sistem peminjaman dan pelunasan kredit...

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH

SISTEM PEMINJAMAN DAN PELUNASAN KREDIT BERMASALAH DI

UNIT SIMPAN PINJAM KUD TANI WILIS SENDANG TULUNGAGUNG

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir

Praktek Pengalaman Lapangan Jurusan Manajemen Bisnis Syariah

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung

Oleh

SYARIFAH NADIA

NIM. 12405173022

Dosen Pembimbing Lapangan

MOCHAMAD CHOBIR SIRAD, M.Pd.I

NIDN : 2029048102


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

IAIN TULUNGAGUNG

2020

ii

HALAMAN PENGESAHAN

Laporan akhir Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Manajemen Bisnis Syariah

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung ini telah disetujui dan

disahkan pada :

Hari : Selasa

Tanggal : 25 Februari 2020

Di : Tulungagung

Judul : Sistem Peminjaman dan Pelunasan Kredit Bermasalah Di

Unit Simpan Pinjam KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung

MENYETUJUI

DOSEN PAMONG DOSEN PEMBIMBING

Pujiarsih Mochamad Chobir Sirod, M.Pd.I

NIDN : 2029048102

MENGESAHKAN

a.n DEKAN

KEPALA LABORATORIUM FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

SISWAHYUDIANTO, M.M

NIDN : 2015068402

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmad, taufiq,

dan hidayahnya sehingga pada kesempatan ini penulis dapat menyelesaikan laporan

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini dengan lancar.

Laporan ini dibuat dalam bentuk tertulis yang sederhana dan disajikan

sebagai bahan evaluasi akhir dari kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)

yang berjudul “Sistem Peminjaman dan Pelunasan Kredit Bermasalah Di Unit

Simpan Pinjam KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung.”Pada kesempatan hari

ini, penulis ingin mengucapkan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya

kepada:

1. Dr. Maftukhin, M.Ag, selaku Rektor IAIN Tulungagung.

2. Dr. H. Dede Nurohman, M.Ag, selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam.

3. M. Chobir Sirod, M.Pd.I, selaku Dosen Pembimbing Lapangan.

4. Ibnu Sutoyo, S.SOS.,MM, selaku Ketua I KUD Tani Wilis Sendang

Tulungagung. Dan Bpk. Hadi Sugito, selaku Ketua II KUD Tani Wilis

Sendang Tulungagung.

5. Drh. Didik Isdiyanto, selaku Manager KUD Tani Wilis Sendang

Tulungagung

6. Ibu Pujiarsih, selaku Dosen Pamong KUD Tani Wilis Sendang

Tulungagung dan seluruh karyawan KUD Tani Wilis Sendang

Tulungagung.

Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh lebih dari sempurna. Oleh

karena itu, kritik dan saran konstruktif sangat diharapkan oleh penulis. Semoga

laporan ini dapat bermanfaat bagi penyusun dan umumnya bagi semua.

Tulungagung, 07 Februari 2020

SYARIFAH NADIA

NIM : 12405173022

iv

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.............................................................................................. i

HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................... ii

KATA PENGANTAR .......................................................................................... iii

DAFTAR ISI ......................................................................................................... iv

BAB I PENDAHULUAN

A. Dasar Pemikiran ............................................................................................. 1

B. Tujuan ............................................................................................................ 4

C. Manfaat ........................................................................................................... 4

D. Waktu dan Tempat Pelaksanaan ..................................................................... 5

BAB II PELAKSANAAN PRAKTIK

A. Profil Lembaga ............................................................................................... 7

B. Struktur Organisasi ......................................................................................... 8

C. Kegiatan Usaha ............................................................................................. 15

D. Pelaksanaan Praktik di KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung ................. 17

E. Kegiatan Selama PPL di KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung .............. 17

F. Permasalahan di Lapangan ........................................................................... 18

G. Tanggapan Unit Simpan Pinjam KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung .. 19

BAB III PEMBAHASAN

A. Pola Produk Layanan Kredit di Unit Simpan Pinjam KUD Tani Wilis

Sendang Tulungagung .................................................................................. 20

B. Syarat Permohonan Kredit di Unit Simpan Pinjam KUD Tani Wilis

Sendang Tulungagung .................................................................................. 21

C. Bagian yang Terkait ..................................................................................... 21

D. Dokumen dan Pencatatan yang Digunakan .................................................. 22

E. Prosedur Pemberian dan Pelunasan Kredit ................................................... 23

v

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan ................................................................................................... 26

B. Saran-saran ................................................................................................... 26

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

BAB I

PENDAHULUAN

A. Dasar Pemikiran

Saat ini bidang perekonomian mulai berkembang dan dengan

adanya perkembangan perekonomian tersebut, penyedia modal sangat

dibutuhkan untuk mendukung berjalannya suatu perekonomian masyarakat.

salah satu bentuk adanya penyediaan dana adalah koperasi. Koperasi juga

berfungsi untuk berperan dalam upaya mempertinggi kualitas kehidupan

masyarakat juga memperkokoh perekonomian masyarakat rakyat sebagai

dasar kekuatan dan ketahanan perekonomian nasional.

Dalam peraturan Menteri Negara Koperasi, dan Usaha Kecil dan

Menengan Republik Indonesia No. 21/Per/M. KUKM/XI/2008

mendefinisikan bahwa koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan

orang-orang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya

berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat

yang berdasarkan atas asas kekeluargaan sebagaimana yang dimaksud

dalam peraturan perundang-undang perekoperasian. Sehingga tujuan

koperasi itu sendiri adalah untuk meningkatkan taraf hidup dan

kesejahteraan anggota-anggotanya dan memenuhi kebutuhan para

anggotanya.

Peraturan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah

(Permen Kop & UMKM) Nomor 15/Per/M.KUKM/IX/2015 yang

menyebutkan bahwa modal sendiri KSP terdiri dari simpanan pokok,

simpanan wajib, cadangan yang disisihkan dari sisa hasil usaha, hibah dan

simpanan lain yang memiliki karakteristik sama dengan simpanan wajib.

Sedangkan Modal USP (Unit Simpan Pinjam) adalah Modal tetap USP yang

ditempatkan oleh koperasinya pada awal pendirian USP Koperasi, modal

tidak tetap tambahan dari koperasi yang bersangkutan, dan cadangan yang

disisihkan dari hasil usaha USP Koperasi.

2

Koperasi sebagai salah satu pelaku ekonomi yang dalam

menjalankan usahanya ada beberapa jenis yaitu:

1. Koperasi Konsumen

Koperasi konsumen adalah koperasi yang anggotanya para

konsumen dengan menjalankan kegiatannya jual beli barang

konsumsi. Kegiatan utama koperasi ini adalah pembelian

bersama. Koperasi konsumen menjembatani produsen dengan

konsumen yang membutuhkan barang-barang atau jasa, bisa

dibilang koperasi ini bisa disebut perantara antara produsen dan

konsumen.

