sistem kemudi.doc

Upload: mubasir-basir

Post on 07-Jul-2018

273 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    1/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    SYSTEM KEMUDI

    1) Fungsi.Fungsi sistem kemudi adalah untuk mengatur arah kendaraandengan cara membelokkan roda depan.

      2) Cara kerja.Bila steering wheel  (roda kemudi) diputar, steering coulomn(batang kemudi) akan meneruskan tenaga putarnya kesteering gear  (roda gigi kemudi).Steering gear   memperbesar tenaga putar ini sehinggadihasilkan momen puntir yang lebih besar untuk diteruskanke steering lingkage. Steering lingkage akan meneruskangerakan steering gear ke rodaroda depan. !enis sistem

    kemudi pada kendaraan menengah sampai besar yangbanyak digunakan adalah model recirculating ball dan padakendaraan ringan yang banyak digunakan adalah model rackdan pinion. "gar sistem kemudi sesuai dengan #ungsinyamaka harus memenuhi persyaratan seperti berikut $

      % &elincahannya baik.  % 'saha pengemudian yang baik.  % Recovery  ( pengembalian ) yang halus.  % emindahan kejutan dari permukaan jalan harus seminimal

    mungkin. 

    ambar$ 1. Sistim kemudi model Recirculating ball

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

    1. Steering wheel2. Steering coloumn3. Steering gear 4. Pitman arm5. Idle arm6. ie rod!. Relay rod". #nuc$le arm

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    2/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    ambar 2. Sistimkemudi model *ack dan pinion

      +) &onstruksi.ada umumnya konstruksi sistem kemudi terdiri dari tigabagian utama yaitu $

      a) S%%RI&' ()*+),&.

    Steering coulomn terdiri dari main sha#t yang meneruskanputaran steering wheel ke steering gear dan coulomn tubeyang mengikat main sha#t ke body.Bagian ujung atas darimain sha#t dibuat meruncing dan bergerigi sebagai tempatmengikatkan steering wheel dengan sebuah mur pengikat.Bagian baah main sha#t dihubungkan dengan steeringgear menggunakan -eibel /oint  atau universal /oint  yangber#ungsi untuk menahan dan memperkecil kejutan daristeering gear ke steering heel yang diakibatkan olehkeadaan jalan.Steering coulomn harus dapat menyerap gaya dorong dari

    pengemudi dan dipasangkan pada body melalui bracketcoulomn tipe breakaay sehingga dapat bergeser turunpada saat terjadinya tabrakan.ada kendaraan tertentu,steering coulomn dilengkapidengan $ Steering loc$   yang ber#ungsi untuk mengunci main

    sha#t. ilt steering  yang ber#ungsi untuk memungkinkan

    pengemudi menyetel posisi verti$al steering wheel.

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

    1.Steering wheel2.Steering coulomn3.*niversal /oint 

    4.0ousing steering rac$ 5.ooth steer 6.ie rod

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    3/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    elescoic steering  yang ber#ungsi untuk mengaturpanjang main sha#t,agar diperoleh posisi yang sesuai.

    b) S%%RI&' '%R

    Steering 'ear  ber#ungsi untuk mengarahkan roda depandan dalam aktu yang bersamaan juga ber#ungsi sebagaigigi reduksi untuk meningkatkan momen agar kemudimenjadi ringan.Steering gear   ada beberapa type dan yang banyak digunakan adalah type recirculating ball dan rack andpinion.Berat ringannya kemudi ditentukan oleh besar kecilnyaperbandingan steering gear   dan umumnya berkisarantara 1- sampai 2$1. erbandingan steering gear yangsemakin besar akan menyebabkan kemudi semakinringan akan tetapi jumlah putarannya semakin banyak,untuk sudut belok yang sama.

     !umlah putaran roda kemudi(derajat)

      erbandingan steering gear   /  (tie recirculating ball) !umlah gerakan pit man arm

    (derajat)

     !umlah putaran roda kemudi

    (derajat)  erbandingan steering gear /

      tie rac$ and inion) besarnya sudut belok roda

    depan(derajat)

    1. 0ipe *ecirculating Ball

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

    1. engan pitman

    2. Sektor+. Baut kemudi. Bantalan peluru3. 4ur kemudi5. eluru6. Batang kemudi

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    4/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    ambar +. Steering gear tipe recirculation ballCara kerja $

    Bila roda kemudi diputar, maka gerakan ini diteruskan keorm sha#t7poros cacing, sehingga 8ut (mur) kemudi akanbergerak mendatar kekiri atau kanan. Sementara nutbergerak, sektor sha#t juga akan ikut berputar menggerakkanpitman arm yang diteruskan ke roda depan melalui batangbatang kemudi steering lin$age.

    2. 0ipe rack and pinion

    1. all /oint  2. ie rod3. Pinion4. Rac$  5. #aret  

    Penutu ooth6. 7oint Peluru

     ambar . Steering gear tipe rack dan pinion

      Cara kerja $Bila roda kemudi diputar, maka gerakan diteruskan ke rodagigi pinion. *oda gigi pinion selanjutnya akan menggerakkan

    roda gigi rack searah mendatar. erakan rack ini diteruskanke steering knuckle melalui tie rod sehingga roda membelok.

    c) Steering lin$ageSteering lin$age  terdiri dari rod dan arm yangmeneruskan tenaga gerak dari steering gera ke rodadepan. erakan roda kemudi harus diteruskan ke rodaroda depan dengan akurat alaupun mobil bergerak naikturun. "da beberapa tipe steering linkage yaitu $

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    5/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    1) Steering lin$age untuk suspensi rigidSteering lin$age tie  ini terdiri dari pitman arm,drag link, $nuc$le arm8 tie rod dan tie rod end. ie

    rod  mempunyai pipa untuk menyetel panjangnyarod.

    2) Steering lin$age untuk suspensi independence.ada tipe ini terdapat sepasang tie rod yaitu yangdisambungkan dengan relay rod  (pada tie rac$ dan inion8 rac$  ber#ungsi sebagai relay rod. 'ntukmenyetel panjangnya rod, maka dipasangkansebuah pipa diantara tie rod dan tie rod end.

    a. Rangkuman 1

    1) Sistem kemudi ber#ungsi untuk mengatur arah kendaraandengan cara membelokkan roda depan.

    2) Cara kerja sistem kemudi, bila roda kemudi diputar, steeringcoulomn akan meneruskan tenaga putarnya ke steering gear.Steering gear memperbesar tenaga putar ini sehinggadihasilkan momen yang lebih besar untuk menggerakkanroda depan melalui steering linkage.

