sekolah dasar kelas tinggi kelompok kompetensi h
TRANSCRIPT
PERANGKAT MODUL
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN
SEKOLAH DASAR KELAS TINGGI
KELOMPOK KOMPETENSI – H
DIREKTORRAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2017
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas selesainya Modul beserta seluruh
perangkat Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) bagi Guru jenjang Pendidikan Dasar.
Perangkat modul ini merupakan dokumen wajib kegiatan fasilitasi Program PKB bagi Guru
sasaran di teingkat kelompok kerja.
Program PKB bagi Guru merupakan tindak lanjut dari hasil Uji Kompetensi Guru (UKG) 2015 dan
bertujuan meningkatkan kompetensi guru dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan mata
pelajaran yang diampunya.
Sebagai salah satu upaya untuk mendukung keberhasilan suatu program diklat, Direktorat
Pembinaan Guru Pendidikan Dasar pada tahun 2017 melaksanakan review, revisi, dan
mengembangkan modul paska UKG 2015 yang telah terintegrasi Penguatan Pendidikan Karakter
(PPK) dan Penilaian Berbasis Kelas, serta berisi materi pedagogik dan profesional yang akan
dipelajari oleh peserta selama mengikuti Program PKB.
Perangkat modul PKB jenjang Pendidikan Dasar ini diharapkan dapat menjadi bahan rujukan bagi
para Instruktur Nasional pada proses fasilitasi guru sasaran PKB di kelompok kerja di seluruh
kab./kota yang tersebar di seluruh Indonesia.
Terima kasih dan penghargaan yang tinggi disampaikan kepada pimpinan PPPPTK yang telah
mengijinkan Penulis maupun Pengembang dalam menyusun perangkat modul pada jenjang
Pendidikan Dasar ini. Tidak lupa kami juga sampaikan terima kasih kepada para rekan-rekan
widyaiswara, Pengembang Teknologi Pembelajaran (PTP), dosen perguruan tinggi, dan guru-guru
hebat yang terlibat di dalam penyusunan perangkat modul PKB ini.
Semoga Program PKB bagi Guru ini dapat meningkatkan kompetensi guru sehingga mampu
meningkatkan prestasi pendidikan anak didik kita
Jakarta, Mei 2017
Tim Pengembang,
3
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .................................................................................................................................... 2
DAFTAR ISI ................................................................................................................................................. 3
BAB I. PENDAHULUAN ............................................................................................................................... 4
A. Rasional .......................................................................................................................................... 4
B. Dasar Hukum .................................................................................................................................. 5
C. Tujuan ............................................................................................................................................. 5
D. Sasaran ........................................................................................................................................... 6
BAB II. PERANGKAT MODUL PKB............................................................................................................. 7
A. Katalog Modul ................................................................................................................................. 7
B. Tatap Muka Penuh Kelompok Kompetensi H .................................................................................. 7
C. Tatap Muka Model IN-ON-IN SD Tinggi Kelompok Kompetensi H ............................................. 15
1. Struktur Tatap Muka IN-1 .......................................................................................................... 15
2. Silabus IN-1 ............................................................................................................................... 15
3. Skenario Pembelajaran (IN-1) ................................................................................................... 19
4. Struktur Tatap Muka IN-2 .......................................................................................................... 22
5. Skenario Pembelajaran (IN-2 Pola 20 JP) ................................................................................. 22
6. Skenario Pembelajaran (IN-2 Pola 10 JP) ................................................................................. 23
BAB III. PENUTUP ..................................................................................................................................... 24
LAMPIRAN................................................................................................................................................. 25
BAB I. PENDAHULUAN
A. Rasional
Peningkatan mutu pendidikan akan berhasil dengan baik apabila ditunjang oleh mutu guru yang baik.
Peran guru sangat dibutuhkan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, kehadiran guru profesional
akan mampu memberikan “kesejahteraan pedagogik” kepada setiap peserta didik yang akan
meningkatkan kecerdasan bangsa yang selanjutnya akan bermuara pada kesejahteraan umum.
Tidaklah berlebihan kalau dikatakan bahwa masa depan masyarakat, bangsa, dan Negara di dunia
ini termasuk di Indonesia sebagian besar ditentukan oleh peran guru.
Salah satu upaya yang perlu dilakukan oleh para pendidik untuk menjadikan dirinya sebagai pendidik
yang profesional adalah selalu meningkatkan kompetensinya, baik kompetensi pedagogik,
kepribadian, profesional, maupun sosial. Hal ini mengacu kepada peraturan perundangan yang
berlaku, yaitu: Peraturan Pemerintah (PP) nomor 74 tahun 2008 tentang Guru yang menyatakan
bahwa pengembangan dan peningkatan kompetensi bagi Guru dilakukan dalam rangka memenuhi
kualifikasi dan menjaga agar kompetensi keprofesiannya tetap sesuai dengan perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni dan budaya dan atau olah raga.
Masyarakat dan pemerintah khususnya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan seluruh
jajarannya memikul kewajiban untuk mewujudkan kondisi yang memungkinkan guru melaksanakan
pekerjaan/jabatannya secara profesional. Oleh karena itu, sebagai aktualisasi tugas guru sebagai
tenaga professional, sebagaimana yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional, Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan
Dosen, dan Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, pemerintah
(Kemendikbud) akan memfasilitasi guru untuk dapat mengembangkan keprofesiannya secara
berkelanjutan melalui program Pendidikan dan Pelatihan Pasca-Uji Kompetensi Guru (Diklat Pasca-
UKG).
