s p;;dh., · 3. undang-undang nomor l7 tahun 20og tentang keuan[an n"g#* (lembaran negara...

19
BUPATI KAflNGA$I PROVINSI IGTIMAI{TAI.I TENGAH PERATI.IRAN B{JPATI KAfiNGAN NOMOR 5 TAHUN 2016 Menimbang : a. Mengingat :1. TE}TTANG 'UGAS PoKoK FI,NGSI DAN URAIAN TUGAS BADAT.I PENANAII,IAN MoDAI" DAN PEIAYANAN TERPADU SATU PI}TTU KABUPATEN KATINGAI{ BUPATI KATINGAN' bahwa sebagai plaksanaan Peraturan Daeratl Kabupaten Xatittg"rt Nomor S Tahun 2OlS tentang p;;d"h., Kedua atas Peratgran Daeratr ltubupaten Katinsan Nomor 6 Tahun 2oo8 tentang orgarrisasi dan Tata Kerja Instrrehorat' Badan Perencanaan p"*u"osrr;"t Daeiah dan Lembaga' lekris Daerah X*Urp*I*tt Katingan aqar hPih berdayaguna dan berhasil guna, &rt aimtaptan peratr.*an Bupati Katingan tentang Tugas Pokok, Ftrng$l da1r Uraian mA; Badan F ron"mrtt Modaf dan Pelayanan Tefradu Satu Pinhr lkbupaten l{atingan; batrwa bedasarkan pertimbangan sebagaimana a "*a pada huranf a diatas, perlu ditetapkan dengan Peraturan BuPati lktingan; undang-undang Nomor 8 Tahun L974 tentang Pokok- Pokok - fepegp;'aian (Lembaran Negara - Republik trndonesia Tahun Lg74 Nomor 55, Tambahan lemhran n"g.r" Republik Indonesia Nomor 3O4U sebagatryqn& te1[h diubitr dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang peruUatran Atas Undang-Undang Nomor g Tatrun igZq tentang Pokok-Pokok Kepegawaian flembaran Negara Republik Indonesia Tatrun 1999 ilio*or 169, famUatran 6mbaran Negara Republik trndonesia Nomor 389O); Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2AA2 tentang Fembentutan Kabupaten Katingan, I(abupaten S*r..y*, I(abupaten Sirtamara, I(abupaten, Lanrandarr' XrUrip"t"t, Gunung Mas,- I(abupaten Pr1|qg Pisauo Kabupaten Mul-rrng-Raya dal} Ikbupatel Barito Timur di pr""irr*i rarsrantan Tengah (Lemhran Negara R"*blik Indonesia Tahun 20f]r2 nomor 18, Tambaha' l*muaran Negara Republik Iadonesia Nomsr a18O); 2.

Upload: others

Post on 05-Nov-2020

1 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: S p;;dh., · 3. Undang-Undang Nomor L7 Tahun 20Og tentang Keuan[an N"g#* (Lembaran Negara RgRublik Indonesia rahun.-2003-Nomor4T,TambahanLembaranNegara Republik Indonesia Nomor a2861;

BUPATI KAflNGA$I

PROVINSI IGTIMAI{TAI.I TENGAH

PERATI.IRAN B{JPATI KAfiNGAN

NOMOR 5 TAHUN 2016

Menimbang : a.

Mengingat :1.

TE}TTANG

'UGAS PoKoK FI,NGSI DAN URAIAN TUGAS BADAT.I PENANAII,IAN MoDAI"

DAN PEIAYANAN TERPADU SATU PI}TTU KABUPATEN KATINGAI{

BUPATI KATINGAN'

bahwa sebagai plaksanaan Peraturan Daeratl

Kabupaten Xatittg"rt Nomor S Tahun 2OlS tentangp;;d"h., Kedua atas Peratgran Daeratr ltubupaten

Katinsan Nomor 6 Tahun 2oo8 tentang orgarrisasi dan

Tata Kerja Instrrehorat' Badan Perencanaanp"*u"osrr;"t Daeiah dan Lembaga' lekris Daerah

X*Urp*I*tt Katingan aqar hPih berdayaguna dan

berhasil guna, &rt aimtaptan peratr.*an Bupati

Katingan tentang Tugas Pokok, Ftrng$l da1r Uraian

mA; Badan F ron"mrtt Modaf dan Pelayanan

Tefradu Satu Pinhr lkbupaten l{atingan;

batrwa bedasarkan pertimbangan sebagaimana

a "*a pada huranf a diatas, perlu ditetapkan dengan

Peraturan BuPati lktingan;

undang-undang Nomor 8 Tahun L974 tentang Pokok-

Pokok - fepegp;'aian (Lembaran Negara

- Republik

trndonesia Tahun Lg74 Nomor 55, Tambahan lemhrann"g.r" Republik Indonesia Nomor 3O4U sebagatryqn&

te1[h diubitr dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun

1999 tentang peruUatran Atas Undang-Undang Nomorg Tatrun igZq tentang Pokok-Pokok Kepegawaian

flembaran Negara Republik Indonesia Tatrun 1999

ilio*or 169, famUatran 6mbaran Negara Republiktrndonesia Nomor 389O);

Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2AA2 tentang

Fembentutan Kabupaten Katingan, I(abupaten

S*r..y*, I(abupaten Sirtamara, I(abupaten, Lanrandarr'

XrUrip"t"t, Gunung Mas,- I(abupaten Pr1|qg Pisauo

Kabupaten Mul-rrng-Raya dal} Ikbupatel Barito Timurdi pr""irr*i rarsrantan Tengah (Lemhran Negara

R"*blik Indonesia Tahun 20f]r2 nomor 18, Tambaha'l*muaran Negara Republik Iadonesia Nomsr a18O);

2.

