hal ini

bisa dilihat dari pelanggaran terhadap lampu merah, garis marka, dan

menggunakan telepon genggam saat berkendara yang cenderung masih banyak

dilakukan (Susanto dan Purba, 2014). Dilansir dari Tribratanews Polresta

Page 7: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

2

Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

Panitlantas Iptu Sudi melakukan penertiban terhadap pelanggaran kasat mata di

kawasan Simpang Mirota Kampus pada Rabu (2/8/17) siang. Berdasarkan hasil

penertiban ini, polisi setidaknya menilang 15 pelanggar yang melanggar rambu

dan marka”. Pemerintah telah membuat peraturan dengan ancaman penjara dan

denda yang besar kepada pengendara yang melanggar marka jalan. Dilansir

Tempo.com (2016) Pelanggaran marka jalan juga diatur dalam Pasal 287 ayat 1

juncto Pasal 106 ayat 4 huruf a dan b. "Pelanggar marka jalan diancam pidana

kurungan paling lama 2 bulan atau denda paling banyak Rp 500 ribu," ujar

Budiyanto dalam pesan tertulisnya, Sabtu, 23 April 2016. Ancaman penjara dan

denda yang besar masih belum bisa membuat pengendara untuk mematuhi marka

jalan. Hal ini menunjukkan hukum atau peraturan yang sudah dibuat dan

keberadaan polisi lalu lintas belum cukup untuk membuat masyarakat sadar dan

disiplin berlalulintas (Fajar Bilangga, 2016).

Agar pengendara bisa taat mematuhi peraturan lalulintas bisa dengan

membentuk pola pikir. Menurut Elfiky (2009) pola pikir terbentuk dari pikiran

tertentu yang terjadi berkali-kali dan hasilnya digunakan dalan kehidupan. Dengan

memberikan teguran secara langsung saat pengendara melakukan pelangaran bisa

membentuk pola pikir pentingnya mematuhi peraturan lalulintas. Namun agar

pola pikir ini bisa terbentuk, peneguran yang dilakukan harus secara terus

menerus dan kontinu. Pihak kepolisian pastinya akan sangat kesusahan jika

melakukan peneguran secara terus menerus, karena keterbatasan dari manusia

yang perlu untuk istirahat. Untuk mengatasi ini perlu suatu alat yang bisa

memberikan peneguran kepada pelanggar marka dan bisa bekerja secara terus

menerus.

Smart detection marka violator merupakan alat yang bisa memberikan

peneguran kepada pelanggar marka di traffic light. Pada alat ini digunakan sensor

berupa kamera yang berfungsi untuk mendeteksi pelanggar marka, sehingga jika

ada pengendara yang melanggar marka di traffic light akan langsung terdeksi oleh

kamera. Selanjutnya pengeras suara yang terpasang akan memberikan peringatan

berupa suara kepada pelanggar marka. Selain itu didalam alat ini dilengkapi

dengan IOT yang berfungsi memberikan peringatan berupa notivikasi ke

handphone pengendara. Ketika ada pengendara melanggar maka kamera juga

akan bekerja untuk mendeteksi pelat nomor pengendara. Melalui pelat nomor

motor itu akan dicari siapa pemilik kendaraan dan nomor handphone pemilik

kendaraan. Berdasarkan itu, maka sistem akan mengirimkan pemberitahuan ke

nomor handphone pemilik kendaraan.

1.2 Pengembangan

Smart Detection Marka Violator merupakan inovasi didalam penerapan

teknologi yang sudah ada. Deteksi dengan sensor kamera mengunakan image

processing merupakan teknologi yang sudah banyak berkembang terutama di

Page 8: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

3

negara-negara maju. Dilansir dari tribunjatim.com 2017, Dinas Perhubungan

Surabaya juga sudah menerapkan teknologi kamera untuk mendeteksi pelanggar,

di mana mesin ini dijuluki E-CCTV. Namun alat ini tidak memberikan peringatan

secara langsung, alat hanya bekerja memotret penerobos lampu merah. Didalam

alat ini akan memberikan peringatan secara langsung yang berfungsi untuk

membentuk pola pikir taat berlalulintas. Selain itu dengan adanya sistem IOT di

dalam alat yang memberikan peringatan berupa notivikasi ke handphone

pengendara. Maka pengendara akan mendapatkan dua peringatan secara langsung

dan melalui notivikasi. Dengan cara ini pola pikir untuk taat berlalulintas akan

terbentuk karena adanya peringatan dan peneguran secara terus menerus.

