sistem informasi pemasaran · sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah:...

55
Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

Upload: trantruc

Post on 02-Mar-2019

259 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

Page 2: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

i

KATA PENGANTAR

ami panjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas karunia-Nya

karena telah memberikan kemudahan bagi kami, MarkeTeam

2015/2016, dalam menyelesaikan modul Sistem Informasi Pemasaran

ini. Shalawat serta salam semoga dilimpahkan kepada Nabi Muhammad SAW atas

kelapangan ilmu dan keteladanannya bagi umat manusia. Harapan kami adalah

modul ini dapat memudahkan praktikan untuk memahami apa itu Sistem Informasi

Pemasaran dengan lebih baik dan mendukung penyerapan materi yang diberikan

oleh dosen di kelas.

Terima kasih kami ucapkan kepada semua pihak yang telah membantu kami

dalam pembuatan modul ini. Pada kesempatan ini kami mencoba melakukan

beberapa penyesuaian materi agar praktikan dapat lebih memahami materi secara

teoritis dan mampu mempraktikannya dalam kehidupan nyata secara kreatif dan

terampil. Secara lebih spesifik, kami harap praktikan dapat lebih terampil dalam

melakukan perencanaan, pengimplementasian, dan pengendalian pemasaran

terutama yang berhubungan dengan sistem.

Kami berusaha untuk dapat terus memberikan yang terbaik dari kami.

Namun, dengan segala keterbatasan, mungkin masih ada beberapa kekurangan pada

modul ini. Oleh karena itu, saran dan masukan dari semua pihak selalu kami

harapkan untuk perbaikan dan penyempurnaan modul ini kedepannya. Selain itu,

juga untuk mendukung kemajuan MarkeTeam dan mata kuliah Sistem Informasi

Pemasaran di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjadjaran.

MarkeTeam 2015/2016

K

Page 3: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................................ i

DAFTAR ISI...................................................................................................................... ii

PENDAHULUAN ............................................................................................................. 1

PENGERTIAN SISTEM INFORMASI PEMASARAN ............................................... 2

ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM ............................................................................... 5

FLOWCHART .................................................................................................................. 9

DESAIN SISTEM ........................................................................................................... 11

UML USE-CASE DIAGRAM ....................................................................................... 14

UML CLASS DIAGRAM .............................................................................................. 17

PENCATATAN INTERNAL ......................................................................................... 22

INTELEJEN PEMASARAN ......................................................................................... 23

RISET PEMASARAN .................................................................................................... 25

PERUMUSAN KUESIONER ........................................................................................ 29

PENGOLAHAN DATA SISTEM INFORMASI PEMASARAN ............................... 35

TUTORIAL SEDERHANA SPSS ................................................................................. 36

PERSAMAAN LINIER .................................................................................................. 44

Page 4: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

3

Page 5: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

1

PENDAHULUAN

emasaran bersifat dinamis, selalu berubah-ubah yang disesuaikan dengan

perilaku konsumennya. Perusahaan hidup dari konsumennya, maka dari

itu sudah pasti perlu untuk memahami benar tentang konsumennya,

sedangkan terus terjadi pergeseran sikap dan perilaku dari konsumennya tersebut

tanpa perusahaan dapat mengontrolnya. Untuk mengantisipasi perubahan tersebut

maka perusahaan perlu untuk membuat sebuah sistem yang dapat membantu

perusahaan dalam memahami benar tentang konsumennya tersebut walau dengan

pergeseran sikapnya. Untuk itulah perusahaan perlu membuat sebuah sistem

informasi yang dapat membantu perusahaan dalam pengambilan keputusan

pemasaran yaitu Sistem Informasi Pemasaran.

P

Page 6: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

2

PENGERTIAN SISTEM INFORMASI PEMASARAN

arshall dan LaMotte (1992) menjelaskan bahwa Sistem Informasi

Pemasaran (SIP) atau Marketing Information System (MIS) akan

berhubungan dengan suatu sistem yang luas dan fleksibel, formal,

dan berkelanjutan yang dirancang untuk memberikan suatu susunan aliran

informasi yang relevan untuk memandu pembuatan keputusan pemasaran.

Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah:

Sistem : berasal dari bahasa latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma)

adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang

dihubungkan atau digabungkan bersama untuk memudahkan aliran

informasi, materi atau energi.

Informasi: merupakan akumulasi data (segala kejadian atau kenyataan yang

belum diolah atau belum melalui proses/masih mentah) yang telah

diolah dan dimanipulasi hingga mempunyai suatu nilai

pengetahuan (knowledge) yang akan bermanfaat untuk

pengambilan keputusan.

Sistem informasi pemasaran merupakan kumpulan dari sub sistem yang

saling berhubungan satu sama lain secara harmonis dengan tujuan untuk mengolah

data yang berkaitan dengan masalah pemasaran menjadi informasi pemasaran yang

diperlukan oleh manajemen untuk mengambil keputusan dalam rangka

melaksanakan fungsinya. Sistem informasi pemasaran juga dapat didefinisikan

sebagai suatu sistem berbasis komputer yang bekerja sama dengan sistem informasi

fungsional lain untuk mendukung manajemen perusahaan dalam menyelesaikan

masalah yang berhubungan dengan pemasaran produk.

Sistem informasi pemasaran mempunyai tiga subsistem input:

Sistem Informasi Akuntansi (AIS). Subsistem informasi ini memberikan

data terperinci dan berkaitan dengan masalah keuangan, baik yang bersumber

dari dalam maupun dari luar perusahaan.

M

Page 7: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

3

Riset/penelitian pemasaran. Subsistem ini memberikan fasilitas untuk

merancang, mengumpulkan, menganalisis, dan melaporkan data hasil riset di

bidang pemasaran secara sistematis. Data yang dikumpulkan dalam subsistem

ini ada dua jenis, yaitu data primer (diperoleh dari penyebaran kuesioner,

survei, FGD, observasi, dsb) dan data sekunder (diperoleh dari sumber intern

seperti laporan rugi laba, neraca, laporan statistik: buku, jurnal).

Intelejen pemasaran. subsistem ini setiap hari mengumpulkandata dan

informasi yang berkaitan dengan lingkungan perusahaan khususnya

mengenai pesaing untuk membantu para manajer mempersiapkan dan

menyempurnakan rencana pemasaran.

Gambar 1.1. Skema Input-Output Sistem Informasi Pemasaran

Sistem informasi pemasaran juga menghasilkan lima subsistem output sebagai

bentuk pelaporannya, antara lain:

Subsistem informasi produk. Subsistem pelaporan ini memberikan

informasi apa saja yang berkaitan dengan produk yang dijual oleh perusahaan

misalnya siklus produk, harga produk, status produk, spesifikasi produk dan

sebagainya.

Page 8: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

4

Subsistem informasi harga. Subsistem pelaporan ini memberikan informasi

tentang harga setiap produk yang dijual.

Subsistem informasi tempat. Susbsistem ini memberikan informasi tentang

bagaimana produk didistribusikan kepada konsumen.

Subsistem informasi promosi. Subsistem ini memberikan informasi tentang

komunikasi pemasaran seperti apa yang paling efektif.

Subsistem informasi bauran terpadu. Merupakan penggabungan informasi

dari keempat subsistem diatas, jadi sistem pelaporan dapat disajikan dalam

empat aspek terpisah bagi pemakainya dan dapat juga disajikan dalam satu

aspek yang terintegrasi, tergantung informasi yang dibutuhkan oleh

pemakai/user.

