skripsi - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · saya menyatakan bahwa yang tertulis di...

95
PENGARUH PENERAPAN METODE PEMECAHAN MASALAH UNTUK HASIL BELAJAR GEOGRAFI DALAM MATERI POKOK BAHASAN HIDROSFER DAN DAMPAKNYA TERHADAP KEHIDUPAN PADA SISWA KELAS X SEMESTER GENAP SMA N 2 UNGARAN KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2009/ 2010 SKRIPSI Untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Geografi pada Universitas Negeri Semarang Oleh F A R H A N NIM. 3201403066 PENDIDIKAN GEOGRAFI FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2010

Upload: vokhanh

Post on 10-Mar-2019

232 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

PENGARUH PENERAPAN METODE PEMECAHAN MASALAH

UNTUK HASIL BELAJAR GEOGRAFI DALAM MATERI POKOK BAHASAN HIDROSFER DAN DAMPAKNYA TERHADAP KEHIDUPAN PADA SISWA KELAS X SEMESTER GENAP

SMA N 2 UNGARAN KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2009/ 2010

SKRIPSI

Untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Geografi pada Universitas Negeri Semarang

Oleh

F A R H A N

NIM. 3201403066

PENDIDIKAN GEOGRAFI

FAKULTAS ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2010

Page 2: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING

Skripsi ini telah disetujui oleh Pembimbing untuk diajukan ke

sidang panitia ujian skripsi pada:

Hari : Jumat

Tanggal : 13 Agustus 2010

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

Drs. Apik Budi Santoso, M.Si Drs. Tjaturahono Budi Sanjoto, M.Si NIP. 196209041989011001 NIP. 19621019 1988031002

Menyetujui,

Ketua Jurusan Geografi

Drs. Apik Budi Santoso, M.Si NIP. 196209041989011001

Page 3: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

iii

PENGESAHAN KELULUSAN

Skripsi ini telah dipertahankan di hadapan sidang Panitia Ujian Skripsi. Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang pada:

Hari : Jumat

Tanggal : 13 Agustus 2010

Penguji Utama :

Drs. Sutardji NIP. 19510402 198012 1001

Penguji I Penguji II

Drs. Apik Budi Santoso, M.Si Drs. Tjaturahono Budi Sanjoto, M.Si NIP. 196209041989011001 NIP. 19621019 1988031002

Mengetahui Dekan Fakultas Ilmu Sosial

Drs. Subagyo, M.Pd NIP. 195108081980031003

Page 4: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

iv

PERNYATAAN

Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul

“Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk Hasil Belajar Geografi

Dalam Materi Pokok Bahasan Hidrosfer dan Dampaknya Terhadap Kehidupan

Pada Siswa Kelas X Semester Genap SMA N 2 Ungaran Kabupaten Semarang

Tahun Pelajaran 2009/ 2010.” benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan jiplakan

dari karya tulis orang lain, baik sebagian atau seluruhnya. Pendapat atau temuan

orang lain yang terdapat dalam skripsi ini dikutip atau dirujuk berdasarkan kode

etik ilmiah.

Semarang, Agustus 2010

FARHAN NIM. 3201403066

Page 5: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO : “Hai orang-orang yang beriman, mintalah pertolongan kepada Allah dengan

sabar dan shalat, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar”.

( Q.S. Al Baqaroh : 153).

PERSEMBAHAN : “Kepada Bapakku Muchsin, Ibuku Suyati, Siti Zumaroh, Sri Winarti, Henny

Hanifah, dan Ani Rofiah (Kakakku) serta teman-teman Pendidikan Geografi

angkatan 2003 yang selalu mendorong dalam penyelesaian studi Strata 1 di

Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang”.

Page 6: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

vi

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah

melimpahkan rahmat Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa usaha dan perjuangan penulis yang maksimal

bukan perjuangan penulis sendiri, tetapi atas bantuan dan bimbingan dari berbagai

pihak. Oleh sebab itu pada kesempatan ini pula penulis mengucapkan terima kasih

yang sedalam-dalamnya kepada:

1. Prof. Dr. Sudijono Sastroatmodjo, M.Si Rektor Universitas Negeri Semarang

yang telah memberi berbagai fasilitas dan kesempatan kepada penulis untuk

melaksanakan studi di Universitas Negeri Semarang.

2. Drs. Subagyo, M.Pd Dekan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri

Semarang yang telah memberikan kesempatan kepada penulis melaksanakan

studi di Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang.

3. Drs. Apik Budi Santoso, M.Si Ketua Jurusan Geografi Fakultas Ilmu Sosial

Universitas Negeri Semarang yang telah memberikan petunjuk, arah, saran,

dan bimbingan dalam perkuliahan hingga selesainya skripsi ini.

4. Drs.Apik Budi Santoso, M.Si dan Drs. Tjaturahono Budi Sanjoto, M.Si

selaku pembimbing yang telah banyak memberikan dorongan dan bimbingan,

petunjuk dan saran hingga skripsi ini dapat tersusun.

5. Para Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas

Negeri Semarang, yang banyak menyumbang saran dan petunjuk serta

memberikan sejumlah pengetahuan hingga menambah luas wawasan penulis.

6. Dra. Jadmi Rahayu, MM Kepala Sekolah SMA N 2 Ungaran Kabupaten

Semarang yang telah memberi ijin kepada penulis dan dapat menyelesaikan

penelitian dengan baik.

7. Drs. Arif Nurcahyo, S.Pd Guru Geografi Kelas X SMA N 2 Ungaran

Kabupaten Semarang yang telah memberikan ijin kepada penulis untuk

menyediakan siswa menjadi sampel penelitian ini.

Page 7: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

vii

8. Para siswa SMA N 2 Ungaran Kabupaten Semarang yang telah bersedia

menjadi sampel penelitian ini.

9. Teman-temanku yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah

membantu dalam pengambilan data dan penyelesian skripsi ini dengan lancar

10. Almamaterku Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang, teman-

temanku angkatan 2003.

Semoga segala amal baik saudara sekalian, dalam membantu penelitian

ini akan mendapat pahala yang setimpal dari Allah SWT dan akhirnya penulis

berharap semoga penelitian ini bermanfaat dan menambah khasanah pengetahuan,

khususnya pada pelajaran geografi.

Semarang, Agustus 2010

PENULIS

Page 8: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

viii

SARI

Farhan. 2010. “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk Hasil Belajar Geografi Dalam Materi Pokok Bahasan Hidrosfer dan Dampaknya Terhadap Kehidupan Pada Siswa Kelas X Semester Genap SMA N 2 Ungaran Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2009/ 2010.” Jurusan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang.

Kata Kunci : Penerapan metode pemecahan masalah, Hasil belajar

Pendidikan mempunyai peranan yang sangat penting bagi kehidupan manusia dalam mengembangkan diri sehingga mampu menghadapi permasalahan yang terjadi dalam kehidupannya, dalam proses belajar mengajar diperlukan adanya penerapan keterampilan pada setiap guru dalam menyampaikan materi pelajaran sehingga siswa mampu memahami dan menangkap isi dalam materi pelajaran tersebut dan siswa berhasil mewujudkan hasil belajar yang memuaskan.

Permasalahan yang dikaji dalam penelitian adalah: Bagaimanakah pengaruh pembelajaran dengan metode pemecahan masalah untuk meningkatkan hasil belajar Geografi Materi Pokok Bahasan Hidrosfer dan Dampaknya terhadap Kehidupan pada siswa Kelas X SMA N 2 Ungaran Semester Genap tahun pelajaran 2009/2010?

Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA N 2 Ungaran tahun pelajaran 2009/2010 sebanyak 257 siswa yang terbagi dalam enam kelas. Dalam pengambilan sampel dengan menggunakan teknik Proportional Random Sampling. Ada 2 (dua) variabel yang dikaji dalam penelitian ini, yaitu: (1) penerapan metode pemecahan masalah (2) hasil belajar. Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Angket, Tes, dan Dokumentasi. Data yang dikumpulkan dianalisis dengan teknik deskriptif dan teknik korelasi Product Moment dari Pearson.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada table 4.21 product moment (rt) dengan jumlah responden = 72, kolom N (membacanya ke kanan) dalam kolom signifikansi 5% dalam tabel diperoleh 0,329 dan taraf signifikansi 1% diperoleh bilangan 0,424, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa: 1. pada taraf signifikansi 5% rtabel = 0,329 dan r hitung 0,535 sehingga rtabel < r hitung. 2. Pada taraf signifikansi 1% r tabel = 0,424 dan r hitung = 0,535 sehingga rtabel < rhitung. Oleh karena nilai r yang diperoleh yaitu 0,559 berada pada batas signifikan, yaitu pada taraf signifikan 1% sebesar 0,424 atas dasar pernyataan ini maka nilai r yang telah diperoleh dapat dikatakan signifikan. Berdasarkan tabel diketahui bahwa untuk butir angket metode problem solving semuanya valid, yaitu 15 butir, sedangkan untuk soal tes yang digunakan untuk penelitian hanya 30 butir soal.

Berdasarkan hasil penelitian di atas, dapat disimpulkan bahwa pendidik dalam menggunakan metode pemecahan masalah ternyata efektif untuk

Page 9: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

ix

meningkatkan hasil belajar geografi pada pokok bahasan hidrosfer dan dampaknya terhadap kehidupan. Hal ini dikarenakan adanya metode pemecahan masalah yang menekan pada keterampilan berfikir tingkat tinggi, transfer pengetahuan, dan berlatih mengumpulkan, menganalisis, mensintesis informasi dan data dari berbagai sumber.

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi para mahasiswa yang diharapkan dapat mencermati faktor-faktor yang dapat mempengaruhi hasil belajar. Demikian juga bagi para guru maupun dosen bahwa dalam rangka meningkatkan prestasi belajar siswa atau mahasiswanya diharapkan dapat memberikan dorongan pada awal maupun akhir dalam proses pembelajaran.

Page 10: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

x

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ..................... .............................................................. i

PERSETUJUAN PEMBIMBING ................................................................ ii

PENGESAHAN KELULUSAN .................................................................. iii

PERNYATAAN ......................................................................................... . iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ............................................................... v

KATA PENGANTAR ................................................................................ vi

SARI ........................................................................................................... viii

DAFTAR ISI .............................................................................................. x

DAFTAR TABEL ....................................................................................... xii

DAFTAR GAMBAR .................................................................................. xiv

DAFTAR LAMPIRAN-LAMPIRAN ......................................................... xv

BAB I. PENDAHULUAN .......................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ............................................................. 1

B. Identifikasi Masalah .................................................................. 6

C. Rumusan Masalah ...................................................................... 6

D. Tujuan Penelitian ....................................................................... 6

E. Manfaat Penelitian ..................................................................... 7

F. Penegasan Istilah ....................................................................... 7

G. Sistematika Skripsi .................................................................... 9

BAB II. LANDASAN TEORI ..................................................................... 11

A. Metode Belajar Mengajar .......................................................... 11

B. Penerapan Pemecahan Masalah Dalam Pembelajaran ............... 13

C. Metode Pemecahan Masalah ...................................................... 15

D. Hasil Belajar ............................................................................. 19

E. Materi Pokok Bahasan Hidrosfer dan Dampaknya terhadap

Kehidupan ................................................................................ 20

F. Kerangka Pemikiran................................................................... 24

G. Hipotesis Penelitian ................................................................... 25

Page 11: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

xi

BAB III. METODE PENELITIAN .............................................................. 26

A. Penentuan Objek Penelitian ....................................................... 26

B. Metode Pengumpulan Data ........................................................ 28

C. Penyusunan Alat Pengumpulan Data ......................................... 30

D. Validitas dan Reliabilitas .......................................................... 31

E. Metode Analisis Data ................................................................ 32

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .............................. 33

A. Hasil Penelitian .......................................................................... 33

1. Gambaran Umum SMA N 2 Ungaran Kabupaten Semarang ....... 33

2. Pelaksanaan Penelitian ............................................................... 36

3 Pemanfaatan Belajar Mengajar Geografi di SMA N 2

Ungaran Kabupaten Semarang ................................................... 37

4. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas ............................................. 38

5. Pelaksanaan Metode Problem Solving Mata Pelajaran Geografi di

Kelas X SMA N 2 Ungaran Kabupaten Semarang ...................... 38

6. Hasil Belajar Geografi ................................................................ 44

7. Analisis Data .............................................................................. 44

B. Pembahasan ............................................................................... 46

BAB V. PENUTUP ..................................................................................... 48

1. Kesimpulan .............................................................................. 48

2. Saran ......................................................................................... 48

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 49

LAMPIRAN-LAMPIRAN ........................................................................... 50

Page 12: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Daftar Populasi Penelitian .......................................................... 26

Tabel 3.2 Daftar Kisi-kisi Angket Metode Pemecahan Masalah ................. 30

Tabel 3.3 Daftar Kisi-kisi Tes .................................................................... 30

Tabel 4.1 Daftar Tenaga Pendidik ............................................................. 34

Tabel 4.2 Daftar Prestasi Sekolah .............................................................. 35

Tabel 4.3 Daftar Sarana Prasarana Sekolah ................................................ 36

Tabel 4.4 Daftar Jadwal Pelaksanaan Penelitian ........................................ 37

Tabel 4.5 Daftar Hasil Analisis Deskriptif Presentase ................................ 37

Tabel 4.6 Daftar Hasil Deskriptif Presentase Dalam Memulai Pelajaran

Guru Menggunakan Kejadian Kehidupan Sehari-hari Sebagai

Masalah ...................................................................................... 39

Tabel 4.7 Daftar Masalah Yang Disampaikan Guru Yang Berhubungan

Dengan Materi Pelajaran ............................................................ 39

Tabel 4.8 Siswa Dibuat Kelompok Untuk Membahas Materi Yang

Disampaikan Guru ..................................................................... 39

Tabel 4.9 Guru Memberikan Petunjuk Terhadap Kelompok Mengenai

Langkah Yang Harus Dilakukan Dalam Membahas Masalah

Tersebut ..................................................................................... 40

Tabel 4.10 Guru Memberikan Bantuan Dalam Kegiatan Penyelidikan ......... 40

Tabel 4.11 Siswa Aktif Mencari Buku Sumber Untuk Mendapatkan

Informasi Tentang Masalah Yang Dipelajari .............................. 40

Tabel 4.12 Guru Memberikan Pertanyaan Kepada Individu Untuk

Mendukung Kegiatan Penyelidikan ............................................ 41

Tabel 4.13 Guru Juga Memberikan Pertanyaan Kepada Kelompok Guna

Mendukung Siswa Dalam Pengumpulan Informasi .................... 41

Tabel 4.14 Siswa Diberi Kesempatan Untuk Mengeluarkan Pendapat

Dalam Kelompoknya ................................................................. 41

Tabel 4.15 Masing-masing Siswa Dalam Kelompok Menyampaikan Hasil

Analisisnya Untuk Dijadikan Kesimpulan Kelompok ................. 42

Page 13: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

xiii

Tabel 4.16 Tiap Kelompok Menyampaikan Hasil Analisisnya Di depan

Kelas ......................................................................................... 42

