semangat

2
Semangat Hidup Hari itu, seperti biasa aku berada di kamar untuk mengerjakan tugas kuliahku. Aku sendiri senang bila mengerjakan tugas sambil mendengarkan sebuah lagu. Karena menurutku adanya sebuah lagu, kita dapat merasa tenang dan hanyut ke dalam musik itu. Aku menyukai satu And bergenre Rock. Pada saat pertama kali aku mendengarkan sebuah lagu yang berjudul The Messenger, aku sangat terpukau dengan maksud dari lagu tersebut. Pada saat itu aku semakin suka dengan liriknya, dan aku putar berulang-ulang untuk menikmati lagu tersebut. Semakin menikmati, aku semakin mengerti apa yang dimaksud dari lirik tersebut. Pada bait-bait pertama, lirik tersebut mengatakan ketika kamu merasakan kesendirian dan dibutakan oleh dunia, coba ikuti menurut instingmu untuk bergerak, berlari dan bertindak. Karena menurutku apalah arti dunia, dunia hanya panggung sandiwara, dan manusia hanya tinggal melakoni saja. Karena dunia ini hanya sebentar. Jika tiba waktunya ajal mendatangi kita, apalah daya kita. Allah SWT berfirman dalam Surat Al Munafiqun ayat 63 : “Dan Allah tidak akan menunda kematian seseorang apabila waktu kematiannya telah datang. Dan Allah Maha Teliti terhadap apa yang kamu kerjakan”. Dari ayat tersebut, ada makna yang dapat diambil. Jangan sia-siakan waktu kita di dunia, karena apabila Ajal sudah datang, apalah daya kita untuk melawannya. Dan dikatakan Allah SWT Maha Tahu apa yang kita kerjakan setiap saat. Dari bait lirik lagu di atas, aku teringat bahwa janganlah kita sampai terbutakan dunia. Bergeraklah, bertindak dan lakukan sesuai instingmu untuk selalu berbuat baik. Karena dengan berbuat baik maupun memberikan pertolongan yang baik dan diawali dengan niat yang baik maka niscaya Allah akan memberikan pahalanya. Sesuai dengan Ayat Allah dalam Surat An Nisa Ayat 85 : “ Barang siapa memberi pertolongan dengan pertolongan yang baik, niscaya dia akan memperoleh bagian dari pahalanya..... . Ada beberapa lirik yang sangat menarik perhatianku. Dan di sini aku coba memahami itu dengan kehidupan dunia. Kata-kata yang aku rasakan yaitu, coba dengarkan hatimu dan rasakan bahwa itu adalah suara suara malaikat yang membantumu untuk bersemangat dan bergembira menjalani kehidupan. Aku percaya bahwa hati ini ada yang mempunyai. Kita mempunyai hati untuk merasakan bisikan-bisikan perkataan dari Allah agar kita selalu dituntun sesuai dengan jalannya. Bisikan-bisikan tersebut bisa saja berasal dari orang- orang di sekitar kita, yang membantu kita menjalani kehidupan sesuai

