selasa, 06 oktober 2020 · 2020. 10. 8. · selasa, 06 oktober 2020 mohon perhatikan disclaimer di...
TRANSCRIPT
Selasa, 06 Oktober 2020
Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini
Stephen Covey—While values drive behaviours, principles govern consequences.
Macro Wrap
Omnibus Law Disahkan, Pemerintah Segera Bentuk Sovereign Wealth
Fund
Pemerintah segera membentuk lembaga pengelola investasi atau Sovereign
Wealth Fund (SWF) di sisa tahun ini, untuk mengungkit daya saing investasi
Indonesia, sehingga ekonomi bisa tumbuh positif di tahun depan. Payung hukum
SWF sebagaimana dalam Rancangan Undang-Undang (RUU) Omnibus Law Cipta
Kerja yang sudah disahkan pada 5 Oktober 2020 oleh pemerintah bersama
dengan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) dalam Rapat Paripurna DPR RI Ke-7
Masa Persidangan I Tahun Sidang 2020-2021. (Kontan.co.id)
Pemerintah Tetapkan Tarif Tes PCR Dengan Hasil Real Time Maksimal Rp
900 ribu
pemerintah resmi mengeluarkan Surat Edaran nomor HK. 2.02/I/3713/2020
tentang Batasan Tarif Tertinggi Pemeriksaan Real Time Polymerase Chain
Reaction alias RT-PCR). Batasan tarif tertinggi untuk pemeriksaan RT-PCR,
termasuk pengambilan swab adalah Rp 900.000. (Kontan.co.id)
Industri Alas Kaki Membaik, Aprisindo Dukung UU Cipta Kerja
Walau Ada Tren Pemulihan, Pasar Ban Diperkirakan Tetap Terkoreksi
Technical View & Key Calls
IHSG. Support: 4915, Resistance: 4990-5000 / 5150. ADRO Speculative Buy, Entry Level: 1125; Target: 1180 / 1220 / 1260-1300; Stoploss : 1105. BBNI Buy On Break, Entry Level: 4660-4680; Target: 4830 / 5000; Stoploss: 4620.
Market Wrap
DJIA (+1.68%), S&P500 (+1.80%), Stoxx600 (+0.80%), DAX (+1.10%)
Indeks saham AS berakhir ditutup menguat pada Senin (5/10) Munculnya opti-
misme tentang tanggapan Presiden Donald Trump terhadap perawatan COVID-19
yang menggunakan obat eksperimental yang digunakan untuk melakukan terapi
pengobatan bagi Trump dan kemungkinanan tersedia lebih luas untuk publik dan
harapan untuk stimulus fiskal tambahan, keduanya berpotensi siap untuk
menekan dampak negatif korban pandemi. Dari data ekonomi Institute for Sup-
ply Management melaporkan indeks aktivitas di antara perusahaan nonmanufak-
tur naik menjadi 57,8% bulan lalu dari 56,9% pada Agustus, hal positif dalam
laporan tersebut, porsi pekerjaan dari survei ISM menunjukkan lebih banyak
perusahaan menambahkan pekerjaan. Dari haga komoditas minyak mentah re-
bound dari level terendah tiga minggu dan emas naik.
Pada akhir perdagangan hari Senin (5/10), IHSG ditutup menguat 0.65% ke level
4.958.8 Penutupan perdagangan diikuti aksi beli bersih investor asing sebesar
Rp35.20 miliar. Secara sektoral pergerakan IHSG ditopang oleh sektor consumer
(1.33%) dan keuangan (1.19%). Adapun saham-saham big cap yang menjadi
penompang indeks yaitu HMSP (4.63%), BBRI (1.94%) dan BMRI (2.88%). Nilai
tukar Rupiah terhadap dolar AS menguat 0.44% di level Rp14,800/USD.