    +) &onstruksi sistem kemudi terdiri dari steering coulomn,steering gear dan steering linkage.

    ) 0ipe sistem kemudi yang banyak digunakan khususnya untukkendaraan penumpang adalah tipe recirculating ball dan tiperack and pinion.

     !umlah putaran roda kemudi (drajat)

    3) ear *atio / !umlah getaran putaran9 sudut belok (drajat)

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    6/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    b. Tugas 1

    Buat gambar sistem kemudi tipe recirculating dan tipe rack andpinion pada kertas gambar ukuran "2 kemudian

     jelaskan7presentasikan didepan kelas7instruktur tentangbagaimana cara kerja, konstruksi dan #ungsinya.

    &erjakan tes #ormati# 1 dan jangan melihat lembar jaabannya

    terlebih dahulu

    Sebelum melanjutkan ke kegiatan belajar 2,cocokkan jaaban"nda dengan kunci jaaban ,jika ada kompetensi yang belumtercapai,pelajari kembali kegiatan belajar tersebut.akukanlatihan sesering mungkin sampai "nda benarbenar memahami.

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    7/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    1 4elakukan pemeriksaan sistem kemudi

    a) emeriksaan steering coulomnerakkan roda keatasbaah, kirikanan, majumundur dan periksaapakah roda kemuditerpasang dengan baikpada main sha#t, apakahmain sha#t keadaannyalonggar dan apakahsteering coulomnterpasang dengan kuat.

    ambar 3. 4emeriksasterring coulomn

    b) emeriksaan kebebasan roda kemudi (steering wheel)utar roda depan hinggapada posisi luruskemudian putar rodakemudi perlahanlahantetapi jangan sampairoda bergerak. Besarnya

    gerakan roda kemudipada saat ini disebutdengan kebebasan (9ree lay ). Besarnyakebebasan tergantungpada model mobil, tetapibiasanya tiak melebihidari + mm.

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    8/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    Bila kebebasannya berlebihan, penyebabnya dapat berasal darisalah satu diantara yang tersebut berikut $

    4ur roda kemudi kurang keras

    &eausan atau penyetelan steering gear  yang tidak tepat inkage joint aus

    emasangan lin$age brac$et  longgar

    Bantalan roda longgar 4ain sha9t /oint  longgar

    c) emeriksaan kelonggaran steering linkage

    :ongkraklah bagiandepan mobil dangoyangkan roda depanmaju mundur, dan darisatu sisi ke sisi lainnya.Bila gerakannyaberlebihan kemungkinanlinkage atau wheelbearingnya aus.

    d) emeriksaan kelonggaran bantalan roda (wheel bearing):ongkrak bagian depan

    mobil dan periksakelonggaran ini denganmenggoyangkan bagianatas dan baah padatiap roda. Bila ternyatalonggar, penyebabnyakemungkinansusension armbushing8 ball /oin atauwheel bearing  longgar.

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    9/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    eriksa kelonggarandengan jalan menekanpedal rem. Bilakelonggarannya

    berkurang, berarti adabagian selain wheelbearing  yang longgar.Bila kelonggarannyahilang sama sekaliberarti penyebabnyaberasal dari bantalanroda yang sudah aus.

    e) emeriksaan ketinggian minyak steering gear , jika rendah,periksa kebocoran, tambah minyak atau perbaiki.

    #) emeriksaan steering gear beraterakkan roda kemudi yang berat biasanya disebabkan olehtahanan yang terlalu besar pada sistem kemudi atau oleh gayapengembalian rodaroda yang berlebihan setelah belok.:ongkrak naik bagian depan kendaraan. epaskan steeringgear dan stearing linkage agar dapat memeriksa bagianbagiansatu persatu. Bila gerakan gigi kemudi (steering gear) berat,penyebabnya mungkin kerusakan pada gigi kemudi, penyetelanpreload yang tidak tepat, minyak atau gemuk kurang, bearing

    atau bushingnya cacat.

    g) emeriksaan ball /oint epaskan steering $nuc$le arm  dengan linkage dan gerakanknuckle arm. Bila terasa berat, kemungkinan kingpin atau ball

     joint keadaannya rusak.

    2  4elaksanakan pembongkaran, perbaikan dan pemasangansteering coulomn

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    10/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    epas dan pasang komponenkomponen seperti gambar $

    a) elepasan steering coulomn dari kendaraan.(1) melepas kabel negatip

    baterai(2) melapas poros utama

    (a) buatlah tandapada uni;ersal joint danporos intermediate

    (b) lepas porosintermediate dariuniversal /oint .

    (+) melepas roda kemudi(a) lepas pad roda kemudi

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    11/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (b) lepas mur roda kemudi

    (c) lepas potongan kontrakklakson dan lepas kontakklakson

    (d) lepas dua skrup dan platkontak klakson

    (e) lepas dua sekrup dantutup roda kemudi.

    (#) Buatlah tanda padaporos utama dan rodakemudi.

    (g) menggunakan SS0, lepasroda kemudi.

    () melepas tutup coulomn

    baah dan swit kombinasi

    (3) 4elepas swit   kombinasi daribraket atas.

    (5) melepas empat baut daritutup lubang coulomn

    (6) melepas steering coulomn(a) lepas dua baut braketcoulomn(b) lepas tutup coulomn atas

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    12/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (c) tarik rakitan coulomnkemudi

    b) embongkaran komponenkomponen steering coulomn

    (1) epas bracket atas darirakitan pipa coulomn(a) lepas penahan bantalan(b) menggunakan tang snap

    ring, lepas snap ring

    (c) utar kunci pengapiankeposisi "CC.

    (d) lepas baut kepala tirusdengan bor danekstraktor baut.

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    13/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (e) kepas dua baut, danpisahkan bracket tasdengan pipa coulomn.

    (#) menggunakan tang snapring, lepas snap ring

    (2) epas pembatas aksial(a) menggunakan tang snap

    ring, lepas snap ring.(b) tarik pembatas aksial

    keluar dari poros utama.

    (+) epas poros intermediatedari poros utama(a) buatlah tanda pada

    poros intermediate dankopling

    (b) lepas dua bau dan mur.

    c) emeriksaan dan perbaikan steering coulomn(1) eriksa bracket atas

     (a) Cek baha mekanismepengunci kemudibekerja normal

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    14/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (b) Cek kondisi putaranbantalan atas dancek erhadap suaraabnormal.

    (2) bila perlu, ganti bantalanatas(a) menggunakan SS0 dan

    palu, lepas bantalan.

