Simulasi Proses Dengan Hysys

Oleh Abubakar Adeni/ 1106068516

Hysys adalah program yang dirancang untuk mensimulasikan proses di dalam

suatu pabrik. Dengan menggunakan program ini, perhitungan-perhitungan untuk

mendesain suatu proses yang rumit (karena melibatkan banyak rumus) dan

memerlukan waktu yang lama bila dikerjakan secara manual (by hand) dapat dengan

cepat dilakukan.

Hysys sendiri adalah singkatan dari Hyphothetical System (sistem hipotesa).

Simulasi proses artinya membuat suatu proses produksi suatu bahan ke dalam

diagram alir proses (Process Flow Diagram) dan menghitung neraca massa dan neraca

panas/energi pada masing-masing peralatan yang digunakan. HYSYS dapat

digunakan untuk merancang beberapa peralatan pada pabrik yang baru atau akan

didirikan (sizing) atau mengevaluasi kinerja suatu peralatan pada pabrik yang sudah

ada (rating). Hysys memiliki kelebihan daripada program-program simulasi proses

lainnya. Program ini bersifat interaktif karena langsung memberitahukan input apa

yang kurang pada saat penggunanya mendesain suatu proses dan juga langsung

memberitahukan apabila ada kesalahan yang terjadi. Dengan demikian program ini

dapat dikatakan user friendly atau mudah digunakan.

Gambar 1. Contoh tampilan hysys pada layar computer

Salah satu asset utama hysys adalah mempunyai fondasi termodinamika yang kuat.

Penggunaaan parameter properti termodinamika yang tepat adalah kunci untuk

berhasil pada simulasi proses kimia.

Memilih Property Package Pada Hysys

Paket properti yang tersedia di hysys memungkinkan Anda untuk

memprediksi sifat campuran dengan baik mulai dari hidrokarbon ringan sampai

sistem untuk campuran minyak kompleks dan sangat non-ideal (non-elektrolitik).

Hysys menyediakan persamaan keadaan (PR dan PRSV) terhadap sistem

hidrokarbon; semi-empiris dan model tekanan uap untuk sistem hidrokarbon yang

lebih kompleks; Steam korelasi untuk keakuratan prediksi steam property ; dan model

koefisien aktivitas untuk sistem kimia.

Tabel berikut mencantumkan beberapa sistem yang khas dan korelasi yang

direkomendasikan:

Type of System PR

TEG dehydration PR, Sour PR

Cryogenic Gas Processing PR, PRSV

Air Seperation PR, PRSV

Atm Crude Towers PR, PR options, GS

Vacuum Towers PR, PR options, GS

Etylene Towers Lee Kesler Plocker

High H2 Systems PR, ZJ or GS

Reservoir Systems PR, PR options

Hydrate Inhibition PR

Steam Systems Steam package, Cs or Gs

Chemical Systems Activity models, PRSV

HF alkylation PRSV, NTRL

Persamaaan Keadaan

Untuk pengaplikasian pada minyak, gas dan petrokimia, Peng-Robinson EOS (PR)

umumnya direkomendasikan sebagai property package. Hysys menawarkan

peningkatan persamaan keadaan Peng-Robinson (PR) dan Soave-Redlich-Kwong

(SRK). Selain itu, HYSYS menawarkan beberapa metode yang merupakan modifikasi

dari property package tersebut, termasuk PRSV, Zudkevitch Joffee (ZJ) dan Kabadi

Danner (KD). Lee Kesler Plocker (LKP) adalah adaptasi dari persamaan Lee Kesler

untuk campuran, yang persamaan itu sendiri diubah dari persamaan BWR. Dari

persamaan tersebut persamaan Peng - Robinson mendukung kondisi operasi yg lebih

luas dan variasi yang lebih banyak dalam sebuah sistem.

• Pilihan property package dari Peng-Robinson adalah PR, Sour PR, dan PRSV.

• Pilihan persamaan keadaan dari Soave-Redlich-Kwong adalah SRK, sour SRK,

KD dan ZJ

Untuk industri kimia karena umumnya terjadi sistem yang sangat non-ideal, PRSV

EOS dapat dipertimbangkan. Ini merupakan persamaan keadaan PR yang memperluas

penerapan metode asli PR untuk sistem yang sangat non-ideal.

• Hal ini menunjukkan untuk mencocokkan kurva tekanan uap komponen murni dan

campuran, terutama pada tekanan uap yang rendah.

• Berhasil untuk menangani sistem non-ideal memberikan hasil sebaik yang diperoleh

dengan activity models.

• Jumlah terbatas dari parameter interaksi non-hidrokarbon tersedia.

Daftar Pustaka :

Smith, J.M., Van Ness, H.C., and Abbott, M.M. 1996. Introduction to Chemical

Engineering Thermodynamics. Singapore: McGraw-Hill.

Anonim, http://www.beknowledge.com. Thermodynamics and Hysys. diakses hari

Selasa 16 April 2013 pukul 19.37