JCI Statistic
Daily Foreign Net Flow (IDR Bn)
JCI Performance
Source: Bloomberg, HP
Source: Bloomberg, HP
Economic Indicators
GDP Growth 2Q20 YoY (%) -5.32
GDP Nominal 2Q20 (IDR Tn) 3,687.7
CPI Sep 2020 YoY (%) 1.42
Trade Bal. Aug 2020 (USD Bn) 2.33
BI 7-day RR Rate Aug (%) 4.00
M2 July 2020 (IDR Tn) 6,567.7
Third Party Fund July YoY (%) 8.53
Banking Loan July YoY (%) 1.53
Reserves August (USD Bn) 137.04
Last Spot 4,958.77
1D change (%) 0.65
1M change (%) (5.36)
1Y change (%) (18.19)
52W High 6,348.53
52W Low 3,911.72
Volume (bn) 7.06
Value (bn) 4,563.52
PER (TTM) 9.84
PBV (TTM) 1.67
ROE (TTM) 11.68
GIDN10YR Index 6.91
Industry and Sector
Stock News
WTON (+0.91%) Raih Kontrak Baru Rp 2,62 Triliun per Kuartal III 2020
INAF (+2.95%) Mulai Jual Obat Corona Remdesivir Rp1,3 Juta, Berapa Modal-
nya?
EXCL (-0.48%) XL Axiata luncurkan brand Live.On
ROTI (-0.82%) Tuntaskan Penjualan Saham Treasury
Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini
Selasa, 06 Oktober 2020
Comparative Table
Stock Key Calls — BBNI
Overview
Buy On Break BBNI begitu Neckline (hitam) di level 4660 sekaligus MA20 telah berhasil ditembus, dengan demikian membuka peluang penguatan menuju Tar-get 5000 (MA50 sebagai Minor Resistance terletak
pada level 4830, bisa digunakan sebagai titik tambah beli juga).
Rekomendasi Buy On Break, Entry Level: 4660-4680; Target:
4830 / 5000; Stoploss: 4620.
Stock Key Calls — LQ45
Overview
LQ45 mampu kembali bertengger di atas MA10 dengan lebih mantap, menjadikan level 750 masih sebagai Support terdekat saat ini. Tantangan bagi
LQ45 hari ini adalah mengalahkan level Neckline Dou-ble Bottom (black) 765 sekaligus MA20, yang nant-inya akan membuahkan Target naik menuju 800
(sekaligus akur dgn posisi Resistance MA50).
Rekomendasi Buy, Support: 750; Resistance : 765 / 800.
Technical View & Key Calls
Stock Key Calls — ADRO
Overview Speculative Buy ADRO di Support mid-term ( black) dengan Target terdekat adalah Resistance Trendline
jk.pendek di sekitar 1180. Jika level ini mampu dilalui maka Average UP diijinkan dengan Target-target
selanjutnya terletak di sekitar 1220 dan 1260-1300.
Rekomendasi Speculative Buy, Entry Level: 1125; Target: 1180 / 1220 / 1260-1300; Stoploss : 1105.
Source: Bloomberg, HP
Indices Last Price 1D% 1M% 3M% Commodities Last Price 1D% 1M% 3M%
Dow Jones 28148.64 1.68% 0.05% 7.08% Bloomberg Commodity 71.05 1.78% -1.86% 7.35%
S&P 500 3408.63 1.80% -0.53% 7.20% Nymex Oil 39.22 0.00% -1.38% -3.47%
DAX 12828.31 1.10% -0.11% 0.74% Brent Crude 41.29 5.14% -3.21% -3.53%
Nikkei 225 23312.14 1.23% 0.46% 2.63% CPO Rotterdam Kospi 2374.31 0.69% 0.26% 8.52% CPO Malaysia 2847.00 0.04% -2.90% 17.60%
Hang Seng 23767.78 1.32% -3.76% -9.76% Soybean CBT 1,021.50 0.07% 5.36% 14.45%
Straits Times 2517.23 0.85% 0.30% -6.41% Rubber Tocom 221.60 -1.51% 11.36% 56.06%
Shanghai 3218.05 -0.20% -5.65% 6.35% Nickel Spot 14,604.50 1.56% -4.24% 12.84%
