sistem informasi manajemen rental mobil...
TRANSCRIPT
i
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RENTAL MOBIL ”ARAU” DENGAN VISUAL BASIC 6.0 DAN SQL SERVER 2000 BERBASIS OOP
(OBJECT ORIENTED PROGRAMMING)
Naskah Publikasi
diajukan oleh
Ridasari Apriyanthesa
07.12.2271
kepada
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM
YOGYAKARTA
2011
ii
iii
MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM "ARAU" RENTAL CAR WITH VISUAL BASIC 6.0 AND SQL SERVER 2000 BASED OOP
(OBJECT ORIENTED PROGRAMMING)
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RENTAL MOBIL “ARAU” DENGAN VISUAL BASIC 6.0 DAN SQL SERVER 2000 BERBASIS OOP
(OBJECT ORIENTED PROGRAMMING)
Ridasari Apriyanthesa Jurusan Sistem Informasi
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT
Today the development of technological progress is very fast, one product is a computer. Computerized system that helps the community because the process is efficient, effective and provide faster service. In this case will be discussed on rentcar information systems management with Ms. Visual Basic 6.0 and SQL Server 2000 - based Object Oriented Programming.
Rental car is a provider of services to the community so that the evaluation
and development continue to be done for the service is getting better. One of the efforts made by developing a computerized information system in "Arau" Rental Car. New system was built with the primary objective petrified operations in the rental car transaction.
The final result expected is that the information generated will be more
efficient, effective and accurate. Report on operational activities can also be well documented and accurate. With the achievement of the final result is then communicated to the manager information can be used as decision support material.
Keyword : “ARAU” Rental Mobil, OOP
1
1. PENDAHULUAN
Pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan yang dibuktikan dengan
munculnya berbagai penemuan yang inovatif dan kreatif mendorong lajunya
perkembangan teknologi yang semakin canggih dan melahirkan budaya dan
masyarakat modern.
Produk dari perkembangan teknologi yang semakin canggih tersebut salah
satunya adalah komputer. Dengan kecanggihan komputer masyarakat semakin
menuntut adanya kesediaan informasi secara cepat dan akurat. Sistem yang
terkomputerisasi sangat membantu masyarakat karena proses yang efisien, efektif
dan menyediakan layanan yang lebih cepat. Begitu juga dengan dunia transportasi
yang mengharapkan dengan adanya sistem terkomputerisasi dapat menunjang
efektifitas dan efisiensi dalam pekerjaanya.
Rental mobil merupakan penyedia layanan jasa transportasi kepada
masyarakat. Pelanggan merupakan komponen penting sebagai pengguna layanan
jasa rental mobil, dimana pelanggan selalu berharap untuk mendapatkan pelayanan
terbaik. Oleh sebab itu evaluasi dan pengembangan dilakukan agar pelayanan lebih
optimal salah satu upaya yang dilakukan dengan membangun sistem informasi
manajemen yang terkomputerisasi agar nantinya diperoleh kelancaran, kemudahan
dalam pelayanan dan data dapat terorganisir dengan baik. Sistem yang
terkomputerisasi akan membantu proses sewa – menyewa mobil berjalan lancar.
Jika sebelumnya terjadi masalah seperti kehilangan data pelanggan, service antar
mobil telat, tidak tepat waktu pengembalian mobil, dll maka dengan sistem yang baru
semua masalah tersebut dapat teratasi sehingga meminimalisir kesalahan.
2. LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi Manajemen ( Management Information System )
merupakan penerapan sistem informasi didalam perusahaan yang berfungsi
untuk mendukung informasi-informasi yang dibutuhkan oleh manajemen
perusahaan
2.1.1 Pengertian Sistem
Sistem adalah suatu kesatuan (entity) yang terdiri dari bagian-bagian yang
disebut subsistem yang saling berkaitan dengan tujuan untuk mencapai
sasaran tertentu.
2
2.1.2 Pengertian Informasi
Informasi adalah suatu hasil pengolahan data menjadi suatu bentuk yang
diinginkan, jadi data adalah sumber dari suatu informasi. Data yang telah
diolah melalui suatu proses / model, akan menjadi suatu informasi yang
nantinya akan diambil suatu keputusan.