Tabel 4.17 Dalam Menyampaikan Hasil Didukung Dengan Penjelasan

Dan Peragaan Untuk Memperkuat Argument Yang

Disampaikan .............................................................................. 42

Tabel 4.18 Kelompok Lain Memberikan Tanggapan Atas Laporan

Kelompok Yang Sedang Menyampaikan Analisisnya ................ 43

Tabel 4.19 Guru Memberikan Analisis Terhadap Analisis Tiap Kelompok .. 43

Tabel 4.20 Siswa Mengadakan Evaluasi Terhadap Analisis Yang Telah

Disampaikan .............................................................................. 43

Tabel 4.21 Hasil Tes Siswa ......................................................................... 44

Page 14: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gbr 1. Kerangka Pemikiran Penilitian ......................................................... 25

Gbr 2. Peta Lokasi Penelitian SMA Negeri 2 Ungaran ................................ 89

Page 15: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

xv

DAFTAR LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Angket Metode Pemecahan Masalah ............................................... 51

2. Angket Soal Tes .............................................................................. 53

3. Silabus ............................................................................................ 57

4. RPP ................................................................................................. 61

5. Daftar Nama Kelas X SMA Negeri 2 Ungaran ................................. 64

6. Kondisi Fisik SMA Negeri 2 Ungaran ............................................. 70

7. Kegiatan Belajar Mengajar .............................................................. 71

8. Hasil Angket Metode Pemecahan masalah ....................................... 72

9. Hasil Tes Pembelajaran IPS Geografi .............................................. 75

10. Tabel Uji Validitas Angket .............................................................. 78

11. Tabel Validitas Soal ........................................................................ 79

12. Tabel Uji Reliabilitas Angket .......................................................... 80

13. Tabel Uji Reliabilitas Tes ................................................................ 81

14. Tabel Persiapan Analisis Korelasi .................................................... 82

15. Surat Ijin Rekomendasi dari Kantor Kesatuan Bangsa, Politik, Dan

Perlindungan Masyarakat Kab. Semarang ........................................ 84

16. Surat Ijin Penelitian untuk Kepala Diknas Kab. Semarang ............... 85

17. Surat Ijin Rekomendasi dari Kantor Diknas Kab. Semarang ............ 86

18. Surat Ijin Penelitian untuk Kepala SMA Negeri 2 Ungaran .............. 87

19. Surat Keterangan Penelitian di SMA Negeri 2 Ungaran ................... 88

Page 16: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan nasional berfungsi untuk mengembangkan kemampuan dan

membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka

mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta

didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang

Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi

warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab (UU RI No. 20 tahun

2003 pasal 3).

Pendidikan memegang peranan yang sangat penting dalam kehidupan

manusia. Dengan adanya pendidikan, maka akan dapat membantu manusia dalam

mengembangkan diri sehingga mampu menghadapi permasalahan yang terjadi

dalam kehidupannya. Jika diamati sejauh ini, keberhasilan dalam dunia

pendidikan belum maksimal. Hal ini disebabkan oleh proses pembelajaran yang

terjadi sekarang ini masih bersifat satu arah, dimana hanya pihak pendidik atau

guru yang aktif, sedangkan siswa hanya sebagai pendengar saja. Untuk itu

diharapkan dari berbagai komponen yang ada dalam dunia pendidikan harus

saling melengkapi, baik guru, siswa, kepala sekolah, keluarga, maupun

pemerintah harus bersama-sama menciptakan sebuah konsep pembelajaran yang

tepat dan sesuai.

Page 17: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

2

Dalam mengelola proses belajar mengajar di dunia pendidikan diperlukan

suatu keterampilan tertentu oleh guru untuk menyampaikan sesuatu materi

pelajaran. Keterampilan guru sangat diperlukan karena setiap siswa memiliki

kemampuan dan pemahaman yang berbeda sehingga siswa dapat menguasai

materi pelajaran sesuai dengan target yang telah ditetapkan kurikulum.

Penyampaian materi oleh guru supaya berhasil mencapai tujuannya perlu

memperhatikan masalah yang paling penting disamping materi pelajaran yaitu

penggunaan metode pengajaran.

Metode mengajar merupakan faktor yang sangat penting dan sering

dijadikan bahan pembicaraan dalam dunia pendidikan. Hal ini beralasan karena

dengan metode mengajar yang tepat dan sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai

dapat meningkatkan prestasi belajar siswa. Metode mengajar adalah suatu ilmu

yang mempelajari tata cara mengajar. Cara mengajar sangat diperlukan oleh

seorang guru dalam kegiatan belajar mengajar. Menggunakan metode mengajar

sesuai dengan bahan pelajaran yang diterapkan menurut keahlian khusus, karena

tidak semua metode mengajar dapat diterapkan dan digunakan untuk

menyampaikan bahan pelajaran bagi siswa. Bisa saja terjadi suatu tujuan

pengajaran gagal tercapai hanya karena memakai metode mengajar yang tidak

sesuai dengan bahan pelajaran yang berlaku. Oleh karena itu dalam menggunakan

metode mengajar selain menyesuaikan dengan materi pelajaran juga perlu

dipertimbangkan hal yang lain seperti alat atau sarana yang tersedia, besar

kecilnya kelas, tempat belajar, dan juga banyak sedikitnya bahan.

Page 18: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

3

Berdasarkan pengamatan selama ini guru dalam menyampaikan materi

pelajaran paling banyak menggunakan metode ceramah. Adapun metode ceramah

guru menerangkan materi pelajaran dengan lisan. Sedangkan siswa

mendengarkan, mencatat uraian dari guru. Hal ini bertentangan dengan prinsip

belajar yakni pelajar harus aktif. Dengan kebiasaan siswa yang hanya mendengar,

mencatat, maka siswa akan kurang bisa untuk mengemukakan pendapat, bekerja

secara kelompok, memecahkan masalah, baik secara individu maupun secara

kelompok.

Tingkat pemahaman siswa terhadap metode problem solving masih sangat

rendah, karena guru sendiri dalam menyajikan materi pelajaran jarang sekali

menggunakan metode pemecahan masalah. Sangatlah perlu siswa dibekali

kemampuan untuk memecahkan masalah atas masalah-masalah yang dihadapi.

Pada kenyataannya metode mengajar yang digunakan oleh guru untuk

menyampaikan informasi pada siswa berbeda dengan cara yang digunakan untuk

memberi pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Metode yang digunakan untuk

memotivasi siswa agar mampu untuk menggunakan pengetahuannya dalam

memecahkan masalah yang dihadapi akan berbeda dengan metode yang

digunakan untuk tujuan berfikir siswa serta dalam mengemukakan pendapatnya

untuk menghadapi persoalan.

Keberhasilan proses belajar mengajar dapat ditinjau dari faktor yaitu

faktor siswa dan guru. Faktor siswa yaitu seberapa besar minat dan kemajuan

siswa dalam belajar dan kemampuan siwa untuk mempelajari buku-buku bacaan

sebagai sumber belajar. Faktor guru yaitu penggunaan metode mengajar yang

Page 19: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

4

sesuai dengan topik yang diajarkan dan pelaksanaan kegiatan belajar mengajar

yang sesuai. Jika salah satu faktor diabaikan maka proses belajar mengajar tidak

akan berhasil secara optimal. Seorang guru dalam mengajar siswanya perlu

menggunakan metode mengajar yang tepat sehingga pelajaran Geografi menjadi

pelajaran yang menarik bagi siswa dan kompetensi dasar pada setiap pokok

bahasan dapat tercapai (Purwoto, 2003:52).

Keberhasilan siswa dalam belajar juga dipengaruhi oleh keadaan siswa itu

sendiri, juga oleh lingkungannya termasuk lingkungan keluarga, dimana keluarga

merupakan kelompok sosial pertama dalam kehidupan anak tempat dia belajar dan

tumbuh. Ketepatan seorang guru dalam menggunakan pendekatan pembelajaran

akan dapat membangkitkan motivasi dan minat siswa terhadap materi pelajaran

yang disampaikan. Siswa akan mudah menerima materi yang diberikan oleh guru

apabila pendekatan pembelajaran yang digunakan sesuai dengan tujuan

pengajarannya (Hamalik, 2003:58).

Hasil belajar Geografi, khususnya sub bidang studi Geografi pada siswa

kelas X SMA Negeri 2 Ungaran Kabupaten Semarang ternyata kurang

menggembirakan, meskipun adanya anggapan siswa bahwa pelajaran Geografi itu

sangat mudah dan bersifat hafalan. Hal tersebut terlihat dari survei awal yang

dilakukan, dimana dalam ulangan harian masih banyak siswa yang memperoleh

nilai dibawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM 63).

Dalam kegiatan belajar mengajar Geografi juga harus memperhatikan

tingkat perkembangan intelektual dan perkembangan mental siswa, oleh karena

itu harus disesuaikan bahan ajar apa yang hendak diajarkan serta bagaimana cara

Page 20: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

5

mengajarkannya. Sebagai guru geografi tentunya harus mengetahui konsep-

konsep tersebut.

Selain menguasai konsep-konsep Geografi dan metode mengajar, guru

Geografi juga harus menguasai teori-teori belajar agar apa yang disampaikan

dapat dipahami dengan mudah oleh siswa. Sebelum memasuki pelajaran Geografi,

siswa sudah memiliki pengetahuan dan pengalaman yang berhubungan dengan

pengajaran Geografi. Pengetahuan dan pengalaman ini membentuk pra-konsep,

terjadi pra-konsep tersebut belum tentu benar kadang bertentangan dengan

hasilnya. Di sinilah terjadi konflik kognitif, barulah konsep lama dan baru

dipadukan maka untuk mewujudkan pengajaran Geografi harus diperhatikan hal-

hal di atas. Untuk itu agar guru dapat menyajikan materi pelajaran dengan baik

sesuaim dengan tujuan pembelajaran, maka guru menentukan strategi

pembelajaran dengan memilih metode pengajaran yang sesuai dengan tujuan yang

ditetapkan semula. Untuk mencapai tujuan diatas guru akan menggunakan metode

problem solving dalam menyampaikan materi pelajaran.

Sehubungan dengan latar belakang diatas judul penelitian ini adalah

“PENGARUH PENERAPAN METODE PEMECAHAN MASALAH

UNTUK HASIL BELAJAR GEOGRAFI DALAM MATERI POKOK

BAHASAN HIDROSFER DAN DAMPAKNYA TERHADAP KEHIDUPAN

PADA SISWA KELAS X SEMESTER GENAP SMA N 2 UNGARAN

KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2009/ 2010’’.

Page 21: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

6

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang dikemukakan di atas dapat

diidentifikasi masalah sebagai berikut:

1. Kurang digunakannya variasi pendekatan pada penyampaian materi.

2. Pemahaman konsep yang kurang terhadap suatu materi karena kecenderungan

peserta didik untuk menghafalkan konsep.

3. Belum diterapkannya metode pemecahan masalah dalam proses belajar

mengajar Geografi.

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah maka penelitian ini dapat dirumuskan

sebagai berikut:

Bagaimanakah pengaruh pembelajaran dengan metode pemecahan masalah untuk

meningkatkan hasil belajar Geografi Materi Pokok Bahasan Hidrosfer dan

Dampaknya terhadap Kehidupan pada siswa Kelas X SMA N 2 Ungaran Semester

Genap tahun pelajaran 2009/2010?

D. Tujuan Penelitian

Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui

pengaruh penggunaan metode pemecahan masalah terhadap hasil belajar Geografi

materi pokok bahasan Hidrosfer dan Dampaknya terhadap Kehidupan pada siswa

Kelas X SMA N 2 Ungaran Tahun Pelajaran 2009/2010.

Page 22: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

7

E. Manfaat Penelitian

Berdasarkan uraian di atas, penelitian ini diharapkan memiliki manfaat

teoretis dan manfaat praktis sebagai berikut;

1. Manfaat Teoritis

a. Menambah pengetahuan tentang pengajaran Geografi meliputi sumber

belajar yang digunakan, metode pembelajaran yang digunakan dan

keterampilan yang diperlukan dalam penyajian materi Geogafi pada

proses belajar mengajar.

b. Menambah khazanah pengetahuan tentang proses belajar mengajar

dengan metode pemecahan masalah pada mata pelajaran Geografi di

jenjang pendidikan SMA berdasarkan potensi dan kendala gurunya.

2. Manfaat Praktis

a. Memberikan informasi kepada guru dan calon guru mata pelajaran

geografi dalam mengembangkan proses belajar dengan menggunakan

metode pemecahan masalah.

b. Sebagai bahan perbandingan studi mengenai pembelajaran Geografi di

waktu mendatang.

F. Penegasan Istilah

Dari judul penelitian ”Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah

Untuk Hasil Belajar Geografi Dalam Materi Pokok Bahasan Hidrosfer Dan

Dampaknya Terhadap Kehidupan Pada Siswa Kelas X Semester Genap SMA N 2

Ungaran Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2009/ 2010” Penulis ingin

Page 23: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

8

mewujudkan tujuan pendidikan dan sebagai pedoman dalam penelitian skripsi

selanjutnya. Adapun beberapa istilah yang dijelaskan antara lain:

1. Metode Pemecahan Masalah

Pendekatan pemecahan masalah adalah suatu pendekatan dalam

pembelajaran yang menitikberatkan pada masalah yang harus dipecahkan siswa

melalui praktikum atau pengamatan (Gulo, 2002: 111). Metode pemecahan

masalah digunakan dalam rangka untuk mengetahui hasils belajar siswa dengan

menggunakan metode pemecahan masalah, karena selama ini pembelajaran

menggunakan metode ceramah dan pemberian tugas saja.

2. Hasil Belajar

Hasil belajar adalah penguasaan pengetahuan dan ketrampilan yang

dikembangkan oleh mata pelajaran, lazimnya ditunjukkan dengan nilai tes atau

angka nilai yang diberikan oleh guru (Yamin, 2007: 42)

3. Materi Pokok Bahasan Hidrosfer dan Dampaknya terhadap Kehidupan

Menurut pakar-pakar geografi pada Seminar dan Lokakarya Peningkatan

Kualitas Pengajaran Geografi di Semarang tahun 1988 Hidrosfer adalah lapisan

air yang ada di permukaan bumi. Kata hidrosfer berasal dari kata hidros yang

berarti air dan sphere yang berarti lapisan. Hidrosfer di permukaan bumi meliputi

danau, sungai, laut, lautan, salju atau gletser, air tanah dan uap air yang terdapat di

lapisan udara.

Page 24: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

9

4. Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Ungaran

SMA Negeri 2 Ungaranadalah suatu lembaga pendidikan tingkat

menengah atas yang dikelola oleh negara yang beralamatkan di Ungaran

Kabupaten Semarang.

Berdasarkan penegasan istilah di atas maka yang dimaksud judul

penelitian tersebut adalah penggunaan pendekatan pembelajaran dengan menitik

beratkan pada masalah yang harus dipecahkan terhadap hasil belajar siswa.

G. Sistematika Skripsi

Untuk memperoleh gambaran dan memudahkan pembahasan, maka

skripsi ini dikelompokkan menjadi tiga bagian dengan sistematika sebagai berikut.