Contoh :

Koperasi konsumen yaitu Minimarket.1

2. Koperasi Produsen

Koperasi produsen adalah koperasi yang beranggotakan para

pengusaha kecil menengah dengan menjalankan kegiatan

pengadaan bahan baku dan penolong untuk anggotanya. Dalam

koperasi ini kegiatan utamanya adalah menyediakan,

mengoperasikan dan mengelola sarana produksi bersama. Yang

mana tujuan utamanya koperasi ini adalah menyatukan

kemampuan dan modal para anggotanya guna menghasilkan

barang/ jasa tertentu melalui suatu badan usaha yang mereka

kelola dan mereka miliki sendiri.2

Contoh :

Koperasi Produsen yaitu jasa konsultasi.

3. Koperasi Simpan Pinjam

Koperasi Simpan Pinjam adalah koperasi yang bergerak

dalam bidang pemupukan simpanan dana dari para anggotanya

untuk kemudian dipinjamkan kembali kepada para anggotanya

yang memerlukan bantuan dana. Koperasi yang kegiatan

1 Muhammad Nizar, Ekonomi Koperasi, (Pasuruan : Fakultas Agama Islam Universitas

Yudharta, 2018), hlm. 14 2 Ibid, hlm.15

3

utamanya menyediakan jasa penyimpanan dan peminjaman

untuk anggotanya.3

4. Koperasi Pemasaran

Koperasi Pemasaran adalah koperasi yang menjalankan kegiatan

penjualan produk atau jasa koperasi. Koperasi ini dibentuk

terutama untuk membantu para anggotanya memasarkan barang-

barangnya untuk mereka hasilkan. Jadi masing-masing anggota

koperasi menghasilkan barang secara individual, sementara

pemasaran barang-barang tersebut dilakukan oleh koperasi. Hal

itu berarti keikutsertaan anggota koperasi terbatas memasarkan

produk yang dibuatnya. Tujuan utamanya adalah untuk

menyederhanakan rantai tata niaga dan mengurangi sekecil

mungkin keterlibatan para pedagang perantara dalam

memasarkan produk-produk yang mereka hasilkan. 4

KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung memiliki beberapa unit

lembaga salah satunya adalah Unit Simpan Pinjam. Koperasi Simpan

Pinjam merupakan lembaga keuangan penyedia pinjaman dan penyimpanan

dan penyimpanan bagi anggotanya. Dana yang diperoleh dari simpanan

wajib dan simpanan sukarela dari anggota ini kembali akan diberikan pada

anggotanya dengan cara kredit. Pendapatan yang diterima oleh koperasi

adalah pendapatan yang diterima dari bunga pinjaman secara kredit dari

para anggota.

Keberhasilan pemberian kredit tidak terlepas dari sistem pemberian

kredit yang dijalankan dalam pengelolaan pemberian kredit kepada

anggotanya. Sistem pemberian kredit merupakan prosedur ketentuan dan

aturan yang menjamin hak pemberi pinjaman dalam memberikan pinjaman

kepada peminjam agar peminjam dapat mengembalikan pinjaman sesuai

dengan kesepakatan di awal. Evaluasi terhadap prosedur pemberian kredit

3 Ibid, hlm. 14 4 Ibid, hlm.15-16

4

sampai dengan pelunasan kredit di perlukan agar dalam menjalankan

operasional koperasi dapat dijalankan secara baik.

Dari unit Simpan Pinjam memiliki beberapa staf Yang memiliki

fungsi dan tugas masing-masing. Meskipun telah ada pemisahan fungsi dan

tugas dalam pelaksanaannya, masih ada fungsi yang dijadikan satu karena

saling membantu dalam pelaksanaannya agar cepat selesai satu sama lain.

Sistem yang digunakan pada pemberian kredit sampai dengan pelunasan

kredit yang sesuai dengan kebijakan memiliki fungsi masing-masing dan

juga ada kelemahan dan kelebihannya sendiri. Berdasarkan latar belakang

tersebut diatas maka penulis memilih judul “SISTEM PEMINJAMAN

DAN PELUNASAN KREDIT BERMASALAH PADA UNIT SIMPAN

PINJAM KUD TANI WILIS SENDANG TULUNGAGUNG.”

B. Tujuan

Tujuan dari penulisan Laporan Praktik Pengalaman Lapangan

adalah sebagai berikut:

1. Mengetahui sistem pemberian dan pelunasan kredit serta

kebijakan pemberian kredit di Simpan Pinjam KUD Tani Wilis


2. Mengevaluasi kelemahan dan kelebihan sistem pemberian dan

pelunasan kredit di KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung.

C. Manfaat

Dengan adanya tujuan diatas maka terdapat manfaat bagi penulis

maupun pihak-pihak lain yang berkepentingan yaitu:

1. Bagi koperasi

Dapat memberikan solusi dan masukan, juga sebagai bahan

tinjauan bagi manajemen dalam menentukan kebijakan yang

berkelanjutan.

5

2. Bagi penulis

a. Meningkatkan, memperluas dan memantapkan keterampilan

yang dimiliki mahasiswa sebagai bekal untuk memasuki

dunia kerja yang dipilih. Sehingga tidak merasa canggung

bila terjuan ke dalam dunia kerja.

b. Agar mahasiswa mengetahui dan mengenal lapangan kerja

yang sebenarnya.

c. Mahasiswa mampu berusaha dan berpotensi dalam lapangan

kerja.

d. Melatih mental dan kepribadian, juga inisiatif dalam

menghadapi segala keadaan yang ada dalam masyarakat dan

dunia kerja.

e. Meningkatkan dan memperluas proses penyerapan teknologi

baru di lapangan kerja.

3. Bagi pihak lain

Diharapkan bermanfaat sebagai referensi penulisan karya-karya

ilmiah selanjutnya ataupun sebagai perbandingan untuk

penelitian lanjutan, sehingga dapat melengkapi dan menutupi

kekurangan yang ada pada hasil penelitian tersebut.

D. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Adanya latar belakang permasalahan permodalan dan perkreditan

maka Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini dilakukan pada sebuah

komunitas dan dengan tujuan untuk mengetahui sistem dan prosedur

pemberian dan pelunasan kredit bermasalah dalam Simpan Pinjam. Maka

pemilihan tempat yang sesuai dengan latar belakang dan tujuan tersebut

dilaksanakan pada Simpan Pinjam KUD (Koperasi Unit Desa) Tani Wilis

Sendang Tulungagung. Berikut adalah informasi data lembaga tempat

pelaksanaan PPL :

Nama Instansi : KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung

Alamat : Ds. Dono, Kec. Sendang, Kab. Tulungagung

No. Telp : (0355) 32790

6

Tanggal Pelaksanaan : 07 Januari – 07 Februari 2020

Hari : Senin - Sabtu

Waktu : Pukul 08.00 – 12.00 WIB

7

BAB II

PELAKSANAAN PRAKTIK

A. PROFIL LEMBAGA

1. Sejarah Singkat Perusahaan

Badan Usaha Unit Desa (BUUD) “Tani Wilis” Kecamatan Sendang

terbentuk pada Tanggal 17 Februari 1973 dengan Sk Bupati KDH Tk.II

Tulungagung, Nomor : 413/II/73 dan pada Tanggal 14 Juli 1980

terbentuk Koperasi Unit Desa (KUD) “Tani Wilis” Kecamatan Sendang

(Badan Hukum Nomor : 4532 A/BH/II/80).

Pada Tanggal 18 Agustus 1981 KUD Tani Wilis masuk menjadi

anggota Gabungan Koperasi Susu Indonesia (GKSI) Pusat Jakarta.