Sistem informasi pemasaran secara garis besar diawali oleh proses input

melalui subsistem informasi akuntansi (AIS), riset/penelitian pemasaran, dan

intelejen pemasaran. Setelah ketiga input tersebut diproses sehingga menghasilkan

sebuah subsistem informasi produk, subsistem informasi tempat, subsistem

informasi harga, subsistem informasi promosi dan subsistem bauran terpadu.

Page 9: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

5

Page 10: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

5

ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM

Pengertian Analisis Sistem

Analisis Sistem adalah penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke

dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan

mengevaluasi permasalahan, kesempatan, hambatan yang terjadi dan kebutuhan

yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan. Tahapan analisis merupakan

tahap yang kritis dan sangat penting, karena kesalahan didalam tahap ini akan

menyebabkan juga kesalahan ditahap selanjutnya (seolah seperti membangun

rumah namun kita tidak menganalisa pondasi-pondasinya sehingga kemungkinan

rumah tersebut kurang sempurna atau bahkan tidak bisa ditempati sama sekali).

Langkah-langkah dalam analisis sistem:

Identify, yaitu

mengidentifikasikan masalah

Mengidentifikasikan penyebab masalah

Mengidentifikasikan titik keputusan

Mengidentidikasikan personel-personel

kunci

Understand, yaitu memahami

kerja dari sistem yang ada

Menentukan jenis penelitian

Merencanakan jadwalpenelitian

Mengatur jadwal observasi

Mengatur jadwal pengambilan sampel

Membuat penugasan penelitian

Membuat agenda wawancara

Mengumpulkan hasil penelitian

Mengaturjadwalwawancara

Analyze, yaitu menganalisis

sistem

Menganalisis kelemahan sistem

Menganalisis kebutuhan informasi

pemakai atau manajemen

Report, yaitu membuat laporan

hasil analisis

Tujuan:

Pelaporan bahwa analisis telah selesai

dilakukan

Page 11: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

6

Meluruskan kesalahpahaman mengenai

apa yang telah ditemukan dan dianalisis

oleh analis sistem tetapi tidak sesuai

menurut manajemen

Meminta pendapat-pendapat dan saran-

saran dari pihak manajemen

Meminta persetujuan kepada pihak

manajemen untuk melakukan tindakan

selanjutnya.

Gambar 2.1. Langkah-langkah dalam Analisis Sistem

Perancangan Sistem

Perancangan sistem merupakan definisi dari kebutuhan-kebutuhan fungsional

yang menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk, dapat berupa

penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa

elemen yang terpisah kedalam satu kesalahan yang utuh dan berfungsi.

Perancangan sistem dapat juga diartikan sebagai berikut:

Tahap setelah analisis dari siklus pengembangan sistem.

Pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional.

Persiapan untuk rancang bangun implementasi.

Menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk yang dapat berupa

penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari

beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesalahan yang utuh dan

berfungsi.

Termasuk menyangkut mengkonfigurasikan dari komponen-komponen

perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu sistem.

Perancangan sistem dapat dibagi dalam dua bagian yaitu:

Identifikasi MasalahMemahami

SistemMenganalisa Melaporkan

Page 12: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

7

1. Perancangan sistem secara umum atau perancangan konseptual, perancangan

logical.

2. Perancangan sistem terinciatauperancangan sistem secara fisik.

Sementara, duua tujuan utama dari tahap perancangan sistem yaitu:

1. Untuk memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem.

2. Untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang lengkap

kepada pemrogram komputer dan ahli-ahli teknik lainnya yang terlibat.

Keunggulan dan Kelemahan Sistem

Contoh keuunggulan sistem:

Catatan konsumen dapat dibedakan atau diklasifikasikan menjadi dua, yaitu

antara member dan non-member.

Minim terjadi kesalahan dalam pencatatan karena faktor pencatatan manual.

Penggunaan sistem yang masih manual dapat mudah digunakan oleh

siapapun.

Contoh kelemahan sistem:

Dalam pencarian data member terkadang mengalami kendala data error atau

hilang.

Sistem pencarian data yang kurang sistematis sehingga membuat pendaftaran

member baru menjadi lama.

Sistem pencarian laporan sangat sulit digunakan sehingga mengalami

ketidakefisienan waktu

Sering terjadinya keterlambatan pemindahan data untuk pembuatan laporan

karena masih menggunakan pencatatan manual.

Komponen Sistem (Brainware, Hardware, dan Software)

Brainware. Orang yang terlibat dalam kegiatan pemanfaatan komputer atau sistem

pengolahan data. Brainware merupakan sumber inspirasi utama bagi terbentuknya

suatu sistem komputer. Brainware ini bisa mencakup orang-orang yang bekerja

secara langsung dengan menggunakan komputer sebagai alat bantu, ataupun orang-

Page 13: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

8

orang yang tidak bekerja secara langsung menggunakan komputer, tetapi menerima

hasil kerja dari komputer yang berbentuk laporan.

Hardware. Perangkat keras dapat didefinisikan sebagai peralatan dalam sistem

komputer yang dapat dilihat dan dapat dijamah secara fisik.

Software. Perangkat lunak, merupakan program-program komputer yang berguna

untuk menjalankansuatu pekerjaan sesuai dengan yang dikehendaki. Program

tersebut ditulis dengan bahasa khusus yang dimengerti oleh komputer. Software

berfungsi untuk mengolah segala proses dan mengelola program-program di dalam

komputer.

Page 14: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

9

FLOWCHART

lowchart (bagan alir) merupakan salah satu alat bantu yang digunakan

dalam menganalisis sistem. Pengertian dari flowchart sendiri yaitu sebagai

bagan (chart) yang menunjukan alir (flow) di dalam program atau prosedur

sistem secara logika. Flowchart digunakan terutama untuk alat komunikasi dan

untuk dokumentasi.

Ada beberapa jenis flowchart diantaranya:

Bagan alir sistem (system flowchart)

System flowchart dapat didefinisikan sebagai bagan yang menunjukan arus

pekerjaan secara keseluruhan dari sistem. Bagan ini menjelaskan urut-urutan

dari prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem. System flowchart

menunjukan apa yang dikerjakan di dalam sistem.

Bagan alir dokumen (document flowchart)

Bagan alir dokumen (document flowchart) atau disebut juga bagan alir

formulir (form flowchart) atau paperwork flowchart merupakan bagan alir

yang menunjukan arus dari laporan dan formulir termasuk tembusan-

tembusannya.

Bagan alir skematik (schematic flowchart)

Schematic flowchart merupakan bagan alir yang mirip dengan bagan alir

sistem, yaitu untuk menggambarkan prosedur di dalma sistem. Perbedaannya

adalah, bagan alir skematik selain menggunakan simbol-simbol bagan alir

sistem juga menggunakan gambar-gambar komputer dan peralatan lainnya

yang digunakan.

Bagan alir program (program flowchart)

Program flowchart merupakan bagan yang menjelaskan secara rinci langkah-

langkah dari proses program. Program flowchart merupakan derivikasi

system flowchart.

Bagan alir proses (process flowchart)

Process flowchart merupakan bagan alir yang banyak digunakan di teknik

industri. Flowchart ini juga berguna bagi analis sistem untuk menggambarkan

proses dalam suatu prosedur.