Program pendidikan dan pelatihan (Diklat) merupakan bagian penting dari pengembangan profesi
pendidik dan tenaga kependidikan. Pelaksanaan Diklat juga tidak lepas dari tujuan untuk
meningkatkan kompetensi guru dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan mata pelajaran/ tugas
yang diampunya.
5
Modul ini berisi materi pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah dasar, yang telah disusun sesuai
dengan Standar Kompetensi Guru yang diturunkan dari Permendikbud No 16 Tahun 2007. Modul ini
dilengkapi dengan aktivitas pembelajaran yang terintegrasi dengan Penguatan Pendidikan Karakter
(PPK) karena karakter ini akan menjadi watak, budi pekerti, yang menjadi ruh dalam dunia
pendidikan. Pengintegrasian Penguatan Pendidikan Karakter dalam modul pengembangan
keprofesian berkelanjutan melalui Peningkatan kompetensi ini dikembangkan dengan
mengintegrasikan lima nilai utama PPK yaitu religius, nasionalis, mandiri, gotong royong, dan
integritas. Kelima nilai utama tersebut terintegrasi dalam kegiatan-kegiatan pembelajaran yang
terdapat dalam modul.
B. Dasar Hukum
Program Peningkatan Kompetensi Guru dikembangkan dengan memperhatikan beberapa peraturan
sebagai berikut.
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional.
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru.
5. Peraturan Menteri Pendayaagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 tahun
2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 57 Tahun 2012
tentang Uji Kompetensi Guru.
C. Tujuan
Tujuan umum modul ini disusun guna mendukung pelaksanaan diklat pengembangan keprofesian
berkelanjutan melalui Peningkatan Kompetensi bagi guru Sekolah Dasar Tinggi untuk kompetensi
professional dan pedagogik.
1. Tujuan khusus modul ini diharapkan setelah menempuh proses pembelajaran peserta mampu:
memahami materi kompetensi pedagogik yang terdiri atas pemanfaatan hasil penilaian
pembelajaran untuk kepentingan remedial dan pengayaan, serta penyusunan laporan hasil
penilaian pembelajaran.
2. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan khususnya kompetensi profesional dalam bidang
PPKn tentang Perlindungan HAM dan Penegakan Hukum. yang akan membahas (1)
Implementasi Perlindungan HAM dalam masyarakat (2) Penegakan Hukum dalam Implementasi HAM
(3) Kebebasan Berorganisasi sebagai cermin penerapan HAM.
D. Sasaran
Sasaran Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan modul sekolah dasar kelas Tinggi kelompok
kompetensi H adalah Guru Sekolah Dasar Kelas Tinggi pada kelompok kompetensi H.
7
BAB II. PERANGKAT MODUL PKB
A. Katalog Modul
Jenjang : Sekolah Dasar Kelas Tinggi
Program Keahlian : GURU KELAS
Mata Pelajaran/ Paket Keahlian : PEDAGOGIK DAN PROFESIONAL
KK Judul Materi
H
Pe
da
go
gik
Pemanfaatan
Hasil
Penilaian
Pembelajaran
1. Pemanfaatan hasil penilaian pembelajaran
2. Laporan hasil penilaian pembelajaran
Pro
fesi
on
al Perlindungan
HAM dan
Penegakan
Hukum
1. Keputusan Bersama sebagai cerminan penerapan
Hak asasi manusia
2. Perlindungan HAM dalam masyarakat
3. Kebebasan Berorganisasi sebagai cermin
penerapan hak asasi manusia
B. Tatap Muka Penuh Kelompok Kompetensi H
1. Struktur.
SEKOLAH DASAR KELAS TINGGI KELOMPOK KOMPETENSI H 27 Jam Pelajaran @ 45 Menit
No Materi {Jenjang Dan Mapel} JP
1
Pendalaman Materi Pedagogik Kelompok Kompetensi H
Pemanfaatan Hasil Penilaian Pembelajaran
9
2
Pendalaman Materi Profesional Kelompok Kompetensi H
Perlindungan HAM dan Penegakan Hukum
18
Total 27
2. Silabus
a. Pedagogik : Pemanfaatan Hasil Penilaian Pembelajaran
Mapel/Kelompok Kompetensi : Pedagogik - Kelompok Kompetensi H
Kompetensi : Pedagogik
Judul Modul : Pemanfaatan Hasil Penilaian Pembelajaran
Alokasi Waktu : 9 JP @ 45 menit = 405 menit
Deskripsi Singkat :
Peserta akan mempelajari tentang pemanfaatan hasil penilaian pembelajaran untuk kepentingan
remedial dan pengayaan. Serta mempelajari cara mengolah nilai hingga membuat deskripsi
untuk laporan hasil penilaian pembelajaran.
Kompetensi
a) Kompetensi Inti: Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk
kepentingan pembelajaran
b) Kompetensi Guru:
(1) Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk merancang
program remedial dan pengayaan.