Page 2: S p;;dh., · 3. Undang-Undang Nomor L7 Tahun 20Og tentang Keuan[an N"g#* (Lembaran Negara RgRublik Indonesia rahun.-2003-Nomor4T,TambahanLembaranNegara Republik Indonesia Nomor a2861;

3. Undang-Undang Nomor L7 Tahun 20Og tentang

Keuan[an N"g#* (Lembaran Negara RgRublik Indonesia

rahun.-2003-Nomor4T,TambahanLembaranNegaraRepublik Indonesia Nomor a2861;

4. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2AA4 tentang

Perbendah^t"ui Negara (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2Ob4 Nomor 5, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor a355);

5. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2AO4 tentang

Perimbang"r. IGrrangan antara Pemerintah Pusat dan

Pemerintah Daerah- (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2OO4 Nomor L26' Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 44381;

6. Undang-Undang Nomor L2 Tahun ?OLL tentang

Pembentukan Peraturan Perundang-undangan(LembaranNegaraRepubliklndonesiaTahun20llillo*o, 82, tlmbatran Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 523a1;

T,Undang-UndangNomorSTahun2ol,4tentangAparaturSipil N"g*r. (Lmbaran

-Negara Repubtik Indonesia

Tahun [ot+ No*or 6, Tambahan kmbaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5a9a\

8.Undang-UndangNomor5Tahun2ol4tentangAparaturSipil N"g"r* (iembaran Negara Re-pubJik Indonesia

rahun zot+ Nomor 6, Tambahan l,embaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5a9al

9. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2A14 tentang

Pemerintahan -Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2ot4 Nomor 244, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)

sebagaimana diubah beberapa kali terakhir, dengan

unda:ng_undang Nomor g Tahun 2015 tentangPerubahan Kedua Atas undang-undang Nomor 23

Tahun 2ol4 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran

NegaraRepubiklndonesiaTahun2olsNomorSS,ramuarran

-Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

567e1;

10. Peraturan Pemerintah Nomor 1O0 Tahun 2o0o tentangPengangkatan Pegawai Negeri SiqL -dalam

Jabatanstruttural (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun2OOONomorlg7,TambahanLembaranNegaraRepublik Indonesia Nomor 4018) sebagaimana telahdiubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun2AAZ tentaig Perubahan Atas Peraturan PemerintahNomor 1OO tlnhng Pengangkatan Pegawai Negeri ligildalam Jabatan Struktural (hmbaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2oo2 Nomor 33, Tambahan LembaranNegara Republik Indonesia Nomor 4L941;

11. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentangPengelolaanKeuanganDaerah(LembaranNegaranepirUUf Indonesia Tahun 2OO5 Nomor 140, TambahanLembaranNegaraRepubliklndonesiaNomoraSTS);

Page 3: S p;;dh., · 3. Undang-Undang Nomor L7 Tahun 20Og tentang Keuan[an N"g#* (Lembaran Negara RgRublik Indonesia rahun.-2003-Nomor4T,TambahanLembaranNegara Republik Indonesia Nomor a2861;

Menetapkan

12. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2oo7 tentangPembagian urusan Pemerintahan antara Pemerintah,

Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintah Daerah

Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2oa7 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor a7371;

l-3. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentangpedoman Pembinaan dan Pengawasan PenyelenggaraanPemerintah Daerah (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2OO5 Nomor 165, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor a593);

14. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2oa7 tentangorganisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara

Re[ublik Indonesia Tahun 2AO7 Nomor 89, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor a7alll

15. Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2Ol4 tentangPeraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor Lz

Tahun 2a1l tentang Peraturan Perundang-undangan

{Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2AL4

Nomor 199);

1.6. Peraturan Daerah Kabupaten Katingan Nomor 3 Tahun2OO8 tentang Pembagian urusan Pemerintahan yangmenjadi Kewenangan Pemerintah Kabupaten Katingan(Lembaran Daerah Kabupaten Katingan Tahun 2OOB

Nomor 3);

17. Peraturan Daerah Kabupaten Katingan Nomor I Tahunz}fi tentang Penrbahan Kedua Atas Peraturan DaerahKabupaten Katingan Tahun 2OO8 tentang organisasidan Tata Kerja Inspektorat, Badan Perencanaanpembangunan baerah dan Lembaga Teknis Daerah

{Lembaran Daerah Kabupaten Katingan Tahun 2015ilo*or 54, Tambahan Lembaran Daerah KabupatenKatingan Nomor 25);

18. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 56 Tahun 2010tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri DalamNegeri Nomor 57 Tahun 2oa7 tentang Petunjuk TeknisPenataan Organisasi Perangkat Daerah;

1g. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2015tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah (BeritaNegara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 2016l;

MEMUTUSI(AN:

PERATURAN BUPATI KATINGAN TENTANG TUGAS POKOK,

FUNGSI DAN URAIAN TUGAS BADAN PENANAMAN MODALDAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KABUPATEN

KATINGAN.

Page 4: S p;;dh., · 3. Undang-Undang Nomor L7 Tahun 20Og tentang Keuan[an N"g#* (Lembaran Negara RgRublik Indonesia rahun.-2003-Nomor4T,TambahanLembaranNegara Republik Indonesia Nomor a2861;

Pasal 1

Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan :

1. Daerah otonom selanjutnya disebut Daerah adalah

kesatuan masyr.rakat irukum yang mempunyai batas-

batas wilayah tertentu yang berwenang mengatur dan

mengurus urusan pemerintahan dan kepentingan

masyarakat setempat menurut prakarsa sendiri

berdasarkan aspi"*1 *''"yarakat dalam sistem negara

kesatuan RePublik Indonesia'2. Pemerintah Daerah adalah penyelenggara urusan

pemerintahan oleh Pemerintah Daerah dan DPRD

menurut ""* otonomi dan tugas pembantuan dengan

perinsip otonomi seluas-luastty" dalam sistem dan

perinsip N"g*a Ke-satuan Republik Indonesia

"eUagaim^rr^

"di*'ksud dalam Undang-undang Dasar

Negara Republik Indonesia Tahun 1945'

3. Pemerintah Daerah adalah Bupati d-ot Perangkat

Daerah sebagai penyelenggara pemerintah daerah'

4. Perangkat d"aerah La"f"f' organisasi- /lembaga pada

pemerrntrrr-- J""rrrr, terdiri dari sekretaris Daerah,

SekretarisDPRD,DinasDaerahdanLembagaTeknisDaerah.

