site plane

PERENCANAAN TAPAK 2015

PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM

A. LANDASAN TEORI

Pelabuhan adalah tempat yang terdiri dan daratan dan perairan di sekitarnya

dengan batas-batas tertentu sebagai tempat kegiatan pemerintahan dan kegiatan ekonomi

yang dipergunakan sebagai tempat kapal bersandar, berlabuh, naik turun penumpang

dan/atau bongkar muat barang yang dilengkapi dengan fasilitas keselamatan pelayaran

dan kegiatan penunjang pelabuhan serta sebagai tempat perpindahan intra dan antar moda

transportasi.

Sedangkan yang dimaksudkan dengan kepelabuhan adalah meliputi segala

sesuatu yang berkaitan dengan kegiatan penyelenggaraan pelabuhan dan kegiatan lainnya

dalam melaksanakan fungsi pelabuhan untuk menunjang kelancaran, keamanan dan

ketertiban arus lalu lintas kapal, penumpang dan/atau barang, keselamatan berlayar,

tempat perpindahan intra dan/ atau antar moda serta mendorong perekonomian nasional

dan daerah.

Adapun beberapa jenis pelabuhan meliputi;

Pelabuhan Umum adalah pelabuhan yang diselenggarakan untuk kepentingan

pelayanan masyarakat umum

Pelabuhan khusus merupakan pelabuhan yang dibangun dan dijalankan guna

menunjang kegiatan yang bersifat khusus dan pada umumnya untuk kepentingan

individu atau kelompok tertentu

Pelabuhan laut merupakan tempat yang digunakan untuk melakukan pelayanan

angkutan laut



Pelabuhan penyebrangan merupakan pelabuhan yang digunakan khusus untuk

kegiatan penyebrangan dari satu pelabuhan dengan pelabuhan yang lainnya yang

mempunyai keterkaitan

Pelabuhan sungai dan danau merupakan pelabuhan yang melayani kebutuhan

angkutan di sebuah danau ataupun sungai

Pelabuhan Daratan adalah suatu tempat tertentu di daratan dengan batas-batas

yang jelas, dilengkapi dengan fasilitas bongkar muat, lapangan penumpukan dan

gudang serta prasarana dan sarana angkutan barang dengan cara pengemasan

khusus dan berfungsi sebagai pelabuhan umum



B. ELEMEN PEMBENTUK

Aksesibilitas (Conektivitas)

Jalan

pedestrian

Utilitas

Jaringan Drainase

Jaringan listrik

Jaringan air minum

Dermaga

Transfortasi

Transfortasi darat

Transfortasi laut

Tofografi (Bentang alam) wilayah pesisir

Ketinggian

Pantai



C. GAMBARAN UMUM KECAMATAN PEMENANG

Kecamatan Pemenang merupakan Kecamatan yang berbatasan langsung

dengan Kabupaten Lombok Barat. Letak Kecamatan Pemenang yaitu sebelah utara

berbatasan dengan Laut Jawa dan sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten

Lombok Barat. Sedangkan di sebelah barat berbatasan dengan selat Lombok serta di

sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Tanjung.

Kecamatan Pemenang terdiri dari empat desa yaitu Desa Pemenang Barat,

Pemenang Timur, Gili Indah dan Malaka. Total luas wilayah Kecamatan Pemenang

adalah 129,54 Km2 atau mencapai 10,02 persen dari total wilayah kabupaten Lombok

Utara. Dari Lima kecamatan di Kabupaten Lombok Utara, Kecamatan Pemenang

merupakan kecamatan yang memiliki luas wilayah terkecil.

Desa pemenang Barat merupakan desa terluas di Kecamatan Pemenang dengan

luas wilayah mencapai 64,61 persen dari total luas wilayah Kecamatan Pemenang.

Kecamatan Pemenang merupakan kecamatan yang memiliki 3 buah pulau yang terletak

di sebelah utara Kecamatan Pemenang, yaitu pulau gili trawangan, gili air dan gili m en



D. KONDISI EKSISTING

Kondisi eksisting lokasi tapak di lihat dari tata guna bangunan terdiri dari :

Pertokoan

Loket

Musholla

R. Tunggu Fast Boat

T. Penitipan Motor

Lahan Kosong

EKSISTING LOKASI TAPAK



E. ANALISIS

Analisa Lokasi dan Tapak

Luas Site

Eksisting Site lokasi tapak memiliki luas total 14.996,24 m

(161.418,16 kaki).

Tingkat Kebisingan (Suara)

Rata rata tingkat kebisingan masih dalam taraf normal, dilihat dari segi

transportasi darat maupun laut atau penyebrangan.

