skenario manage care
DESCRIPTION
umpTRANSCRIPT
7/21/2019 Skenario Manage Care
http://slidepdf.com/reader/full/skenario-manage-care 1/13
SKENARIO B BLOK 21 2011
Dr. Barru sebagai dokter layanan primer di kontrak oleh BPJS untuk program pemeliharaan
kesehatan 3000 klien dalam bentuk asuransi sosial, pembayaran praupaya dalam bentuk
kapitasi yang di berikan Rp 8000/kapita/bulan. Sistem yang dianut adalah managed care yang
berbeda dengan sistem asuransi konensional. !un"ungan pasien berobat rata#rata lebih dari $0
perhari, sehingga biaya !apitasi yang diberikan tidak %ukup untuk menutupi biaya operasional
satu bulan, padahal dokter layanan primer dalam kontraknya disebutkan adanya Risk-Proft
Sharing. Beberapa kliennya meminta ke BPJS untuk pindah ke dokter lain karena kurang puas.
Rekam medik yang dibuat tidak lengkap dan hanya digunakan sebagai dokumentasi biasa.
&idak ada pula program proakti' yang dibuat oleh dr. Barru berdasarkan pro(l kesehatan
kliennya.
IDENTIFIKASI MASALAH
). Dr. Barru sebagai dokter layanan primer di kontrak oleh BPJS untuk program pemeliharaan
kesehatan 3000 klien dalam bentuk asuransi sosial, pembayaran praupaya dalam bentuk
kapitasi yang di berikan Rp 8000/kapita/bulan.*. Sistem yang dianut adalah managed care yang berbeda dengan sistem asuransi
konensional. !un"ungan pasien berobat rata#rata lebih dari $0 perhari, sehingga biaya
!apitasi yang diberikan tidak %ukup untuk menutupi biaya operasional satu bulan, padahaldokter layanan primer dalam kontraknya disebutkan adanya Risk-Proft Sharing. Beberapa
kliennya meminta ke BPJS untuk pindah ke dokter lain karena kurang puas.3. Rekam medik yang dibuat tidak lengkap dan hanya digunakan sebagai dokumentasi biasa.
&idak ada pula program proakti' yang dibuat oleh dr. Barru berdasarkan pro(l kesehatan
kliennya.
PRIORITAS MASALAH
ANALISIS MASALAH). Dr. Barru sebagai dokter layanan primer di kontrak oleh BPJS untuk program pemeliharaan
kesehatan 3000 klien dalam bentuk asuransi sosial, pembayaran praupaya dalam bentuk
kapitasi yang di berikan Rp 8000/kapita/bulan.a. +pa yang dimaksud dengan DP-
Jaab1ersi dokter husnil 'arouk DP adalah dokter umum yang men"alankan prinsip#prinsip
dokter keluarga.
• Dokter ayanan Primer 2DP adalah +dalah dokter yang mengutamakan penyediaan
pelayanan komprehensi' bagi semua orang yang men%ari pelayanan kedokteran, dan
mengatur pelayanan oleh provider lain bila diperlukan. Dokter ini adalah seorang
generalis yang menerima semua orang yang membutuhkan pelayanan kedokteran
tanpa adanya pembatasan usia, gender ataupun "enis penyakit, tanpa membedakan
ras, budaya dan tingkat sosial. Se%ara klinis dokter ini berkompetensi untuk
menyediakan pelayanan dengan sangat mempertimbangkan dan memperhatikan latar
belakang budaya, sosialekonomi, dan psikologis pasien, dan bertanggung "aab atas
berlangsungnya pelayanan yang komprehensi' dan bersinambungan bagi pasien
2WONCA, 1991 dalam Prasetyaati, *0)0.
• Dokter keluarga adalah dokter yang dapat memberikan pelayanan kesehatan yang
berorientasi komunitas dengan titik berat kepada keluarga, ia tidak hanya memandang
penderita sebagai indiidu yang sakit tetapi sebagai bagian dari unit keluarga dan
tidak hanya menanti se%ara pasi', tetapi bila perlu akti' mengun"ungi penderita ataukeluarganya 24D4, )58* dalam Prasetyaati, !edokteran !eluarga.
• Dokter layanan primer adalah dokter yang meneruskan program studi setelah program
pro'esi dokter dan program internsip yang setara dengan dokter spesialis dan
7/21/2019 Skenario Manage Care
http://slidepdf.com/reader/full/skenario-manage-care 2/13
men"alankan tugasnya di strata pertama dalam memberikan upaya pelayanan
kedokteran dan upaya kesehatan masyarakat 266 dikdok 7o. *0 tahun *0)3 pasal 8.