F

Page 15: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

10

Tabel 2.1. Simbol/Notasi Flowchart Sederhana

SIMBOL ARTI SIMBOL ARTI

Process

Proses perhitungan/proses

pengolahan data

Subprocess

Pelaksanaan suatu bagian

(sub-program)/prosedur

Document

Input berasal dari dokumen

dalam bentuk kertas atau

output dicetak ke kertas

Database

Input/output yang

menggunakan disk

magnetik/drum magnetik

On-page reference

Penghubung bagian-bagian

flowchart yang berada pada

satu halaman

Decision

Perbandingan pernyataan,

penyelesaian data yang

memberikan pilihan langkah

selanjutnya

Start/End

Permulaan/akhir flowchart

Data

Input data/output data yang

diproses atau informasi

Online Storage

Input atau output yang

menggunakan penyimpanan

akses langsung

Off-page reference

Penghubung bagian-bagian

flowchart yang berada pada

halaman berbeda

Apabila seorang analis dan programmer akan membuat flowchart, ada

beberapa petunjuk yang harus diperhatikan, seperti:

1. Flowchart digambarkan dari halaman atas kebawah dan dari kiri kekanan.

2. Aktivitas yang digambarkan harus didefinisikan secara hati-hati dan definisi

ini harus dapat dimengerti oleh pembacanya.

3. Kapan aktivitas dimulai dan berakhir harus ditentukan secara jelas.

4. Setiap langkah dari aktivitas harus diuraikan dengan menggunakan deskripsi

kata kerja.

5. Setiap langkah dari aktivitas harus berada pada urutan yang benar.

6. Lingkup dan range dari aktivitas yang sedang digambarkan harus ditelusuri

dengan hati-hati.

7. Gunakan simbol-simbol flowchart yang standar.

Page 16: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

11

DESAIN SISTEM

ntuk mendesain sistem informasi pemasaran pada perusahaan dapat

digunakan Unified Modeling Language (UML) yang merupakan

bahasa pemodelan sistem yang berorientasi pada objek. Untuk

memudahkan pembuatan sistem, maka dipilih dua diagram dari UML yaitu Use-

Case Diagram dan Class Diagram yang penggunaannya relatif mudah dipahami

oleh user dan tergolong kedalam diagram yang sederhana.

Pengertian UML

Unified Modeling Language (UML) adalah sebuah bahasa yang berdasarkan

grafik atau gambar untuk memvisualisasikan, menspesifikasikan, membangun, dan

pendokumentasian dari sebuah sistem berbasis objek.

Mengapa menggunakan UML?

Mudah digunakan karena penggambarannya berdasarkan pada penggambaran

manusia dan mesin yang terlibat di dalam sistem.

Model yang sederhana ini memudahkan penggabungan konsep antara

user,designer,dan programmer.

Dalam pengembanganya juga memudahkan dalam medesain sistem, karena

UML dapat digunakan di berbagai tahap pengembangan sistem.

Terstandarisasi karena banyak alat yang tersedia untuk menggambarkan

UML.

Penggambaran Sistem Melalui Berbagai Perspektif

Untuk mengetahui bagaimana cara menggambarakan suatu sistem dengan

baik, maka kita akan membaginya kedalam bebagai sudut pandang yang berbeda

dari pembuat sistem tersebut. Dalam membuat suatu sistem, maka akan terlibat

setidaknya tiga golongan yang berbeda, yaitu:

1. User<penggunasistem>

2. Desainer<perancangsistem>

U

Page 17: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

12

3. Programer<pemogramsistem>

Masing-masing sudut pandang yang dimiliki ketiga golongan tersebut yaitu:

1. The User – Konseptual

Membutuhkan diagram yang menggambarkan objek-objek yang terlibat di

dalam sistem. Contoh: karyawan, mesin, tugas, dll.

2. The Designer-Spesifikasi

Membutuhkan diagram yang menggambarkan konsep software. Contoh:

window, queue, list hash table, file.

3. The Programmer-Implementasi

Membutuhkan diagram, yang menggambambarkan pemograman di dalam

sistem. Contoh: Java Class, C++class.

Dari perbedaan sudut pandang kebutuhan masing-masing golongan diatas, maka

UML menyediakan berbagai diagram dalam penggambaran/pemodelan UML,

yaitu:

User requirements:

Use-case diagram (memperlihatkan hubungan antara actor dengan usecase).

Static aspects:

Class diagram, package diagram.

Dynamic aspects:

Sequence diagram, collaboration diagram, activity diagram, state diagram.

Implementation aspects:

Component diagram, deployment diagram.

Modelling dengan UML Versi 2.0

Terdapat 13 digram yang terbagi ke dalam tiga kategori dalam pemodelan

dengan UML.

1. Structure diagram, digunakan untuk menampilkan blok bangunan dari suatu

sistem. Structure diagram juga merupakan fitur yang tidak berubah

bersamaan dengan waktu. Diagram-diagram pada kategori ini:

Class diagram

Page 18: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

13

Component diagram

Object diagram

Profile diagram

Composite structure diagram

Deployment diagram

Package diagram

Gambar 2.2. Berbagai Diagram pada Pemodelan dengan UML

2. Behavior diagram, digunakan untuk menampilkan bagaimana suatu sistem

merespon permintaan seiring dengan waktu. Diagram-diagram pada kategori

ini:

Activity diagram

Use-case diagram

State machine diagram

3. Interaction diagram, merupakan tipe dari behavior diagram. Diagram ini

digunakan untuk melukiskan perubahan dari pesan-pesan dalam suatu

kolaborasi (kumpulan dari objek-objek yang sama) sehingga tujuan bisa

tercapai. Diagram-diagram pada kategori ini:

Sequence diagram

Communication diagram

Interaction overview diagram

Timing diagram

Page 19: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

14

UML USE-CASE DIAGRAM

se-case diagram merupakan model diagram UML yang digunakan untuk

menggambarkan requirement fungsional yang diharapkan dari sebuah

sistem. Use-case diagram menekankan pada “siapa” melakukan “apa”

dalam lingkungan sistem yang akan dibangun dan bukan “bagaimana” sistem

mengerjakannya. Use-case diagram sebenarnya terdiri dari dua bagian besar: use-

case diagram dan use-case description.

Elemen-elemen dalam Use-case Diagram

Sebuah use-case diagram memiliki dua buah elemen: elemen pertama adalah

elemen yang mewakili peranan bisnis dan elemen kedua berperan sebagai

perwakilan dari gambaran proses bisnis. Kedua elemen tersebut terangkum pada:

Actors. Pada umumnya adalah gambaran sebuah entitas ataupun entitas-

entitas yang memegang peranan di dalam sistem/terlibat di dalam sistem.

Contoh gambaran actor terlihat pada gambar berikut ini:

Doctor Patient

Use-case. Menggambarkan fungsi-fungsi bisnis yang terjadi di dalam sistem.

Perlu diingat bahwa use case ini memperlihatkan ”apa” saja yang terjadi di

dalam sistem bukan ”bagaimana” itu terjadi. Contoh gambaran use case

terlihat pada gambar berikut ini:

Make appointment Perform medical test

U

Page 20: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

15

System boundary/batas wilayah sistem. Membatasi wilayah sistem untuk

keseluruhan sistem atau untuk suatu fungsionalitas tertentu. Contoh

gambaran system boundary terlihat pada gambar berikut ini:

Relasi/Hubungan Use-case dalam System Boundaries

Use-case pada umumnya terhubung oleh beragam hubungan. Terdapat

beberapa bentuk hubungan atau asosiasi untuk menggambarkan hubungan antar

use-case, seperti:

Include. Ketika sebuah use-case memerlukan/membutuhkan pemakaian

fungsionalitas lain di dalam sistem, maka hubungan antara use-case tersebut

dapat dikatakan sebagai include relationship. Untuk mengidentifikasi include

relationship maka dalam penulisannya ditulis: "<<include>>".