(2) Memanfaatkan informasi hasil penilaian dan evaluasi pembelajaran untuk
meningkatkan kualitas pembelajaran
(3) Mengkomunikasikan hasil penilaian dan evaluasi kepada pemangku
kepentingan
INDIKATOR
KEBERHASILAN
MATERI
POKOK SUBMATERI POKOK METODE
ALAT BANTU /
MEDIA ESTIMASI
WAKTU
Menjelaskan prosedur pembelajaran remedial
Pembelajaran
remedial
- Pengertian remedial
- Prinsip remedial
- Pelaksaanaan remedial
- Evaluasi pembelajaran remedial
Tanya jawab. Diskusi. Presentasi
LCD Projector,
Laptop/notebook,
White board,
Spidol, Active
Speaker,
danLaser
Pointer.
-
3 jp
Menjelaskan pelaksanaan pembelajaran pengayaan
Pembelajaran
pengayaan
- Pengertian pengayaan
- Prinsip pengayaan
- Pelaksaanaan pengayaan
Tanya jawab. Diskusi. Presentasi
LCD Projector,
Laptop/notebook,
White board,
Spidol, Active
Speaker, dan
Laser Pointer.
Mengolah data menjadi nilai akhir
Pengolahan
hasil
penilaian
- Pengolahan data penilaian sikap
- Pengolahan data
Informasi, tanya jawab, diskusi, presentasi
LCD Projector,
Laptop/notebook,
White board,
Spidol, Active
6 JP
Mengolah nilai akhir menjadi predikat;
Membuat deskripsi kompetensi sikap;
9
Membuat deskripsi kompetensi pengetahuan;
penilaian pengetahuan
- Pengolahan data penilaian keterampilan
Speaker, dan
Laser Pointer.
Membuat deskripsi penilaian keterampilan.
Referensi
Kemendikbud. 2016. Panduan Penilaian di Sekolah Dasar. Jakarta: Direktorat Pembinaan
Sekolah Dasar.
Permendikbud No. 23 tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan
Permendikbud No. 24 tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
Pelajaran pada Kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan Menengah.
Ari Pudjiastuti. 2017. Memotret Kompetensi Siswa, Kupas Tuntas Panilaian di Sekolah
Dasar. Surabaya: Mediaguru.
Tim Pengembang Juknis. 2015. Panduan Teknis Remedial dan Pengayaan di Sekolah
Dasar. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
b. Profesional Perlindungan HAM dan Penegakan Hukum
Mapel/Kelompok Kompetensi : Sekolah Dasar Kelas Tinggi - Kelompok Kompetensi H
Kompetensi : Profesional
Judul Modul : Perlindungan HAM Dan Penegakan Hukum
Alokasi Waktu : 18 JP @ 45 menit = 810 menit
Deskripsi Singkat : Materi ini menjelaskan tentang:
Pembahasan antara lain(1) Implementasi Perlindungan HAM dalam Masyarakat yang akan
membahas keputusan bersama sebagai cermin penerapan HAM, (2) Perilaku hak asasi
manusia dalam masyarakat secara kontekstual, (3) Menganalisis perilaku perlindungan HAM
dalam masyarakat (4) Penegakan Hukum dalam Implemenetasi HAM serta Kebebasan
Berorganisasi sebagai cermin penerapan HAM
Kompetensi
a) Kompetensi Inti:
Menguasai materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran
yang diampu (PPKn)
b) Kompetensi Guru:
(1) Mendeskripsikan keputusan bersama sebagai cerminan penerapan Hak Asasi
Manusia
(2) Mendeskripsikan perilaku perlindungan Hak Asasi Manusia dalam masyarakat sekitar
secara kontekstual
(3) Menganalisis contoh perilaku perlindungan Hak Asasi Manusia dalam masyarakat
sekitar secara kontekstual
(4) Menganalisis contoh Kebebasan Berorganisasi sebagai cermin penerapan Hak asasi
manusia
INDIKATOR
KEBERHASILAN
MATERI
POKOK SUBMATERI POKOK METODE
ALAT BANTU
/ MEDIA ESTIMASI
WAKTU
Mendeskripsikan
keputusan
bersama sebagai
cerminan
penerapan Hak
Asasi Manusia
Keputusan
bersama
sebagai
cerminan
penerapan
HAM
Pengertian
keputusan bersama
Manfaat keputusan
bersama
Tata cara
pengambilan
keputusan bersama
Keputusan bersama
sebagai cerminan
penerapan HAM
Sikap patiuh
terhadap keputusan
bersama
Tanya jawab
Diskusi kelas
Penugasan mandiri
LCD &
pointer
Lembar
Kerja
18 JP
Mendeskripsikan
perilaku
perlindungan Hak
Asasi Manusia
dalam masyarakat
sekitar secara
kontekstual
perlindungan
HAM dalam
masyarakat
Landasan hukum
penegakan HAM
Upaya pemajuan,
pernghormatan dan
penegakan HAM
Hambatan pemajuan, pernghormatan dan penegakan HAM
Tanya jawab
Diskusi kelas
Penugasan mandiri
Menganalisis
contoh perilaku
perlindungan Hak
Asasi Manusia
dalam masyarakat
sekitar secara
kontekstual
contoh
perlindungan
HAM dalam
masyarakat
Kasus-kasus
pelanggaran HAM
Contoh Perilaku Perlindungan HAM dalam masyarakat sekitar secara kontekstual
Tanya jawab
Diskusi kelas
Penugasan mandiri
Penugasan
kelompok
Menganalisis
contoh
Kebebasan
Berorganisasi
sebagai cermin
penerapan Hak
asasi manusia
Contoh
Kebebasan
Berorganisasi
sebagai
cermin
penerapan
HAM
Pengertian
Organisasi
Unsur-unsur
organisasi
Bentuk-bentuk
organisasi
Tanya jawab
Diskusi kelas
Penugasan mandiri
11
INDIKATOR
KEBERHASILAN
MATERI
POKOK SUBMATERI POKOK METODE
ALAT BANTU
/ MEDIA ESTIMASI
WAKTU
Jenis-jeniss
organisasi
Macam-macam
organisasi
masyarakat
Contoh kebebasan berorganisasi sebagai cermin penerapan HAM
Referensi
Adam, Asvi Warman. 2009. Membongkar Manipulasi Sejarah. Jakarta: P.T. Gramedia.