b. +pa prinsip#prinsip DP- JaabPrinsip#prinsip dokter layanan primer adalah) Pelayanan yang holistik dan komprehensi' * Pelayanan yang kontinu3 Pelayanan yang mengutamakan pen%egahan
$ Pelayanan yang koordinati' dan kolaborati' Penanganan personal bagi setiap pasien sebagai bagian integral dari keluarganya9 Pelayanan yang mempertimbangkan keluarga, lingkungan ker"a, dan lingkungan
tempat tinggal: Pelayanan yang men"un"ung tinggi etika dan hukum8 Pelayanan yang sadar biaya dan sadar mutu5 Pelayanan yang dapat diaudit dan dapat dipertanggung"aabkan
2Prasetyaati, !edokteran !eluarga, Prinsip Pelaanan !okter primer )0 Patient sa'ety 2kemenkes
%. +pa kompetensi dokter layanan primer-
Jaab;enurut S!D4 2*0)* ada )$$ penyakit yg men"adi kompetensi 2dari )3 sistem tubuh 2:39
penyakit
;enurut Prasetyaati 2*0)0:#8, kompetensi dokter layanan primer 2dokter keluarga
adalah sebagai berikut) !ompetensi Dasar
a !eterampilan !omunikasi <'ekti'.b !eterampilan !linis Dasar.% !eterampilan menerapkan dasar#dasar ilmu biomedis, ilmu klinis, ilmu perilaku dan
epidemiologi dalam praktik kedokteran.
d !eterampilan pengelolaan masalah kesehatan pada indiidu, keluarga ataupunmasyeakat dengan %ara yang komprehensi', holistik, berkesinambungan,
terkoordinasi dan beker"a sama dalam konteks pelayanan kesehatan primer.e ;eman'aatkan, menilai se%ara kritis dan mengelola in'ormasi.' ;aas diri dan pengembangan diri/bela"ar sepan"ang hanyat.g <tika, moral dan pro'esionalisme dalam praktik.
* 4lmu dan !eterampilan !linis ayanan Primer =abang 4lmu 6tamaa Bedahb Penyakit Dalam% !ebidanan dan Penyakit !andungand !esehatan +nake &>&' ;atag !ulit dan !elaminh Psikiatrii Sara'
" !edokteran !omunitas3 !eterampilan !linis ayanan Primer an"ut
a !eterampilan melakukan "health screening# b ;ena'sirkan hasil pemeriksaan laboratorium lan"ut% ;emba%a hasil <!?d ;emba%a hasil 6S?e B&S, B=S dan BPS
$ !eterampilan Pendukunga Risetb ;enga"ar kedokteran keluarga
4lmu dan !eterampilan !linis ayanan Primer =abang 4lmu Pelengkapa Semua %abang ilmu kedokteran lainnyab ;emahami dan men"ebatani pengobatan alternati'
7/21/2019 Skenario Manage Care
http://slidepdf.com/reader/full/skenario-manage-care 3/13
9 4lmu dan !eterampilan ;ana"emen !linisa ;ana"emen klinik dokter keluarga
d. +pa sa"a syarat#syarat men"adi dokter layanan primer- Jaab1ersi "aaban sendiri6ntuk sekarang belum ada sarat, karen DP itu sebutan dokter umum yang beker"a sama
dengan BPJS.
e. +pa tugas dan 'ungsi dari BPJS kesehatan- Jaab@ungsi BPJS menurut 66 7o.*$ tahun *0)) pasal 5 adalah) BPJS !esehatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal ayat 2* huru' a ber'ungsi
menyelenggarakan program "aminan kesehatan.* BPJS !etenagaker"aan sebagaimana dimaksud dalam Pasal ayat 2* huru' b ber'ungsi
menyelenggarakan program "aminan ke%elakaan ker"a, program "aminan kematian,
program "aminan pensiun, dan "aminan hari tua.
Peran/&ugas BPJS menurut 66 7o.*$ tahun *0)) pasal )0 adalah
) melakukan dan/atau menerima penda'taran Peserta* memungut dan mengumpulkan 4uran dari Peserta dan Pemberi !er"a3 menerima Bantuan 4uran dari Pemerintah$ mengelola Dana Jaminan Sosial untuk kepentingan PesertaA mengumpulkan dan mengelola data Peserta program Jaminan SosialA9 membayarkan ;an'aat dan/atau membiayai pelayanan kesehatan sesuai dengan
ketentuan program Jaminan SosialA dan: memberikan in'ormasi mengenai penyelenggaraan program Jaminan Sosial kepada
Peserta dan masyarakat.2Sumber 6ndang#undang 7omor *$ &ahun *0)) tentang BPJS.
'. Berapa biaya kapitasi perbulan yang dapat dia"ukan ke BPJS kesehatan-
Jaab
g. +pa dasar hukum penyelenggaraan BPJS kesehatan- Jaab) Pada Pasal *8 > ayat 2) 2* 23 66D $ disebutkan
a Setiap orang berhak hidup se"ahtera lahir dan batin, bertempat tinggal, dan
mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh
pelayanan kesehatan.b Setiap orang berhak mendapat kemudahan dan perlakuan khusus untuk
memperoleh kesempatan dan man'aat yang sama guna men%apai persamaan dan
keadilan.
% Setiap orang berhak atas "aminan sosial yang memungkinkan pengembangandirinya se%ara utuh sebagai manusia yang bermartabat.