Make appointment

Validate patient records

<<include>>

Extend. Extend relationship pada use-case adalah suatu hubungan sebab

akibat. Jika fungsi induk mempunyai extend relationship maka dapat

diartikan bahwa fungsi use-case induk tersebut dapat dilakukan jika fungsi

extend dilakukan terlebih dahulu. Bentuk penulisan extend relationship

adalah sebagai berikut: "<<extend>>".

Page 21: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

16

Perform medical test

Perform pathological test

<<extend>>

Generalization. Generalisasi pada use-case juga dapat dianggap sebagai

hubungan antara bapak dengan anak diantara use-case. Maka dengan

generalisasi dapat berarti suatu use-case menjadi bagian dari use-case yang

lain dan dianggap sama/mewakili. Tetapi hanya parent use-case yang dapat

mewakili use-case turunannya.

Tahapan Membuat Use-case

1. Tentukan elemen use-case diagramnya.

2. Tentukan relasi atau hubungan antara use-case yang ada dalam sebuah system

boundaries.

3. Gambar use-casenya.

4. Deskripsikan use-casenya.

Page 22: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

17

UML CLASS DIAGRAM

lass diagram membantu dalam visualisasi struktur kelas-kelas dari suatu

sistem dan hubungan antar kelas (inheritance, aggregation, dan

association) disertai dengan penjelasan detil tiap kelas

(metode/function/behavior dan attribute/property/data). Class diagram merupakan

fondasi untuk component diagram dan deployment diagram.

Mahasiswa

NIM

Kuliah()

NAMAALAMAT

Cuti()KKP()

Class Name

Attribute/Property/Data

Methode/Function/Behavior

Gambar 2.3. Contoh Class Diagram

Elemen Class Diagram

1. Class. Adalah kategori yang membungkus informasi dan perilaku. Class

name memiliki huruf awalan kapital. Jika lebih dari satu kata, maka kedua kata

tersebut awalannya huruf kapital dan disatukan.

2. Interface. Adalah variasi dari kelas, yaitu untuk mendeklarasikan attributes

dan operasi atau methods.

3. Package. Menunjukkan kesatuan sekelompok class dan atau interfaces yang

sama atau berhubungan. Package ini lebih baik digunakan untuk class

diagram yang kompleks, sehingga akan mudah dibaca.

Hal-hal yang Perlu Diperhatikan dalam Pembuatan Class Diagram

Menemukan Kelas

Hal terpenting sebelum membuat class diagram adalah bagaimana

menemukan kelas-kelas dalam sebuah sistem. Cara terbaik untuk

C

Page 23: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

18

menemukan kelas-kelas adalah dimulai dari memperhatikan aliran kejadian

dari suatu use-case.

Stereotype pada Kelas

Stereotype adalah sebuah mekanisme yang digunakan untuk

mengkategorikan kelas-kelas. Misalnya, dapat dibuat stereotype form lebih

dulu, kemudian menentukan kelas-kelas dilangkah selanjutnya. Fasilitas ini

membantu kita untuk lebih memahami tanggung jawab terhadap masing-

masing kelas dalam model. Kelas-kelas dengan stereotype ”form”

bertanggungjawab menampilkan informasi ke pemakai dan menerima

informasi dari pemakai.

Penamaan Kelas

Masing-masing kelas harus mempunyai nama unik. Sebagian besar organisasi

pengembang perangkat lunak mempunyai konvensi penamaan sendiri untuk

menamakan kelas-kelas yang dibuatnya. Umumnya, kelas-kelas dinamakan

menggunakan kata benda tunggal.

Nama kelas tidak menggunakan spasi, ini dilakukan karena alasan praktis,

dimana beberapa alasan pemrograman tidak membolehkan adanya spasi. Hal

lainnya yang perlu diperhatikan yaitu nama kelas lebih baik pendek.

Misalkan, ‘DaftarPegawaiDalamMasaPercobaan’ cukup baik untuk

menjelaskan apa yang kelas lakukan, tetapi ia mungkin akan menjadikan kode

tidak dapat dibaca, sehingga ‘DaftarPegawai’ akan menjadi lebih realistis.

Multiplicity

Multiplicity memberikan gambaran sejumlah instan yang akan ditampung

dalam kelas.

Tabel 2.1. Notasi Multiplicity dalam UML

Notasi Multiplicity dalam UML

Multiplicity Arti

n (default) Banyak

0..0 Nol

0..1 Nola atau satu

0..n Nola tau banyak

Page 24: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

19

1..1 Tepat satu

1..n Satu atau banyak

Paket

Digunakan untuk mengelompokan kelas-kelas yang mempunyai kesamaan.

Menemukan Atribut

Atribut adalah sepenggal informasi yang berhubungan dengan kelas.

Misalkan, kelas ‘Perusahaan’ bisa mempunyai atribut-atribut seperti ‘Nama’,

‘Alamat’, dan ‘JumlahKaryawan’. Untuk menemukan atribut, kita dapat

menggunakan beberapa sumber yang tersedia. Kita dapat mulai dengan

mengambil dokumentasi use-case dan mencari kata benda dalam aliran

kejadian (flow of events). Beberapa kata benda tersebut dapat menjadi objek

atau kelas, beberapa akan menjadi aktor, dan yang lainnya menjadi atribut.

Misalkan, dalam aliran kejadian disebutkan “Pemakai memasukan nama

pegawai, alamat, nomor KTP, dan nomor telepon”, hal tersebut kita tahu

bahwa kelas ‘Pegawai’ memiliki atribut seperti ‘Nama’, ‘Alamat’,

‘NomorKTP’, dan ‘NomorTelepon’. Selanjutnya memeriksa struktur basis

data. Apabila struktur basis data sudah didefinisikan, maka field/atribut dalam

tabel akan menjadi ide yang baik untuk mendapatkan atribut-atribut apa saja

yang akan dipakai. Berhati-hatilah dengan kelas yang memilki begitu banyak

atribut. Jika kita menemukan bahwa kelas tertentu mempunyai jumlah atribut

yang banyak, hal ini menjadi indikasi bahwa kelas tersebut sebaiknya dibagi

menjadi dua kelas yang lebih kecil. Jika masih memiliki sebuah kelas dengan

jumlah atribut lebih dari 10 atau 15 atribut, ujilah sekalilagi, pastikan bahwa

atribut diperlukan dan benar-benar milik kelas tersebut. Sama halnya, berhati-

hatilah dengan kelas yang memiliki sangat sedikit atribut, mungkin juga

menjadi tanda bahwa dua atau lebih kelas sebaiknya digabungkan.

Penamaan Relasi

Relasi dapat dipertegas dengan menggunkan nama relasi atau nama peranan

relasi. Nama relasi biasanya menggunakan kata kerja atau frase kata kerja

yang menjelaskan mengapa relasi tersebut ada. Nama relasi adalah opsional,

dan biasanya digunakan hanya ketika relasi bersangkutan tidak terlihat. Nama

Page 25: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

20

relasi ditunjukan diatas garis relasi. Contoh, relasi antara kelas ‘Orang’ dan

kelas ‘Perusahaan’. Kita dapat memberikan nama relasi “mempekerjakan”

untuk menspesifikasikan mengapa relasi tersebut ada.

