sejarah gereja

2
SEJARAH GEREJA 1605 27 Februari GPM berawal dari ibadah perdana Gereja Protestan Calvanis dari orang-orang Belanda, pegawai VOC, di Ambon. 1621 Terbentuklah Majelis Jemaat Indische Kerk pertama di Indonesia dengan berkedudukan di Batavia (Jakarta), 1622 Majelis Jemaat Indische Kerk dibentuk pula di Banda, yang berdampak, aktifitas penginjilan si wilayah Maluku pun mulai kian marak dan intens dilakukan, khususnya melalui peran Pendeta Hulsebos, yang telah berupaya membuat pelayanan ke Ambon, namun kapalnya tenggelam di teluk Ambon, beliaupun meninggal, dan misinya dilanjutkan oleh Pendeta Rosskot (yang selanjutnya pula berperan dalam menyelenggarakan Pendidikan Teologi pertama di Ambon, Maluku maupun Indonesia). 1799 Setelah VOC dibubarkan, maka ada sejumlah jemaat di Indonesia yang terlantar, termasuk beberapa jemaat di Ambon. 1821 NZG (Nederlands Zending Genootschap) mengutus Josep Kam ke Maluku. 1871 Josep Kam mendata jemaat-jemaat di Ambon 1930, Gereja terus berkembang di masa pemerintahan Hindia Belanda yang dilayani oleh Gereja Protestan di Indonesia (GPI) dan Nederlandse Zendeling Genotschaap (NZG) dan daerah pelayanannya telah meliputi hampir seluruh Maluku. 1935 6 September GPM berdiri sebagai gereja yang mandiri dalam bidang konfesi, liturgi, keuangan, dan

Upload: joshua-letwory

Post on 15-Jul-2016

10 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

ppt case frakturtemperature456

TRANSCRIPT

Page 1: SEJARAH GEREJA

SEJARAH GEREJA

160527 FebruariGPM berawal dari ibadah perdana Gereja Protestan Calvanis dari orang-orang Belanda, pegawai VOC, di Ambon.

1621Terbentuklah Majelis Jemaat Indische Kerk  pertama di Indonesia dengan berkedudukan di Batavia (Jakarta),

1622Majelis Jemaat Indische Kerk dibentuk pula di Banda, yang berdampak, aktifitas penginjilan si wilayah Maluku pun mulai kian marak dan intens dilakukan, khususnya melalui peran Pendeta Hulsebos, yang telah berupaya membuat pelayanan ke Ambon, namun kapalnya tenggelam di teluk Ambon, beliaupun meninggal, dan misinya dilanjutkan oleh Pendeta Rosskot (yang selanjutnya pula berperan dalam menyelenggarakan Pendidikan Teologi pertama di Ambon, Maluku maupun Indonesia).

1799Setelah VOC dibubarkan, maka ada sejumlah jemaat di Indonesia yang terlantar, termasuk beberapa jemaat di Ambon.

1821NZG (Nederlands Zending Genootschap) mengutus Josep Kam ke Maluku.

1871Josep Kam mendata jemaat-jemaat di Ambon

1930,Gereja terus berkembang di masa pemerintahan Hindia Belanda yang dilayani oleh Gereja Protestan di Indonesia (GPI) dan Nederlandse Zendeling Genotschaap (NZG) dan daerah pelayanannya telah meliputi hampir seluruh Maluku.

1935 6 September GPM berdiri sebagai gereja yang mandiri dalam bidang konfesi, liturgi, keuangan, dan

1950RMS membakar kota Ambon dan wilayah Pulau Seram yang mengakibatkan banyaknya gedung gereja ikut terbakar.

1999-2003Kerusuhan antara warga Islam dan Kristen yang terprofokasi, sehingga mengakibatkan ratusan gereja terbakar.

MASUK PGI 25 Mei 1950