* Selan"utnya pada pasal 3$ ayat 2), 2*, 23 66D )5$ disebutkana @akir miskin dan anak#anak yang terlantar dipelihara oleh negara.b 7egara mengembangkan sistem "aminan sosial bagi seluruh rakyat dan
memberdayakan masyarakat yang lemah dan tidak mampu sesuai dengan
martabat kemanusiaan.% 7egara bertanggung "aab atas penyediaan 'asilitas pelayanan kesehatan dan
'asilitas pelayanan umum yang layak.3 6ntuk dapat menyelenggarakan Jaminan !esehatan 7asional sesuai dengan kondisi
yang ditetapkan, maka telah diterbitkan berbagai peraturan sebagai berikuta 66 7o $0 tahun *00$ tentang SJS7b 66 7o.39 &ahun *005 tentang !esehatan% 66 7o.*$ &ahun *0)) tentang BPJSd PP 7o.)0) &ahun *0)* tentang PB4e Perpres 7o )*/*0)3 tentang Jaminan !esehatan
7/21/2019 Skenario Manage Care
http://slidepdf.com/reader/full/skenario-manage-care 4/13
' Roadmap J!7, Ren%ana +ksi Pengembangan Pelayanan !esehatan, Permenkes,
Peraturan BPJSg Jaminan !esehatan merupakan bagian dari prioritas re'ormasi pembangunan
!esehatan
h. +pa sa"a program BPJS- Jaab) BPJS#!esehatan, menyediakan program pelayanan yang dikelompokkan sebagai
berikuta Pelayanan kesehatan pertama, yaitu Raat Jalan &ingkat Pertama 2RJ&P dan Raat
4nap &ingkat Pertama 2R4&Pb Pelayanan kesehatan ru"ukan tingkat lan"utan, yaitu Raat Jalan &ingkat an"utan
2RJ& dan Raat 4nap &ingkat an"utan 2R4&% Pelayanan persalinand Pelayanan gaat darurate Pelayanan ambulan bagi pasien ru"ukan dengan kondisi tertentu antar 'asilitas
kesehatan24dris @ahmi, Panduan BPJS, *0)$
* BPJS !etenagaker"aan menurut 66 BPJS 7o.*$ &ahun *0)) ber'ungsi
menyelenggarakan $ program, yaitua Jaminan ke%elakaan ker"ab Jaminan hari tua% Jaminan pensiond Jaminan kematian.
i. Siapa sa"a yang dapat men"adi anggota BPJS- JaabSetiap orang, termasuk orang asing yang beker"a paling singkat 9 2enam bulan di
4ndonesia, yang telah membayar iuran, meliputi ) Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan PBI!" terdiri dari
@akir miskin dan orang tidak mampu, dengan penetapan peserta sesuai dengan
peraturan perundang#undangan.* Bu#an Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan N$n PBI!" terdiri dari
a Peker"a penerima upah dan anggota keluarganya) Pegaai 7egeri Sipil 2P7SA* +nggota &74A3 +nggota PolriA$ Pe"abat 7egaraA Pegaai Pemerintah non Pegaai 7egeriA9 Pegaai SastaA: Peker"a yang tidak termasuk angka ) sd 9 yang menerima upah dan
termasuk 7+ yang beker"a di 4ndonesia paling singkat 9 2enam bulan.
b Peker"a Bukan Penerima 6pah dan anggota keluarganya) Peker"a diluar hubungan ker"a atau peker"a mandiriA* Peker"a yang tidak termasuk huru' a yang bukan penerima upah dan termasuk
7+ yang beker"a di 4ndonesia paling singkat 9 2enam bulan.% Bukan peker"a dan anggota keluarganya
) 4nestorA* Pemberi !er"aA3 Penerima Pensiun, terdiri dari
a Pegaai 7egeri Sipil yang berhenti dengan hak pensiunAb +nggota &74 dan +nggota Polri yang berhenti dengan hak pensiunA% Pe"abat 7egara yang berhenti dengan hak pensiunAd Janda, duda, atau anak yatim piatu dari penerima pensiun yang
mendapat hak pensiunAe Penerima pensiun lainA dan' Janda, duda, atau anak yatim piatu dari penerima pensiun lain yang
mendapat hak pensiun.$ 1eteranA Perintis !emerdekaanA
7/21/2019 Skenario Manage Care
http://slidepdf.com/reader/full/skenario-manage-care 5/13
Janda, duda, atau anak yatim piatu dari 1eteran atau Perintis !emerdekaanA dan9 Bukan peker"a yang tidak termasuk angka ) sd yang mampu membayar iuran.
2;anual Pelaksanaan J!7 C BPJS !esehatan, *0)$.
". +pa prinsip#prinsip asuransi sosial- Jaab
k. +pa sa"a komponen yang dibiayai oleh dokter layanan primer sesuai dengan dana
kapitasi-
Jaab
l. +pa yang dimaksud metode pembayaran kapitasi, apa keuntungan dan kerugiannya- Jaab;etode pembayaran kapitasi adalah!euntungan) +da "aminan tersedianya anggaran untuk pelayanan kesehatan yang akan diberikan.* +da dorongan untuk merangsang peren%anaan yang baik dalam pelayanan kesehatan,
sehingga dapat dilakukana Pengendalian biaya pelayanan kesehatan per anggotab Pengendalian tingkat penggunaan pelayanan kesehatan
% <(siensi biaya dengan penyerasian upaya promoti'#preenti' dengan kurati'#rehabilitati'
d Rangsangan untuk menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang bermutu, e'ekti'
dan e(siene Peningkatan pendapatan untuk PP! yang bermutu' Peningkatan kepuasan anggota yang akan men"amin tersedianya kesehatan
masyarakat.
