SEEKOR SIPUT DAN KATAK

Ada seekor siput selalu memandang sinis terhadap katak. Suatu hari, kartak yang

kehilangan kesabaran akhirnya berkata kepada siput, “Tuan siput, apakah saya telah

melakukan kesalahan? Sehingga anda begitu membenci saya”

Siput menjawab :” kalian kaum katak mempunyai 4 kaki dan bisa melompat kesana kemari,

tapi saya mesti membawa cangkang yang berat ini merangkak ditanah, jadi saya merasa

sangat sedih.”

Katak menjawab : “setiap kehidupan memiliki penderitaannya masing-masing, hanya

saja kamu Cuma melihat kegembiraan kami, tetapi kamu tidak melihat penderitaan kami.”

Dan seketika, ada seekor elang besar yang terbang kea rah mereka, siput dengan cepat

memasukkan badanya kedalam cangkang, sedangkan katak di mangsa oleh elang. Akhirnya

siput sadar, ternyata cangkang yang dimilikinya bukan merupakan suatu beban tetapi adalah

kelebihan.

PERTANYAAN :

1. PESAN MORAL APA YANG BISA DIAMBIL DARI KISAH DI ATAS ?

2. JIKA ANDA MENJADI SEEKOR SIPUT, APA YANG SEHARUSNYA

DILAKUKAN?

Keirian hati kita terhadap orang lain yang kaya atau bahagia akan membawa lebih

banyak penderitaan, maka dari itu rejeki tidak lah selalu berupa emas, permata, atau uang

yang banyak bukan pula saat kita di rumah mewah dan pergi menggunakan mobil, bukan

pula pada saat kita bisa berbelanja sepuasnya.

PERTANYAAN :

1. DARI CERITA DI ATAS, MENURUT KELOMPOK APAKAH KEBAHAGIAAN

YANG AKAN MEMBAWA KITA BERSYUKUR ATAU BAHKAN PADA SAAT

KITA BERSYUKUR AKAN MEMBAWAKAN KEBAHAGIAAN ?

Ketika seorang pemenang membuat kesalahan, ia akan mengatakan “saya salah”

Tetapi ketika seorang pencundang melakukan kesalahan, ia akan mengtakan “itu bukan

kesalahan saya.”

PERTANYAAN :

1. PESAN MORAL APA YANG BISA DIAMBIL DARI KUTIPAN DI ATAS?

PESAN :

TUGAS TIMOTIUS DALAM MENGHADAPI PENGAJAR SESAT

1 Timotius 4 : 12 : “Janganlah seorangpun menganggap engkau rendah karena engkau muda.

Jadilah teladan bagi orang-orang percaya, dalam perkataan mu, dalam tingkah lakumu, dalam

kasih mu, dalam kesetiaan mu dan dalam kesucian mu.”

KASIH DAN DAMAI

1 Petrus 3: 8-12 :

8Dan akhirnya, hendaklah kamu semua seia sekata, seperasaan, mengasihi saudara-saudara,

penyanyang dan rendah hati, 9Dan janganlah membalas kejahatan dengan kejahatan, atau caci

maki dengan caci maki, tetapi sebaliknya hendaklah kamu memberkat, karena untuk itu kamu

dipanggil, yaitu untuk memperoleh berkat. Sebab : 10“siapa yang mau mencintai hidup dan

mau melihat hari-hari baik, ia harus menjaga lidahnya terhadap yang jahat dan bibirnya

terhadap ucapan-ucapan yang menipu. 11Ia harus menjauhi yang jahat dan melakukan yang

baik, ia harus mencari perdamaian dan berusaha mendapatkannya. 12Sebab mata Tuhan

tertuju kepada orang-orang benar, dan telinga-Nya kepada permohonan mereka yang minta

tolong, tetapi wajah Tuhan menentang orang-orang yang berbuat jahat.”