LOKASI TAPAK (PELABUHAN BANGSAL KECAMATAN PEMENANG)



Utilitas Site

Utilitas site lokasi tapak sudah lengkap, dimana utilitas yang ada berupa

jaringan listrik, air bersih, dan saluran pembuangan air.

Tata Vegetasi

Vegetasi yang ada di lokasi tapak berupa pepohonan dengan jumlah yang

terbatas karena terhadap hanya beberapa pohon saja



Analisa Tapak Berdasarkan Zoning Fungsi Kegiatan

Zona public : di peruntukkan

untuk masa utama yaitu

terminal public

Zona open space : di

peruntukkan sebagai tempat

parkir dan vegetasi

Zona semi public :

di peruntukkan

sebagai tempat

peribadatan

Zona private : di

peruntukkan

sebagai area

pegelolaan

Zona private : di

peruntukkan

sebagai area

pegelolaan

ANALISIS ZONING BERDASARKAN FUNGSI KEGIATAN



F. KONSEP DESAIN (RANCANGAN)

Pelabuhan bangsal merupakan terminal penyebrangan yang ada di kabupaten

Lombok utara, dimana pelabuhan bangsal sebagai wilayah yang menghubungkan

pergerakan manusia dan barang ke pulau atau gili matra (Meno, air dan trawangan),

sehingga tingkat eksistensi kawasan tersebut perlu adanya baik secara kelengkapan akan

pasilitas, utilitas atau tingkat estetika kawasan dapat memberikan kenyamanan bagi para

penumpang di dalam kawasan terminal.

Penentuan konsep dirumuskan berdasarkan hasil analisis yang dilakukan pada

pembahasan sebelumnya, yakni analisis terhadap lokasi tapak dan penzoningan.. Konsep

yang dirumuskan memuat gambaran dasar pengembangan kawasan bangsal sebagai

terminal penumpang yang selanjutnya ditindak lanjuti dengan penjabaran dan gagasan

desain secara lebih detail dari masing-masing elemen yang akan di rencanakan dalam

konsep tersebut.



PENATAAN PELABUHAN BANGSAL

SEBAGAI PINTU GERBANG GILI MATRA

ELEMEN RENCANA PENGEMBANGAN

parking area

pertokoan

pintu gerbang terminal

jaringan jalan dan pedestrian

jalur hijau

open space

ruang PKL



Parking area

Untuk mendukung kelancaran aktivitas

transportasi di dalam kawasan terminal

maka perlu adanya tempat parkir baik

kendaraan roda dua maupun roda empat.

Pertokoan

Keberadaan akan pasilitas perdagagan di

dalam kawasan bangsal sangat penting

sekali. Dalam mendukung dan

meningkatkan fungsi kawasan.

Pintu Gerbang

Rencana pembuatan Pintu gerbang di

maksudkan sebagai ciri khas sekaligus

menjadi identitasnya yakni sebagai

kawasan terminal pelabuhan.



Jaringan jalan dan pedestrian

perlu adanya system aksesibilatas di

dalam kawasan tersebut yaitu jaringan

jalan, di samping itu pula perlu adanya

ruang atau akses bagi para pejalan kaki

(pedestrian ways).

Tata vegetasi

Vegetasi mejadi elemen penting, karna

secara ekologis vegetasi mampu

mempilter carbon, menjaga kualitas air

dan juga sebagai fungsi peneduh.

Adapun vegetasi di sepanjang jalan

berfungsi sebagai jalur hijau dan

memperjelas arah jalan. Selain itu juga

vegetasi juga berperan sebagai elemen

soft yang mapu meredam kebisingan.



Open space

Ruang terbuka yang ada di fungsikan

sebagai tempat penungguan boat atau

perahu penyebrangan, kemudian

dilengkapi juga dengan fasilitas

pendukungnya seperti bangku.

Ruang PKL

Penyedian ruang bagi para pedagang

kaki lima (PKL) dalam bentuk open

space, dengan system non permanen,

sehingga sewaktu ruang itu dapat di

fungsikan selain untuk kegiatan para

PkL



G. KESIMPULAN

Dengan dilakukannya penataan kembali Terminal Penumpang Pelabuhan Bangsal

sebagai pintu gerbang Gili Matra ( meno air trawangan), akan memberi kesan yang

berbeda secara visual dan rasa pada konsep tampilan pada desain Terminal yang

sebelumnya baik dari segi bentuk banguanan, tata letak bangunan, dan tata vegetasi .

Pada hasil rancangan yang telah dilampirkan, tentu sangat membantu untuk kemajuan

dan perkembangan terminal penumpang pelabuhan bangsal Kecamatan Pemenang.

site plane

Documents