satuan acara penyuluhan pijat bayi fix

Upload: tendirawan

Post on 13-Oct-2015

158 views

Category:

Documents


26 download

DESCRIPTION

bagus

TRANSCRIPT

SATUAN ACARA PENYULUHANBidang Studi

: Keperawatan Anak

Topik

: Pijat Bayi

Sasaran

: Ibu yang mempunyai bayi umur 0 12 bulan.

Tempat

: Pavilliun D3 Rumkital Dr. Ramelan Surabaya

Hari / Tanggal

: Jumat, 4 Oktober 2013Waktu

: 30 menit

I. Latar BelakangDewasa ini, para pakar telah dapat membuktikan secara ilmiah tentang apa yang telah lama dikenal manusia, yaitu terapi sentuh dan pijat pada bayi mempunyai banyak manfaat. Terapi sentuh terutama pijat menghasilkan perubahan fisiologis yang menguntungkan dan dapat diukur secara ilmiah, antara lain melalui pengukuran kadar cortisol ludah, kadar cortisol plasma secara radioimmunoassay, kadar hormon stres (cathecolamine) air seni, dan pemeriksaan EEG.

Walaupun masih perlu penelitian lanjutan untuk memastikan hasil-hasil penelitian terhadap terapi sentuh/pijatan, penemuan yang telah dihasilkan sudah cukup menjadi alasan untuk dilakukannya pijat bayi secara rutin guna mempertahankan kesehatan bayi. Apalagi pijat bayi ini terbukti murah, mudah, dan telah biasa dilakukan di Indonesia sehingga bukan hal yang baru bagi kultur kita. Tak ada tehnik atau cara pijat yang baku, setiap individu dapat melakukan sesuai tehnik, cara, dan keinginannya yang khusus dan tersendiri. Namun sebaiknya, pemijatan dimulai dari kaki bayi umumnya bayi lebih menerima apabila di pijat pada daerah kaki.

Dengan demikian, akan memberi kesempatan pada bayi untuk membiasakan di pijat sebelum bagian lain dari disentuh. karenanya, urutan pemijatan bayi dimulai dari bagian kaki, perut, dada, tangan, muka, dan diakhiri pada bagian punggung. Susunan/urutan bagian tubuh yang akan dipijat juga dapat disesuaikan secara individual, sesuai kesukaan bayi. Pijat bayi menjadi sangat berarti dan bermanfaat apabila dilakukan oleh ibu atau ayah, disertai dengan penyaluran kasih sayang pada bayinya.

II. Tujuan Instruksional Umum :Setelah selesai mengikuti penyuluhan tentang pijat bayi, ibu bayi dapat memahami dan mengerti manfaat dari pijat bayi dan dapat melakukan tekhnik pijat bayi secara baik dan benar. III. Tujuan Instruksional Khusus1. Menjelaskan pengertian pijat bayi.2. Menyebutkan manfaat pijat bayi.

3. Kapan waktu yang tepat untuk pijat bayi.

4. Menyebutkan persiapan dalam pijat bayi.

5. Menyebutkan hal - hal yang perlu diperhatikan dalam pijat bayi.

6. Bagaimana teknik pijat bayi.IV. Sasaran : Ibu yang mempunyai bayi umur 0 - 12 bulan di Pavilliun DIII Rumkital Dr. Ramelan Surabaya.V. Materi 1. Pengertian pijat bayi2. Manfaat pijat bayi 3. Waktu yang tepat untuk pijat bayi

4. Persiapan dalam pijat bayi5. Hal - hal yang perlu diperhatikan dalam pijat bayi

6. Teknik pijat bayiVI. Metode 1. Ceramah 2. Demonstrasi

3. Diskusi4. Tanya JawabV. Media 1. Materi SAP

2. Leaflet3. Alat peraga : boneka baby, baby oil, handuk4. LCD

5. LaptopVI. Evaluasi Pembelajaran Bentuk: Tes Tanya jawabCara : Menjawab pertanyaan yang diberikan fasilitatorIndikator : Peserta penyuluhan mampu menjawab pertanyaan dengan baikVII. Kegiatan PenyuluhanNo Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Klien

1 3 menit Pembukaan : a. Memberi salam b. Menjelaskan tujuan penyuluhan c. Menyebutkan materi atau pokok bahasan yang akan disampaikan Menjawab salam Mendengarkan dan memperhatikan

