sk kebijakan edukasi dan informasi

7
KEPUTUSAN DIREKTUR DI BLUD RSU TENRIAWARU TENTANG KEBIJAKAN PEMBERIAN EDUKASI DAN INFORMASI DI BLUD RSU TENRIAWARU Menimbang a. bahwa setiap orang berhak memperoleh informasi tentang data kesehatan dirinya termasuk tindakan dan pengobatan yang telah maupun yang akan diterimanya dari tenaga kesehatan; b. bahwa setiap orang berhak untuk mendapatkan informasi dan edukasi tentang kesehatan yang seimbang dan bertanggung jawab; c. bahwa berdasarkan pertimbangan butir a dan b maka perlu dibuat Kebijakan Pemberian edukasi dan informasi yang ditetapkan dengan Surat Keputusan Direktur. Mengingat 1. Undang-undang RI nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan 2. Undang-undang Republik Indonesia No. 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit; 3. Permenkes No.004 Tahun 2012 tentang Petunjuk Teknis Promosi Kesehatan Rumah Sakit; 4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 574/MENKES/SK/ VI/2000 tentang Kebijakan Pembangunan Kesehatan Menuju Indonesia Sehat 2010. 5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 129/Menkes/SK/II/2008 tentang Standar Minimal PelayananRumahSakit ; 6. Kepmenkes No.585/MENKES/SK/V/2007 tentang Petunjuk Teknis Promosi Kesehatan di Daerah;

Upload: andi-adriana-at

Post on 19-Nov-2015

468 views

Category:

Documents


69 download

DESCRIPTION

sk

TRANSCRIPT

KEPUTUSAN DIREKTUR DI BLUD RSU TENRIAWARUTENTANG

KEBIJAKAN PEMBERIAN EDUKASI DAN INFORMASIDI BLUD RSU TENRIAWARUMenimbang

a. bahwa setiap orang berhak memperoleh informasi tentang data kesehatan dirinya termasuk tindakan dan pengobatan yang telah maupun yang akan diterimanya dari tenaga kesehatan;b. bahwa setiap orang berhak untuk mendapatkan informasi dan edukasi tentang kesehatan yang seimbang dan bertanggung jawab;c. bahwa berdasarkan pertimbangan butir a dan b maka perlu dibuat Kebijakan Pemberian edukasi dan informasi yang ditetapkan dengan Surat Keputusan Direktur.Mengingat

1. Undang-undang RI nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan2. Undang-undang Republik Indonesia No. 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit;3. Permenkes No.004 Tahun 2012 tentang Petunjuk Teknis Promosi Kesehatan Rumah Sakit;4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 574/MENKES/SK/ VI/2000 tentang Kebijakan Pembangunan Kesehatan Menuju Indonesia Sehat 2010.

5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 129/Menkes/SK/II/2008 tentang Standar Minimal PelayananRumahSakit ;

6. Kepmenkes No.585/MENKES/SK/V/2007 tentang Petunjuk Teknis Promosi Kesehatan di Daerah;

7. Keputusan Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan No HK.02.04/I/2790/11 tentang Standar akreditasi Rumah sakit;

M E M U T U S K A N

Menetapkan:MENYELENGGARAKAN KEGIATAN PEMBERIAN EDUKASI DAN INFORMASI DI BLUD RS TENRIAWARUPertama:Kegiatan pemberian Edukasi dan Informasi di BLUD RSU Tenriawaru bertujuan untuk memberikan pelayanan perorangan secara paripurna kepada pasien maupun keluarga pasien.Kedua:Direktur BLUD RSU Tenriawaru melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan informasi dan edukasi di BLUD RSU Tenriawaru Ketiga:Kebijakan kegiatan pemberian edukasi dan informasi BLUD RSU Tenriawaru sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan ini

Keempat:Kebijakan penyelenggaraan kegiatan pemberian edukasi dan informasi di BLUD RSU Tenriawaru berlaku sejak di tetapkannya kebijakan ini.

Ditetapkan di Watampone, Februari 2015

Direktur

BLUD RS Tenriawaru Bone,

dr. Hj.Nurminah A. Yusuf, MARS

Pangkat :Pembina TK .I,IV /b

NIP :19641206 199903 2 002

Lampiran

Keputusan Direktur Rumah Sakit Islam Purwokerto

Nomor :/SK.DIR/RSIP/IX/2013

Tanggal : 16 september 2013

KebijakanUmum :

1. PelaksanaanpemberianinformasiumumterkaitpelayananrumahsakitdanpromosikeluarrumahsakitadalahtanggungjawabKepala Sub BagianUmumdanInformasi.2. Pelaksanaanpemberianinformasidanedukasitentangkesehanadalahdi bawahtanggungjawabPanitiaPromosikesehatanRumahsakit.KebijakanKhusus :

1. Pemberianinformasitentangjenispelayanan yang ada di rumahsakitislampurwokerto di berikansejakpasienmasukkewilayahrumahsakitislampurwokerto.