2Sumber Sulastomo,*00:.
!erugian;enurunnya mutu pelayanan 2pelayanan substandar atau di baah standar, hal ini dapat
ter"adi karena proider takut rugi sehingga penyelenggaraan pelayanan sering
memberikan pelayanan yang tidak sesuai dengan kebutuhan ataupun di baah standaryang pada akhirnya dapat merugikan peserta.2+ar,*0)0).
*. Sistem yang dianut adalah managed care yang berbeda dengan sistem asuransi
konensional. !un"ungan pasien berobat rata#rata lebih dari $0 perhari, sehingga biaya
!apitasi yang diberikan tidak %ukup untuk menutupi biaya operasional satu bulan, padahal
dokter layanan primer dalam kontraknya disebutkan adanya Risk-Proft Sharing. Beberapa
kliennya meminta ke BPJS untuk pindah ke dokter lain karena kurang puas.a. +pa beda managed care dan asuransi kesehatan konensional-
JaabAsuransi
Kesehatan
Asuransi K$n%ensi$na& Mana'e( )are
Tu*uan ;enghindari kerugian meningkatkan pelayanan
kesehatan)ara Penentuan
Premi
Dengan e$perience rating
dimana risiko dihitung dengan
memakai data biologis indiidu,
orang yang berisiko tinggi akan
membayar lebih mahal.
menggunakan comm%nit
rating artinya besarnya premi
dihitung dengan membagi rata
seluruh biaya pelayanan
dengan "umlah anggota
terda'tar.Pen'en(a&ian
Bia+a Cost
Contaiment !
&idak ada Cost Contaiment ada cost conntaiment artinya
biaya dikendalikan oleh
perusahaan asuransi.Mana*emen
,ti&isasi
&idak ada mana"emen utilisasi ada mana"emen utilisasi yang
kuat, artinya pemakaian
7/21/2019 Skenario Manage Care
http://slidepdf.com/reader/full/skenario-manage-care 6/13
dikendalikan dengan upaya
pen%egahan dan promosi.#$nse- asuransi ;enggunakan Risk trans&er
yaitu konsep asuransi
konensional dimana
perusahaan menerima premi
dari peserta sebagai
kompensasi atas pengalihan
risiko kepadanya, artinya bilatidak ada klaim dari peserta
asuransi, maka dana premi
tersebut akan hangus.
;enggunakan Risk sharing
artinya antar peserta membagi
risiko yang akan dihadapi
se%ara bersama#sama dengan
membayarkan premi asuransi.
+rtinya premi yang dibayarkan
peserta tetap men"adi milikpeserta se%ara kolekti' dan
bukan milik perusahaan
asuransi.Pe&a+anan hanya pada risiko yang terpilih,
artinya, sistem ini hanya
melakukan tindakan kurati' dan
rehabilitati'.
Risiko yang dihadapi akan
ditangani se%ara komprehensi'
2preenti', promoti', kurati', dan
rehabilitati'.2Sumber D"uhaeni, *00: dan +ar, *0)0. Dengan modi(kasi.
b. +pa sa"a yang termasuk biaya operasional pada dokter layanan primer- Jaab
%. Berapa utiliation rate pasien berobat perbulan- Jaab6tilisasi adalah tingkat peman'aatan 'asilitas pelayanan yang dimiliki sebuah
klinik/praktik, dinyatakan dalam persen 2persentase "umlah ku"ungan di populasi tertentu
2"umlah kun"ungan/total populasiE)00F. 6tilisasi tinggi menun"ukkan kualitas pelayanan
buruk atau dera"at kesehatan peserta buruk.6tilisasi G 2$0E*9 hari ker"a/3000 E )00F G )0$0/3000 E )00F G 3$,:F 26tilisasi lebih
dari 3$,:F karena "umlah kun"ungan perhari lebih dari $0 kali.
d. ;engapa biaya kapitasi yang diberikan dapat tidak men%ukupi biaya operasional- Jaab!arena total kun"ungan perhari melebihi "umlah ideal sehingga biaya yang dikeluarkan
meningkat.
e. +pa keuntungan/kelebihan managed care- Jaab!el ;anaged =are adalah suatu sistem pembiayaan pelayanan kesehatan yang disusun
berdasarkan "umlah anggota yang terda'tar dengan kontrol mulai dari peren%anaan
pelayanan serta meliputi ketentuan) +da kontrak dengan penyelenggara pelayanan kesehatan untuk pelayanan yang
komprehensi'.* Penekanan agar peserta tetap sehat sehingga utilitasi berkurang.3 6nit layanan harus memenuhi standar yang telah ditetapkan.$ +da program peningkatan mutu layanan.
2Sumber D"uhaeni,*00:.
'. +pa sa"a model#model managed care- JaabBentuk#bentuk managed care adalah) >;H 2'ealth (aintenance Organi)ation
>;H adalah satu bentuk managed care yang mempunyai %iri sebagai berikut a Pembayaran premi didasarkan pada perhitungan kapitasi.