215 menit Pelaksanaan Menjelaskan meateri penyuluhan secara berurutan dan teratur Materi : a. Pengertian pijat bayib. Manfaat pijat bayi c. Waktu yang tepat untuk pijat bayi

d. Persiapan dalam pijat bayie. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pijat bayif. Teknik pijat bayiMenyimak dan memperhatikan

37 menit Evaluasi a. Memberi kesempatan kepada klien untuk bertanya b. Memberi kesempatan kepada klien untuk menjawab pertanyaan yang dilontarkanMerespon dan bertanya Merespon dengan menjawab pertanyaan

4 5 menit Penutup : a. Menyimpulkan materi yang telah disampaikan b. Menyampaikan terimakasih atas perhatian dan waktu yang diberikan kepada penyuluh c. Menyampaikan maaf apabila dalam menyampaikan penyuluhan ada kesalahan d. Mengucapkan salam penutup Menyimak Menjawab salam

VIII. Pengorganisasian Fasilitator : Nindya Kusumaningtias

Moderator : Gebrilla Kiki Alfarisa

Notulen : Muhammad Tendy

Observer : Yuneka WatiIX. Kriteria Evaluasi

a. Evaluasi struktur:

Ibu pasien ikut dalam kegiatan penyuluhan.Penyelenggaraan penyuluhan dilakukan di Pavilliun DIII Rumkital Dr. Ramelan Surabaya

b. Evaluasi proses:

Ibu pasien antusias terhadap materi penyuluhan.

Ibu pasien terlibat langsung dalam kegiatan penyuluhan (diskusi).c. Evaluasi hasil:

Ibu pasien mengerti tentang teknik pijat bayi yang benar dan mampu menjelaskan ulang tentang :

1) Pengertian pijat bayi

2) Manfaat pijat bayi 3) Waktu yang tepat untuk pijat bayi

4) Persiapan dalam pijat bayi

5) Hal- hal yang perlu diperhatikan dalam pijat bayi

6) Teknik pijat bayiPIJAT BAYIPeriode penting dalam tumbuh kembang anak adalah masa balita karena pada masa ini pertumbuhan dasar akan mempengaruhi dan menentukan pertumbuhan dan perkembangan selanjutnya. Agar anak dapat mencapai pertumbuhan yang optimal, maka diperlukan suatu bentuk perawatan yang lebih intensif diantaranya berupa sentuhan dan stimulasi yang terus-menerus. Salah satunya adalah dengan pemberian massage. Massage merupakan upaya pemenuhan kebutuhan anak baik secara fisik, kasih sayang serta stimulasi mental.a. PengertianMassage adalah suatu sentuhan yang diberikan pada jaringan lunak yang memberi banyak manfaat bagi bagi anak maupun orangtua. Pijat bayi sebenarnya merupakan suatu bentuk terapi sentuhan (touch therapy) yang sangat bermanfaat baik bagi bayi maupun orang tuanya.Sentuhan atau pijatan pada bayi dapat merangsang produksi ASI, meningkatkan nafsu makan dan berat badannya.Sejak dilahirkan, bayi memiliki tiga kebutuhan yang harus dipenuhi oleh orang tua, yaitu; kebutuhan fisik, biologis yang berguna untuk pertumbuhan otak, sistem sensorik serta motoriknya. Kebutuhan emosi kasih sayang untuk kecerdasan emosi, inter dan intrapersonalnya. Serta kebutuhan stimulasi untuk merangsang semua kerja sistem sensorik dan motoriknya.Bayi baru lahir sangat membutuhkan kehangatan dan sentuhan dari orang terdekatnya, terutama sentuhan tangan sang ibu. Pijat bayi merupakan salah satu cara bagi seorang ibu untuk mengekspresikan rasa cintanya pada sang buah hati. Jasa perawatan bayi, termasuk pemijatan yang diyakini banyak orang mampu membantu menenangkan anak.