    (c) berikan gemuk 4pada bantalan

    (d) menggunakan SS0 danpalu, pasang bantalanpada bracket.

    d) emasangan komponen steering coulomn(1) asang intermediate sha#t

    pada main sha#t(a) luruskan tanda pada

    intermediate sha#t

    dan kopling(b) pasang dua baut dan

    mur  Momen = 250kgf.cm

    (2) asang pembatas pada mainsha#t

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    15/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (a) pasang pembatas padamain sha#t

      (b) menggunakan tang snapring, pasang snap ring

    (+) asang bracket atas padapipa coulomn(a) menggunakan tang

    snap ring, pasang snapring

    (b) pasang main sha#t kedalam pipa coulomn

      (c) pasang baut kepalatirus baru dankencangkan sampai

    kepala baut putus.(d) pasang dan

    kencangkan dua baut.Momen = 75 kgf.cm

    (e) menggunakan tangsnap ring, pasang sna

    ring.(#) pasang penahanbantalan

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    16/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    e) emasangan kembali steering coulomn pada kendaraan(1) 0empatkan coulomn kemudi pada posisi terpasang(2) asang intermediate sha#t pada worm sha9t 

    uruskan tanda pada yoke dan poros pinion(+) Sementara pasang dua

    baut bracket pipa coulomndan tutup coulomn atas

    () asang tutup lubangcoulomn kemudiasang tutup lubangcoulomn dengan empatbaut.Momen = 13 kg.cm

    (3) &encangkan dua bautbracket pipa coulomnMomen = 13 kg.cm

    (5) asang sit pengapianpada bracket pipacoulomn

    (6) asang sit kombinasi(-) asang tutup coulomn

    (

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    17/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    Momen = 3!0 kg.cm(11) =ubungkan kabel negati# 

    pada baterai

    3 4elakukan pembongkaran, perbaikan dan pemasangan steeringlinkage

    a) elepasan steering linkage dari kendaraan(1) lepaskan dan pasang

     itman arm dari7ke sectorsha#t

      (a) longgarkan mur itman arm

      (b) dengan menggunakan

    SS0, lepaskan pitmanarm dari sector sha9t 

    (c) pada aktumemasang, luruskantanda pada  itmanarm  dengan sector 

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    18/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    sha9t  dan pasangkansring washer  dengan murnya.

    (2) lepaskan  itman armdari relay rodenahan debu padasetiap joint tidak bolehrusak.

    (+) epaskan tie rod darirelay rod:engan menggunakanSS0, lepaskan tie rod

    dari relay rod.enahan debu padasetiap joint tidak bolehrusak

    () epas tie rod dari $nuc$le

    arm  (a) epaskan a>lehub  (b) :engan

    menggunakan SS0,lepaskan tie roddari $nuc$le arm

    enahan debu tidakboleh rusak

    (3) asangkan tie rod

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    19/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (a) asangkan tie rodend ke tie roddengan jalandiputar. anjang tie

    rod harus sekitar+1,3 mm (12,+-2in) dan panjang uliryang tersisa padakedua tie rod endharus sama.

    "E#TI#$ % ie rod end  harus

    dimasukkan keadjusting tube denganpanjang ulir yang samadi ujung kiri dan kanan.

    &leman tube clam)harus dipasangsedemikian rupasehingga segarisdengan garis pembagipada pipa (tube).(b) utarkan tie rod

    sehingga keduanya

    menyilang dengansudut

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    20/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (6) lepaskan idler arm  darirelay rod(untuk 2?: @ ?:

    ?7AFS):engan menggunakanSS0, lepaskan idler armdari relay rod.SS0

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    21/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    c) emasangan idler arm bracket(1) asangkan oil seal

    :engan menggunakanSS0, pasangkan oil sealyang baru

    (2) Berikan 4 rease

    (+) asangkan idler armbrac$et  (a) 4asukkan idler arm

    sha9t  ke dalam bracket. (b) asangkan washer   dan

    murnyaMomen = &00 kg'cm(5& )'*b+ 7& #'m,akailah mur baru

    () eriksa idler arm terhadapkondisi putarnya.:engan tor:ue  gauge,putarkan murnyabeberapa kali dan bacamomennya.Momen % 5 - 30 kg'cm

    (5'2! n.*b+0+5 - 2+/ #'m,

    (3) asang idler arm bracketcap

      (a) berikan sealant padaujung cap

      (b) dengan menggunakanSS0 asang idler armbrac$et ca.

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    22/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    d) elepasan dan penyambungan drag link(1) epas dan hubungkan

    pitman arm dari7ke draglin$ 

      (a) epaskan cotter in8 lug  dan ball studseat .

      (b) epaskan  itman armdari drag link

      (c) epaskan ball studseat, spring dan springseat

    (d) 4asukkan dudukanpegas, sring  dandudukan ball stud kedalam drag link

    (e) pasangkan drag linkdenganpenahan debuke itman arm

    (#) masukkan dudukanball stud dan plug, dankencangkan plugsepenuhnya

    (g) longarkan plug 117+putaran dan pasangcotter in baru

    (2) epas dan hubungkandrag link dari7ke knucklearm

      (a) epas cotter pin, plug,

    dudukan spring dandudukan ball stud

      (b) epaskan drag lin$ dari $nuc$le arm

      (c) epaskan dudukanball stud

      (d) 4asukkan dudukanball stud ke dalamdrag lin$ 

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    23/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (e) asangkan drag linkdengan penahan debuke $nuc$le arm

      (#) 4asukkan dudukan

    ball stud, springpenahan debu,dudukan spring

      (g) &eraskan dudukanplug sepenuhnya.

      (h) onggarkan plug 117+putaran dan pasangcotter pin baru.

    4 4elakukan pembongkaran, perbaikan, penyetelan steering gear tye recirculating ballepas dan pasang komponenkomponen seperti pada gambar.

    a) elepasan steering gear  dari kendaraan menurut nomor urutseperti pada gambar di atas.

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

    1. Baut kopling2. *elay *od+. 4ur itman "rm. *umah *oda igi

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    24/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (1) Buka mur itman arm dandengan menggunakanSS0, lepaskan ujung tierod dari pitman arm.

    b) elepasan komponenkomponen steering gear  menurut nomorurut seperti pada gambar berikut $

    (1) Buka pitman arm denganSS0

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    25/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (2) Buka tutup ujung dan poros

    sektorBuang oli dari rumah rodagigi sebelum membukaporos sektor

    (+) &endorkan mur penguncidengan SS0

    () Buka sekrup penyetelbantalan dengan SS0

    c) emeriksaan dan perbaikan komponenkomponen steering gear (1) oros Cacing 4ur

     !angan membongkar murpeluru dari poros utamakemudi.