5. BuPati adalah BuPati Katingan6. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah

KabuPaten Katingan'7. Dewan Perwakilair Daerah Kabupaten yang selanjutnya

disingkatDPRDadalahDewanPerwakilanRakyatDaerah KabuPaten Katingan'

8. Badan adalah Badan Penanaman Moda1 dan Pelayanan

Terpadu Satu Pintu Kabupaten Katingan'g. Kepala Badan adalah Kepala Badan Penanaman Modal

dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten

KatinganBAB II

BAB I

KETENTUAN UMUM

SUSUNAN ORGANISASI

Pasal 2

Susunan Organisasi Badan Penanaman Modal dan

PelayananTerpaduSatuPintuterdiridaril(satu)Kepalagra.r, 1 (satu) Sekretaris, 3 (tiga) bidang' 6 (enam) Sub

BiJ;"g dan 3 (tiga) Sub Bagian sebagai berikut :

a. Kepala Badan;b. Sekretariat, membawahkan :

1. Sub Bagian Umum dan KePegawaian;

2. Sub Bagian Keuangan;3. Sub Ba[ian Penyuut"'att Program dan Pelaporan'

c. Bidang Peizinandan Penetapan, membawahkan :

1. Sub Bidang Administrasi Perizinan;2. Sub Bidang PenetaPan'

Page 5: S p;;dh., · 3. Undang-Undang Nomor L7 Tahun 20Og tentang Keuan[an N"g#* (Lembaran Negara RgRublik Indonesia rahun.-2003-Nomor4T,TambahanLembaranNegara Republik Indonesia Nomor a2861;

d.

e.

Bidang Layanan Informasi Perizinan, Informasi Teknologi

a"" pJ"g"auan Masyarakat, membawahkan : "

i.- srru fria.rrg prw"""" Informasi perizinan, Teknologi

dan Pendaftaran;2. Sub Bidang Penanganan Pengaduan Masyarakat dan

Pelaporan.Bidang Penanarnan lvlodal, membawahkan : *

i. 4"6 Bidang Promosi dan Kerjasama Investasi;

i. SrrU Bidang Potensi dan Pengembangan Investasi'

BAB IIITUGAS POKOK DAN FUNGSI

Bagian KesatuKEPALA BADAN

Pasal 3

Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan

i;fi;;" Satu Pintu Kabupaten Katingan mempunyai

fungsi merumuskan tciUil'at<an teknis Badan'

*.fri*pit, membina, melaksanakan koordinasi dan

pengendatian seluruir kegiatan penanaman modal'

petayanan perizinan dan noll perizinan serta

;;A;gg"ng jawab atas terlaksananya tugas dan fungsi

Badan; ,'

untuk melaksanakan fungsi sebagaimana yang

Ji*"f.*"a pada avat (U Kepala K:pt" Badan

PenanamanModaldanPelayallan"TerpaduSatuPintuKabupaten Katingan mempunyai tugas: "

Menyelenggarakan penetapan prograln kerja dan

perencanaan kegiatan Badan;

Menyelenggarakan perumusan kebijakan teknis dibidang pinanaman modal maupun pelayanan

perizinan dan non Perizinan;

(1)

(2)

b.

c. Mengkoordinasikan kegiatan Sekretaris dan Kepala

Bidang sesuai dengan petunjuk da1 ketgntuan yang

U"ttutirl sehinggJ diperoleh sinkronisasi dalam

pelaksanaan tugas;

d. Mengevaluasi penyelenggaraan program dan

kegiitan Badan u.rtuk menentukan skala prioritasprogram tahun berikutnYa;

e. Penandatanganan dokrrmen Penanaman Modal'

Perizinan aurr Non petrzinan yang menjadi

kewenangan Pemerintah Daerah;

f. Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkaitatau SKPD teknis untuk kelancaran pelaksanaantugas;

g.MemberikanPenilaianKinerjaAparaturdilingkupBadan;

Page 6: S p;;dh., · 3. Undang-Undang Nomor L7 Tahun 20Og tentang Keuan[an N"g#* (Lembaran Negara RgRublik Indonesia rahun.-2003-Nomor4T,TambahanLembaranNegara Republik Indonesia Nomor a2861;

h.

1.

Melaksanakan pembinaan, P€ngawasa$'pengendatian, monitoring dan evaluasi di bidang

penanaman modal mau*pun pelayanan perizinan

dan non Perizinan;Melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikan

oleh PimPinan.

Bagian KeduaSEKRETARIS

Pasal 4

Sekretaris mempunyai fungsi menyelenggarakan dan

melaksanaan seiagian fungsi Badan Penanaman Modal

dan Pelayanan Grpadu Satu Pintu (BPMPTSP) di

UiJu"e kJsekretariatln yang meliputi Urusan Umum'

Perlengkapan dan Kepegawaian, Keuangan' dan

Penyusunan Program; 'Untukmelaksanakanfungsisebagaimarradimaksudpada ayat (1), Sekretaris mempunyai tugas: i'

a. Menlrusun program dan kegiatan di lingkupSekretariat;

b. Menyelenggarakan urusan administrasiL.p*g**rlit, kesejahteraan pegawai, pendidikanda-n Pelatihan Pegawai;

c. Menyelenggarakan urusan rumah tangga'

teprttotcol"n a*tt hubungan masyarakat;

d. Menyelenggarakan administrasi keuangan dan

aset;organlsasl'

(1)

(2)

e. Menyelenggarakan Penataantatalaksana dan analisa jabatan;

f. Mengkoordinasikan penyusunan program dan

pelaporan di lingkuP Badan;

g. Mengkoordinasikan penyiapan p€rumusan bahan

kebijakan teknis bidang;

h. Mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan lintasprogram, monitoring dan evaluasi;

i. Mengkoordinasikan penyiapan konsep laporan

kinerja dan keuangan;

j. Mengkoordinir dokrrmen perizinan yang masuk dan" keluir di bidang penanaman modal, pelayanan

perizinan dan non Perizinan;

k. Mengkoordinasikan atas pekerjaan - yang -bersifat

teknL dari seluruh bidang sebelum diajukankepada KePala Badan;

1. Mengkoordinasikan bidang untuk penyiapan bahanpem6erian saran, pendapat dan pertimbangan

Lepada pimpinan untuk penyelesaian masalah;

m. Penilaian Kinerja Aparatur Sub Bagian

dibawahnYa;

Page 7: S p;;dh., · 3. Undang-Undang Nomor L7 Tahun 20Og tentang Keuan[an N"g#* (Lembaran Negara RgRublik Indonesia rahun.-2003-Nomor4T,TambahanLembaranNegara Republik Indonesia Nomor a2861;

n. Memberikan saran, PendaPat dankepada atasan;

o. Melaksanakan pembinaan,pengendalian, monitoring, evaluasidalam Pelaksanaan tugas;

p. Melaksanakan tugas-tugas lainnyaoleh PimPinan.