S&P/ASX 200 5926.70 -0.25% 0.02% -1.46% Nickel Inventory 236172.00 -0.01% -0.20% 0.81%
IHSG 4958.77 0.65% -5.36% -0.60% Tin Spot 18,040.00 1.49% -1.12% 6.75%
LQ-45 755.09 0.56% -8.54% -2.61% Tin Inventory 5500.00 -0.90% 3.58% 55.81%
EIDO 17.89 2.76% -7.69% -3.30% Newcastle Coal 58.10 0.96% 18.57% 10.77%
Vix Index 27.96 1.19% -9.07% 0.07% Gold 1912.71 -0.04% -1.10% 7.17%
Currency Last Price 1D% 1M% 3M% Bond Yield Last Price 1D% 1M% 3M%
USD-IDR 14800.00 0.44% -0.41% -2.09% US 10 Year 0.77 -1.48% 7.26% 13.94%
EUR-USD 1.18 0.06% -0.23% 4.25% ID 10 Year 6.91 0.01% -0.32% -4.45%
USD-JPY 105.70 0.05% 0.54% 1.56% ID 30 Year 7.45 -0.27% -0.24% -3.88%
Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini
Selasa, 06 Oktober 2020
Industry and Sector
Industri Alas Kaki Membaik, Aprisindo Dukung UU Cipta Kerja
Industri alas kaki mengklaim masih mengalami pertumbuhan yang signifikan kendati kondisi pada 2020 dihantam pandemi
Covid-19. Adapun data terakhir ekspor alas kaki Indonesia di Agustus 2020 secara akumulasi menunjukkan peningkatan
kinerja ekspor 8 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. Ketua Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) Eddy
Widjanarko dalam surat himbauannya menyebut meski bertumbuh, industri alas kaki di Tanah Air masih belum mampu
menggeser negara pesaing utama seperti China dan Vietnam. (Bisnis.com)
Walau Ada Tren Pemulihan, Pasar Ban Diperkirakan Tetap Terkoreksi
Ketua Asosiasi Pengusaha Ban Indonesia (APBI) Aziz Pane mengatakan, utilisasi produksi ban nasional saat ini telah men-
capai angka 80%. Angka tersebut lebih tinggi bila dibandingkan dengan angka utilisasi produksi nasional pada semester
pertama tahun ini yang hanya mencapai 60%. Terlepas dari adanya tren pemulihan, Aziz memperkirakan bahwa permintaan
ban sampai tutup tahun nanti masih belum bisa menyamai realisasi tahun lalu. (Kontan.co.id)
Stocks News
WTON (+0.91%) Raih Kontrak Baru Rp 2,62 Triliun per Kuartal III 2020
WTON mencatatkan kontrak baru sebesar Rp 2,62 triliun sampai dengan kuartal III-2020. Adapun kontrak terbesar berasal
dari swasta. Sepanjang tahun WTON membidik kontrak baru sebesar Rp 5,25 triliun. Dengan tambahan kontrak tersebut,
total order book yang digenggam WTON mencapai Rp 7,45 triliun. Adapun yang carry over sebesar Rp 4,83 triliun. Dari pem-
beri proyek, swasta mendominasi order book WTON dengan porsi 66,84%. Menyusul kontrak dari BUMN dengan porsi
18,3%, dari WIKA sebesa 13,32%, dan pemerintah 1,54%. (Kontan.co.id)
Comment:
Perolehan kontrak baru akan menjadi fokus WTON, karena dibutuhkan waktu untuk negosiasi, penjelasan aspek teknis kepa-
da calon pelanggan hingga ketersediaan dana dari pemilik proyek untuk pendanaannya. (WTON, 12.4 P/E20F, 0.6x PBV20F).
( HPS Research )
INAF (+2.95%) Mulai Jual Obat Corona Remdesivir Rp1,3 Juta, Berapa Modalnya?