    (2) eriksa keadaan perputarandari mur4ur harus dapat berputardengan lembut akibat beratsendiri.

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    26/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (+) "gar peluru tidak rusak,

     jangan memukul murpeluru pada ujung poroscacing.

    () 4engganti )uter RaceBantalan(a):engan menggunakan

    SS0, buka outer racebantalan dan seal oli darisekrup penyetel

    (b):engan menggunakan

    SS0, pasang outer racebantalan.

    (c):engan menggunakanSS0, pasang seal oli.

    (d):engan menggunakanSS0, buka outer racebantalan rumah rodagigi.

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    27/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (e):engan menggunakan

    SS0, pasang outer racebantalan.

    (3) !angan membongkar kapsuldari poros sektor

    (5) 'kur celah aksial porossektor dan pilih sebuahthrust washer   yang akanmemberikan celahminimum antara porossektor dan sekrup penyetel.m) ce*a % 0+05 mm

     0hrust ?asher !enis 0ebal mm8o. 1 2.8o. 2 2.8o. + 2.-8o. 2.128o. 3 2.158o. 5 2.2

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    28/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (6)(a) Buka oil seal denganobeng

    (b)asang oil seal barudengan SS0 (

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    29/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (1) Sebelum merakit, berigemuk serba guna pada

    bos, jarum dan oil seal .

    (2) *akit sekrup pengaturbantalan dan stellahpreload bantalan denganmengencangkan sekrupsedikit demi sedikit denganSS0.Sebelum menyetel pre load,kencangkan terlebih dahulumur sehingga bantalandapat terpasang dengan

    baik.

    (+) 'kur pre load bantalandengan kunci momen danSS0"e *oa % 3 - 4 kg'cm(a)eriksa baha kedua

    gerakan, kiri dan kananadalah sama

    (b)4ur bulat ditahan sedikit

    sehingga tidak berputar.

    () &encangkan mur penguncidengan SS0Setelah mur penguncidikencangkan, perhatikanbaha  re load  bantalan

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    30/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    tidak mengalamiperubahan.

    (3) 0empatkan mur bulatdipertengahan gigi cacingdan masukkan poros sektorke dalam rumah roda gigi.'sahakan agar mur bulatdan poros sektor berkaitansatu sama lain tepat ditengahtengah gigi.

    (5) utar skrup penyetelberlaanan dengan arahputaran jarum jam danpasang tutup ujung porossektor.Sebelum mengencangkanbautbaut pengatur

    kendorkan terlebih dahulusekrup dahulu sekrupsampai habis menggunakanobeng.

    (6) 0empatkan poros cacingpada posisi netral danbuatlah tanda pemasanganpadanya.'ntuk menentukan posisinetral, hitunglah jumlah

    putaran poros lalukembalikan lagi setengahdari jumlah tersebut.

    (-) "tur preload keseluruhandengan memutar sekrup

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    31/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    pengatur. &emudian ukurpre load dengan SS0"e *oa (s)a)ng, %"enambaan aga

    e*oa )ana oossek)o % 3 - 4 kg'cm

    (

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    32/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    uruskan tandatandapemasangan yang adapada pitman arm dan porossektor.

    (1+) eriksa bac$lash  porossektor.

     0idak ada backlash dariporos sektor dalam daerah1o  ke kiri dan ke kanan

    dari posisi neutral.

    e) emasangan steering gear pada kendaraan sesuai nomor urutseperti pada gambar berikut $

    (1) Asi oli roda gigiKaas)as % 3&0 ccTngg o* % kuang a24 6 5 mm

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    33/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (2) eriksa gerak bebas rodakemudi.$eak bebas oakemu % 0 - 30 mm

    5 4elakukan pembongkaran, perbaikan dan penyetelan steeringgear tye rack dan pinion.&omponenkomponen steering gear tye rac$  dan pinion sepertigambar berikut $

    a) embongkaran komponenkomponen steering gear tie rac$ dan pinion

    (1) !epitkan rumah gigi (gear housing) pada ragum

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    34/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    :engan menggunakan SS0,pegang gear housing  padaragum.Catatan $

    • sebelum membongkar,bersihkan dahulukotorankotoran, minyakdan lainlain.

    • Rac$ housing  terbuatdari alumunium,pastikan agarmenggunakan SS0 dan

     jepitkan pada ragum.(2) epaskan tie road

    (a) onggarkan murpengunci dan berikantanda pada tie road danujung rack.

    (b) epaskan tie road  danmur penguncinya

    (+) epaskan Rac$ oot (a)epaskan mur pengunci

    dan klemankleman(b)epaskan rack boot

    Berhatihati agar rackboot tidak tergores

    (c)Berikan tanda pada bootkiri dan kanan

    () epaskan rack end danclaw ;asher (a):engan menggunakan

    palu dan obeng ataupahat, longgarkanbagian claw washer   dandilipat =indarkan pukulan

    pada rack Beri tanda pada

    ujung rack kiri dankanan

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    35/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (b):engan menggunakanSS0, lepaskan rac$ end

    (c)epaskan claw washer 

    (3) epaskan 4ur pengunci rackguide sring ca.:engan menggunakanSS0, lepaskan murpengunci rack guide sringca.&arena mur penguncinyatipis dan berbentukbundar, berhatihati agarkunci SS0 tidak terpelesetdan keluar.

    (5) epaskan rack guide springcap:engan menggunakan SS0,lepaskan rack guide springcap.

    (6) epaskan spring dan rackguideBila rac$ guide  melekatkeras karena gemuk dan

    sulit dilepaskan, tariklahdengan tang.

    (-) epaskan mur penguncipinion bearing ad/ustingscrew:engan menggunakan SS0,lepaskan mu penguncipinion bearing ad/ustingscrew.

    (

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    36/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (1) epaskan pinion denganbearing atasBerhatihati agar tidakmerusak aluralurnya(a)0arik sepenuhnya rack

    dari housing  danluruskan bagian rackyang berlekuk denganpinion.

    (b)epaskan pinionbersamasama denganbearing bagian atas.

    (11) epaskan rackepaskan rack dari sisipinion tanpamemutarkannya.*a ack )ak a ss)ube+ aa kemungknanbushing akan usak o*egg'gg ack.