2.1.3 Pengertian Sistem Informasi
Sistem informasi adalah sebuah subsistem yang merupakan bagian dari
sebuah sistem lainnya yang lebih besar lagi. Sistem informasi tidak dapat
dirancang untuk dioperasikan secara terpisah dari subsistem yang lain.
Komponen-komponen dari sistem informasi adalah sebagai berikut.
a) Input
Suatu komponen yang berfungsi untuk menerima data dari luar, yang
selanjutnya akan dimasukkan kedalam sistem informasi.
b) Model
Suatu komponen yang berfungsi untuk memanipulasi dan menyimpan
data dengan dengan model tertentu.
c) Output
Suatu komponen yang berfungsi untuk mengeluarkan hasil pengolahan
menjadi suatu informasi.
d) Data base
Suatu komponen yang berfungsi sebagai dokumentasi maupun untuk
pengolahan data-data yang saling berhubungan.
e) Teknologi
Suatu komponen yang digunakan dalam proses untuk menghasilkan
suatu informasi.
f) Control
Suatu komponen yang berfungsi untuk mengawasi jalannya aliran
informasi dengan cara mengantisipasi dari berbagai gangguan yang
mungkin timbul.
2.1.4 Tingkat Kegunaan Sistem Informasi
Sistem informasi mempunyai peranan penting dalam menyediakan informasi
bagi manajemen dalam suatu organisasi. Sistem informasi dibutuhkan
manajemen dalam semua tingkatan, baik pada manajemen tingkat atas,
manajemen tingkat menengah dan manajemen tingkat bawah.
3
2.2 Komponen Basis Data
2.2.1 Konsep Dasar Database
Konsep dasar pada database meliputi definisi, sifat database, elemen
database, DBA (database administrator), DBMS (database managemen
system).
Database adalah suatu kumpulan data-data yang disusun secara
mekanis sehingga membentuk informasi yang sangat berguna. Database
terbentuk dari sekelompokdata-data yang memiliki jenis atau sifat sama.
Contohnya: data rental, data mahasiswa, data dosen, dan lain-lain.
2.2.2 Sifat-sifat Database
a. Internal : Kesatuan (integritas) dari file-file yang terlibat.
b. Terbagi/share : Elemen-elemen database dapat dibagikan pada para user
baik secara sendiri-sendiri maupun secara serentak dan pada waktu yang
sama (Concurrent sharing).
2.2.3 Elemen-elemen Database
1) Enterprise = Suatu jenis organisasi, misalnya Bank, Hotel, dll
2) Entity = File = Obyek pada enterprise berdasarkan data yang disimpan
3) Atribute = Field = Data item = Beberapa hal yang ingin diketahui dari suatu
file
4) Record = Satu set field yang merupakan ciri khas dari suatu file.
2.2.4 DBA (Database Administrator)
DBA adalah orang yang bertanggung jawab dalam pengontrolan
database, yaitu segala sesuatu kekurangan tentang elemen-elemen
database misal : Data apa saja yang dipakai suatu program aplikasi, data
apa yang dibutuhkan untuk suatu laporan dari suatu departemen.
2.2.5 DBMS ( Database Managemen System )
DBMS merupakan software (dan hardware) yang kusus didesain untuk
melindungi dan memanage database. Dengan menggunakan DBMS, maka
dapat :
a. Mendefinisikan data dan hubungannya.
b. Mendokumentasikan struktur dan definisi data
c. Menggambarkan, mengorganisasikan dan menyimpan data untuk akses
yang selektif/dipilih dan efisien.
d. Hubungan yang sesuai antara user dengan sumber daya data.
e. Perlindungan terhadap sumber daya data akan terjamin, dapat diandalkan,
konsisten dan benar.
4
f. Memisahkan masalah Logical dan physical sehingga merubah
implementasi database secara fisik tidak menghendaki user untuk merubah
maksud data (Logical).
g. Menentukan pembagian data kepada para user untuk mengakses secara
concurent pada sumber daya data.