1.3 Luaran

Luaran dari proposal PKM KC ini adalah:

1. Prototipe rancangan Smart Detection Marka Violator

2. Artikel ilmiah di jurnal terindeks scopus

3. HKI (Hak Kekayaan Intelektual)

1.4 Manfaat

Dengan terciptanya Smart Detection Marka Violator akan memberi manfaat

besar kepada masyarakat dan lingkungan, yaitu:

1. Pembentukkan pola pikir pengendara untuk taat peraturan lalulintas.

2. Mengurangi pelanggaran lalulintas saat alat ini diterapakan.

3. Berkurangnya kemacetan di traffic light karena pelanggaran marka.

4. Wadah pengembangan ilmu bagi mahasiswa.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Marka jalan

Marka jalan adalah suatu tanda yang berada di permukaan jalan atau di

atas permukaan jalan yang meliputi peralatan atau tanda yang membentuk garis

membujur, garis melintang, garis serong serta lambang lainnya yang berfungsi

untuk mengarahkan arus lalu lintas dan membatasi daerah kepentingan lalu lintas.

Marka jalan dikelompokkan berdasarkan kegunaan atau fungsi dari marka itu

sendiri yaitu

(a) Marka Membujur

Marka membujur adalah tanda yang sejajar dengan sumbu jalan. lokasinya

di pinggir jalan sebagai pembatas jalan raya, tengah-tengah sebagai pembatas jalur

kanan dan kiri. Dapat berupa garis lurus tanpa putus (Gambar 2.a), garis

putusputus (Gambar 2.b) atau kombinasi keduanya (Gambar 2.c). Marka

membujur yang dihubungkan dengan garis melintang yang dipergunakan untuk

membatasi ruang parkir pada jalur lalu lintas membujur.

Page 9: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

4

(a) Marka putus-putus (b) Marka putus-putus

menjelang marka utuh

(c) Marka putus-putus dan utuh (d) Marka utuh

Gambar 2 Marka membujur

(b) Marka Melintang

Marka melintang adalah tanda yang tegak lurus terhadap sumbu

jalan, seperti pada garis berhenti pada zebra cross seperti telihat pada

Gambar 2.

Gambar 3 Garis henti

(c) Marka Serong

Marka serong (Gambar 3) adalah tanda yang membentuk garis utuh

yang tidak termasuk dalam pengertian marka membujur atau marka

melintang, untuk menyatakan suatu daerah permukaan jalan yang bukan

merupakan jalur lalu lintas kendaraan.

Gambar 4 Marka serong

(d) Marka Lambang

Marka lambang (Gambar 4) adalah tanda yang mengandung arti

tertentu untuk menyatakan peringatan, perintah, dan larangan untuk

melengkapi atau menegaskan maksud yang telah disampaikan oleh rambu

lalu lintas.

(a) Marka panah (b) Marka tulisan

Gambar 5 Marka lambang

Page 10: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

5

2.2 Peraturan lalulintas

Ketentuan tentang kewajiban pengendara kendaraan bermotor terhadap

rambu, marka, Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas dan sebagainya diatur oleh UU

No. 22 Tahun 2009 pada pasal 106 ayat 4 yang berbunyi setiap orang yang

mengemudikan kendaraan bermotor di jalan wajib mematuhi ketentuan: a. rambu

perintah atau rambu larangan;

b. marka jalan;

c. Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas;

d. gerakan lalu lintas;

e. berhenti dan parkir;

f. peringatan dengan bunyi dan sinar;

g. kecepatan maksimal atau minimal; dan/atau

h. tata cara penggandengan dan penempelan dengan kendaraan lain.