Bagian awal skripsi terdiri atas halaman sampul, lembar berlogo, halaman judul,

persetujuan pembimbing, pengesahan kelulusan, pernyataan, motto dan

persembahan, prakata, sari, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, dan daftar

lampiran.

Bagian isi skripsi ini terdiri atas lima bab. Bab pertama terdiri dari bagian

pendahuluan yang di dalamnya terdapat latar belakang, identifikasi dan

pembatasan masalah, tujuan penelitian, kegunaan penelitian, penegasan istilah dan

sistematika penulisan. Selanjutnya, bab dua berisikan tentang tinjauan pustaka dan

kerangka berpikir, yaitu konsep-konsep serta pandangan ahli yang mendukung

pemecahan masalah dalam penelitian serta kerangka teoritiknya. Uraian

kepustakaan dalam bagian ini meliputi; metode mengajar, metode pemecahan

masalah, konsep hasil belajar dan materi pokok. Pada bab tiga berisikan tentang

Page 25: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

10

metode penelitian yaitu menjelaskan tentang dasar penelitian, lokasi penelitian,

fokus penelitian, sumber data penelitian, metode pengumpulan data, validitas

data, model analisis data dan prosedur penelitian. Pada bab empat berisikan

tentang hasil penelitian dan pembahasan, yaitu menguraikan hasil penelitian dan

pembahasan hasil penelitian. Serta pada bab lima atau bagian penutup berisi

tentang simpulan dan saran.

Adapun bagian akhir dari skripsi ini berisikan daftar pustaka dan

lampiran-lapiran yang dianggap relevan. Lampiran-lampiran yang dimaksud

meliputi; surat izin penelitian, daftar nama informan, instrumen penelitian, dan

beberapa data cetak yang dipandang perlu untuk dilampirkan.

Page 26: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

11

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Metode Belajar Mengajar

Kegiatan belajar mengajar di kelas dipengaruhi oleh beberapa faktor antara

lain siswa, guru, metode mengajar, sarana dan prasarana. Guru sebagai salah satu

faktor tersebut merupakan salah satu pihak yang bertanggung jawab terhadap

pembelajaran di kelas. Guru harus mampu menciptakan lingkungan yang

memungkinkan terjadinya proses belajar, sehingga tujuan belajar dapat dicapai.

Setiap proses belajar mengajar menuntut suatu strategi tertentu dimana di

dalamnya terdapat perencanaan prosedur dan langkah-langkah yang harus

ditempuh guna mencapai tujuan pembelajaran tertentu. Langkah-langkah yang

harus ditempuh tersebut disebut sebagai metode. Metode secara umum dapat

diartikan sebagai cara melakukan suatu kegiatan atau cara melakukan pekerjaan

dengan menggunakan fakta dan konsep-konsep secara sistematis. Metode berlaku

baik bagi guru sebagai metode mengajar maupun bagi siswa sebagai metode

belajar (Gulo, 2002:62).

Metode mengajar terdiri dari dua kata, yaitu metode dan mengajar.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia metode adalah cara yang teratur dan

terpikir baik-baik untuk mencapai suatu maksud, sedangkan mengajar adalah

memberi pelajaran (Surayin, 2009:342). Metode mengajar dapat diartikan sebagai

cara yang teratur dan terpikirkan baik-baik untuk memberikan pelajaran.

Page 27: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

12

Menurut Slameto strategi adalah suatu rencana tentang cara

pendayagunaan dan penggunaan potensi dan sarana yang ada untuk

meningkatkan efektifitas dan efisiensi (pengajaran). Pengertian strategi

terkandung metode belajar mengajar, yaitu cara atau jalan untuk mencapai tujuan

pengajaran, dan juga teknik mengajar yaitu pemakaian alat-alat bantu mengajar

dan cara menggunakan metode mengajar yang relevan atau sesuai dengan tujuan

agar dapat mendorong siswa belajar optimal (Yamin, 2007:96).

Hamalik menyatakan bahwa secara teoritis metode pengajaran dibagi

menjadi dua aitu metode dalam kelas dan metode luar kelas. Metode dalam kelas

terdiri dari metode ceramah, tanya jawab, diskusi, pemberian tugas, resitasi,

demonstrasi, eksperimen, sosiodrama dan bermain peran, bekerja dalam

kelompok, proyek, problem solving dan psikodrama. Metode luar kelas terdiri

dari metode karya wisata, survey desa, pengabdian masyarakat, berkemah, kerja

pengalaman dan proyek (Hamalik, 2001:100).

Pemilihan metode mengajar perlu memperhatikan beberapa hal yang dapat

mempengaruhi cocok atau tidaknya suatu metode digunakan dalam belajar

mengajar. Djamarah menyatakan bahwa pemilihan metode mengajar perlu

memperhatikan hal-hal sebagai berikut: 1) tujuan pengajaran, yaitu tingkah laku

yang diharapkan dapat ditampakkan siswa setelah proses belajar mengajar; 2)

materi pengajaran, yaitu bahan yang disajikan dalam pengajaran; 3) besar kelas

(jumlah siswa), yaitu banyaknya siswa yang mengikuti pelajaran dalam kelas

yang bersangkutan; 4) kemampuan siswa untuk menangkap dan mengembangkan

bahan pelajaran yang yang diajarkan; 5) kemampuan guru dalam menggunakan

Page 28: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

13

berbagai jenis metode pengajaran; 6) fasilitas yang tersedia dan 7) waktu yang

tersedia (Djamarah dan Zain, 2002:75).

Keberhasilan seorang guru menggunakan metode mengajar ditentukan

oleh beberapa hal diantaranya yaitu pokok bahasan yang akan disampaikan,

keadaan siswa, fasilitas sekolah dan kesiapan guru itu sendiri, sehingga seorang

guru harus berusaha keras untuk memilih dan mengkombinasikan metode-metode

mengajar tersebut agar tujuan pembelajaran dapat tercapai. Seperti diungkapkan

oleh Surakhmad yang dikutip dari Djamarah dan Zain pemilihan dan penentuan

metode dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu anak didik, tujuan, situasi, fasilitas,

dan guru (Djamarah dan Zain, 2002:93).

B. Penerapan Pemecahan Masalah Dalam Pembelajaran

Gulo (2002: 115) mengemukakan bahwa lima tahap yang dilakukan

dalam model pembelajaran berbasis masalah yaitu dimulai dengan

memperkenalkan siswa dengan suatu situasi masalah, mengorganisasikan siswa

dalam kelompok belajar, siswa melakukan kegiatan penyelidikan guna

mendapatkan konsep untuk menyelesaikan masalah kemudian membuat karya

atau laporan, mempresentasikannya dan diakhiri dengan penyajian serta analisis

evaluasi hasil dan proses. Sedangkan fase-fase dalam pembelajaran berbasis

masalah

1. Orientasi siswa pada masalah

Cara yang baik dalam menyajikan msalah adalah dengan menggunakan

kejadian-kejadian yang menimbulkan keingintahuan kepada siswa.

Page 29: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

14

2. Mengorganisasikan siswa untuk belajar

Pada model pendekatan pembelajaran berbasis masalah dibutuhkan

pengembangan keterampilan kerja sama diantara siswa dan saling membantu

untuk menyelidiki masalah secara bersama-sama. Berkenaan dengan hal

tersebut siswa memerlukan bantuan guru untuk merencanakan penyelidikan

dan tugas-tugas pelaporan.

3. Membantu penyelidikan mandiri dan kelompok

a. Guru membantu siswa dalam pengumpulan informasi dari berbagai sumber,

siswa diberi pertanyaan yang membuat siswa memikirkan masalah dan

jenis informasi yang dibutuhkan untuk pemecahan masalah.

b. Guru mendorong pertukaran ide secara bebas dan penerimaan sepenuhnya

ide-ide tersebut merupakan hal yang penting dalam penyelidikan

pembelajaran berbasis masalah. Selama tahap penyelidikan guru memberi

bantuan yang dibutuhkan siswa.

c. Akhir kegiatan pembelajaran adalah penciptaan dan peragaan seperti l

aporan, poster, model-model fisik, dan video tape.

d. Analisis dan evaluasi

Tugas guru pada tahap akhir pembelajaran berbasis masalah adalah

membantu siswa menganalisis dan mengevaluasi proses berpikir mereka

sendiri, dan keterampilan penyelidikan yang mereka gunakan.

Page 30: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

15

C. Metode Pemecahan Masalah

Masalah dalam pengertian ilmiah kependidikan adalah suatu situasi

yang diberikan oleh guru kepada siswa dimana siswa diharapkan

menemukan makna dalam upayanya menyelesaikan masalah tersebut.

Sedangkan pendekatan pemecahan masalah adalah suatu pendekatan dalam

pembelajaran yang menitikberatkan pada masalah yang harus dipecahkan

siswa melalui praktikum atau pengamatan (Gulo, 2002: 111).

Gulo (2002: 112) membedakan pemecahan masalah menjadi dua,

yang pertama yaitu: siswa menerima saran dari guru tentang cara-cara yang

digunakan untuk memecahkan masalah dan guru menyusun serangkaian

pertanyaan yang mengarahkan ke pemecahan masalah. Sedangkan yang ke

dua yaitu: guru hanya memunculkan masalah kemudian siswa dituntut untuk

merancang pemecahannya sendiri.

1. Beberapa Karakteristik Pendekatan Berbasis Masalah adalah

(Gulo, 2002: 113):

a. Keterlibatan, meliputi beberapa hal sebagai berikut:

1) Mempersiapkan siswa untuk dapat berperan sebagai pemecah

masalah yang bisa bekerja sama dengan pihak lain.

2) Menghadapkan siswa pada situasi yang mendorong untuk

mampu menemukan masalah.

3) Meneliti hakekat permasalahan sambil mengajukan dugaan-

dugaan dan rencana penyelesaiannya.

Page 31: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

16

b. Inkuiri dan investigasi yang mencakup kegiatan mengeksplorasi dan

mendistribusikan informasi.

c. Performansi yaitu menyajikan temuannya.

d. Tanya jawab yaitu menguji keakuratan dari solusi dan melakukan

refleksi terhadap proses pemecahan masalah.

2. Tujuan dan Manfaat Pendekatan Pemecahan Masalah

Pemecahan masalah mengharapkan siswa mampu

menyelesaikan masalah dalam kehidupannya nanti melalui proses yang

akan memberikan makna. Pemecahan masalah atau pembelajaran

berbasis masalah adalah sebuah model pembelajaran yang merangsang

berfikir dan menggunakan wawasan tanpa melihat kualitas pendapat

yang disampaikan oleh siswa. Guru disarankan tidak berorientasi pada

metode tersebut, akan tetapi guru hanya melihat jalan fikiran yang

disampaikan oleh siswa, pendapat siswa, serta memotivasi siswa untuk

mengeluarkan pendapat mereka (Yamin, 2007: 74).

Pemecahan masalah juga menggunakan dasar proses berpikir

untuk memecahkan kesulitan yang diketahui, mengumpulkan fakta

tentang kesulitan tersebut dan menentukan informasi lain yang

dibutuhkan, menyimpulkan atau mengusulkan alternatif pemecahan dan

mengujinya. Pemecahan masalah menutut siswa untuk secara aktif

dalam berpikir dan bertindak. Adanya keaktifan siswa dalam berpikir

dan bertindak ini menjadikan pemecahan masalah sebagai suatu proses

pembelajaran yang menghendaki adanya kebebasan dalam

Page 32: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

17

mengemukakan gagasan dan berpikir lebih terbuka. Dengan demikian

pemecahan masalah bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir

dan sikap kretif pada diri siswa. Dan pembelajarang dengan pendekatan

pemecahan masalah dapat memberikan beberapa manfaat bagi siswa

jikadigunakan secara efektif.

Manfaat dari pembelajaran pemecahan masalah bagi diri siswa

(Gulo, 2002: 121) :

a. Dapat membangun pengetahuan baru bagi siswa, dapat memberikan

pemahaman yang lebih baik mengenai suatu konsep dan dapat

menilai pemahamannya sendiri.

b. Dapat memberikan tantangan dan kepuasan yang lebih tinggi pada

diri siswa dalam mempelajari suatu konsep.

c. Mengajak siswa untuk aktif dalam pembelajaran dan dapat

memberikan pembelajaran yang menyenangkan.

d. Membantu siswa untuk menggunakan pengetahuan yang telah

diperoleh ke dalam situasi yang baru dan nyata.

e. Menanamkan rasa tanggung jawab pada diri siswa.

f. Membantu kemampuan berpikir kritis.

g. Menumbuhkan dan memelihara rasa keingintahuan terhadap sesuatu

hal pada diri siswa.

h. Dapat membangun kecakapan, kemandirian, kesabaran, keteguhan

hati, tidak mudah menyerah, dan menumbuhkan rasa percaya diri.

i. Mengajak siswa untuk dapat bekerja sama dan berinteraksi dengan

Page 33: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

18

teman-temannya dalam suatu kelompok kerja.

Kemampuan siswa dalam memecahkan masalah merupakan

kemampuan paling tinggi dalam keterampilan intelektual. Keterampilan

intelektual menitik beratkan pada kemampuan siswa dalam

membedakan, mengidentifikasi, mengingat kembali konsep dan aturan

yang telah dipelajari sebelumnya untuk digunakan dalam memecahkan

masalah yang dihadapinya. Berdasar uraian di atas jelaslah bahwa

kemampuan memecahkan masalah adalah kompetensi penting yang

harus dibimbing oleh guru terhadap siswanya.

3. Kelebihan dan Kelemahan Pendekatan Pemecahan Masalah (Gulo,

2002: 123)

a. Kelebihan

1) Metode pendekatan pemecahan masalah merupakan metode paling

praktis untuk bekal lulusan suatu sekolah.

2) Proses pembiasaan guru dalam menggunakan metode pemecahan

masalah, akan mempengaruhi muridnya jika telah lulus nanti

dalam menghadapi dan memecahkan masalah kehidupan,

3) Metode ini merangsang murid untuk berpikir dan ikut

menyumbangkan pikirannya dalam rangka memecahkan masalah

yang sedang dibahas.

b. Kelemahan

1) Bagi siswa yang daya pikirannya kurang, akan merasa minder dan

terlambat dibandingkan teman-temannya.

Page 34: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

19

2) Sulitnya guru untuk menetukan masalah yang sesuai variasi

perkembangan intelektual anak didiknya.

3) Penggunaan waktu yang cukup banyak

4) Bagi siswa yang biasa mendengar ceramah, kemudian di ubah

menjadi metode pemecahan masalah akan membutuhkan waktu

yang agak lama untuk menyesuaikan diri

5) Perlu kesiapan membaca yang lebih luas.

D. Hasil Belajar

Hasil belajar juga dapat digunakan untuk mengetahui sejauh mana

efektivitas proses belajar mengajar yang sedang berlangsung. Hasil belajar

memuat kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajar.

Pengalaman belajar adalah semua kegiatan fisik dan mental yang dialami siswa

selama proses belajar mengajar. Hasil belajar merupakan efektifitas proses belajar

yang dicapai oleh siswa setelah melakukan kegiatan belajar dalam upaya

mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Hasil belajar mempunyai

berbagai fungsi, diantaranya sebagai indikator kualitas dan kuantitas pengetahuan

yang telah dikuasai atau diserap oleh anak didik dan sebagai bahan informasi

dalam inovasi pendidikan atau sebagai timbal balik bagi kemajuan mutu

pendidikan (Suprijono, 2009: 5).