Pijat pada bayi bisa memperlancar aliran darah sehingga membuat bayi lebih santai. Pijat bayi pada dasarnya sangat diperlukan untuk merangsang pertumbuhan otot dan saraf tubuh. Senam dan pijat membuat tubuh bayi rileks sehingga tidurnya jadi nyenyak dan menyusunya juga banyak. Selain itu, pertumbuhannya pun bisa lebih pesat. Pemijatan akan memengaruhi perkembangan otot dan saraf bayi dan bisa dilakukan setelah usianya satu bulan.b. Manfaat pijat bayi1. Meningkatkan daya tahan tubuh.2. Memperbaiki peredaran darah dan pernapasan.3. Merangsang fungsi pencernaan serta pembuangan.4. Meningkatkan kenaikan berat badan.5. Mengurangi stress dan ketegangan.6. Membantu perkembangan fisik bayi.7. Membuat tidur lelap.8. Mengurangi rasa sakit, mengurangi kembung dan sakit perut.9. Meningkatkan hubungan batin antara orang tua dan bayi.10. Mempererat ikatan emosi antara orang tua dan bayinya.

11. Membantu memahami bahasa non verbal bayi.

12. Menimbulkan rasa percaya diri dalam mengasuh anak. c. Manfaat pijat bayi bagi orang tua

1. Meningkatkan Asi. Pijatan membuat bayi cepat merasa lapar karena penyerapan makanan lebih baik. Akibatnya bayi lebih sering menyusu. Semakin sering diminta, ASI yang diproduksi semakin banyak.

2. Memahami isyarat bayi. Bayi memiliki bahaya isyarat untuk menunjukkan keinginannya, misalnya melalui bahasa mata atau isyarat badan. Pijat bayi yang dilakukan rutin 2 kali sehari membantu orang tua memahami keinginan bayi melalui isyarat yang diberikan.

3. Meningkatkan percaya diri. Dengan melakukan pijat bayi, orang tua lebih mengenal bayinya. Pijat bayi mampu mengurangi rasa gelisah soal perawatan anak. Ketenangan ini mampu menguasai keadaan dan membantu orang tua lebih percaya diri untuk merawat si kecil.

4. Memahami kebutuhan si kecil. Bayi mengeluarkan bahasa tubuh selama dipijat. Orang tua yang melakukan pijat secara rutin lebih mengenal kondisi fisik bayi. Karena dilakukan berulang-ulang, orang tua lebih paham cara menghadapi bayinya saat gelisah.d. Waktu yang tepat untuk pijat bayiPijat bayi dapat dilakukan segera setelah bayi lahir. Jadi, dapat dimulai kapan saja sesuai keinginan. Usia yang paling baik untuk memperkenalkan pijatan adalah pada saat bayi berusia 0 sampai 12 bulan. Pemijatan dapat dilakukan setiap hari. Sedangkan waktu yang paling baik untuk memijat adalah pagi hari sebelum mandi. Bisa juga malam hari sebelum bayi tidur sehingga bayi dapat tidur lebih nyenyak. Tindakan pijat dikurangi seiring dengan bertambahnya usia bayi. Sejak usia enam bulan, pijat dua hari sekali sudah memadai.

e. Persiapan dalam pijat bayi

1. Pastikan kedua tangan Anda bersih.

2. Sebelum memulai, lepas semua perhiasan pada kedua belah tangan Anda, seperti cicin dan gelang.

3. Kuku jari tangan Anda dalam keadaan terpotong pendek dan bersih, agar kulit bayi tidak tergores.

4. Lakukan dengan hati-hati dan lembut.5. Pilihlah waktu yang tepat dimana anak sedang dalam keadaan tenang. Setengah jam setelah bayi anda makan merupakan waktu yang disarankan.6. Pastikan suhu ruangan cukup hangat. Buka seluruh pakaian bayi anda, tutupi tubuhnya dengan selimut jika cuaca agak dingin atau lembab.7. Baringkan bayi anda dipermukaan yang lembut sehingga mereka akan merasa nyaman8. Putarlah musik berirama lembut dan menyenangkan.9. Lebih bagus lagi jika anda menggunakan cream khusus bayi atau baby oil agar pijatan anda terasa lebih nyaman untuk bayi anda.10. Sebelum memijat, mintalah izin kepada bayi dengan cara membelai wajahnya sambil mengajak bicara.

f. Hal - hal yang perlu di perhatikan dalam pijat bayi:1. Hindari memijat bayi sesaat setelah ia selesai minum atau makan.