Emiten BUMN farmasi PT Indofarma Tbk. segera mendistribusikan obat antivirus untuk pasien COVID-19 yakni Remdesivir
dengan nama dagang Desrem™. Obat tersebut akan dijual dengan harga Rp1,3 juta per vial (botol kecil) ke rumah sakit
untuk pasien kondisi sedang hingga berat. Direktur Utama PT Indofarma Tbk. Arief Pramuhanto mengatakan untuk bulan ini
perseroan akan memasok sebanyak 400.000 vial. Selanjutnya, sembari mendata kebutuhan dan permintaan perseroan pun
berharap dapat meninjau kembali harga jualnya. (Bisnis.com)
Comment:
Harga jual obat Remdesivir yang ditawarkan INAF sebesar Rp1,3 juta per vial cukup kompetitif. Pandemi Covid-19 menjadi
momentum untuk mendorong kinerja penjualan obat Covid-19 seperti Remdesivir. Selain dari obat Remdesivir, kinerja INAF
nantinya juga dapat ditopang oleh layanan tes Real Time Polymerase Chain Reaction (PCR) yang harganya kompetitif, di
bawah harga standar tertinggi yang ditetapkan Kementerian Kesehatan. (INAF, N/A P/EFY20F, N/A PBV20F). (HPS Research)
EXCL (-0.48%) XL Axiata luncurkan brand Live.On
PT XL Axiata Tbk meluncurkan Live.On sebuah brand telekomunikasi digital baru yang memberikan pengguna keleluasan
mengatur penggunaan paket data miliknya sendiri. Live.On memberikan kebebasan kepada pelanggan untuk menjalani gaya
hidup digital dengan cara sendiri. (Kontan.co.id)
Comment:
Layanan baru tersebut menjadi salah satu Langkah promosi XL Axiata untuk mendorong penggunaan layanan data internet.
Adapun berbagai promosi yang dilakukan telah terbukti menaikkan kontribusi pendapatan data dari tahun ke tahun hingga
kini. Kontribusi pendapatan data EXCL saat ini sebesar 91% dari total pendapatan. (EXCL, 17.2x P/E20F, 1.1x PBV20F). (HPS
Research)
ROTI (-0.82%) Tuntaskan Penjualan Saham Treasury
JAKARTA. PT Nippon Indosari Corpindo Tbk mengalihkan 375,03 juta lembar saham hasil pembelian kembali (buyback).
Sekretaris Perusahaan Sari Roti Sri Mulyana mengatakan, perkiraan dana yang diperoleh dari penjualan sa-
ham treasury tersebut Rp 459,42 miliar. (Kontan)
Comment:
Selain Perolehan dana ditengah masa pandemi dapat menguntungkan perusahaan dalam mendukung rencana bisnis jangka
panjang. Pengembangan produk hingga potensi kemudahan capex dan memperkuat posisi arus kas hingga penurunan beban
hutang berbunga juga merupakan benefit lain yang dapat diterima ROTI. (ROTI, 29.3x P/E20F, 2.3x PBV20F). (HPS Re-
search)
Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini
Selasa, 06 Oktober 2020
Economic Calendar
Date Country Event Survey Actual Prior Revised
10/06/2020 19:30 US Event Survey Actual Prior Revised
10/06/2020 21:00 US Trade Balance Aug -$66.2b -- -$63.6b --
10/06/2020 ID JOLTS Job Openings Aug 6500 -- 6618 --
10/07/2020 10:00 ID Consumer Confidence Index Sep -- -- 86.9 --
10/07/2020 10:00 ID Net Foreign Assets IDR Sep -- -- 1954.6t --
10/07/2020 18:00 US Foreign Reserves Sep -- -- $137.00b --
10/07/2020 CH MBA Mortgage Applications 2-Oct -- -- -0.048 --
10/08/2020 01:00 US Foreign Reserves Sep $3157.00b -- $3164.61b --
Corporate Action
Code Type OS:NS Rp Cum Ex Record Pay Trade
ULTJ Cash Dividend 12.00 2-Sep-20 3-Sep-20 4-Sep-20 24-Sep-20
LCKM Cash Dividend 0.50 2-Sep-20 3-Sep-20 4-Sep-20 25-Sep-20
SMSM Cash Dividend 15.00 4-Sep-20 7-Sep-20 8-Sep-20 24-Sep-20
JAYA Cash Dividend 1.00 4-Sep-20 7-Sep-20 8-Sep-20 30-Sep-20
TEBE Cash Dividend 4.00 7-Sep-20 8-Sep-20 9-Sep-20 30-Sep-20
GEMA Cash Dividend 5.00 7-Sep-20 8-Sep-20 9-Sep-20 1-Oct-20
