skripsi angka kejadian dan penatalaksanaan …repository.ump.ac.id/266/1/laila...

1

ANGKA KEJADIAN DAN PENATALAKSANAAN KERACUNAN DI INSTALASI GAWAT DARURAT

RSUD PROF. DR. MARGONO SOEKARJO PURWOKERTO

SKRIPSI

Untuk memenuhi sebagai persyaratan Mencapai Derajat Sarjana S-1

Diajukan Oleh: LAILA SAFITRIH

1108010133

Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Purwokerto 2015

2

ANGKA KEJADIAN DAN PENATALAKSANAAN KERACUNAN DI INSTALASI GAWAT DARURAT RSUD PROF. DR. MARGONO SOEKARDJO PURWOKERTO

Skripsi

Untuk memenuhi sebagai persyaratan

Mencapai Derajat Sarjana S-1

Diajukan Oleh

LAILA SAFITRIH

1108010133

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

2015

i

Angka Kejadian dan..., Laila Safitrih, Fakultas Farmasi, 2015

3

ii


4

iii


5

iv


6

INTISARI

Laila Safitrih. Angka Kejadian dan Penatalaksanaan Keracunan di Instalasi Gawat Darurat RSUD Prof. Dr. Margono Soekardjo Purwokerto. Dibawah bimbingan Anjar Mahardian Kusuma, M.Sc, Apt. dan Much Ilham N. Aji Wibowo, MPH., Apt. Latar Belakang: Racun dapat menganggu fungsi tubuh atau bahkan menghentikan fungsi tubuh yang berakibat terjadinya penurunan kesehatan dalam kondisi gawat darurat. Penatalaksanaan keracunan membutuhkan terapi yang tepat sehingga dapat menyelamatkan nyawa pasien dan membuat pengobatan menjadi efektif dan efisien. Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui angka kejadian keracunan dan megevaluasi penatalaksanaan keracunan di Instalasi Gawat Darurat RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif retrospektif menggunakan data rekam medik pasien keracunan periode Januari 2012 – Desember 2014. Hasil: Selama Januari 2012 - Desember 2014 ditemukan 117 kasus keracunan dengan angka kematian 0 kasus. Penyebab tertinggi keracunan yakni gigitan ular (69,2%) selain itu ditemukan juga keracunan Pestisida, makanan, obat, alkohol, racun tanaman dan shellfish. Pasien mayoritas adalah laki-laki (70,1%), usia 28-45 tahun (30,5%), memiliki pendidikan rendah yaitu Sekolah Dasar (49,6%) serta tidak memiliki pekerjaan (71,8%). Penatalaksanaan bervariasi antar tiap pasien menggunakan antidotum, antibiotik, antihistamin, analgetik-antipiretik, hemostatic agent, anti infeksi, dan beberapa obat gastrointestinal lainnya. Penatalaksanaan keracunan yang sudah sesuai buku pedoman penatalaksanaan keracunan sebanyak 24 kasus (20,51%) dan yang belum sesuai sebanyak 75 kasus (64,10%) sebagai konsekuensi dari belum tersedianya standar prosedur operasional untuk penatalaksanaan keracunan di Instalasi Gawat Darurat RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto. Kesimpulan: Angka kejadian keracunan di IGD RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto periode 2012-2014 yakni 117 kasus. Penatalaksanaan keracunan yang sudah sesuai buku pedoman penatalaksanaan keracunan sebanyak 24 kasus (20,51%) dan yang belum sesuai sebanyak 75 kasus (64,10%). Kata Kunci: Kejadian, Keracunan, Penatalaksanaan, Instalasi Gawat Darurat, Margono