2. Hindari memijatnya saat sedang mengantuk atau waktu ia tidur.

3. Hindari memijat anak saat ia demam atau tidak enak badan.

4. Hindari paksaan. Kalau si kecil sedang tidak mood dipijat, ya jangan paksa. Bisa-bisa ia berontak dan hasilnya malah keseleo.g. Teknik pijat bayi1. Ekstermitas Bawaha) Kaki

Perahan cara India

Peganglah kaki bayi pada pangkal paha seperti memukul softball, kemudian gerakkan tangan ke pergelangan kaki secara bergantian, seperti memerah susu atau dengan arah yang sama, Atau, Gunakan kedua tangan secara bersamaan, dimulai dari pangkal paha dengan gerakan memeras, memijat, dan memutar kedua kaki bayi secara lembut. Perahan cara Swedia

Peganglah kaki bayi pada pergelangan kaki, gerakkan tangan seacara bergantian dari pergelangan kaki ke pangkal paha. Atau, Gunakan kedua tangan secara bersamaan ke arah yang sama dimulai dari pergelangan kaki, dengan gerakan memeras, memijat, dan memutar lembut kaki bayi.b) Telapak kaki

Urutlah telapak kaki bayi dengan kedua ibu jari secara bergantian, dimulai dari tumit kaki menuju ke jari. Atau, Buatlah lingkaran-lingkaran kecil denga kedu aibu jari secara bersamaan pada seluruh telapak kaki dimulai dari tumitc) Punggung kakiDengan kedua ibu jari, buatlah lingkaran di sekitar kedua mata kaki sebelah dalam dan luar. Kemudian urutlah seluruh punggung kaki dengan kedua ibu jari secara bergantian dari pergelangan kaki ke arah jari. Atau, Buatlah gerakan membentuk lingkaran-lingkaran kecil dengan kedua ibu jari secara bersamaan, dari daeran mata kaki ke jari kaki.d) JariPijatlah jari-jari kaki satu persatu dengan gerakan memutar menjaui telapak kaki dan diakhiri dengan tarikan lembut pada setiap ujung jari.

e) Pangkal paha

1. Gerakan menggulung.

Pegang pangkal paha dengan kedua tangan anda, kemudian buatlah gerakan menggulungdari pangkal paha menuju pergelangan kaki.2. Gerakan akhir

Setelah gerakan a sampai e dilakukan pada kaki kanan dan kiri dapat dilakukan gerakan akhir berikut.

Rapatkan kedua kaki bayi, lalu letakkan kedua tangan Anda secara bersamaan pada pangkal paha, kemudian usap dengan halus kedua kaki bayi dari atas ke bawah.

2. PerutCatatan :

Untuk pemijatan di bagian perut hindari pemijatan pada tulang rusuk atau ujung tulang rusuk.

a. Mengayuh pedal sepeda

Lakukan gerakan pada perut bayi seperti mengayuh pedal sepeda, dari atas ke bawah perut, bergantian dengan tangan kanan dan kiri.b. Menekan perut

Tekuk kedua lutut bayi bersamaan dengan lembut ke permukaan perut bayi.Dapat juga secara bergantian, dimulai dengan lutut kanan dan dilanjutkan dengan lutut kiri.c. Bulan matahariBuatlah lingkaran dengan ujung-ujung jari tangan kanan mulai dari perut sebelah kanan bawah (daerah usus buntu) sesuai arah jarum jam, kemudian kembali ke daerah kanan bawah (seperti bentuk bulan), diikuti oleh tangan kiri yang selalu membuat bulatan penuh (seperti bentuk matahari).c. Jam

Cara lain adalah dengan membayangkan ada gambar lingkaran jam pada perut bayi. Perut bayi bagian paling atas dianggap jam 12, bagian paling bawah perut dianggap jam 6, lalu buat gerakan berikut : Buat lingkaran searah jarum jam dengan tangan kanan Anda dibantu dengan tangan kiri dimulai pada jam 8 (di daerah usus buntu).d. Gerakan I love you

I

Pijatlah perut bayi mulai dari bagian kiri atas ke bawah dengan menggunakan jari-jari tangan kanan seolah membentuk huruf I.

LOVEBentuklah huruf L terbalik, dengan melakukan pemijatan dari kanan atas perut bayi ke kiri atas kemudian dari kiri atas ke kiri bawah.