(Nomor Anggota : NA.103/VIII/29-GKSI/81). Dengan berjalannya

waktu pada bulan Desember 1982 masuk menjadi anggota Pusat

Koperasi Unit Desa (PUSKUD) Provinsi Jawa Timur. (Nomor Anggota

: 425). Kemudian di tahun 1990 dikukuhkan menjadi “KUD

MANDIRI” (SK Menteri Koperasi Nomor : 204/M/KPIS/III/90,

Tanggal 7 Maret 1990).

Koperasi Unit Desa (KUD) Tani Wilis berada dibawah pengawasan

dari Lembaga Koperasi Indonesia. Koperasi secara umum didefinisikan

sebagai suatu kerja sama yaitu kerja sama diantara anggota dan para

pengurus dalam rangka mewujudkan kesejahteraan anggota dan

masyarakat serta membangun tatanan perekonomian nasional

berdasarkan pengertian koperasi diatas maka secara umum Koperasi

Unit Desa (KUD) adalah suatu Koperasi serba usaha yang

beranggotakan penduduk desa dan berlokasi di daerah pedesaan, daerah

kerjanya biasanya mencangkup satu wilayah kecamatan. Pembentukan

KUD ini merupakan penyatuan dari beberapa Koperasi pertanian yang

kecil dan banyak jumlahnya dipedesaan. Selain itu KUD memang secara

resmi didorong perkembangannya oleh pemerintah untuk memperkuat

atau menstabilkan pembangunan perekonomian nasional terutama di

wilayah pedesaan.

8

Dari definisi Koperasi Unit Desa (KUD) diatas maka Koperasi Unit

Desa (KUD) Tani Wilis menjadi pusat layanan kegiatan perekonomian

didaerah pedesaan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari

pembangunan nasional dan dibina serta dikembangkan secara terpadu

agar masyarakat dapat menikmati kemakmuran secara merata dengan

tujuan masyarakat yang adil makmur akan juga tercapai dengan melalui

pembangunan dibidang ekonomi, misalnya dengan memberikan kredit

kepada pihak-pihak yang ekonominya masih lemah atau rakyat kecil,

terutama didaerah pedesaan. Dalam menjalankan usaha koperasi

diarahkan pada usaha yang berkaitan langsung dengan kepentingan

anggota, baik untuk menunjang usaha maupun kesejahteraan.

2. Visi dan Misi

a. Visi

Menjadi organisasi ekonomi yang kuat berwibawa serta mendapat

dukungan penuh anggota dan masyarakat.

b. Misi

1. Membangun kesadaran anggota dan masyarakat untuk

menolong dirinya sendiri dalam memperbaiki kondisi ekonomi

dan sosialnya melalui kehidupan berkoperasi.

2. Meningkatkan daya saing dan mengembangkan pasar bagi

produk serta melayani kebutuhan ekonominya secara

berkelanjutan melalui unit-unit usahanya yang dikelola dengan

profesional.

B. STRUKTUR ORGANISASI

1. Bagan Struktur Organisasi

Struktur organisasi merupakan suatu hal yang penting bagi sebuah

organisasi untuk penentuan pembagian tugas dan tanggung jawab serta

wewenang dari masing-masing bagian. Struktur organisasi yang baik

akan berpengaruh terhadap kelancaran operasional suatu organisasi

dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Struktur ini mengandung

9

unsur-unsur spesialisasi kerja, standarisasi, koordinasi, sentralisasi atau

desentralisasi dalam pembuatan keputusan dan ukuran suatu kerja.

Berikut adalah struktur organisasi pada Koperasi Unit Desa (KUD) Tani

Wilis Sendang Tulungagung.

(Struktur Organisasi)

2. Deskripsi Jabatan

Tugas dan tanggung jawab masing-masing dalam struktur organisasi

pada KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung akan dibahas dan

diperjelas dengan deskripsi jabatan. Deskripsi jabatan pada masing-

masing bagian dalam struktur organisasi KUD Tani Wilis Sendang

Tulungagung adalah :

a. Rapat Anggota

Rapat anggota adalah kekuaasaan tertinggi dalam koperasi

yang diselenggarakan sekurang-kurangnya satu kali dalam

setahun atau atas permintaan tertulis dua per tiga dari jumlah

10

anggota dan atas keputusan pengurus.5 Rapat anggota dapat

dilakukan secara langsung atau melalui perwakilan yang

pengaturannya di tentukan dalam Anggaran Rumah Tangga,

tanggal serta acara dalam Rapat Anggota harus diberitahukan

sekurang-kurangnya tujuh hari sebelumnya kepada anggota.

Fungsi Rapat Anggota untuk menentukan :

1. Anggaran dasar

2. Kebijakan umum dibidang Organisasi, Manajemen, dan

Usaha Koperasi.

3. Pemilihan, Pengangkatan, Pemberhentian Pengurus dan

Pengawas.

4. Rencana kerja, Rencana pendapatan, dan Belanja

koperasi serta pengesahan laporan keuangan.

5. Pengesahan pertanggung jawaban pengurus dan

pengawas dalam pelaksanaan tugasnya.

6. Penggabungan, pembagian, dan pembubaran koperasi.

7. Pembagian SHU.6

8. Menerapkan standar suku bunga pinjaman dan simpanan

di koperasi.

9. Menetapkan batas maksimum pinjaman yang dapat

dilakukan oleh pengurus dan atas nama koperasi.

10. Menetapkan keputusan lain dalam batas yang ditentukan

oleh undang-undang.

Hak dan wewenang dalam rapat anggota yaitu rapat

anggota berhak memimta keterangan dan pertanggung

jawaban pengurus dan pengawas mengenai pengelolaan

koperasi.7

5 Sattar, Buku Ajar Ekonomi Koperasi, (Yogyakarta : Deepublish, 2017), hlm. 74 6 ibid, hlm. 65 7Martino Wibowo dan Ahmad Subaggyo, Seri Manajemen Koperasi dan UKM Tata

Kelola Koperasi yang Baik (Good Cooperative Govenance), (Yogyakarta : Deepublish, 2017),

hlm. 31

11

Pengambilan keputusan dalam rapat anggota :

1. Pengambilan keputusan rapat anggota berdasarkan

musyawarah untuk mencapai mufakat.

2. Dalam hal tidak tercapai mufakat, maka pengambilan

keputusan oleh rapat anggota berasarkan suara terbanyak

dari anggota yang hadir (votting).

3. Dalam hal dilakukan pemungutan suara, setiap anggota

mempunyai hak suara sebanyak 1 suara.8

4. Anggota tidak hadir tidak dapat diwakilkan suaranya

kepada anggota koperasi yang lain, kecuali dalam hal

rapat anggota lain.

5. Keputusan rapat anggota dicatat dalam berita acara rapat

dan ditanda tangani oleh pemimpin rapat.

b. Pengurus

Pengurus adalah pemegang kuasa atau amanah rapat anggota

dalam mengelola atau memimpin. Masa jabatan paling lama

lima tahun.