2. Prosedur complain di informasikansejakpasienmendaftarkan di rumahsakitislampurwokerto.

3. Informasi yang diterimamelaluaitelepon di lakukandengansystem TBAK ( Tulis, Baca, Konfirmasiulang ).4. Proses pemberianinformasiantarpetugaskesehatanmenggunakanmetode SBAR ( Situation, Background, Assessment, Recommendation ).5. MembentukPanitiaPromosiKesehatanRumahSakit yang bertugasuntukmenyelenggarakanpemberianedukasidaninformasitentangkesehatan.6. Yang melaksanakanedukasidaninformasikesehatanadalahtenaga professional di bidangnya :tenagamedis, keperawatan, farmasi, gizi, danFisioterapi.7. Assesmentsebelum di laksanakanedukasikesehatan yang berisi :

a. Keyakinandannilai - nilaipasiendankeluarga

b. Kemampuanmembaca, tingkatpendidikandanbahasa yang di gunakan

c. Hambatanemosionaldanmotivasi

d. Keterbatasanfisikdankognitif

e. Kesediaanpasienuntukmenerimainformasi

8. Materiedukasiyang di berikanadalahmencakup: a. Penggunaanobat obatan yang di dapatpasiensecaraefektifdanaman ( termasukpotensiefeksampingobat )

b. Penggunaanperalatanmedissecaraefektifdanaman

c. Potensiinteraksiantaraobat yang di resepkandenganobatlainnya ( termasuk OTC/ Over The Counter ) sertamakanan

d. Diet dannutrisi

e. Manajemennyeri

f. Teknik teknikrehabilitasi

9. Setelah di lakukanpemberianinformasidanedukasikesehatandilakukanverifikasiapakahmeteriedukasisudahbisa di terimaataubelumolehpasienmaupunkeluarga.10. Pelaporanteskritis:

a. Teskritisdilaporkanolehpetugas lab.,radiologidanperawat

b. Hasinyaharus SEGERA dilaporkanbaik normal atau abnormal

c. Hasil abnormal harusdilaporkan SESEGERA mungkin(kurangdari 1 jam) kepadadokterpemintates.

Yang dimaksuddenganteskritsdanharussegeradilaporkanantara lain:a. Tes/pemeriksaanCito

b. Teslaboratorium: yang termasukdalam DAFTAR TES KRITIS LAB/CITO/EMERGENCY

PEMERIKSAANJENIS PEMERIKSAAN

HEMATOLOGIDarahlengkap (H2TL)

Golongandarah

HEMOSTASISPT

APTT

Fibrinogen

D-Dimer

KIMIA KLINIKJantung (CK, CKMB, LDH, Troponin T

Ureum, creatinindarah

Analisa gas darah/ astrup

Glukosa, ketondarah

Laktat

c. Tesradiologi: yang termasukdalam DAFTAR NILAI KRITIS RADIOLOGI BERDASARKAN KLINIS

ANATOMI PEMERIKSAANKATEGORI MERAH (HASIL HARUS ADA DALAM 1-2 JAM)KATEGORI ORANGE ( HASIL HARUS ADA DALAM24 JAM

KEPALACerebral hemorrahage/hematoma

Acute stroke

Depressed Skull FractureBrain tumor (mass effect)

SPINETrauma spine fracture

Spinal cord compressionHNP

Tumor

ABDOMENTrauma Abdomen

Ileus obstruksiTumor abdomen

EKSTREMITASFracture OA

Dislokasisendi

BREASTCaMamae stadium lanjut

THORAXTrauma Thorax

Pleura effusiKP/TB paru

massa

Ditetapkan di: Purwokerto

PadaTanggal: 16 September 2013

RUMAH SAKIT ISLAM PURWOKERTO

DIREKTUR

dr. Budi Santosa, SpB.Yang dimaksuddenganteskritsdanharussegeradilaporkanantara lain:d. Tes/pemeriksaanCito

e. Teslaboratorium: yang termasukdalam DAFTAR TES KRITIS LAB/CITO/EMERGENCYPEMERIKSAANJENIS PEMERIKSAAN

HEMATOLOGIDarahlengkap (H2TL)

Golongandarah

HEMOSTASISPT

APTT

Fibrinogen

D-Dimer

KIMIA KLINIKJantung (CK, CKMB, LDH, Troponin T

Ureum, creatinindarah

Analisa gas darah/ astrup

Glukosa, ketondarah

Laktat

f. Tesradiologi: yang termasukdalam DAFTAR NILAI KRITIS RADIOLOGI BERDASARKAN KLINIS

ANATOMI PEMERIKSAANKATEGORI MERAH (HASIL HARUS ADA DALAM 1-2 JAM)KATEGORI ORANGE ( HASIL HARUS ADA DALAM24 JAM

KEPALACerebral hemorrahage/hematoma

Acute stroke

Depressed Skull FractureBrain tumor (mass effect)

SPINETrauma spine fracture

Spinal cord compressionHNP

Tumor

ABDOMENTrauma Abdomen

Ileus obstruksiTumor abdomen

EKSTREMITASFracture OA

Dislokasisendi

BREASTCaMamae stadium lanjut

THORAXTrauma ThoraxPleura effusiKP/TB parumassa