pertimbangan

pengawasan,dan pelaporan

yang diberikan

Bagian Ketiga

KEPALA SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN

Pasal 5

(1) Kepala Sub Bagian Umuln dan Kepegawaian mempunyai'-' fuigsi membantu pimpinan dalam pengelolaan urusan

adriinistrasi umumn iurat men5nrrat dan kearsipan,

rumalt tangga dan pengelolaan aset, organisasi dan

tatalaksana,' analisii labatan serta administrasikepegawaian;'

(2) Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana yang

dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub Bagian Umum dan

Kepegawaian memPunYai tugas: 'a. Menyusun usulan rencana kegiatan Sub Bagian

Umum dan KePegawaian;

b. Mengelola administrasi umum meliputipengagendaan, penomoran surat dan produkdokumen, pengaturan surat-surat/naskah yang

akan ditandatangani oleh pimpinan, pendistribusiansurat masuk dai surat keluar, pengarsipan naskah

dinas/dokumen dan memproses surat Perintah

Pedalanan Dinas (SPPD);

c. Mengelola administrasi barang daetahlaset meliputiperlitgkapan dan inventaris, pengadaan'

pendiiriblsian, penyimpanan, pemeliharaan danpenghapusan barang serta men)rusLrn laporan

pertanggung|awabanatasbarang-baranginventaris;

d. Mengelola administrasi kepegawaian meliputi UsulanKenaikanPangkat(UKP},DaftarUrutKepangkatan(DUK), Gaji Berkala, Penilaian Kineda' Kartui'ega#ai, Karis/ Karsu, Sumpah/Janji. fe.sawai, UjianDiias, Izin Belajar, Daftar Nominatif dan Formasi

PNS,DiklatPNS,Cuti,DaftarHadir,PengusulanPensiun, Disiplin dan Pembinaan Pegawai;

e.Menyelenggarakanurusanpenataanorganisasid,ltatiaksaii, analisis jabatan serta evaluasikelembagaan;

f. Menyelenggarakan urusan rumah tangga'

kepiotokol"n dan hubungan masyarakat;

g. Mengurus pemeliharaan kebersihan, ketertiban dan

keamanan kantor;

Page 8: S p;;dh., · 3. Undang-Undang Nomor L7 Tahun 20Og tentang Keuan[an N"g#* (Lembaran Negara RgRublik Indonesia rahun.-2003-Nomor4T,TambahanLembaranNegara Republik Indonesia Nomor a2861;

1.

Memberikan saran dan pertimbangan kepada

atasan;

Melaporkan pelaksanaan kegiatan Sub Bagian

Umu-m dan Kepegawaian kepada Sekretaris;

Melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikanoleh Pimpinan.

Bagian KeemPat

KEPALA SUB BAGIAN KEUANGAN

Pasal 6

(1) Kepala Sub Bagian Keuangan mempunyai fungsi''membantupimpinandalamrangkapenyusunan

anggaran, pengelolaan keuangan, dan - pen)rusunan

lap&an pertanggungiawaban keuangan Bad'an; '(2) Untuk melaksanakan fungsi sebe'gaimana yang

dimaksudpadaayat(1),KepalaSubBagianKeuanganmempunyai tugas : 'a. Men5rusun usulan rencana kegiatan Sub Bagian

Keuangan;

b. Mengelola administrasi keuangan meliputipem[ukuan, pertangungiawaban dan verifikasi serta

pen5rusunan perhitungan anggaran ;

c.Men5rusunlaporanpertangungiawabankeuanganbulanan, triwulan, semesteran dan tahunan;

d. Memberikan saran dan pertimbangan kepada atasan;

e. Melaporkan pelaksanaan kegiatan sub BagianKeuangan kePada Sekretaris;

f. Melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikanoleh PimPinan.

Bagian Kelima

KEPALA SUB BAGIAN PENYUSUNAN PROGRAM

Pasal 7

(1) Kepala Sub Bagian Penyusunan Program dan PelapCIran. ,*".*punyai fungsi membantu pimpinan dalam rangka

koordinasi penyusunan program seluruh kegiatan

bidang; '(2) Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana yang

dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub Bagian Pen3rusunan

Program dan Pelaporan mempunyai tugas : ''

a. Menyusun usulan rencana kegiatan sub BagianPenyusunan Program;

h.

J.

Page 9: S p;;dh., · 3. Undang-Undang Nomor L7 Tahun 20Og tentang Keuan[an N"g#* (Lembaran Negara RgRublik Indonesia rahun.-2003-Nomor4T,TambahanLembaranNegara Republik Indonesia Nomor a2861;

b.

c.

d.

e"

f.

ob'

Menghimpun dan menyiapkan bahan dan datauntuk penyusunan program dan kegiatan;

Menyusun daftar usulan kegiatan di lingkup Badan;

Menyusun laporan tahunan dan laporan-laporanlainnya;

Memberikan saran dan pertimbangan kepada

atasan;

Melaporkan pelaksanaan kegiatan Sub BagianPen5nrsunan Program kepada Sekretaris;

Melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikanoleh Pimpinan.

Bagian Keenam

KEPALA BIDANG PERIZINAN DAN PENETAPAN

(U

tzl

Pasal I

Kepala Bidang Penzinan dan Penetapan mempunyaifungsi rnerumuskan kebijakan - teknis,*"iy"t"nggarakan koordinasi pelayanan_ Perizinanu""riu. ter!6du d^an penetapan besarnya retribusi daerah

di bidang Perizinan. -Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana yang

dimaksud pada ayat (1), Kepala Bidang Perizinan danPenetapan memPunYai tugas : "a. Menyusun program dan kegiatan di bidang

Pelayanan Perizinan;b. Menlrusun kebdakan teknis di bidang pelayanan

Pefiztrran;c. Mempelajari ketentuan, peraturan, kebijakan dan

pedoman yang berhubungan dengan bidangtugasnYa;

d. tvtJnyuiun standard Pelayanan Publik (SPP) danStandar Opersional Prosedur (SOP) Perizinan;

e. Menetapkan penerbitan dokumen Perizinan;f. penandatanganan surat penolakan permohonan izin

yang tidak sesuai dengan ketentuan dan peraturanyang berlaku;

g. benindatangasan Surat Ketetapan Retribusi Daerah(SKRD), Surat Ketetapan Lebih Bayar (SKLB), SuratKetetapan Kurang B,aYar;

h. Monitoring dan Evaluasi dalam dalam pelaksanaanadministrasi Perizinan dan terhadap penerimaanretribusi daerah serta evaluasi Raperda tentangretribusi dan Pungutan lainnYa;

i. Melaksanakan koordinasi dengan SKPD teknisterkait yang berkenaan dengan Perizinan yangditangani;

j. Mengkoordinasikanyang bersifat teknisBadan;

dengan sekretaris terkait hal-halsebelum diajukan kePada KePala

Page 10: S p;;dh., · 3. Undang-Undang Nomor L7 Tahun 20Og tentang Keuan[an N"g#* (Lembaran Negara RgRublik Indonesia rahun.-2003-Nomor4T,TambahanLembaranNegara Republik Indonesia Nomor a2861;

m.

n.