Untuk menegakkan peraturan yang telah diundangkan tersebut, maka pada

pasal 287 dijelaskan bahwa :

1. (ayat 1) setiap orang yang mengemudikan kendaraan bermotor di jalan yang

melanggar aturan perintah atau larangan yang dinyatakan dengan rambu lalu

lintas sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (4) huruf a atau marka

jalan sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (4) huruf b dipidana dengan

pidana kurungan paling lama 2 (dua) bulan atau denda paling banyak Rp

500.000,00 (lima ratus ribu rupiah);

2. (ayat 2) setiap orang yang mengemudikan kendaraan bermotor di jalan yang

melanggar aturan perintah atau larangan yang dinyatakan dengan Alat

Pemberi Isyarat Lalu Lintas sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (4)

huruf c dipidana dengan pidana kurungan paling lama 2 (dua) bulan atau

denda paling banyak Rp 500.000,00 (lima ratus ribu rupiah);

3. (ayat 3) setiap orang yang mengemudikan kendaraan bermotor di jalan yang

melanggar aturan gerakan lalu lintas sebagaimana dimaksud dalam pasal 106

ayat (4) huruf d atau tata cara berhenti dan parkir sebagaimana dimaksud

dalam pasal 106 ayat (4) huruf e dipidana dengan pidana kurungan paling

lama 1 (satu) bulan atau denda paling banyak Rp 250.000,00 (dua ratus lima

puluh ribu rupiah); 4. (ayat 4) setiap orang yang mengemudikan kendaraan

bermotor di jalan yang melanggar ketentuan mengenai penggunaan atau hak

utama bagi kendaraan bermotor yang menggunakan alat peringatan dengan

bunyi dan sinar sebagaimana dimaksud dalam pasal 59, pasal 106 ayat (4)

huruf f, atau pasal 134 dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 (satu)

bulan atau denda paling banyak Rp 250.000,00 (dua ratus lima puluh ribu

rupiah);

4. (ayat 5) setiap orang yang mengemudikan kendaraan bermotor di jalan yang

melanggar aturan batas kecepatan paling tinggi atau paling rendah

sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (4) huruf g atau pasal 115 huruf

Page 11: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

6

a dipidana dengan pidana kurungan paling lama 2 (dua) bulan atau denda

paling banyak Rp 500.000,00 (lima ratus ribu rupiah);

5. (ayat 6) setiap orang yang mengemudikan kendaraan bermotor di Jalan yang

melanggar aturan tata cara penggandengan dan penempelan dengan kendaraan

lain sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (4) huruf h dipidana dengan

pidana kurungan paling lama 1 (satu) bulan atau denda paling banyak Rp

250.000,00 (dua ratus lima puluh ribu rupiah).

2.3 Peralatan Penunjang

Sistem peringatan pelanggar marka jalan ini bisa direalisasikan dengan

beberapa alat sebagai berikut.

2.3.1 Raspberry Pi

Raspberry Pi, sering disingkat dengan nama Raspi, adalah komputer

papan tunggal (single-board circuit; SBC) yang seukuran dengan kartu kredit

yang dapat digunakan untuk menjalankan program perkantoran, permainan

komputer, dan sebagai pemutar media hingga video beresousi tinggi. Raspberry

memiliki prosesor yang memiliki spesifikasi 700MHz ARM11. Ada 2 tipe dari

Raspberry Pi yakni tipe A dan B. Pada Tipe B RAM yang dimiliki adalah sebesar

512 MB. Raspberry Pi menggunakan SD Card sebagai media penyimpanannya.

Raspberry Pi membutuhkan supply sebesar 5V dengan arus minimal 700mA

untuk tipe B dan 500mA untuk tipe A (Richardson and Wallace, 2012).

Gambar 6 Raspberry Pi

Pada Raspberry Pi disediakan pin-pin input/output (IO), diantaranya adalah:

1. General Purpose Input dan Output (GPIO)

2. Display Serial Interface (DSI)

3. Camera Serial Interface (CSI)

2.3.2 Pengeras suara

Pengeras suara merupakan transduser yang mengubah sinyal elektrik ke

frekuensi audio (suara) dengan cara menggetarkan komponennya yang berbentuk

membran untuk menggetarkan udara sehingga terjadilah gelombang suara sampai

di gendang telinga kita dan dapat didengar sebagai suara. Sistem pada pengeras

suara adalah suatu komponen yang mengubah kode sinyal elektronik terakhir

menjadi gerakan mekanik.

