seo - · pdf file• brand, contohnya: ... experience yang buruk ke visitor anda. ......

13
1 SEO www.dumetschool.com

Upload: trankhuong

Post on 27-Feb-2018

217 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: SEO -   · PDF file• Brand, contohnya: ... experience yang buruk ke visitor anda. ... pada artikel. Deskripsinya bisa terdiri dari 1 atau 2 kalimat saja

1 SEOwww.dumetschool.com

Page 2: SEO -   · PDF file• Brand, contohnya: ... experience yang buruk ke visitor anda. ... pada artikel. Deskripsinya bisa terdiri dari 1 atau 2 kalimat saja

2 SEOwww.dumetschool.com

Search Engine Optimization (SEO) adalah teknik bagaimana memaksimalkan website untuk bisa muncul di hasil pencarian organik.

SEO dibagi menjadi 2 bagian yaitu on-page dan off-page. Pada On-page, bagaimana membuat website menjadi search engine friendly dan relevan terhadap keyword yang ditargetkan. Sementara off-page, bagaimana membangun authority, trust, dan backlink.

Nah, pada ebook ini saya akan membahas 22 faktor di on-page yang bisa anda maksimalkan pada website anda. Berikut 22 faktor tersebut:

1. Duplicate Title Tags Search Engine menggunakan Title Tags untuk menterjemahkan apa yang dibahas pada halaman tersebut. Title yang unik dan deskriptif akan membuat hasil pencarian yang lebih baik. Saat Search Engine menampilkan multiple search result pada hasil pencarian, Title yangbagus akan membantu visitor untuk memilih halaman mana yang lebih tepat untuk mereka kunjungi. Bagi pengguna WordPress, untuk dapat menulis Title Tags yang unik (tidak duplikat) pada setiap halaman anda dapat menginstal plugin seperti YoastWordPress SEO (https://wordpress.org/plugins/wordpress-seo/).

2. Missing Title TagsPastikan Title Tags ditulis dengan benar, dengan kode seperti berikut: <title>Page title</title>. Kode Title Tags wajib ditulis diantara tag head <head></head>.

3. Long Title TagsPanjang Title Tags disarankan sekitar 50 – 65 karakter. Jika Title Tags ditulis lebih dari 65 karakter, kemungkinan akan terpotong saat tampil di hasil pencarian.

4. Multiple Title TagsPastikan setiap halaman website menggunakan hanya 1 Title Tags (tidak multiple). Untuk memastikannya, anda bisa lihat pada source code HTML-nya. Caranya, akses halaman website yang ingin di cek lalu klik tombol CTRL + U pada keyboard (bagi pengguna windows). Sekarang anda dapat melihat source code HTML-nya.

Contoh halaman website yang Multiply Title Tags bisa anda dilihat pada screenshot berikut:

Page 3: SEO -   · PDF file• Brand, contohnya: ... experience yang buruk ke visitor anda. ... pada artikel. Deskripsinya bisa terdiri dari 1 atau 2 kalimat saja

3 SEOwww.dumetschool.com

Pada screenshot di atas terlihat ada 2 pasang Title Tags. Jika website anda seperti ini segera hapus 1 Title Tags lainnya agar tidak multiply (2x penulisan).

5. HostnameCek hostname website anda! Apakah website anda bisa diakses dengan hostname yang berbeda? Misalnya website anda bisa diakses dengan http://domain.com (tanpa www) dan juga http://www.domain.com (dengan www). Jika seperti itu, Search Engine akan menganggap ini sebagai hostname yang terpisah. Solusinya anda harus membuat kode redirect 301 ke salah satu hostname yang anda pilih lalu kemudian lakukan setting di Google Webmaster Tools. Jika ini tidak dilakukan, seolah-olah anda akan membagi traffic yang masuk ke dua versi hostname tersebut. Akibatnya, bisa jadi akan mempengaruhi posisi yang lebih buruk di hasil pencarian.

6. ReachabilityApakah crawler dapat dengan mudah menemukan halaman website anda? Jika pada data menunjukan masih banyak halaman yang susah untuk dicrawling, anda dapat melakukan hal-hal sebagai berikut:

• Pastikan setiap halaman saling bertautan (ngelink). • Berikan rel dofollow untuk setiap internal link. • Buat XML Sitemap dan submit ke Google Webmaster Tools. • Cantumkan source XML Sitemap pada file robots.txt. • Buat struktur link navigasi yang baik.