Penilaian Kinerja Aparatur pada sub bidang

dibawahnya;Memberikan saran, pendapat dan pertimbangan

kepada atasan;nnelaksanakan pembinaan, Pengawa$an'pl"S"na"fi"", monitoring evaluasi dan pelaporan

dalam pelaksanaan tugas;Melaksanakan tr:gas-iugas lainnya yang diberikan

ot"fr Pimpinan Jesuai dengan bidang tugasnya

U"J""*t "" ketentuan peraturan perundang

undangan Yang berlaku.

Bagran Ketujuh

KEPALASUBBIDANGADMINISTRASIPERIZINAN

(1)

(2)

Pasal 9

Kepala Sub Bidang Administrasi Perizinan mempunyai

fungsi membantu pimpinan dalam rangka memproses

dan menerbitkan izin. v

untuk melaksanakan fungsi sebagaimana yang

Ji**t "rrd

pada ayat (1), Kepala Sub Bidang AdministrasiPerizinan mempunyai tugas : "a. Menyusun usulan kegiatan pada sub bidang

Administrasi Perizinan.b. tvtempetajari ketentuan, peraturan, kebijakan dan

pedoman yang berhubungan dengan bidang

tugasnYa.c. Menyusun dan menyiapkan pedoman, .

tata cara,pro*Ldrt dan mekanisme pelayanan perizinan

d. "M"*p"t.iapkan rancangan Standar Pelayananpublik ( spp ) dan rancangan standar operasionalprosedur (soP) sub bidang Administrasi Perizinan

e. Memberikan layanan , memproses administrasi dan

menyiapkan penerbitan dokumen perizinan'f. Membrrat sulat penolakan permohonan izin yang

tidak sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang

berlaku.g.Menyusunlaporanberkalamengenairealisasiizin

yang telah diterbitkan.h. irf.riskoordinasikan d.engan tim teknis terkait hasil

kegiatan Peninjauan laPangan'i. MJmberikan saran dan pertimbangan kepada atasanj. Melaporkan pelaksanaan kegiatan -Pyb

Bidang" Administrasi Perizinan kepada Kepala Bidang"

k. Melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikan

oleh Pimpinan sesuai dengan bidang tugasnya

berdasarkan ketentuan peraturan perundang

undangan Yang berlaku.

Page 11: S p;;dh., · 3. Undang-Undang Nomor L7 Tahun 20Og tentang Keuan[an N"g#* (Lembaran Negara RgRublik Indonesia rahun.-2003-Nomor4T,TambahanLembaranNegara Republik Indonesia Nomor a2861;

Bagian KedelaPan

KEPALA SUB BIDANG PENETAPAN

Pasal 1O

(1) Kepala Sub Bidang Penetapan mempunyai fungsimembantu pimpinan dalam rangka memproses dan

menerbitkan izin. a

(2) Untuk melaksanakan fungsi sebagaimana yang1 ,

dimaksud pada ayat (1}, Kepala Sub Bidang Penetapan

mempunYai tugas :

a. Men)rusun usulan kegiatan pada sub bidangPenetaPan

b.tvtempela3ariketentuan,peraturan,-kebijakan-danpedoman yang berhubungan dengan bidang

tugasnYa.c. Menyusun dan menyiapkan pedoman, hh cara'

pro*Ld,r, dan mekanisme penetapan retribusidaerah.

d. Mempersiapkan rancangan Standar Pelayananpublik ( Sip ) dan rancingan Standar Operasional

Prosedur (SOP) sub bidang Penetapan' -

e. Memberikan iry*rr*t, , konsultasi kepada wqiibretribusi daerah bidang perizinan'

f. Membuat perhitungan dan konsep penetapan

besarnya biaya perizinan sesuai dengan peraturandan ketentuan Yang berlaku'

g. Membuat surai Ketetapan Retribusi daerah (SKRD),

Surat Ketetapan Lebih Bayar (SKLB), SuratKetetaPan Kurang BaYar (SKKB )'

h. Menlnrsun lapoian -

berkala mengenai realisasip"rr"ri***r, pindapatan daerah dari retribusi izinyang telah diterbitkan.

i. ivtengtcoordinasikan dengan tim teknis terkait hasilkegiatan Peninjauan laPangan'

j. MJmberiliur, **r"r* dan pertimbangan kepada atagan

t. Melaporkan pelaksanaan kegiatan Sub BidangPenetaPan kePada KePala Bidang'

1. Melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikanoleh Pimpinan sesuai dengan bidang tugasnyaberdasarkin ketentuan peraturan perundang

undangan Yang berlaku.

Bagian Kesembilan

KEPALABIDANGLAYANANINFORMASIPERIZINAN,INFORMASI TEKNOLOGI DAN PENGADUAN MASYARAKAT

Pasa1 1l'

{1) Kepala Bidang Layanan Informasi Perizinan, Informasi' 'Teicnologi dan-Pengaduan Masyarakat mempunyai tugas

pokok memberikan pelayanan informasi perizinan,

informasi teknologi dan pengaduan masyarakat; *'