1. Pengurus koperasi bertugas untuk :

a) Memimpin organisasi dan usaha koperasi

b) Melakukan segala perbuatan hukum untuk dan atas

nama koperasi

c) Menunjukan rancangan rencana kerja dan rancangan

rencana anggaran pendapatan dan belanja koperasi

d) Menyelenggarakan rapat anggota koperasi

e) Mengajukan laporan keuangan dan pertanggung

jawaban pelaksanaan tugas

f) Menyelenggarakan pembukuan keuangan dan

inventaris secara tertib

g) Memelihara buku daftar dan buku organisasi lainnya9

8 Agn. Supriyanto,Tata Kelola Koperasi Kredit Atau Koperasi Simpan Pinjam

Implementasi Kebijakan Koperasi Simpan Pinjam Terhadap Manajemen Pengelolaan,

Keorganisasian dan Permodalan, (yogyakarta : Andi, 2015), hlm. 15-16 9 Ibid, hlm. 16-17

12

2. Pengurus berwenang :

Mewakili koperasi di dalam dan diluar pengadilan

Memutuskan penerimaan dan penolakan anggota

baru serta pemberhentian anggota sesuai dengan

ketentuan dalam anggaran dasar koperasi

Melakukan tindakan dan upaya bagi kepentingan dan

kemanfaatan koperasi sesuai dengan tanggung jawab

serta keputusan rapat anggota

Mengangkat dan memberhentikan pengelola atau

manager dan karyawan koperasi.10

3. Pengurus bertanggung jawab kepada rapat anggota

mengenai pelaksanaan tugas kepengurusannya setiap tahun

baru yang disajikan dalam laporan pertanggung jawaban

tahunan dan laporan tahunan tersebut ditanda tangani oleh

semua anggota pengurus.

4. Tugas masing-masing anggota pengurus diatur oleh rapat

pengurus lengkap dan diterapkan dalam peraturan khusus.

Pengurus koperasi dipilih dari dan oleh anggota dalam

rapat anggota untuk masa lima tahun. Pengurus dilarang

merangkap sebagai pengelola atau manager. Pengurus

sebelumnya melakukan tugas atau kewajiban terlebih dahulu

mengucapkan sumpah atau janji terhadap rapat anggota,

pelaksanaannya diatur lebih dahulu dalam Anggaran Rumah

Tangga dan peraturan khusus. Pengurus sekurang-kurangnya

terdiri dari unsur ketua, sekertaris, bendahara sesuai dengan

perkembangan usahanya, koperasi dapat membentuk komisaris

sesuai dengan kebutuhannya, yang diatur lebih lanjut dalam

Anggaran Rumah Tangga.

10 Sattar, Buku Ajar Ekonomi Koperasi, (Yogyakarta : Deepublish, 2017), hlm. 68

13

c. Pengawas

Pengawas adalah mengemban amanat anggota untuk

melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijakan dan

pengelolaan koperasi.

1. Pengawas bertugas :

a) Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan

kebijaksanaan dan pengelolaan koperasi, sekurang-

kurangnya tiga bulan sekali melalui pemeriksaan

b) Membuat laporan tertulis tentang hasil pengawasan

dan pemeriksaan yang dilakukannya dan

disampaikannya pada anggota melalui petugas

2. Pengawas berwenang :

a) Meneliti catatan yang ada pada koperasi

b) Mendapatkan segala keterangan yang diperlukan

c) Pengawas harus merahasiakan hasil pengawasannya

terhadap pihak ke tiga11

3. Pengawas berhak :

a) Menerima uang kehormatan dan jasa tahunan

menurut keputusan rapat anggota

b) Menghadiri semua rapat anggota

c) Menghadiri rapat pengurus atau undangan pengurus

d) Menyampaikan saran dan teguran kepada pengurus

demi perbaikan organisasi dan kegiatan usaha

koperasi

d. Manager

Tugas dari manager adalah :

1. Sebagai pengelola koperasi dan bertanggung jawab kepada

pengurus

11 Agn. Supriyanto,Tata Kelola Koperasi Kredit Atau Koperasi Simpan Pinjam

Implementasi Kebijakan Koperasi Simpan Pinjam Terhadap Manajemen Pengelolaan,

Keorganisasian dan Permodalan, (yogyakarta : Andi, 2015), hlm.18

14

2. Memimpin karyawan dalam melaksanakan tugas-tugas

dibidang usaha

3. Menyusun rancangan RK-RAPB untuk satu tahun

mendatang diajukan kepada pengurus untuk mendapatkan

persetujuan dan pengesahan pada rapat anggota

4. Menilai kinerja karyawan dan menetapkan pembagian tugas

karyawan

5. Bertanggung jawab kepada pengurus atas kegiatan usaha

yang dilaksanakannya12

e. Kepala Bagian Unit Usaha

Tugas dan wewenang kepala bagian Unit Usaha adalah :

1. Memberi layanan pada seluruh anggota unit

2. Bertanggung jawab atas seluruh anggota unit

3. Meningkatkan kualitas layanan

4. Melakukan evaluasi dan melaporkan kegiatan layanan pada

pengurus dan RAT

3. Kepengurusan

a. Pengurus :

1. Ketua I : Ibnu Sutoyo, S.SOS.MM

Ketua II : Hadi Sugito

2. Sekertaris I : Bambang Soegeng

Sekertaris II : Sujadi

3. Bendahara : Suwarto

4. Manager : Drh. Didik Isdiyanto

b. Pengawas :

1. Minto : Koordinator

2. Martam : Anggota

3. Misnun : Anggota

12 Achmad S. Ruky, Sukses Sebagai Manajer Profesional Tanpa Gelar MM Atau MBA,

(Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama, 2014), hal. 23-27

15

c. Karyawan :

Jumlah Karyawan KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung adalah

150 orang.

4. Kepala Unit Usaha

UNIT USAHA BAGIAN KEPALA UNIT USAHA

BAGIAN

Simpan Pinjam Rinno Hery Prasetyo, SE

Toko Pujiarsih

Susu Sapi Perah Karmono

Pengolahan Makanan Ternak (PMT) Zaenal Shakibi, S.Pt

Teknik dan Transportasi Marjono, S.Pd

C. KEGIATAN USAHA

1. Unit Usaha

Unit usaha pada KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung terdiri dari

beberapa Unit yaitu :

a. Unit Usaha Sapi Perah

Unit Usaha Sapi Perah ini beranggotakan sebanyak 1.800

anggota dari 35 kelompok. Peternak sapi pada KUD Tani Wilis

Sendang Tulungagung mendapatkan pelayanan yang maksimal dari

semua Unit Usaha pendukung usaha pada Koperasi.

b. Unit Usaha Simpan Pinjam

Unit ini berperan dalam pengembangan usaha dan

menambah modal untuk mensejahterakan para anggota, dengan

sistem pengelolaan yang otonom. Unit ini memenuhi kebutuhan

dana bagi anggota baik untuk konsumtif maupun investasi.13

13 Agn. Supriyanto, Tata Kelola Koperasi Kredit atau Koperasi Simpan Pinjam

Implementasi Kebijakan Koperasi Simpan Pinjam Terhadap Manajemen Pengelolaan, Keorganisasian & Permodalan, (Yogyakarta : Andi, 2015), hlm. 1

16

c. Unit Toko

Merupakan unit yang berperan penting bagi anggota dalam

memenuhi kebutuhan pokok. Seperti beras, gula, sabun dan barang

lain yang dibutuhkan anggota. Sistem pembayaran yang dilakukan

dengan tunai ataupun kredit yang hanya di khususkan pada anggota

dan karyawan.

d. Unit Pengelolaan Makanan Ternak

Merupakan unit yang berperan penting dalam penyediaan pokok

makanan ternak berupa bekatul dan pelet.

e. Unit Teknik dan Transportasi

Penyedia jasa angkutan untuk pengiriman dan pengambilan susu

sapi perah serta pendistribusian makanan ternak ke peternak KUD

Tani Wilis Sendang Tulungagung.