!apitasi adalah pembayaran terhadap penyelenggara pelayanan kesehatan
berdasarkan "umlah sasaran anggota, biasanya didasarkan atas konsep ilayah dan
7/21/2019 Skenario Manage Care
http://slidepdf.com/reader/full/skenario-manage-care 7/13
bukan berdasarkan "umlah pelayanan yang diberikan. Dulu 2>;H tradisional
dibayar reim*%rse berdasarkan &ee &or service+b &erikat pada lokasi tertentu.% Pembayaran o%t o& pocket sangat minimal.d +da dua bentuk >;H.
Pertama, >;H merupakan badan penyelenggara merangkap sebagai
penyelenggara pelayanan kesehatan sehingga kontrol lebih baik dan mengurangi
utilisasi yang berlebihan.
!edua, >;H mengontrol penyelenggara pelayanan kesehatan.e Pilihan PP! terbatas, perlu aktu untuk menukar PP! ' +da pembagian risiko dengan PP!.g !endali biaya dan peman'aatan tinggi.h +da kemungkinan mutu pelayanan rendah.
+da beberapa tipe >;H, yaitu
a Sta-model yaitu dokter se%ara langsung men"adi pegaai >;H dan diberikan
imbalan dengan sistem ga"i.* .ro%p-model yaitu >;H mengontrak dokter se%ara kelompok dan biasanya
didasarkan atas kapitasi.c Net/ork-model yaitu >;H mengontrak lebih dari satu grup dokter.
d 0ndivid%al Practice Assosiation 24P+ yaitu >;H mengontrak se"umlah dokter daribeberapa "enis praktek dan biasanya didasarkan pada &ee &or service.* PPH dan PHS
;erupakan bentuk managed care yang memberikan pilihan PP! yang lebih luas
kepada konsumen yaitu provider yang termasuk dalam "aringan dan provider yang
tidak termasuk dalam "aringan pelayanan sehingga harus dibayar penuh.=iri#%irinya sebagai berikuta Pelayanan bersi'at komprehensi' b !ebebasan memilih PP!.% 4nsenti' untuk menggunakan PP! murah.d Pembayaran PP! berdsarkan &ee &or service dengan potongan harga.e Pengeluaran o%t o& pocket sedang.' 4nIasi biaya relati' masih tinggi.g +da kendali utilitas dan mutu.h &umbuh paling %epat.
2Sumber Sulastomo,*00:.
g. +pa yang dimaksud dengan Risk-Proft Sharing- JaabSistem Risk Proft Sharing/RPS 2pembagian Risiko dan !euntungan pada dasarnya
merupakan kesehatan antara suatu Bapel JP!; dengan PP! dalam dua hal ) PP! menerima pembayaran prospekti' 2di muka se%ara kapitasi untuk setiap peserta
yang terda'tar pada PP! tersebut. +tas dasar pembayaran ini, PP! berkea"iban
memberikan pelayanan kesehatan sebagaimana ditentukan ke dalam kontrak.* PP! sepakat akan turut menangan risiko (nansial yang disebabkan karena penggunaan
berlebihan 2oer utiliation dan turut mendapat sebagian dari keuntungan yang
diperoleh pada akhir masa kapitasi.Sistem RSP memakai konsep /ithhold, yaitu sebagian dari kapitasi yang akan
dibayarkan kepada PP!, ditahan oleh Bapel dan disimpan dalam suatu dana %adangan
2%ontingen%y 'und yang akan dipakai untuk menutup kerugian yang mungkin ter"adi
dalam pengelolaan program.24D4, *0)3, Sistem apitasi dalam Pem*iaaan Pelaanan !okter el%arga
h. Berapa kun"ungan ideal klien kepada dokter layanan primer yang beker"a sama denganBPJS 2perhari, perminggu, perbulan, pertahun-
Jaab
!un"ungan pertahun G 3000 E $ G )*.000 kun"ungan/tahun!un"ungan perbulan G )*.000/)* bulan G )000 kun"ungan/bulan
7/21/2019 Skenario Manage Care
http://slidepdf.com/reader/full/skenario-manage-care 8/13
!un"ungan perminggu G )*.000/$8 minggu G *0 kun"ungan/minggu!un"ungan perhari G
G
)*.000/3)* hari 2*9 hari ker"a perbulan
38,$ K 38 kun"ungan/hari
i. +pa yang dimaksud dengan biaya- JaabBesarnya dana yang harus disediakan untuk menyelenggarakan dan meman'aatkan
berbagai upaya kesehatan yang diperlukan oleh perorangan, keluarga, kelompok dan
masyarakat.2+rul +ar, Pengantar +dministrasi !esehatan.
". +pa beda biaya kapitasi dengan biaya operasional- JaabBiaya operasional merupakan pengeluaran uang untuk melaksanakan kegiatan pokok,
yaitu berupa biaya pen"ualan dan administrasi untuk memperoleh pendapatan, tidak
termasuk pengeluaran yang telah diperhitungkan dalam harga pokok pen"ualan dan
penyusutan sedangkan biaya kapitasi adalah se"umlah uang yang diberikan dari pihak
asuransi ke pihak penyelenggara untuk melaksanakan program yang telah diren%anakan
untuk klien tertentu dan dalam suatu periode tertentu.