v


7

ABSTRACT

Laila Safitrih. Incidences and Management of Poisoning in Emergency Departement of Prof. Dr. Margono Soekardjo Hospital of Purwokerto. Under the supervision of Anjar Mahardian Kusuma, M.Sc, Apt. dan Much Ilham N. Aji Wibowo, MPH., Apt. Background: Poison can affect or even make dysfunction in the body that can lead to healthy status decreases in emergency situation. Poisoning management needs an appropriate therapy so we can save the life and make the mediaction becomes effective and efficient. Objective: This research was aimed to identify the real number of poisoning cases and to evaluate the management of poisoning in Emergency Departement of Prof. Dr. Margono Soekarjo hospital of Purwokerto. Method: This study is a retrospective study used medical records of poisoning patient occurred in January 2012 to December 2014. Results: From January 2012- December 2014117 cases of poisoning occurred, and the highest cause is snake bites (69,2%). Other causes is pesticides, foods, drug, alcohol, plant, and shellfish. Majority of the patients are man ((70,1%), in age 28-45 (30,5%), have low educations (49,6%) and didn’t have a job (71,8%). The managements varied among patients used antidotes, antibiotic, antihistamine, analgesic-antipiretic, hemostatic agent, anti infection, and some gastrointestinal drugs. The managements which appropriate with the guideline are 24 cases (20,51%) and 75 cases (64,10%) inappropriates with the guideline as a consecuency of the lack of Operasional standar Guideline for poisoning management poisoning in Emergency Department of Margono Soekarjo Hospital Of Purwokerto. Conclusion: Incidence of poisoning happened in Emergency Departement of Prof. Dr. Margono Soekarjo Hospital of Purwokerto over January 2012 – December 2014 is 117 cases. The managements which appropriate with the guideline are 24 cases (20,51%) and 75 cases (64,10%) inappropriates with the guideline. Keywords: : Incidences, poisoning, management, Emergency department, Margono

vi


8

PERSEMBAHAN

1. Untuk orangtua tercinta, bapak Saleh Muhammad dan mama

Hababah Analiga atas dukungan yang senantiasaaaaaa mengiringi

perjuangan anakmu selama ini ♥

2. Untuk kakak tercinta Abdurahim Saleh Putra dan adik Muhammad

Tri Indirwan, thanks berat…..

3. Untuk mbak servin yang sudah mengenalkan Purwokerto yang

indah ini hehe, mbak Fitri, mbak Agnes.

4. Untuk my dear JAKSTAT: Dede, Naela, Ale, Upil, Shifa, Witri,

Lia, Egi, Kiki.

5. Endah, Menik, Fuji, Dania, Windi, Irma, Friska, Devi, nim 133

kebawah haha.

6. Untuk teman-teman seperjuangan farmasi UMP angkatan 2011.

7. Untuk orang-orang yang diam-diam telah mendoakan saya hehe….

vii


9

MOTTO

“Untuk melihat pelangi ya harus sabar menunggu hujan reda”

viii


10

PRAKATA

Segala Puji bagi Allah SWT atas rahmat, hidayah, pertolongan, petunjuk yang

telah diberikan dalam setiap langkah dan proses penyusunan skripsi yang berjudul

”Angka Kejadian dan Penatalaksanaan Keracunan di Instalasi Gawat Darurat

RSUD Prof. Dr. Margono Soekardjo Purwokerto”. Skripsi ini disusun sebagai

salah satu Syarat untuk mencapai gelar Sarjana Farmasi di Fakultas Farmasi

Univesitas Muhammadiyah Purwokerto.

Penulis menyadari bahwa selesainya skripsi ini tidak terlepas dari bantuan

berbagai pihak. Oleh karena itu penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Drs. H. Syamsuhadi Irsyad, S.H., M.H selaku Rektor Universitas

Muhammadiyah Purwokerto.

2. Ibu Dr. Nunuk Aries Nurulita, M.Si., Apt sebagai Dekan Fakultas Farmasi

Universitas Muhammadiyah Purwokerto.

3. Bapak Anjar Mahardian Kusuma, M.Sc., Apt selaku pembimbing I yang

telah sabar membimbing dan mengarahkan sehingga skripsi ini dapat

terselesaikan.

4. Bapak Much Ilham N. Aji Wibowo, MPH., Apt selaku pembimbing II

yang telah memberikan sumbangan pikiran dalam menyusun skripsi ini.

5. Ibu Dwi Riyani selaku Asisten Apoteker di apotek IGD RSUD Prof. Dr.

Margono Soekarjo Purwokerto yang tak bosan bosannya membantu dalam

pengambilan data.

6. Ibu Lilis Ernawati dan ibu Budi di Sub bagian Rekam Medik RSUD Prof.

Dr. Margono Soekarjo Purwokerto.

7. Semua pihak yang tidak bisa penulis sebut satu persatu yang telah ikut

serta membantu menyelesaikan skripsi ini.

ix


11

Penulis sadar bahwa dalam penulisan skripsi ini masih terdapat kekurangan,

sehingga diperlukan saran dan kritik untuk memperoleh kesempurnaan skripsi ini.

Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi yang membacanya.

Purwokerto, 3 juli 2015

Laila Safitrih

x


12

RIWAYAT HIDUP

Nama: Laila Safitrih

Tempat/Tanggal lahir: Ende, 18 Oktober 1993

Alamat: Jl. Herewila rt 004 rw 002 Naikoten 2, Kupang, NTT

Orangtua:

Saleh Muhammad

Hababah Analiga

Riwayat Pendidikan:

- TK Alhikmah lulus Tahun 1999

- SD Negeri Ende 5 lulus Tahun 2005

- SMP Negeri 1 Kupang lulus Tahun 2008

- SMA Negeri 1 Kupang lulus Tahun 2011

- Universitas Muhammadiyah Purwokerto 2011 - Sekarang

xi


13

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL………………………………………………........i

HALAMAN PENGESAHAN…………………………………………..ii

HALAMAN PERSETUJUAN………………………………………….iii

HALAMAN PERNYATAAN………………………………………….iv

INTISARI……………………………………………………………….v

ABSTRACT……………………………………………………………...vi

HALAMAN PERSEMBAHAN………………………………………..vii

HALAMAN MOTTO………………………………………………….viii

PRAKATA………………………………………………………………ix

RIWAYAT HIDUP……………………………………………………...xi

DAFTAR ISI…………………………………………………………...xii

DAFTAR TABEL……………………………………………………..xiv

DAFTAR LAMPIRAN………………………………………………...xv

BAB I PENDAHULUAN………………………………………………1

A. Latar Belakang………………………………………………….1

B. Perumusan Masalah…………………………………………….3

C. Tujuan Penelitian……………………………………………….3

D. Manfaat Penelitian………………………………………………3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA………………………………………..4

A. Keracunan……………………………………………………….4

B. Penatalaksanaan umum keracunan ……………………………..12

BAB III METODE PENELITIAN……………………………………...17

A. Jenis dan rancangan penelitian………………………….………17

B. Alat dan bahan……………………………….………….………17

C. Waktu dan tempat……………………………..……….………..17

D. Definisi variabel operasional…………………..…….………….18

E. Cara penelitian…………………………………..……………....18

xii


14

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Angka Kejadian Keracunan…………………………………….20

B. Penatalaksanaan Keracunan ……………………………………25

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan……………………………………………………..42

B. Saran…………………………………………………………….42

Daftar Pustaka…………………………………………………………..43

xiii


15

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 Gejala Klinis keracunan ……………………………………….10 Tabel 2 Antidotum untuk keracunan……………………………............16 Tabel 3 Distribusi pasien keracunan …………………………………...20 Tabel 4 Penyebab keracunan…………………………………………....21 Tabel 5 usia pasien keracunan………………………………………..…23 Tabel 6 Pekerjaan pasien keracunan………………………………….....23 Tabel 7 Jenis Kelamin pasien keracunan………………………….……24 Tabel 8 Pendidikan pasien keracunan……………………………….….24 Tabel 9 kategori penatalaksanaan keracunan …………………………...26 Tabel 10 Obat-obatan yang digunakan untuk gigitan ular………………28 Tabel 11 Penatalaksanaan keracunan tongkol…………………………..33 Tabel 12 Penatalaksanaan keracunan minyak tanah…………………….34 Tabel 13 Penatalaksanaan keracunan organofosfat……………………..35 Tabel 14 Penatalaksanaan keracunan karbamat…………………………36 Tabel 15 penatalaksanaan keracunan jengkol………………….………..37 Tabel 16 penatalaksanaan keracunan alkohol………………….………..38 Tabel 17 obat-obatan yang tersedia di IGD …………………………….40 Tabel 18 obat-obat yang terdaftar di formularium tapi tidak tersedia…..41

xiv Angka Kejadian dan..., Laila Safitrih, Fakultas Farmasi, 2015

16

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian…………….……………………………..48

Lampiran 2 Surat keterangan selesai penelitian……………………………49

Lampiran 3 Daftar pasien keracunan……………………………………….50

Lampiran 4 Daftar obat untuk penatalaksanaan keracunan.……....………..67

Lampiran 5 Daftar obat yang tidak tersedia di IGD…………….………….68

Lampiran 6 Transkrip wawancara………………………………………….69


skripsi angka kejadian dan penatalaksanaan …repository.ump.ac.id/266/1/laila...

Documents