2. Mitra Kerja dan Penghargaan

a. Mitra kerja

Mitra kerja KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung adalah

PT. Nestle Indonesia, dalam hal pemasaran susu murni sapi perah.

b. Penghargaan

Prestasi dan keunggulan yang telah diperoleh KUD Tani

Wilis Sendang Tulungagung mendapatkan penghargaan yaitu :

1. Sebagai koperasi berprestasi tahun 2019 jenis produsen

2. Peringkat 1 kategori kelompok Koperasi Produsen (Lomba

Koperasi Berprestasi tingkat Provinsi Jawa Timur tahun

2017)

3. Sebagai Koperasi Unit Desa berprestasi tingkat Kabupaten

4. Juara ke dua (2) jenis Koperasi Produsen (Penilaian Koperasi

Berprestasi tahun 2000 Provinsi Jawa Timur dalam rangka

memperingati hari Koperasi ke 53)

5. Juara 1 lomba Koperasi berprestasi tahun 2009 (kategori

Koperasi Produksi)

17

D. PELAKSANAAN PRAKTIK DI KUD TANI WILIS SENDANG

TULUNGAGUNG

Dalam pelaksanaan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan pada

gelombang 1 di tahun 2020 ini, terdapat 4 Mahasiswa yang dapat

melaksanakan PPL di KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung diantaranya:

1. Syarifah Nadia

2. Mariyatul Khiftiyah

3. Wardatus Sa’adah

4. Imroatul Latifah

Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini dilaksanakan

di KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung yang beralamatkan di Ds. Dono,

Kec. Sendang, Kab. Tulungagung. Pelaksanaan PPL berlangsung mulai

tanggal 07 Januari sampai 07 Februari 2020.

Dalam melaksanakan PPL Kami dituntun untuk selalu aktif dalam

praktiknya akan tetapi tetap berpedoman pada aturan-aturan yang telah

disepakati di awal pelaksanaan PPL. Dalam pelaksanaan Praktik

Pengalaman Lapangan (PPL) telah dibagi jadwal disetiap unit kerja di KUD


E. KEGIATAN SELAMA PPL DI KUD TANI WILIS SENDANG

TULUNGAGUNG

Dalam pelaksanaan PPL di KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung

terdapat beberapa kegiatan yang dilakukan dalam setiap minggunya. Setiap

satu minggu sekali selalu bergantian di unit – unit yang ada di lembaga

dalam melakukan kegiatan. Dengan tujuan rolingan di beberapa unit yaitu

supaya semua mahasiswa yang melakukan kegiatan PPL di lembaga itu

dapat menguasai dan mengetahui di segala bidang tersebut, dan tidak hanya

berfokus pada satu bidang.

Kegiatan yang dilakukan di beberapa unit yaitu :

Pertama di Unit Toko, dalam unit toko mahasiswa yang melakukan

kegiatan PPL di tempat itu melakukan pengemasan barang, menghitung

18

jumlah stok yang masih ada, dan membantu melayani pembeli. Ke dua di

Unit Pengolahan Makanan Ternak, disana dapat belajar bagai mana cara

merekap data untuk pengeluaran dan pemasukan makanan ternak. Ketiga di

Unit Teknik dan Transportasi, disana belajar merekap data untuk nota DO,

membuatkan kwitansi untuk karyawan sopir. Ke empat di Unit Simpan

Pinjam, dapat mengetahui bagaimana melayani pengambilan jaminan,

penulisan angsuran nasabah setiap bulannya. Ke lima di Unit Susu, kegiatan

yang dilakukan di Unit Susu yaitu terjun kelapangan mulai dari peternak

melakukan penyetoran susu di pos susu yang telah disiapkan KUD Tani

Wilis Sendang Tulungagung, dan bagaimana melihat susu yang kualitasnya

bagus atau tidak, pengecekan antibiotik, melihat suhu dari susu tersebut,

berat jenis nya juga dihitung supaya tau kualitas susunya.

F. PERMASALAHAN DI LAPANGAN

Permasalahan yang ditemukan di lapangan adalah tentang kredit

bermasalah atau macet yang dimaksud adalah keterlambatan pembayaran

yang dilakukan oleh pihak nasabah pada saat jatuh tempo. Dikarenakan

usaha yang dilakukan oleh nasabah tidaklah selalu berjalan dengan lancar,

ada kalanya usaha yang sedang dijalan oleh nasabah itu mengalami masalah.

Sehingga nasabah atau peminjam mengalami kesulitan dalam melakukan

kewajibannya untuk pembayaran kredit yang telah disepakati.

Penyebab kredit bermasalah yaitu ada dua faktor. Pertama faktor

interen, faktor yang disebabkan dari dalam diri sendiri. Misalnya pada

kebutuhan pembiayaan anak untuk sekolah, biaya hidup dan kebutuhan

rumah sakit jika ada keluarga yang sakit. Kedua faktor eksteren , Faktor

yang disebabkan dari luar. Misalnya dalam siklus sapi perah, pada saat sapi

hamil atau bunting maka tidak mengeluarkan susu, pada saat sapi mati, pada

saat sapi sakit. Juga dalam musim kemarau terkadang sulit untuk mencari

rumput yang digunakan untuk memberi makan sapi, dikarenakan banyak

tumbuhan yang mati.

19

G. TANGGAPAN UNIT SIMPAN PINJAM KUD TANI WILIS

SENDANG TULUNGAGUNG

Dalam penanganan keterlambatan pembayaran yang dilakukan Unit

Simpan Pinjam, pertama mengidentifikasi masalah yang ada dengan cara

pengumpulan informasi-informasi apa saja yang membuat peminjam tidak

dapat melaksanakan kewajiban pembayaran peminjaman. Sehingga dapat

ditentukan kebijakan apa yang akan dilakukan atau kebijakan seperti apa

yang akan diberikan kepada peminjam yang mengalami keterlambatan

pembayaran angsuran kredit. Kedua dengan cara peringatan kembali kepada

nasabah untuk melaksanakan kewajibannya yaitu untuk mengangsur kredit

yang telah disepakati. Terakhir kredit diperpanjang jika nasabah ternyata

masih belum bisa membayar angsuran yang telah disepakati di awal maka

nasabah dapat memperpanjang waktu peminjaman atau kredit dengan

alasan yang dapat diterima oleh Unit Simpan Pinjam.