Arief Budiman. 2015. Sistem Perekonomian PANCASILA dan Ideologi Ilmu Sosial di Indonesia, Jakarta.
Gramedia
Choirul Mahfud. 2006/2015. Pendidikan Multikultural, Yogyakarta, Pustaka Pelajar
Davies, Ivor K., 1981. Instructional Technique, New York: McGraw-Hill Book Company.
_____________, 1986. Pengelolaan Belajar, penerjemah Sudarsono Sudirdjo, Lily Rompas, Koyo
Kartasurya, Jakarta: Rajawali.
Degeng, Nyoman S. Tanpa tahun. Teori Pembelajaran 1: Taksonomi Variabel. Malang: Program
Magister Manajemen Pendidikan Universitas Terbuka.
Dick, Walter., Carey, Lou. 1990. The Systematic Design of Instruction. Florida, United States: Harper
Collins Publisher.
De Porter, Bobbi & Mike Hernacki. 2003. Quantum Learning. Membiasakan Belajar Nyaman dan
Menyenangkan. Bandung: Kaifa.
De Porter, Bobbi & Mike Hernacki. 2003. Quantum Learning. Mempraktikkan Quantum Learning di
Ruang-ruang Kelas. Bandung: Kaifa.
Hotma P. Sibuea, (2015): Ilmu Negara. Jakarta Erlangga
Hotma P. Sibuea, Dr. S.H., M.H (2011): Asas Negara Hukum, Peraturan Kebijakan. Asas-Asas Umum
Pemerintahan Yang baik. Jakarta Erlangga.
H. Muslimin Ibrahim dan Mohamad Nur, 2000. Pengajaran Berdasarkan Masalah. Surabaya: Unesa
Universiity Press.
Indriyanto Seno Adji, SH, MH, Prof. Dr. (2009): Humanisme dan Pembaruan Penegakan Hukum,
Jakarta. Gramedia
Juwono Sudarsono Prof. Dr., (2011): Politik, Ekonomi, Dan Pertahanan, Jakarta Erlangga
Joni, T. Raka, 1991. Strategi Belajar Mengajar: Acuan Konseptual Pengelolaan Kegiatan Belajar
Mengajar. Jakarta: Universitas Terbuka.
Kumpulan Karayan. 2010. Rindu Pancasila. Jakarta: Penerbit Buku Kompas.
Laboratorium Pancasila IKIP Malang. 1996. Pokok-pokok Pembahasan Pancasila Dasar Filsafat
Negara. Surabaya: Usaha Nasional.
Mohammad Monib Islah Bahrawi. 2015. Islam Dan HAM Dalam Pandangan Nurcholish Madjid.
Jakarta: Gramedia
Notonegoro. 1967. Beberapa Hal Mengenai Filsafat Pancasila. Jakarta: Pancuran Tujuh.
Pedoman Umum. Implementasi Pancasila dalam Kehidupan Bernegara. 2005. LPPKB. Jakarta: P.T.
Cipta Prima Budaya.
Robertus Robet. 2015. Politik Hak Asasi Manusia & Transisi Di Indonesia Dari Awal Reformasi Hingga
Akhir Pemerintahan SBY. Jakarta: Erlangga.
Suparman Marzuki, (2014) : Politik Hukum Hak Asasi Manusia, Jakarta Erlangga
Suwarsono Muhammad. 2015. Strategi Pemerintahan: Manajemen Organisasi Publik. Jakarta:
Erlangga
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005.
Undang-Undang nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah
3. Skenario Pembelajaran
a. Pedagogik: Pemanfaatan Hasil Penilaian Pembelajaran
Mapel - Kelompok Kompetensi : Pedagogik - Kelompok Kompetensi H
Kompetensi : Pedagogik
Judul Modul : Pemanfaatan Hasil Penilaian Pembelajaran
Alokasi Waktu : 9 JP @ 45 menit = 405 menit
TAHAPAN
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector, Laptop,
File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya.
10 menit
KEGIATAN
PENDAHULUAN
Pengkondisian Peserta 15 menit
Fasilitator menjelaskan tujuan, indikator, alokasi waktu, dan skenario
kegiatan pembelajaran
KEGIATAN INTI Informasi singkat materi pemanfaatan hasil penilaian pembelajaran 20 menit
- Secara berkelompok berdiskusi mengerjakan LK
- LK 01: Analisis hasil penilaian untuk kepentingan remedial dan
pengayaan
- Presentasi
- Konfirmasi
130 menit
13
TAHAPAN
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
- Informasi materi dan tanya jawab tentang pengolahan penilaian sikap,
pengetahuan dan keterampilan.