    Ke*uakan ack enganaa see) )e*a)aa gamba (sshousing)  )anamemu)an8a.

    b) emeriksaan dan penggantian komponenkomponen steeringgear rack dan pinion

    (1) eriksa *ack

    (a)eriksa kebengkokanrack, kausan gigigigiatau kerusakan.&ebengkokan maksimum$ ,+ mm (,12 in)

    (b)eriksa permukaanbelakangnya terhadapkerusakan dan keausan.

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    37/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    Bila keadaannya rusakgantilah.

     !angan menggunakansikat kaat pada saat

    membersihkan.(2) anti bearing bagian atas

    pinion(a):engan menggunakan

    SS0, lepaskan bearingbagian atas.

    (b):engan menggunakanSS0, pasang bearingatau yang baru.Berhatihati terhadaparah bearing. Bagianyang mempunyai sealharus berada di baah(sisi gigi)

    (+) enggantian bearing bagianbaah pinion(a)anaskan pinion housing

    sampai di atas -oC(165oF).

    (b)ukul rack housing

    dengan palu plastikuntuk melepas bearing.

    (c)anaskan rac$ housingsampai di atas -oC(165oF)

    (d):engan menggunakanSS0, pasanglah bearingbaah yang baru.erhatikan arah bearing.

    () anti rac$ bushing(a):engan menggunakan

    obeng, longgarkanketiga bushing claw  danlepaskan rac$ bushingdari rack.

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    38/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (b)astikan baha lubangtube tidak tersumbatoleh gemuk.Bila lubang tubetersumbat oleh gemuk,tekanan boot akanberubah setelah dirakitdan handlenya diputar.

    (c)asangkan bushing baruke dalam rac$ housing,dan luruskan ketigalubangnya.

    (3) anti inion oil seal(a):engan menggunakan

    SS0, lepaskan  inion oilseal.

    (b):engan menggunakanSS0, masukkan oil sealbaru sampai menonjol,3 mm (,2 in).

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    39/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    c) emasangan &embali komponenkomponen steering gear rac$ dan pinion.

    (1) Berikan emuk

    (2) asangkan rac$  ke dalamrac$ housing(a):ari sisi pinion,

    pasangkan ke dalamrac$ housing.

    (b)0epatkan posisi lekukrack sedemikian rupasehingga pinion dapatdipasang ke dalamnya.

    (c)uruskan bagianpotongan rack denganpinion.

    (+) asangkan pinion ke dalamhousingastikan baha ujungpinion masuk tepat padabearing baah.

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    40/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    () asang  inion bearing d/usting screw(a)Berikan sealant pada 2

    atau + ulir(b):engan menggunakan

    SS0, pasang pinionbearing adjusting scre.

    (3) Setel inion reload(a)0epatkan bagian

    potongan rack dengan inion.

    (b):engan menggunakanSS0, keraskan  inionbearing ad/usting screwhingga momen pinion+,6 kg# cm (+,2 inlb. ,8m)

    (c) :engan menggunakanSS0, longgarkan pinionbearing adjusting screhingga momen pinion2,++,+ kg#cm (2,2,<inlb,,2,+ 8m)

    reload (berputar) $2,++,+ kg#cm(2,2,< inlb, ,2,+ 8m)

    (5) asang mur pengunci inionbearing ad/usting screw.

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    41/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (a)Berikan sealant   pada 2atau + ulir murpengunci.

    (b):engan menggunakan

    SS0, pasangkan murpengunci.Momen % 

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    42/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (b)utarkan  inion sha9t sekali atau dua kalikekiri dan ke kanan

    (c) :engan menggunakan

    SS0, hitung putaran totalpinion dan putar balikpinion setengah dari

     jumlah putaran itu.(d):engan menggunakan

    SS0, sambil secarabertahap longgarkanrac$ guide sring ca8ukur dan setel reloadnya.reload (berputar) $1 1+ kg#cm(-,611,+ inlb,1,1,+ 8m)ada saat mengukurpreload, ukurlah dalam

     jarak satu putaran padakedua arah dari posisinetral.

    (1) asang mur penguncisring ca

    (a)Berikan sealant pada 2atau + ulir murpengunci.

    (b):engan menggunakanSS0, kencangkan murpengunci denganmomen.4omen $ 56

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    43/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    uruskan kukukuku clawasher   dengan alurpada rac$.

    (b):engan menggunakan

    SS0, pasang rac$ enddan keraskan denganmomen.4omen $ 6+ kg#cm (3+#tlb, 62 8m)unakan kunci momendengan panjang #ulcrum+ cm (1+,+< in).

    (c)4atikan claw washer Berhatihati agar tidakmemukul rack.

    (12) asang rac$ boot (a)asang rac$ boot 

    Catatan $ Boot kiri dan kanan

    tidak sama, jadiperiksalah dulusebelum memasang

    (boot pada sisi tubetirus.

    Berhatihati jangansampai boot rusakatau terpuntir.

    (b)asang kleman dan klip4ulut klip menghadapkeluar seperti padagambar agar tidakmerusak boot.

    (1+) asang tie rod(a)utar mur pengunci dan

    tie rod pada rac$ endhingga tandanya lurus.

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    44/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (b)Setelah menyetel toein,keraskan mur penguncidengan kunci momen.4omen $ 36 kg#cm

    (1 #tlb, 35 8m)

    astikan baha panjangtie rod kiri dan kananadalah sama. (!arakantara tie rod end balldengan rac$ end  harussama " / B)

     Camber positi# 

    Bila kemiringan roda bagian atas kearah dalam disebut

    camber negati#. Camber negati# membuat kendaraancenderung lurus dan stabil. Bila sudut camber negati# terlalu besar mengakibatkan keausan roda terjadi padabagian dalam roda. Camber negati# menyebabkanpengemudian berat.Camber negati# menyebabkan e#ekkebebasan bantalan roda bertambah dan dapatmemperbesar momen bengkok spindle.

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    45/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    Camber 8egati# Bila garis tengah roda sejajar dengan garis sumbu;ertikal,maka disebut camber .Camber dapat mencegah keausan ban yang tidakmerata. Camber menyebabkan stabilitas pengemudianberkurang, menyebabkan getaran pada roda kemudibesar dan tidak stabil.