20

BAB III

PEMBAHASAN

A. POLA PRODUK LAYANAN KREDIT DI UNIT SIMPAN PINJAM

KUD TANI WILIS SENDANG TULUNGAGUNG

Untuk menunjang pertumbuhan ekonomi dan membantu dalam

perekonomian pedesaan serta untuk meningkatkan pendapatan perkapita di

pedesaan maka usaha dari KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung yaitu

mengumpulkan dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan

penyaluran dana kembali kepada masyarakat dalam bentuk kredit. Adapun

jenis kredit yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan masyarakat

yaitu:

1. Pola Umum

Pola umum ini diberikan kepada seluruh anggota, non anggota

maupun karyawan seluruh unit dapat mengajukan kredit sesuai

dengan kemampuan pembayaran dan besarnya pinjaman. Adapun

beberapa sistem pembayaran yang ditawarkan pola umum adalah :

a. Sistem Bulanan

Adalah sistem pembayaran angsuran yang dilakukan oleh

nasabah sesuai dengan kesepakatan, yang jatuh temponya setiap

1 bulan (pembayaran pokok + bunga per bulan).

b. Sistem musiman

Adalah sistem pembayaran angsuran yang dilakukan 3 bulan

sekali. Sistem musiman ini dengan pembayaran bulan pertama

pembayaran bunga, bulan kedua pembayaran bunga, bulan

ketiga pembayaran bunga dan pokoknya.

2. Pola sapi perah

Pola ini adalah pola yang ditawarkan kepada seluruh peternak sapi

perah di wilayah KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung dan

merupakan anggota pada Unit Sapi Perah. Angsuran yang dilakukan

oleh peternak susu sapi perah ini dilakukan selama 1 bulan sekali

pada saat pembayaran setoran susu sapi perah para peternak, bisa

langsung dipotong atau dengan setoran tunai angsuran. Jika peternak

21

melakukan pemotongan setoran pembayarannya langsung maka

Unit Simpan Pinjam berkoordinasi kepada Unit Susu Sapi Perah

untuk jumlah pemotongan angsurannya.

B. SYARAT PERMOHONAN KREDIT DI UNIT SIMPAN PINJAM

KUD TANI WILIS SENDANG TULUNGAGUNG

1. Pola Umum

a. Memiliki jaminan usaha

b. Bedomisili di daerah KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung

c. Mengisi formulir

d. Ada jaminan (BPKB kendaraan bermotor)

e. Foto copy KTP

f. Foto copy STNK (berkaitan dengan pajak kendaraan)

2. Pola Sapi Perah

a. Setoran susu sapi perah

b. Berdomisili di daerah KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung

c. Anggota Unit Sapi Perah

d. Mengisi formulir

e. Foto copy KTP

C. BAGIAN YANG TERKAIT

1. Bagian Sekertariatan

a. Menerima calon anggota

b. Memberikan informasi yang dibutuhkan bagi para calon peminjam

c. Memberikan formulir pengajuan peminjaman yang diisi saat

pengajuan pinjaman

2. Bagian Analis

a. Melakukan survey lokasi

b. Mencari informasi terkait peminjam

Bagian ini survey juga dilakukan oleh petugas kelompok, yang mana

petugas kelompok lebih bisa menyimpulkan dari kebiasaan, karakter,

maupun sifat dari nasabah yang merupakan anggota kelompoknya.

22

3. Kepala Unit

a. Menentukan besar kecilnya kredit yang di setujui

b. Melakukan kesepakatan dengan peminjam

c. Menentukan kredit dicairkan atau tidak

4. Kasir

Fungsi penyimpanan ini dijalankan oleh bagian kasir, yakni sebagai

tempat pencairan dana kredit yang telah disetujui oleh Kepala Unit serta

mengontrol BKM dan BKK.

5. Bagian pencatatan

Bagian pencatatan bertugas untuk mencatat semua transaksi dari

dokumen-dokumen yang diterima dari kasir serta mengarsipkan sesuai

tanggal.

D. DOKUMEN DAN PENCATATAN YANG DI GUNAKAN

1. Dokumen yang digunakan

a. Buku kas masuk

b. Buku kas keluar

c. Buku piutang

d. Buku perjanjian (akad kredit)

e. Buku pengeluaran pinjaman

f. Buku jaminan

g. Buku angsuran

h. Buku jasa

i. Buku pengeluaran jaminan

2. Pencatatan yang digunakan

a. Saat mengeluarkan kredit

Jika kesepakatan telah disetujui dan akta kredit telah di tanda tangani

maka pencatatan dilakukan pada buku kas keluar, buku piutang,

buku pengeluaran pinjaman, buku jaminan dan buku angsuran.

Pencatatan dilakukan bersamaan pada beberapa buku tersebut untuk

mencatat transaksi pengeluaran kredit.

23

b. Saat pembayaran angsuran

Pada saat pembayaran angsuran pencatatan dilakukan pada buku

angsuran, buku kas masuk dan kartu angsuran yang dipegang oleh

nasabah.

c. Saat mencatat pendapatan bunga

Penerimaan bunga pada tiap kali akhir periode dilakukan pencatatan

pada buku jasa yang di dalamnya juga tercatat tentang pembagian

SHU.

d. Saat pelunasan dan pengembalian jaminan

Jika angsuran telah berakhir maka pencatatan yang dilakukan adalah

menutup buku piutang dan mencatat pemasukan pada buku kas

masuk, kemudian melakukan pencatatan pada buku pengeluaran

jaminan.

E. PROSEDUR PEMBERIAN DAN PELUNASAN KREDIT

Dalam pemberian dan pelunasan kredit kepada setiap nasabah, ada

tahapan prosedur yang harus dilalui yaitu :

1. Peminjam atau nasabah datang ke Unit Simpan Pinjam KUD


Pada saat proses peminjaman kredit kepada Unit Simpan

Pinjam, nasabah harus datang ke Unit Simpan Pinjam dan tidak

dapat diwakilkan atau di atas namakan yang bukan

bersangkutan.

2. Mengajukan formulir pengkreditan.

Pada proses ini seorang peminjam atau nasabah mengisi formulir

pinjaman dan diajukan beberapa pertanyaan oleh petugas atau

karyawan Unit Simpan pinjam, pertanyaan itu bertujuan untuk

pertimbangan pemberian kredit.

3. Dilakukannya survey yang dibantu oleh kepala kelompok.

Setelah formulir telah diisi oleh peminjam, maka yang

dilakukan oleh Unit Simpan Pinjam adalah survey. Petugas tidak

hanya melakukan tanya jawab kepada pihak nasabah yang akan

24

melakukan peminjaman kredit, tetapi petugas juga melakukakn

survey seperti halnya pada kehidupan sehari-hari, karakter, dan

usaha yang sedang dijalankan saat ini oleh nasabah. Survey yang

dilakukan oleh petugas atau karyawan Unit Simpan Pinjam ini

untuk pengambilan keputusan pemberian kredit atau tidaknya

supaya tidak adanya kredit yang bermasalah atau terkendala.

4. Melakukan pengisian akta kredit atau kesepakatan dari pihak

nasabah dengan Unit Simpan Pinjam.

Proses ini sudah disetujui oleh pihak-pihak yang

bersangkutan untuk memutuskan pemberian kredit kepada

nasabah tentang besarnya pinjaman, pola layanan, bunga dan

lainnya.

5. Penyerahan berkas-berkas yang telah menjadi syarat untuk

kredit dan penyerahan jaminan kepada Unit Simpan Pinjam.

Sesuai dengan peraturan juga syarat yang harus dipenuhi

oleh peminjam maka, dalam proses ini peminjam harus

menyerahkan atau melengkapi semua syarat dan ketentuan yang

harus dipenuhi termasuk menyerahkan jaminan pada pihak Unit

Simpan Pinjam KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung.