- Berdiskusi mengerjakan LK 02: Rentang predikat berdasarkan KKM
- Menentukan rentang nilai berdasarkan Kriteria Ketuntasan Minimal
- LK 03: Latihan mengolah nilai dan membuat deskripsi untuk penilaian
sikap, pengetahuan dan keterampilan
- Presentasi
- Konfirmasi
200 menit
KEGIATAN
PENUTUP
Mereviu materi pelatihan 30 menit
Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran.
Fasilitator menutup pembelajaran
Jumlah alokasi waktu 405 menit
b. Profesional Perlindungan HAM dan Penegakan Hukum
Mapel - Kelompok Kompetensi : Sekolah Dasar Kelas Tinggi - Kelompok Kompetensi H
Kompetensi : Profesional
Judul Modul : Perlindungan HAM dan Penegakan Hukum
Alokasi Waktu : 18 JP @ 45 menit = 810 menit
TAHAPAN
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti: Laptop/notebook,
White board, Spidol, Active Speaker, dan Laser Pointer. atau media
pembelajaran lainnya.
10 menit
KEGIATAN
PENDAHULUAN
Pengkondisian Peserta
Mengajak peserta berdinamika dengan tepuk kompak mengupayakan
suasana yang kondusif dan siap mengikuti pelatihan
45 menit
Menginformasikan tentang realita dalam kehidupan sehari-hari , terkait
dengan hak asasi manusia (suami, istri, anak)
menjelaskan kompetensi, tujuan, indikator, alokasi waktu, dan skenario
kegiatan pembelajaran.
KEGIATAN INTI a. Brainstorming tentang problematika kehidupan sehari-hari terkait
dengan realita penerapan Hak Asasi Manusia di lingkungan
keluarga, sekolah dan masyarakat kehidupan ideal berdasarkan
90 menit
TAHAPAN
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
norma dengan kasus-kasus pelanggaran terhadap nilai, norma dan
moral Pancasila
b. Mengkaji materi Hak Asasi Manusia dan melakukan aktivitas al: 170 menit
1) Bersama-sama mengidentifikasi lambadasa hukum penegakan
HAM di Indonesia
2) Diskusi klasikal tentang Undang-Undang Perlindungan HAM
dikorelasikan dengan realita sehari-hari di lingkungan
masyarakat
3) Menugaskan peserta secara mandiri untuk mengkaji jaminan
perlindungan HAM dan upaya pemajuan, penghormatan dan
penegakan HAM
4) Melakukan aktivitas mengisi lembar kerja tentang contoh
pelanggaran HAM dalam kehidupan sehari-hari
5) Semua peserta berkelompok dan berdiskusi tentang hambatan
penegakan HAM
6) Instrumen hak asasimanusia dan kasus yang sedang terjadi di
lingkungan sekitar
a. Diskusi Presentasi & tanya jawab 240 menit
1) Kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil diskusi,
kelompok lain diberikan kesempatan untuk memberikan
tanggapan
2) Selanjutnya semua peserta mengerjakan tugas untuk mengisi
lembar kerja tentang penerapan kebebasan berorganisasi
sebagai cerminan hak asasi manusia yang ada di lingkungan
sekolah dan masyarakat
b. Fasilitator menayangkan video/youtube tentang pelanggaran HAM
yang terjadi di lingkungan masyarakat
120 menit
1) Tanya jawab tentang tayangan video/youtube
2) Peserta dibagi dalam kelompok kecil membahas dan
mendeskripsikan konten yang ada dalam tayangan
video/youtube
3) Selanjutnya semua peserta mengerjakan tugas untuk mengisi
lembar kerja tentang Pelanggaran HAM yang ada di daerah
c. Laporan hasil kerja kelompok 45 menit
d. Latihan soal uji kompetensi 45 menit
KEGIATAN
PENUTUP
Mereviu materi pelatihan Karakteristik Peserta Didik
Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran.
Fasilitator menutup pembelajaran
45 menit
Jumlah alokasi waktu 810 menit
15
C. Tatap Muka Model IN-ON-IN Sekolah Dasar Kelas Tinggi Kelompok Kompetensi H
Variasi pelaksanaan pembelajaran moda tatap muka pola 60 JP
Variasi In-1 On In-2 Keterangan
1 20 JP, selama 2
hari
20 JP, selama 10
hari (2 JP/hari)
20 JP, selama 2
hari
1 JP = 45 menit 2 20 JP, selama 2
hari
30 JP, selama 10
hari (3 JP/hari)
10 JP, selama 1
hari
1. Struktur Tatap Muka IN-1
SEKOLAH DASAR KELAS TINGGI KELOMPOK KOMPETENSI H 9 Jam Pelajaran @ 45 Menit
No Materi Jenjang Sekolah Dasar Kelas Tinggi JP
1 Pendalaman Materi Pedagogik Kelompok Kompetensi H Pemanfaatan Hasil Penilaian Pembelajaran
3
2
Pendalaman Materi Profesional Kelompok Kompetensi H
Perlindungan HAM dan Penegakan Hukum
6
Total 9
2. Silabus IN-1
a. Pedagogik: Pemanfaatan Hasil Penilaian Pembelajaran
Mapel/Kelompok Kompetensi : Pedagogik - Kelompok Kompetensi H
Kompetensi : Pedagogik
Judul Modul : Pemanfaatan Hasil Penilaian Pembelajaran
Alokasi Waktu : 3 JP @ 45 menit = 405 menit
Deskripsi Singkat :
Peserta akan mempelajari tentang pemanfaatan hasil penilaian pembelajaran untuk kepentingan
remedial dan pengayaan. Serta mempelajari cara mengolah nilai hingga membuat deskripsi
untuk laporan hasil penilaian pembelajaran.