Page 4: SEO -   · PDF file• Brand, contohnya: ... experience yang buruk ke visitor anda. ... pada artikel. Deskripsinya bisa terdiri dari 1 atau 2 kalimat saja

4 SEOwww.dumetschool.com

7. RedirectsRedirect adalah cara mengalihkan visitor secara otomatis yang sedang mengakses halaman tertentu ke halaman lainnya. Terlalu banyak melakukan redirect dari 1 halaman ke halaman lainnya dapat mengakibatkan Search Engine menjangkau lebih sedikit konten website anda. Kalaupun anda memang perlu melakukan redirect, gunakanlah tipe redirect 301 dan jangan menggunakan redirect 302 atau yang lainnya. Untuk membuat perintah Redirect 301 anda dapat menggunakan tool dari website berikut ini: http://www.rapidtables.com/web/tools/redirect-generator.htm

8. Anchor TextAnchor Text adalah teks yang ditampilkan browser pada hyperlink. Format Anchor Text dapat digambarkan dengan struktur link seperti berikut:<a href=”http://yoursite.com “>Anchor Text</a>.

Search Engine menggunakan Anchor Text untuk membantu memahami halaman yang dituju adalah halaman tentang apa. Jika memungkinkan, selalu variasikan Anchor Text dengan variasikeyword yang berhubungan dengan halaman yang tertuju.

Ada 6 jenis Anchor Text, antara lain:

• Brand, contohnya: DUMET School • Naked URL, contohnya: http://www.dumetschool.com, www.dumetschool.com, dumetschool.com • Exact Match, contohnya: Belajar Internet Marketing • Partial match, contohnya: Belajar Internet Marketing Gratis • Hybrid, contohnya: Belajar di DUMET School • Zero, contohnya: Click Here

9. Broken LinksBroken Link adalah link yang menuju ke halaman yang tidak ditemukan. Karena tidak ditemukannya halaman yang tertuju maka biasanya hasil dari Broken Links adalah halaman error 404. Cek halaman website anda yang memiliki Broken Links lalu segera perbaiki karena Broken Link bisa memberikan dampak buruk ke Search Engine Ranking dan juga memberikan experience yang buruk ke visitor anda.

Page 5: SEO -   · PDF file• Brand, contohnya: ... experience yang buruk ke visitor anda. ... pada artikel. Deskripsinya bisa terdiri dari 1 atau 2 kalimat saja

5 SEOwww.dumetschool.com

10. Dead End PagesDead End Pages adalah halaman yang tidak memiliki link. Ibarat jalan, ini adalah jalan buntu dimana visitor tidak dapat keluar dari halaman itu kecuali dia meninggalkan atau menutup atau mengklik tombol back pada browser dari halaman tersebut. Jadi pastikan setiap halaman website anda benar-benar saling terhubung satu sama lain. Minimal 1 halaman memiliki 1 internal link yang menuju ke halaman lainnya dalam website yang sama.

11. Page Not FoundPage Not Found kita kenal juga dengan istilah halaman error 404. Page Not Found atau error 404 adalah halaman khusus yang ditujukan untuk visitor saat mereka tidak menemukan halaman yang mereka inginkan (page not exist). Dengan adanya Page Not Found akan memberikan good experience pada visitor dan memberitahu Seach Engine untuk tidak mengirimkan traffic ke halaman yang tidak ada (page not exist). Bagi pengguna WordPress, Page Not Found ini sudah disiapkan, anda dapat mengeditnya pada file 404.php pada directory theme yang anda gunakan. Anda boleh mengedit desainnya dari file 404.php ini.

12. Long UrlsPanjangnya Urls disarankan tidak lebih dari 128 karakter. Kebanyakan Search Engine akan menampilkan Urls pada hasil pencarian dan akan menampilkan Urls yang terpotong jika Urls itu terlalu panjang.

Struktur Urls yang lebih pendek juga akan memudahkan user saat share ke social media seperti facebook dan twitter.