DPNS Cash Dividend 3.00 7-Sep-20 8-Sep-20 9-Sep-20 30-Sep-20
MEDC Rights Issue 5 : 2 250.00 8-Sep-20 9-Sep-20 10-Sep-20 14-18 Sep 20
Oil Price Bloomberg Commodity Index
Daily Sector Performance IDR Currency
Source: Bloomberg, HP Source: Bloomberg, HP
Source: Bloomberg, HP Source: Bloomberg, HP
Charts
Company Type New Shares Rp Offering Period Allot Refund List
PT Bank Bisnis Internasional Tbk IPO 394,764,700 480 31 Aug - 1 Sep 20 3-Sep-20 4-Sep-20 7-Sep-20
PT Kurniamitra Duta Sentosa Tbk IPO 160,000,000 300 31 Aug - 1 Sep 20 3-Sep-20 4-Sep-20 7-Sep-20
PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk
IPO 500,000,000 110 2-Sep-20 3-Sep-20 4-Sep-20 7-Sep-20
PT Soho Global Health Tbk IPO 114,380,700 1820 2-3 Sep 20 4-Sep-20 7-Sep-20 8-Sep-20
PT Puri Global Sukses Tbk IPO 200,000,000 170 28 Aug - 1 Sep 20 3-Sep-20 7-Sep-20 8-Sep-20
PT Rockfields Properti Indonesia Tbk IPO 287,037,000 1340 1-4 Sep 20 7-Sep-20 9-Sep-20 10-Sep-20
PT Grand House Mulia Tbk IPO 157,500,000 380 2-4Sep 20 8-Sep-20 9-Sep-20 10-Sep-20
PT Morenzo Abadi Perkasa Tbk IPO 392,000,000 105 2-7 Sep 20 9-Sep-20 11-Sep-20 14-Sep-20
PT Planet Properindo Jaya Tbk IPO 267,856,800 112 2-8 Sep 20 10-Sep-20 14-Sep-20 15-Sep-20
Selasa, 06 Oktober 2020
Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini
DISCLAIMER: Laporan ini diterbitkan oleh PT Henan Putihrai Sekuritas, anggota Bursa Efek Indonesia (BEI)
yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Laporan ini dan akses el-
ektronik apa pun di dalamnya dibatasi dan dimaksudkan hanya untuk klien, entitas terkait,
dan digunakan oleh penerima yang dialamatkan oleh PT Henan Putihrai Sekuritas.
Laporan ini dapat berisi informasi rahasia dan/atau hak khusus secara hukum. Laporan ini
tidak direproduksi, disalin, atau disediakan untuk pihak lain. Dalam keadaan apa pun laporan
ini tidak dianggap sebagai penawaran penjualan atau permintaan pembelian efek. Setiap
rekomendasi di laporan ini mungkin tidak tepat untuk semua investor. Dalam mempertim-
bangkan setiap jenis investasi, Anda harus membuat penilaian mandiri dan mencari nasihat
keuangan dan hukum yang profesional. Meskipun informasi dalam dokumen ini diperoleh dari
sumber yang dapat dipercaya, keakuratan dan kelengkapannya tidak dapat dijamin. PT He-
nan Putihrai Sekuritas secara khusus menyangkal semua kewajiban atas kerugian langsung
atau tidak langsung, konsekuensi atas hilangnya keuntungan yang ditimbulkan oleh Anda
atau pihak ketiga, yang mungkin timbul dari ketergantungan pada laporan ini atau atas
faktor keandalan, akurasi, kelengkapan atau ketepatan waktu.
Jika Anda bukan penerima yang dituju atau telah menerima informasi ini secara tidak senga-
ja, harap segera memberitahukan kepada kami. Jika Anda bukan penerima yang dituju, se-
tiap penggunaan, ketergantungan pada, referensi, pengungkapan, perubahan atau penyali-
nan dan/atau distribusi informasi yang terkandung untuk tujuan apa pun sangat dilarang dan
mungkin melanggar hukum. PT Henan Putihrai Sekuritas tidak akan bertanggung jawab atas
setiap kehilangan dan/atau kerusakan yang disebabkan oleh virus yang ditransmisikan oleh
laporan ini atau lampirannya, atau untuk pengiriman informasi secara tepat dan lengkap,
atau untuk setiap keterlambatan dalam penerimaannya. Seluruh hak cipta dimiliki oleh PT
Henan Putihrai Sekuritas. Untuk informasi lebih lanjut silakan hubungi nomor (+62 21) 520
6464.