     Camber

    Besar sudut camber.Besar sudut camber umumnya $ 1 s.d + derajatBesar sudut camber yang sering dipakai $ s.d 1 derajat

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    46/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    erbedaan sudut camber. ang dimaksud perbedaan sudut camber adalahperbedaan sudut camber roda kiri dan kanan.erbedaan sudut camber yang diperbolehkan biasanya

    sekitar ,3 derajat ( + menit )

    b) CasterCaster adalah kemiringan steering a>is bagian ataskearah depan atau belakang terhadap garis sumbu;ertikal bila dipandang dari samping kendaraan.Saat jalan lurus caster ber#ungsi menggerakkan rodatetap stabil dalam posisi lurus alau roda kemudi dilepasdan pada saat kendaraan membelok ban menopang padapermukaan jalan dengan baik.

     0rail adalah jarak antara dari titik potong garis tengansteering a>is dengan jalan dan titik pusat singgung bandengan jalan.Caster positi# adalah bila kemiringan steering ais bagianatas ke arah belakang.&endaraan pada umumnya menggunakan caster positi# karena menghasilkan kestabilan kendaraan saat berjalanlurus dan daya balik kemudi setelah membelok. Bilacaster positi# terlalu besar maka akan menyebabkan trail

    makin panjang dan daya balik kemudi makin besar, akantetapi kemudi cenderung menjadi lebih berat.

     0rail  Caster ositi# 

    Caster negati# adalah bila kemiringan steering a>is bagianatas kearah depan. Caster negati# membuat kemudi

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    47/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    ringan, tetapi kestabilan kendaraan saat berjalan lurusmenjadi berkurang dan kemudi kurang dapat dikendalikansehingga jarang digunakan pada kendaraan padaumumnya.

      0rail

      Caster 8egati# 

    Caster adalah bila steering a>is sejajar dengan garissumbu ;ertikal.ada caster saat kendaraan jalanlurus,roda tidak cenderung mencari sikap lurus,sehinggatidak ada kestabilan saat jalan lurus.

     Caster

    Sudut caster umumnya $ + - derajaterbedaan yang diijinkan antara roda kiri dan kanan $ ,3derajat ( + menit )

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    48/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    c) Steering is Inclination (&ingpin Anclination)Steering a>is adalah garis sumbu tempat roda berputarsaat berbelok kekiri atau kekanan dan bisa digambarkanantara bagian atas dari shock absorber upper support

    bearing sampai loer suspension arm ball joint.Steering a>is inclination adalah kemniringan steering a>isbagian atas ke arah dalam bila dipandang dari depankendaraan.DEset adalah jarak antara titik potong steering aisdengan jalan dan titik potong garis tengah ban dengan

     jalan.DEset yang lebih kecil akan membuat kemudi menjadilebih ringan dan kejutan akibat pengereman danpercepatan berkurang.Steering a>is inclination juga menghasilkan daya balikkemudi dengan cara meman#aatkan berat kendaraan.

      Steering ">is Anclination

    d) ;heel ngle (erbedaan sudut belok)

    ;heel angle (erbedaan sudut belok) adalah jarak antararoda kanan dan roda kiri terhadap titik pusat yang samakedua roda pada saat membelok.Bila roda depan kanan dan kiri harus mempunyai sudutbelok yang sama besar, perbedaan sudut beloknya harus

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    49/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    sama (r1 / r2). "kan tetapi masingmasing roda akanberputar mengelilingi titik pusat yang berbeda (D1 danD2). "kibatnya kendaraan tidak dapat membelok denganlembut karena terjadinya sideslip pada rodaroda.

      0itik pusat berbeda pada saat membelok

    'ntuk mencegah ini, $nuc$le arm dan tie rod disusun agarpada saat membelok rodaroda sedikit toeout. "kibatnyasudut belok roda inner sedikit lebih besar dari pada sudutbelok roda outer dan titik pusat putaran roda kiri dankanan berimpit. "kan tetapi sudut beloknya berbeda (r1 %r2). rinsip ini disebut prinsip "ckerman.

    SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    50/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

     0itik pusat sama pada saat berbelok'ntuk tipe suspensi yang tie rodnya terletak di belakangspindle, knuckle arm sedikit diserongkan ke arah dalam( ).

     

    SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    51/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    e) 0oe "ngle (0oeAn dan 0oeDut) adalah perbedaan antara jarak bagian depan dan jarak bagian belakang roda kanandan kiri bila kendaraan dilihat dari atas.

    Bila bagian depan roda lebih kecil ke arah dalam daripada bagian belakang roda (dilihat dari atas), ini disebuttoein. sebaliknya susunan yang berlaanan disebut toeout.Bila bagian depan roda sama dengan bagian belakangroda,disebut toe

     

     0oein $ " G B  *oda bagian depan berada pada posisi saling mendekat

      0oeout $ " % B

      *oda bagian depan berada pada posisi saling menjauh

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    52/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

     0oe $ " / B  *oda kiri dan kanan pada posisi paralel

    Bila rodaroda depan memiliki camber positi#, maka bagian atas rodamiring mengarah keluar. =al ini akan menyebabkan rodarodaberusaha menggelinding ke arah luar pada saat mobil berjalan lurus,dan akan terjadi sideslip. :an ini akan mengakibatkan ban menjadiaus.'ntuk itu toein digunakan pada rodaroda depan untuk mencegahroda menggelinding keluar yang disebabkan oleh camber.

    :engan demikian toein ber#ungsi sebagai koreksi camber dan sebagaikoreksi gaya penggerak.4obil dengan penggerak roda belakang, penyetelan toein umumnya $ H 3 mm4obil dengan penggerak roda depan, penyetelan toe out umumnya $ H 2 mm

      4. KE$I9T9# E9:9R 4 %"engukuan an en8e)e*an geome) oa

    a. Tu;uan kega)an be*a;a 4

    1) eserta didik dapat melakukan pengukuran dan penyetelancamber8 caster  dan steering ais inclination.

    2) eserta didik dapat melakukan pengukuran dan penyetelanwheel angle (perbedaan sudut belok)

    +) eserta didik dapat melakukan pengukuran dan penyetelantoe

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    53/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    'ntuk melakukan praktek pengukuran dan penyetelan geometriroda alat dan bahan yang dibutuhkan seperti berikut $1) mobil lengkap bisa dijalankan2) brake pedal pusher

    +) toein gauge) turning radius gauge3) cambercasterking pin gauge5) tire pressure gauge6) dial gauge dan supporting tool-) kunci momen

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    54/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    'kurlah camber,caster dan steering a>is inclination denganmenggunakan cambercasterkingpin gauge,cara pengukurannyaadalah sebagai berikut$

    a) emasangan gauge adapter(1)lepaskan wheel ca(2)epaskan cotter in  dan

    nut cap, kemudianlepaskan bearing loc$ out  (pada model denganwheel alumunium,lepaskan juga ban).