Page 6: SEO -   · PDF file• Brand, contohnya: ... experience yang buruk ke visitor anda. ... pada artikel. Deskripsinya bisa terdiri dari 1 atau 2 kalimat saja

6 SEOwww.dumetschool.com

13. Duplicate ContentArti Duplicate Content merujuk pada halaman yang berbeda namun memiliki konten (artikel) yang sama. Untuk permasalahan seperti ini disarankan anda menggunakan canonical Urls pada setiap halaman. Bagi pengguna WordPress canonical Urls akan otomatis ditambahkan pada setiap halaman saat anda menginstal plugin Yoast WordPress SEO(https://wordpress.org/plugins/wordpress-seo/). Berikut contoh screenshot dari canonical Urls:

14. Duplicate Meta DescriptionIbarat buku, meta description adalah sinopsisnya. Meta Description berfungsi memberikan informasi ke Search Engine mengenai isi pembahasan pada halaman website. Panjangnya Meta Description disarankan sekitar 150 sampai 156 karakter dan Meta Description harus unik untuk setiap halaman. Bagi pengguna WordPress, untuk dapat menulis Meta Description yang unik pada setiap halaman anda dapat menginstal plugin seperti Yoast WordPress SEO (https://wordpress.org/plugins/wordpress-seo/).

15. Too Many LinksHalaman yang memiliki terlalu banyak link (internal maupun eksternal) dapat memberikan dampak yang negatif saat Search Engine menilai kualitas dari halaman itu dan akan membuat website lebih susah untuk dinavigasi. Sebagai aturannya, disarankan dalam 1 halaman website maksimal memiliki link sekitar 100 link saja. Hindari jumlah link yang lebih dari 1000 link dalam 1 halaman.

16. Server ErrorsDalam kasus ini crawler tidak dapat mengakses website anda karena ada gangguan pada server (hosting). Permasalahan server error ini termasuk Connect timeout, Connect failed, Connection refused, No response, Truncated response, Connection reset, Truncated headers, Timeout. Solusi simplenya, gunakan server (hosting) yang tidak sering down, overloaded dan misconfigured.

Page 7: SEO -   · PDF file• Brand, contohnya: ... experience yang buruk ke visitor anda. ... pada artikel. Deskripsinya bisa terdiri dari 1 atau 2 kalimat saja

7 SEOwww.dumetschool.com

17. Robots.txtFungsi file robots.txt adalah membatasi akses crawler ke semua atau sebagian halaman website. Jika anda ingin Google dapat menjelajahi seluruh file yang ada di website, anda tidak perlu membuat file robots.txt. Namun jika anda ingin memblokir Googlebot dalam mengcrawling beberapa directory di website, anda perlu membuat file robots.txt dan menetapkan Googlebotsebagai user-agent. Dengan robots.txt anda juga dapat mengkontrol Googlebot dalam mengcrawling website anda dengan lebih spesifik. Misalnya, Anda ingin seluruh halaman yang ada di website dapat dicrawling oleh Googlebot namun anda tidak ingin file gambar dalam directory website anda untuk dapat dicrawling. Nah, dalam hal ini, anda harus menggunakan robots.txt untuk tidak mengizinkan user-agent Googlebot-Image dalam mengcrawling file gambar pada directory tersebut (Namun Googlebot tetap dapat menjelajahi semua halaman website anda). Maka robots.txt yang anda harus buat adalah seperti berikut:

Keterangan:

• Pada bagian User-agent anda menyebutkan jenis User-agent milik Google. • Pada bagian Disallow anda menyebutkan nama folder yang ingin anda block untuk tidak di crawling oleh Googlebot.

18. Session IdsCrawler dapat mengalami masalah untuk memahami session IDs dalam Urls. Sehingga, masalah ini dapat menyebabkan ranking website menjadi lebih buruk. Pada defaultnya WordPress, anda dapat melihat format Urls seperti berikut:http://yourdomain.com/?p=123

Bagian p=123 pada Urls di atas, itulah yang disebut sebagai session IDs. Sebagai pengguna WordPress, untuk permasalahan ini anda hanya perlu merubah settingan pada menu Settings > Permalinks dan rubah dari pilihan default menjadi post name.