YOUBentuklah huruf U terbalik, dimulai dari kanan bawah (daerah usus buntu) ke atas kemudian ke kiri, ke bawah, dan berakhir di perut kiri bawah.e. Gelembung Letakkan ujung-ujung jari pada perut bayi di bagian kanan bawah dan buatlah gerakan dengan tekanan sesuai arah jam dari kanan bawah ke kiri bawah guna memindahkan gelembung-gelembung udara.3.Dadaa. Buku tua

Dengan kedua telapak tangan buatlah gerakan dari tengah dada ke samping luar seolah sedang meratakan kertas pada buku tua.

b. Jantung besar dan kupu-kupuBuatlah gerakan yang membentuk gambar jantung dengan meletakkan ujung-ujung jari kedua tangan Anda di ulu hati. Setelah itu, buatlah gerakan ke atas sampai di bawah leher, kemudian ke samping di atas tulang selangka, lalu ke bawah kembali ke ulu hati seolah membuat gambar jantung. Gerakan dilanjutkan dengan membuat gambar kupu-kupu. Dimulai dengan tangan kanan yang memijat menyilang dari ulu hati ke arah bahu kanan, dan kembali ke ulu hati, kemudian dengan tangan kiri ke bahu kiri, dan kembali ke ulu hati.c. Jantung kecil

Buatlah gerakan seperti gambar jantung kecil di sekitar puting susu.d. Burung kecil

Buatlah gerakan seolah membuat gambar jantung besar hingga ke tepi selangka. Kemudian dengan jari-jari tangan yang diregangkan buatlah gerakan( seolah membuat gambar sayap burung kecil, dimulai dari samping dada ke atas.4. Ektermitas Atasa) Tangan

Perahan cara India

1. Perahan cara India bermanfaat untuk relaksasi otot dan arahnya menjauhi tubuh.2. Peganglah lengan bayi dengan kedua telapak tangan mulai dari pundak, seperti memegang pemukul softball.

3. Gerakkan tangan kanan dan kiri ke bawah secara bergantian dan berulang-ulang seolah memerah susu sapi. Atau, Dengan kedua tangan lakukan gerakan memeras, memijat, memutar secara lembut pada lengan bayi mulai dari pundak ke pergelangan tangan.Gerakan akhir

Rapatkan kedua lengan bayi pada badannya, usap dengan lembut kedua lengan bayi dengan kedua tangan Anda secara bersamaan mulai dari pundak sampai ke pergelangan tangan. Perahan cara SwediaPijatan dimulai dari pergelangan tangan ke arah badan untuk mengalirkan darah ke jantung dan paru-paru.Gerakkan tangan kanan dan kiri secara bergantian, mulai dari pergelangan ke arah pundak. Atau, Dengan kedua tangan lakukan gerakan memeras, memutar, dan memijat secara lembut pada lengan bayi mulai dari pergelangan tangan ke pundak.

b) Telapak tangan

Dengan kedua ibu jari, pijatlah telapak tangan seolah membuat lingkaran-lingkaran kecil dari pergelangan tangan ke arah jari-jemari. Sedangkan keempat jari lainnya memijat punggung tangan.

c) Jari

Pijat jari bayi satu per satu menuju ujung jari dengan gerakan memutar.Akhiri gerakan ini dengan tarikan, lembut pada tiap ujung jari.1. Jari gerakan menggulung

Peganglah lengan bayi bagian atas/bahu dengan kedua telapak tangan. Bentuklah gerakan menggulung dari pangkal lengan menuju pergelangan tangan/jari-jari.2. Gerakan akhir

Setelah gerakan a sampai c dilakukan pada tangan kanan dan kemudian tangan kiri bayi, lalu lakukan gerakan berikut: Rapatkan kedua lengan bayi pada badannya, usap dengan lembut kedua lengan bayi dengan kedua tangan Anda secara bersamaan mulai dari pundak sampai ke pergelangan tangan.

5. Mukaa) Membasuh muka

Tutuplah wajah bayi dengan kedua telapak tangan Anda dengan lembut sambil berbicara pada bayi secara halus.

Gerakkan kedua tangan Anda ke samping pada kedua sisi wajah bayi seperti gerakan membasuh muka.

b) Dahi : menyetrika dahi

Letakkan jari-jari kedua tangan Anda pada pertengahan dahi.

Tekan jari-jari Anda dengan lembut mulai dari tengah dahi bayi ke arah samping kanan dan kiri seolah menyeterika dahi.

Setelah itu, gerakkan ke bawah ke daerah pelipis dan buatlah lingkaran-lingkaran kecil di pelipis kemudian gerakkan ke arah dalam melalui daerah pipi di bawah mata.c) Alis : menyetrika alis

Letakkan kedua ibu jari Anda di antara kedua alis mata. Lalu pijat bagian atas mata/alis mulai dari tengah ke samping seperti menyeterika alis.d) Hidung : senyum pertama

Letakkan kedua ibu jari Anda di antara kedua alis.

