seruyan dan festival budaya isen mulang tahun 2019...dalam bahasa dayak ngaju, isen mulang memiliki...
TRANSCRIPT
Seruyan dan Festival Budaya Isen Mulang Tahun 2019
Palangka Raya – Bertempat di
kawasan Taman Budaya Kota
Palangka Raya Gubernur
Kalimantan Tengah Sugianto
Sabran membuka secara resmi
Festival Budaya Isen Mulang
(FBIM) Kalimantan Tengah
2019.
Kegiatan ini dihadiri Bupati
Seruyan Yulhaidir didampingi
Isteri Ny. Fauziah Yulhaidir
serta unsur dari Forum
Koordinasi Pimpinan Daerah
(FKPD) dan SOPD Pemprov
Kalimantan Tengah serta
sejumlah pejabat dari
Kabupaten/ kota se Kalimantan
Tengah, Senin (17/6) malam.
Dalam sambutannya Gubernur
mengatakan bahwa indutri
pariwisata dengan budaya dan
kearifan lokal ini merupakan
kekuatan ekonomi Kalteng.
Seperti wisata Taman Nasional
Tanjung Puting dan Taman
Nasional Sebangau dan
diperkuat dengan adanya event
festival budaya dan lain
sebagainya.
Oleh karena itu Pemerintah
Provinsi Kalimantan Tengah
bekerjasama dengan
kabupaten/kota untuk terus
berbenah dalam
pengembangan pariwisata.
“...khususnya dipintu masuk
bandara yang ada di Kalteng,
harus disuguhkan tarian
daerah dan budaya Dayak
Kalteng. Hal ini untuk
memperkenalkan budaya
daerah kita” kata Sugianto
dalam sambutannya.
Sugianto juga mengajak
seluruh aparatur
pemerintahnya dan
masyarakat untuk memperkuat
sektor pariwisata, adat dan
budaya serta kearifan lokal.
Dan Pemprov Kalteng akan
mendukung melalui anggaran.
Dilain sisi, Sugianto juga
memberi apresiasi dan
semangat kepada para pegiat
seni tari yang telah tampil di
atas panggung berupa uang
pembunaan sebesar Rp. 15 jua
per sanggar tari.
Sementara, Kepala Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata
Provinsi Kalimantan Tengah,
Guntur Talajan sekaligus Ketua
Panitia Kegiatan dalam
laporannya mengatakan tujuan
dilaksanakannya kegiatan ini
adalah untuk pelestarian,
pengembangan, inovasi,
kreativitas dalam bidang
kebudayaan, kesenian, kearifan
lokal, kuliner Dayak kalimantan
Tengah yang terprogram,
terarah, terukur, kontinyu dan
universal.
Selain itu diharapkan jumlah
pengunjung, penonton dan
wisatawan yang datang ke
Palangka Raya bertambah
sehingga pendapatan asli
daerah juga terus meningkat.
Sebanyak 90 otang yang
tergabung dalam kontingen
Kabupaten Seruyan yang ikut
dalam FBIS Tahun 2019.
Mengikuti 12 cabang lomba
yaitu karnaval budaya,
pemilihan putera puteri
pariwisata, karungut putera
dan puteri, balogo putera dan
puteri, bagasing atau habayang
putera dan puteri, manyumpit
putera dan puteri, mangaruhi
putera dan puteri, meukir
talawang, memahat patung,
magenta, malamang dan
memasak tradisonal.
Dalam bahasa Dayak Ngaju,
Isen Mulang memiliki arti
Pantang Mndur. Tujuannya
adalah untuk menampilkan
serta mempopulerkan
keanekaragaman budaya di
Kalimantan Tengah.
FBIM sudah dimulai sejak
tahun 1993 dan hingga kini
jumlah lomba yang
dipertandingkan terus
bertambah, terbukti ada 2.250
peserta perwakilan
kabupaten/kota se Kalteng.
Festival Budaya Isen Mulang
(FBIM) adalah festival tahunan
yang diadakan pemerintah
Kalimantan Tengah untuk
memperingati hari jadinya.
Kegiatan FBIM dilaksanakan
selama 7 hari dari tanggal 17
sampai tanggal 22 Juni 2019
dan kontingen Kabupaten
Seruyan diharapkan bisa
meraih hasil yang maksimal
dalam FBIM tahun 2019 ini.
(my/foto:zey)
Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran saat membuka acara Festival Buadaya Isen Mulang
Bupati Seruyan Yulhaidir dan Isteri Ny. Fauziah Yulhaidir pada acara Pembukaan Festival Buadaya Isen Mulang
GALERI