Jadi beda biaya kapitasi dan biaya operasional terletak di adanya klien dan periode aktuyang sudah ditentukan.2!amus Besar Bahasa 4ndonesia
k. +pakah bisa seorang klien berpindah dari satu dokter ke dokter lain- JaabBisa, yaitu dengan melakukan mutasi tempat peserta terda'tar atau mutasi tingkat
pelayanan kesehatan, dari tingkatan primer ke tingkat lan"utan, akan tetapi peserta boleh
melakukan mutasi setelah terda'tar minimal 3 bulan atau lebih, kemudian Peserta yang
melakukan mutasi pada tanggal ) sampai dengan akhir bulan ber"alan, tidak dapat
langsung mendapatkan pelayanan di 'asilitas kesehatan tingkat pertama yang baru
sampai dengan akhir bulan ber"alan. Peserta berhak mendapatkan pelayanan di 'asilitaskesehatan tingkat pertama yang baru di bulan berikutnya 2Sumber Panduan Praktis
Pelayanan BPJS !esehatan,*0)3)$.
l. +pa sa"a 'aktor#'aktor yang mempengaruhi kepuasan pasien- JaabFa#t$r . Fa#t$r +an' Mem-en'aruhi Ke-uasan Pasien;enurut 4raan 2*008, terdapat lima komponen yang dapat mendorong kepuasan
pelanggan, yaitu 1! Kua&itas -r$(u#
!ualitas produk men%akup enam elemen, yaitu per&ormance, d%ra*ilit, &eat%re,
relia*ilit, consistenc, dan design. Setelah membeli dan menggunakan suatu produk,pembeli akan merasa puas bila ternyata produknya baik atau berkualitas.
* Kua&itas -e&a+ananSalah satu konsep service 2%alit adalah SerLual sangat tergantung dari tiga 'aktor,
yaitu ). Sistem, *. &eknologi, 3. ;anusia. Berdasarkan konsep SerLual, komponen
ini mempunyai banyak dimensi, yaitu relia*ilit, responsiveness, ass%rance, emphat,
dan tangi*le+a Responsiveness 2ketanggapan, yaitu kemampuan petugas memberikan pelayanan
kepada pasien dengan %epat. Dalam pelayanan rumah sakit adalah lama aktu
menunggu pasien mulai dari menda'tar sampai mendapat pelayanan tenaga
kesehatan.* Relia*ilit 2kehandalan, yaitu kemampuan petugas memberikan pelayanan kepada
pasien dengan tepat. Dalam pelayanan rumah sakit adalah penilaian pasien
terhadap kemampuan tenaga kesehatan.
7/21/2019 Skenario Manage Care
http://slidepdf.com/reader/full/skenario-manage-care 9/13
c Ass%rance 2"aminan, yaitu kemampuan petugas memberikan pelayanan kepada
pasien sehingga diper%aya. Dalam pelayanan rumah sakit adalah ke"elasan tenaga
kesehatan memberikan in'ormasi tentang penyakit dan obatnya kepada pasien.d 3mphat 2empati, yaitu kemampuan petugas membina hubungan, perhatian, dan
memahami kebutuhan pasien. Dalam pelayanan rumah sakit adalah keramahan
petugas kesehatan dalam menyapa dan berbi%ara, keikutsertaan pasien dalam
mengambil keputusan pengobatan, dan kebebasan pasien memilih tempat berobat
dan tenaga kesehatan, serta kemudahan pasien raat inap mendapat kun"ungan
keluarga/temannya.e 4angi*le 2bukti langsung, yaitu ketersediaan sarana dan 'asilitas (sik yang dapat
langsung dirasakan oleh pasien. Dalam pelayanan rumah sakit adalah kebersihan
ruangan pengobatan dan toilet.2+rikunto, S., dan Suhard"ono., dan Supardi., 2*008, Penelitian &indakan !elas,
Bumi +ksara, Jakarta
3. Rekam medik yang dibuat tidak lengkap dan hanya digunakan sebagai dokumentasi biasa.
&idak ada pula program proakti' yang dibuat oleh dr. Barru berdasarkan pro(l kesehatan
kliennya.
a. +pa kriteria rekam medi% yang baik dan lengkap- Jaab!riteria rekam medik yang baik adalah sebagai berikut) !elengkapan isi rekam medi%* !eakuratan
!etepatan %atatan rekam medik, di mana semua data pasien ditulis dengan teliti,
%ermat, tepat dan sesuai dengan keadaan sesungguhnya.3 &epat aktu
Rekam medik harus diisi dan setelah diisi harus dikembalikan ke bagian rekam medik
tepat aktu sesuai dengan peraturan yang ada.$ Pemenuhan persyaratan hokum
Rekam medik memenuhi persyaratan aspek hukum yaitu
a Penulisan rekam medik tidak memakai pensilb Penghapusan tidak ada% =oretan/ralat sesuai dengan prosedur, tanggal dan tanda tangand &ulisan harus "elas dan terba%ae +da tanda tangan oleh yang a"ib menandatangani dan nama petugas' +da tanggal dan aktu pelaksanaan tindakang +da lembar persetu"uan.
2Sumber >uMman 2)550 dan Soe"adi 2)559
b. +pa man'aat rekam medi%- Jaab
6ntuk memudahkan mengingat begitu banyak man'aat atau kegunaan dari rekam medik,maka dibuat singkatan berupa =4.+@R<DS yang berarti Comm%nication, 0n&ormation,
Administration, 5egal, 6inansial, Research, 3d%cation, !oc%mentation dan Statistic.2Sumber >ana(ah dan +mir,*0089:#98.