Hubungan antar Kelas

No Hubungan Simbol Deskripsi

1 Association

Asociation adalah koneksi

yang saling terkait antar

kelas. Digambarkan dalam

suatu diagram kelas

dengan sebuah garis lurus.

Contoh: Mahasiswa

Unpad

2 Multiplicity

Multiplicity menentukan

banyaknya objek yang

terhubung satu dengan

yang lainnya. Walaupun

multiplicity ditentukan

untuk class, ia berfungsi

untuk menentukan

banyaknya objek yang

terlibat dalam relasi.

Indikator multiplicity

terdapat pada masing-

masing akhir garis relasi,

baik pada asosiasi ataupun

agregasi

Contoh: Jumlah

mahasiswa di kampus

yang sama. Hubungan

tersebut ditunjukkan

dengan tanda bintang di

kelas mahasiswa (one, to

many, many to many, dll)

3 Directed

Association

Directed Association adalah hubungan asosiasi

dua arah (bidirectional).

Panah terbuka menyatakan

hubungan yang

mengarahkan pada suatu

spesifikasi tertentu.

4 Reflexive

Association

Reflexive Association adalah asosiasi dari sebuah

kelas ke kelas itu sendiri.

Contoh: Karyawan di

kampus yang terdiri dari

professor, penjaga, atau

asisten administrasi

Page 26: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

21

5 Aggregation

Aggregation merupakan

bentuk relasi yang lebih

kuat dari relasi asosiasi.

Sebuah kelas mungkin

mempunyai beberapa

relasi agregasi dengan

kelas lainya. Bisa juga

dikatakan “mempunyai”

hubungan

Catatan: UML 2 (and

Visio) no longer supports

the concept of

aggregation, a weaker

form of composition,

which depicted in UML 1.x

using a hollow diamond)

6 Composition

Composition adalah

sebuah variasi hubungan

agregasi, dapat

mengandung arti yang

keterikatannya sangat

kuat.

7

Inheritance/

Generalizatio

n

Inheritance/

Generalization digunakan

memperlihatkan relasi

pewarisan sifat antara dua

model elemen (actor,

Usecase, kelas, atau

paket). Pewarisan

memperbolehkan suatu

kelas untuk mewarisi

semua atau sebagian

atribut, operasi, relasi, dan

elemen model lain yang

terkait.

8 Realization

Realization digunakan

untuk relasi antara kelas

dan interface-nya. Dimana

suatu model elemen

(client) meyadari perilaku

model lain (supplier) yang

menentukan.

Page 27: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

22

Page 28: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

22

PENCATATAN INTERNAL

encatatan internal merupakan sumber informasi berbentuk kumpulan

laporan yang perusahaan peroleh dan bersumber dari dalam perusahaan itu

sendiri. Pencatatan internal dilakukan oleh perusahaan untuk menunjang

aktivitas sistem informasi pemasaran. Kegiatan ini dilakukan pada sistem informasi

akuntansi dan subsistem penelitian atau riset pemasaran sebagai bagian dari

subsistem input sistem informasi pemasaran.

Laporan-laporan dalam pencatatan internal dapat berupa:

Daftar pesanan data berapa banyak produk yang dipesan, siapa yang

memesan, kapan harus dibuat dan diserahkan pada konsumen.

Laporan penjualan data berapa banyak produk yang terjual dan dengan

tingkat harga berapa disertai beberapa informasi terkait.

Daftar harga database yang menunujukan biaya variable, biaya tetap, biaya

langsung dan tidak langsung serta biaya total yang digunakan dalam proses

suatu produksi.

Laporan tingkat persediaan produk data dan informasu yangmenunjukan

jumlah barang yang tersedia.

Laporan penerimaan, laporan yang menunjukan jumlah pendapatan dan

sumber-sumber pendapatan tersebut.

Laporan pembayaran, laporan yang menunjukan jumlah pengeluaran dan

alokasi-alokasi pengeluaran tersebut di perusahaan, dll.

Laporan-laporan tersebut dapat dibuat dengan lebih mendalam dan sesuai dengan

kebutuhan atau kepentingan perusahaan menjadi, misalnya: siklus pesanan sampai

siklus pembayaran, analisis penjualan, database pemasok, sata penyimpanan

digudang, dll.

Dalam SIP pencatatan internal relative lebih mudah didapatkan karena data-

datanya sudah tersedia didperusahaan, namun demkian pencataran internal harus

terus diperbaharui agar tidak menjadi informasi yang menyesatkan.

P

Page 29: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

23

INTELEJEN PEMASARAN

ebster mendefinisikan intelijen sebagai berita/kabar, informasi,

atau bahkan pengumpulan informasi "rahasia". Sedangkan

Rosenberg mengartikannya sebagai kemampuan untuk

mendapatkan pengetahuan atau belajar dari pengalaman hidup. Sistem intelijen

pemasaran merupakan bagian dari sistem informasi pemasaran serta sangat erat

kaitannya dengan sistem catatan internal perusahaan dan riset pemasaran.

Sementara sistem laporan internal memberikan data hasil/result data, sistem

intelijen pemasaran memberikan data yang terjadi (happening data).

Kotler mendefinisikan sistem intelijen pemasaran sebagai seperangkat

prosedur dan sumber yang digunakan oleh para manajer untuk mendapatkan

informasi sehari-hari tentang perkembangan-perkembangan yang berkaitan

dengan lingkungan pemasaran. Informasi itu dapat berasal dari dalam perusahaan

sendiri, konsultan riset pemasaran, biro periklanan, pemasok, pelanggan bahkan

pesaing.

Intelijen pemasaran sudah banyak dipakai secara profesional sebagai suatu

alat diplomasi oleh perusahaan yang bersaing. Persaingan menjadi dasar

pengembangan intelijen pemasaran,baik secara nasional maupun global.

Dalam kenyataannya, intelijen pemasaran tidak selalu berjalan mulus.

Kebanyakan kegagalan dipicu oleh perencanaan yang tidak akurat akibat kurang

atau ketidaktepatan informasi (tisak tersedia informasi yang memadai), personil

yang kurang cakap serta birokrasi yang tidak jelas. Terkadang intelejen pemasaran

menjadi sebuah informasi yang sangat penting karena biasanya informasi yang

diinginkan ini adalah sebuah informasi yang bersifat rahasia atau dapat juga

bersifat tertutup sehingga sulit untuk diketahui tanpa pengamatan langsung.

Metode intelijen pemasaran bisa sistematis atau tidak sistematis. Pertama

manajer pemasaran dapat melakukanya sendiri dengan membaca referensi atau

dengan interview atau wawancara langsung dengan pelanggan atau siapapun yang

terkait. Kedua, melatih dan memotivasi tenaga penjual sebagai mata-mata untuk

mengumpulkan data dan informasi yang diperlukan. Ketiga, membeli informasi

W

Page 30: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

24

dari luar. Keempat, bekerja sama dengan perantara agar menyampaikan informasi

yang diperlukan. Kelima, membentuk pusat informasi pemasaran untuk

menghimpun dan mengedarkan informasi pemasarannya.

Dalam rangka melakukan pengamatan dan penyelidikan, manajer

perusahaan dapat menempuh empat cara,yaitu:

1. Pengamatan Tanpa Arah (Indirect Viewing)

Yaitu menyingkapkan informasi secara umum tanpa ada tujuan yang jelas.

2. Pengamatan Bersyarat (Conditioned Viewing)

Yaitu mengungkapkan informasi secara terarah dan lebih jelas, tanpa

melakukan penelitian yang aktif.