    (+)&encangkan gaugeadapter dengan tangan.

    b) 0empatkan kendaraan padaturning radius gauge(1)setel turning radius

    gauge pada o  danpasangkan penguncinya.

    (2)erakkan kendaraan kedepan sekitar 3m (15,#t) dengan roda depanpada posisi lurus dan

    ditempat rata.(+)0empatkan kendaraandiatas turning radiusgauge  sedemikian rupasehingga garis pusat bandan garis pusat spindlelurus di tengah gauge.

     0erutama pada saatmengukur dengan ortable turning radiusgauge8  pasangkan stand

    yang tingginya samadengan gauge dibaahroda belakang sehinggasemua roda berada padaketinggian yang sama.

    ()0ekan pedal rem denganbrake pedal pusher.

     !angan menekan pedaldengan kaki anda,

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    55/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    karena berat badan andaakan mempengaruhihasil pengukuran.

    caster dan steering a>is

    inclination diukur sambilmemutar roda depankekiri dan kekanan. "kantetapi, jika roda berputarkedepan atau kebelakang selamapengukuran ini makatidak akan diperolehhasil pengukuran yangtepat.

    untuk mencegahhabisnya battery,lepaskan sekring lampurem sehingga lampu remtidak menyala selamapengukuran, dan jugalepaskan connector kesitch lampu stop.

    c) 'kur jarak chassis ke tanah(ground clearance)

    &alau jarak kendaraan tidakstandard, cobalahmenyetelnya denganmenekan kebaah ataumengangkat body. &alaumasih tidak tepat, periksakerusakan pada bagian

    pegas atau suspensi.

    Sebelum pemeriksaanheel alignment, setelchassis ground clearancesesuai dengan spesiIkasi.

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    56/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    d) pasangkan cambercasterkingpin gauge padaadapter.(1)bebaskan pengunci

    turning radius gauge.

    (2)luruskan center rod daricambercasterkingpingauge dengan centerdari gauge adapter danpasangkan keduanya.

    engikat cambercasterkingpin gauge terhadapadapter adalah magnetyang sangat kuat. &arenapada magnet terdapat platpelindung, plat ini harusdilepas terlebih dahulusebelum memasang gaugeke adapter.

    e) 4engukur camber(1)tepatkan gelembung

    udara pada le;el dititikJK

    (2)baca skala gelembungudara dari Cambergauge.

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    57/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    4eskipun skala pada Camber gauge mempunyai skala +L, hubunganantara gelembung udara dan garis skala dapat dibaca seperti dibaahsehingga diperoleh skala 3K.

    • L elembung udara sedikit meleati kedua garis skaladengan seimbang.

    • 3L elembung udara lurus dengan garis skala di sebelahkiri.

    • 1L ada jarak sedikit antara gelembung udara dengangaris sebelah kiri.

    • 13L !arak antara gelembung udara dengan garis skalasebelah kiri dan kanan sama.

    • 2L "da jarak sedikit antara gelembung udara dengangaris skala sebelah kanan.

    • 23L elembung udara lurus dengan garis skala sebelahkanan.

    • +L elembung udara sedikit meleati kedua garis skaladengan seimbang.

    #) 4engukur Caster dan steeringa>is inclination.akukan pengukuran ini langsungsetelah mengukur Camber.(1)utarkan roda depan dengan

    hatihati keluar 2o.(2)utar adjusting knob pada

    bagian belakang gauge sampaigelembung udara untuk Casterdan steering ">is inclinationberada di skala nol (JK).

    enting $ auge body harus terpasang

    dengan baik sehingga tidakbergerak pada saatpengukuran. &alau gauge

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    58/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    bergerak, setel kembalisampai diperoleh posisi yangtepat.

    karena terdapat dua skala

    untuk mengukur steering ">isAnclination setiap roda harusdisetel sendirisendiri padasaat meluruskan garis SkalaJK.

    (+)Sekarang putar roda kedalam2o dari posisi lurus.

    ()Baca skala ukur gelembungudara pada Caster danSteering ">is Anclinationauge.

    enting $ada gauge ini dapatdipergunakan hubungan antaragelembung udara dengan garisskala seperti di baah untukpengukuran yang palingmendekati 13L.

    • L gelembungudara

    sedikitkeluar darigaris skalapada keduasisi.

    • 13L elembungudarasedikitmeleatigaris skalapada keduasisi.

    • +L elembungudarasedikitkeluar dari

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    59/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    kedua garisskala padakedua sisi.

     g) !ika hasil pengukuran Camber, Caster dan ">is inclination tidaksesuai dengan speciIkasi, maka lakukan penyetelan sebagaiberikut $(1)Contoh penyetelan Camber dan Caster.

    :engan mengambil contoh tipe yang Camber dan Casternyadapat disetel dengan memutar baut pengikat tipe eccentric cam,disini akan dijelaskan berapa banyak baut penyetel harusdiputar $Berikut ini adalah contoh nilai standard

    Camber Casteremerisaan

    S0:enyetelan

    S0:emeriksaan

    S0:enyetelan

    S0:3LH3L 3LH+L 2o+LH3L 2o+LH+L

    (a)'kurlah Camber dan Caster

    8ilai pengukuran $Camber $ 2o

    Caster $ +o

    "djustment Chart

     MMMMMMMMMMMMMM Camber

    Caster  Ancrease #ront cam

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    60/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    :ecrease #ront cam(b)eriksa apakah hasil pengukuran memenuhi standar atau tidak.

    ada contoh, nilai Camber tidak tepat dengan hasil pengukuranstandard, jadi diperlukan penyetelan.

    (c):apatkan titik potong (") dari garis Camber 2o  dengan garisCaster 2o pada diagram penyetelan.

    (d)ihat pada diagaram untuk mengetahui beberapa banyakadjustring Cam depan dan belakang harus diputar.

    Cam depan $ H 6,3 (putar baut 6,3 strip pada skala denganarah penambahan).

    Cam belakang $ H 3 (putar baut 3 strip pada skala dengan arahpenambahan).

    (e)'kur kembali Camber dan Caster untuk memastikan bahahasil penyetelan telah memenuhi standar. (&alau tidak, periksaadanya perubahan bentuk pada Susension arm, dll).

    (2)&arena steering a>is inclination tidak ada mekanismepenyetelannya, maka jika hasil pengukurannya tidak sesuai

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    61/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    speciIkasi, carilah bagian yang rusak dan ganti atau perbaikibagian tersebut.

    h) :engan cara yang sama ukur Camber, Caster dan ">is Anclination

    pada roda yang sebelahnya.