Arifin mengemukakan fungsi utama hasil belajar adalah: 1) hasil belajar

sebagai indikator kualitas dan kuantitas pengetahuan yang telah dikuasai oleh

peserta didik; 2) sebagai lambang pemuasan hasrat ingin tahu; 3) sebagai bahan

Page 35: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

20

informasi dalam inovasi pendidikan; 4) sebagai indikator intern dan ekstern dari

suatu institusi pendidikan dan 5) hasil belajar dapat dijadikan indikator terhadap

daya serap (kecerdasan) anak didik (Arifin, 1990:3).

E. Materi Pokok Bahasan Hidrosfer dan Dampaknya terhadap

Kehidupan

Hidrosfer adalah lapisan air yang ada di permukaan bumi. Kata hidrosfer

berasal dari kata hidros yang berarti air dan sphere yang berarti lapisan. Hidrosfer

di permukaan bumi meliputi sungai, danau, rawa, daerah aliran sungai (DAS), air

tanah dan uap air yang terdapat di lapisan udara

1. Sungai

Sungai adalah aliran air tawar melalui suatu saluran menuju laut, danau,

atau sungai lain yang lebih besar. Beberapa istilah penting yang perlu kita ketahui

yaitu alur sungai, daerah aliran sungai, rezim sungai, hilir sungai (bagian sungai

yang terdapat di bagian tengah), hulu sungai (bagian badan sungai yang dekat

dengan mata air), muara sungai (bagian sungai di akhir pembuangan), mata air,

dan debit sungai. Manfaat sungai dalam kehidupan sehari-hari antara lain: sebagai

sarana transportasi, merupakan sumber air untuk irigasi, dimanfaatkan sebagai

sarana olah raga, untuk pembangkit tenaga listrik, digunakan sebagai tempat budi

daya perikanan.

Page 36: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

21

2. Danau

Danau adalah massa air dalam jumlah besar yang berada dalam suatu

cekungan atau basin di wilayah daratan. Berdasarkan proses terjadinya, danau

dapat dibedakan menjadi dua macam yaitu danau alam dan danau buatan.

Danau alam adalah danau yang terbentuk secara alami tanpa campur

tangan manusia. Danau alam terbagi menjadi enam bagian yaitu

a. Danau tektonik, yaitu danau yang terbentuk karena adanya

penurunan daratan yang disebabkan oleh tenaga tektonik

b. Danau vulkanik, yaitu danau yang terbentuk akibat adanya letusan

gunung api, setelah meletus gunung api tersebut mati kemudian

kepundan gunung terisi air hujan sehingga terbentuk danau.

c. Danau tektonovulkanik, yaitu danau yang terbentuk akibat adanya

proses tektonik dan vulkanik.

d. Danau Karst, yaitu danau yang terbentuk akibat pelarutan di daerah

kapur yang disebut juga dolina.

e. Danau Glasial, yaitu danau yang terbentuk karena erosi gletser.

f. Danau bendungan alam, yaitu danau yang terbentuk karena aliran

sungai terbendung.

Danau buatan (waduk) adalah danau yang sengaja dibuat oleh manusia

untuk keperluan tertentu. Baik danau alam maupun danau buatan dapat

dimanfaatkan untuk berbagai keprluan antara lain untuk pembangkit listrik,

pengairan lahan pertanian, pengendali banjir, rekreasi dan budidaya ikan.

Page 37: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

22

3. Rawa

Rawa adalah bagian tanah yang lebih rendah dari tanah sekitarnya dan

selalu tergenang air, umumnya rawa terdapat di muara sungai-sungai besar di

daerah pantai, dan biasanya banyak terdapat tumbuhan air. Rawa terbentuk karena

saluran air (drainase) di daerah tersebut jelek sehingga air sulit mengalir.

Berdasarkan sifat airnya, rawa-rawa dapat dibedakan menjadi tiga yaitu rawa air

asin, rawa air tawar, dan rawa air payau.

4. Daerah aliran Sungai (DAS)

Daerah aliran sungai (DAS) adalah seluruh wilayah di sekitar sungai

yang apabila terjadi hujan airnya mengalir ke sungai utama. Wilayah DAS

dibatasi oleh punggung (gigir) gunung atau pegunungan.

5. Air Tanah

Air tanah adalah air yang terdapat atau tersimpan dalam lapisan tanah

dan batuan. Air tanah mengisi lapisan tanah karena proses infiltrasi dan proses

perkolasi. Proses infiltrasi adalah gerakan meresapnya air ke dalam tanah melalui

pori-pori tanah, sedangkan proses perkolasi adalah gerakan air yang meresap ke

dalam tanah melalui celah batuan hingga menjadi jenuh. Berdasarkan asal

usulnya, air tanah dibedakan menjadi tiga macam yaitu air meteorit atau air vados,

air yuvenil, air fosil atau connate.

Air merupakan sumber daya alam yang sangat penting untuk kehidupan di

bumi. Contohnya, proses pembentukan muka bumi, erosi, pengangkutan, dan

pengendapan. Air adalah senyawa gabungan antara dua atom hidrogen dan satu

Page 38: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

23

atom oksigen menjadi H2O. Air dapat ditemukan dalam tiga wujud, yaitu : padat,

cair, dan gas.

Lebih dari 70% permukaan bumi tertutup lapisan air, baik sebagai air

samudra, air laut, air tanah, danau, sungai, gletser, salju, maupun uap air di

atmosfer. Seluruh lapisan air yang menyelimuti permukaan bumi tersebut disebut

hidrosfer. Air merupakan salah satu sumber daya secara alamiah dapat

diperbaharui (renewable). Air mempunyai daya regerenasi dalam suatu sirkulasi

yang disebut siklus air (water circle). Pemanasan air laut oleh sinar matahari

dapat terus menerus berlangsung.

Ada tiga macam siklus air, yaitu siklus pendek, sedang dan panjang.

1. Siklus pendek

Siklus ini terjadi jika uap air laut mengalami kondensasi di atas laut,

selanjutnya membentuk awan dan jatuh sebagai hujan di laut setempat. Karena

terjadi pemanasan oleh sinar matahari, air di laut menguap, membubung di

udara. Di udara uap air mengalami penurunan suhu karena perbedaan

ketinggian (setiap naik 100 meter suhu udara turun 0,5 0C). Dengan demikian

semakin ke atas suhu udara semakin rendah, sehingga terjadi proses

kondensasi (pengembunan).

2. Siklus sedang

Siklus ini terjadi jika uap air laut mengalami kondensasi, selanjutnya

membentuk awan yang terbawa angin menuju daratan dan jatuh sebagai hujan.

Namun, terbentuknya awan tidak selalu di atas laut sehingga ada

kemungkinan yang terbawa angin adalah uap airnya. Setelah di atas daratan

Page 39: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

24

uap air berubah menjadi awan dan selanjutnya turun sebagai hujan. Air hujan

yang jatuh di darat ada yang menjadi aliran permukaan, meresap ke dalam

tanah, mengalir di sungai, dan akhirnya kembali ke laut.

3. Siklus panjang

Siklus ini terjadi jika uap air laut mengalami kondensasi, selanjutnya

seperti pada siklus sedang, uap air atau awan terbawa angin menuju daratan

hingga pegunungan tinggi. Karena pengaruh suhu, uap air berubah menjadi

kristal-kristal es atau salju. Kemudian jatuh sebagai hujan es atau salju yang

membentuk gletser, mengalir masuk ke sungai, dan akhirnya kembali ke laut.

F. Kerangka Pemikiran

Memberi masalah dan menunjukkan cara pemecahannya dimaksudkan

supaya dalam diri siswa telah terbentuk struktur kognitif. Struktur kognitif adalah

fakta-fakta, konsep-konsep yang telah dipelajari dan dingat oleh siswa, sehingga

dengan konsep-konsep yang sudah ada pada diri siswa akan diasimilasikan

dengan konsep-konsep yang sudah diberikan guru. Dengan hal tersebut

diharapkan dapat membantu siswa dalam memahami konsep-konsep Geografi,

juga akan terwujudlah belajar bermakna seperti yang dikatakan Ausubel. Menurut

faktor yang penting mempengaruhi belajar ialah apa yang telah diketahui siswa.

Hal ini akan bermakna apabila konsep baru dikaitkan dengan konsep yang sudah

ada dalam diri siswa. Berdasarkan uraian tersebut dapat digambarkan kerangka

pikir sebagai berikut:

Page 40: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

25

Gambar 1 . Kerangka Pemikiran Penelitian

G. Hipotesis Penelitian

Hipotesis merupakan jawaban sementara yang harus dibuktika

kebenarannya (Sugiyono, 1999: 6). Dalam penelitian ini hipotesis yang diajukan

adalah "terdapat pengaruh yang signifikan penerapan metode pemecahan masalah

terhadap prestasi belajar Geografi Materi Pokok Hidrosfer dan Dampaknya

terhadap Kehidupan siswa kelas X SMA Negeri 2 Ungaran Semester Genap

Tahun Pelajaran 2009/2010".

Mata Pelajaran Geografi Materi Pokok Hidrosfer dan Dampaknya terhadap

Kehidupan

Metode Pemecahan Masalah

Pelaksanaan

Kelebihan Kekurangan

Peran Guru

Hasil belajar siswa

Page 41: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

26

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Penentuan Objek Penelitian

1. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA N 2

Ungaran sebanyak 257 siswa yang terbagi dalam 6 kelas.

Table 3.1 Daftar Populasi Penelitian

No Kelas Jumlah siswa

1.

2.

3.

4.

5.

6.

X 1

X 2

X 3

X 4

X 5

X 6

45 siswa

42 siswa

45 siswa

42 siswa

41 siswa

42 siswa

Jumlah 257 siswa

2. Sampel dan Teknik Sampling

Tehnik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan tehnik

Proportional Random Sampling, ukuran sampel dari populasi penelitian ini

ditentukan dengan menggunakan rumus seperti berikut :

n = 21 NeN

+

Dimana :

n = ukuran sampel

N = ukuran populasi

e = persen kelonggaran ketidak elitian karena kesalahan pengambilan

sampel yang masih dapat ditolelir atau diinginkan yaitu 1% (Sugiyono

2005:64).

Page 42: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

27

n = ( )21,02571

257+

= 57,21

257+

= 71,9

Dari perhitungan diperoleh sampel sebanyak 71,9 yang kemudian

dibulatkan ke puluhan menjadi 72 siswa kemudian disebarkan ke enam kelas yang

ada dengan proporsi yang sama untuk tiap kelas. Pada enam kelas tersebut yang

bisa Pengambilan sampel siswa dari tiap kelas dilakukan dengan teknik undian

yaitu dengan memberikan kesempatan yang sama kepada seluruh anggota

populasi untuk menjadi sampel penelitian.

Pengambilan sampel proporsional

Kelas X 1 = 127225745

=x siswa

Kelas X 2 = 127225742

=x siswa

Kelas X 3 = 127225745

=x siswa

Kelas X 4 = 127225741

=x siswa

Kelas X 5 = 127225742

=x siswa

Kelas X 6 = 127225741

=x siswa

2. Varibel Penelitian

Variabel penelitian adalah obyek penelitian atau apa yang menjadi titik

perhatian suatu suatu penelitian (Arikunto, 2003: 118). Variabel yang diteliti

harus sesuai dengan permasalahan dalam penelitian. Dalam penelitian ini variabel

Page 43: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

28

bebas yaitu variabel yang mempengaruhi variabel lain atau yang diselidiki

pengaruhnya, dan variabel terikat yaitu gejala atau unsur yang dipengaruhi

variabel lain.

1. Metode Pemecahan Masalah sebagai variabel bebas (X)

Indikatornya meliputi : (1) cara guru menyajikan masalah; (2)

mengorganisir siswa untuk belajar; (3) guru membantu dalam pengumpulan

informasi; (4) Guru memberi pertanyaan secara individu dan kelompok; (5)

pertukaran ide; (6) menyampaikan hasil; (7) peragaan untuk menjelaskan hasil;

dan (8) analisis serta evaluasi.

2. Variabel terikat (Y)

Variabel terikat (Y) dalam penelitian ini adalah prestasi belajar. Dengan

indikator nilai yang diperoleh siswa.

B. Metode Pengumpulan Data

Sumber data dalam penelitian ini berasal dari informasi tentang keadaan

siswa dilihat dari aspek kualitatif saja. Aspek kualitatif berupa catatan lapangan

tentang pelaksanaan pembelajaran, hasil observasi yang berpedoman pada

pemberian angket yang menggambarkan kegiatan belajar mengajar di kelas

(penerapan metode pemecahan masalah) dan hasil penilaian belajar dari materi

definisi Geografi, berupa nilai yang diperoleh siswa dari penilaian kemampuan

awal dan evaluasi (aspek kognitif) yang dibuat dalam bentuk deskripsi.

Dalam penelitian ini metode pengumpulan data yang digunakan adalah

sebagai berikut :

Page 44: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

29

1. Metode kuesioner (angket)

Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk

memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya atau

hal-hal yang ia ketahui (Arikunto, 2003 :225).

Kuesioner yang dipakai disini adalah model tertutup karena jawaban telah

disediakan dan pengukurannya menggunakan skala likert. Skala likert mempunyai

gradasi dari positif sampai negatif dengan alternatif jawaban skor masing-masing

sebagai berikut : ((1) jawaban selalu memiliki skor 5, (2) jawaban sering memiliki

skor 4, (3) jawaban kadang-kadang memiliki skor 3, (4) jawaban jarang memiliki

skor 2, dan (5) jawaban tidak pernah memiliki skor 1. Metode kuesioner

digunakan untuk angket metode pemecahan masalah.

2. Metode Test

Metode tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes hasil belajar,

yaitu tes yang digunakan untuk mengukur pencapaian seseorang setelah

mempelajari sesuatu. Metode tes digunakan untuk memperoleh data kemampuan

kognitif siswa pada materi pokok bahasan Hidrosfer dan Dampaknya terhadap

Kehidupan.

3. Metode Dokumentasi

Metode dokumentasi adalah suatu cara untuk memperoleh data atau

informasi tentang hal-hal yang ada kaitanya dengan penelitian, dengan jalan

melihat kembali sumber tertulis yang lalu baik berupa angka atau keterangan

(tulisan, paper, tempat dan kertas). (Arikunto, 2003 : 231). Metode dokumentasi

digunakan untuk memperoleh data yang antara lain jumlah siswa kelas X SMA N

Page 45: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

30

2 Ungaran Kabupaten Semarang, data hasil belajar siswa (nilai ulangan siswa) dan

data lain yang diperlukan dalam penelitian.