3. Penyelidikan Tidak Formal (Informal Search)

Yaitu melakukan penyelidikan langsung, tetapi tidak dilakukan secara aktif,

hanya sekadar mengumpulkan informasi-informasi tertentu.

4. Penyelidikan Formal (Formal Search)

Yaitu melakukan penyelidikan secara teratur, disusun dengan suatu rencana,

prosedur maupun metodologi yang jelas.

Page 31: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

25

RISET PEMASARAN

iset pemasaran adalah suatu pendekatan yang ditempuh secara sistematis

dan objektif untuk mendapatkan data atau informasi yang akan

digunakan untuk proses pengambilan keputusan bidang pemasaran

(Kotler, Kinear, Taylor). Riset pemasaran merupakan kegiatan yang sistematis serta

tercermin dalam tahap perencanaan, pengumpulan, analisis & pelaporan. Riset

pemasaran bersifat objektif, tidak bias, dan merupakan penerapan metoda ilmiah

dalam pemasaran.

Faktor pendorong munculnya kebutuhan riset pemasaran diantaranya adalah:

Perluasan jangkauan pasar

Peralihan orientasi dari kebutuhan pembeli ke keinginan pembeli

Peralihan dari persaingan harga ke persaingan non harga

Beberapa cara riset pemasaran:

Meminta jasa mahasiswa atau dosen suatu perguruan tinggi lokal untuk

menyelenggarakan dan merencanakan proyek riset pemasaran.

Menggunakan jasa perusahaan yang memang bergerak dalam bidang riset

pemasaran.

Melalui departemen atau bagian yang dibentuk oleh perusahan tersebut.

Riset pemasaran berbeda dengan intelijen pemasaran. Intelijen pemasaran

adalah suatu prosedur dan sumber daya yang digunakan oleh manajer pemasaran

untuk memperoleh informasi harian mengenai apa yang sedang terjadi

dilingkungan perusahaan, dengan output berupa happening data. Perlu

diperhatikan juga bahwa riset pemasaran dan riset pasar adalah sesuatu yang

berbeda. Riset pasar merupakan riset atas suatu pasar tertentu yang hanyalah salah

satu komponen dari riset pemasaran.

Ruang Lingkup Riset Pemasaran

Penelitian untuk mengetahui

karakteristik

Peramalan jangka pendek

Penelitian pengukuran potensial pasar Studi mengenai produk yang

R

Page 32: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

26

kompetitif

Analisa pangsa pasar Peramalan jangka panjang

Analisa penjualan Studi mengenai harga

Studi mengenai kecenderungan bisnis Tes terhadap penerimaan produk

Ruang Lingkup Riset Pemasaran

Proses riset pemasaran secara visual dapat digambarkan sebagai berikut:

1. Perumusan Masalah

Langkah pertama yang harus dilakukan manajer pemasaran dan peneliti

pemasaran adalah menetapkan masalah secara cermat serta menentukan apa

yang menjadi tujuannya. Masalah yang diterapkan tersebut harus dibatasi dan

begitu pula tujuannya secara spesifik jelas arah dan sasarannya. Selanjutnya

diteliti faktor- factor yang mempengaruhinya.

2. Mengembangkan Perencanaan Riset

Langkah kedua adalah mendesain riset pemasaran tersebut dan

memperkirakan besarnya biaya. Mendesain rencana penelitian meliputi:

Sumber data

Pertama, mengumpulkan informasi dan sumber data sekunder, yaitu

Sumber internal

Laporan rugi laba perusahaan, neraca, laporan, kunjungan

wiraniaga, dan sebagainya

Publikasi pemerintah

Kantor statistik dalam hal ini biro pusat statistik (BPS)

Majalah dan Buku

Data komersial

Perumusan masalah

Mengembangkan rencana riset

Mengumpulkan data dan informasi

Menganalisis data dan informasi

Menyajikan penemuan

Page 33: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

27

Pusat biro Indonesia yang dikelola swasta kedua dan yang utama,

mengumpulkan data primer. Data primer didapat dengan melakukan

survey ataupun bentuk lainnya. Ini memerlukan biaya yang cukup

besar serta perencanaan yang matang.

Pendekatan Riset

Terdapat empat metode pokok dalam mengumpulkan data yaitu

observasi, kelompok fokus, survey dan eksperimen.

Instrumen riset

Instrumen riset atau perangkat riset ada dua macam: Kuesioner dan

Peralatan Mekanis

Rencana Sampling

Rencana sampling menyangkut tiga keputusan, yaitu :

Unit sampling

Besarnya sampel

Prosedur sampling

3. Mengumpulkan Informasi

Tahap ketiga dari proses riset pemasaran adalah mengumpulkan informasi.

Bagaimana teknik atau metode pengumpulan data dan informasi tersebut.

Selain menggunakan computer serta alat elektronik lain, pada zaman modern

sekarang banyak mempergunakan jalur WATS, cathode-raytubes (CRT), dan

terminal masukan data (data-entry terminals).

4. Menganalisis Informasi

Tahap keempat adalah menganalisis informasi yang telah terkumpul baik

secara tabulasi dan penjelasannya,maupun dengan analisa statistik.

5. Menyajikan Penemuan.

Tahap terakhir dari proses riset pemasaran adalah bagaimana menyajikan

hasil analisis atau penemuan tersebut. Penyajian ini dilakukan baik berupa

angka-angka ataupun penjelasan dengan kata-kata yang mudah dipahami

oleh manajer pemasaran guna pengambilan suatu keputusan.

Page 34: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

28

Karakteristik Riset Pemasaran yang Baik

Berikut merupakan beberapa karakteristik riset pemasaran yang baik:

Metode ilmiah artinya riset tersebut riset tersebut menggunakan metode

ilmiah yang tepat.

Kreativitas riset, artinya riset pemasaran tersebut mengembangkan cara-cara

inovatif untuk memecahkan masalah.

Metode beragam, artinya berusaha Tidak hanya terikat pada satu metode,

tetapi juga diupayakan cara lain yang mendukung tingkat kepercayaan data

dan informasi yang dikumpulkan.

Model dan data yang saling bergatungan, Artinya model dan data atau

informasi-informasinya saling mendukung dengan jelas.

Nilai dan biaya informasi, artinya nilai informasi yang diperoleh hendaklah

sepadan dengan biaya yang dikeluarkan.

Shiptisme yang sehat, sikap shiptisme yang sehat terhadap asumsi. Pemasaran

yang etis, yaitu menguntungkan baik bagi perusahaan maupun pelanggannya.

Riset pemasaran sering tidak mampu dimanfaatkan secara baik dan benar

karena beberapa faktor :

Konsep yang sempit tentang riset pemasaran

Kualitas penelitian pemasaran yang tidak memadai

Hasil yang diperoleh terlambat sampainya

Penemuannya kadang-kadang keliru atau salah tanggap.

Page 35: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

29

PERUMUSAN KUESIONER

uesioner adalah suatu teknik pengumpulan informasi yang

memungkinkan analis mempelajari sikap-sikap, keyakinan, perilaku,

dan karakteristik beberapa orang terutama di dalam organisasi yang bisa

terpengaruh oleh sistem yang diajukan atau oleh sistem yang sudah ada. Sikap

adalah apa yang dikatakan orang-orang di dalam organisasi mengenai apa yang

mereka inginkan (misalnya dalam suatu sistem baru). Keyakinan adalah apa yang

sebenarnya dianggap orang benar. Perilaku adalah apa yang dilakukan anggota

organisasi, sedangkan karakteristik adalah sifat-sifat orang atau sesuatu. Dengan

menggunakan kuesioner analis berupaya mengukur apa yang ditemukan dalam

wawancara, selain itu juga untuk menentukan seberapa luas atau terbatasnya

sentiment yang diekspresikan dalam wawancara.