Kompetensi Inti: Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk
kepentingan pembelajaran
Kompetensi Guru:
(1) Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk merancang
program remedial dan pengayaan.
(2) Memanfaatkan informasi hasil penilaian dan evaluasi pembelajaran untuk
meningkatkan kualitas pembelajaran
(3) Mengkomunikasikan hasil penilaian dan evaluasi kepada pemangku
kepentingan
INDIKATOR KEBERHASILAN MATERI
POKOK SUBMATERI POKOK METODE
ALAT
BANTU /
MEDIA
ESTIMASI
WAKTU
Menjelaskan prosedur pembelajaran remedial
Pembelajaran remedial
- Pengertian remedial
- Prinsip remedial
- Pelaksaanaan remedial
- Evaluasi pembelajaran remedial
Tanya jawab, diskusi
LCD, laptop, white board, spidol
3 JP
Menjelaskan prosedur pembelajaran pengayaan
Pembelajaran pengayaan
- Pengertian pengayaan
- Prinsip pengayaan
- Pelaksaanaan pengayaan
Tanya jawab, diskusi
LCD, laptop, white board, spidol
Referensi
Kemendikbud. 2016. Panduan Penilaian di Sekolah Dasar. Jakarta: Direktorat Pembinaan
Sekolah Dasar.
Permendikbud No. 23 tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan
Permendikbud No. 24 tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
Pelajaran pada Kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan Menengah.
Ari Pudjiastuti. 2017. Memotret Kompetensi Siswa, Kupas Tuntas Panilaian di Sekolah
Dasar. Surabaya: Mediaguru.
Tim Pengembang Juknis. 2015. Panduan Teknis Remedial dan Pengayaan di Sekolah
Dasar. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
b. Profesional Perlindungan HAM dan Penegakan Hukum
Mapel/Kelompok Kompetensi : Sekolah Dasar Kelas Tinggi - Kelompok Kompetensi H
Kompetensi : Profesional
17
Judul Modul : Perlindungan HAM dan Penegakan Hukum
Alokasi Waktu : 6 JP @ 45 menit
Deskripsi Singkat : Materi ini menjelaskan tentang:
Pembahasan antara lain(1) Implementasi Perlindungan HAM dalam Masyarakat yang akan
membahas keputusan bersama sebagai cermin penerapan HAM, (2) Perilaku hak asasi
manusia dalam masyarakat secara kontekstual, (3) Menganalisis perilaku perlindungan HAM
dalam masyarakat (4) Penegakan Hukum dalam Implemenetasi HAM serta Kebebasan
Berorganisasi sebagai cermin penerapan HAM
Kompetensi
a) Kompetensi Inti:
Menguasai materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran
yang diampu (PPKn)
b) Kompetensi Guru:
(1) Mendeskripsikan keputusan bersama sebagai cerminan penerapan Hak Asasi
Manusia
(2) Mendeskripsikan perilaku perlindungan Hak Asasi Manusia dalam masyarakat sekitar
secara kontekstual
(3) Menganalisis contoh perilaku perlindungan Hak Asasi Manusia dalam masyarakat
sekitar secara kontekstual
(4) Menganalisis contoh Kebebasan Berorganisasi sebagai cermin penerapan Hak asasi
manusia
INDIKATOR
KEBERHASILAN MATERI POKOK SUBMATERI POKOK METODE
ALAT
BANTU /
MEDIA
ESTIMASI
WAKTU
Mendeskripsikan
keputusan bersama
sebagai cerminan
penerapan Hak
Asasi Manusia
Keputusan
bersama sebagai
cerminan
penerapan HAM
Pengertian keputusan
bersama
Manfaat keputusan
bersama
Tata cara pengambilan
keputusan bersama
Keputusan bersama
sebagai cerminan
penerapan HAM
Sikap patiuh terhadap
keputusan bersama
Tanya
jawab
Diskusi
kelas
Penugasan
mandiri
LCD &
pointer
Lembar
Kerja
45 menit
Mendeskripsikan
perilaku
perlindungan Hak
Asasi Manusia
perlindungan
HAM dalam
masyarakat
Landasan hukum
penegakan HAM
Tanya
jawab
Diskusi
kelas
LCD &
pointer
Lembar
Kerja
90 menit
INDIKATOR
KEBERHASILAN MATERI POKOK SUBMATERI POKOK METODE
ALAT
BANTU /
MEDIA
ESTIMASI
WAKTU
dalam masyarakat
sekitar secara
kontekstual
Upaya pemajuan,
pernghormatan dan
penegakan HAM
Hambatan pemajuan, pernghormatan dan penegakan HAM
Penugasan
mandiri
Menganalisis
contoh perilaku
perlindungan Hak
Asasi Manusia
dalam masyarakat
sekitar secara
kontekstual
contoh
perlindungan
HAM dalam
masyarakat
Kasus-kasus
pelanggaran HAM
Contoh Perilaku Perlindungan HAM dalam masyarakat sekitar secara kontekstual
Tanya
jawab
Diskusi
kelas
Penugasan
mandiri
Penugasan
kelompok
LCD &
pointer
Lembar
Kerja
45 menit
Menganalisis
contoh Kebebasan
Berorganisasi
sebagai cermin
penerapan Hak
asasi manusia
Contoh
Kebebasan
Berorganisasi
sebagai cermin
penerapan HAM
Pengertian Organisasi
Unsur-unsur organisasi
Bentuk-bentuk organisasi
Jenis-jeniss organisasi
Macam-macam
organisasi masyarakat
Contoh kebebasan berorganisasi sebagai cermin penerapan HAM
Tanya
jawab
Diskusi
kelas
Penugasan
mandiri
LCD &
pointer
Lembar
Kerja
90 menit
270 menit
Referensi
Adam, Asvi Warman. 2009. Membongkar Manipulasi Sejarah. Jakarta: P.T. Gramedia.