Page 12: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

7

Gambar 7 Speaker outdoor

2.4 Internet of Things

Internet of Things (IOT) yang diterapkan untuk mengirim notifikasi ke

handphone pelanggar marka. Dengan konsep ketika terjadi pelanggaran marka.

Device deteksi akan langsung mengirimkan notifikasi berisi pemberitahuan jika

telah melanggar marka, menurut Sri Wiwoho Mudjanarko dkk (2017), IOT adalah

sebuah konsep / skenario di mana suatu objek yang memiliki kemampuan untuk

mentransfer data melalui jaringan tanpa memerlukan interaksi manusia ke

manusia atau manusia ke komponen. Sehingga interaksi yang terjadi adalah

komunikasi Mechine-T0-Mechine (M2M). Produk yang dibangun dengan

kemampuan komunikasi M2M sering di sebut sistem cerdas atau smart (Sri

Wiwihono Mudjanarko dkk 2017). Dengan semakin luas wilayah cakupan

internet serta kecepatan yang meningkat IOT menjadi trend yang mulai mengakar

kuat.

Gambar 8 Konsep IOT

BAB 3 TAHAP PELAKSANAAN

Adapun tahap pelaksanaan dari program ini adalah sebagai berikut:

Study literaturDesain Dan

Perancangan Sistem

Observasi alat dan

bahan

Menguji keandalan

alatPembuatan alat Pembelian alat dan

bahan

Gambar 9 Tahapan pelaksanaan

Page 13: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

8

1. Studi literatur

Pada tahap ini dilakukan pengumpulan data-data dan informasi secara

lengkap dan menyeluruh guna rancangan matang alat yang akan dibuat.

Semua bentuk pengumpulan informasi akan dicari dari berbagai sumber

yang dapat diandalkan dan terpercaya seperti wawancara pengambilan

gambar dan jurnal-jurnal yang berstandar.

2. Desain dan perancangan sistem alat

Melakukan perancangan dan desain alat yang akan diaplikasikan sesuai

rancangan matang yang telah diperoleh dari studi literatur.

3. Observasi alat dan bahan

Melakukan survei terhadap kesediaan bahan yang ada. Alat dan dan bahan

yang dibutuhkan akan dikelompokan berdasarkan kebutuhan primer dan

sekunder, serta pengekompokan alat yang bisa dibeli dan disewa.

4. Pembelian alat dan bahan

Pembelian alat dan bahan akan dilaksanakan dengan urutan yang telah

dirancang pada observasi guna memaksimalkan tahapan dan yang

diberikan.

5. Pembuatan alat

Pada pembuatan alat akan dibagi menjadi dua tahap yaitu tahap

perancangan dan tahap pemrograman. Pada tahap perancangan dilakukan

perancangan desain dan juga elektrik. Lalu tahap kedua, pemrograman

untuk sistem dengan mengunakan raspberry.

Mulai

Menampilkan Peraturan

lalulintas

Lampu

apill nyala

merah

Kamera aktif

Ada

Pelanggara

n

Speaker Memberi Peringatan

Kamera ZOOM Plat Pelanggar

Mencari Data

Pemilik Motor Yang

Melanggar

Sistem Mengirim Peringatan Ke

Handphone Pelanggar

Masih

Melanggar

Selesai

Ya

Tidak

Ya

Tidak

Ya

Tidak

Page 14: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

9

Gambar 10 Diagram alir Cara kerja alat

6. Menguji keandalan

Pada tahap ini alan dilakukan pengujian dan evaluasi, jika ada perbaikan

maka dilakukan perancangan ulang jika tidak di lanjut ke tahap pengujian

di lapangan.

BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

Ringkasan anggaran biaya yang dibutuhkan ditunjukan pada table berikut.

Tabel 1 Anggaran Biaya

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

1 Perlengkapan yang di perlukan 5,922,000

2 Bahan habis pakai 1,160,000

3 Perjalanan 1,150,000

4 Lain-lain: administrasi, publikasi, seminar, laporan, lainnya 3,740,000

Jumlah 11,972,000

4.2 Jadwal Kegiatan

Jadwal kegiatan selama 5 bulan ditunjukan pada table berikut.