2.3 Perangkat Lunak Yang Digunakan
2.3.1 Pengenalan Visual Basic 6.0
Visual basic pada dasarnya adalah sebuah bahasa pemrograman
komputer. Bahasa pemrograman adalah perintah-perintah atau instruksi
yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu.
a) Keistimewaan Visual Basic 6.0
Beberapa keistimewaan utama dari Visual Basic ini diantaranya sebagai
berikut :
a. Menggunakan flat form pembuatan program yang berbasis nama
developen studio yang memiliki kumpulan dan sarana yang sama
dengan Visual C ++, dan Visual J ++.
b. Memiliki Native code yang dapat menghasilkan file executable yang
lebih cepat dan efisien dari sebelumnya.
2.3.2 SQL Server 2000
SQL Server adalah tipe database yang Bersifat database realational.
Pengertian relasional adalah penyimpanan data dalam bentiuk table,
sedangkan table dapat disusun sesuai dengan kelompoknya yang
mempunyai sifat sama. Tabel berisi dari kumpulan baris-baris dan kolom-
kolom yang jelas dapat saling berhubungan satu sama lain. Databse SQL
Server terdiri dari dua fileyaitu data yang disimpan dalam file LDF dan dalm
bentuk MDF.
2.4 Konsep Dasar OOP (Object Oriented Programming)
OOP adalah Object Oriented Programming atau dalam bahasa sehari-
hari adalah pemrograman berorientasi obyek. Pemrograman berorientasi objek
diciptakan untuk mempermudah pengembangan program dengan cara
mengikuti model yang telah ada dalam kehidupan nyata. Dalam pemrograman
ini akan mengenal beberapa istilah yaitu Object, Property, Method dan Event.
Object
Obyek, dalam konteks ini adalah “sesuatu”, bisa dianalogikan dengan
benda yang padanya melekat attribut-attribut. Attribut tersebut bisa
5
dikelompokkan ke dalam dua jenis yaitu kelompok “property” dan kelompok
“method” atau “event”. Contoh object adalah sebuah mobil, manusia,
pesawat udara, dan lain-lain.
Property dan Method
Untuk memudahkan pemahaman property dan method bisa dibedakan
dengan melihat apakah dipergunakan kata benda atau kata kerja untuk
menyebutkannya. Property selalu dengan kata benda, sementara method
adalah kata kerja. Misalnya, jika obyeknya adalah manusia maka contoh
property adalah warna kulit, rambut, tangan, kaki. Sedangkan methodnya
adalah berjalan, berlari, bersin, dipukul, dijitak dan sebagainya. Dalam
bentuk obyek visual dalam pemrograman, contoh yang mudah adalah
sebuah tombol atau button. Warna button, bentuk huruf, ukuran button
adalah property. Sedangkan method dari button yaitu diklik, di-doubleclick,
atau dilewati mouse.
Event
Dalam OOP juga dikenal yang namanya “event driven programming”,
atau pemrograman yang berdasarkan kejadian. Visual Basic merupakan
bahasa yang mendukung OOP namun tidak sepenuhnya. Beberapa
karakteristik obyek tidak dapat dilakukan pada Visual Basic
seperti Inheritance tidak dapat dilakukan pada class module.
Polymorphism secara terbatas dapat dilakukan dengan
mendeklarasikan class module yang memiliki Interface tertentu. Visual Basic
(VB) tidak bersifat case sensitif.
3. ANALISIS 3.1 Analisis Sistem
Tahap analisis ini sangat penting dan kritis untuk dilakukan, maka tahap ini
harus dilakukan setelah tahap perencanaan sistem, dan sebelum tahap desain
sistem, karena apabila terjadi kesalahan pada tahap ini maka akan menyebabkan
kesalahan dibagian selanjutnya. Seorang analis bertugas menemukan kesalahan-
kesalahan ataupun juga kelemahan-kelemahan yang terjadi didalam sistem agar
dapat diusulkan perbaikanya.
Terdapat beberapa pendekatan analisis sistem yang pada dasarnya
mempunyai tujuan yang sama, yaitu memahami sistem yang rumit kemudian
melakukan modifikasi dengan beberapa cara. Hasil modifikasi dapat berupa
6
komponen baru atau serangkaian transformasi baru. Tujuannya adalah untuk
memperbaiki beberapa fungsi di dalam sistem agar lebih efisien.
Analisis sistem rental mobil terdiri dari mekanisme sistem pelayanan rental
mobil, pendefinisian masalah, analisis kelemahan sistem, analisa kelayakan
sistem.