Se%ara umum man'aat atau kegunaan rekam medik adalah
) Sebagai alat komunikasi antara dokter dan tenaga kesehatan lainnya yang ikut ambil
bagian dalam memberi pelayanan, pengobatan dan peraatan pasien.
Dengan memba%a rekam medik, dokter atau tenaga kesehatan lainnya yang terlibat
dalam meraat pasien 2misalnya, pada pasien raat bersama atau dalam konsultasi
dapat mengetahui penyakit, perkembangan penyakit, terapi yang diberikan dan lain#lain tanpa harus ber"umpa satu sama lain. 4ni tentu merupakan sarana komunikasi
yang e(sien.
* Sebagai dasar untuk peren%anaan pengobatan/peraatan yang harus diberikan
kepada pasien
7/21/2019 Skenario Manage Care
http://slidepdf.com/reader/full/skenario-manage-care 10/13
Segala instruksi kepada peraat atau komunikasi sesame dokter ditulis agar ren%ana
pengobatan dan peraatan dapat dilaksanakan.
3 Sebagai bukti tertulis atas segala pelayanan, perkembangan penyakit dan pengobatan
selama pasien berkun"ung/diraat di rumah sakit
Bila suatu aktu diperlukan bukti baha pasien pernah diraat atu "enis pelayanan
yang diberikan serta perkembangan penyakit selama diraat, tentu data rekam medik
dapat menungkapkan dengan "elas.
$ Sebagai dasar analisis, studi, ealuasi terhadap mutu pelayanan yang diberikan
kepada pasien
Baik buruknya pelayanan yang diberikan ter%ermin dari %atatan yang ditulis atau data
yang didapati dalam rekam medik. >al ini tentu dapat dipakai sebagai bahan studi
maupun ealuasi dari pelayanan yang diberikan.
;elindungi kepentingan hukum bagi pasien, rumah sakit maupun deokter dan tenaga
kesehatan lainnya
Bila timbul permasalahan 2tuntutan dari pasien kepada dokter maupun rumah sakit,
data dan keterangan yang diambil dari rekam medik tentu dapat diterima semua
pihak. Di sinilah akan terungkap aspek hukum dari rekam medik tersebut. Bila %atatan
dan data terisi lengkap, rekam medik akan menolong semua yang terlibat.
Sebaliknya, bila %atatan yang ada hanya sekedar sa"a, apalagi kosong pasti akanmerugikan dokter dan rumah sakit. Pen"elasan yang bagaimanapun baiknya tanpa
bukti tertulis, pasti sulit diper%aya.
9 ;enyediakan data#data khusus yang sangat berguna untuk keperluan penelitian dan
pendidikan
Setiap penelitian yang melibatkan data klinik pasien hanya dapat dipergunakan bila
telah diren%anakan terlebih dahulu. Hleh karena itu, rekam medik di rumah sakit
pendidikan biasanya tersusun lebih rin%i karena sering digunakan untuk bahan
penelitian.
: Sebagai dasar di dalam perhitungan biaya pembayaran pelayanan medik pasien
Bila pasien mau dipulangkan, bagian administrasi keuangan %ukup melihat rekammedik dan segala biaya yang harus dibayar pasien/keluarga dapat ditentukan.
8 ;en"adi sumber ingatan yang harus didokumentasikan serta sebagai bahan
pertanggung"aaban dan laporan
Data dan in'ormasi yang didapat dari rekam medik sebagai bahan dokumentasi, bila
diperlukan dapat digunakan sebagai dasar untuk pertanggung"aaban atau laporan
kepada pihak yang memerlukan masa mendatang.
%. Bagaimana komponen dan isi rekam medi% yang baik dan lengkap- JaabDr. aren%e . eed 2the &ather o& PO(R mengemukakan NWeed Sstem yang men"adi
inti dari Pro*lem Oriented (edical Record 2PH;R yang terbagi dalam $ bagian utama,
yaitu sebagai berikut
) Basis Data Database!Basis data merupakan kumpulan data yang bisa digunakan untuk semua pihak. Bisa
dikatakan "uga, basis data merupakan in'ormasi minimum yang harus didapatkan dari
7/21/2019 Skenario Manage Care
http://slidepdf.com/reader/full/skenario-manage-care 11/13
7/21/2019 Skenario Manage Care
http://slidepdf.com/reader/full/skenario-manage-care 12/13
3. <dukasi pasien, ren%ana mengin'ormasikan pada pasien tentang tindakan/terapi
yang diberikanb Ren%ana lan"utan
Ren%ana lan"utan disini adalah ren%ana yang dibuat pada aktu membuat %atatan
kema"uan. Ren%ana lan"utan ini "uga sudah dapat diren%anakan pada aktu
membuat ren%ana aal. Ren%ana lan"utan meliputi). Ren%ana pemeriksaan*. Ren%ana pengobatan dan tindakan medis
3. Ren%ana penyuluhan atau pendidikan pasien!omponen yang penting dalam peren%anaan adalah peraatan 2n%rsing care.
Peraatan pasien merupakan pusat koordinasi pelayanan selama pasien masih diraat
di rumah sakit3! )atatan Kema*uan Progress Note!