Arief Budiman. 2015. Sistem Perekonomian PANCASILA dan Ideologi Ilmu Sosial di
Indonesia, Jakarta. Gramedia
Choirul Mahfud. 2006/2015. Pendidikan Multikultural, Yogyakarta, Pustaka Pelajar
Davies, Ivor K., 1981. Instructional Technique, New York: McGraw-Hill Book Company.
Mohammad Monib Islah Bahrawi. 2015. Islam Dan HAM Dalam Pandangan Nurcholish
Madjid. Jakarta: Gramedia
Robertus Robet. 2015. Politik Hak Asasi Manusia & Transisi Di Indonesia Dari Awal
Reformasi Hingga Akhir Pemerintahan SBY. Jakarta: Erlangga.
Suparman Marzuki, (2014) : Politik Hukum Hak Asasi Manusia, Jakarta Erlangga
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005.
Undang-Undang nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah
19
3. Skenario Pembelajaran (IN-1)
e. Pedagogik {Judul}
Mapel - Kelompok Kompetensi : Pedagogik - Kelompok Kompetensi {Abjad}
Kompetensi : Pedagogik
Judul Modul : {Judul}
Alokasi Waktu : 3 JP @ 45 menit = 135 menit
TAHAPAN
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector,
Laptop, File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media
lainnya.
10 menit
KEGIATAN
PENDAHULUAN
Pengkondisian Peserta 10 menit
Menginformasikan tujuan, indikator dan materi 2 KK yang harus
dipelajari selama kegiatan IN-ON-IN
KEGIATAN INTI - Fasilitator menjelaskan tentang Lembar kerja yang harus
dikerjakan saat In-1, On dan IN-2.
- Mengerjakan LK 01: Menganalisis hasil penilaian untuk
keperluan remedial dan pengayaan
- Menginformasikan tagihan pada kegiatan ON (tugas mandiri)
yaitu:
LK 02: Menentukan rentang nilai berdasarkan KKM yang telah
ditentukan (hal. 55)
Latihan 1 : mengolah data dan membuat deskripsi penilaian
pengetahuan (hal 55-56)
Latihan 2 : mengolah data dan membuat deskripsi penilaian
keterampilan (hal. 57)
- Menentukan jadwal dan tempat pertemuan untuk IN-2.
100
menit
KEGIATAN
PENUTUP
Mereviu materi pelatihan 15 menit
Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran.
Fasilitator menutup pembelajaran
Jumlah alokasi waktu 135
menit
f. Profesional Perlindungan HAM dan Penegakan Hukum
Mapel - Kelompok Kompetensi : Sekolah Dasar Kelas Tinggi - Kelompok Kompetensi H
Kompetensi : Profesional
Judul Modul : Perlindungan HAM dan Penegakan Hukum
Alokasi Waktu : 6 JP @ 45 menit
TAHAPAN
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti: Laptop/notebook,
White board, Spidol, Active Speaker, dan Laser Pointer. atau media
pembelajaran lainnya.
10 menit
KEGIATAN
PENDAHULUAN
Pengkondisian Peserta
Mengajak peserta berdinamika dengan tepuk kompak mengupayakan
suasana yang kondusif dan siap mengikuti pelatihan
menit
Menginformasikan tentang realita dalam kehidupan sehari-hari , terkait
dengan hak asasi manusia (suami, istri, anak)
menjelaskan kompetensi, tujuan, indikator, alokasi waktu, dan skenario
kegiatan pembelajaran.
KEGIATAN INTI c. Brainstorming tentang problematika kehidupan sehari-hari terkait
dengan realita penerapan Hak Asasi Manusia di lingkungan
keluarga, sekolah dan masyarakat kehidupan ideal berdasarkan
norma dengan kasus-kasus pelanggaran terhadap nilai, norma dan
moral Pancasila
d. Mengkaji materi Hak Asasi Manusia dan melakukan aktivitas al:
7) Bersama-sama mengidentifikasi lambadasa hukum penegakan
HAM di Indonesia
8) Diskusi klasikal tentang Undang-Undang Perlindungan HAM
dikorelasikan dengan realita sehari-hari di lingkungan
masyarakat
9) Menugaskan peserta secara mandiri untuk mengkaji jaminan
perlindungan HAM dan upaya pemajuan, penghormatan dan
penegakan HAM
10) Melakukan aktivitas mengisi lembar kerja tentang contoh
pelanggaran HAM dalam kehidupan sehari-hari
11) Semua peserta berkelompok dan berdiskusi tentang hambatan
penegakan HAM
12) Instrumen hak asasimanusia dan kasus yang sedang terjadi di
lingkungan sekitar
g. Diskusi Presentasi & tanya jawab
3) Kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil diskusi,
kelompok lain diberikan kesempatan untuk memberikan
tanggapan
21
TAHAPAN
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
4) Selanjutnya semua peserta mengerjakan tugas untuk mengisi
lembar kerja tentang penerapan kebebasan berorganisasi
sebagai cerminan hak asasi manusia yang ada di lingkungan
sekolah dan masyarakat
h. Fasilitator menayangkan video/youtube tentang pelanggaran HAM
yang terjadi di lingkungan masyarakat
4) Tanya jawab tentang tayangan video/youtube
5) Peserta dibagi dalam kelompok kecil membahas dan
mendeskripsikan konten yang ada dalam tayangan
video/youtube
6) Selanjutnya semua peserta mengerjakan tugas untuk mengisi
lembar kerja tentang Pelanggaran HAM yang ada di daerah
i. Laporan hasil kerja kelompok
j. Latihan soal uji kompetensi
KEGIATAN
PENUTUP
Mereviu materi pelatihan Karakteristik Peserta Didik
Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran.