Tekankanlah ibu jari Anda dari pergelangan kedua alis turun melaui tepi hidung ke arah pipi kemudian gerakkan ke samping dan ke atas seolah membuat bayi tersenyum.

e) Rahang atas : senyum kedua

Letakkan kedua ibu jari Anda pada pergelangan rahang atas atau di atas mulut di bawah sekat hidung.

Gerakkan kedua ibu jari Anda dari tengah ke samping dan ke atas ke daerah pipi seolah membuat bayi tersenyum.

f) Dagu/rahang bawah : senyum ketiga

Letakkan kedua ibu jari Anda di tengah dagu.

Tekankan dua ibu jari pada dagu, lalu gerakkan dari tengah ke samping kemudian ke atas seolah membuat bayi tersenyum.

g) Belakang telinga

Dengan tekanan lembut gerakkan jari-jari kedua tangan Anda dari belakang telinga kanan dan kiri ke tengah dagu.

Atau,Dengan tekanan lembut gerakkan jari-jari kedua tangan Anda dari belakang telinga membentuk lingkaran-lingkaran kecil ke seluruh kepala.6. Punggunga) Gerakan maju mundur : kuda goyang

Tengkurapkan bayi melintang di depan Anda dengan kepala di sebelah kiri dan kaki di sebelah kanan Anda.

Pijatlah dengan gerakan maju mundur menggunakan kedua telapak tangan di sepanjang punggung bayi, dari bawah leher sampai ke pantat bayi.

b) Gerakan menyetrika

Lakukan usapan dengan telapak tangan kanan Anda, menyerupai gerakan menyetrika, dimulai dari pundak ke bawah sampai ke pantat.

c) Gerakan melicinkan kertas

Tengkurapkan bayi Anda dengan kaki mengarah pada Anda.

Letakkan kedua telapak tangan Anda pada pantat bayi, kemudian usaplah kedua sisi tulang belakang dengan lembut mulai dari pantata ke atas sampai bahu seolah Anda sedang melicinkan kertas yang panjang.

d) Gerakan melingkar

Buatlah gerakan-gerakan melingkar kecil-kecil dengan jari-jari kedua tangan Anda, mulai dari batas leher atas turun ke bawah sampai batas leher bawah, kemudian ke samping menyusuri bahu kanan dan kiri.

Setelah itu, lanjutkan dengan gerakan dari batas leher bawah turun ke bawah di sebelah kanan dan kiri tulang punggung sampai ke pantat.e) Gerakan menggaruk

Tekankan dengan lembut kelima jari-jari tangan kanan Anda pada punggung bayi, kemudian buat gerakan seperti menggaruk ke bawah memanjang sampai ke pantat bayi

7. Wajah

Pijatan senyum melemaskan otot wajah a. Tekan jari - jari pemijat pada kening bayi, pelipis dan pipi. b. Gunakan kedua jari buat memijat daerah di atas alis.c. Dengan tekanan lembut, tarik garis dgn ibu jari dari hidung ke arah pipinya.d. Gunakan kedua ibu jari buat memijat sekitar mulutnya hingga tersenyum. e. Pijat lembut rahang bawah bayi dari tengah ke samping seolah membuat bayi tersenyum. f. Pijat secara lembut daerah di belakang telinga ke arah dagu.8. Gerakan Peregangan

a. Kedua tangan bayi disilangkan kedada,4-5kali.

b. Membentuk gerakan diagonaltangan-kaki,menyilangkan tangan kanan dengan kaki kiri bergantian diatas perut.

c. Menyilangkan kedua kak

d. Menekuk kedua kaki secara bersamaan

e. Kaki bergantian

9. Gerakan relaksasi

a. Menggoyang-goyangkan secara ringan tangan bayi atau tepukan pada pundak dan pantat bayi.DAFTAR PUSTAKANelson, WE. Vaughan, Behrman. 1999. Ilmu Kesehatan Anak. Jakarta : EGC

Profil Kesehatan Jawa Barat. 2003. Jawa Barat : Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Barat.

Roesli, U. 2001. Pedoman Pijat Bayi. Jakarta : Trubus Agriwidya

Soetjiningsih. 2001. Tumbuh Kembang Anak. Jakarta : EGC

21