seluruh gigi sulung akan digantikan oleh

4
Proses erupsi gigi adalah suatu proses fisiologis berupa proses pergerakan gigi yang dimulai dari tempat pembentukkan gigi di dalam tulang alveolar kemudian gigi menembus gingiva sampai akhirnya mencapai dataran oklusal. Pada manusia terdapat 20 gigi desidui dan 32 gigi permanen. Setiap gigi berbeda-beda secara anatomi, tetapi dasar proses pertumbuhannya sama semua gigi. Perkembangan gigi dimulai sejak dalam kandungan (fetus) sekitar 28 hari Intra Uterin (UI). Gigi desidui berkembang pada minggu ke-6 dan minggu ke-8 dan gigi permanen berkembang pada minggu ke-20. Tahap mineralisasi pada gigi desidui dimulai pada minggu ke-14 IU dan seluruh gigi desidui termineralisasi secara sempurna setelah kelahiran. Gigi I dan M1 permanen termineralisasi pada atau waktu setelah kelahiran, setelah itu baru gigi-gigi permanen lain mengalami mineralisasi. Erupsi gigi terjadi setelah formasi dan mineralisasi mahkota terbentuk sempurna tetapi sebelum akar terbentuk sempurna. Gigi tumbuh dari dua tipe sel, yaitu epitel oral dari organ enamel dan sel mesenkim dari papilla dental. Perkembangan enamel dari enamel organ dan perkembangan dentin dari papila dental. Mahkota dan bagian akar dibentuk sebelum gigi tersebut erupsi, mahkota dibentuk terlebih dahulu, kemudian baru

Upload: anditya-trias

Post on 12-Sep-2015

258 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

jhbjhfghdfgdfgdghfghfgjjhbjhfghdfgdfgdghfghfgjjhbjhfghdfgdfgdghfghfgjjhbjhfghdfgdfgdghfghfgjjhbjhfghdfgdfgdghfghfgj

TRANSCRIPT

Proses erupsi gigi adalah suatu proses fisiologis berupa proses pergerakan gigi yang dimulai dari tempat pembentukkan gigi di dalam tulang alveolar kemudian gigi menembus gingiva sampai akhirnya mencapai dataran oklusal. Pada manusia terdapat 20 gigi desidui dan 32 gigi permanen. Setiap gigi berbeda-beda secara anatomi, tetapi dasar proses pertumbuhannya sama semua gigi.

Perkembangan gigi dimulai sejak dalam kandungan (fetus) sekitar 28 hari Intra Uterin (UI). Gigi desidui berkembang pada minggu ke-6 dan minggu ke-8 dan gigi permanen berkembang pada minggu ke-20. Tahap mineralisasi pada gigi desidui dimulai pada minggu ke-14 IU dan seluruh gigi desidui termineralisasi secara sempurna setelah kelahiran. Gigi I dan M1 permanen termineralisasi pada atau waktu setelah kelahiran, setelah itu baru gigi-gigi permanen lain mengalami mineralisasi.

Erupsi gigi terjadi setelah formasi dan mineralisasi mahkota terbentuk sempurna tetapi sebelum akar terbentuk sempurna. Gigi tumbuh dari dua tipe sel, yaitu epitel oral dari organ enamel dan sel mesenkim dari papilla dental. Perkembangan enamel dari enamel organ dan perkembangan dentin dari papila dental. Mahkota dan bagian akar dibentuk sebelum gigi tersebut erupsi, mahkota dibentuk terlebih dahulu, kemudian baru pembentukkan akar. Pertumbuhan mandibula dan maksila menurut Sadler, dipersiapkan untuk tumbuhnya gigi geligi. Perkembangan gigi dibagi dalam 3 tahap, yaitu : tahap pra-erupsi, tahap prafungsional (tahap erupsi), dan tahap fungsional. Pertumbuhan (erupsi) gigi pada anak ditandai dengan pemunculan gigi pada permukaan gusi dan diikuti dengan perubahan psosisi gigi dari dalam tulang pendukung gigi untuk menempati posisi fungsionalnya dalam rongga mulut. Pada umumnya, gigi sulung pertama kali akan muncul pada usia 6 bulan sesudah lahir dan seluruh gigi sulung selesai muncul pada usia 2,5 tahun, yang ditandai dengan gigi geraham sulung kedua telah mencapai kontak dengan gigi (Ircham, 2003). Urutan pertama gigi sulung yang tumbuh adalah gigi seri bagian bawah (biasanya pada usia 6-9 bulan), kemudian disusul dengan gigi seri bagian atas. Gigi seri kedua, yaitu gigi yang tumbuh disamping gigi seri pertama akan tumbuh saat usia 7-10 tahun bulan. Terkadang gigi seri kedua di rahang bawah tumbuh lebih dulu sebelum gigi seri kedua di rahang atas. Kemudian, satu gigi geraham depan tumbuh pada usia 16-20 bulan. Gigi taring juga mulai muncul pada usia yang sama. Gigi geraham kedua tumbuh pada usia 20-30 bulan. Pada akhirnya, akar gigi sulung terbentuk sempurna pada usia 3 tahun. Kemudian, satu persatu gigi sulung akan tanggal dan akan digantikan dengan gigi permanen yang jumlahnya 32 buah, yang dimulai saat anak berusia 5-6 tahun sampai gigi geraham bungsu muncul pada usia 19-22 tahun (Ircham, 2003).

Seluruh gigi sulung akan digantikan olehgigi permanennya secara bertahap. Gigi seri sulung diganti oleh gigi seri permanen, gigi taring sulung diganti oleh gigi taring permanen, gigi gerahamsulung diganti oleh gigi geraham kecilpermanen.Berikutnya adalah gambar lengkap gigipermanen, terdiri dari gigi seri (central & lateral incisor),taring (canine), geraham kecil (first & second premolar) dan geraham (first,second & third molar). Lengkap dengan waktu erupsinya.

PERLU DIINGAT : GIGI GERAHAM PERMANEN( FIRST MOLAR ) erupsi di usia 6 tahun. Gigi ini seringkali dianggap sebagai gigi sulung,padahal gigi permanen. Tanpa disadari, baik oleh anak maupun orang tua, gigi tersebut berlubang, menimbulkan rasa nyeri, tidak bisa dirawat, dan akhirnya harus dicabut. Anak akan kehilangan gigi geraham tersebut selamanya.