Ketepatan Penggunaan Kuesioner

Penggunaan kuesioner tepat bila:

Responden (orang yang merespon atau menjawab pertanyaan) saling

berjauhan.

Melibatkan sejumlah orang di dalam proyek sistem, dan berguna bila

mengetahui berapa proporsi suatu kelompok tertentu yang menyetujui atau

tidak menyetujui suatu fitur khusus dari sistem yang diajukan.

Melakukan studi untuk mengetahui sesuatu dan ingin mencari seluruh

pendapat sebelum proyek sistem diberi petunjuk- petunjuk tertentu.

Ingin yakin bahwa masalah-masalah dalam sistem yang ada bisa

diidentifikasi dan dibicarakan dalam wawancara tindak lanjut.

Perbedaaan pertanyaan dalam wawancara dengan pertanyaan dalam

kuesioner adalah dalam wawancara memungkinkan adanya interaksi antara

pertanyaan dan artinya.Dalam wawancara analis memiliki peluang untuk

menyaring suatu pertanyaan, menetapkan istilah-istilah yang belum jelas,

mengubah arus pertanyaan, memberi respon terhadap pandangannya yang rumit

dan umumnya bias mengontrol agar sesuai dengan konteksnya. Beberapa diantara

K

Page 36: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

30

peluang-peluang di atas juga dimungkinkan dalam kuesioner. Jadi, bagi

penganalisis pertanyaan-pertanyaan harus benar-benar jelas, arus pertanyaan

masuk akal, pertanyaan-pertanyaan dari responden diantisipasi dan susunan

pertanyaan direncanakan secara mendetail.

Jenis-jenis Pertanyaan dalam Kuesioner

1. Pertanyaan Terbuka

Pertanyaan-pertanyaan terbuka adalah pertanyaan-pertanyaan yang memberi

pilihan-pilihan respon terbuka kepada responden.

Contoh:

» Gambarkan masalah-masalah yang Anda alami dengan laporan-laporan

output?

» Laporan-laporan apa saja yang telah Anda terima selama ini dan apakah

laporan- laporan ini berguna atau tidak ?

Karakteristik pertanyaan terbuka:

Sesuai untuk situasi dimana diinginkan pendapat anggota organisasi

mengenai beberapa aspek dalam sistem, apakah itu mengenai produk

atau prosesnya.

Sangat berguna dalam situasi-situasi untuk mengetahui sesuatu, situasi

ini muncul bila penganalis sistem tidak mampu menentukan dengan tepat

masalah yang terdapat dalam sistem.

2. Pertanyaan Tertutup

Pertanyaan tertutup digunakan bila penganalisis sistem mampu membuat

daftar semua respon yang memungkinkan terhadap pertanyaan-pertanyaan

yang diajukan secara efektif dan ketika semua respon yang diperoleh

beberapa hasil yang saling eksklusif, sehingga memilih satu prosedur berarti

memilih yang lainnya. Pertanyaan tertutup digunakan bila ingin mensurvei

sampel beberapa orang dalam jumlah besar.

Contoh:

» Berikut ini enam paket perangkat lunak yang saat ini tersedia di Pusat

Informasi. Pilihlah paket yang paling sering anda gunakan

Page 37: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

31

[x ] Microsoft Excel

[ ] Microsoft Word

[ ] SPSS

[ ] Minita

» Apakah semua orang boleh memasuki ruang komputer ?

[ ] Ya

[x] Tidak

» Bagaimana pendapat Anda tentang komputerisasi yang akan dilakukan ini?

Lingkarilah satu dari lima jawaban diatas

Sangat setuju Setuju Kurang

setuju Tidak setuju

Sangat tidak

setuju

1 2 3 4 5

Perbedaan Pertanyaan Terbuka dan Tertutup

Parameter Terbuka Tertutup

Kecepatan selesai Lambat Cepat

Sifat mengetahui seuatu Tinggi Rendah

Keluasan dan kedalaman Tinggi Rendah

Kemudahan dalam persiapan Mudah Sulit

Kemudahan untuk menganalisisi Sulit Mudah

Petunjuk-petunjuk yang harus diikuti saat memilih bahasa untuk kuesioner

adalah sebagai berikut:

Gunakan bahasa responden kapanpun bila mungkin. Usahakan agar kata-

katanya tetap sederhana.

Bekerja dengan lebih spesifik lebih baik daripada ketidak-jelasan dalam

pilihan kata-kata. Hindari menggunakan pertanyaan-pertanyaan spesifik.

Page 38: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

32

Pertanyaan harus singkat.

Jangan memihak responden dengan berbicara kepada mereka dengan pilihan

bahasa tingkat bawah.

Hindari bias dalam pilihan kata-katanya. Hindari juga bias dalam pertanyaan-

pertanyaan yang menyulitkan.

Berikan pertanyaan kepada responden yang tepat (maksudnya orang-orang

yang mampu merespons). Jangan berasumsi mereka tahu banyak.

Pastikan bahwa pertanyaan-pertanyaan tersebut secara teknis cukup akurat

sebelum menggunakannya.

Gunakan perangkat lunak untuk memeriksa apakah level bacaannya sudah

tepat bagi responden.

Skala dalam Kuesioner

Peng-skalaan adalah proses menetapkan nomor-nomor atau simbol-simbol

terhadap suatu atribut atau karakteristik yang bertujuan untuk mengukur atribut atau

karakteristik tersebut. Alasan penganalisis sistem mendesain skala adalah sebagai

berikut:

Untuk mengukur sikap atau karakteristik orang-orang yang menjawab

kuesioner.

Agar responden memilih subjek kuesioner.

Ada empat bentuk skala pengukuran, yaitu:

1. Nominal

Skala ini hanya sekadar membedakan suatu kategori dengan kategori lainnya

dari suatu variabel. Angka-angka yang diberikan kepada obyek merupakan

label dan tidak diasumsikan adanya tingkatan antara satu kategori dan

kategori lainnya dari satu variable

Contoh:

» Apa jenis perangkat lunak yang paling sering anda gunakan ?

1 = Pengolah kata

2 = Spreadsheet

3 = Basis Data

Page 39: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

33

4 = Program e-mail

2. Ordinal

Skala ordinal adalah skala yang bertujuan untuk membedakan antara

kategori- kategori dalam satu variabel dengan asumsi bahwa ada urutan atau

tingkatan skala. Angka-angka ordinal lebih menunjukkan urutan peringkat.

Angka-angka tersebut tidak menunjukkan kuantitas absolut., tidak pula

memberikan petunjuk bahwa interval- interval antara setiap dua angka itu

sama. Skala ordinal sama dengan skala nominal, juga memungkinkan

dilakukannya klasifikasi. Perbedaannya adalah dalam ordinal juga

menggunakan susunan posisi. Skala ordinal sangat berguna karena satu kelas

lebih besar atau kurang dari kelas lainnya.

Contoh:

» Lingkarilah salah satu nomor. Staf pendukung dari kelompok pendukung

teknis bersifat:

1. Benar-benar sangat membantu

2. Sangat membantu

3. Cukup membantu

4. Tidak membantu

5. Tidak membantu sama sekali

3. Interval

Skala interval adalah skala suatu variabel yang selain dibedakan, dan

mempunya tingkatan, juga diasumsikan mempunyai jarak yang pasti antara

satu kategori dan kategori yang lain dalam satu kategori. Berkaitan dengan

karakteristik ini, operasi matematisnya bisa ditampilkan dalam data-data

kuesioner, sehingga bisa dilakukan analisis yang lebih lengkap.