C. Penyusunan Alat Pengumpulan Data

1. Kisi-kisi Angket

Tabel 3.2 Kisi-kisi Angket Metode Pemecahan Masalah

No Indikator Jumlah Soal

Sebaran Nomor Soal

1 2 3

4

5 6 7 8

Cara guru dalam menyajikan masalah Mengorganisasikan siswa untuk belajar Guru membantu siswa dalam pengumpulan informasi Memberi pertanyaan secara individu dan kelompok Pertukaran ide Menyampaikan hasil Peragaan untuk menjelaskan hasil Analisis dan evaluasi

2 2 2

2

1 2 2 2

1,2 3,4 5,6

7,8

9

10,11 12,13 14,15

Jumlah 15

2. Kisi-kisi Soal Tes

Tabel 3.3 Kisi-kisi Tes (Variabel Terikat)

No Indikator Jumlah Soal

Sebaran Nomor Soal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Unsur-unsur utama siklus hidrologi Jenis perairan darat Jenis air tanah berdasar letaknya Penurunan kualitas air tanah Ciri-ciri sungai Jenis dan pola aliran sungai Daerah Aliran Sungai Kerusakan Daerah Aliran Sungai Peletarian Daerah Aliran Sungai Terjadinya Danau Manfaat rawa bagi kehidupan

3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 1

1-3 4-6 7-9

10-12 13-15 16-18 19-20 21-23 24-26 27-29

30 Jumlah 30

Page 46: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

31

D. Validitas dan Reliabilitas

1. Validitas

Validitas adalah suatu ukuran menunjukan tingkatan-tingkat kevalidan atau

kesahihan suatu instrumen (Arikunto, 2003 : 169). Instrumen dikatakan valid jika

setiap faktor yang membentuk instrumen tersebut valid. Tinggi rendahnya

validitas instrumen menunjukan sejauh mana data yang terkumpul tidak

menyimpang dari gambaran tentang variabel yang diteliti, oleh karena itu

penelitian ini diadakan pengukuraan tentang validitas intrumen.

Validitas dihitung setiap butirnya dengan menggunakan rumus Product

moment, yaitu :

( )( )( ){ } ( ){ }∑ ∑∑ ∑

∑ ∑∑−−

−=

2222 YYNXXN

YXXYNrxy

Keterangan :

rxy = Koefisien korelasi X dan Y

N = jumlah responden uji coba

X = skor butir atau faktor X

Y = skor butir atau faktor Y

xy = perkalian X dan Y

Hasil perhitungan rxy dikonsultasikan pada taraf kesalahan 5%, jika rxy >

rtabel maka item soal tersebut valid.

2. Reliabilitas

Reliabilitas menunjukan pada suatu pengertian bahwa suatu instrumen

cukup dapat dipercaya untuk dapat dipergunakan sebagai alat pengumpulan data,

Page 47: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

32

karena instrumen sudah baik (Arikunto, 2002 : 145). Untuk mengetahui

reliabilitas angket, penulis menggunakan rumus Korelasi Product Moment dan

kemudian dilanjutkan dengan teknik Belah Dua dari Spearman Brown (Suharsimi

Arikunto, 2003).

Keterangan :

r11 = Koefisien keterandalan

rgg = Koefisien korelasi antara butir gasal dan genap. Item-item dalam angket

tersebut dinyatakan valid atau reliabel apabila memiliki nilai lebih besar dari r

tabel.

E. Metode Analisis Data

1. Analisis Deskriptif persentase

Analisis deskriptif dalam penelitian ini untuk mengetahui gambaran dari

masing-masing variabel bebas.

DP = %100xNn

DP : Deskriptif Persentase (Persentase Nilai yang diperoleh (%)

n : skor yang diperoleh

N : Skor maksimal yang seharusnya diperoleh responden

Dalam analisis ini dipilih deskriptif persentase yaitu membandingkan

jumlah skor dengan skor maksimalnya.

( )gg

gg

rr

r+

=12

11

Page 48: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

33

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Gambaran Umum SMA Negeri 2 Ungaran Kabupaten Semarang.

a. Identitas Sekolah

1. Nama Sekolah : SMA Negeri 2 Ungaran Kab. Semarang

2. NIS : 300090

3. NSS : 30 1 22 14019

4. Status Sekolah : Negeri

5. Akreditasi : A

6. Kepemilikan Tanah : Sertifikat

7. Alamat Sekolah : Jl. Diponegoro No. 277 Ungaran, Kab.

Semarang 50721

b. Visi dan Misi Sekolah

VISI

Terwujudnya warga sekolah yang bertaqwa, berprestasi dan berbudaya

MISI

1. Melaksanakan tata tertib dengan konsisten.

2. Menumbuhkan semangat berkompetensi dan berprestasi.

3. Menyediakan wadah kegiatan kreatifitas siswa.

4. Meningkatkan prosentase siswa masuk PTN.

33

Page 49: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

34

5. Meningkatkan profesionalitas guru, laboran, pustakawan dan tenaga

administrasi.

6. Pengembangan model pembelajaran yang Inovatif dan menyenangkan

bagi siswa dan guru.

c. Tujuan Sekolah

1. Mengembangkan dan meningkatkan kualitas pembelajaran/

pendidikan.

2. Meningkatkan upaya pemenuhan SNP seperti yang diamanatkan oleh

Permen no 19 Tahun 2005.

3. Menghasilkan SDM berkualitas yang berwawasan nasional dan

internasional.

4. Meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris bagi para guru dan

siswa.

5. Meningkatkan kemampuan untuk menghadapi persaingan di dunia

Internasional dengan menciptakan keunggulan kompetetif

d. Tenaga pendidik

Tenaga pendidik di SMA Negeri 2 Ungaran Kabupaten Semarang adalah :

Tabel 4.1 Tenaga Pendidik

No Ijazah Jumlah Pendidik 1. D3 - 2. S1 44 3. S2 5

Jumlah 49 Sumber: Profil SMA N 2 Ungaran Tahun 2009/2010

Page 50: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

35

e. Prestasi yang pernah diraih oleh Sekolah

Prestasi yang diraih oleh SMA Negeri 2 Ungaran Kabupaten Semarang

sebagai berikut:

Tabel 4.2

Prestasi Sekolah

No Nama Prestasi Perolehan Tahun 1. Prestasi Pendidikan antara lain :

Lomba Karya Ilmiah Remaja OSN MP Kimia OSN MP Astronomi OSN TIK OSN Ekonomi LCC Ekonomi Univ. Semarang Fisika School Branding Compt OSN MP Ekonomi

Juara III Juara II Juara II Juara I Juara I Juara I Juara III Juara I Juara I

2007 2007 2007 2007 2008 2009 2008 2009 2009

2. Prestasi Non Pendidikan antara lain : Lomba Esei Sumpah Pemuda Lomba Sandiwara Bahasa Jawa Bola Volley Pantai Bola Volley Putri IAIN Wali 9 Bola Volley PORSMAPTAR Lomba Bulutangkis Lomba Baca Puisi Karate Lomba Modern Dance Basket Putri Bupati Cup Bulutangkis Bupati Cup ( Tunggal Putra)

Juara I Juara I Juara II Juara I Juara II Juara I Juara III Juara I Juara II Juara II Juara I

2007 2007 2008 2007 2009 2009 2008 2009 2008 2009 2009

Sumber: Profil SMA N 2 Ungaran Tahun 2009/2010

f. Sarana dan Prasarana Sekolah

Secara umum sarana dan prasarana sekolah di tempat penelitian dalam

fasilitas cukup lengkap dan memadai sebagai tempat belajar yang

berkualitas. Sehingga para siswa- siswi Kelas X SMA N 2 Ungaran dalam

Page 51: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

36

belajar setiap hari nyaman dan bisa mewujudkan hasil belajar khsususnya

pada mata pelajaran Geografi.

Adapun sarana dan prasarana SMA N 2 Ungaran Kab. Semarang antara

lain :

Tabel 4.3 Sarana Prasarana Sekolah

No Nama Barang/ Fasilitas Jumlah Ruang 1 Ruang Kelas 25 2 Perpustakaan 1 3 Laboratorium IPA 3 4 Laboratorium Bahasa 1 5 Laboratorium Komputer 2 6 Ruang BK 1 7 Masjid 1 8 Ruang Kepala Sekolah 1 9 Ruang Guru 1

10 Ruang TU 1 11 Ruang Rapat 1 12 KM/ WC Guru/ Karyawan 7 13 KM/ WC Siswa 15 14 Aula 1 15 Lapangan Olah Raga 2 16 Tempat Parkir 2 17 Green House 1 18 Ruang OSIS 1 19 Ruang Koperasi Siswa 1 20 Ruang kantin 7 Jumlah 75

Sumber: Profil SMA N 2 Ungaran Tahun 2009/2010

2. Pelaksanaan Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 2 Ungaran Kab. Semarang

dimulai dari tgl 26 April sampai dengan 30 Mei 2010. Dalam Penelitian ini

terdapat beberapa jadwal selama penelitian berlangsung, adapun jadwalnya

sebagai berikut:

Page 52: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

37

Tabel 4.4

Jadwal Pelaksanaan Penelitian

No Tanggal Kegiatan 1 26 April 2010

Proses mencari data siswa kelas X dan

sekolah

2 4 Mei 2010 Proses belajar mengajar

3 18 Mei 2010

Uji Coba soal penelitian/ instrument dalam

bentuk soal pilihan ganda dengan jumlah 32

butir soal yang diberikan kepada siswa

kelas X.

4 25 Mei 2010 Uji Coba Soal Angket Metode Pemecahan

Masalah yang diberikan kepada siswa kelas

X dengan jumlah 15 butir soal pernyataan

3. Pemaanfaatan Belajar Mengajar Geografi di SMA Negeri 2 Ungaran

Kabupaten Semarang

Berdasarkan hasil kuesioner mengenai belajar mengajar geografi

Tabel 4.5

Hasil Analisis Deskriptif Presentase

Kriteria Frekuensi Presentase Sangat Baik 26 72,11 Baik 20 27,78 Cukup Baik 18 25,00 Kurang Baik 7 9,72 Tidak Baik 1 1,39 Jumlah 72 100,00 Sumber: Hasil kuesioner, diolah 2010

Page 53: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

38

Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa siswa belum

memanfaatkan belajar mengajar Geografi dengan baik, hal tersebut terlihat

dari banyaknya tanggapan siswa yang menyatakan proses belajar mengajar

geografi kurang baik.

4. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas

Untuk mengetahui validitas dan reliabilitas angket sebanyak 15 butir

dan soal tes sebanyak 30 butir maka dilakukan uji validitas dan reliabilitas.

Berdasarkan hasil uji validitas diketahui bahwa untuk butir angket

metode problem solving semuanya valid, yaitu sebanyak 15 butir,

sedangkan untuk soal tes, sebanyak 30 butir soal dinyatakan valid, sehingga

yang digunakan untuk penelitian hanya 30 butir soal.

Sedangkan hasil uji reliabilitas menunjukkan nilai korelasi ganjil

genap yang memiliki nilai lebih besar dari r tabel, sehingga angket dan tes

dinyatakan reliabel.

5. Pelaksanaan Metode Problem Solving Mata Pelajaran Geografi di Kelas

X SMA Negeri 2 Ungaran Kabupaten Semarang

Untuk mengetahui sejauhmana pelaksanaan metode problem solving

di kelas X dalam pembelajaran Geografi maka diperoleh hasil sebagai

berikut:

Page 54: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

39

Tabel 4.6

Hasil Analisis Deskriptif Presentase

Dalam memulai pelajaran guru menggunakan kejadian kehidupan sehari hari

sebagai masalah

Kriteria Frekuensi Presentase Selalu 22 30,56 Sering 25 34,72

Kadang-Kadang 19 26,39 Jarang 6 8,33

Tidak Pernah 0 0,00 Jumlah 72 100,00

Sumber: Hasil kuesioner, diolah 2010

Tabel 4.7

Masalah Yang Disampaikan Guru Berhubungan Dengan Materi

Pelajaran

Kriteria Frekuensi Presentase Selalu 20 27,78 Sering 32 44,44

Kadang-Kadang 12 16,67 Jarang 8 11,11

Tidak Pernah 0 0,00 Jumlah 72 100,00

Sumber: Hasil kuesioner, diolah 2010

Tabel 4.8

Siswa Dibuat Kelompok Untuk Membahas Materi Yang Disampaikan

Guru

Kriteria Frekuensi Presentase Selalu 22 30,56 Sering 27 37,50

Kadang-Kadang 15 20,83 Jarang 7 9,72

Tidak Pernah 1 1,39 Jumlah 72 100,00

Sumber: Hasil kuesioner, diolah 2010

Page 55: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

40

Tabel 4.9

Guru Memberikan Petunjuk Terhadap Kelompok Mengenai Langkah

Yang Harus Dilakukan Dalam Membahas Masalah Tersebut

Kriteria Frekuensi Presentase Selalu 23 31,94 Sering 25 34,72

Kadang-Kadang 20 27,78 Jarang 3 4,17

Tidak Pernah 1 1,39 Jumlah 72 100,00

Sumber: Hasil kuesioner, diolah 2010

Tabel 4.10

Guru Memberikan Bantuan Dalam Kegiatan Penyelidikan

Kriteria Frekuensi Presentase Selalu 26 72,11 Sering 24 33,33

Kadang-Kadang 12 16,67 Jarang 9 12,50

Tidak Pernah 1 1,39 Jumlah 72 100,00

Sumber: Hasil kuesioner, diolah 2010

Tabel 4.11

Siswa Aktif Mencari Buku Sumber Untuk Mendapatkan Informasi

Tentang Mmasalah Yang Dipelajari

Kriteria Frekuensi Presentase Selalu 12 16,67 Sering 28 38,89

Kadang-Kadang 23 31,94 Jarang 9 12,50

Tidak Pernah 0 0,00 Jumlah 72 100,00

Sumber: Hasil kuesioner, diolah 2010

Page 56: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

41

Tabel 4.12 Guru Memberikan Pertanyaan Kepada Individu Untuk Mendukung

Kegiatan Penyelidikan Siswa

Kriteria Frekuensi Presentase Selalu 14 19,44 Sering 23 31,94

Kadang-Kadang 24 33,33 Jarang 9 12,50

Tidak Pernah 1 1,39 Jumlah 72 100,00

Sumber: Hasil kuesioner, diolah 2010

Tabel 4.13 Guru Juga Memberikan Pertanyaan Kepada Kelompok Guna

Mendukung Siswa Dalam Pengumpulan Informasi

Kriteria Frekuensi Presentase Selalu 22 30,56 Sering 24 33,33

Kadang-Kadang 14 19,44 Jarang 11 15,28

Tidak Pernah 0 0,00 Jumlah 72 100,00

Sumber: Hasil kuesioner, diolah 2010

Tabel 4.14

Siswa Diberi Kesempatan Untuk Mengeluarkan Pendapat Dalam

Kelompoknya

Kriteria Frekuensi Presentase Selalu 31 43,06 Sering 18 25,00

Kadang-Kadang 16 22,22 Jarang 6 8,33

Tidak Pernah 1 1,39 Jumlah 72 100,00

Sumber: Hasil kuesioner, diolah 2010

Page 57: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

42

Tabel 4.15

Masing-masing Siswa Dalam Kelompok Menyampaikan Hasil

Analisisnya Untuk Dijadikan Kesimpulan Kelompok

Kriteria Frekuensi Presentase Selalu 25 34,72 Sering 19 26,39

Kadang-Kadang 20 27,78 Jarang 8 11,11

Tidak Pernah 0 0,00 Jumlah 72 100,00

Sumber: Hasil kuesioner, diolah 2010

Tabel 4.16

Tiap Kelompok Menyampaikan Hasil Analisisnya Di depan Kelas

Kriteria Frekuensi Presentase Selalu 18 25,00 Sering 17 23,61

Kadang-Kadang 26 72,11 Jarang 11 15,28

Tidak Pernah 0 0,00 Jumlah 72 100,00

Sumber: Hasil kuesioner, diolah 2010

Tabel 4.17

Dalam Menyampaikan Hasil Didukung Dengan Penjelasan Dan

Peragaan Untuk Memperkuat Argument Yang Disampaikan

Kriteria Frekuensi Presentase Selalu 23 31,94 Sering 23 31,94

Kadang-Kadang 14 19,44 Jarang 11 15,28

Tidak Pernah 1 1,39 Jumlah 72 100,00

Sumber: Hasil kuesioner, diolah 2010

Page 58: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

43

Tabel 4.18

Kelompok Lain Memberikan Tanggapan Atas Laporan Kelompok Yang

Sedang Menyampaikan Analisisnya

Kriteria Frekuensi Presentase Selalu 23 31,94 Sering 22 30,56

Kadang-Kadang 19 26,39 Jarang 8 11,11

Tidak Pernah 0 0,00 Jumlah 72 100,00

Sumber: Hasil kuesioner, diolah 2010

Tabel 4.19

Guru Memberikan Analisis Terhadap Analisis Tiap Kelompok

Kriteria Frekuensi Presentase Selalu 11 15,28 Sering 29 40,28

Kadang-Kadang 25 34,72 Jarang 6 8,33

Tidak Pernah 1 1,39 Jumlah 72 100,00

Sumber: Hasil kuesioner, diolah 2010

Tabel 4.20

Siswa Mengadakan Evaluasi Terhadap Analisis Yang Telah

Disampaikan

Kriteria Frekuensi Presentase Selalu 22 30,56 Sering 28 38,89

Kadang-Kadang 17 23,61 Jarang 5 6,94

Tidak Pernah 0 0,00 Jumlah 72 100,00

Sumber: Hasil kuesioner, diolah 2010

6. Hasil Belajar Geografi

Berdasarkan tes yang disampaikan, yaitu sebanyak 30 butir soal tes

diperoleh hasil sebagai berikut

Page 59: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

44

Tabel 4.21

Hasil Tes Siswa

Rentang Nilai Frekuensi Presentase 20,0-35,3 3 4,17 35,4-50,7 15 20,83 50.8-66,0 6 8,33 66,1-81,3 24 33,33 81,4-967 24 33,33 Jumlah 72 100,00

Sumber: Hasil tes

7. Analisis Data

Untuk mengetahui pengaruh penerapan metode pemecahan masalah

terhadap prestasi belajar maka diperoleh hasil sebagai berikut:

N = 72

∑X = 4107

∑Y = 4900

∑X2 = 245435

∑Y2 = 358822,22

∑XY = 288906,67

Kemudian dimasukkan ke dalam rumus product moment sebagai berikut:

( )( )

( ) ( )⎪⎭

⎪⎬⎫

⎪⎩

⎪⎨⎧

⎟⎟

⎜⎜

⎛−

⎪⎭

⎪⎬⎫

⎪⎩

⎪⎨⎧

⎟⎟

⎜⎜

⎛−

−=

∑∑∑ ∑

∑ ∑∑

NY

YNX

X

NYX

XY

22

22

xyr

( ) ( )⎪⎭

⎪⎬⎫

⎪⎩

⎪⎨⎧

⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−

⎪⎭

⎪⎬⎫

⎪⎩

⎪⎨⎧

⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−

−=

72490022,358822

724107245435

724900410767.288906

r22

xy

x

Page 60: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

45

⎭⎬⎫

⎩⎨⎧

⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ −

⎭⎬⎫

⎩⎨⎧

⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ −

−=

722401000022,358822

721687237776245435

2,27950467,288906rxy

( ){ } ( ){ }25350.0011164.889402.47rxy =

28302958147,9402rxy =

16823.4847,9402rxy =

rxy = 0,559

Setelah hasil perhitungan dengan rumus korelasi product moment

diketahui hasilnya, langkah selanjutnya adalah dilakukan pembuktian

analisis yaitu dengan cara mengkonsultasikan nilai r hitung yang diperoleh

dengan r tabel.

Dalam perhitungan dengan rumus korelasi product moment di atas,

diketahui bahwa nilai r yang diperoleh itu akan dikonsultasikan dengan nilai

r (pada tabel) apakah terjadi signifikansi atau tidak, atas taraf signifikansi

5% maupun 1%.

Pada tabel lain product moment (rt) dengan jumlah responden = 72,

kolom N (membacanya ke kanan) dalam kolom signifikansi 5% dalam tabel

diperoleh 0,329 dan taraf signifikansi 1% diperoleh bilangan 0,424, dengan

demikian dapat disimpulkan bahwa:

1. pada taraf signifikansi 5% rtabel = 0,329 dan r hitung 0,535 sehingga

rtabel < r hitung dan

Page 61: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

46

2. pada taraf signifikansi 1% rtabel = 0,424 dan rhitung = 0,535 sehingga

rtabel < rhitung dan

Oleh karena nilai r yang diperoleh yaitu 0,559 berada pada batas signifikan,

yaitu pada taraf signifikan 1% sebesar 0,424 atas dasar pernyataan ini maka

nilai r yang telah diperoleh dapat dikatakan signifikan. Dengan demikian

penulis menerima hipotesis yang berbunyi:

Penerapan metode pemecahan masalah memiliki pengaruh terhadap hasil

belajar IPS Geografi.

B. Pembahasan

Penggunaan metode pemecahan masalah ternyata efektif untuk

meningkatkan hasil belajar geografi pada pokok bahasan hidrosfer. Hal ini

dikarenakan metode pemecahan masalah karena menekankan ketrampilan

berfikir tingkat tinggi, transfer pengetahuan, dan berlatih mengumpulkan,

menganalisis, mensintesis informasi dan data dari berbagai sumber.

Kegiatan belajar mengajar akan bermakna jika ilmu yang didapatkan dapat

diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dan membentuk tingkah laku siswa.

Jika siswa aktif dalam proses belajar mengajar maka siswa dapat

menemukan masalah dan mampu menyelesaikan masalah terkait dengan

materi yang dipelajari.

Penerapan metode pemecahan masalah memberikan kontribusi

positif terhadap pelaksanaan pembelajaran. Hal tersebut tampak dari adanya

aktivitas siswa dalam mengadakan pertukaran ide dan guru mengadakan

Page 62: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

47

analisis serta evaluasi. Adanya analisis serta evaluasi menjadikan

kekurangan siswa selama kegiatan pembelajaran dapat diperbaiki melalui

metode pemecahan masalah.

Berdasarkan hasil uji korelasi diperoleh r hitung sebesar 0,559 yang

memiliki nilai lebih besar dari r tabel 5% maupun 1%. Dengan demikian

metode pemecahan masalah berpengaruh terhadap hasil belajar Geografi

siswa kelas X SMA Negeri 2 Ungaran.

Metode pemecahan masalah menuntut siswa aktif dalam membentuk

pengetahuan dari pengalaman barunya, jadi siswa akan lebih paham atas

konsep yang didapat sehingga daya serap siswa terhadap materi juga

semakin baik. Dengan pendekatan pembelajaran yang disertai minat belajat

tinggi maka hasil belajar akan lebih baik.

Page 63: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

48

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa terdapat pengaruh

metode pemecahan masalah untuk mseningkatkan hasil belajar Geografi

Materi Pokok Bahasan Hidrosfer dan Dampaknya terhadap Kehidupan pada

siswa Kelas X SMA N 2 Ungaran Semester Genap tahun pelajaran

2009/2010, dengan nilai r hitung yang diperoleh sebesar 0,535 yang

memiliki nilai lebih besar dari r tabel 5% maupun r tabel 1%.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka dapat diberikan saran-saran

sebagai berikut:

1. Guru hendaknya menerapkan metode pembelajaran yang tepat sesuai

dengan materi yang dipelajari, sehingga siswa dapat memahami materi

yang disampaikan dan hasil belajar yang dicapai lebih baik.

2. Perlunya supervisi dari kepala sekolah terhadap guru mata pelajaran

secara berkala, sehingga guru mata pelajaran memiliki tanggung jawab

yang tinggi terhadap tugas-tugasnya dalam mengajar.

Page 64: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

49

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2003. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Djamarah, Syaiful Bahri dan Aswan Zain. 2002. Strategi Belajar Mengajar.

Jakarta: Rineka Cipta. Gulo, W. 2002. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana. Hamalik, Oemar. 2001. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara. Hamalik, Oemar. 2003. Pendidikan Guru Berdasarkan Pendidikan Kompetensi.

Jakarta: Bumi Aksara. Hestiyanto, Yusman dkk. 2006. Geografi SMA Kelas X. Jakarta: Yudhistira Kurnia, Anwar. 2009. SMP IPS Terpadu Kelas VII. Bogor: Yudhistira Meurah, Cut dkk. 2006. Geografi SMA Kelas X. Jakarta: Phibeta Purwoto. 2003. Interaksi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Press Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta:

Rineka Cipta. Sudjana, Nana. 1991. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung:

Remaja Rosdakarya. Sugiyono. 2005. Statistik untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning: Teori dan Aplikasi. Yogyakarta:

Pustaka Pelajar Surayin. 2009. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Bandung: Yrama Widya Tim Prima Pena. 2004. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003.

Jakarta: Prima Pena Yamin, Martinis. 2007. Strategi Pembelajaran Berbasis Kompetensi. Jakarta:

Gaung Persada Press

Page 65: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

50

Page 66: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

51

Lampiran 1

ANGKET METODE PEMECAHAN MASALAH

Nama :

No. urut :

Kelas :

PETUNJUK PENGISIAN

1. Berilah tanda cek (√ ) pada pendapat yang kalian anggap paling tepat.

2. Isilah angket ini dengan keadaan kalian sebenarnya.

Keterangan:

SL = Selalu (selalu dilakukan)

SR = Sering (lebih banyak dilakukan dari pada tidak)

KD = Kadang (sama banyaknya antara dilakukan dengan tidak

dilakukan)

J = Jarang (banyak tidak dilakukan dibanding dilakukan)

TP = Tidak pernah (sama sekali tidak pernah dilakukan)

No Pernyataan SL SR KD J TP

1. Dalam memulai pelajaran guru menggunakan

kejadian kehidupan sehari-hari sebagai masalah

2. Masalah yang disampaikan guru berhubungan

dengan materi pelajaran

3. Siswa dibuat kelompok untuk membahas materi

yang disampaikan guru

4. Guru memberikan petunjuk terhadap kelompok

mengenai langkah yang harus dilakukan dalam

membahas masalah tersebut

5. Guru memberikan bantuan dalam kegiatan

penyelidikan

Page 67: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

52

6. Siswa aktif mencari buku sumber untuk

mendapatkan informasi tentang masalah yang

dipelajari

7. Guru memberikan pertanyaan kepada individu

untuk mendukung kegiatan penyelidikan siswa

8. Guru juga memberikan pertanyaan kepada

kelompok guna mendukung siswa dalam

pengumpulan informasi

9. Siswa diberi kesempatan untuk mengeluarkan

pendapat dalam kelompoknya

10. Masing-masing siswa dalam kelompok

menyampaikan hasil analisisnya untuk

dijadikan kesimpulan kelompok

11. Tiap kelompok menyampaikan hasil analisisnya

di depan kelas

12. Dalam menyampaikan hasil didukung dengan

penjelasan dan peragaan untuk memperkuat

argument yang disampaikan

13. Kelompok lain memberikan tanggapan atas

laporan kelompok yang sedang menyampaikan

analisisnya

14. Guru memberikan analisis terhadap analisis tiap

kelompok

15. Siswa mengadakan evaluasi terhadap analisis

yang telah disampaikan

Page 68: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

53

Lampiran 2

SOAL TES

Standar Kompetensi : Menganalisis Unsur-unsur Geosfer Kompetensi Dasar : Menganalisis hidrosfer Pilihlah jawaban yang tepat! 1. Lapisan air yang menyelimuti bumi disebut dengan….

a. geosfer c. hidrosfer

b. litosfter d. atmosfer

2. Berikut ini yang bukan merupakan unsur hidrosfer adalah….

a. sungai c. rawa

b. laut d. kolam

3. Air di permukaan bumi jumlahnya….

a. berfluktuasi c. berubah

b. selalu tetap d. Semakin habis

4. Salah satu contoh perairan darat adalah….

a. danau c. laut

b. samudera d. Danau bawah laut

5. Perairan darat dibedakan atas perairan....dan....

a. permukaan dan bawah permukaan c. Rawa dan sungai

b. sungai dan danau d. Air tanah dan sungai

6. Di daratan, air hujan akan mengalami tiga hal, yaitu salah satunya....

a. evaporasi c. litigasi

b. sedimentasi d. infiltrasi

7. Air tanah adalah air yang terdapat di....

a. atas permukaan c. sungai

b. bawah permukaan d. danau

8. Air tanah berasal dari....

a. air hujan yang meresap c. Akar tumbuhan

b. proses makhluk hidup d. Proses alam

Page 69: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

54

9. Air artesis terletak di....

a. atas lapisan batu kedap air c. Dua lapisan batu kedap air

b. bawah lapisan batu d. Lapisan batu tidak kedap air

10. Penyebab menurunnya kualitas air adalah...

a. polutan c. evaporasi

b. hujan d. infiltrasi

11. Masuk atau dimasukkannya bahan-bahan yang menyebabkan penurunan

kualitas air disebut....

a. transportasi c. sedimentasi

b. erosi d. pencemaran

12. Salah satu ciri bahkan kualitas air mengalami penurunan adalah....

a. warna air jernih c. berbau

b. tidak ada aktivitas manusia d. Rasanya tawar

13. Aktivitas air sungai dalam perjalanan mengalami....

a. infiltrasi c. sublimasi

b. transportasi d. evaporasi

14. Meander adalah bagian dari sungai yang berbentuk.....

a. lurus c. Berbentuk V

b. berkelok d. memanjang

15. Hasil sedimentasi air sungai disebut dengan....

a. oxbow lake c. delta

b. daratan d. Bulan sabit

16. Sungai terbagi atas....jenis

a. 2 c. 4

b. 3 d. 5

17. Sungai konsekuen adalah sungai yang aliran airnya ....

a. tegak lurus c. Berlawanan arah

b. searah d. sejajar

18. Pola aliran sungai radial adalah pola aliran sungai yang....

a. membentuk sudut c. Tidak teratur

b. sejajar d. memusat

Page 70: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

55

19. Daerah Aliran Sungai (DAS) terdiri atas....

a. banyak sungai c. danau

b. satu sungai d. rawa

20. wilayah DAS dibatasi oleh....