Upload: gilang-dawous

Post on 09-Aug-2015

52 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Semangat

Semangat Hidup

Hari itu, seperti biasa aku berada di kamar untuk mengerjakan tugas kuliahku. Aku sendiri senang bila mengerjakan tugas sambil mendengarkan sebuah lagu. Karena menurutku adanya sebuah lagu, kita dapat merasa tenang dan hanyut ke dalam musik itu. Aku menyukai satu And bergenre Rock. Pada saat pertama kali aku mendengarkan sebuah lagu yang berjudul The Messenger, aku sangat terpukau dengan maksud dari lagu tersebut. Pada saat itu aku semakin suka dengan liriknya, dan aku putar berulang-ulang untuk menikmati lagu tersebut. Semakin menikmati, aku semakin mengerti apa yang dimaksud dari lirik tersebut. Pada bait-bait pertama, lirik tersebut mengatakan ketika kamu merasakan kesendirian dan dibutakan oleh dunia, coba ikuti menurut instingmu untuk bergerak, berlari dan bertindak. Karena menurutku apalah arti dunia, dunia hanya panggung sandiwara, dan manusia hanya tinggal melakoni saja. Karena dunia ini hanya sebentar. Jika tiba waktunya ajal mendatangi kita, apalah daya kita. Allah SWT berfirman dalam Surat Al Munafiqun ayat 63 : “Dan Allah tidak akan menunda kematian seseorang apabila waktu kematiannya telah datang. Dan Allah Maha Teliti terhadap apa yang kamu kerjakan”. Dari ayat tersebut, ada makna yang dapat diambil. Jangan sia-siakan waktu kita di dunia, karena apabila Ajal sudah datang, apalah daya kita untuk melawannya. Dan dikatakan Allah SWT Maha Tahu apa yang kita kerjakan setiap saat. Dari bait lirik lagu di atas, aku teringat bahwa janganlah kita sampai terbutakan dunia. Bergeraklah, bertindak dan lakukan sesuai instingmu untuk selalu berbuat baik. Karena dengan berbuat baik maupun memberikan pertolongan yang baik dan diawali dengan niat yang baik maka niscaya Allah akan memberikan pahalanya. Sesuai dengan Ayat Allah dalam Surat An Nisa Ayat 85 : “ Barang siapa memberi pertolongan dengan pertolongan yang baik, niscaya dia akan memperoleh bagian dari pahalanya..... . Ada beberapa lirik yang sangat menarik perhatianku. Dan di sini aku coba memahami itu dengan kehidupan dunia. Kata-kata yang aku rasakan yaitu, coba dengarkan hatimu dan rasakan bahwa itu adalah suara suara malaikat yang membantumu untuk bersemangat dan bergembira menjalani kehidupan. Aku percaya bahwa hati ini ada yang mempunyai. Kita mempunyai hati untuk merasakan bisikan-bisikan perkataan dari Allah agar kita selalu dituntun sesuai dengan jalannya. Bisikan-bisikan tersebut bisa saja berasal dari orang-orang di sekitar kita, yang membantu kita menjalani kehidupan sesuai dengan perintahnya. Allah bersabda dalam Surat An-Nisa ayat 114: “Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisikan-bisikan mereka, kecuali dari orang yang menyuruh manusia memberikan sedekah, atau berbuat kebaikan atau mengadakan perdamaian di antara manusia. Dan barang siapa yang berbuat demikian karena mencari keridaan Allah, maka kelak Kamu memberi kepadanya pahala yang besar”. Subhanallah, ayat tersebut menyuruh kita untuk selalu berbuat baik, dan apabila kita melaksanakannya, kita akan dapat pahala, bahkan pahala yang besar. Aku berpikir, mengapa kita harus baik terhadap sesama. Ia, karena kita membutuhkan satu sama lainnya. Dengan sosialisasi dan berhubungan baik dengan sesama, maka akan menciptakan perdamaian di dunia ini. Andai semua orang merasa demikian, tidak akan adanya rasa benci dan bahkan perang ataupun iri terhadap sesama. Aku tersadar ketika mendengar kata, jika hidup kita telah dibutakan, ketika kamu cukup menderita, patah semangatmu, menjadi putus dari pertarungan, maka ingatlah cinta yang selalu ada dan tetap manis bila dirasakan. Apabila kita merasakan manisnya cinta terutama kepada Sang Khaliq, itu akan membuat kita merasa damai dan tenteram. Dan apabila kita merasa patah semangat ingatlah dan bacalah Al-Quran, karena kata-kata dan melodinya akan membuat mu merasakan cinta dariNya. Sesungguhnya Dialah tempat memohon pertolongan. Aku teringat pada Surat Al Fatihah ayat 5, disebutkan bahwa “Hanya Engkaulah yang

Page 2: Semangat

kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami memohon pertolongan”. Subhanallah, Allah menyerukan agar kita selalu ingat kepadanya dan apabila kita berkeluh kesah, memohonlah kepada Allah, karena Dialah Sang Maha Penolong.