Contoh:

» Seberapa bermanfaatnyakah dukungan yang diberikan oleh kelompok

pendukung teknis?

Page 40: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

34

Tidak Bermanfaat Sangat Bermanfaat

1 2 3 4 5

4. Rasio

Skala rasio hampir sama dengan skala interval dalam arti interval-interval di antara

nomor diasumsikan sama. Skala rasio memiliki nilai absolut nol. Skala rasio paling

jarang digunakan.

Contoh:

» Kira-kira berapa lama dalam satuan jam anda menghabiskan waktu mengakses

internet setiap harinya ?

0 2 6 8

Page 41: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

35

Page 42: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

35

PENGOLAHAN DATA SISTEM INFORMASI

PEMASARAN

Gambar 4.1. Skema Input-Output Sistem Informasi Pemasaran

ubsistem input digunakan manajemen sebagai sumber informasi utama

untuk menghasilkan output berupa strategi bauran pemasaran spesifik yang

dapat memudahkan perusahaan untuk memilih strategi yang tepat. Dalam

menghasilkan output tersebut, manajemen perlu melakukan analisis mendalam

dalam menelaah berbagai data dan informasi untuk menjadi suatu pengetahuan

yang menunjang mereka dalam proses pengmbilan keputusan-keputusan

pemasaran pada perusahaannya. Untuk melakukan analisis diperlukan pemahaman

dan pengalaman yang komprehensif oleh karena itu pengambilan keputusan penting

di perusahaan senantiasa dilakukan oleh manajemen.

SPSS merupakan salah satu tools yang dapat digunakan oleh manajemen

untuk membantu mereka mengolah data-data input dari beragam sumber pada tiap-

tiap subsistem input sistem informasi pemasaran. Pada bagian berikutnya, akan

dijelaskan tutorial sederhana bagaimana mengolah data, terutama data yang bersifat

kualititaf, pada aplikasi SPSS.

S

Page 43: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

36

TUTORIAL SEDERHANA SPSS

Analisis Frekuensi

Digunakan untuk mengetahui frekuensi jawaban responden atas setiap

pertanyaan. Langkah-langkah:

1. Masukan data kuesioner teman-teman dengan sampel minimal 30

responden.

2. Next copy data (hanya data kuesioner tanpa judul dll) ke SPSS. Pastikan

SPSS bagian variable view measure untuk setiap variable menunjukan

“SCALE” kemudian jangan lupa beri nama untuk setiap item agar

memudahkan proses tabulasi data.

Analisis Validitas

Digunakan untuk mengetahui sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu

alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya. Dalam arti lain analisis ini untuk

melihat hubungan item pertanyaan (alat ukur) dengan sebuah variable. Untuk

mengetahui validitas setiap item pertanyaan dalam kuesioner, dapat dilihat pada

tabel keputusan mengenai validitas di bawah ini:

Page 44: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

37

Tabel 4.1. Parameter Keabsahan Uji Validitas

Keputusan Validitas Keterangan

r = + Valid

r ≥ 0.30 Valid

r ≠ + Tidak valid

r < 0.30 Tidak valid

Langkah-langkah:

1. Karena disini dimaksudkan untuk melihat validitas antar item pada satu

variable maka cukup masukan variabel dan total masing-masing variable

2. Hasil output berupa (untuk validitas item pertanyaan)

Page 45: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

38

Melihat hubungan secara satu arah antar variable dan item pertanyaan. Maka pilih one tailed

Page 46: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

39

Dapat dilihat dari tabel diatas bahwa semua contoh pertanyaan telah valid

karena telah diatas 0,30.

Analisis Realibilitas

Digunakan untuk mengetahui sejauh mana suatu pertanyaan dalam kuesioner

dapat digunakan atau tidak dalam suatu penelitian. Pertanyaan dalam kuesioner

dapat digunakan artinya menghasilkan jawaban yang konsisten dalam waktu ke

waktu. Hasil uji reliabilitas dengan nilai crobanch’s alpha > 0.5, dinyatakan reliabel

(Ferdinand, 2002:63), berikut karakteristiknya:

Jika r crobanch’s alpha positif, serta r crobanch’s alpha > 0.5, maka

pertanyaan tersebut reliabel.

Jika r crobanch’s alpha positif, serta r crobanch’s alpha < 0.5, maka

pertanyaan tersebut tidak reliabel.

Maholtra (2010:319-320) mengungkapkan metode crobanch’s alpha diukur

berdasarkan skala crobanch’s alpha nol sampai satu.

Nilai crobanch’s alpha < 0.60 berarti tidak reliabel

Page 47: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

40

Nilai crobanch’s alpha 0.60 – 0.69 berarti marginal reliabel

Nilai crobanch’s alpha 0.70 – 0.79 berarti reliabel

Nilai crobanch’s alpha 0.80 – 0.90 berarti sangat reliabel

Nilai crobanch’s alpha > 0.90 berarti amat sangat reliabel

Analisis Korelasi

Digunakan untuk melihat derajat hubungan antar variable dalam suatu

penelitian, jika sebelumnya analisis validitas untuk melihat hubungan item

pertanyaan dengan sebuah variabel, maka sekarang kita akan melihat hubungan

antar variabel dalam sebuah penelitian. Langkah-langkah:

Page 48: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

41

Analisis Regresi Linier Sederhana

Digunakan untuk melihat ada atau tidaknya pengaruh antar variabel dependen

dan variabel independen dalam sebuah penelitian. Analisis ini akan menghasilkan

sebuah rumus:

𝑌 = 𝑎 ± 𝑏

Keterangan:

Page 49: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

42

Jika bernilai + (positif) maka kedua variabel tersebut memiliki hubungan

yang searah. Dalam arti lain peningkatan variabel X akan bersamaan dengan

peningkatan variabel Y dan juga sebaliknya.

Jika bernilai – (negatif) artinya korelasi antara kedua variabel tersebut

bersifat berlawanan, yaitu apabila variabel X meningkat akan bersamaan

dengan penurunan variabel Y.

Langkah-langkah:

Variable dependen adalah variable yang dipengaruhi dalam sebuah penelitian.

Biasanya dilambangkan Y dalam sebuah penelitian, tapi tidak selalu dilambangkan

dengan Y. bisa A, B, Y, atau Z. Itu hanyalah simbol untuk mempermudah

penandaan dalam tabulasi data.

Kemudian klik OK. Sehingga muncul output tabel-tabel sebagai berikut:

Page 50: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

43

Page 51: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

44

PERSAMAAN LINIER

Page 52: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

45

Page 53: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Sistem Informasi Pemasaran | MarkeTeam 2015/2016

46

Page 54: Sistem Informasi Pemasaran · Sementara pengertian dari sistem dan informasi sendiri adalah: Sistem: berasal dari bahasa latin ... dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

“Our job is to make a change. Our job is to interact with them in

a way that leaves them better than we found them, more able to

get where they’d like to go.” – Anonymous

ANDRI ACHMAD RIVALDI | ARDI RIZKY PERMANA |

SUCI RAMADHIA PUTRI O. | VICKY ADITYA R.

Thank you for being such an amazing ‘praktikan’.

Thank you for trusting us to help guide you as you make your way

in the world.

We are all in teaching, and we are all in on you.