6. Pemberian pinjaman kepada nasabah.

Proses pemberian pinjaman ini adalah proses yang paling inti

dari kegiatan kredit, dimana pihak Unit Simpan Pinjam

memberikan pinjaman kepada nasabah yang telah disepakati dan

disetujui.

7. Pembayaran angsuran nasabah sesuai dengan pola layanan Unit

Simpan Pinjam.

Maka setelah melakukan kesepakatan pada pola pelayanan

juga lama waktu untuk mengangsurnya, maka kewajiban pihak

nasabah yaitu membayar angsuran beserta bunga pinjaman yang

telah ditentukan pihak Unit Simpan Pinjam KUD Tani Wilis


25

8. Pelunasan nasabah dan pengembalian jaminan kepada nasabah.

Setelah melakukan pembayaran angsuran, maka yang

terakhir dilakukan adalah saat pelunasan pinjaman. Pembayaran

atau pelunasan ini adalah peminjam melakukan pembayaran

akhir dan jika ada pelanggaran atau keterlambatan melakukan

pembayaran angsuran maka peminjam juga harus melunasi

dendanya juga. Dan jaminan yang diberikan kepada Unit

Simpan Pinjam untuk menjadi jaminan kredit juga akan

dikembalikan kepada pihak nasabah.

26

BAB IV

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Berdasarkan evaluasi dan pembahasan yang telah dikemukakan

dalam bab sebelumnya, maka dapat di ambil kesimpulan dari sistem

peminjaman dan pelunasan kredit bermasalah pada Unit Simpan pinjam

KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung. Dalam pola pelayanan yang

ditawarkan oleh Unit Simpan Pinjam KUD Tani Wilis Sendang

Tulungagung terdiri dari beberapa pola layanan yang memudahkan para

nasabah untuk peminjaman dan pelunasan kredit. Sistem pencatatan dan

dokumen yang digunakan telah mendukung setiap proses pemberian

sampai dengan pelunasan kredit. Cara penanganan kredit bermasalah di

Unit Simpan Pinjam KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung telah di

sesuaikan dengan latar belakang Unit Simpan Pinjam yang lebih

kekeluargaan.

B. SARAN

Saran yang dapat diberikan oleh penulis yang mungkin dapat

memberikan manfaat untuk meningkatkan efektivitas pelaksanaan

prosedur peminjaman dan pelunasan kredit bermasalah pada Unit KUD

Tani Wilis Sendang Tulungagung adalah pada saat pemberian jangka

waktu jatuh tempo pembayaran kredit, Unit Simpan Pinjam KUD Tani

Wilis Sendang Tulungagung lebih memper tegas pada nasabah untuk

mengurangi terjadinya kredit bermasalah.

1. Untuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Dengan terjalinnya silaturahmi yang dilakukan oleh pihak Fakultas

ke lembaga KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung semoga bisa

menjadi kerjasama yang saling menguntungkan antara IAIN

Tulungagung dengan lembaga KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung.

27

2. Untuk Lembaga Tempat Praktik

Unit Simpan Pinjam KUD Tani Wilis Sendang agar lebih

meningkatkan kelengkapan sarana dan prasarana untuk menunjang

kegiatan yang ada di koperasi. Serta mengadakan penyuluhan kepada

anggota guna memunculkan kesadaran anggota betapa pentingnya

koperasi untuk kehidupannya.

3. Untuk Mahasiswa Sebagai Peserta Praktik

Untuk mahasiswa sebagai peserta (PPL), kegiatan ini dapat

menambah wawasan serta menambah ilmu pengetahuan yang berguna

untuk kedepannya. Selain itu kami sangat bersyukur atas apa yang telah

lembaga berikan kepada kami atas pengalaman baik dari dalam maupun

luar lembaga yang tidak pernah kami dapat dari bangku perkuliahan.

DAFTAR PUSTAKA

Nizar, Muhammad. 2018. Ekonomi Koperasi. Pasuruan : Fakultas Agama Islam

Universitas Yudharta.

Ruky, Achmad S. 2014. Sukses Sebagai Manajer Profesional Tanpa Gelar MM

Atau MBA. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama.

Sattar. 2017. Buku Ajar Ekonomi Koperasi. Yogyakarta : Deepublish.

Supriyanto, Agn. 2015. Tata Kelola Koperasi Kredit atau Koperasi Simpan Pinjam

Imlementasi Kebijakan Koperasi Simpan Pinjam Terhadap Manajemen

Pengelolaan, Keorganisasian dan Permodalan. Yogyakarta : Andi.

Wibowo, Martino dan Ahmad Subagyo. 2017. Seri Manajemen Koperasi dan UKM

Tata Kelola Koperasi yang Baik (Good Cooperative Govenance).

Yogyakarta : Deepublish

2

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari Selasa, 07 Januari - Sabtu, 11 Januari 2020, bertempat di KUD

Tani Wilis Sendang Tulungagung, telah dilaksanakan PPL Gelombang I

Manajemen Bisnis Syariah. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung

Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut :

Nama/NIM/Jurusan : Syarifah Nadia/12405173022 / MBS

Bentuk kegiatan adalah :

1) Selasa, 07 Januari 2020

(08.00 – 09.00): Pembagian tugas masing – masing mahasiswa

(09.00 – 12.00): membantu pihak KUD Tani Wilis bagian toko

melayani pembeli, menata barang – barang, dan

mencatat pembilian mineral di buku nota manual.

2) Rabu, 08 Januari 2020

(08.00 – 09.30) : Penataan barang – barang di toko yang stoknya habis.

(09.30 – 12.00) : Diajari bagaimana cara memasukan barang – barang

yang dibeli oleh pelanggan ke dalam komputer /

pelanggan yang hutang.

3) Kamis, 09 Januari 2020

(08.00 - 09.00) : Menata barang – barang yang stoknya habis.

(09.00 – 12.00) : Mengasiri pembeli dan menjumlah berapa lembar

nota pada tanggal kemarin untuk direkap kedalam

komputer.

3

4) Jumat, 10 Januari 2020

(08.00 – 11.00) : Mengasiri pembeli dan merapikan barang – barang di

etalase untuk terlihat lebih rapi, serta merekap data

yang mineral yang di nota manual untuk di rekap ke

dalam komputer.

(11.00 – 11.45) : Diskusi terkait pengelolaan KUD Tani Wilis dengan

pengelolaan unit produksi susu

5) Sabtu, 11 Januari 2020

(08.00 – 12.00) : mengasiri pembeli

Tulungagung, 13 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/DosenPamong

PUJIARSIH

4





TAHUN 2020

Pada hari Senin, 13 Januari - Sabtu, 18 Januari 2020, bertempat di KUD



Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut:



1) Senin, 13 Januari 2020

(08.00 – 09.30) : Membantu melayani pembelian beras dan gula.

(09.30 – 12.00) : Memberi angka / menghitung berapa lembar nota

yang telah di dapat.


(08.00 – 09.30) : Menulis nama, berat pembelian pakan ternak, jumlah

harga di buku portalis, buku pedet, dan buku induk.

(09.30 – 10.00) : Menghitung ulang jumlah barang pakan ternak di

PMT dan menghitung jumlah keseluruhan harga dari

barang tersebut.