Tabel 2 Jadwal kegiatan

No Jenis Kegiatan Bulan

1 2 3 4 5

1 Pencarian literatur

2 Desain alat

3 Pembuatan alat

4 Pengujian alat

5 Laporan akhir

DAFTAR PUSTAKA

Anonim . 2009. Undang-undang np 22 tahun 2009 tentang lalulintas dan angkutan

jalan dewan perwakilan rakyat. Jakarta.

Agung Kurniawan . 2014a. Lima Faktor Utama Masalah Lalu Lintas di

Indonesia, Kompas.com.

https://otomotif.kompas.com/read/2014/04/16/0906253/Lima.Faktor.Utam

a.Masalah.Lalu.Lintas.di.Indonesia. Diakses 29-11-2018

Anonim. 2017a. Gawat! Kepadatan Lalu Lintas Yogyakarta Dekati Titik Jenuh.

Okezone News. dilihat 25 oktober 2017.

https://news.okezone.com/read/2017/09/30/510/1786214/gawat-

kepadatanlalu-lintas-yogyakarta-dekati-titik-jenuh

Page 15: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

10

Ari Sakaran. 2017b. Belasan Pelanggar Marka Di Simpang Mirota Ditilang

Polantas Polsek Gondokusuman.Tribratanews Polresta Yogyakarta. dilihat

21 oktober 2017. http://www.polresjogja.com/2017/08/belasan-

pelanggarmarka-di-simpang.html

Destrianita Kusumastuti . 2016a. Pelanggar Marka Jalan Akan Didenda Rp 500

Ribu . https://metro.tempo.co/read/765240/pelanggar-marka-jalan-akan-

didenda-rp-500-ribu/full&view=ok Diakses 29/11/2018

Fajar bilangga S. 2016b. Perancangan Public Service Announcement

Pelanggaran Marka Jalan Garis Stop Di Traffic Light Sebagai Usaha

Menumbuhkan Kesadaran Pengendara Motor Di Surabaya. Tugas Akhir

Desain Komunikasi Visual.

Nataliana,D, Syamsu2,I & Giantara,G. 2014b. „Sistem Monitoring Parkir Mobil

menggunakan Sensor Infrared berbasis RASPBERRY PI‟. Jurnal

ELKOMIKA. Vol.2. Hal:70

Ruba‟I. 2015. „Kesadaran Hukum Masyarakat Dalam Berlalu Lintas Di

Kepulauan Meranti‟. Jom Fakultas Hukum Vol.2 Hal.9

Susanto B, Purba irfan H. 2014c. Perilaku Pengendara Sepeda Motor Di Jalan

Laksda Adisucipto, Yogyakarta. Konferensi Nasional Teknik Sipil 8

(KoNTekS8)

Golkari Made Yulianto. 2017c. Awasi Pengendara Melanggar Lalu Lintas,

Pemerintah Yogyakarta Siapkan Sensor. Antaranews dilihat 27 november

2017. https://sumbar.antaranews.com/berita/214336/awasi-

pengendaramelanggar-lalu-lintas-pemerintah-yogyakarta-siapkan-

sensor.html Diakses 28/11/2018

Triana Kusumaningrum. 2017d. Begini Cara Kerja Mesin E-CCTV Deteksi

Pelanggaran, Yakin Masih Mau Melanggar Lalu Lintas?.

http://jatim.tribunnews.com/2017/09/03/begini-cara-kerja-mesin-e-cctv-

deteksi-pelanggaran-yakin-masih-mau-melanggar-lalu-lintas?page=2.

Diakses 29/11/2018

Yayu Agustini Rahayu . 2018. Pemerintah Catat Perbandingan Pertumbuhan

Kendaraan & Jalan Raya Saat Ini Capai 10:1.

https://www.merdeka.com/uang/pemerintah-catat-perbandingan-

pertumbuhan kendaraan-jalan-raya-saat-ini-capai-101.html Diakses

29/11/2018

Mudjanarko,S.W, Winardi,S & Limantara,A.D. 2017. Pemanfaatan Internet Of

Things (IOT) Sebagai Solusi Manajement Transportasi Kendaraan Sepeda

Motor. Prosidding Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Prasarana

Wilayah X(ATPW).