Page 8: SEO -   · PDF file• Brand, contohnya: ... experience yang buruk ke visitor anda. ... pada artikel. Deskripsinya bisa terdiri dari 1 atau 2 kalimat saja

8 SEOwww.dumetschool.com

19. Page Speed & ResponsiveGoogle akan memberikan nilai tambahan untuk website yang dapat diakses dengan cepat dan responsive (mobile friendly). Maka, anda perlu memperhatikan desain layout atau template yang digunakan. Tips mudahnya, anda bisa memilih template yang tidak terlalu menggunakan banyak gambar, responsive, tidak memiliki banyak script yang dipanggil dari server lain, script yang sudah diminifty, dan lain-lain. Anda bisa gunakan tools dari Google yaitu PageSpeed Insights untuk melakukan menilaian, klik link ini: https://developers.google.com/speed/pagespeed/insights/

20. On-Site LinksIstilah On-Site Links kita kenal juga dengan sebutan Internal Link, yaitu link dari halaman ke halaman yang lainnya masih dalam website yang sama. Search Engine melihat struktur link untuk menentukan halaman mana yang dianggap paling penting. Search Engine mengasumsikan bahwa anda akan memberikan lebih banyak link ke halaman yang lebih penting daripada halaman yang kurang penting.

Fungsi On-Site Links, antara lain sebagai berikut:

• Digunakan user sebagai navigasi di website, contohnya seperti menu, related article, product category, dan lain-lain. • Membangun Site Architecture yang baik. • Memaksimalkan Googlebot (Crawler) dalam meng-crawling setiap halaman website. • Membantu menyebarluaskan ranking secara merata ke halaman yang lainnya pada website tersebut.

Page 9: SEO -   · PDF file• Brand, contohnya: ... experience yang buruk ke visitor anda. ... pada artikel. Deskripsinya bisa terdiri dari 1 atau 2 kalimat saja

9 SEOwww.dumetschool.com

21. Low Word CountIstilah “Low Word Count” juga dikenal dengan sebutan “Thin Content”. Artinya, halaman website yang memiliki sedikit konten (teks). Search Engine seperti Google sangat membutuhkan kontenberupa teks untuk dapat dengan maksimal memahami apa yang dibahas dalam konten tersebut. Halaman dengan sedikit atau tanpa teks bisa mendapatkan ranking yang buruk di hasil pencarian.

Crawler tidak dapat mengenali kata-kata dalam gambar, flash dan video, sehingga teks dalam gambar dan video tidak masuk hitungan. Kalau kita ikut sarannya Yoast.com, disarankan jumlah kata dalam 1 artikel minimal sebanyak 300 kata. Namun, sebenarnya tidak ada patokan pasti dari apa yang jelaskan oleh Google. Bagi saya yang terpenting bukan hanya sekedar jumlah kata, tapi value yang bermanfaat buat visitor sangat penting untuk anda pikirkan.

22. Image DescriptionsKita sudah paham bahwa crawler tidak dapat menterjemahkan gambar. Sehingga disarankan untuk memberikan deskripsi atau penjelasan singkat mengenai gambar tersebut. Bagi pengguna WordPress, anda tinggal menuliskan deskripsinya saat menambahkan gambar pada artikel. Deskripsinya bisa terdiri dari 1 atau 2 kalimat saja. Lihat screenshot berikut:

Page 10: SEO -   · PDF file• Brand, contohnya: ... experience yang buruk ke visitor anda. ... pada artikel. Deskripsinya bisa terdiri dari 1 atau 2 kalimat saja

10 SEOwww.dumetschool.com

Images Description yang dimaksud di sini adalah Alt Text atau Alt Attribute.

PERLU DIPAHAMI! Materi pada ebook ini hanya dijelaskan secara garis besarnya saja. Jadi khusus buat anda yang baru belajar SEO, harus lebih banyak lagi mendapatkan penjelasan-penjelasan yang lebih detail. Insya Allah, materi-materi yang lebih detailnya akan kami kirimkan langsung ke email anda secara berkala. Mohon ditunggu yah.

Oke, sampai jumpa dimateri berikutnya. Terimakasih.

Page 11: SEO -   · PDF file• Brand, contohnya: ... experience yang buruk ke visitor anda. ... pada artikel. Deskripsinya bisa terdiri dari 1 atau 2 kalimat saja

11 SEOwww.dumetschool.com

Page 12: SEO -   · PDF file• Brand, contohnya: ... experience yang buruk ke visitor anda. ... pada artikel. Deskripsinya bisa terdiri dari 1 atau 2 kalimat saja

12 SEOwww.dumetschool.com

Page 13: SEO -   · PDF file• Brand, contohnya: ... experience yang buruk ke visitor anda. ... pada artikel. Deskripsinya bisa terdiri dari 1 atau 2 kalimat saja

13 SEOwww.dumetschool.com