3.1.1 Analisa Pelayanan
Pelayanan penyewaan mobil di Arau Rental Mobil dilakukan dengan
sistem terbuka untuk umum atau pelanggan. Lama penyewaan untuk mobil
sesuai dengan paket yang dipilih. Terlambat mengembalikan mobil akan
diberikan denda sesuai keterlambatannya. Peminjaman mobil bersifat kolektif
harus melalui operator yang bersangkutan sebagai penanggung jawab.
Adapun cara meminjam atau menyewa mobil adalah sebagai berikut:
1) Pelanggan menyewa dan mengambil mobil di kantor rental kecuali bagi
penyewa yang menggunakan jasa sopir mobil dapat diantar, kemudian
mobil yang akan dipinjam terlebih dahulu dicek oleh petugas.
2) Operator rental akan mencari data penyewa yang bersangkutan di
database penyewa, kemudian operator masuk ke form transaksi
penyewaan, kemudian mengisi atau menginputkan data mobil yang
dipinjam, mengisi data penyewa, mengisi tanggal peminjaman, kemudian
operator akan memberikan printout kwitansi penyewaan kepada
penyewa sebagai tanda bukti.
3) Apabila identitas atau data diri penyewa belum ada di database maka
petugas akan menginputkan data-data penyewa baru. Setelah itu,
operator baru bisa mengolah data untuk melakukan transaksi
penyewaan.
3.1.2 Identifikasi Masalah
Pada tahap analisis sistem, analis mempunyai tugas untuk
mendefinisikan masalah sistem, melakukan studi kelayakan dan
menganalisis kebutuhan sistem. Untuk mendefinisikan masalah, ada tiga
pertanyaan kunci yang harus dijawab, yaitu:
1. Apa masalah yang harus diselesaikan ?
2. Apa penyebabnya?
3. Siapa pemakai akhir yang terlibat?
Masalah yang harus diselesaikan dalam hal ini adalah belum adanya
sistem yang mendukung dalam mempermudah transaksi penyewaan mobil,
semua kegiatan dilakukan manual oleh petugas sehingga waktu yang
diperlukan dalam mengerjakan transaksi sewa mobil tidak efisien.
7
Penyebab dari semua masalah diatas adalah tidak adanya
pengetahuan dan sumber daya dalam menciptakan sistem yang dapat
mempercepat dan mempermudah transaksi penyewaan.
Pemakai akhir dari aplikasi ini adalah ARAU Rental Mobil, yang
digunakan sebagai media atau alat untuk menjalankan sebagian tugas yang
dikerjakan manusia menjadi lebih efisien.
3.1.3 Analisis Kelemahan Sistem
Sistem yang baik adalah sistem yang mampu menyesuaikan dengan
perkembangan teknologi dan kebutuhan yang diperlukan. Sebuah sistem
jarang sekali yang bisa dikatakan sempurna dan lepas dari kekurangan.
Penggunaan sistem baru tidak sekaligus menggantikan peranan sistem yang
lama, tetapi diterapkan secara bertahap untuk menjaga agar sistem yang
baru dapat beradaptasi dengan sistem yang lama sehingga tidak terjadi
kesulitan dalam pengoperasiannya. Selain itu jika sistem yang baru tidak
bekerja sebagai mana mestinya, sistem yang lama dapat digunakan kembali
serta sebagai pembanding kinerja untuk meneliti kesalahan dan kekurangan
sistem baru. Kelemahan dari sistem yang lama antara lain :
a. Kesalahan pada pengolahan data yang sering disebabkan oleh human
error karena dikerjakan manual (salah tulis, salah jumlah)
b. Permasalahan diatas berdampak pada penyajian informasi yang
dibutuhkan pimpinan dalam mengambil keputusan
c. Lemahnya pengawasan manajemen dan keuangan sehingga data
mudah dimanipulasi
Dengan telah dikembangkannya sistem yang baru, maka diharapkan
akan terjadi peningkatan-peningkatan di sistem yang lama. Peningkatan-
peningkatan ini berhubungan dengan analisis PIECES, yaitu sebagai berikut:
1) Analisis Kinerja (performance)
Kinerja adalah suatu kemampuan sistem dalam menyelesaikan tugas
dengan cepat sehingga sasaran dapat segera tercapai. Kinerja dapat diukur
dengan jumlah produksi (troughput) dan waktu jawab (respontime).