Page 16: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

11

Page 17: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

12

Page 18: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

13

Page 19: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

14

Page 20: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

15

Page 21: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

16

Lampiran 2 Justifikasi Anggaran Kegiatan

1.Jenis Perlengkapan Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)

Raspberry Pi 1 1,000,000 1,000,000

Camera WEB 1 600,000 600,000

Toolset (Bor, Obeng

Set,Kunci Pas) 1 600,000 600,000

Multimeter 1 500,000 500,000

Solder 3 100,000 300,000

Micro SD 64 GB 1 152,000 152,000

Speaker 1 395,000 395,000

Bolam Lampu 3 100,000 300,000

Rellay Arduino 2 130,000 260,000

Tiang Prototype Lampu

Lalulintas 1 500,000 500,000

Accu 1 385,000 385,000

Box Prototype lampu

lalulintas 1 350,000 350,000

Box Alat SMART

DETECTION MARKA

VIOLATO 1 200,000 200,000

Kabel Aux 1 30,000 30,000

Mixer Mini 1 350,000 350,000

SUB TOTAL (Rp) 5,922,000

2.Bahan Habis Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)

Besi 5 m 100,000

500,000

Timah Solder 1 30,000

30,000

Akrilik 2 m 50,000

100,000

Cat Besi 2 60,000

120,000

Tiner 1 30,000

30,000

Piting Lampu 3 50,000

150,000

ATK(Buku, Bolpain) 2 100,000

200,000

Feroclorida 1 30,000

30,000

SUB TOTAL (Rp) 1,160,000

Page 22: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

17

3.Perjalanan Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)

Keperluan pembelian bahan 10 20,000

200,000

Akomodasi (hari) 2 250,000

500,000

Uang makan tim 2 75,000

150,000

Keperluan Uji Coba 6 50,000

300,000

SUB TOTAL (Rp) 1,150,000

4.Lain-lain Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)

Jasa Pengelasan 2 50,000

100,000

Jasa Pemotongan Akrilik 2 75,000

150,000

Biaya Publikasi 1 1,000,000

1,000,000

Biaya Penggandaan laporan 2 20,000

40,000

Biaya Sewa Lab 1 1,500,000

1,500,000

Biaya Pulsa 3 100,000

300,000

Sewa Server/Hosting 5 30,000

150,000

Sewa Domain 5 100,000

500,000

SUB TOTAL (Rp) 3,740,000

TOTAL 1+2+3+4 11,972,000

Sebelas Juta Sembilan ratus Tujuh Puluh Dua Ribu Rupiah

Page 23: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

18

Lampiran 3 Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

No Nama/NIM Program

Studi

Bidang

Ilmu

Alokasi

Waktu

(Jam/

Mingg

u)

Uraian Tugas

1. Dimas Sapri

Nugroho/

310016084

S1 Teknik

elektro

10 • Mengkoordinasi

Jalannya Pelaksanaan

• Mengevaluasi tahap

Pelaksanaan

• Studi Literatur

• Mengurusi surat

perjanjian

2. Dedy

Ariyanto/

310016002

S1 Teknik

elektro

10 • Menyiapkan semua

alat dan bahan yang di

perlukan

• Pengujian alat

• Studi Literatur

• Pemrograman

3. Arizki

Karindra/

310016024

S1 Teknik

elektro

10 • Survai dan loby

laboratorium yang

akan di gunakan

• Desain alat

• Presentasi

• Mencatat pemasukan

dan pengeluaran

keuangan

• Mencatat setiap tahap

penelitian

Page 24: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

19

Page 25: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

20

Lampiran 5 Gambaran Teknologi yang Akan Diterapkembangkan

Gambaran Konsep

Prisip kerja alat yang dijalaskan oleh diagram diatas mempunyai rincian

sebagai berikut.

1. Kamera

• Mendeteksi pelanggar

• Mengcapture plat nomor kendaraan pelanggar

2. Raspberry

• Memproses gambar

• Memproses plat nomor

• Mencari databese pemilik kendaraan

3. Speaker

• Memberi peringatan suara secara lansung

4. Internet Of Things

• Mengirim notivikasi ke nomor pelanggar

Page 26: SMART DETECTION MARKA VIOLATO Pembentuk Pola Pikir Taat ...€¦ · Dilansir dari Tribratanews Polresta . 2 Yogyakarta (2017) “Petugas dari Unitlantas Polsek Gondokusuman dipimpin

21

Gambaran Realisasi