Page 12: S p;;dh., · 3. Undang-Undang Nomor L7 Tahun 20Og tentang Keuan[an N"g#* (Lembaran Negara RgRublik Indonesia rahun.-2003-Nomor4T,TambahanLembaranNegara Republik Indonesia Nomor a2861;

t2l untuk melaksanakan tugas, Kepala Bidang LayananInformasi Perizinar,], Informasi Teknologi dan PengaduanMasyarakat menyelenggarakan fungsi : *

a. Menyusun program kerja /kegiatan bt9*S layananinformasi

- peiinrlall, informasi teknologi danpengaduan masyarakat;

b.Mempelajariketenhran,peraturan,,kebijakandanpedoman yang berhubungan dengan bidang tugas;

c. Menyiapkan bahan pedoman dan petunjuk teknispehtsanaan penanganan pengaduan masyarakatatas penyelenggaraan penananrnan modal'pelayanan perizinan dan non perizinan;

d. Menyiapkan bahan mekanisme pengaduanmasyarakat yang jelas, terbuka dan transparan;

e.mengolahdanmenyajikaninformasibidangpenanaman modal, pelayanan perizinan dan nonperizinan;

f. Melakukan koordinasi dengan para kepala bidangdilingkungan Badan Penanaman Modal danPelayanan Terpadu sahr Pintu terkait data daninformasi Yang akan disajukan;

g. Melaksan akan pemeliharaan sistem informasiperizinan;

h. Melaksanakan pembangunan dan pengembangansystem layanan informasi per:rzinan, informasititcnotogi dan pengaduan masyarakat;

i. Menyiapkan bahan koordinasi penyelesaianpermasalahan pengaduan bidang penanaman modal,pelayanan perizinan dan non petizinaa;

j. Menyediakan media masa sarana dan prasaranapengaduan masYarakat;

k, Menindak lanjuti setiap pengaduan dan keberatandalam proses kegiatan penanaman modal, pelayananperwin8drt dan non perizinan yang dikoordinasikandengan bidang-bidang terkait;

1. Memberikan saran, pendapat dan pertimbangankepada atasan;

m. Melaksanakan pembinaan, pengawasan,dan pelaporanpengendalian, monitoring, evaluasi

dalam pelaksanaan tugas;

n. Melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikanoleh PimPinan.

Bagian KesePuluh

KEPALA SUB BIDANG PEI,,AYANAN INFORMASI PERIZINAN,TEKNOLOGI DAN PENDAFTARAN

Pasal L2

(1) Kepala Sub Bidang Pelayanan Informasi Perizinan,' 'Teknologi dan Pendaftaran mempunyai tugas pokok

memberikan pelayanan informasi perizinan, informasiteknologi dan pendaftaran perizinan; "

Page 13: S p;;dh., · 3. Undang-Undang Nomor L7 Tahun 20Og tentang Keuan[an N"g#* (Lembaran Negara RgRublik Indonesia rahun.-2003-Nomor4T,TambahanLembaranNegara Republik Indonesia Nomor a2861;

(21 Untuk melaksanakan tugas, Sub Bidang Pelayanan

InformasiPerizinan,TeknologidanPendaftaranmenyelenggarakan fungsi : "a.. MenYusun

PelayananPendaftaran;

program kerja/kegiatan S,! BidangirfJt*r.*i Perizinall, Teknologi dan

b. Merencanakan, melaksanakan, mengendalikan'

mengevaluasi dan melaporkan kegiatan Sub Bidang

Pelayanan Informasi Perizinan, Teknologi dan

Pendaftaran ;

c. Mempelajari ketentuan, peraturan, kebijakan dan

pedoman yang berhubungln dengan bidang kerja;

d. Memberikan penjelasanf ketetangan dan informasikepada masyarakat menge nai penzinan ;

e. Menyiapkan formulir permohonan semua perilzinan

dan mengecek kelengkapan berkas semua

permohonan Perizinan;

f. Menerima semua berkas permohonxr perinnan yang

sudah lengkap dan sesuai dengan persyaratan

untuk dipioses lebih lanjut k9 -kpala Bidang

PerizinandanPenetapansesuaiketentuandanperaturan Yang berlaku;

g. Melakukan koordinasi dengan Eq$" Bidang dan

Kepala Seksi di Lingkungan BPMPTSP;

h. Melaksanakan pemeliharaan sistem InformasiPerizinan ;

i. Melaksanakan pembangunan dan pengemballgan

Sistem Informasi Perizinan;

j. Menyampaikan dan mengingatkan pelaku usahar- ternaaap kewajibannya untuk memperpanjang lzinUsaha;

k. Melaksanakan SosialisasiPerizinan di Kecamatan;

tentang Informasi

1. Melakukan pelayanan langsung atau jemput bola diKecamatan;

m. Melaksanakan pengecekan pendaftaran perizinan,

paraf koordinasi sebelum disampaikan kepada

atasan;

n. Melakr:kan koordinasi dengan Instansi terkait dan

Tim Teknis Perizinan;

o. Membuat laporan pelaksanaan kegiatan SYb Bidang

Pelayanan.InformasiPefizinan'TeknologidanPendaftaran kePada KePala bidang;

p. Menilai prestasi kinerja bawahan dalam Sub Bidang' Pelayanan Informasi Perizinan, Teknologi dan

Pendaftaran;

ct. Memberikan masukan dan saran kepada atasan;

r. Melaksan akan tugas-tugas lainnya yang diberikanoleh PimPinan.

Page 14: S p;;dh., · 3. Undang-Undang Nomor L7 Tahun 20Og tentang Keuan[an N"g#* (Lembaran Negara RgRublik Indonesia rahun.-2003-Nomor4T,TambahanLembaranNegara Republik Indonesia Nomor a2861;

(1)

Bagian Kesebelas

KEPALA SUB BIDANG PENANGANAN PENGADUAN

MASYARAKAT DAN PELAPORAN

c. Menyelenggarakanmasyarakat;

penanganan Pengaduan

Pasal 13

Kepala Sub Bidang Pengaduan Masyarakat dan

Peiaporan m"mput y"i fungsi membantu pimpinan

a"f"* rangka menampung laporan pengaduan

*"-v*"r."t -dan fasilitasi permasalahan di Bidang

Hukum Penanarnan Mod.al, Pelayanan Perizinan dan

Non Perizinatr; t'

untuk melaksanakan fungsi sebagaimana yang

dimaksud pada ayat (1), Kepala Sub Bidang Pengaduan

n4"*y"t"f."1, Pelapor*tr, p"t gawasan dan Pengendalian

mempunyai tugas : 'a. Menyusun usulan kegiatan Sub Bidang Pengaduan'

Pelaporan, Pengawasan dan pengendalian;

b. Mempelajari ketentuan, peraturan, kebijakan danpedoman yang berhubungan dengan bidang

tugasnYa;