Throughput adalah jumlah kerja yang dapat diselesaikan oleh
karyawan dalam satu unit waktu, cara menuangkanya dalam satu unit/
interval waktu. Throughput ini memaksimalkan jumlah pekerjaan yang
dilakukan oleh karyawan.
Respontime adalah rata-rata yang tertunda diantara dua transaksi
atau pekerjaan dengan waktu response untuk menanggapi pekerjaan
8
tertentu. Waktu yang dibutuhkan atau yang terbuang percuma oleh karyawan
dalam melakukan pekerjaan dikatakan sebagai efektifitas kerja karyawan.
Contohnya dalam pengembalian mobil yang pencatatan laporannya masih
secara manual, karyawan hanya bisa melakukan satu kegiatan pekerjaan
dalam satuan waktu sedangkan pekerjaan lain yang masih tertunda harus
dilakukan secara bertahap, maka perlu dilakukan peningkatan sumber daya
manusia untuk mengatasi hal tersebut.
2) Analisis informasi (information)
Analisis informasi menyangkut keakuratan yang dihasilkan pada
sistem lama pada rental mobil “Arau” yang menggunakan sistem manual
sehingga informasi yang dihasilkan kurang akurat. Contohnya dalam
malakukan pelaporan transaksi peminjaman mobil, pencatatan data
dilakukan manual akibatnya data tidak lengkap, salah mencatat identitas,
dan mungkin data hilang sehingga laporan transaksi menjadi tidak lengkap.
Kualitas informasi dapat diukur dari tiga hal yaitu:
1. Akurat, yaitu bebas dari kesalahan-kesalahan
2. Tepat waktu, yaitu informasi yang datang kepada penerima tidak
terlambat
3. Relevan, berarti informasi yang disampaikan sesuai kebutuhan dan
bermanfaat bagi pemakainya.
3) Analisis Ekonomi (Economy)
Analisis ekonomi menyangkut dengan biaya operasional rental mobil.
Pertimbangan ekonomi dilakukan dengan membandingkan sejauh mana
manfaat dari sistem lama dalam mendukung proses manajerial rental mobil.
Adanya pemborosan waktu dan alat-alat maka secara otomatis terjadi
pembengkakan biaya. Seperti biaya alat-alat tulis yang berlebihan karena
tingkat kesalahan dalam proses kerja.
4) Pengendalian (Control)
Pengendalian atau control dalam sebuah sistem sangat diperlukan
untuk memperkecil tingkat kesalahan. Pengendalian sangat dibutuhkan
dalam kmeningkatkan kinerja karyawan serta menjaga keamanan data dan
informasi. Kelemahan-kelemahan controling yang yang terjadi pada sistem
lama yaitu kesalahan pencatatan data oleh karyawan karena dilakukan
manual dengan menggunakan buku, penyimpanan berkas-berkas seperti
kwitansi dan nota yang tidak berurutan akan mempersulit dalam mengontrol
arsip-arsip yang terkait dengan kegiatan transaksi penyewaan.
9
5) Efisiensi
Efisiensi erat hubungannya dengan meminimalkan biaya, optimal
pelayanan kepada pelanggan dan dalam pengolahan data-data. Dikatakan
efisien atau tidak biasanya didasarkan pada cara kerja yang cepat dan tepat.
Sistem baru yang diusulkan lebih efisien karena sudah terkomputerisasi
sehingga meningkatkan efektifitas waktu dan kinerja karyawan serta data
yang dihasilkan lebih akurat dan penyimpanan sudah tersusun dengan baik.
6) Pelayanan
Peningkatan pelayanan memperlihatkan kualitas dari suatu sistem
informasi. Pelanggan akan merasa nyaman jika pelayanan yang diberikan
cepat dan akurat. Sistem lama secara manual pelayanan kurang maksimal
karena lambat, dikarenakan pendataan pelanggan dengan pencatatan di
buku, pencarian data lama karena arsip tidak tersusun rapi, penyimapan data
terpisah-pisah. Dengan sistem baru yang terkomputerisasi kelemahan sistem
lama dapat diminimalisir, sehingga memberikan pelayanan yang lebih cepat.