a. gunung c. rawa

b. punggung gunung d. danau

21. Salah satu penyebab rusaknya DAS adalah....

a. penambangan pasir c. Penambangan batu

b. penebangan liar d. reboisasi

22. Salah satu DAS yang ada di Jawa yang telah rusak adalah....

a. Ciliwung c. Barito

b. Bengawan Solo d. Brantas

23. Akibat rusaknya DAS adalah.....

a. erosi c. sedimentasi

b. banjir d. Terbentuknya delta

24. Salah satu upaya melestarikan DAS adalah dengan cara....

a. reboisasi c. Pembuatan bendungan

b. pengerukan d. Penambangan batu

25. Reboisasi untuk melestarikan DAS sebaiknya dilakukan di daerah....

a. hulu c. delta

b. hilir d. Peresapan air

26. Wilayah DAS perlu dijaga agar air hujan dapat....

a. mengalir ke sungai c. menguap

b. meresap d. merembes

27. Danau tektonik terjadi karena....

a. aktivitas gunung c. Es yang mencair

b. pelarutan kapur d. Penurunan tanah

28. Danau terbagi atas...macam

a. 2 c. 4

b. 3 d. 5

Page 71: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

56

29. The Great lake di Amerika Serikat adalah salah satu danau...

a. karst c. vulkanik

b. tektonik d. glasial

30. Salah satu ciri rawa adalah....

a. ada pelepasan air c. drainase

b. dataran tinggi d. Bersifat basa

Page 72: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

57

Lampiran 3.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Geografi Kelas/ Semester : X/ Genap Pertemuan Ke : s/d Alokasi Waktu : X 45 menit Standar Kompetensi : Menganalisis unsur-unsur geosfer Kompetensi Dasar : Menganalisis hidrosfer dan dampaknya terhadap

kehidupan di muka bumi. Indikator 1. Mengidentifikasi unsur utama siklus hidrologi 2. Mengidentifikasi berbagai jenis perairan darat 3. Menentukan jenis air tanah berdasarkan letaknya 4. Mengidentifikasi telah terjadinya penurunan air tanah di suatu wilayah 5. Mengidentifikasi ciri-ciri sungai menurut profil memanjang 6. Mengidentifikasi jenis-jenis dan pola aliran sungai 7. Mendeskripsikan Daerah Aliran Sungai (DAS) 8. Menganalisis faktor penyebab kerusakan Daerah Aliran Sungai (DAS) 9. Merumuskan upaya-upaya pelestarian Daerah Aliran Sungai (DAS) 10. Mendeskripsikan proses terjadinya danau 11. Mengidentifikasi manfaat rawa bagi kehidupan I. Tujuan Pembelajaran :

1. Siswa mampu mengidentifikasi unsur-unsur utama siklus hidrologi 2. Siswa dapat mengidentifikasi berbagai jenis perairan darat 3. Siswa mampu menentukan jenis air tanah berdasarkan letaknya 4. Siswa dapat mengidentifikasi telah terjadinya penurunan air tanah disuatu

wilayah 5. Siswa mampu mengidentifikasi jenis-jenis dan pola alira sungai 6. Siswa dapat mendeskripsikan Daerah Aliran Sungai (DAS) 7. Siswa mampu menganalisis faktor penyebab kerusakan Daerah Aliran

Sungai (DAS) 8. Siswa dapat merumuskan upaya-upaya pelestarian Daerah Aliran Sungai

(DAS) 9. Siswa mampu mengidentifikasi manfaat rawa bagi kehidupan

Page 73: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

58

II. Materi Ajar (Pokok) : Hidrosfer • Siklus Hidrologi • Peraturan Darat

- Air tanah - Sungai - Daerah Aliran Sungai - Danau - Rawa

III. Metode Pembelajaran :

o Ceramah o Tanya jawab o Diskusi kelompok o Presentasi/ Simulasi

IV. Langkah-langkah Pembelajaran

1. Kegiatan Awal Mempersiapkan gambar-gambar yang berkaitan dengan topik bahasan Guru menjelaskan tujuan pembelajaran, inti materi, aspek penilaian,

dan proses pembelajaran Guru menggali kemampuan awal siswa dan sekaligus membangkitkan

motivasi siswa untuk berpendapat sesuai dengan pengetahuan dan pengalamannya yang berkaitan dengan hidrosfer dan dampaknya terhadap kehidupan

Membagi siswa dalam 5 kelompok 2. Kegiatan Inti

Melalui kepustakaan dan buku-buku referensi yang relevan siswa secara berkelompok membahas tentang perairan darat dan siklus hidrologi

3. Kegiatan Akhir a. Memberi post test kepada siswa secara random untuk mengingat

kembali materi yang telah dipelajari b. Memberikan ulangan untuk mengingat unsur geosfer

Catatan : • Hasil diskusi tiap kelompok dituliskan pada transparan jika ada atau

pada kertas yang lebar • Selanjutnya masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusi

di depan kelas • Setiap presentasi kelompok memberikan kesempatan kelompok yang

lain untuk memberikan respon, bertanya, saran, dan masukan • Presentasi tidak terlepas dari arahan dan bimbingan dan guru • Akhir setiap kegiatan inti siswa diminta membuat kesimpulan atau

catatan penting

Page 74: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

59

V. Alat dan Sumber Belajar a. Buku Geografi yang relevan b. Buku bacaan (jurnal, artikel, majalah, koran) yang relevan c. Peta d. Lingkungan sekitar Sumber/Alat : Gambar/ chart geosfer a. Penilaian

No Nama Siswa Nilai Deskripsi Kemampuan 1. Budiman A Aktif dalam diskusi kelompok,

bicara cukup lancar, alasan yang dikemukakan logis, tidak menang sendiri.

2. Dan seterusnya 3. Dan seterusnya

b. Keterangan

1. Nilai bisa dengan huruf : A, B, C, D, atau angka : < 65,66 – 79, 80- 100

2. Deskripsi kemampuan berisi tentang uraian kemampuan yang dicapai siswa

3. Siswa dalam satu kelas secara umum dapat dibagi dalam 3 kemampuan lebih, normal, dan kurang. Siswa yang berkemampuan lebih perlu ditindaklanjuti dengan pemberian pengayaan, sedangkan yang berkemampuan kurang perlu mendapat remidisi, dan yang berkemampuan normal/sedang biasanya jumlahnya lebih banyak diberi motivasi agar dapat meningkat prestasinya.

Guru Mata Pelajaran Geografi

Drs. Arif Nur Cahyo, S.Pd

Page 75: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

60

Lampiran 4. SILABUS

Kompetensi Dasar

Materi Pelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian

Alokasi Waktu (menit)

Sumber/ Bahan/ Alat

3.3. Menganalisis hidrosfer dan dampaknya terhadap kehidupan di muka bumi

♦ Hidrosfer − Siklus

hidrologi − Perairan

darat − Air tanah − Sungai − Daerah

Aliran Sungai (DAS)

− Danau − Rawa

o Secara individu, mengidentifikasi unsur utama siklus hidrologi dari berbagai referensi

o Menggambar bagan

siklus hidrologi, membaca referensi tentang berbagai jenis perairan darat

o Secara kolmpok,

diskusi menentukan jenis air tanah berdasarkan letaknya dari struktur lapisan air tanah

o Memetakan tempat-

tempat yang telah mengalami penurunan

Mengidentifikasi unur-unsur utama siklus hidrologi Mengidentifikasi berbagai jenis perairan darat Menentukan jenis air tanah berdasarkan letaknya Mengidentifikasi telah terjadinya penurunan

Jenis tagihan: Tugas individu, Tugas kelompok, Unjuk kerjaTest tertulis Bentuk tagihan : Laporan rangkuman

Sumber: Suyono, Sosrodarsono (1990) Hidrologi Untuk Pengairan . Jakarta: Pradinya Paramita Linsley, Rk. Kohler dan Joseph Paulus (1989) Hidrologi Untuk Insinyur Jakarta, Erlangga

Page 76: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

61

Kompetensi Dasar

Materi Pelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian

Alokasi Waktu (menit)

Sumber/ Bahan/ Alat

kuantitas dan kualitas air tanah

o Mengamati ciri-ciri

sungai menurut profil memanjang dari berbagai literatur

o Secara individu,

mengidentifikasi ciri jenis-jenis dan pola aliran sungai dari berbagai gambar

o Secara individu,

merumuskan pengertian DAS

o Secara individu,

mengidentifikasi penyebab rusaknya DAS

o Diskusi tentang upaya

pelestarian DAS

kuantitas air tanah di suatu wilayah Mengidentifikasi ciri-ciri sungai menurut profil memanjang Mengidentifikasi jenis-jenis dan pola aliran sungai Mendeskripsikan Daerah Aliran Sungai (DAS) Mengananlisis faktor penyebab kerusakan Daerah Aliran Sungai (DAS) Merumuskan upaya-upaya pelestarian

S. Hamilton dan Peter N King (1992) Daerah Aliran Sungai, Yogyakarta. Gadjah Mada University Press Bahan/alat: chart (gambar-gambar) Kliping-kliping Film CD pembelajaran interaktif

Page 77: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

62

Kompetensi Dasar

Materi Pelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian

Alokasi Waktu (menit)

Sumber/ Bahan/ Alat

♦ Perairan laut− Zona pesisir

dan laut − Klasifikasi

laut − Morfologi

laut − Gerakan air

laut − Kualitas air

o Mendiskusikan proses

terjadinya danau (misalnya Danau Sentani di Papua)

o Secara kelompok, mengidentifikasi manfaat rawa bagi kehidupan

♦ Secara individu,

merumuskan konsep pesisir dan pantai berbagai referensi

♦ Secara kelompok

diskusi tentang proses terjadinya Dangkalan Sunda dan Dangkalan Sahul

Daerah Aliran Sungai Mendeskripsikan proses terjadinya Danau Mengidentifikasi manfaat rawa bagi kehidupan Menjelaskan perbedaan pantai dan pesisir Menjelaskan perbedaan proses terjadinya dangkalan Sunda dan Dangkalan Sahul

Page 78: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

63

Kompetensi Dasar

Materi Pelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian

Alokasi Waktu (menit)

Sumber/ Bahan/ Alat

♦ Melalui peragaan peta, menunjukkan laut berdasarkan letak dan kedalamannya dan wilayah kekuasaan suatu negara

♦ Secara individu,

menganalisa morfologi laut dari berbagai literatur

Mengklasifikasikan jenis-jenis laut berdasarkan letak, kedalaman dan wilayah kekuasaaan Menunjukkan bentuk-bwentuk morfologi dasar laut

Page 79: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

64

Lampiran 5. PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG

DINAS PENDIDIKAN SMA NEGERI 2 UNGARAN

Alamat : Jl. Diponegoro No. 277 Ungaran, Kabupaten Semarang 50511 Telp/Fax (024) 6922207- 024 70790138 E-mail : SMAN2UNG@. YAHOO. COM htt://www.sman2ungaran.sch.id

DAFTAR NAMA SISWA KELAS X.1 TAHUN PELAJARAN 2009/2010

Wali Kelas : Binawati, S.Pd NO NIS NAMA SISWA L/P 1 5719 AHMAD MIRZA ARDIAN L 2 5720 AMIN TRIYANTO L 3 5721 ANDRIYANTO KURNIAWAN L 4 5722 ANIKA PUJI LESTARI P 5 5723 ANNO NUGRAHA L 6 5724 AGUNG PRIYA WICAKSONO L 7 5725 AKSANUL AMALA P 8 5726 ALFRIEDA SERILDA A S P 9 5727 ALI RIFA GIBRAN L 10 5728 ARIF FEBRIANTORO L 11 5729 ATVI ABDULGHANI S L 12 5730 BAGAS YOGA PRADHANA L 13 5731 BRYAN PRATAMA L 14 5732 BAGUS NUGERAHA PUTRA L 15 5733 BAYU SAPUTRO L 16 5734 BINTANG ADITYA NUGROHO L 17 5735 BENDI SULISTYO L 18 5736 CAESAR PRIYO NUR OCTAVIANTORO L 19 5737 CHUROTULIZA A’YUNINA ANGGREINI P 20 5738 CLODIA ACNES P 21 5739 DENNA BONDAN SWARA L 22 5740 DESY CARLINA DEWI P 23 5741 ENIKA P 24 5742 FARADHITA WIDHA RAMDANI P 25 5743 FITA KUMALA PAWESTRI P 26 5744 HASTI APRI SANJIVANIE P 27 5745 IKA NURUL FITRIA P 28 5746 KRISJATYONO L 29 5747 KURNIAWAN CHANDRA L 30 5748 MUHAMAD HANDI DWI SAPUTRO L 31 5749 MUHAMAD RAGIL SETIA PURNAWAN L 32 5750 NELLY NURINTASARI WIBISONO P 33 5751 NUGROHO ADNAN HIDAYAT L 34 5752 NURUL ARIVIYANTI P 35 5753 RIZAL ABUL HASAN R L 36 5754 SINTA NURYANTI P 37 5755 TRI UTOMO L 38 5756 UMI ARYANI P 39 5757 WINDHA YUNITA P 40 5758 WULAN MAYA SAFIRA P 41 5759 YEMA UTAMI P 42 5760 YONATHAN BAGAS PUJIANTORO L 43 5761 YUSTINAR DIAN EKA RISTI P 44 5762 YULITA ANGGRAENI P 45 5763 YANRIKA ROSSIANA P

Page 80: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

65

PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG DINAS PENDIDIKAN

SMA NEGERI 2 UNGARAN Alamat : Jl. Diponegoro No. 277 Ungaran, Kabupaten Semarang 50511

Telp/Fax (024) 6922207- 024 70790138 E-mail : SMAN2UNG@. YAHOO. COM htt://www.sman2ungaran.sch.id

DAFTAR NAMA SISWA KELAS X.2 TAHUN PELAJARAN 2009/2010

Wali Kelas : Dra. Y. Tri Haryuni

NO NIS NAMA SISWA L/P 1 5764 ADHANI IDULINDA BR POS POS P 2 5765 ALI IKHSAN NOR TSANI L 3 5766 ANISA HAPSARI P 4 5767 ARDIANSAH GALIH L 5 5768 ACHMAD ROQIB ABDULLAH L 6 5769 ALFIANA DYAH SAFITRI P 7 5770 ARIEF KURNIAWAN L 8 5771 ARIF SETIAWAN ARIAV L 9 5772 ANIES NUR RAHMAWATI P 10 5773 ARIEF SETIYAWAN L 11 5774 ASTRID NUR KHASANAH SURYA ASIH P 12 5775 ATIKA SWASTIYANSYAH SAPUTRI P 13 5776 BESTA ANDIKA P 14 5777 BILLY WIJAYA L 15 5778 EKA DANU SAPUTRA L 16 5779 ELIYANA KOYIMAH P 17 5780 FADLIL RIZQI NOOR SYAHID L 18 5781 FARDHY ANGGRIAWAN L 19 5782 GALIH KUSUMANING TA L 20 5783 HERDINAR FHARA PRAMESTI L 21 5784 HESTI ERINAWATI P 22 5785 INDRI BINTANG NUGRAHENI P 23 5786 KARTIKA YULIANA P 24 5787 KIKI DWI JAYANTI P 25 5788 M. NUSA LABDAGATI L 26 5789 MIFTAHKUL JANAH P 27 5790 NOFITASARI RISMA WARDANI P 28 5791 NOVAN KRISTIAWAN L 29 5792 NUGROHO DONNY ADHI SAPUTRO L 30 5793 NURUL FATHONI L 31 5794 SEPTI INDRIYANA P 32 5795 SEPTIAN SAPTO NUGROHO L 33 5796 SHELLA ANGGRAENI P 34 5797 SUSKI LUTVIATI P 35 5798 UTI ENGKA PRIANTI P 36 5799 VERONICA USHA MAYDIKA P P 37 5800 VIARTAYANA ATMAPUTRA L 38 5801 VINCENTIUS RIVAN SETYA KUSUMA L 39 5802 WENEFRIDA PUTRI DHAMAYANTI P 40 5803 WININDA TRI WIDYANINGRUM P 41 5804 YOHANA GALUH MEGA PRADITTA P 42 5805 YOHANA KARTIKA WARDANI P