(21

d. Menyiapkan bahan mekanisme pengaduan

masyarakat yang jelas, terbuka dan transparan;

e. Menyiapkan bahan kebijaksanaan dan juknis yang

berkaitan dengan Pengaduan;

f. Menyampaikan dan mengingatkan kepada pelaku

.r**h" terhadap kewajiban untuk menyampaikanlaporan kegiatan penarlaman modal;

g. Melakukan koordinasi dengan instansi terkaitsehubungan perizinan yang digunakan pelaku

usaha;

h. Melaksanakan pembinaan, pengawasan dan

pengendalian terhadap pelaksanaan penarlaman

*"&1, pelayanan perizinan dan non perizinan;

i. Melaksanakan pengawasan di lapangan $ecara

reguler dan insidlntil sesuai dengan kebutuhan;

j. Membuat laporan pelaksanaan kegiatan penanalnalr'

modal dan pelayanan petizinan dan non perizinan

seca.ra berkala;

k. Membuat laporan pelaksanaan kegiatan penanalnanmodal dan pelayan an peizinan dan non perizinansecara berkala;

1. Memberikan saran, pendapat dan pertimbangan

kepada atasan;

m. Melaporkan pelaksanaan kegiatan Sub BidangPengiduan Masyarakat, Pelaporan dan Pengawasan

kepada KePala Bidang;

11. Melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikanoleh PimPinan.

Page 15: S p;;dh., · 3. Undang-Undang Nomor L7 Tahun 20Og tentang Keuan[an N"g#* (Lembaran Negara RgRublik Indonesia rahun.-2003-Nomor4T,TambahanLembaranNegara Republik Indonesia Nomor a2861;

(1)

Bagian Kedua Belas

KEPALA BIDANG PENANAMAN MODAL

Pasal 14

Kepala Bidang Penanaman Modal mempunyai fungsi

"*"V-f""gg*rik*r, dan melaksanakan fungsi Badan

Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu di

bidang Penanaman Modal yang meliputi perencanaan'

p"rrg"irUangan, promosi dan kerjasalna; "'

untuk melaksanakan fungsi sebagaimana yang

Ji*"**"a pada ayat (1), Kepala Bidang Penanaman

Modal mempunyai tugas : "a. MenSrusun program dan kegiatan di Bidang

Penanaman Modal;

Memmuskan kebijakan teknis Bidang Penanaman

tvtodal meliputi perencanaan, pengembangan'

promosi dan kerjasama;

Mempelajari ketentuan, peraturan, kebijakan. dan

pedoman yang berhubungan dengan bidang

tugasnYa;

Mengkoordinasikan dengan dinas instansi terkait

datair rangka penJrusunan rencana program kerja di

bidang penanaman modal;

Mengkoordinasikan dan merencanakan pelaksanaan

inveitarisasi, penelitian dan pengkajian potensi

serta peluang Penanaman modal;

Mengkoordinasikan dan merencanakan penyusunan

daddan potensi serta profil penanaman modal didaerah;

Mengkoordinasikan dan merencanakan promosi'

peng-embangan jaringan kerjasama dan usaha

penlngtatan pettat aman modal di daerah;

Memfasilitasi kerjasama penanalnan modalpemerintah Daeratr

-d*rrg*n dunia usaha baik Lokal,

Nasional maupun Internasional dengan PemerintahDaerah lainnYa;

Mengkoordinasikan fasilitasi perselisihan di Bidang

PenJnaman Modal dengan Pemerintah Provinsi;

Mengadakan kerjasama dengan Instansi Pemerintah,

Lemlaga Non Pemerintah dan Masyarakat;

Menetapkan kebijakan pemberian insentif khusussesuai &*ng^r, kewenangan Pemerintah Kabupaten;

Menrmuskan konsep pemberian persetujuan seluruhproyek baru dan

- plrluaull PMDN atas bidang

il*"tt"lproyek yang menjadi kewenangan Provinsi

dan Pusat;

m. Menyelenggarakan sistem informasi Bidang

Penanaman Modal;

(21

b.

C.

d.

e.

c,b'

h.

1.

j.

k.

1.

Page 16: S p;;dh., · 3. Undang-Undang Nomor L7 Tahun 20Og tentang Keuan[an N"g#* (Lembaran Negara RgRublik Indonesia rahun.-2003-Nomor4T,TambahanLembaranNegara Republik Indonesia Nomor a2861;

n. Penilaian Kinerja Aparatur Sub Bidang dibawahnya;

o. Memberikan saran, pendapat dan pertimbangan

kepada atasan;

p. Melaksanakan pembinaan,pengendalian, monitoring, evaluasidalam Pelaksanaan tugas;

q. Melaksanakan tugas-tugas lainnyaoleh PimPinan.

pengawasan,dan pelaPoran

yang diberikan

(1)

(2)

Bagian Ketiga Belas

KEPALA SUB BIDANG PROMOSI DAN KERJASAMAINVESTASI

Pasal 15

Kepala Sub Bidang Promosi dan Kerjasame. Investasi

*l*p""yai fungsi-membantu prmpinan dalam rangka

*""Vi"pt"" Uaf,an promosi dan keda sama dibidangpenanaman modal; ,

untuk melaksanakan fungsi sebagaimana yang

dimaksud pada ayat (L), Kepala Sub Bidang Promosi dan

Kerjasama lnvestasi mempunyai tugas : ''a. Men5rusun usulan rencana kegiatan- pada Sub

Bidang Promosi dan Kerjasarna Investasi;

b. Melaksanakan koordinasi guna penJrusunan rencanaprogram dan promosi penanarnan modal;

c. Membuat bahan promosi penanaman modal di

daerah dalam bentuk media cetak, antara lain :

daftar peluang usaha dan proIil proyek

unggulaniprioriias, profil pengusaha daerah yang

potensial untuk bermitra, prosedur pena'naman

modal dalam bentuk media elektronik antara lain :

fllm, video, slide, CD RooM dan multimedia/situsWeb;

d. Mengidentilikasi potensi sumber daya daerah yang

hasiinya disaiikan dalam bentuk Peta Peluang

Investasi Kabupaten Katingan dan petunjuk tentangpotensi sumbei daya alam, sumber daya manusiaserta kelembagaan;

e. Mengidentifikasi dan menJrusun daftar pengusaha

kecil, menengah dan besar untuk calon mitra usahatermasuk dalam rangka kemitraan;

f. Menyusun profil investasi proyek kemitraan;

g. Menyelenggarakan promosi penanaman modalQ daerlh, Uar-=f< di dalam maupun di lua1 negeri seperti

seminar, pameran, temu usaha dan lokakarya;

h. Melaksanakan kerjasama dengan provinsi dan

pemerintah pusat (BKPMI dalam penyelenggaraan

promosi Penana:nan modal;