3.2 Perancangan Sistem Secara Umum
Rancangan sistem ini mengidentifikasi komponen-komponen sistem
untuk memenuhi kebutuhan pengguna sistem dan memberi gambaran yang
jelas dan rinci dengan rancangan bagan lengkap sehingga pembuatan program
menjadi lebih mudah dan terarah. Perancangan sistem merupakan suatu tahap
setelah analisis dari siklus pengembangan system.
10
3.2.1 Rancangan Model
a) Flowchart yang diusulkan
Gambar 3.1 Flowchart Sistem yang diusulkan
Data Pengguna
Data Penyewa
Data Mobil
Data Detail Mobil
Input Data Pengguna
Input Data Penyewa
Input Data Mobil
Input Data Detail Mobil
Sirkulasi penyewaan
Denda
Input Transaksi Penyewaan
Input Denda
Input Data Jenis Produk
Input Data Produk
Data Jenis Produk
Data Produk
Pengolahan Data Pengguna
Pengolahan Data Penyewa
Pengolahan Data Mobil
Pengolahan Detail Mobil
Pengolahan Jenis Produk
Pengolahan Data Produk
Pengolahan Data Transaksi
Pengolahan Data Denda
Pengolahan Detail Transaksi
Laporan Transaksi
Laporan Detail
Transaksi
Laporan
Laporan Pengguna
Laporan Penyewa
Laporan Laporan Penyewa
Laporan
Laporan Mobil dan DetMobil
Laporan Produk dan JnsProduk
Pengguna
Penyewa
Mobil Detail Mobil
Jenis Produk
Produk Transaksi penyewaan
Denda Detail Transaksi
11
b) DFD Level 0
Gambar 3.2 DFD Level 0
c) Relasi Antar Tabel
Gambar 3.3 Relasi Antar Tabel
Operator Ganti Password Data Penyewa Data Transaksi Penyewaan dan Pengembalian Bantuan
DFD Level 0 Data Penyewa Data Mobil Data Produk Data Pengguna Data Transaksi peyewaan dan pengembalian Data Denda
Laporan Sewa Mobil Rinci Laporan Kembali Mobil Rinci Laporan Data Mobil Laporan Data Produk Laporan Penyewa Laporan pengguna
Sistem Informasi
Rental
Admin Manager
Laporan Sewa Mobil Laporan Kembali Mobil Laporan Data Mobil Laporan Data Produk Laporan Penyewa Laporan Denda
12
4. Hasil Penelitian dan Pembahasan
4.1 Implementasi Sitem
Implementasi program merupakan bentuk program yang dijalankan
pada sistem yang dikembangkan. Untuk mengakses Aplikasi Sistem Informasi
Rental Mobil Rental Mobil “ARAU” dapat dilakukan dengan melakukan double
klik pada aplikasi tersebut, maka nantinya akan muncul form utama dari aplikasi
tersebut.
a) Form Login
Gambar 4.1 Form Login
Form Login sebagai gerbang sebelum masuk ke menu utama. Form
ini berfungsi untuk membatasi siapa saja yang diperbolehkan mengakses
data dengan fasilitas-fasilitas yang ada pada aplikasi.
b) Menu Utama
Gambar 4.2 Menu Utama Form Menu Utama merupakan ruang lingkup kerja seorang user.
Pada form ini terdapat fasilitas-fasilitas untuk mengelola data resources.
Tampilan Menu Utama bisa berbeda tergantung status user yang login. Bila
login sebagai user utama (Admin) dapat mengakses semua form, tetapi jika
login sebagai user biasa maka beberapa menu yang ada pada form Menu
Utama statusnya berubah menjadi tidak ditampilkan (unvisible) atau tidak
13
dapat diakses. Jika user melakukan logout maka user dapat melakukan login
ulang dengan User ID yang berbeda.
c) Menu Data
Menu Data berfungsi untuk input, edit, simpan, dan hapus semua
data yang berkaitan dengan operasional sistem informasi manajemen rental
mobil Arau yaitu meliputi data mobil, data detail mobil, data produk, data jenis
produk, data penyewa, data pengguna, dan data denda. Salah satu
contohnya seperti berikut :
Gambar 4.4 Form Mobil
d) Print Out Laporan Data Mobil
Gambar 4.5 Print Out Laporan Data Mobil
14
5. PENUTUP 5.1 Kesimpulan
Dari berbagai penjelasan yang telah diuraikan dalam laporan ini. Maka
dapat disimpulkan berbagai hal sebagai berikut:
1. Dengan adanya aplikasi ini maka pemilik rental mobil atau pengguna akan
dimudahkan dalam melakukan transaksi penyewaan dan penyimpanan
data pun akan menjadi lebih aman dari kerusakan.