Fasilitator menutup pembelajaran
Jumlah alokasi waktu 270 menit
4. Struktur Tatap Muka IN-2
SEKOLAH DASAR KELAS TINGGI KELOMPOK KOMPETENSI H 27 Jam Pelajaran @ 45 Menit
No Materi Jenjang Sekolah Dasar Kelas Tinggi IN-2
1
Presentasi Hasil Kerja Peserta Refleksi Penguasaan Substansi Pembelajaran Rencana Tindak Lanjut Tes Akhir
20 JP
2
Presentasi Hasil Kerja Peserta Refleksi dan Rencana Tindak Lanjut Tes Akhir
10 JP
5. Skenario Pembelajaran (IN-2 Pola 20 JP)
Mapel - Kelompok Kompetensi : SD Kelas Tinggi - Kelompok Kompetensi H
Kompetensi : Pedagogik dan Profesional
Alokasi Waktu : 20 JP @ 45 menit = 900 menit
TAHAPAN
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector, Laptop,
File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya.
KEGIATAN
PENDAHULUAN
Pengkondisian Peserta 10 Menit
Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, pelaksanaan IN-2 moda Tatap Muka
pola 20-20-20, dan menjelaskan mekanisme pelaknsaan kegiatan.
KEGIATAN INTI
Presentasi portofolio peserta
Peserta satu-persatu melaknsanakan presentasi yang dipinpin langsung oelh
fasilitator, tidak ada proses Tanya jawab pada kegiatan ini
315 Menit
Refleksi penguatan penguasaan materi peserta, Tanya jawab dan
pembahasan materi materi sulit bagi peserta
450 Menit
KEGIATAN
PENUTUP
Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran. 45 menit
Fasilitator menutup pembelajaran
TES AKHIR Pelaksnaan Tes Akhir 90 Menit
Jumlah alokasi waktu 900 menit
23
6. Skenario Pembelajaran (IN-2 Pola 10 JP)
Mapel - Kelompok Kompetensi : SD Kelas Tinggi - Kelompok Kompetensi H
Kompetensi : Pedagogik dan Profesional
Alokasi Waktu : 10 JP @ 45 menit = 450 menit
TAHAPAN
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector, Laptop,
File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya.
KEGIATAN
PENDAHULUAN
Pengkondisian Peserta 10 Menit
Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, pelaksanaan IN-2 moda Tatap Muka
pola 20-30-10, dan menjelaskan mekanisme pelaknsaan kegiatan.
KEGIATAN INTI
Presentasi portofolio peserta
Peserta satu-persatu melaknsanakan presentasi yang dipinpin langsung oelh
fasilitator, tidak ada proses Tanya jawab pada kegiatan ini
260 Menit
Refleksi penguatan penguasaan materi peserta dan tindak lanjut
pembelajaran
80 Menit
KEGIATAN
PENUTUP
Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran. 10 menit
Fasilitator menutup pembelajaran
TES AKHIR Pelaksnaan Tes Akhir 90 Menit
Jumlah alokasi waktu 450 menit
BAB III. PENUTUP
Pelaksanaan suatu kegiatan akan berjalan lancar apabila dipersiapkan dengan optimal dan pada
saat pelaksanaan semua unsur melaksanakan perannya dengan optimal dan melaksanakan
kerjasama dengan baik serta penuh tanggung jawab. Oleh karena itu, komitmen yang kuat dari
semua pihak terkait akan mendukung keberhasilan pelaksanaan pelaksanaan diklat
pengembangan keprofesian berkelanjutan bagi Guru Pendidikan Dasar sangat diperlukan untuk
membentuk guru profesional dan kompeten untuk memajukan pendidikan Indonesia.
Melalui penyusunan perangkat modul pengembangan keprofesian berkelanjutan melalui
Peningkatan Kompetensi ini diharapkan dapat digunakan oleh Instruktur Nasional dalam rangka
memfasilitasi guru sasaran program PKB. Pengetahuan, keterampilan yang didapat hendaknya
dapat dipraktikan dalam tugas melaksanakan fasilitasi program PKB. Perangkat modul ini masih
sangat mungkin untuk dikembangkan disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan yang dihadapi
demi tercapainya tujuan peningkatan kompetensi guru pendidikan dasar.
25
LAMPIRAN
1. File Presentasi Pedagogik – Pemanfaatan Hasil Penilaian Pembeljaran
2. File Presentasi Profesional – Perlindungan HAM dan Penegakan Hukum