(10.00 – 12.00) : Memisahkan nota untuk pembelian super portalis

pedet dan pembelian super portalis induk. Jumlah

keseluruhan barang dan harga di hitung dan di

cocokan kedalam buku.

5


(08.00 - 09.10) : Menghitung ulang jumlah berat barang dari nota

kopra, hipro, katul.

(09.10 – 09.30) : Menulis urutan faktor penjualan pada nota pedet dan

nota induk.

(09.30 – 12.00) : melakukan bimbingan dengan DPL yang berkunjung

ke lembaga KUD Tani Wilis


(08.00 – 09.00) : Menulis urutan faktor penjualan pada nota pedet dan

nota induk

(09.00 – 12.00) : mencatat dan melayani transaksi di toko KUD Tani

Wilis


(06.00 – 11.00) : Mengunjungi unit penyetoran susu sapi perah di

Desa Nyawangan. Dan mempelajari bagaimana cara

pengukuran suhu yang baik untuk kadar susunya, dan

menghitung juga berat jenis dari susu. Melakukan

diskusi mengenai penyimpanan susu yang baik dan

pengelolaan susu sapi yang berada di KUD Tani

Wilis

6


(06.00 – 12.00) : Mengunjungi unit penyetoran susu sapi di Desa

Jambuwok. Mempelajari juga bagaimana cara

pengukuran suhu dan berat jenis pada susu sapi.

Mempelajari tentang pengecekan kandungan yang

terdapat di dalam susu sapi

Tulungagung, 20Januari 2020

MENGETAHUI :


PUJIARSIH

7





TAHUN 2020

Pada hari Senin, 20 Januari –Sabtu, 25 Januari 2020, bertempat di KUD



Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut:




(08.00 – 12.00) : Mengecek ulang nota untuk Hippo, coklat, T. Sawit,

T. Kedele, Ampok, Katul, CGF Miwon, DDGS,

Kopra.


(08.00 – 12.00) : Merekap data untuk nota DO kendaraan yang

melakukan pengiriman susu di pabrik.


(08.00 – 10.00) : Membuatkan kwitansi sopir





melakukan pengiriman susu di pabrik

(09.30 – 10.15) : Memisahkan nota super portalis induk dan super

portalis pedet dan portalis. Serta memberikan nomer

ke nota tersebut untuk faktur jual.

8

(10.15 – 12.00) : Menghitung tonase, total harga, dan jumlah ongkos

angkutan pakan ternak.





(08.00 – 12.00) : Libur

Tulungagung, 27Januari 2020

MENGETAHUI :


PUJIARSIH

9





TAHUN 2020

PadahariSenin, 27 Januari – Sabtu, 1 Februari 2020, bertempat

dilembagaKUD Tani Wilis Sendang Tulungagung, telahdilaksanakan PPL

Gelombang I Manajemen Bisnis Syariah. FakultasEkonomidanBisnis Islam IAIN

TulungagungTahun 2020 olehmahasiswadenganidentitassebagaiberikut :


Bentukkegiatanadalah :



melakukan pengiriman susu di pabrik, memisahkan

setiap nota BS per orang golongan 1,2,3 dan 4.

(10.00 – 12.00) : Membuatkan nota untuk kantor pusat, menjumlah

keseluruhan nota dan uang, menotal pengeluaran

kendaraan, bangunan, premi.


(08.00 – 12.00) : Merekap data angsuran nasabah


(08.00 – 12.00) : Merekap data angsuran nasabah, melayani pelunasan

dan pengambilan jaminan nasabah.


(08.00 – 09.30) : Merekap data angsuran nasabah, melayani pelunasan

dan pengambilan jaminan nasabah.

10


(06.00 – 11.00) : Merekap data angsuran nasabah


(08.00 – 12.00) : Mengunjungi Unit sapi perah di Nyawangan,

mengambil sampel setiap posko penyetoran susu,

mempelajari kadar lemak, seberapa lama susu itu

akan basi, pengecekan susu ada antibiotik atau tidak.

Tulungagung, 3Februari2020

MENGETAHUI :


PUJIARSIH

11





TAHUN 2020

PadahariSenin, 03 Februari - Jumat, 07 Februari 2020, bertempat

dilembagaKUD Tani Wilis Sendang Tulungagung, telahdilaksanakan PPL

Gelombang I Manajemen Bisnis Syariah. FakultasEkonomidanBisnis Islam IAIN

TulungagungTahun 2020 olehmahasiswadenganidentitassebagaiberikut :


Bentukkegiatanadalah :

1) Senin, 03 Februari 2020

(08.00 – 12.00) : Menulis jumlah pinjaman nasabah di buku arsip.

2) Selasa, 04 Februari 2020

(08.00 – 12.00) : Menulis jumlah pinjaman nasabah di buku arsip.

3) Rabu, 05 Februari 2020

(08.00 - 12.00) : Menulis jumlah pinjaman nasabah di buku arsip dan

menulis bukti setoran angsuran nasabah di buku

arsip.

4) Kamis, 06 Februari 2020

(06.00 – 09.00) : Mengunjungi Unit Sapi Perah di Desa Nyawangan.

(09.00 – 12.00) : Menulis bukti setoran angsuran nasabah di buku

arsip.

12

5) Jumat, 07 Februari 2020

(08.00 – 12.00) : Kegiatan penutupan Praktek Pengalaman Lapangan

(PPL) di KUD Tani Wilis Sendang Tulungagung

Tulungagung, 07 Februari 2020

MENGETAHUI :


PUJIARSIH

13

LAMPIRAN

KUD “TANI

WILIS”

SENDANG

TULUNGAGUNG

Yang berada di Kec.

Sendang, Kab.

Tulungagung

Pembukaan

Praktek

Pengalam

Lapangan

(PPL) di KUD

“TANI WILIS”

Sendang

Tulungagung

14

KEGIATAN DI KUD “TANI WILIS” SENDANG TULUNGAGUNG

Kegiatan di

Penyetoran Susu

Sapi Perah di

Ds. Jambuwok,

dan Ds.

Nyawangan,

Sendang

Tulungagung

15

Kegiatan di Unit

Teknik dan

Transportasi yaitu

membuatkan kwitansi

untuk karyawan sopir

dan pencatatan kwitansi

di buku arsip untu DO.

Kegiatan di Unit Simpan Pinjam yaitu

pencatatan pinjaman nasabah.

Kegiatan di Unit Simpan Pinjam yaitu

pencatatan angsuran nasabah

16

Kegiatan di Unit Toko

yaitu membantu

melayani pelanggan di

kasir.

PENUTUPAN KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

DI KUD “TANI WILIS” SENDANG TULUNGAGUNG

Kegiatan penutupan

PPL di KUD

“TANI WILIS”

Sndang

Tulungagung

Kegiatan penutupan

PPL di Kantor Pusat

KUD “TANI

WILIS” Sendang

Tulungagung

17

Penutupan kegiatan PPL di

Unit Toko

Penutupan kegiatan PPL di

Unit Toko

Kegiatan penutupan PPL di

Unit Pengolahan Makanan

Ternak (PMT)

18


Unit Teknik dan Transportasi


Unit Simpan Pinjam


Unit Susu Sapi Perah

sistem peminjaman dan pelunasan kredit...

Documents