2. Dengan adanya aplikasi ini pemilik rental mobil akan mendapat data
laporan yang lebih akurat dari pada sebelum adanya aplikasi yang
terkomputerasiasi.
3. Output yang nantinya akan dihasilkan dari pengolahan data yang dilakukan
oleh sistem diharapkan dapat dijadikan acuan oleh pihak yang bertindak
sebagai pengelola dalam menentukan tindakan (follow up) dan
pengambilan keputusan dalam waktu yang tepat. Dan pelayanan terhadap
pelanggan atau konsumen akan meningkat.
5.2 Saran Demi kelancaran operasional sercara umum didalam suatu
perusahaan, maka perlu untuk diterapkan suatu aplikasi komputer secara
terarah, terpadu dan menyeluruh. Penulis berusaha untuk mengajukan
beberapa pemikiran berupa saran pertimbangan antara lain:
1. Penulis menyarankan agar sistem ini dijalankan pada platform Win 2000
atau WinXp karena jika dijalankan pada platform Windows98 atau versi
sebelumnya, kinerja database pada sistem tidak maksimal.
2. Penulis menyarankan agar administrator ataupun pihak manajemen lebih
teliti dalam penginputan data dikarenakan oleh kelemahan system yang
belum mampu menangani proses filterisasi/penyaringan secara maksimal
sehingga masih sangat memerlukan keterlibatan user dalam prosesnya..
3. Aplikasi yang penulis buat ini hanya digunakan untuk pengolahan data
transaksi sewa dan penginputan data yang nantinya akan menghasilkan
laporan. Aplikasi ini diharapkan nantinya dapat dikembangkan lagi
sehingga memudahkan bagi semua bagian yang berhubungan dengan
pengolahan data transaksi sewa pada ARAU Rental Mobil sehingga
menghasilkan informasi yang lengkap dan sempurna.
DAFTAR PUSTAKA
Arief, M. Rudyanto. 2005. Pemrograman Basis Data Menggunakan Transact-SQL
dengan Microsoft SQL Server 2000. Yogyakarta: Penerbit ANDI.
Huda, Miftakhul. 2009. Membuat Aplikasi RENTAL dengan JAVA dan MySQL. Jakarta:
Inge, Martina, Ir. 2002. 36 jam belajar komputer Microsoft SQL Server 2000. Yogyakarta:
Penerbit ANDI.
Sunyoto, Andi. 2007. Pemrograman Database dengan Visual Basic dan Microsoft SQL.
Yogyakarta: Penerbit ANDI.
http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem (Diakses Tanggal 30 September 2010)
http://www.arsipjogjaprov.info/archieve/artikel/sia.sisteminformasi.pdf (Diakses Tanggal
30 September 2010)
http://blog.re.or.id/siklus-informasi.htm (Diakses Tanggal 30BSeptember 2010)
http://definisi-pengertian.blogspot.com/2010/06/pengertian-sistem-informasi-
manajemen.html ( Diakses Tanggal 30 September 2010)
http://definisi-pengertian.blogspot.com/2010/06/pengertian-sistem-informasi-
manajemen.html (Diakses Tanggal 30 September 2010)
http://id.wikipedia.org/wiki/Visual_Basic (Diakses Tanggal 30 September 2010)
http://id.wikipedia.org/wiki/Microsoft_SQL_Server (Diakses Tanggal 30September 2010)
http://id.wikipedia.org/wiki/Pemrograman_berorientasi_objek ( Diakses Tanggal 1
Oktober)
http://id.wikipedia.org/wiki/Integrated_Development_Environment ( Diakses Tanggal 1
Oktober)