Page 81: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

66

PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG DINAS PENDIDIKAN

SMA NEGERI 2 UNGARAN Alamat : Jl. Diponegoro No. 277 Ungaran, Kabupaten Semarang 50511

Telp/Fax (024) 6922207- 024 70790138 E-mail : SMAN2UNG@. YAHOO. COM htt://www.sman2ungaran.sch.id

DAFTAR NAMA SISWA KELAS X.3 TAHUN PELAJARAN 2009/2010

Wali Kelas : Dra. Sudorowerti

NO NIS NAMA SISWA L/P 1 5806 AGIYA GUSTI LUTHFITA P 2 5807 ANA SETYANINGSIH P 3 5808 ANIS LUTFIA P 4 5809 ARKA ARVIANTAMA L 5 5810 ANIK MAFTUKHAH P 6 5811 ARISTA DONY PUSPITASARI P 7 5812 ARUM CAHYANTI P 8 5813 ADINNI VIBRANANDA LISARDIKA P 9 5814 AINY MAUIDAH P 10 5815 AULIA RACMA PRATIWI P 11 5816 BAHTIAR YOPE PRATAMA L 12 5817 BINTI RO’IKHANATIN P 13 5818 CATUR ARIF KURNIAWAN L 14 5819 CHORY PASEPTIANA P 15 5820 CATUR BOWO LEKSONO L 16 5821 CITRA NINGTYAS P 17 5822 CINTYA PUTRA DEWI NINGSIH P 18 5823 DEWI WIJAYANTI P 19 5824 DEDY KURNIAWAN L 20 5825 DEVY LATIFATUNNISA P 21 5826 DANIS FAUZIAH P 22 5827 DESI INDRAYANI P 23 5828 DWI OKTA SETYORINI P 24 5829 DYAH RETNO FAJAR UTAMI P 25 5830 ERLITA NUR’AINI P 26 5831 FIRMANSYAH ARUNG ARDANA L 27 5832 HERTAS FAJAR TAWAKAL L 28 5833 ILHAM WICAKSONO L 29 5834 INTAN ALAM NOVITARIZKY P 30 5835 INTAN PANGESTIKA P 31 5836 ISTRIYAH P 32 5837 MAIFRITA INDRI ARDIANA P 33 5838 MEGA APRILLYA P 34 5839 MUHAMMAD ARIF AMIRULCHAQ L 35 5840 MUHAMMAD FADHIL BASAEBAN L 36 5841 MUHAMMAD FARIZ ARIFIN L 37 5842 PRAYOGA BANI SAPUTRA L 38 5843 PUTRI FARDIASTUTIK P 39 5844 RISMADTYO ADICAHYO L 40 5845 SHINDY NOVITASARI P 41 5846 TESSA ROMARIOSAN L 42 5847 TIARA KUSTIAWATI P 43 5848 VERANDY FIDIASTAMA L 44 5849 VIVI PERMATASARI P 45 5850 VERY OKTIANINGSIH P

Page 82: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

67

PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG DINAS PENDIDIKAN

SMA NEGERI 2 UNGARAN Alamat : Jl. Diponegoro No. 277 Ungaran, Kabupaten Semarang 50511

Telp/Fax (024) 6922207- 024 70790138 E-mail : SMAN2UNG@. YAHOO. COM htt://www.sman2ungaran.sch.id

DAFTAR NAMA SISWA KELAS X.4 TAHUN PELAJARAN 2009/2010

Wali Kelas : Eny Sofiana, S.S

NO NIS NAMA SISWA L/P 1 5851 AGUNG PRIYA WICAKSONO L 2 5852 AKHSANUL AMALA P 3 5853 ALFRIEDA SERILDA A S P 4 5854 ALI RIFA GIBRAN L 5 5855 ARIF FEBRIANTORO L 6 5856 ATVI ABDULGHANI S L 7 5857 CATUR ARIF KURNIAWAN L 8 5858 DEBUD FEBRI ERAWAN L 9 5859 DESI AFIYANI P 10 5860 DESSI ALIF MILATI P 11 5861 DESY ICHTIFAROH P 12 5862 DEWI PUSPITASARI P 13 5863 FAHTU ROZAQ L 14 5864 FARKHANA P 15 5865 FEBRI AFROKHA L 16 5866 HALIMATU SA’DIYAH P 17 5867 LILIANTORO DIYAH L P 18 5868 MUCHAMAD AZIS L 19 5869 MUHAMMAD ABDUL JAJAL L 20 5870 MUHAMMAD ARIF RACHMAN PRAKOSO L 21 5871 NOFITASARI P 22 5872 NURSANTO L 23 5873 NILA ULYA ANIDAH P 24 5874 NOVITA AYU WULANDARI P 25 5875 NUGROHO WISNU DWI CAHYO L 26 5876 NUR ROFIAH P 27 5877 NOERHALIMAH P 28 5878 NURYANTO S L 29 5879 NURHAYATI P P 30 5880 OKTA REVIANI P 31 5881 OVI ASTIANTA P 32 5882 OVIYANTO S L 33 5883 PALUPI DYAN RAHMADHITA P 34 5884 PANGESTI YOFITASARI P 35 5885 PAJI PAMUNGKAS L 36 5886 RAHAYU LISTYONINGSIH P 37 5887 REVA RAFIAN HERNAWAN P 38 5888 SETIANINGSIH P 39 5889 SHINTA SEPTIA PRAHANINGTYAS P 40 5890 SUNARSIH P 41 5891 WIDIYA IRIYANI P 42 5892 YULITA ANGGRAENI P

Page 83: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

68

PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG DINAS PENDIDIKAN

SMA NEGERI 2 UNGARAN Alamat : Jl. Diponegoro No. 277 Ungaran, Kabupaten Semarang 50511

Telp/Fax (024) 6922207- 024 70790138 E-mail : SMAN2UNG@. YAHOO. COM htt://www.sman2ungaran.sch.id

DAFTAR NAMA SISWA KELAS X.5 TAHUN PELAJARAN 2009/2010

Wali Kelas : Drs. H. Abu Hanafi

NO NIS NAMA SISWA L/P 1 5896 ACHMAD ROQIB ABDULLAH L 2 5897 ALFIANA DYAH SAFITRI P 3 5898 ARIEF KURNIAWAN L 4 5899 ARIF SETIAWAN ARIAV L 5 5900 ARISCA LEVIANA P 6 5901 DITA PUTRI PRATIWI P 7 5902 EFI DYAH SETIYAWATI P 8 5903 EKA NOVIA PUTRI AYU P P 9 5904 ELISA WAHYU ARFIANA P 10 5905 FATMA MAULIDA P 11 5906 IIS TIANA TILLAH P 12 5907 ISMA KURNIAWAN L 13 5908 KARTIKA DARMAYANTI P 14 5909 KHOIRUL MUSTAKIM L 15 5910 LAILATUL UKTAFIYAH P 16 5911 LILIK RISTIANI P 17 5912 LISA YULIASTUTI P 18 5913 LUCKY SASTRIAS L 19 5914 MAULANA BAYU B E L 20 5915 MEGAWATI LESTARI P P 21 5916 MIRZA BINTANG AHIMSA L 22 5917 MUFLIHATUL AINI P 23 5918 MUHAMAD AJI ANTORO L 24 5919 MUHAMMAD ANDIKA WISNU A L 25 5920 MUHAMMAD GHOZALI NURHAKIM A L 26 5921 MUHAMAD RAFID IRFAN AUFA L 27 5922 MUHAMMAD RIDWAN BAYU SAPUTRA L 28 5923 MUHAMMAD ALIF WIDODO L 29 5924 RENITA LINA SAPUTRI P 30 5925 RORO GABIYANTI P 31 5926 ROY REYAJI YUDHISTIRA L 32 5927 RUSAELLY YULIDYANINGTYAS P 33 5928 SUPRAYANTI P 34 5929 SITI REVIANA P 35 5930 SELVIANA PUTRI P 36 5931 SHIMA RESI PRAHANDINI P 37 5932 SITI INTAN MEI CAHYATI P 38 5933 SOLLI PUJI AYUNINGTYAS P 39 5934 TIRTA HANA SAPUTRA L 40 5935 TRIAS WIDYA MUKTIASARI P 41 5936 VERALISA NURSANTI P

Page 84: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

69

PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG DINAS PENDIDIKAN

SMA NEGERI 2 UNGARAN Alamat : Jl. Diponegoro No. 277 Ungaran, Kabupaten Semarang 50511

Telp/Fax (024) 6922207- 024 70790138 E-mail : SMAN2UNG@. YAHOO. COM htt://www.sman2ungaran.sch.id

DAFTAR NAMA SISWA KELAS X.6 TAHUN PELAJARAN 2009/2010

Wali Kelas : Sariffudin, S.Pd

NO NIS NAMA SISWA L/P 1 5941 AFIF FIRMAN SAPUTRA L 2 5942 AFIFAH RAHMI ANDINI P 3 5943 ANGGI PRATIWI P 4 5944 ANISA RIDHOROSULA L 5 5945 ANNISA TURROFIAH P 6 5946 ATIKA DWI ASTUTI P 7 5947 ANIES NUR RAHMAWATI P 8 5948 ARIEF SETIYAWAN L 9 5949 ASTRID NUR KHASANAH SURYA ASIH P 10 5950 ATIKA SWASTIYANSYAH SAPUTRI P 11 5951 ANIK MAFTUKHAH P 12 5952 ARISTA DONY PUSPITASARI P 13 5953 ARUM CAHYANTI P 14 5954 BAGUS NUGERAHA PUTRA L 15 5955 BAYU SAPUTRA L 16 5956 BINTANG ADITYA NUGROHO L 17 5957 BILLY WIJAYA L 18 5958 BINTI RO’IKHANATIN P 19 5959 CATUR BOWO LEKSONO L 20 5960 CITRA NINGTYAS P 21 5961 DEVINA PUTRI YUNIARDIKA P 22 5962 DIDIK PRASTYONUGROHO L 23 5963 DEVITA AGUSTIN P 24 5964 DANANG PUTRA RAHMADHANI L 25 5965 DEDY KURNIAWAN L 26 5966 DEVY LATIFATUNNISA P 27 5967 DOVID WIRWAN L 28 5968 DWI YOGA SAPUTRA L 29 5969 ERMA LINA NUR FITRIYANI P 30 5970 ELLY FATMAWATI P 31 5971 GAGAH RIDHO FACHRY L 32 5972 FIRDA RAHMAWATI PUTRI P 33 5973 FITUS ARGO ARENTA L 34 5974 HANA CAHYA NINGRUM P 35 5975 HERLAMBANG TATAG BUDIMAN L 36 5976 HINONG PRATIDINA L 37 5977 ISMAIL PRASETYA AJI L 38 5978 KHOIRUL MUSTAKIM L 39 5979 LAILATUL UKTAFIYAH P 40 5980 LILIK RISTIANI P 41 5981 MALIK PRAYOGO L 42 5982 MUSTOVIYAH P

Page 85: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

70

Lampiran 6. Dokumen Penelitian

Kondisi Fisik SMA Negeri 2 Ungaran Kabupaten Semarang

Page 86: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

71

Lampiran 7

Kegiatan Belajar Mengajar di SMA Negeri 2 Ungaran Kabupaten Semarang

Page 87: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

72

Page 88: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

73

Lampiran 12. Tabel Uji Validitas Angket

No Item r hitung (validitas) r tabel 5% Keterangan 1 0,909 0,329 Valid

2 0,885 0,329 Valid 3 0,835 0,329 Valid 4 0,635 0,329 Valid 5 0,836 0,329 Valid 6 0,621 0,329 Valid 7 0,587 0,329 Valid 8 0,919 0,329 Valid 9 0,686 0,329 Valid

10 0,832 0,329 Valid 11 0,559 0,329 Valid 12 0,461 0,329 Valid 13 0,956 0,329 Valid 14 0,453 0,329 Valid 15 0,922 0,329 Valid

Page 89: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

74

Lampiran 13. Tabel Validitas Soal

No Item r hitung (validitas) r tabel Keterangan 1 0,630 0,329 Valid 2 0,503 0,329 Valid 3 0,733 0,329 Valid 4 0,490 0,329 Valid 5 0,536 0,329 Valid 6 0,546 0,329 Valid 7 0,616 0,329 Valid 8 0,561 0,329 Valid 9 0,477 0,329 Valid

10 0,503 0,329 Valid 11 0,538 0,329 Valid 12 0,435 0,329 Valid 13 0,475 0,329 Valid 14 0,609 0,329 Valid 15 0,499 0,329 Valid 16 0,495 0,329 Valid 17 0,510 0,329 Valid 18 0,394 0,329 Valid 19 0,538 0,329 Valid 20 0,487 0,329 Valid 21 0,504 0,329 Valid 22 0,435 0,329 Valid 23 0,597 0,329 Valid 24 0,594 0,329 Valid 25 0,435 0,329 Valid 26 0,707 0,329 Valid 27 0,435 0,329 Valid 28 0,824 0,329 Valid 29 0,752 0,329 Valid 30 0,712 0,329 Valid

Page 90: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

75

Lampiran 14. Surat Ijin Rekomendasi dari Kantor Kesbanglinmas Ungaran

Page 91: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

76

Lampiran 15. Surat Ijin untuk Kepala Diknas Kabupaten Semarang

Page 92: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

77

Lampiran 16. Surat Ijin Rekomendasi dari Kantor Diknas Kabupaten Semarang

Page 93: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

78

Lampiran 17. Surat Ijin untuk Kepala SMA 2 Ungaran Kabupaten Semarang

Page 94: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

79

Lampiran 18. Surat Keterangan Penelitian dari SMA 2 Ungaran Kabupaten Semarang

Page 95: SKRIPSI - lib.unnes.ac.idlib.unnes.ac.id/3184/1/6380.pdf · Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Penerapan Metode Pemecahan Masalah Untuk

80

Lampiran 19.

Peta Lokasi Penelitian SMA N 2 Ungaran Kabupaten Semarang

Gambar 2. Peta Lokasi Penelitian SMA 2 Ungaran, Kabupaten Semarang