Page 17: S p;;dh., · 3. Undang-Undang Nomor L7 Tahun 20Og tentang Keuan[an N"g#* (Lembaran Negara RgRublik Indonesia rahun.-2003-Nomor4T,TambahanLembaranNegara Republik Indonesia Nomor a2861;

Melaksanakan kerjasama dengan pihak ketiga dalamrangka penyelenggaraan promosi penanaman modal

daeiatr'6aik di dalam maupun di luar negeri;

Melaksanakan kerjasama luar negeri, sepanjang

tidak bertentangan dengan kebijakan pemerintah

pusat;

Menyiapkan materi perjanjian dalam rangka

il.r:i""i"a sub regional ai uiaang penanaman modal;

Melaksanakan sosialisasi atas perjanjian kerjasamaJi tr*t negeri di bidang penanaman modal kepada

aparatur dan dunia usaha;

Memberikan saran, PendaPat dankepada atasan;

Melaporkan Pelaksanaan kegiatanPromosi dan Kerjasama kePadaPenanaman Modal;

o. Melaksanakan tugas-tugas lainnya yar]rg diberikanoleh PimPinan.

Bagian KeemPat Belas

KEPALASUBBIDANGPOTENSIDANPENGEMBANGANII{VESTASI

Pasal 16

(1)KepalaSub.BidangPotensidanPengembanganlnvestasimempunyalfungsimembantupimpinandalamrangkamenyusun perencanaan terhadap pengembangan

investasi di daerah; r

(21 Untuk melaksanakan fungsi seblgaimana yangw dimaksud pada ayat (1), Kepala sub Bidang Potensi dan

Pengembangan Investasi mempunyai tugas : "

a. Men5rusun usulan rencana kegiatan pada Sub

Bidang Perencanaan dan Pengembangan;

b. Menyiapkan bahan koordinasi dan potensi di bidangpenanaman modal;

c. Merencanakan inventarisasi, penelitian danpengkajianpotensisertapeluanginvestasidibidangpenanaman modal;

d. Merencanakan penyusunan data dan potensi sertaprofil Penanaman modal di daerah;

e. Menyusun program pengembangan penanamanmodal dalam Eentuk- rencafla strategis sesuai

dengan Program Pembangunan Kabupaten;

f. Men5rusun ketetapan bidang usaha

,t gg.rt*t /prioritas sesuai dengan potensi dan daya

dukung daerafr dalam bentuk daftar bidang-bidangusaha unggulan/ Prioritas;

g.Melakrrkankoordinasi,Integrasi{ansinkronisasidengan instansi terkait dan BKPM-RI;

J.

k.

n.

pertimbangan

Sub BidangKepala Bidang

Page 18: S p;;dh., · 3. Undang-Undang Nomor L7 Tahun 20Og tentang Keuan[an N"g#* (Lembaran Negara RgRublik Indonesia rahun.-2003-Nomor4T,TambahanLembaranNegara Republik Indonesia Nomor a2861;

h.

1.

Menganalisa terhadap pengembangan sarana dan

prasarana penunjang investasi serta sektor-sektorpenting lainnya;

Melakukan perencanaan terhadap pengembangan

investasi teihadap lokasi-lokasi yang diusulkan

,"t rf. dijadikan k"*a""t industri terpadu' atau

kawasan andalan lainnYa;

Membangun dan mengembangkan sistem informasi

penanaman mod'al yang terintegrasi dengan sistem

informasi penanaman modal Provinsi dan

Pemerintah Pusat (BKPM);

Mengumpulkan dan mengolah data realisasi proyek

PMDN dan PMA;

Menyusun konsep pemlcerian persetujuan seluruh

proylt baru dan perluasan - PMDN atas bidang

l""n"lproyek yang menjadi kewenangan Provinsi

dan Pusat;

t.

m. Menlrusun laporan Perkembangan seluruh

pl."Lir:r"" dan realisaii penanaman modal di

daerah secara berkala;

Menlrusun Pedoman,mekanisme PelaYanan

Memberikan saranatasan;

Melaporkan pelaksanaan kegiatan Sub Bidangp.r*r"traan dan Pengembangan kepada Kepala

Bidang;

Melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikan

oleh PimPinan.

J.

k.

n.

o.

p.

tatacara, Prosedur, danperizinan Penanaman modal;

dan pertimba-ngan kePada

q.

BAB IV

TATA KERJA

Pasal 17

(1) Dalam melaksanakan tugasnya Kepala Badan, sekretaris,\-' repat" Bid;;, Kepala suU eiaang, kepala Sub Bagian dan

Kelompok J"E"t"" Fungsionar wa3iu menerapkan perinsip

koordinasi,integrasi,simplikasidangjnkronisasisecaravertikal *"rpr?, horizontal baik dilingkungan Badan

maupun instansi lain sesuai dengan tugas pokok masing-

masing; rnninan suatu oajib mengikut'(21 Setiap Pimpinan -suatu organlsasl !

b, memenuhi petunjuk-petunjuk dan bertanggung Jawa

kepada atasannya *"""tg-*asing serta menyampaikan

laporan tePat Pada waktunYa'

Page 19: S p;;dh., · 3. Undang-Undang Nomor L7 Tahun 20Og tentang Keuan[an N"g#* (Lembaran Negara RgRublik Indonesia rahun.-2003-Nomor4T,TambahanLembaranNegara Republik Indonesia Nomor a2861;

Pasal 18

Dengan berlakunya Peraturan Bupati ini, maka Peraturan Bupati Katingan

Nomir 18 Tahun 20Og tentang T\rgas Pokok dan Fungsi Kantor Pelayanan

Perizinan Terpadu Kabupaten xatingan (Berita Daerah Kabupaten Katingan

Tahun 2OOg No*or t8) dicabut dan dinyatakan tidak berlaku'

BAB V

KETENTUAN PENUTUP

Pasal 19

Peraturang Bupati ini mulai beriaku pada tanggal diundangkan'

Agar setiap orang dapat mengetahuinya, memerintahkan pengundangalplraruran - eupafr ini dengai penempatannya dalam Berita Daerah

Kabupaten Katingan.

Ditetapkan di Kasonganpada tanggal, tB -z - rotb

Diundangkan di Kasonganpada ,16 - L -7otb

SD H KABUPATEN KATINGAN,

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KATINGAN TAHUN 20T6 NOMOR zqN

H. AHMAD YANTENGLIE

NIKODEMUS