    2) 4engukur dan menyetel heel angle (perbedaan sudutbelok)

     engukuran ini harus dilakukan oleh 2 orang.

    a) 'kurlah wheel angle  setelahsteering wheel diputar searah

     jaruh jam(1) utarlah steering heel

    searah jarum jam sampaihabis.

    (2) Bacalah turning angle  rodakiri dan kanan pada turningradius gauge.

    b) 'kurlah wheel angle setelahsteering wheel diputarberlaanan arah jarum jam.Bacalah besarnya turning angle

    roda kiri dan kanan pada turningradius gauge dengan cara yangsama seperti pada saat steeringwheel  diputar searah dengan

     jarum jam.

    &alau wheel angle  berbedadengan spesiIkasi standard,periksalah panjang 0ierod kiridan kanan apakah sama.

    enting N&alau panjang ie

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    62/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    c) enyetelan wheel angle  dapatdilakukan dengan memutar bautknuckle stoer. 0api tidaksemua kendaraaan

    menggunakan baut $nuc$lestoer .

    +) 4engukur dan menyetel 0oe angle (0oeAn)

    a) eriksa 0oeAn'kurlah 0oein menggunakantoein gauge dengan carasebagai berikut $(1) "yunkan kendaraan ke atas

    dan ke baah supayasuspensi stabil.

    (2) :orong kendaraan ke depan

    sekitar 3 m (15, #t) denganroda depan pada posisilurus dan pada tempat yangdatar.

    entingN engukuran toein harus

    dilakukan dengankendaraan didorong kedepan. !angan mendorongkendaraan kebelakangsampai pengukuran selesai.

    0empat dilakukannyapengukuran harus benarbenar rata dan datar.

    (+) Berikan tanda pada bagianbelakang kedua roda depan,di tengah 0read dan ukur

     jarak antara kedua tanda.*e#erensi $

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    63/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    Berikan tanda pada 0read bandengan kapur atau isolatipkemudian gunakan kaat atauspidol untuk membuat tanda H.

    () 4ajukan kendaraan sampaitanda pada bagian belakangban berada setinggi gaugepada bagian depan ban.

    enting N&alau roda berputar terlalu jauh,ulangi dari langkah (2).

    (3) 'kurlah jarak antara keduatanda pada bagian depanban.Standard pemeriksaan $1 H 2 mm (, H ,- An)&alau 0oein tidak sesuaidengan spesiIkasi, lakukanpenyetelan.

    b) Setel 0oein(1) epaskan klip pada boot(2) onggarkan mur pengundi

    tie rod end(+) utar tie rod end  kiri dan

    kanan dengan jumlah yangsama untuk menyetel 0oein.

    Standar penyetelan $1 H 1mm (, H , An)

    enting Nastikan baha panjang tierod end  kiri dan kanansama.&esalahan panjang 0ie rodend kiri dan kanan $ &urangdari 1,3mm (,3< An).

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    64/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    () &eraskan mur pengunci 0ierod end4omen $ 36 kg#cm (1#tlb, 35 8m)

    (3) 0empatkan tiaptiap bootpada dudukannya dan

     jepitlah.enting Nastikan baha boot tidak

    terpuntir.

    ) 4elakukan tes jalanSetelah menyetel #ront a>le, suspensi, kemudi dan7atau #ront heelalignment, lakukan test jalan berikut untuk memeriksa hasilpenyetelan $a) Berjalan urus

    (1) ada saat kendaraan berjalan lurus, roda kemudi haruspada posisi yang tepat.

    (2) ada saat berjalan dijalan datar dan rata, kendaraan harusberjalan lurus tanpa kecenderungan belok kiri atau kanan.

    (+) 0idak boleh ada goncangan atau bergetar pada kemudi.

    b) 4embelok*oda kemudi harus dapat berputar mudah pada kedua arah,dan pada saat dibebaskan harus kembali ke posisi semula(lurus) dengan cepat dan lembut.

    c) 4engerem*oda kemudi harus tidak narik ke salah satu arah pada saat

    direm di jalan datar dan lurus.

    d) eriksa dari kemungkinan suara janggalSelama test jalan harus dilakukan pemeriksaan terhadap suarasuara yang janggal. ada saat dibelokkan penuh, komponensuspensi dan kemudi tidak menyentuh body atau chassis.

    3) 0est Side Slip

      SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    65/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    Side slip adalah jumlah jarak slipnya roda kiri dan kanan ke arahsamping pada saat kendaraan bergerak.Side slip diukur dengan side slip tester pada saat kendaraaanbergerak lurus dan perlahan.

    Side slip pada umumnya dinyatakan dalam mm, per 1 mbergeraknya kendaraan ke depan. ada umumnya besarnya sideslip adalah + mm ( ,11- in)

     0ujuan mengukur side slip adalah untuk menilai wheel alignment secara keseluruhan pada saat kendaraan berjalan lurus.

     0erjadinya side slip terutama disebabkan oleh kesalahan camberatau toein, akan tetapi caster dan sudut king pin (steering aisinclination) perlu mendapat perhatian pula.Side slip dilakukan bagi sekolah7pusat pelatihan yang memiliki sidesli tester . Bagi sekolah7pusat pelatihan yang tidak memiliki side

    sli tester cukup melakukan tes dengan tes jalan.a) Cara melakukan tes side slip(1) "lat yang diperlukan $

    (a) ire ressure gauge(b) Side sli tester 

    (2) angkah kerja $

     

    SMK AL HUDA KEDIRI – TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF – 2010

    By: Hendro Purwanto, S.Pd

  • 8/18/2019 sistem kemudi.doc

    66/66

     

    LEMBAR KERJA SISWA

    SISTEM KEMUDI

    (a) emeriksaan sebelum pengukuran(b) 'kurlah chassis ground clearance (c) 'kurlah side sli

      !alankan kendaraan pelanpelan dan lurus ke depan di atasside slip tester.Baca penunjukan side slip pada saat rodameleati tester.

    imit side slip&urang dari +, mm7m (,11- in7+,+ #t)&alau side slip melebihi limit, maka toe in atau 9a$tor 9ront wheelalignment  lainnya mungkin tidak tepat.enting N

     !angan berhenti pada saat roda depan berada diatas tester.

    Bila menggunakan portable side slip tester,pasangkan blok kayuyang sama tingginya dengan tester di baah roda belakang untukmenyamakan tinggi kendaraan.