=atatan kema"uan pasien merupakan bagian utama PH;R. Dalam %atatan kema"uan
pasien termuat diskripsi tentang akti(tas pelayanan pasien oleh tenaga medis,
paramedis dan lain#lain.=atatan kema"uan pasien merupakan &ollo/-%p untuk semua masalah. =atatan ini
meliputia Segala sesuatu yang ter"adi pada pasien.
b Segala ren%ana asuhan lan"utan bagi pasien% Respon pasien terhadap terapi.
=ara perumusan %atatan kema"uan dalam PH;R meliputi SH+P, yaitu sebagai berikut
a S%*7ective, in'ormasi yang ditulis dalam bahasa pasien 2ge"ala yang ada pada
pasien.b O*7ective, hasil pengamatan dan pemeriksaan oleh dokter.% Assessment , %atatan kema"uan dan perkembangan 2interpretasi atau kesan dari
keadaan saat ini.d Plan, ren%ana ker"a untuk kelan"utan dan pengobatan atau peraatan.
2Sumber ;%intyre, 7eil, 8ritish (edical o%rnal.
d. Bagaimana membuat program proakti' berdasarkan pro(l kesehatan pribadi- Jaabangkah#langkah membuat program proakti' berdasarkan pro(l kesehatan pasien adalah
sebagai berikut) Assessment
;enilai pro(l kesehatan pribadi klien berdasarkan Well Check-%p yang sudah
dikumpulkan.* 4argeting
;enganalisis dan mengelompokkan klien berdasarkan pro(l kesehatan pribadi 2Sehat,
;emiliki @aktor Risiko, S%spect , Penderita.3 0ntervention
;elakukan interensi proakti' terhadap klien berdasarkan pengelompokkan yang sudah
dibuat, untuk kelompok sehat dilakukan edukasi 2promosi kesehatan, sedangkan bagi
yang memiliki 'aktor risiko, s%spect dan penderita perlu dilakukan analisis,
pemeriksaan dan pengelompokkan lebih lan"ut. 6ntuk yang memiliki 'aktor risiko
dilakukan interensi proakti' 2promoti' dan preenti', sementara itu yang ada dalam
kelompok penderita mendapatkan interensi proakti' yang disertai dengan terapi
penyakit 2kurati' atau ru"uk ke spesialis yang relean.$ (onitoring
akukan pemantauan dan ealuasi untuk tiap#tiap kelompok.
=ontoh program proakti'
) Penyuluhan kesehatan perorangan, meliputi paling sedikit penyuluhan mengenaipengelolaan 'aktor risiko penyakit dan perilaku hidup bersih dan sehat.
* 4munisasi dasar, meliputi Ba%%ile =almett ?uerin 2B=?, Di'teri Pertusis &etanus
dan >epatitis#B 2DP&#>B, Polio, dan =ampak.
7/21/2019 Skenario Manage Care
http://slidepdf.com/reader/full/skenario-manage-care 13/13
Dokter layanan primer
mbiayaan sistem managed %are
Rekam ;edi%
Program Proakti'
!esehatan !lien ter"amin, mutu dan biaya terkendali
3 !eluarga beren%ana, meliputi konseling, kontrasepsi dasar, asektomi, tubektomi,
termasuk komplikasi !B beker"a sama dengan lembaga yang membidangi
keluarga beren%ana.
$ 1aksin untuk imunisasi dasar dan alat kontrasepsi dasar disediakan oleh Pemerintah
dan/atau Pemerintah Daerah.
Pelayanan skrining kesehatan tertentu diberikan se%ara selekti' untuk mendeteksi
risiko penyakit dan men%egah dampak lan"utan, yaitu
a Diabetes mellitus tipe 44A
b >ipertensiA
% !anker leher rahimA
d !anker payudaraA dan
e Penyakit lain yang ditetapkan ;enteri.
9 Pelayanan skrining kesehatan tertentu dalam poin merupakan pelayanan yang
termasuk dalam lingkup non#kapitasi, yang dilaksanakan sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang#undangan. Pemeriksaan penun"ang pelayanan skrining
kesehatan meliputi a Pemeriksaan ?ula DarahAb Pemeriksaan 41+ untuk kasus =a =eriE A dan
% Pemeriksaan Pap Smear: !husus untuk kasus dengan pemeriksaan 41+ positi' dapat dilakukan pelayanan
&erapi !rio.
$. Bagaimana P4 mengenai kasus ini- JaabO&iap#tiap diri bertanggung "aab atas apa yang telah diperbuat#nya,O C 2LS.+l #
;uddatstsir38Sebagai dokter layanan primer di tempatnya, dr. Barru seharusnya dapat bertanggung "aab
dengan %ara melaksanakan tugasnya sebagai dokter layanan primer sehingga pasien merasa
puas dan tidak berpindah ke dokter layanan primer lain.
KESIMP,LAN
Dr. Barru belum menerapkan prinsip managed care dan rekam medi% dengan baik dan lengkap
serta belum adanya program proakti' sehingga kliennya tidak puas dan tingginya risiko sakit.
KERAN4KA KONSEP